MATERI PAKEM

46
APA PAKEM ? PEMBELAJARAN AKTIF, KREATIF, EFEKTIF DAN MENYENANGKAN

description

paud

Transcript of MATERI PAKEM

APA PAKEM ?PEMBELAJARAN AKTIF, KREATIF, EFEKTIF DAN

MENYENANGKAN

Apa Pakem?

A K

E

M

Dari segi guru :A = Aktif, guru aktif:

• Memantau kegiatan belajar siswa

• Memberi umpan balik• Mengajukan pertanyaan yang

menantang• Mempertanyakan gagasan

siswa

K = Kreatif, Guru :

• Mengembangkan kegiatan yang beragam

• Membuat alat bantu belajar sederhana

M = Menyenangkan, pembelajaran :

• Tidak membuat anak takut :Takut salahTakut ditertawakanTakut dianggap sepele

Dari segi siswa :A = Aktif, siswa aktif :

• Bertanya• Mengemukakan gagasan• Mempertanyakan gagasan orang

lain dan gagasannya.

K = Kreatif, siswa :

• Merancang / membuat sesuatu

• Menulis/mengarang

E = Efektif, siswa :

• Menguasai keterampilan yang diperlukan

M = Menyenangkan, pembelajaran :

• Membuat anak :• Berani mencoba/berbuat• Berani bertanya• Berani mengemukakan

pendapat/gagasan• Berani mempertanyakan

gagasan orang lain

M = Menyenangkan, pembelajaran :

• Membuat anak :Berani mencoba/berbuatBerani bertanyaBerani mengemukakan

pendapat/gagasanBerani mempertanyakan

gagasan orang lain

PEMBELAJARAN AKTIF, KREATIF, EFEKTIF DAN MENYENANGKAN DI SETIAP KELAS

1. Apa tujuan anak-anak belajar ?

Tujuan utama Anak sekolah dasar belajar ialah :Agar mereka semakin mampu dalam hal :

Menulis, Membaca, Berhitung(MMB)

Dan atas bekal kemampuan itu anak semakin tergugah minatnya untuk :• Mengetahui,• Mengerjakan,• Mengenal diri sendiri, dan• Semakin mampu hidup bersama orang lain.

Guru harus mampu menciptakan pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan (PAKEM)

Karena itu, guru harus menciptakan suasana pembelajaran yang mendorong setiap anak semakin mampu meraih hal – hal itu, satu – satunya cara untuk itu ialah :

2. Mengapa PAKEM itu amat penting?

Dengan cara PAKEM,Sejak awal anak – anak terlatih untuk berani, percaya diri, terampil berkomunikasi, toleran, bekerjasama, kritis, kreatif, dsb.

Melaksanakan PAKEM berarti,Baik guru maupun peserta didik secara bersama – sama mengembangkan fisik dan mental sehingga terbiasa bertindak dan berfikir efektif, aktif, menyenangkan

3. Apa Prinsip Pakem ?3. Apa Prinsip Pakem ?

• Mendorong siswa berpartisipasi aktif dalam KBM

• Memungkinkan terjadinya interaksi antar siswa.

• Menggunakan berbagai metode bukan hanya ceramah saja.

• Memberikan pelayanan adil atas perbedaan individu siswa.

• Mendorong siswa berpartisipasi aktif dalam KBM

• Memungkinkan terjadinya interaksi antar siswa.

• Menggunakan berbagai metode bukan hanya ceramah saja.

• Memberikan pelayanan adil atas perbedaan individu siswa.

4. Apa hasil yang diharapkan dari PAKEM?

a. Dihasilkannya anak yang terlibat dan berfikir aktif dalam setiap kegiatan kelas,

b. Sering/berani mengajukan atau menjawab pertanyaan,

c. Mampu mengajukan pendapat/gagasan, mampu menilai hasil atau membuktikan sesuatu,

d. Serta mampu memecahkan masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari – hari sebagai anak.

