Materi Uts 1

12
Materi : Pengertian Metode Penelitian Pengertian Filsafat Pengertian Ilmu Pengetahuan Hubungan Filsafat dan Ilmu Pengetahuan Jenis-jenis Penelitian Etika Penelitian Langkah-langkah Penelitian 1.Pengertian Metode Penelitian. Metode ; adalah cara yang tepat melakukan sesuatu. Penelitian : research, re; berarti kembali, dan to search ; mencari. research adalah mencari kembali. Metode penelitian: Ilmu mengenai jalan yang dilewati untuk mencapai pemahaman. (merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu). Cara ilmiah : didasarkan pada ciri-ciri keilmuan Rasional : masuk akal, ada logika, diterima nalar Empiris : dapat diamati oleh indera manusia Sistematis : langkah-langkah tertentu yang logis Mendapatkan data : empiris dan valid (reliabel: konsisten; dan obyektif : disepakati bersama) Tujuan dan kegunaan tertentu : Penemuan : data betul-betul baru Pembuktian : data untuk membuktikan keragu-raguan Pengembangan : memperdalam dan memperluas pengetahuan yang ada Cara ilmiah ini harus dapat diterima oleh akal dengan berpikir ilmiah. Berpikir ilmiah yaitu bersikap skeptik, analitik dan kritik Berpikir skeptik : selalu menanyakan bukti & fakta yg mendukung pertanyaan Berpikir analitik : selalu menganalisis setiap pertanyaan atau persoalan Berpikir Kritik : selalu mendasarkan pikiran atau pendapat pada logika & mampu menimbang berbagai hal secara obyektif berdasarkan data, dan analisis akal sehat 2.Pengertian Filsafat. pandangan hidup seseorang atau sekelompok orang yang merupakan konsep dasar mcngenai kehidupan yang dicita-citakan. suatu sikap seseorang yang sadar dan dewasa dalam memikirkan segala sesuatu secara mendalam dan ingin melihat dari segi yang luas dan menyeluruh dengan segala hubungan.

description

MTERI

Transcript of Materi Uts 1

Materi :Pengertian Metode PenelitianPengertian FilsafatPengertian Ilmu PengetahuanHubungan Filsafat dan Ilmu PengetahuanJenis-jenis PenelitianEtika PenelitianLangkah-langkah Penelitian

1.Pengertian Metode Penelitian.Metode ; adalah cara yang tepat melakukan sesuatu.Penelitian : research, re; berarti kembali, dan to search ; mencari. research adalah mencari kembali.Metode penelitian: Ilmu mengenai jalan yang dilewati untuk mencapai pemahaman.(merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu). Cara ilmiah : didasarkan pada ciri-ciri keilmuanRasional : masuk akal, ada logika, diterima nalarEmpiris : dapat diamati oleh indera manusiaSistematis : langkah-langkah tertentu yang logis Mendapatkan data : empiris dan valid (reliabel: konsisten; dan obyektif : disepakati bersama) Tujuan dan kegunaan tertentu :Penemuan : data betul-betul baruPembuktian : data untuk membuktikan keragu-raguanPengembangan : memperdalam dan memperluas pengetahuan yang adaCara ilmiah ini harus dapat diterima oleh akal dengan berpikir ilmiah.Berpikir ilmiah yaitu bersikap skeptik, analitik dan kritikBerpikir skeptik : selalu menanyakan bukti & fakta yg mendukung pertanyaan Berpikir analitik : selalu menganalisis setiap pertanyaan atau persoalanBerpikir Kritik : selalu mendasarkan pikiran atau pendapat pada logika & mampu menimbang berbagai hal secara obyektif berdasarkan data, dan analisis akal sehat

2.Pengertian Filsafat.pandangan hidup seseorang atau sekelompok orang yang merupakan konsep dasar mcngenai kehidupan yang dicita-citakan.suatu sikap seseorang yang sadar dan dewasa dalam memikirkan segala sesuatu secara mendalam dan ingin melihat dari segi yang luas dan menyeluruh dengan segala hubungan.

3.Pengertian Ilmu Pengetahuan.seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia.Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-rumusan yang pasti.Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya.

