MencegahTindakPidanaDalamPraktik...
Transcript of MencegahTindakPidanaDalamPraktik...
Lamongan,21April2018
Sukendar,SKM,SH.,MH.KesLEMBAGABANTUANHUKUMPERAWATINDONESIA
MencegahTindakPidanaDalamPraktikKeperawatanMandiriSertaPerlindungan
HukumBagiPerawat1. PraktikKeperawatanMandiri
A. DefinisiMenurutkonsorsiumilmu-ilmukesehatan(1992)praktekkeperawatanadalahtindakanmandiri
perawatprofesionalataunersmelaluikerjasamayangbersifatkolaboratifbaikdenganklienmaupun
tenagakesehatanlaindalam upayamemberikanasuhankeperawatanyangholisticsesuaidengan
wewenangdantanggungjawabnyapadaberbagaitatanan,termasukpraktikkeperawatanindividu
danberkelompok.Sementarapengetahuanteoritikyangmantapdantindakanmandiriperawat
profesionaldenganmenggunakanpengetahuanteoritikyangmantapdankokohmencakupilmu
dasardanilmukeperawatansebagailandasandanmenggunakanproseskeperawatansebagai
pendekatandalammelakukanasuhankeperawatan(pojokkeperawatanCHS,2002).
Pelayanankeperawatanadalahsuatubentukpelayananprofesionalyangmerupakanbagian
integraldaripelayanankesehatanyangdidasarkanpadailmudankiatkeperawatan,berbentuk
pelayananbio-psiko-soiso-spiritualyangkomprehensif,ditujukankepadaindividu,keluarga,dan
masyarakatbaiksakitmaupunsehatyangmencakupseluruhproseskehidupanmanusia.Pelayanan
keperawatanyangdiberikanberupabantuankarenaadayakelemahanfisikdanmental,keterbatasan
pengetahuandankurangnyakemauanmenujukepadakemampuanmelaksanakankegiatanhidup
sehari-harisecaramandiri.
B. JenisPelayananKeperawatandiRumah
JenisPelayananKeperawatabDiRumahdibagimenjadi3Kategori:
Keperawatanklienyangsakitdirumahmerupakanjenisyangpalingbanyakdilaksanakanpada
pelayanankeperawatandirumahsesuaidenganalasankenapaperludirawatdirumah.Individu
yangsakitmemerlukanasuhankeperawatanuntukmeningkatkankesehatandanmencegah
tingkatkeparahansehinggatidakperludirawatdirumahsakit.
Pelayananatauasuhankesehatanmasyarakatyangfokusnyapadapomosidanprevensi.
Pelayanannyamencakupmempersiapkanseorangibubagaimanabayinyasetelahmelahirkan,
pemeriksaanberkalatumbuhkembanganak,mengajarkanlansiaberadaptasiterhadapproses
menua,sertatentangdiitmereka.
Pelayananatauasuhanspesialistikyangmencakuppelayananpadapenyakit-penyakitterminal
misalnyakanker,penyakit-penyakitkronissepertidiabet,stroke,hipertensi,masalah-masalah
kejiwaan,danasuhanpadaanak.
C. PelayananKeperawatanyangBisaDiterapkanDiRumah
Salahsatupelayanankeperawatanyangbisadilakukanditempatpraktikmandiriperawatmaupun
homecareadalahKeperawatanKomplementer-Alternatif
TerapiAlternatifadalahjenisterapimodalitasyangdiberikansebagaipenggantipraktek
pengobatankedokterankonvensionalsedangkanterapikomplementeradalahjenisterapimodalitas
yangdikombinasikandenganpengobatankedokterankonvensional
KonsepmodalitasPenyembuhanComplementaryAlternativeMedicine(CAM)yangkemudian
disinergikandengantindakankomplementerkeperawatanadalahserangkaiantindakanyangdapat
berfungsisebagaipelengkap dalam pemenuhan kebutuhan dasarmanusia.Jenistindakan ini
merupakanstrategiholistikyangdapatditerapkanolehperawatuntukmembantupemulihanorgan-
oragnvitalpasienyangmengalamigangguankesehatan.Dalampengelolaantindakaninimemerlukan
ketrampilankhusus,makaseorangperawatdapatmempelajaridariparapakarahlidalampendidikan
sertifikasiterapikomplementertersebut.Perawattidakdiperkenankanmelakukantindakanyang
tidakdidasaridengankonsepkeilmuan,ataupunmenjadikanpasiensebagaiobyekpercobaandalam
melakukantindakantersebut.