INDIKATOR KEBERHASILAN PAKEM

5. Apa yang harus diperhatikan oleh Kepala Sekolah dan Guru dalam Pelaksanaan PAKEM ?

a. Mengerti tujuan dan fungsi belajar.Kuncinya pahami konsep belajar dan cara

belajar anak usia 6 - 12 tahun

b. Mengenal anak sebagai/secara individuKuncinya, kenali anak secara individu, dan

ketahuilah bahwa setiap anak itu unik.

c. Manfaatkan organisasi kelas baik secara klasikal, berkelompok, maupun individu.Kuncinya, PAKEM dapat dilaksanakan

dengan berbagai cara, entah klasikal, berkelompok, diluar ruangan kelas, dsb.

d. Kembangkan kemampuan anak untuk berfikir kritis dan memecahkan masalah.Kuncinya latihlah anak menjawab pertanyaan – pertanyaan yang jawabannya tidak tunggal. Bertanya “apa yang terjadi jika…? Jauh lebih baik daripada bertanya “Panas menyebabkan pemuaian. Betul atau salah?

e. Jadikan ruang kelas sebagai lingkungan belajar yang menyenangkan bagi anak.Kuncinya, pajanglah setiap karya anak di dinding kelas, di papan, dsb.

f. Manfaatkan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar..Kuncinya, anak diberi kesempatan luas untuk belajar dari alam/lingkungan sekitar sehingga anak dapat melakukan pengamatan berasumsi, bereksperimen, dll.

g. Beri umpan balik yang baik untuk meningkatkan kegiatan belajar.Kuncinya guru harus memeriksa dan menilai

pekerjaan anak, guru memberikan pujian dan tidak mencela anak, guru berbicara dengan wali murid tentang kemajuan atau kemampuan anak, dsb.

h. Bedakan antara aktif fisik dengan aktif mentalKuncinya aktifitas yang dilakukan anak benar

– benar melatih anak berfikir secara aktif, bukan hanya dalam arti banyak kesibukan.

Ciri – ciri PAKEMCiri – ciri PAKEM1. MENGGUNAKAN BERBAGAI METODE

Bermain peran Diskusi Pemecahan masalah Pemberian tugas Ceramah Expositoring Tanya jawab Dsb.

1. MENGGUNAKAN BERBAGAI METODE Bermain peran Diskusi Pemecahan masalah Pemberian tugas Ceramah Expositoring Tanya jawab Dsb.

2.MENGGUNAKAN BERBAGAI MEDIA Media cetak Media elektronika Dsb.

3.MENGGUNAKAN BERBAGAI ALAT BANTU Alam Lingkungan Beli dari pabrik Buatan sendiri

4. BERISI BERBAGAI KEGIATAN Percobaan Merangkum bacaan Merancang sesuatu Membuat laporan Menyajikan laporan Tindak lanjut

5. MENGGUNAKAN BERBAGAI SUMBER Lingkungan Minat siswa Kehidupan sehari - hari

6. MEMPERHATIKAN INDIVIDU SISWA Merancang kegiatan sesuai kemampuan

siswa

7. MEMBUAT ANAK TIDAK TAKUT Sikap guru yang ramah

8. TIDAK MENGANGGAP SISWA SEBAGAI BOTOL KOSONG Guru sebagai fasilitator

LANGKAH – LANGKAH PAKEM

1. REVIEWGuru dan siswa meninjau ulang pelajaran yang lampau (mencongak, pertanyaan lisan)

2. PENGEMBANGANGuru menyajikan ide baru dan perluasan konsep (siswa harus tahu tujuan pelajaran dan memiliki antisipasi tentang sasaran pelajaran)Pembelajaran dilakukan dengan “INTERAKTIF” Penggunaan metode, peraga, contoh konkrit tempatnya di sini

3.3. LATIHAN TERKONTROLLATIHAN TERKONTROLSiswa merespon soal sambil Guru Siswa merespon soal sambil Guru memeriksa kemungkinan terjadinya memeriksa kemungkinan terjadinya miskonsepsimiskonsepsi

Dianjurkan dengan kerja kelompokDianjurkan dengan kerja kelompok

4.4. SEAT WORKSEAT WORKSiswa bekerja mandiri atau dalam Siswa bekerja mandiri atau dalam kelompok untuk latihan atau perluas kelompok untuk latihan atau perluas dan mempelajari konsep pada langkah dan mempelajari konsep pada langkah ke - 2ke - 2