4.Hubungan Filsafat Dengan Ilmu Pengetahuan.Filsafat adalah induk semua ilmu pengetahuan

Filsafat mempelajari seluruh realitas, sedangkan ilmu pengetahuan hanya mempelajari satu realitas atau bidang tertentu.Filsafat membantu ilmu pengetahuan untuk bersikap rasional dalam mempertanggungjawabkan ilmunya.Pertanggungjawaban secara rasional di sini berarti bahwa setiap langkah langkah harus terbuka terhadap segala pertanyaan dan sangkalan dan harus dipertahankan secara argumentatif, yaitu dengan argumen-argumen yang obyektif.

5.Jenis-jenis Penelitian.MENURUT PENGGUNAANNYA. Penelitian terapan : penelitian untuk mendapatkan informasi yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah, contoh : penelitian untuk mencari bagaimana cara yang tepat untuk meningkatkan produktivitas karyawan. Penelitian murni/dasar : penelitian untuk dapat memahami masalah dalam organisasi secara mendalam tanpa ada penerapan hasilnya, tujuannya mengembangkan teori sehingga bisa berupa penemuan dan pengembangan ilmu, contoh : penelitian tentang tingkat kesadaran masyarakat membayar pajakMENURUT METODE. Penelitian survey : penelitian terhadap populasi besar atau kecil, contoh : penelitian tentang kecenderungan masyarakat dalam memilih pemimpinnya . Penelitian ex post pacto : penelitian terhadap peristiwa yang telah terjadi yg merunut kebelakang untuk mengetahui faktor penyebabnya, contoh : penelitian untuk mengungkap sebab terjadinya kerusuhan disuatu daerah . Penelitian eksperimen : penelitian yang mencari pengaruh variabel independent terhadap variabel dependent, contoh : penelitian tentang pengaruh metode promosi terhadap jumlah penjualan. Penelitian naturalistik/metode kualitatif : penelitian untuk meneliti kondisi alami, contoh : penelitian untuk menemukan faktor-faktor penyebab terjadinya korupsi . Policy research : penelitian yang dilakukan terhadap masalah sosial yang mendasar dan hasilnya dipergunakan untuk rujukan pada pembuat keputusan untuk bertindak secara praktis dalam menyelesaikan masalah, contoh : penelitian untuk mengembangkan struktur organisasi. Action research : penelitian untuk mengembangkan metode kerja yang efisien yang biasanya penelitian dilakukan sambil diaplikasikan, contoh : prosedur dan metode kerja dalam pelayanan masyarakat. Penelitian evaluasi : merupakan bagian dari proses pembuatan keputusan dengan cara membandingkan suatu proses, kegiatan dan produk dengan standar yang telah ditetapkan, contoh : efektifitas pelaksanaan KBK di sekolah. Penelitian sejarah : penelitian yg menganalisis secara logis kejadian dimasa lampau, contoh : perkembangan peradaban masyarakat tertentuMENURUT TUJUAN. Penelitian eksploratif : penelitian yang mengungkap tentang sesuatu fenomena di alam, contoh : penelitian dengan maksud untuk menemukan sebab-musabab terjadinya musibah. Penelitian development/pengembangan : penelitian yang mengembangkan suatu ilmu pengetahuan yang telah ada, contoh : metode pengajaran audio-visual sebagai metode penyampaian pelajaran di sekolah. Penelitian verifikatif : penelitian yang menguji kebenaran dari ilmu pengetahuan yang telah ada, contoh : Pada tahun 1970 pernah diadakan penelitian tentang rasa solidaritas rakyat pedesaan, dan dihasilkan suatu kesimpulan. Dua tahun kemudian seorang peneliti lain mengadakan penelitian yang sama dengan tujuan untuk mengecek kebenaran hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya.MENURUT TINGKAT EKSPLANASI. Penelitian deskriptif : penelitian untuk mengetahui nilai dari suatu variabel. Bertujuan untuk mencari dan mengembangkan ilmu pengetahuan, contoh : Penelitian disiplin kerja pegawai negeri setelah otonomi daerah . Penelitian komparatif : penelitian yang bersifat membandingkan dua atau lebih variabel, contoh : penelitian tentang adakah perbedaan kemampuan kerja antara lulusan SMK dengan lulusan SMU. Penelitian asosiatif : penelitian untuk mengetahui hubungan atau pengaruh antar variabel, contoh : penelitian tentang pengaruh kepemimpinan terhadap disiplin kerja pegawai.