MenurutNationalIstituteofHealth(NIH),terapikomplementerdikategorikanmenjadi5bagianyaitu:1
AREA DEFINISI JENISTERAPI
SistemAlternatifMedis
(AncientMedicalSystem)Sistem teoridan praktekyang
independen dengan
menggunakan pendekatan
konvensionalbiomedik
Pengobatan Tradisional
Oriental / Akupunkture,
Ayurveda, Homeophaty,
Naturopathy
IntervensiJiwa-Raga/Fisik
(MindBodyTechnique)Beberapatehnikyangdirancang
untuk menghasilkan pengaruh
jiwaterhadapfisik
Meditasi, Hipnotis,
Sembahyang, Terapi Seni,
Musik,danMenari
PengobatanSecaraBiologi
(BiologicalBasedPractice)Praktek pengobatan dengan
produk madu, sirip ikan hiu
menggunakan produk-produk
kondisialami,biologisebagaidiet
suplemen,dll
Herbal,Aromaterapi,Produk
Diet,MegaDosisVitamin&
Mineral
MetodaManipulatifTubuh
(ManipulativeandBodyBasedPractice)
Metodaberdasarkanmanipulasi
danataugerakantubuh
PijatTubuh,Refleksi,Taichi,
Yoga,Chiropractic
TerapiEnergi(EnergyTherapies)
Pengobatan berdasarkan energi
daridalam (Biofield)ataudari
luartubuh(Electromagneticfield)
Qi Gong, Reiki, Terapi
Sentuhan (Touch Therapy),
Electromagnetic
Sedangkanruanglingkuptindakankomplementeryangberlandaskanilmupengetahuanbiomedikdan
ditetapkanolehMenteriKesehatanadalah:
a.Intervensitubuhdanpikiran
b.Sistempelayananpengobatanalternatif
1Ibid.hal7
c.Carapenyembuhanmanual
d.Pengetahuanfarmakologidanbiologi
e.Dietdannutrisiuntukpencegahandanpengobatan
f. Caralaindalamdiagnosadanpengobatan.2
AspekHukumKomplementerAlternatifdalamPelayananKeperawatan
a.Undang-UndangKesehatanNomor36Tahun2009TentangKesehatan
Pasal59
(1)Berdasarkancarapengobatannya,pelayanankesehatantradisionalterbagimenjadi:
a.Pelayanankesehatantradisionalyangmenggunakanketerampilan;dan
b.Pelayanankesehatantradisionalyangmenggunakanramuan.
(2)Pelayanankesehatantradisionalsebagaimanadimaksudpadaayat(1)dibinadandiawasi
olehPemerintahagardapatdipertanggungjawabkanmanfaatdankeamanannyasertatidak
bertentangandengannormaagama.
(3)Ketentuan lebih lanjutmengenaitata cara dan jenispelayanan kesehatan tradisional
sebagaimanadimaksudpadaayat(1)diaturdenganPeraturanPemerintah.
Pasal60
1)Setiaporangyangmelakukanpelayanankesehatantradisionalyangmenggunakanalatdan
teknologiharusmendapatizindarilembagakesehatanyangberwenang.
2)Penggunaan alatdan teknologisebagaimana dimaksud pada ayat(1)harus dapat
dipertanggungjawabkanmanfaatdankeamanannyasertatidakbertentangandengannorma
agamadankebudayaanmasyarakat.
Pasal61Ayat(1)
Masyarakatdiberikesempatanyangseluas-luasnyauntukmengembangkan,meningkatkandan
menggunakanpelayanankesehatantradisionalyangdapatdipertanggungjawabkanmanfaatdan
keamanannya.
Pasal63Ayat(3)
Pengendalian,pengobatan,dan/atauperawatandapatdilakukanberdasarkanilmukedokterandan
ilmu keperawatan atau cara lain yang dapatdipertanggungjawabkan kemanfaatan dan
keamanannya
Pasal99Ayat(2)
Masyarakatdiberikesempatanyangseluas-luasnyauntukmengolah,memproduksi,mengedarkan,
mengembangkan, meningkatkan,dan menggunakan sediaan farmasi yang dapat
dipertanggungjawabkanmanfaatdankeamanannya.