5.5. LAPORAN SISWA PERORANGAN/ LAPORAN SISWA PERORANGAN/ KELOMPOKKELOMPOKHasil kerja kelompok maupun individu Hasil kerja kelompok maupun individu

anak dilaporkan, kalau perlu ada anak dilaporkan, kalau perlu ada perbaikan diperbaiki perbaikan diperbaiki

6.6. PENDALAMAN MELALUI PENDALAMAN MELALUI PERMAINANPERMAINANAnak diajak bermain – main tujuannya Anak diajak bermain – main tujuannya

untuk memperdalam materiuntuk memperdalam materi

7.7. PEMAJANGAN HASIL KARYAPEMAJANGAN HASIL KARYAHasil karya dipajangkan berfungsi Hasil karya dipajangkan berfungsi

sebagai perpustakaan kelassebagai perpustakaan kelas

8.8. PEMBERIAN PR UNTUK TINDAK PEMBERIAN PR UNTUK TINDAK LANJUTLANJUTJangan lupa dikoreksi dan dinilaiJangan lupa dikoreksi dan dinilai

6. Apa / bagaimana ciri – ciri pakem itu ?a. Tidak menganggap anak sebagai botol kosong

atau kertas putih yang siap diisi/dicoret. Sebaliknya, terimalah dan hargai pikiran atau pendapatnya.

b. Hubungan guru - murid berlangsung dalam kekerabatan, tidak perlu diciptakan jarak apabila suasana menakutkan.

c. Guru banyak menggali pendapat anak, mengembangkannya yang benar/baik dan meluruskan yang kurang tepat.

d. Selalu menggunakan pengalaman langsung anak, bukan mencari – cari yang tidak dialami anak.

e. Perbanyak pemecahan masalah secara praktis sesuai dengan tingkat kemampuan anak

f. Menggunakan semua saran yang ada secara optimal dan tidak terkejar – kejar oleh batasan waktu oleh jam pelajaran semata – mata.

g. Memanfaatkan, menciptakan dan mengembangkan alat peraga sederhana mudah bersama anak – anak.

7. KBM yang bagaimanakah 7. KBM yang bagaimanakah tidak cocok dengan tidak cocok dengan

PAKEM ?PAKEM ?a.a. Anak – anak hanya disuruh Anak – anak hanya disuruh

menyalin/mengutip saja.menyalin/mengutip saja.b.b. Anak – anak hanya disuruh Anak – anak hanya disuruh

menghafal/membeo saja.menghafal/membeo saja.c.c. Guru hanya ceramah/ngomong Guru hanya ceramah/ngomong

sendiri sepanjang jam pelajaran/hari.sendiri sepanjang jam pelajaran/hari.d.d. Anak – anak hanya disuruh Anak – anak hanya disuruh

mendengar saja, seolah – olah mendengar saja, seolah – olah semakin anak itu diam, ia dianggap semakin anak itu diam, ia dianggap sebagai siswa yang baik. sebagai siswa yang baik.

e.e. Guru tidak memberikan kesempatan anak Guru tidak memberikan kesempatan anak untuk bertanya, berdiskusi, mendalami untuk bertanya, berdiskusi, mendalami masalah dst.masalah dst.

f.f. Guru berlaku sebagai satu – satunya nara Guru berlaku sebagai satu – satunya nara sumber dan yang paling tahu segala ilmu sumber dan yang paling tahu segala ilmu pengetahuan.pengetahuan.

g.g. Guru yang tidak pernah memberikan Guru yang tidak pernah memberikan perhatian kepada setiap anak.perhatian kepada setiap anak.

h.h. Guru yang hanya mau cepat – cepat Guru yang hanya mau cepat – cepat selesai/menyelesaikan tugas mengajar, danselesai/menyelesaikan tugas mengajar, dan

i.i. Guru yang melihat anak didik sebagai obyek Guru yang melihat anak didik sebagai obyek belakabelaka

8. Apa saja yang dapat dilakukan 8. Apa saja yang dapat dilakukan guru untuk menunjang guru untuk menunjang pelaksanaan PAKEM?pelaksanaan PAKEM? Kreatif membuat alat peraga baruKreatif membuat alat peraga baru Mengubah meja/kursi anak – anak Mengubah meja/kursi anak – anak

sesuai kebutuhan.sesuai kebutuhan. Memperdalam mata pelajaran Memperdalam mata pelajaran

dengan berbagai cara sehingga anak dengan berbagai cara sehingga anak – anak semakin aktif berpikir.– anak semakin aktif berpikir.