6.Etika Penelitian.Praktek-praktek yang menyimpang dari etika:Penipuan, Plagiatisme, Pencurian data, Penyimpangan dari kode etik yang telah disepakati, Penyalahgunaan dana atau kepercayaan public, Partisipasi dalam praktek-praktek yang membahayakan.

7.Langkah-langkah Penelitian.Mengidentifikasi, memilih dan merumuskan masalahMenyusun kerangka pemikiranMerumuskan HipotesisMenguji HipotesisMelakukan pembahasanMenarik kesimpulan.Mengidenfikasi Masalah, Adalah mencari masalah yang paling relevan dan menarik untuk diteliti.Masalah dapat dicari melalui pancaindera yaitu : pengamatan, pendengaran, penglihatan, perasaan dan penciuman.Masalah ada jika ada perbedaan antara apa yang seharusnya dengan apa yang ada dalam kenyataan.Sumber Masalah, Buku bacaan atau laporan hasil penelitian.Pengamatan sepintas.Pernyataan pemegang otoritas.Perasaan intuitif.Diskusi, seminar, dan pertemuan ilmiah lainnya.Pengalaman pribadi.Masalah Yang Ada di Manusianya Sendiri (People and Problem). Contoh: Mendeteksi raut muka mahasiswa bokek dengan face recognition system.Masalah di Cara, Teknik dan Struktur Kerja (Program). Contoh : Sistem parkir di Mal yang tidak bisa mendeteksimana area parkir yang kosong.Fenomena yang Terjadi. Contoh: Pendeteksian golongan darah untuk skala besar (massal).Memilih Masalah / Pembatasan, Masalah layak atau tidaknya untuk diteliti tergantung pada :ada/tidaknya sumbangan terhadap teori dan ada/tidaknya teori yang relevan dengan itu.ada/tidaknya kegunaan untuk pemecahan masalah-masalah praktis.Managebility yaitu cukup dana, waktu, alat, bekal kemampuan teoritis, penguasaan metode yang diperlukan.Parameter Dalam Memilih Masalah,Menarik, Bermanfaat, Hal Yang Baru, Dapat diuji / diukur, Dapat dilaksanakan, Merupakan masalah yang penting, Tidak melanggar etika.Merumuskan Masalah,Dirumuskan dalam kalimat tanya (?) yang padat dan jelas.Memberikan petunjuk tentang kemungkinan pengumpulan data guna menjawab pertanyaan dalam rumusan tersebut.Contoh : bagaimana hubungan tingkat pendidikan dengan produktivitas kerja karyawan ?Penyusunan Kerangka Pemikiran,Kerangka pemikiran adalah konstruksi berfikir yang bersifat logis dengan argumentasi yang konsisten dengan pengetahuan sebelumnya yang telah berhasil disusun.Untuk menyusun kerangka pemikiran, perhatikan hal-hal berikut : cari teori-teori, konsep-konsep yang relevan untuk dijadikan landasan teoritis dalam penelitian. lakukan perincian analisis sehingga dihasilkan jawaban yang paling mungkin terhadap masalahPerumusan Hipotesis,Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian yang jawabannya harus diuji.Hipotesis dirangkum atau diturunkan dari kerangka pemikiran / kesimpulan teoritis.Menguji Hipotesis, Menguji dengan alat statistik untuk membuktikan apakah teori-teori tersebut teruji secara meyakinkan (signifikan) atau tidak (Penelitian Kuantitatif). Menguji dengan tanpa statistik untuk mencari pemaknaan (Penelitian Kualitatif).Contoh;Judul: Mengembangkan Situs Portal Traffic Tinggi dengan Teknik Search Engine Optimization (SEO).Identifikasi Masalah: Situs portal sepi pengunjung.Perumusan Hipotesis: Teknik SEO dapat meningkatkan traffic situs.Buat Model atau Kerangka Konsep: Lakukan studi literatur tentang SEO dan rumuskan model serta teknik SEO yang tepat untuk situs portal yang sedang dibangun.Pengujian Hipotesis: Terapkan model SEO yang sudah dibuat. Uji parameter dalam model SEO.Analisa Hasil Pengujian: Terbukti bahwa model SEO kita kembangkan dapat meningkatkan traffic situs portal.