Pasal101Ayat(1)
Masyarakatdiberikesempatanyangseluas-luasnyauntukmengolah,memproduksi,mengedarkan,
mengembangkan, meningkatkan, dan menggunakan obat tradisional yang dapat
dipertanggungjawabkanmanfaatdankeamanannya.
Pasal191
Setiap orang yang tanpa izin melakukan praktik pelayanan kesehatan tradisionalyang
menggunakanalatdanteknologisebagaimanadimaksuddalam Pasal60ayat(1)sehingga
mengakibatkankerugianhartabenda,lukaberatataukematiandipidanadenganpidanapenjara
palinglama1(satu)tahundandendapalingbanyakRp100.000.000,00(seratusjutarupiah).
b.PeraturanMenteriKesehatanRepublikIndonesiaNomor1109/MENKES/PER/IX/2007Tentang
PenyelenggaraanPengobatanKomplementer–AlternatifDiFasilitasPelayananKesehatan
Tenaga pengobatan komplemnter-alternatif hanya dapat melaksanakan pengobatan
komplementer-alternatif difasilitas pelayanan kesehatan yang dapat digunakan untuk
melaksanakan sinergipelayanan pengobatan komplementer-alternatif.Fasilitas pelayanan
kesehatantersebutmeliputi:
- Rumahsakitpendidikan
2BudhiPurwanto,HerbaldanKeperawatanKomplementer(Yogyakarta:NuhaMedika,2013)hal.23-24
- Rumahsakitnonpendidikan
- Rumahsakitkhusus
- Rumahsakitswasta
- Praktikperorangan
- Praktikberkelompok
- Puskesmas
Tenagapengobatankomplenter-alternatifterdiridaridokter,doktergigidantenagajesehatan
lainya yang memilikipendidikan terstrukturdalam bidang pengobatan komplementerdan
dibuktikandengansertifikasikompetensitenagakesehatan.Namunapabilatidaksesuaidengan
ilmupengetahuanbiomedikmakahalitudinyatakansebagaipengobatantradisional.
Pasal16Ayat(2)PermenkesNo.1109tahun2017“Tenagakesehatanlainyayangakan
menjalankan pekerjaan sebagaitenaga pengobatan komplementer-alternatifdan telah ada
peraturanregistrasidanperizinantenagakesehatan,harusteregistrasidenganmemilikiizindari
kepaladinaskesehatanprovinsisesuaiketentuanperaturanperundang-undanganyangberlaku,
danwajibmelakukanregistrasikomplementer-alternatifuntukmemperolehSBR-TPKA(SuratBukti
RegistrasiTenagaPengobatanKomplementer–Alternatif).
c.PeraturanPemerintahRepublikIndonesiaNomor134Tahun2014TentangPelayananKesehatan
Tradisional
Pasal31
(1)Tenaga kesehatan Komplementermerupakan tenaga kesehatan yang ilmu dan
keterampilannyadiperolehmelaluipendidikantinggidibidangkesehatanpalingrendah
diplomatiga.
Pasal64
(1)Ketenagaansebagaimanadalam pelayanankesehatantradisionalterdiriatastenaga
kesehatantradisionaldantenagalain.
Pasal69
(1)TenagakesehatantradisionaldanFasilitasPelayananKesehatanTradisionaldapat
melakukaniklandanpublikasiPelayananKesehatanTradisionalKomplementer.
Pasal71
(1)Masyarakatsecaraperoranganmaupunterorganisasidapatberperanaktifdalamupaya
pengembangankesehatantradisional.
2. TindakPidanaDalamPraktikKeperawatan
PerawatadalahseseorangyangtelahluluspendidikantinggiKeperawatan,baikdidalam maupundi
IuarnegeriyangdiakuiolehPemerintahsesuaidenganketentuanPeraturanPerundang-undangan3.
PraktikKeperawatanadalahpelayananyangdiselenggarakanolehperawatdalam bentukasuhan
keperawatan4.
TindakPidanaMenurutProf.MoeljatnoS.H.,adalahperbuatanyangdilarangolehsuatuaturanhukum,
laranganmanadisertaiancaman(sanksi)yangberupapidanatertentu,bagibarangsiapayangmelanggar
aturantersebut5.
TindakPidanadalamPraktikKeperawatanadalahsuatuperbuatanyangdilakukanperawatyangdapat
bertanggungjawabdalam memberikanpelayananasuhankeperawatanyangmanaperbuatantersebut
dilarangataudiperintahkanataudibolehkanolehundang-undangdiIndonesiayangdiberisanksiberupa
sanksipidana.Untukmembedakansuatuperbuatansebagaitindakpidanaataubukantindakpidanaialah
apakahperbuatantersebutdiberisanksipidanaatautidakdiberisanksipidana.
