MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PAI MELALUI PENERAPAN...
Transcript of MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PAI MELALUI PENERAPAN...
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PAI MELALUI PENERAPAN MODELPEMBELAJARAN TUNTAS (MASTERY LEARNING) SISWA KELAS
IV SDN BUGI KECAMATAN SORAWOLIO KOTA BAU-BAU
Skripsi ini Diajukan untuk Memenuhi salah satu SyaratMencapai Gelar Sarjana Pendidikan Islam pada
Program Studi Pendidikan Agama Islam
Oleh:
A L I Y A T IKL. 14010101010
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)KENDARI
2016
ABSTRAK
Aliyati, KL. 14010101010 “Meningkatkan Hasil Belajar PAI MelaluiPenerapan Model Pembelajaran Tuntas (Mastery Learning) Siswa Kelas IVSDN Bugi Kecamatan Sorawolio Kota Bau-Bau” (Dibimbing oleh Drs.Masdin, M.Pd)
Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau classroomaction research. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah penerapanmodel pembelajaran tuntas (Mastery Learning) dapat meningkatkan hasil belajarPAI Siswa Kelas IV SDN Bugi Kecamatan Sorawolio Kota Bau-Bau? Peneltianini bertujuan Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar PAI siswa setelahditerapkan model pembelajaran tuntas (Mastery Learning).
Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas IV SDN Bugi KecamatanSorawolio Kota Bau-Bau tahun akademik 2015/2016 dengan jumlah siswasebanyak 22 orang. Instrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar; tes awalsebelum pemberian tindakan, tes siklus I dan II dan lembar observasi bagi gurudan siswa. Prosedur penelitian ini terdiri dari: (1) perencanaan, (2) pelaksanaantindakan, (3) observasi, (4) evaluasi, (5) refleksi.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hasil belajar Pendidikan Agamasiswa kelas IV SDN Bugi Kecamatan Sorawolio sebelum diterapkannya modelpembelajaran tuntas (Mastery Learning) hasil rata-rata belajar siswa sebesar 61,59dengan persentase 45 %, sedangkan hasil belajar setelah diterapkan modelpembelajaran tuntas (Mastery Learning) pada siklus I nilai rata-rata sebesar 63,31dengan persentase 59% dan pada siklus II nilai rata-rata sebesar 70 denganpersentase 90%.
Model Pembelajaran tuntas (Mastery Learning) dapat meningkatkan hasilbelajar Pendidikan Agama Islam siswa karena hasil belajar yang diperoleh padasiklus I dan siklus II pada bidang studi Pendidikan Agama Islam terjadipeningkatan hasil belajar dari hasil tes awal. Sebelum diterapkannya modelpembelajaran tuntas (Mastery Learning) persentase hasil belajar sebesar 61,59(45%) dan sesudah diterapkan naik menjadi 63,31 (59%) pada siklus I namunbelum mencapai indikator kinerja yang telah ditetapkan. Selanjutnya nilai rata-rata siswa pada siklus II meningkat dibandingkan dengan nilai rata-rata siklus Iyang dari 61,59 menjadi 70 dan telah memenuhi indikator kinerja yang telahditetapkan yaitu 90% siswa telah mendapat nilai > 65,00.