TEKNIK PENGUMPULAN DATAPengertian Data dan Jenis-jenis Data.Data adalah keterangan keterangan tentang suatu hal, dapat berupa sesuatu yang diketahui atau yang dianggap atau anggapan, atau suatu fakta yang digambarkan lewat angka, simbol, kode dan lain-lain.Data menurut Sumber Pengambilan. Data Primer Adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh orang yang melakukan penelitian atau yang bersangkutan yang memerlukannya. Disebut juga data asli atau data baru. Data Sekunder Adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh orang yang melakukan penelitian dari sumber-sumber yang telah ada. Data ini biasanya diperoleh dari perpustakaan, laporan-laporan. Disebut juga data yang tersedia.Data Menurut Waktu Pengumpulannya. Data Time Series Adalah data yang terkumpul dari waktu ke waktu untuk menggambarkan perkembangan suatu kegiatan atau keadaan, contoh : data perkembangan nilai tukar dollar amerika terhadap euro eropa dari tahun 2004 sampai 2006. Data Cross Section Adalah data yang terkumpul pada suatu waktu tertentu untuk memberikan gambaran perkembangan suatu kegiatan atau keadaan pada waktu itu, contoh : data pelanggan PT. Angin Ribut bulan mei 2013.Data Menurut Sifatnya. Data Kualitatif Adalah data yang dinyatakan dalam bentuk kata-kata atau bukan dalam bentuk angka, contoh : kondisi barang (jelek,sedang,bagus), pekerjaan(petani,pengusaha,pedagang). Data Kuantitatif Adalah data yang dinyatakan dalam bentuk angka, contoh : tinggi badan, umur, jumlah benda, penghasilan seseorang.Data Menurut Tingkat Pengukurannya.1. Data Nominal Adalah data yang berasal dari pengelompokan peristiwa berdasarkan kategori tertentu, yang perbedaannya hanyalah menunjukan perbedaan kualitatif, contoh : jenis pekerjaan diklasifikasikan sebagai : pegawai negeri, pegawai swasta, wiraswasta. 2. Data ordinal Adalah data yang berasal dari obyek atau kategori yang disusun menurut besarnya, dari tingkat terendah ke tingkat tertinggi atau sebaliknya dengan jarak atau rentang yang tidak harus sama, contoh : kepuasan pelanggan diklasifikasikan sebagai : sangat puas, puas, cukup puas, tidak puas, sangat tidak puas. 3. Data Interval Adalah data yang berasal dari obyek atau kategori yang diurutkan berdasar suatu atribut tertentu, dimana jarak antara tiap obyek atau kategori adalah sama. Pada data ini, tidak terdapat angka nol mutlak, contoh : temperatur ruangan bisa diukur dalam skala celcius (0-100) atau Fahrenheit (32-212). 4. Data Rasio Adalah data yang menghimpun semua ciri data ordinal dan data interval dan dilengkapi titik nol absolut dengan makna empiris. Angka pada data ini, menunjukkan ukuran yang sebenarnya dari obyek/kategori yang diukur, contoh : Jumlah buku di kelas: Jika 5, berarti ada 5 buku. Jika 0, berarti tak ada buku (absolut 0).Pengumpulan Data.Adalah pencatatan peristiwa peristiwa atau hal-hal atau keterangan-keterangan atau karakteristik-karakteristik sebagian atau keseluruhan elemen populasi yang akan menunjang atau mendukung penelitian.Pengumpulan data berdasarkan caranya : Angket (Kuesioner), Adalah pengumpulan data dengan menyerahkan atau mengirimkan daftar pertanyaan untuk diisi oleh responden. Responden adalah orang yang memberikan tanggapan/respon atau menjawab atas pertanyaanpertanyaan yang diajukan.Untuk dapat menggunakan teknik ini diisyaratkan responden harus memiliki tingkat pendidikan yang memadai.Keuntungan teknik Angket; Dapat menjangkau sampel dalam jumlah besar karena dapat dikirim lewat pos. Biaya yang diperlukan untuk membuat angket relatif murah.Angket tidak terlalu mengganggu responden karena pengisiannya ditentukan oleh responden itu sendiri.Kerugian teknik Angket;Jika dikirim melalui pos, maka prosentase yang dikembalikan relatif rendah.Tidak dapat digunakan pada responden yang tidak mampu membaca dan menulis.Pertanyaan-pertanyaan dalam angket dapat ditafsirkan salah oleh responden.Komponen Angket agar efektif;Ada Subyek, yaitu individu atau lembaga yang melaksanakan penelitian.Adanya ajakan, yaitu permohonan dari peneliti kepada responden untuk turut serta mengisi secara aktif dan obyektif.Ada petunjuk pengisian angket, yang mudah dimengerti dan tidak bias.Ada pertanyaan atau pernyataan beserta tempat mengisi jawaban baik secara tertutup, semi tertutup maupun terbuka.Pertanyaan dalam angket ini dapat berbentuk pertanyaan terbuka atau tertutup ataupun kombinasi antara terbuka dan tertutup.Hal yang perlu diperhatikan dalam membuat pertanyaan atau pernyataan :Pertanyaan atau pernyataan yang dibuat harus jelas dan tidak meragukan.Hindari pertanyaan atau pernyataan ganda.Responden harus mampu menjawab.Pertanyaan atau pernyataan harus relevan.Pertanyaan atau pernyataan sebaiknya pendek.Hindari Pertanyaan atau pernyataan yang bias, sugestif.Berdasarkan bentuk pertanyaan atau pernyataan ada tiga jenis yaitu :1.Angket terbuka (Opened Questionare) Merupakan angket yang pertanyaan atau pernyataannya memberikan kebebasan kepada responden, untuk memberikan jawaban dan pendapatnya sesuai dengan keinginan mereka, contoh : bagaimana pendapat Anda tentang internet ?2.Angket tertutup (Closed Questionare) Merupakan angket yang pertanyaan atau pernyataannya tidak memberikan kebebasan kepada responden, untuk memberikan jawaban dan pendapatnya sesuai dengan keinginan mereka, contoh : apakah Anda mengerti internet ? (a) tidak sama sekali (b) kurang (c) mengerti (d) sangat mengerti. 3.Angket Semi terbuka (Semi Opened Questionare) Merupakan angket yang pertanyaan atau pernyataannya memberikan kebebasan kepada responden, untuk memberikan jawaban dan pendapat menurut pilihan-pilihan jawaban yang telah disediakan sesuai dengan keinginan mereka, contoh : aktifitas apa yang sering Anda lakukan di internet ? (a) facebookan (b) twiteran (c) e-mail (d) browsing (d) lain-lain (sebutkan)