TindakpidananyangbisadilakukanolehperawatAntaralain:
UUNo.8TAHUN1999TentangPerlindunganKonsumen
Pasal62(2)
3Undang-undangKeperawatanNo.38Tahun20144Undang-undangKeperawatanNo.38Tahun20145www.academia.edu/7933833/PENGERTIAN_TINDAK_PIDANA
Pelaku usaha yang melakukan penipuan dan atau merugikan konsumen dipidana penjara
paling lama 2 (dua) tahun atau pidana denda paling banyak Rp. 500.000.000,00
(lima ratus juta rupiah).
UUNo.29Tahun2004TentangPraktikKedokteran
Pasal77
Setiaporangyangdengansengajamenggunakanidentitasberupagelarataubentuklainyang
menimbulkankesanbagimasyarakatseolah-olahyangbersangkutanadalahdokterataudokter
gigiyangtelahmemilikisurattandaregistrasidokteratausurattandaregistrasidoktergigi
dan/atausuratizinpraktiksebagaimanadimaksuddalam Pasal73ayat(1)dipidanadengan
pidanapenjarapalinglama5(lima)tahunataudendapalingbanyakRp150.000.000,00(seratus
limapuluhjutarupiah).
Pasal78
Setiaporangyangdengansengajamenggunakanalat,metodeataucaralaindalammemberikan
pelayanankepadamasyarakatyangmenimbulkankesanseolah-olahyangbersangkutanadalah
dokterataudoktergigiyangtelahmemilikisurattandaregistrasidokteratausurattanda
registrasidoktergigiatausuratizinpraktiksebagaimanadimaksuddalam Pasal73ayat(2)
dipidanadenganpidanapenjarapalinglama5(lima)tahunataudendapalingbanyakRp
150.000.000,00(seratuslimapuluhjutarupiah)
UUNo.32Tahun2009TentangPerlindunganDanPengelolaanLingkunganHidup
Pasal103
SetiaporangyangmenghasilkanlimbahB3dantidakmelakukanpengelolaansebagaimana
dimaksuddalam pasal59,dipidanadenganpidanapenjarapalingsingkat1(satu)tahundan
palinglama3(tiga)tahundandendapalingsedikitRp.1.000.000.000,00(satumiliarrupiah)dan
palingbanyak3.000.000.000,00(tigamiliarrupiah)
UUNo.36Tahun2009TentangKesehatan
Pasal191
Setiap orang yang tanpa izin melakukan praktik pelayanan kesehatan tradisionalyang
menggunakanalatdanteknologisebagaimanadimaksuddalam Pasal60ayat(1)sehingga
mengakibatkankerugianhartabenda,lukaberatataukematiandipidanadenganpidanapenjara
palinglama1(satu)tahundandendapalingbanyakRp100.000.000,00(seratusjutarupiah)
Pasal196
Setiaporangyangdengansengajamemproduksiataumengedarkansediaanfarmasidan/atau
alatkesehatanyangtidakmemenuhistandardan/ataupersyaratankeamanan,khasiatatau
kemanfaatan,danmutusebagaimanadimaksuddalamPasal98ayat(2)danayat(3)dipidana
dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan denda paling banyak
Rp1.000.000.000,00(satumiliarrupiah).
Pasal197
Setiaporangyangdengansengajamemproduksiataumengedarkansediaanfarmasidan/atau
alatkesehatanyangtidakmemilikiizinedarsebagaimanadimaksuddalam Pasal106ayat(1)
dipidanadenganpidanapenjarapalinglama15(limabelas)tahundandendapalingbanyak
Rp1.500.000.000,00(satumiliarlimaratusjutarupiah).
Pasal198
Setiaporangyangtidakmemilikikeahliandankewenanganuntukmelakukanpraktikkefarmasian
sebagaimana dimaksud dalam Pasal108 dipidana dengan pidana denda paling banyak
Rp100.000.000,00(seratusjutarupiah)
UUNo.36Tahun2014TentangTenagaKesehatan
Pasal85(1)
SetiapTenagaKesehatanyangdengansengajamenjalankanpraktiktanpamemilikiSTR
sebagaimanadimaksuddalam Pasal44ayat(1)dipidanadenganpidanadendapalingbanyak
Rp100.000.000,00(seratusjutarupiah).
