Menerangkan SPI Di Perhotelan

3
Menerangkan SPI di perhotelan (unsur-unsur SPI, lingkup SPI, merancang SPI) Terdapat beberapa elemen yang merupakan cirri pokok dari sistem pengendalian intern yang  baik, yaitu: 1. Adanya struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tepat dan tegas. 2. Ada nya sist em wewena ng dan pro sedur pen cata tan yan g bai k unt uk mel akukan  pengawasan akuntansi yang cukup terhadap harta milik perusahaan, hutang,  pendapatan dan biaya. 3. Adanya praktik yang sehat didalam menjalankan tugas dan funsi disetiap bagian dalam organisasi. . Tingkat kecakapan pegawai yang sesuai dengan funsi, tugas dan tanggungjawabnya. !. Adanya pengecekan independen. "truktur pengendalian intern menurut #$"$ terdiri dari lima komponen yakni: a) %ingkungan pengendalian (control environment) b) &enilaian resiko (risk ussessement) c) Akti'itas pengendalian (control activities) d) (nformasi dan komunikasi (information and communication) e) &emantauan (monitoring) The Canadian Institute of Chartered Accountants Criteria of Control Committee  )#o#o* memfokuskan diri pada empat pertanyaan utama yakni: 1. Apakah perusahaan mempunyai tujuan yang benar+ 2. Apakah perusahaan tersebut mempunyai akti'itas pengendalian yang memadai+ 3. Apakah perusahaan tersebut mempunyai kapabilitas, komitmen dan lingkungan yang tepat+ . Aapakah perusahaan tersebut melakukan monitoring, pembelajaran dan mengadaptasi+ #o#o mempunyai empat komponen untuk menjawab keempat pertanyaan ters ebut yakni: 1* &-&$" 2* #&//(T/0T 3* #A&A(%(T * /$0(T$-(0 A04 %A-0(0 3.6 Menerangkan struktur Organisasi di Departemen kuntansi o eneral cashier o #ashier outlet o (ncome auditor o  0ight audit

Transcript of Menerangkan SPI Di Perhotelan

8/19/2019 Menerangkan SPI Di Perhotelan

http://slidepdf.com/reader/full/menerangkan-spi-di-perhotelan 1/3

Menerangkan SPI di perhotelan (unsur-unsur SPI, lingkup SPI, merancang SPI)

Terdapat beberapa elemen yang merupakan cirri pokok dari sistem pengendalian intern yang

 baik, yaitu:

1. Adanya struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tepat

dan tegas.

2.  Adanya sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang baik untuk melakukan

 pengawasan akuntansi yang cukup terhadap harta milik perusahaan, hutang,

 pendapatan dan biaya.

3. Adanya praktik yang sehat didalam menjalankan tugas dan funsi disetiap bagian dalam

organisasi.

. Tingkat kecakapan pegawai yang sesuai dengan funsi, tugas dan tanggungjawabnya.

!. Adanya pengecekan independen.

"truktur pengendalian intern menurut #$"$ terdiri dari lima komponen yakni:

a) %ingkungan pengendalian (control environment)

b) &enilaian resiko (risk ussessement)

c) Akti'itas pengendalian (control activities)

d) (nformasi dan komunikasi (information and communication)

e) &emantauan (monitoring)

The Canadian Institute of Chartered Accountants Criteria of Control Committee   )#o#o*

memfokuskan diri pada empat pertanyaan utama yakni:

1. Apakah perusahaan mempunyai tujuan yang benar+

2. Apakah perusahaan tersebut mempunyai akti'itas pengendalian yang memadai+

3. Apakah perusahaan tersebut mempunyai kapabilitas, komitmen dan lingkungan yang

tepat+

. Aapakah perusahaan tersebut melakukan monitoring, pembelajaran dan mengadaptasi+

#o#o mempunyai empat komponen untuk menjawab keempat pertanyaan tersebut yakni:

1* &-&$"