WawancaraAdalah teknik pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan langsung oleh pewawancara kepada responden, dan jawaban-jawaban responden dicatat atau direkam.Kelebihan Teknik Wawancara :a. Wawancara dapat digunakan pada responden yang tidak bisa membaca dan menulis.b. Jika ada pertanyaan yang belum dipahami, pewawancara dapat segera menjelaskan.c. Pewawancara dapat segera mengecek kebenaran jawaban responden dengan mengajukan pertanyaan pembanding, atau dengan melihat wajah atau gerak gerik responden.Kekurangan Teknik Wawancara : a) Wawancara memerlukan biaya yang sangat besar untuk perjalanan dan uang harian pengumpul data.b) Wawancara hanya dapat menjangkau jumlah responden yang kecil.c) Kehadiran pewawancara mungkin mengganggu responden.Teknik Wawancara1) Wawancara Terstruktur Merupakan teknik wawancara dimana pewawancara menggunakan / mempersiapkan daftar pertanyaan atau daftar isian sebagai pedoman saat melakukan wawancara.2) Wawancara Tidak Terstruktur Merupakan teknik wawancara dimana pewawancara tidak menggunakan daftar pertanyaan atau daftar isian sebagai penuntun selama proses wawancara.Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam wawancara :Penampilan fisik, termasuk pakaian yang dapat memberikan kesan apakah pewawancara dapat dipercaya atau tidak.Sikap dan tingkah laku.Identitas, pewawancara harus memperkenalkan dirinya dan kalau perlu menunjukkan tanda pengenal atau surat tugas.Kesiapan materi, dalam arti pewawancara memahami dan menguasai apa yang akan ditanyakan dan siap memberikan jawaban apabila diperlukan. Sebaiknya lakukan perjanjian dengan calon responden, kapan mereka bersedia untuk diajak wawancara.Mulailah wawancara dengan terlebih dahulu menggunakan kalimat pembuka atau kalimat pengantar, dan dalam proses wawancara gunakan bahasa yang baik dan benar.Kontrol jalannya wawancara dan bila perlu pihak responden dituntun seperlunya agar ia tidak mengalami banyak kesulitan dalam menjawab atau mengemukakan pendapat. OBSERVASIAdalah pemilihan, pengubahan, pencatatan dan pengkodean serangkaian prilaku dan suasana yang berkenaan dengan organisme in situ, sesuai dengan tujuan empiris.Pemilihan, Menunjukkan pengamat mengedit dan memfokuskan pengamatan secara sengaja atau tidak.Pengubahan, menunjukan bahwa observasi boleh mengubah prilaku atau tanpa mengganggu kewajarannya.Pencatatan, menunjukan upaya merekam kejadian-kejadian dengan menggunakan catatan lapangan, sistem kategori dan metode-metode lainnya. Pengkodean, menunjukkan proses penyederhanaan catatan-catatan melalui metode reduksi data . Rangkaian prilaku dan suasana, menunjukkan bahwa observasi melakukan serangkaian pengukuran yang berlainan pada berbagai prilaku dan suasana.In situ, menunjukkan bahwa pengamatan kejadian terjadi melalui situasi alamiah walaupun tidak berarti tanpa menggunakan manipulasi eksperimental.Tujuan Empiris, menunjukkan bahwa observasi memiliki bermacam-macam fungsi dalam penelitian, deskripsi, melahirkan teori dan hipotesis, atau menguji teori atau hipotesis.Kelebihan teknik observasi Data yang diperoleh adalah data aktual/segar dalam arti bahwa data diperoleh dari responden pada saat terjadinya tingkah laku. Keabsahan alat ukur dapat diketahui secara langsung. Tingkah laku yang diharapkan muncul, mungkin akan muncul atau mungkin juga tidak muncul, karena tingkah laku dapat dilihat atau diamati, maka kita segera dapat mengatakan bahwa yang diukur memang sesuatu yang dimaksudkan untuk diukur.Kekurangan teknik observasi Untuk memperoleh data yang diharapkan, maka pengamat harus menunggu dan mengamati sampai tingkah laku yang diharapkan terjadi/muncul. Beberapa tingkah laku, seperti tingkah laku kriminal atau yang bersifat pribadi, sukar atau tidak mungkin diamati bahkan mungkin dapat membahayakan si pengamat jika diamati.Observasi berdasarkan keterlibatan pengamat :a. Observasi partisipan Merupakan observasi dimana pengamat ikut serta terlibat dalam kegiatan kegiatan yang dilakukan oleh obyek yang diteliti atau yang diamati, seolaholah merupakan bagian dari mereka. b. Observasi tak partisipan Merupakan observasi dimana pengamat berada diluar obyek yang diteliti dan tidak ikut dalam kegiatan-kegiatan yang mereka lakukan.Observasi berdasarkan cara pengamatan:a) Observasi Terstruktur Merupakan observasi dimana pengamat dalam melaksanakan observasinya menggunakan pedoman pengamatan. b) Observasi Tak Terstruktur Merupakan observasi dimana pengamat dalam melaksanakan observasinya melakukan pengamatan secara bebas.