Pasal86(1)
SetiapTenagaKesehatanyangmenjalankanpraktiktanpamemilikiizinsebagaimanadimaksud
dalamPasal46ayat(1)dipidanadenganpidanadendapalingbanyakRp100.000.000,00(seratus
jutarupiah).
UU
Pasal45(3)
SetiapOrangyangdengansengajadantanpahakmendistribusikandan/ataumentransmisikan
dan/atau membuatdapatdiaksesnya InformasiElektronik dan/atau Dokumen Elektronik
(diantaranyatermasukfotopasien)yangmemilikimuatanpenghinaandan/ataupencemaran
namabaikdipidanadenganpidanapenjarapalinglama4(empat)tahundan/ataudendapaling
banyakRp750.000.000,00(tujuhratuslimapuluhjutarupiah).
KUHP
Pasal322(1)
Barangsiapadengansengajamembukarahasiayangwajibdisimpanyakarenajabatanatau
pencarianya,baikyangsekarangmaupunyangdahulu,diancam denganpidanapenjarapaling
lamasembilanbulanataupidanadendapalingbanyaksembilanriburupiah
Pasal359
Barangsiapakarenakesalahanya(kealpaanya)menyebabkanoranglainmati,diancamdengan
hukumanpidanapenjarapalinglamalimatahunataupidanakurunganpalinglamasatutahun
Pasal360(1)
Barangsiapakarenakesalahanya(kealpaanya)menyebabkanoranglainmendapatluka-luka
berat,diancam denganhukumanpidanapenjarapalinglamalimatahunataupidanakurungan
palinglamasatutahun.
Pasal360(2)
Barangsiapakarenakesalahanya(kealpaanya)menyebabkanoranglainmendapatluka-luka
beratsedemikianrupasehinggatimbulpenyakitatauhalanganmenjalankanpekerjaanjabatan
ataupencarianselamawaktutertentu,diancam denganpidanapenjarapalinglamasembilan
bulanataupidanakurunganpalinglamaenambulanataupidanadendapalingtinggiempatribu
limaratusrupiah
3. MencegahTindakPidana
Berikutadalahbagaimanacaramencegahtindakpidanadalampraktikkeperawatanmandiri:
1.OrganisasiProfesi
DPK/DPDPPNImengingatkananggotanyautukpatuhterhadapsegalabentukhukumyangada
diIndonesia.Sertamempermudahpengurusandalamperijinanpraktikanggotanyadengantanpa
bebanyangmemberatkan.
2.Administrasi
Kelengkapan berkas-berkas /dokument-dokumentsepertiSTR,SIPP dan sertifikat-
sertifikatlainyangmendukung.
Perijinantokoobatmulaidilaksanakan(melauicabangMENPERINDAGdaerahsetempat)
PerijinanapotekrakyatbisamendaftarmelaluiBPOMsetempat
Menyimpanarsip-arsip/semuabuktipembayaran,kuitansidanfakturpembelianobat-
obatandanalkes,dsb.
3.Tempatpraktik
Tersedianya;
- Papannamapraktik
- Obat-obatanEmergencymisaladrenalin,SulfatAtrhopine,dexamethasone,lidocaine,dsb
Nb:Hanyasedia10tidakbolehlebih(danditaruhdalam kotakkhususditulisObat
Emergency)
- Emergencykit
Misal:oksigen,pacemask,selangoksigen,ambubag,pipaintubasi/OropharingealAirway
(OPA/gudel),cairaninfus,selanginfus,abocath
- Rekammedis,danInformedRefusal/InformedConsent
- Komputer,Printerdanscaning/mesinpotocopy
Komputer :Untuk menyimpan catatan rekam medis pasien selain dengan
manual(brangkas)jugadenganmediaelektronik
Scaning /mesin potokopi:bagipasien yang memilikiresume medis (pernah
opname/operasi,dsb)terdahulu,bagipasienyangdatangdenganmembawahasil
laboratorium maupunhasil-hasilpemeriksaanpenunjanglain(berupatulisan)dapat
dicopydandisimpanbersamarekammedispasien,informedconsentdllsebagaidasarperawatuntukmenentukanterapiapayanghendakdilakukan.Selainitujugauntuk
melakukanduplikatrekam medisapabilapasieninginikutsertamenyimpanrekam
medismiliknya.
