Daftar Pustaka

1. Loekman Sutrisno. Prof. Dr. M.Sc., “Memberdayakan Masyarakat dalam Masyarakat Madani”, dalam buku Membongkar Mitos Masyarakat Madani, Pustaka Pelajar. Yogyakarta, 2000

2. M. Dawam Raharjo, Prof. SE. “Ekonomi desa dan Manajemen Pemerintahan Desa” dalam Prosiding Workshop Pembaharuan Desa Secara Partisipatif, Pustaka Pelajar. Yogyakarta, 2003

3. Patilima, Hamid. Persepsi Anak Mengenai Lingkungan Kota – Studi Kasus Di Kelurahan Kwitan, Jakarta Pusat. (Tesis). Kajian Pengembangan Perkotaan, Pascasarjana Universitas Indonesia,Jakarta, 2004

4. Moh. Farid “Menggunakan KHA dan UUPA Untuk Advokasi” Makalah dalam Workshop Advokasi untuk LPA, diselenggarakan oleh UNICEF di Mataram, NTB, September 2004.

5. Building Child Friendly Cities, UNICEF Innocenti Researc Centre. Florence, 2004

Bacaan Peraturan dan Perundangan

1. United Child Rights Convention PBB

2. UU No 23 Th. 2002 tentang Perlindungan Anak

3. UU No 22 Th. 1999 tentang Pemerintahan Daerah

4. PP No. 72 Th. 2005 tentang Desa

PUSAT STUDI DAN ADVOKASI RAKYAT(PUSAR)

PONOROGO

Badan Hukum:

Akta Notaris Setya Budi, SH

Nomor 65 tertanggal 26 Januari 2006

Sekretariat: Jl. Jola-joli, No; 56 Tambakbayan, PonorogoTelp/Faks : ( 0352 ) 487857.

E-mail : pusar@telkom.net, pusar_po@yahoo.com

Sekilas tentang Pusar

Pusar adalah Organisasi Non-Pemerintah (ORNOP) berbentuk perkumpulan yang bergerak dalam bidang pemberdayaan masyarakat dengan pendekatan community development, community organizing, Information transformation dan advocacy.

Berdiri di Pare – Kediri pada tanggal 26 Maret 2000. Kemudian PUSAR juga di bentuk di Ponorogo pada Tahun 2001 atas prakarsa 5 orang aktivis dan pekerja sosial yang sebelumnya telah banyak berkecimpung dalam aktifitas pengembangan masyarakat pada beberapa Ornop dan Jaringan Ornop di tingkat lokal maupun nasional. Namun baru pada 26 Januari 2006 PUSAR Ponorogo di Notariskan. Hal ini dilakukan karena adanya kesulitan Koordinasi dengan dengan PUSAR Kediri dan para Pendiri PUSAR sebagian besar sudah menyebar

ke berbagai daerah guna melakukan pengembangan atau bekerja bersama lembaga lain.

Pengorganisasian pengembangan dan perluasan organisasi dilakukan dengan pola dan sistem yang bersifat federatif. Selain di Pare–Kediri, saat ini PUSAR telah melakukan perluasan organisasi di Ponorogo, Madiun dan Pacitan.

Visi-Misi Organisasi

Visi : 1. Ikut menciptakan tata kehidupan masyarakat demokratis dan berkeadilan.

2. Mengembangkan kesadaran kritis pada masyarakat sehingga mampu mengontrol diri dan lingkungannya.

Misi : Pusar akan memperjuangkan penegakan hak-hak rakyat, anak dan perempuan yang termarginalkan dalam penyelenggaraan Negara, masyarakat dan keluarga berdasar nilai demokrasi, keadilan social, HAM, hak-hak anak dan kesetaraan / keadilan gender melalui proses pengorganisasian dan pendidikan kritis.

Bidang Kegiatan

Spesifikasi pada anak dan perempuan dengan bidang kegiatan :

- Advokasi

- Pelatihan

- Pendampingan

- Penelitian

Wilayah Kerja

Kabupaten Ponorogo

PengembanganPengembangan

Desa Ramah AnakDesa Ramah Anak