MENGATASI KONFLIK (12).ppt

12
MENGATASI MENGATASI konflik konflik SECARA SECARA konstruktif konstruktif Konflik melibatkan Konflik melibatkan perasaan,pemikiran dan perasaan,pemikiran dan lain-lain [sifatnya fisik lain-lain [sifatnya fisik dan non fisik] dan non fisik]

Transcript of MENGATASI KONFLIK (12).ppt

Page 1: MENGATASI KONFLIK (12).ppt

MENGATASI MENGATASI konflikkonflik SECARA SECARA konstruktifkonstruktif

Konflik melibatkan Konflik melibatkan perasaan,pemikiran dan lain-lain perasaan,pemikiran dan lain-lain

[sifatnya fisik dan non fisik][sifatnya fisik dan non fisik]

Page 2: MENGATASI KONFLIK (12).ppt

1. 1. The invisible conflictThe invisible conflict

• Konflik yang terjadi masih pada batin saja, jadi tidak nampak.

• Pada saat ini tidak nampak dalam komunikasi, ucapan, sikap atau tindakan

• Biasanya masih dalam taraf tidak menyinggung masalahnya apabila bertemu dalam satu bidang atau waktu.

Page 3: MENGATASI KONFLIK (12).ppt

2. 2. The Perceived/experienced The Perceived/experienced conflictconflict

• Konflik yang terjadi pada tingkatan ini adalah konflik yang sudah diketahui, dialami, atau sudah tampak.

• Ketidak cocokan dengan lawan sudah ditampakkan dengan perlawanan-perlawanan.

• Dari masalah pendapat,motif, tuntutan, tindakan, dan bentuknya adalah perlawanan mulut atau sikap

Page 4: MENGATASI KONFLIK (12).ppt

3. 3. The FightingThe Fighting

• Sudah berubah dalam bentuk perlawanan fisik,baku hantam [agresif]

• Kondisinya sudah tidak dapat ditahan dengan hanya berucap saja, namun sudah dengan tindakan

• Apabila dalam pembicaraan sudah dengan emosi

Page 5: MENGATASI KONFLIK (12).ppt

PenyebabPenyebab konflik konflik

• Merasa tidak dihargai, didiskreditkan terutama pada momen2 yang sensitif.

• Manajemen gagal mendefinisikan peranan dan tugas masing2 anggota secara jelas. Terjadi overlap tugas.

• Komunikasi yang lemah. Kaitannya dengan keputusan yang tidak jelas atau sosialisasi yang tidak jelas.

Page 6: MENGATASI KONFLIK (12).ppt

• Kegagalan mengendalikan diri atau kehilangan kendali [loosing control/ temperament]

• A personality clash dengan bentuk macam2. Orang yang tidak suka dengan gaya kepemimpinan/gaya kerja individu tertentu akan menimbulkan konflik.

• Kurang pengalaman dalam menduduki posisi/jabatan tertentu, biasanya akan menimbulkan konflik.

Page 7: MENGATASI KONFLIK (12).ppt

Konflik dapat menjadi Konflik dapat menjadi positifpositif

• Secara teori, konflik bersifat jelek.• Perspektif yang perlu dimunculkan bukan

semata-mata bahwa itu jelek atau tidak.• Kenyataan, bahwa konflik sulit dihindari walau

kita tidak menghendaki.• Karena merupakan konsekuensi komunikasi• Jadi yang perlu dimunculkan adalah perspektif

positif apabila memang benar-benar tidak mampu dihindari

Page 8: MENGATASI KONFLIK (12).ppt

• Tujuan perspektif positif, agar kita tetap menjadi lebih positif menghadapi hal2 yang tidak positif

• Kita tidak terlalu terbawa keadaan yang tidak sehat

• Efek negatif akan terbawa dalam kinerja kita.

Page 9: MENGATASI KONFLIK (12).ppt

Mengelola konflik agar dapat Mengelola konflik agar dapat memacu produktivitas kerjamemacu produktivitas kerja

• Fokuskan konflik pada kepentingan,kebutuhan atau prestasi

• Menggunakan cara-cara yang terbuka, dengan tujuan memacu diri dalam mencapai sasaran yang diinginkan

• Ciptakan cara yang kreatif agar dapat menghasilkan yang maksimal

Page 10: MENGATASI KONFLIK (12).ppt

Tanda-tanda konflik yang destruktifTanda-tanda konflik yang destruktif

• Pada dasarnya bentuk konflik memang destruktif atau kontra produktif

• Terjadi apabila fokus konflik adalah individu.Terutama semua merasa benar.

• Ketika semua tindakan individu dianggap selalu salah , padahal salah adalah bagian dari tindakan.

• Ketika hanya keinginan pribadi yang muncul, bukan keinginan bersama

Page 11: MENGATASI KONFLIK (12).ppt

• Ketika tidak ada usaha untuk mengkomunikasikan konflik pada individunya

• Ketika problem terus bertambah, dan dibiarkan.

• Semua tergantung bagaimana kita dapat mengatur diri.

Page 12: MENGATASI KONFLIK (12).ppt

Cara mengontrol emosiCara mengontrol emosi

1. Catch, sadar emosi kita sedang bermasalah

2. Change,berusaha mengganti dengan yang lebih positif

3. Create, menciptakan pespektif , tindakan yang tidak memperkeruh suasana.