NB:pasienjugamemilikihakuntukmenyimpanrekam medisnyasendiriselama
berobatditempatpraktikperawatsekalipunhanyarawatjalan.NamunRekam Medis
tidakbolehdiberikankepadasiapapunsekalipunitusaudaraterdekatnya,pengacara,
dll.
4.Kolaborasi
Melakukanhubunganhukum/perjanjian/ikatandengantenagamedis(dokter)danatautenaga
kesehatanlain(contoh:farmasi,bidan,fisioterapi,kesmas,kesling,dll)
4. PerlindunganHukumBagiPerawat
Perlindungan hukum Perawatadalah tindakan atau upaya untukmelindungiperawatdari
perbuatansewenang-wenangolehoranglainyangtidaksesuaidenganaturanhukum.Perlindungan
tersebutdiberikankepadaperawatagarmerekadapatmenikmatisemuahak-hakyangdiberikanoleh
hukum atau,terkaitpuladenganadanyahakdankewajiban,dalam haliniyangdimilikiolehperawat
sebagaisubyekhukumdalaminteraksinyadengansesamamanusiasertalingkungannya.
PerlindunganhukumdidalamnegarayangberdasarkanPancasilamakaasasyangpentingadalah
asaskerukunanberdasarkankekeluargaan.Asaskerukunanberdasarkankekeluargaanmenghendaki
bahwaupaya-upayapenyelesaianmasalahyangberkaitandenganmasyarakatsedapatmungkinditangani
olehpihak-pihakyangbersengketa.
Dalam rangkamemenuhirasakeadilandanhukum berdasarkanhukum positifuntukmenegakan
keadilandanhukum tentunyakeadilanharusdibangunsesuaicitahukum (rechtidee)didalam negara
hukum (Rechstaats).Hukum berfungsimelindungikepentinganmanusiadenganmemperhatikan4
(empat)hal,diantaranya:
Kepastianhukum(Rechtssicherkeit)
Kemanfaathukum(Zeweckmassigkeit)
Keadilanhukum(Gerechtigkeit)
Jaminanhukum(Doelmatigkeit).
PerlindunganHukummenurutPhilipusMHadjonada2:
1. SaranaPerlindunganHukumPreventif.
Padaperlindunganhukum preventifini,subyekhukum diberikankesempatanuntukmengajukan
keberatanataupendapatnyasebelumsuatukeputusanpemerintahmendapatbentukyangdefinitif.
Tujuannyaadalahmencegahterjadinyasengketa.Perlindunganhukumpreventifsangatbesarartinya
bagitindakpemerintahanyangdidasarkanpadakebebasanbertindakkarenadenganadanya
perlindunganhukumyangpreventifpemerintahterdoronguntukbersifathati-hatidalammengambil
keputusanyangdidasarkanpadadiskresi.Diindonesiabelum adapengaturankhususmengenai
perlindunganhukumpreventif.
2. SaranaPerlindunganHukumRepresif.
Perlindungan hukum yang represif bertujuan untuk menyelesaikan sengketa.Penanganan
perlindunganhukum olehPengadilanUmum danPengadilanAdministrasidiIndonesiatermasuk
kategoriperlindungan hukum ini.Prinsip perlindungan hukum terhadap tindakan pemerintah
bertumpudanbersumberdarikonseptentangpengakuandanperlindunganterhadaphak-hakasasi
manusiakarenamenurutsejarahdaribarat,lahirnyakonsep-konseptentangpengakuandan
perlindunganterhadaphak-hakasasimanusiadiarahkankepadapembatasanpembatasandan
peletakankewajibanmasyarakatdanpemerintah.Prinsipkeduayangmendasariperlindunganhukum
terhadaptindakpemerintahanadalahprinsipnegarahukum.Dikaitkandenganpengakuandan
perlindunganterhadaphak-hakasasimanusia,pengakuandanperlindunganterhadaphak-hakasasi
manusiamendapattempatutamadandapatdikaitkandengantujuandarinegarahukum.
