Mekanisme Indera Pendengaran Pada Manusia

8/18/2019 Mekanisme Indera Pendengaran Pada Manusia

1/9

Mekanisme Indera Pendengaran pada Manusia

Claudia Marissa

102013281

Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana

Jl. Arjuna Utara No.06 Jakarta 11510. ele!on " #0$1%56&'($051

Email : [email protected]

Abstrak

Manusia diciptakan oleh Tuhan memiliki panca indera yang lengkap indera

pendengaran penglihatan perasa pera!a dan penghidu. "alah satu indera yang akan di!ahas

dalam makalah ini adalah indera pendengaran. #ndera pendengaran merupakan indera yang

memiliki peranan penting dalam kehidupan manusia melalui indera inilah kita dapat

!erinteraksi dengan lingkungan kita. #ndera pendengaran yaitu telinga didukung oleh

komponen$komponen yang mem!entuknya seperti sara% dan pem!uluh darah pada telinga

tulang pem!entuk telinga mekanisme ter&adinya pendengaran %aktor$%aktor yang

mempengaruhi pendengaran serta pemeriksaan mengenai kondisi pendengaran. Tanpa panca

indera kehidupan kita akan men&adi sangat tidak !erarti oleh karena itu kita harus

memelihara dan menggunakan dengan se!aik$!aiknya panca indera yang telah di!erikan oleh

Tuhan kepada kita agar kehidupan kita dapat !er&alan sesuai dengan apa yang dikehendaki

Tuhan.

'ata 'unci : (anca #ndera #ndera (endengaran.

Abstract

)eo!le was created *+ ,od to have a co-!lete ive senses/ the sense o hearin/ siht/

taste/ touch/ and s-ell. ne senses that are discussed in this !a!er is the sense o hearin.

he sense o hearin is a sense that has an i-!ortant role in hu-an lie/ throuh the senses

that we can interact with our environ-ent. he sense o hearin is the ear is su!!orted *+ its

constituent co-!onents such as nerves and *lood vessels in the ear/ ear *one or-ation/ the

-echanis- o the hearin/ the actors that aect hearin as well as checks on the condition

1

mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]


2/9

o hearin. Without senses our lives would *e so insiniicant/ thereore we -ust -aintain

and use the *est senses that have *een iven *+ ,od to us so that our lives can *e run in

accordance with what ,od wants.

Ke+ word " Five senses/ Auditor+.

Pendahuluan

#ndera pendengaran atau telinga merupakan salah satu dari panca indera kita yang

memiliki peranan yang &uga sangat penting dan !erpengaruh terhadap kehidupan. Melalui

indera pendengaran kita dapat !erinteraksi terhadap sekeliling kita dan mendengarkan apa

yang !aik dalam kehidupan kita. (ada makalah ini akan di!ahas mengenai komponen$

komponen pendukung yang mem!entuk telinga seperti tulang sara% pem!uluh darah

mekanisme ter&adinya pendengaran %aktor$%aktor yang mempengaruhi pendengaran serta

pemeriksaan kondisi pendengaran yang !aik. )engan tu&uan agar makalah ini dapat diterima

dengan !aik serta melalui makalah ini penulis !erharap kita dapat men&aga menghargai dan

menggunakannya dengan !aik panca indera yang di!erikan Tuhan kepada kita agar

kehidupan kita dapat !er&alan dengan !aik.

Anatomi Telinga

Telinga ter!agi men&adi !agi men&adi tiga yaitu telinga luar telinga tengah dan

telinga dalam. Telinga luar terdiri dari !agian !agian !esar seperti daun telinga liang telinga

atau meatus akustikus eksternus dan mem!ran timpani heli* anti heli* tragus antitragus

scarpa dan lo!ulus auriculus. "erta telinga !agian tengah terdiri dari tu!a eustachii. Terdapat

&uga 3 tulang pendengaran yaitu malleus incus dan stapes pada malleus dan stapes terdapat 2

otot kecil yang melekat yaitu m.tensor timpani dan m.stapedius. Telinga dalam terdiri dari 2

la!irin yaitu la!irin mem!ran la!irin tulang serta terdapat koklea. 'oklea ter!agi men&adi 3

!agian yaitu skala +esti!uli skala media dan skala timpani. "elain itu terdapat 3 kanalis

semisirkularis utrikulus sakulus.1

"ara% cranial yang terdapat pada telinga adalah ,.-### -esti!ulocochelaris/.