Studi DokumentasiAdalah teknik pengumpulan data yang tidak langsung ditujukan pada subyek penelitian, namun melalui dokumen.Dokumen yang digunakan dapat berupa buku harian, surat pribadi, laporan, notulen rapat, catatan kasus dalam pekerjaan sosial dan dokumen lainnya.Kelebihan dari studi dokumentasi : a. Pilihan alternatif, untuk subyek peneliti tertentu yang sukar atau tidak mungkin dijangkau, maka studi dokumentasi dapat memberikan jalan untuk melakukan penelitian (pengumpulan data).b. Tidak reaktif, karena studi dokumentasi tidak dilakukan secara langsung dengan orang, maka data yang diperlukan tidak terpengaruh oleh kehadiran peneliti atau pengumpul data.c. Untuk penelitian yang menggunakan data yang menjangkau jauh ke masa lalu, studi dokumentasi memberikan cara yang terbaik.d. Besar sampel, dengan dokumen-dokumen yang tersedia, memungkinkan untuk mengambil sampel yang lebih besar dengan biaya yang elative kecil. Kekurangan dari studi dokumentasi :a) Bias, biasanya data yang disajikan dalam dokumen bisa berlebihan atau tidak ada (disembunyikan).b) Tersedia secara selektif, tidak semua dokumen dipelihara untuk dibaca ulang oleh orang lain.c) Tidak komplit, data yang terdapat dalam dokumen biasanya tidak lengkap.d) Format tidak baku, format yang ada pada dokumen biasanya berbeda dengan format yang terdapat pada penelitian, disebabkan tujuan penulisan dokumen berbeda dengan tujuan penelitian. Pengumpulan data berdasarkan banyaknya data yang diambil :1. Sensus Adalah cara pengumpulan data dengan mengambil elemen atau anggota populasi secara keseluruhan untuk diselidiki, atau pengumpulan data melalui populasi. Data yang diperoleh dari hasil sensus ini, disebut parameter atau data yang sebenarnya. 2. Sampling Adalah cara pengumpulan data dengan mengambil sebagian elemen anggota populasi untuk diselidiki, atau pengumpulan data melalui sampel. Data yang diperoleh dari sampling ini, disebut data prakiraan (estimate value).