2* #&//(T/0T

3* #A&A(%(T* /$0(T$-(0 A04 %A-0(0

3.6 Menerangkan struktur Organisasi di Departemen kuntansi

o eneral cashier 

o #ashier outlet

o (ncome auditor 

o  0ight audit

8/19/2019 Menerangkan SPI Di Perhotelan

http://slidepdf.com/reader/full/menerangkan-spi-di-perhotelan 2/3

o #redit

o Account recei'able

o Account payble

o #ost control

o &ersonalia

o lectronic data processing

o &urchasing

o "toreroom

o Accounting5bokkeeper 

Struktur Pengendalian Intern

"ruktur pengendalian intern terdiri dari ! )lima* komponen, yaitu :

(!). "ingkungan Pengendalian

/erupakan dasar dari komponen pengendalian yang lain yang secara umum dapat memberikan acuan

disiplin. /eliputi : (ntegritas, 0ilai tika, 6ompetensi personil perusahaan, 7alsafah /anajemen dan

gaya operasional, cara manajmene di dalam mendelegasikan tugas dan tanggung jawab, mengatur danmengembangkan personil, serta, arahan yang diberikan oleh dewan direksi.

(#). Penilaian $esiko

(dentifikasi dan analisa atas resiko yang rele'an terhadap pencapaian tujuan yaitu mengenai

 penentuan 8bagaimana resiko dinilai untuk kemudian dikelola9. 6omponen ini hendaknya

mengidentifikasi resiko baik internal maupun eksternal untuk kemudian dinilai. "ebelum melakukan

 penilain resiko, tujuan atau target hendaknya ditentukan terlebih dahulu dan dikaitkan sesuai dengan

le'elle'elnya.

(3). kti%itas Pengendalian6ebijakan dan prosedur yang dapat membantu mengarahkan manajemen hendaknya dilaksanakan.

Akti'itas pengendalian hendaknya dilaksanakan dengan menembus semua le'el dan semua fungsi

yang ada di perusahaan. /eliputi : aktifitasaktifitas persetujuan, kewenangan, 'erifikasi, rekonsiliasi,

inspeksi atas kinerja operasional, keamanan sumberdaya )aset*, pemisahan tugas dan tanggung jawab.

(&). In'ormasi dan omunikasi

/enampung kebutuhan perusahaan di dalam mengidentifikasi, mengambil, dan mengkomukasikan

informasiinformasi kepada pihak yang tepat agar mereka mampu melaksanakan tanggung jawab

mereka. 4i dalam perusahaan )organisasi*, "istem informasi merupakan kunci dari komponen

 pengendalian ini. (nformasi internal maupun kejadian eksternal, aktifitas, dan kondisi maupun

 prasyarat hendaknya dikomunikasikan agar manajemen memperoleh informasi mengenai keputusan

keputusan bisnis yang harus diambil, dan untuk tujuan pelaporan eksternal.

8/19/2019 Menerangkan SPI Di Perhotelan

http://slidepdf.com/reader/full/menerangkan-spi-di-perhotelan 3/3

(). Penga*asan

&engendalian intern seharusnya diawasi oleh manajemen dan personil di dalam perusahaan. (ni

merupakan kerangka kerja yang diasosiasikan dengan fungsi internal audit di dalam perusahaan

)organisasi*, juga dipandang sebagai pengawasan seperti aktifitas umum manajemen dan akti'itas

super'ise. Adalah penting bahwa defisiensi pengendalian intern hendaknya dilaporkan ke atas. 4an

 pemborosan yang serius seharusnya dilaporkan kepada manajemen puncak dan dewan direksi.

6elima komponen ini terkait satu dengan yang lainnya, sehingga dapat memberikan kinerja sistem

yang terintegrasi yang dapat merespon perubahan kondisi secara dinamis. "istem &engendalian

(nternal terjalin dengan aktifitas opersional perusahaan, dana akan lebih efektif apabila pengendalian

dibangun ke dalam infrastruktur perusahaan, untuk kemudian menjadi bagian yang paling esensial

dari perusahaan )organisasi*.