vi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ......................................................................................... iPERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................................. iiABSTRAK ........................................................................................................ iiiKATA PENGANTAR....................................................................................... ivDAFTAR ISI...................................................................................................... viDAFTAR TABEL ............................................................................................ viii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .................................................................................. 1B. Identifikasi Masalah ......................................................................... 5C. Rumusan Masalah ............................................................................ 6D. Tujuan Dan Manfaat Penelitian ....................................................... 6E. Definisi Operasional ......................................................................... 7
BAB II KAJIAN TEORI
A. Model Pembelajaran Tuntas (Mastery Learning) ............................ 91. Pengertian Model Pembelajaran ................................................ 92. Pengertian Belajar Tuntas (Mastery Learning) .......................... 113. Kelabihan dan Kelamahan Pembelajaran Tuntas (Mastery Learning) 144. Prinsip Belajar Tuntas (Mastery Learning) ............................... 165. Langkah-Langkah Pembelajaran Tuntas (Mastery Learning) .... 20
B. Hakikat Hasil Belajar Siswa ............................................................ 211. Pengertian Hasil Belajar Siswa ................................................... 212. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar ..................... 23
C. Kerangka Pikir ................................................................................. 29D. Hipotesis Tindakan ........................................................................... 30
BAB III METODE PENELITIAN
A. Waktu, Tempat dan Subyek Penelitian ........................................... 31B. Jenis Penelitian ................................................................................. 31C. Faktor yang Diselidiki ...................................................................... 32D. Desain Penelitian .............................................................................. 32E. Instrumen Penelitian ......................................................................... 35F. Metode Pengumpulan Data ............................................................... 35G. Teknik Analisis Data ........................................................................ 36H. Indikator Kinerja .............................................................................. 37
vii
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Gambaran Umum SDN Bugi Kecamatan Sorawolio ...................... 39B. Analisis Data .................................................................................... 44C. Pembahasan ...................................................................................... 60D. Penyajian dan Analisis Data Hasil Belajar PAI Siswa Kelas IV
SDN Bugi Kecamatan Sorawolio ..................................................... 61
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ..................................................................................... 65B. Saran ................................................................................................. 66
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
viii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Tabel 4.1 : Pergantian Kepemimpinan SDN Bugi Kec. Sorawolio .............. 39
Tabel 4.2 : Keadaan Sarana dan Prasarana SDN Bugi Kec. Sorawolio........ 40
Tabel 4.3 : Jumlah Tenaga Pengajar di SDN Bugi Kec. Sorawolio.............. 41
Tabel 4.4 : Jumlah Siswa SDN Bugi Kec. Sorawolio ................................... 41
Tabel 4.5 : Daftar Nama Siswa Kelas IV SDN Bugi Kec. Sorawolio .......... 42
Tabel 4.6 : Sarana Prasarana SDN Bugi ....................................................... 44
Tabel 4.7 : Data Perolehan Nilai Skor Awal Siswa Kelas IV SDN BugiKec. Sorawolio Sebelum Penerapan Model PembelajaranTuntas (Mastery Learning) ......................................................... 45
Tabel 4.8 : Data Perolehan Nilai Siswa Kelas IV SDN Bugi
Pada Hasil Tes Siklus I................................................................ 47
Tabel 4.9 : Analisis Aktivitas Belajar Siswa Selama KBM Pada Siklus I .... 49
Tabel 4.10 : Reratan Skor Aktivitas Guru dalam Pelaksanaan ProsesPembelajaran dengan Penerapan Model PembelajaranTuntas (Mastery Learning) pada Siklus I.................................... 50
Tabel 4.11 : Distribusi Frekuensi Perolehan Nilai Siswa pada Akhir Siklus I 52
Tabel 4.12 : Data Perolehan Nilai Siswa Kelas IV SDN Bugi
Pada Hasil Tes Siklus II .............................................................. 54
Tabel 4.13 : Analisis Aktivitas Belajar Siswa Selama KBM Pada Siklus II... 56
ix
Tabel 4.14 : Reratan Skor Aktivitas Guru dalam Pelaksanaan ProsesPembelajaran dengan Penerapan Model PembelajaranTuntas (Mastery Learning) pada Siklus II................................... 58
Tabel 4.15 : Perolehan Nilai Siswa pada Akhir Siklus II ............................... 59
Tabel 15 : Daftar Nilai Hasil Belajar PAI Siswa Kelas IV SDN Bugi
Kec. Sorawolio Tahun Ajaran 2015/2016 .................................. 62
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Upaya peningkatan mutu pendidikan perlu dilakukan secara menyeluruh
meliputi aspek pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai. Pengembangan aspek-
aspek tersebut dilakukan untuk meningkatkan dan mengembangkan kecakapan hidup
melalui seperangkat kompetensi, agar siswa dapat bertahan hidup, menyesuaikan diri,
dan berhasil dimasa akan datang.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memungkinkan semua pihak
dapat memperoleh informasi dengan mudah dan cepat dari berbagai sumber dan
tempat di seluruh penjuru dunia. Selain perkembangan yang pesat, perubahan yang
terjadi pun berjalan sangat cepat. Oleh karena itu, untuk mengantisipasinya
diperlukan kamampuan untuk memperoleh, mengelola, dan memanfaatkan informasi
tersebut agar bisa bertahan pada keadaan yang selalu berubah, tidak pasti, dan
kompetitif.
Salah satu diantara masalah besar dalam bidang pendidikan di Indonesia yang
banyak diperbincangkan adalah rendahnya mutu pendidikan yang tercermin dari
rendahnya rata-rata hasil belajar. Masalah lain dalam pendidikan di Indonesia yang
juga banyak diperbincangkan adalah bahwa pendekatan dalam pembelajaran masih
terlalu didominasi peran guru (teacher center). Guru banyak menempatkan siswa
sebagai obyek dan bukan sebagai subyek didik. Pendidikan kita kurang memberikan