)ari namanya dapat disimpulkan !aha sara% ini terdiri dari dua komponen "' yaitu

komponen eksterosepsi yang dirangsang oleh getaran udara dan melayani pendengaran dan

komponen propriosepsi yang dirangsang oleh peru!ahan posisi kepala dan melayani sistem

keseim!angan.2

ki!at posisinya yang terpa&an auricula memiliki !anyak pem!uluh darah

2


3/9

proteksi terhadap pem!ekuan cocok untuk kon+eksi panas/. rteri penyuplainya adalah

ca!ang$ca!ang . carotis e*terna .auricularis posterior . temporalis super%icialis/.1

am!ar 1. natomi Telinga uar

am!ar 2. natomi Telinga )alam

3


4/9

am!ar 3. rteri pada Telinga

Histologi Telinga

Telinga merupakan organ sensoris sangat sensiti% yang menerima dan mengu!ah suara

antara 14 dan 20.000 siklus5det men&adi impuls sara% yang diinterpretasi dipusat auditori otak.Telinga luar terdapat aurikula yang terdiri atas lempeng tulang raan elastis dengan !entuk

tidak teratur di!ungkus perikondrium yang mengandung !anyak serat elastis kulit yang

melapisi tulang raan mempunyai lapis su!kutan di!agian posterior aurikula dilengkapi

!e!erapa ram!ut pendek dan kelen&ar se!asea terkait. Meatus akustikus e*ternus adalah

saluran ter!entang antara aurikula sampai ke mem!rana timpani sepertiga !agian luar

merupakan lan&utan tulang raan aurikula dan dua pertiga dalamnya adalah saluran dalm

tulang temporal kulit yang melapisi meatus tipis dan melekat erat pada perikondrium dan

periosteum di!aahnya terdapat &uga ram!ut kasar serta kelen&ar se!asea pada %olikel

ram!ut sangat !esar kulit pada segmen ini &uga mengandung kelen&ar seruminosa yang

merupakan !entuk khusus kelen&ar keringat apokrin.3

Telinga tengah mencakup ka+um timpani dan isinya tulang$tulang pendengaran tu!a

eustachii dan mem!rana timpani. ka+um timpani merupakan ruang !erisikan udara

!er!entuk tak teratur di dalam tulang temporale. )inding lateralnya se!agian !esar di!entuk

oleh mem!rana timpani dan dinding medialnya oleh tulang dari dinding telinga dalam

ka+um mengandung tiga tulang pendengar dan muskulus tensor timpani dan muskulus

4


5/9

stapedius yang !erhu!ungan dengan tulang pendengar ka+um ini dilapisi epitel gepeng.

Tulang pendengar terdapat tiga tulang !ersendi kecil yaitu malleus incus stapes ter!u&ur

melintangi ka+um dari perlekatan malleus pada mem!rana timpani ke dinding medial tempat

stapes duduk diatas %enestra +esti!uli atau %oramen o+ale lu!ang pada la!irin telinga dalam

ketiga tulang dihu!ungkan oleh sendi diarthrosis khas dan disokong dalam ka+um oleh

ligamen$ligamen halus.3

Mem!rana timpani ini semi transparan lon&ong !er!entuk kerucut dengan apeks

mengarah ke medial mem!ran ini di!entuk oleh dualapis serat kolagen dan %i!ro!las. Tu!a

eustachii merupakan tu!a auditorius !er&alan anteromedial dan in%erior dan !ermuara pad

dinding posterodorsal naso%aring tulang raannya elastis hampir diseluruh pan&angnya

namun serat$serat elastisnya hilang dan men&adi tulang raan hialin di dekat u&ung

%aringealnya.3

Telinga dalam terdiri !er!agai komponen telinga dalm mengisi sederetan rongga

penghu!ung dalam !agian petrosus tulang temporal yang !ersama$sama mem!entuk la!isin

oseosa. )idalam rerongga ini terdapat la!irin mem!ranosa terdiri atas dua saku utrikulus

dan sakulu tiga duktus semisirkularis yang keluar dari utrikulus dan duktus koklearis yang

menempati pilinan kanal tulang dari la!irin oseosa semua !agian dari la!irin mem!ranosa

utuh mengandung cairan endolim%e dindingnya dipisahkan dari la!irin oseosa oleh ruang

perilim%atik yang mengandung cairan dengan komposisi !er!eda yang dise!ut perilim%e