Latihan Soal :1. Apa itu masalah, berikan contohMasalah ada, Jika ada perbedaan antara apa yang seharusnya dengan apa yang ada dalam kenyataan.Contoh : Jika ada yg dirugikan itu dsebut masalah (Error sintaq pada program).2. Jelaskan hubungan filsafat dengan ilmu pengetahuanFilsafat membantu ilmu pengetahuan untuk bersikap rasional dalam mempertanggungjawabkan ilmunya.3. Mana duluan, Filsafat atau Ilmu pengetahuan ? JelaskanFilsafat ada lebih dulu, Filsafat adalah induk semua ilmu pengetahuan.4. Mengapa cara ilmiah yang digunakan dalam metode penelitian ? JelaskanCara ilmiah digunakan dalam penelitian sebab, Didasari rasional, empiris dan sistematis.5. Membangun website pada suatu perusahaan termasuk penelitian jenis apa ? JelaskanPenelitian development/pengembangan, sebab hanya menambah technologi informasi menggunakan website.6. Mengapa etika penelitian perlu diperhatikan dalam penelitian ? JelaskanKarena penelitian dibuat untuk mengatasi masalah dan supaya tidak merugikan pihak lain.7. Salah satu langkah dalam penelitian adalah menarik kesimpulan. Apa maksudnya kesimpulan tersebut ? Kesimpulan adalah merupakan jawaban dari permasalahan, dengan mangambil hasil akhir dari tahapan penelitian yang sudah dilakukan.8. Mengapa hipotesis harus diuji ?Karena hipotesis masih merupakan jawaban sementara jadi perlu diuji kebenarannya.9. Mengapa perlu mengenal data ?Agar supaya kita tahu bagaimana memperlakukan data itu sendiri.10. Tehnik pengumpulan data apa saja yang diperlukan untuk penelitian soal no.5 ? Jelaskan.Menggunakan tehnik interview, supaya bisa tahu konsep apa yang akan dibangun sesuai dengan apa yang diinginkan.Menggunakan tehnik observasi, supaya bisa sesuai dengan apa yang diinginkan pada saat interview.Studi dokumentasi.

End.