Perlindunganhukumterhadapperawatsebagaitenagakesehatandalammelaksanakankewajibanya
untukmelakukanpelayanankesehatanterdapatdidalamregulasiberikut:
Undang-UndangDasarNegaraRI1945
SecarakonstitusionaldalamPasal28Dayat(1)UUDNKRI1945yangmenyebutkan“setiaporang
berhakataspengakuan,jaminan,perlindungandankepastianhukum yangadilsertaperlakukan
yangsamadihadapanhukum”
Undang-UndangNo.8Tahun1999TentangPerlindunganKonsumen
Pasal6Ayat2“hakuntukmendapatperlindunganhukumdaritindakankonsumenyangberitikad
tidakbaik”
Undang-UndangNo.39Tahun1999TentangHakAsasiManusia
Pasal17 “Setiap orang.tanpa diskriminasi,berhakuntukmemperoleh keadilan dengan
mengajukanpermohonan.pengaduan,dangugatan,baikdalamperkarapidana,perdata,maupun
administrasisertadiadilimelaluiprosesperadilanyangbebasdantidakmemihak,sesuaidengan
hukum acarayangmenjaminpemeriksaanyangobjektifolehhakim yangjujurdanadiluntuk
memperolehputusanyangadildanbenar”.
Undang-UndangNo.36Tahun2009TentangKesehatan
Pasal27Ayat(1)“Tenagakesehatanberhakmendapatkanimbalandanpelindunganhukumdalam
melaksanakantugassesuaidenganprofesinya)
Undang-UndangNo.36Tahun2009TentangKesehatan
Pasal83“Pemerintahmenjaminperlindunganhukum bagiPemberianperlindunganbagisetiap
orang yang memberikan pelayanan kesehatan pada saatbencana yang bertujuan untuk
penyelamatannyawa,pencegahankecacatanlebihlanjutdankepentinganterbaikbagiklien
sepanjangdilakukansesuaidengankemampuanyangdimiliki”.
Undang-UndangNo.44Tahun2009TentangRumahSakit
Pasal46“RumahSakitbertanggungjawabsecarahukum terhadapsemuakerugianyang
ditimbulkanataskelalaianyangdilakukanolehtenagakesehatandiRumahSakit”.
Undang-UndangNo.36Tahun2014TentangTenagaKesehatan
Pasal57ayat1“TenagaKesehatandalammenjalankanpraktikberhak:memperolehpelindungan
hukumsepanjangmelaksanakantugassesuaidenganStandarProfesi,StandarPelayananProfesi,
danStandarProsedurOperasional).
Undang-UndangNo.38Tahun2014TentangKeperawatan
Pasal36(a)“PerawatdalammelaksanakanPraktikKeperawatanberhak:memperolehpelindungan
hukumsepanjangmelaksanakantugassesuaidenganstandarpelayanan,standarprofesi,standar
proseduroperasional,danketentuanPeraturanPerundang-undangan
PPNo.103Tahun2014TentangPelayananKesehatanTradisional
Pasal29Ayat(1)pointa“TenagakesehatantradisionaldalammemberikanPelayananKesehatan
TradisionalKomplementermempunyaihakmemperoleh pelindungan hukum sepanjang
melaksanakan tugas sesuaidenganstandarprofesi,standarpelayanan,danstandarprosedur
operasional”
PenerapanPerlindunganHukumBagiProfesiPerawat:
1.Pemerintah
Menjalankandanmenerapkanperaturanperundang-undanganyangtelahdibuatdantidak
membeda-bedakanpenangananterhadaptenagakesehatan.
MembuatturunanatauatributifdariUndang-UndangKeperawatan.
2.RumahSakit
Direkturrumahsakitmelakukansosialisasitentangtatatertibrumahsakit,etikadanaspeklegal
sertapendisiplinanterhadaptenagakesehatanyangbaruditerima
Memberikanpendidikanhukumterhadapseluruhtenagakesehatandilingkunganrumahsakit
minimal1xdalamsetahun
Membuatpedomanbatas-bataskewenanganpelayanankeperawatansertaalurpenanganan
perkaratuntutanyangditujukankepadapetugaskesehatan
Membentuk sekaligus menjalankan tugas dan fungsikomite etik dan hukum dengan
tanggungjawabprofesionalisme
KomiteKeperawatandiRumahSakitselalumelakukanobservasisetiaphariterhadapkinerja
seluruhtenagakeperawatanyangdapatdilimpahkanataudiwakilkanolehkepalarawatinap
danrawatjalan.
3.Organisasiprofesi
Melakukansosialisasimelaluiseminarhukumkesehatantentangetikadanaspeklegalsetiap
tahunnya
Melakukanpenguatananggotadalam pelayanansehari-harimelaluiperaturan-peraturanyang
dibuatdiantaranyatentangapasajayangbolehdantidakbolehdilakukanolehparaanggota
Mendesakdanmengusulkanpayunghukum(perda/otonomidaerah)setempatuntukmembuat
peraturantentangperlindunganhukum terhadaptenagakesehatandaerahsertaperaturan
pelayanankperawatandesa.