!agian sentral dari la!irin oseosa yang mengandung utrikulus dan sakulus dise!ut

+eti!ulum.3

)uktus semisirkularis reseptor sensorisnya terdapat di dalam pele!aran$pele!aran

kecil pada masing$masing duktus dise!ut ampula terletak dekat !atas duktus dengan

utrikulus. (ada dasar setiap ampula terdapat ra!ung melintang krista ampularis. Epitel

sensoris diatas puncak krista terdiri dari dua &enis sel sel ram!ut dan sel penyokong. )inding

utrikulus dan sakulus terdiri atas lapis %i!rosa luar se!uah lapis tengah &aringan ikat +askular

halus dan lapis dalam epitel yang !er+ariasi dari gepeng sampai ko!oid rendah. 6trikulus dan

sakulus !erhu!ungan dengan duktus utikulosakularis smpit. (ada dinding anterior sakulus

glo!ular terdapat pene!alan lo&ong pad dinding yang dise!ut makula sakuli yang identik

susunannya dengan makula utrikuli duktus kecil$kecil utrikulus dan sakulus !erga!ung

mem!entuk dutus endolim%atikus. 'oklea adalah !agian dari la!irin oseosa anteromedial dari

+esti!ulum ia adalah kanal tulang !epilin yang mem!entuk dua dan tiga perempat putaran

mengelilingi tiang konis dari tulang spons dise!ut modiolus. (ada epitel yang menutupi

mem!ran !asilaris sel$sel men&adi kolumnar tinggi pada !atas lateral dari sulkus spiralis

5


6/9

internusdan mem!entuk organ korti sensoris yaitu reseptor untuk rangsan auditorius epitel

yang sangat khusus ini terdiri atas sel$sel ram!ut dan !e!erapa &enis sel penyokong. 3

Fungsi Bagian-Bagian Telinga

(ada dasarnya telinga merupakan indera pendengar dan keseim!angan pendengar

oleh koklea dan keseim!angan oleh 3 kanalis semisirkularis sakulus dan utrikulus. Telinga

luar terdiri dari daun telinga yang merupakan alat untuk mengumpulkan getaran !unyi di

udara dan melan&utkannya menu&u liang telinga atau meatus akustikus eksternus yang

merupakan sepasang daung telinga kiri dan kanan !er%ungsi untuk melokalisasikan arah

datangnya !unyi menu&u gendang telinga tanpa mengalami distorsi. (ada telinga tengah

terdapat tu!a eustachii !er%ungsi utnuk menyamakan tekanan telinga tengah dengan tekanan

udara luar menghu!ungkan telinga tengah dengan rongga %arig tu!a ini !iasanya tertutup

tetapi dapat ter!uka pada saat menguap mengunyah dan menelan.7

etaran !unyi menu&u gendang telinga dan selan&utnya ke 3 untai tulang pendengaran

yaitu malleus incus dan stapes yang kemudian menu&u mem!ran %enestra o+alis

menggetarkan endolim%e di dalam koklea. enestra o+alis memisahkan skala +esti!uli dengan

telinga tengah sedangkan %enestra rotunda memisahkan skala timpani dengan telinga tengah.

"elain itu 2 otot kecil yang melekat pada malleus dan stapes !er%ungsi untuk melindungi

indera pendengaran karena le!ih !ersi%at meredam getaran !unyi dari pada menguatkannya

dan secara re%leks !ereaksi terhadap getaran !unyi yang mendadak. "erta %ungsi dari

endolim%e adalah mem!eri nutrisi sel$sel alat corti yang !erisi reseptor pendengaran di dalam

skala media dan memproduksi selisih potensial listrik antara endolim%e dan perilim%e. )uktus

semisirkularis dan organ +esti!uler !erespons terhadap akselerasi kepala untuk

mem!angkitkan impuls sara% ke otak memicu re%leks yang cenderung memulihkan posisi

normal tu!uh.7

Mekansime Pendengaran

elom!ang suara merupakan suatu gelom!ang getaran udara yang tim!ul aki!at

getaran se!uah o!&ek. 6ntuk menghasilkan suara +i!rasi harus !erada pada kecepatan

tertentu. Telinga manusia dirangsang hanya oleh +i!rasi dengan kecepatan antara 30 sampai

30.000 perdetik. etaran yang lam!at menim!ulkan nada yang rendah dan +i!rasi yang

cepat menim!ulkan suara yang tinggi. elom!ang suara dihantar dengan kecepatan 370

meter5deti le!ih lam!at daripada kecepatan cahaya. elom!ang suara secara normal

dihantarkan oleh udara tetapi &uga dapat meleati !enda padat dan pada kenyataannya

hantaran !enda padat le!ih cepat daripada hantaran udara.9

6


7/9

(endengaran dalam hal ini gelom!ang suara me!uat mem!ran timpani !ergetar

sehingga oskel dan +esti!uli %enestra !ergetar yang kemudian menye!a!kan perilim%e

!ergerak. "aat cairan dalam telinga tidak tertekan perilim%e dapat !ergetar hanya &ika

%enestra koklea mampu menon&ol keluar seiring %enestra +esti!uli menon&ol ke dalam.

ki!atnya di!utuhkan dua &endela di dalam telinga dalam. -i!rasi perilim%e menye!a!kan