MenjalinMoU(kerjasama)denganKapolda,Kapolres,danKapolseksetempat
MenjalinhubungandenganKetuaAdatdanPemukaAgamasetempat
MenjalinKerjasamadenganOrmassetempat
Menjalinkerjasamadengantenagamedisdantenagakesehatanlain.
SejarahBerdirinyaLBHPI
SejarahLBH-PIdiawalidariMediaSosialBerupaWhatsAppyangbernama“HimpunanPerawatHukumIndonesia
(HIPAHI)”yaitukumpulanperawatyangberlatarbelakangpendidikanhukumseIndonesia.Kepedulianmerekaterhadap
nasibperawatyangtersangkutmasalahhukumsertapenyelesaianmasalahyangkurangmemihakpadaperawat.Diskusi
dalam mediasosialtersebutberkembangdanmenyatukantekaduntukmewujudkancita-citadangagasantentang
perlindunganhukum terhadapperawat.Akhirnyapada23April2017pertemuanpertamadilakukandiYogyakarta
membahasrencanastrategispembentukanorganisasi.HasilkesepakatandiYogjakartadilanjutkanmemohonrestu
kepadaDewanPengurusPusatPersatuanPerawatNasionalIndonesiapadatanggal17Mei2017,selanjutnya
PembahasanAD/ARTlembagadiYogyakarta.DanakhirnyasampailahpadaDeklarasilahirnyaLembagaBantuanHukum
PerawatIndonesia(LBH-PI)pada18Juni2017,yangselanjutnyakitaperingatisebagaihariLahirLBH-PI
Visi:
MenjadigardaterdepandalamperlindunganhukumbagiperawatdantenagakesehatanIndonesia
Misi:
Memberikanpemahamanhukumkepadaperawat&TenagaKesehatanIndonesia.
Memberikanpedampinganhukum bagiperawat&TenagaKesehatanIndonesia
Motto:
MATTAHATI(Mantap,Cermat,Tanggah&SepenuhHati)
BadanHukum:
KeputusanMenkumhamRI:
No.AHU-0009676.AH.01.04Tahun2017tentangPengesahanPendirianBadanHukumYayasanUsahaSehatIndonesia,
tanggal09Juni2017
TempatKedudukan:
Jl.Jend.S.ParmanIVANo.18WaruSidoarjo
Telp.031-8540442e-mail:[email protected]
Website:www.lbhpi.or.id
FasilitasPelayanan
A. Konsultasi
Konsultasiterkaitdenganhukumsepertihukumperdata,hukumpidana,danperaturan-peraturan.Umum1.KonsultasiterkaitdenganintepretasidanpenerapanberbagaimacamPeraturanPerundang-undangan.
2.MerancangPendapatHukum(LegalOpinion)danPendapatHukumSingkat(ShortLegalOpinion).
3.Merancangberbagaidokumenhukum(cth.Kontrak)danmelakukanauditatasrancangandokumenhukum.
Perdata1.Menyediakansaranatasberbagaimacampermasalahanperawatdantenagakesehatan.
2.Konsultasiterkaitdenganhukumkeluarga(perkawinan,perceraian,adopsi,warisan,dll.)
Pidana1.Menyediakansaranataskasuspidanapadaperawatdantenagakesehatan.
2.Menyediakansaranuntukmemulaiproseduratastindakpidanasebagaikorban(denganmendaftarkanlaporan
kepolisian).
3.Menyediakansaranuntukkasusdimanaklienberadadalamkeadaanberbahayamenjaditersangkaataudalam
tahanan
LitigasidanArbitrase1.Mempersiapkanlaporanpidana,gugatanperdata,gugatanperburuhan(gugatanhubunganindustrial),dan
gugatan-gugatanlain.
2.Arbitrasedanmediasiatassengketadiluarpengadilan.
B.Konsultasi
Mediasidiluarpengadilan
Mediasididalampengadilan
C.Advokasi
Advokasikasus,yaituadvokasiyangdilakukansebagaiprosespendampinganterhadaporangatau
kelompokyangbelummemilikikemampuanmembeladirinyadankelompoknya
DOKUMENTASIKEGIATAN