+i!rasi pada endolim%e sehingga ram!ut$ram!ut getar menon&ol kedalam dan merangsang

un&ung$u&ung sara% pada mem!ran koklea. "ara% mem!aa rangsang ke dalam pusat

pendengaran di lo!us temporal otak tempat rangsang dinilai dan diinterprestasi. (enilaian

suara terse!ut meye!a!kan stimulus d!aa oleh sara% pedengaran ke pusat pendengaran

tetapi arti suara terse!ut tergantung pada pengalaman se!elumnya dan kekuatan pem!erian

makna.7 rekuensi getaran !unyi yang dapat merangsang telinga manusia sekitar 20$14000

; sedangkan !unyi ultrasonik !erkisar antara 14000$20000 ; dan


8/9

hantaran aerotympanal dan $/ !ila pasien tidak lagi mendengar dengungan secara hantaran

aerotympanal. Tes >inne ini untuk mem!andingkan hantaran udara aerotympanal/ dengan

hantaran tulang !one conduction/.8

Cara ?e!er &ika didapatkan hasil lateralisasi $/ maka pasien mendengar dengungan

!unyi penala sama kuat di kedua telinganya. 6ntuk menim!ulkan lateralisasi !uatan salah

satu telinga pasien ditutup dengan kapas dan ulangi lagi pemeriksaannya. ateralisasi /

dengungan !unyi penala pada salah satu telinga le!ih kuat suaranya. Tes e!er ini dilakukan

dengan memegang dasar garputala yang !ergetar pada garis tengah tulang tengkorak dan

meminta pasien untuk menun&ukkan dimana dia menerima suara.A

Cara "cha!ach yaitu &ika didaptkan hasil scha!ach memendek !ila dengungan

penala terse!ut masih dapat didengar oleh si pemeriksa dan scha!ach noral atau

meman&ang yaitu !ila dengungan penala tidak dapat didengar oelh si pemeriksa. Carascha!ach digunakan untuk mem!andingan pendengaran pasien dengan pendengaran

pemeriksa.8 tes pendengaran dapat &uga dilakukan dengan audiometri yaitu cara untuk

mengukur keta&aman pendengrana secara kuantitati%. lat yang digunakan adalah audiometer

yaitu alat listrik yang mampu mengu!ah getaran listrik men&adi nada murni pada intensitas

yang dapat diu!ah$u!ah dapat mengukur keta&aman pendengaran pada nada$nada tertentu

!aik melalui aerotympanal dan !one conduction. asil dari pemeriksaan dengan audiometer

dise!ut audiogram.

Kesimpulan

#ndera pendengaran merupakan indera yang sangat penting selain !er%ungsi untuk

mendengar &uga !er%ungsi se!agai alat keseim!angan. #ndera pendengaran didukung oleh

komponen$komponen didalamnya yang masing$masing memiliki %ungsi yang !er!eda$!eda.

Ter&adinya pendengaran meleati !e!erapa proses yang cukup pan&ang. Terdapat &uga %aktor$

%aktor yang mempengaruhi !aik atau tidaknya pendengaran untuk dapat mengetahui

pendengaran dapat !er%ungsi dengan !aik dapat dilakukan !er!agai tes. Bleh karena itu kita

harus men&aga dan menggunakan panca indera kita yang telah di!erikan Tuhan dengan

se!aik$!aiknya.

Datar Pustaka

1. (aulsen ?aschke . "o!otta atlas anatomi manusia !uku ta!el. akarta: ECD

2012.h.138$A.

8


9/9

2. (asiak T. 6nlimited potency o% the !rain kenali dan man%aatkan sepenuhnya potensi

otak anda yang tak ter!atas. andung : Mi;anD 200A.h.37.

3. acett )on ?. uku a&ar histologi. akarta: ECD 2002.h.827$3A.

7. ?atson >. natomi dan %isiologi untuk peraat. akarta: ECD 2002.h.102$=.

9. Foung ) reedman >. isika uni+ersitas. akarta: ErlanggaD 2003.h.93.

4. Corin E. uku saku pato%isiologi. akarta: ECD 200A.h.3==.

=. E%%endi Makh%udli. 'eperaatan kesehatan komunitas teori dan praktik dalam

keperaatan. akarta: "alem!aD 200A.h.277.

8. "atyanegara. #lmu !edah sara% satyanegara. akarta: ramediaD 2010.h.133.

9. ?illiams "chneiderman lgranati (". )iagnosis %isik. akarta: ECD

2009.h.124.

9

Mekanisme Indera Pendengaran Pada Manusia

Documents

Transcript of Mekanisme Indera Pendengaran Pada Manusia