Menjalin kerjasama antar guru Menjalin kerjasama antar guru untuk memperkaya metode.untuk memperkaya metode.

9. Kegiatan PAKEM dianggap baik jika :

a. Melibatkan fisik dan mental siswa secara aktif: Mengukur Menimbang Menghitung Menggambar Menggunting Menempel Membuat bagan/grafik Dan sebagainya.

9. Kegiatan PAKEM dianggap baik jika :

a. Melibatkan mental siswa secara aktif misalnya:1) Mengobservasi.

2) Menafsirkan.

3) Melakukan penelitian.

4) Memecahkan masalah.

5) Menarik kesimpulan.

6) Merumuskan hipotesa.

7) Dan sebagainya.

BEBERAPA KEMUNGKINAN PENGATURAN TEMPAT DUDUK SISWA AGAR PAKEM

BEBERAPA KEMUNGKINAN PENGATURAN TEMPAT DUDUK SISWA AGAR PAKEM

BEBERAPA KEMUNGKINAN PENGATURAN TEMPAT DUDUK SISWA AGAR PAKEM

Bentuk – bentuk malas belajar :Bentuk – bentuk malas belajar :

Tidak mempunyai tujuan/cita-cita yang Tidak mempunyai tujuan/cita-cita yang jelas.jelas.

Anak sering absen tidak masuk sekolahAnak sering absen tidak masuk sekolah Anak sering terlambatAnak sering terlambat Anak sering membolos.Anak sering membolos. Anak enggan membaca.Anak enggan membaca. Anak enggan bertanya.Anak enggan bertanya. Tidak siap mengikuti ulangan.Tidak siap mengikuti ulangan. Tidak mengerjakan PR.Tidak mengerjakan PR.

Penerapan Bimbingan Belajar Mandiri untuk Penerapan Bimbingan Belajar Mandiri untuk

mengurangi perilaku malas belajarmengurangi perilaku malas belajar..

1.1. Papan Cita – cita MandiriPapan Cita – cita MandiriSebuah papan / lembar kertas yang berisi Sebuah papan / lembar kertas yang berisi sebagai berikutsebagai berikut

NO.NO. NAMANAMA CITA-CITACITA-CITA

1.1. AniAni DokterDokter

2.2. BudiBudi PolisiPolisi

3.3. CitraCitra PerawatPerawat

2.2. Buku ImpianBuku ImpianBuku gambar / kertas gambar berisi Buku gambar / kertas gambar berisi gambar cita – cita anakgambar cita – cita anak

Buletin pagi dan kantong buletin

Buletin ini dibuat oleh guru

SABTUJUM’ATKAMIS

RABUSELASASENIN

Buletin Pagi

Buletin Pagi

4. Papan absen mandiri

ANI BUDI CITRA

ADA ADA ADA

5. Kotak Pos Mandiri

5

1 2 3 4

1. Untuk lembar jawanan berkomik

2. Untuk lembar karya tulis.

3. Untuk resep dokter

4. Kotak uang.

5. Buku sumber

6. Pohon Ilmu

Perubahan Perilaku Malas Belajar Hasil Bimbingan Belajar Mandiri

1. Siswa mempunyai tujuan/cita – cita jelas, tertuang dalam papan cita – cita mandiri dan buku impian.

2. Siswa akan datang lebih awal karena harus belajar untuk mempersiapkan tes masuk dan ingin menjawab benar.

3. Siswa akan selalu siap menghadapi ulangan karena senang membaca buku.

4. Siswa tidak malu bertanya kepada teman yang lebih pandai.

5. Siswa akan menyisakan uang sakunya untuk membeli lembar jawaban.

6. Siswa akan pulang tepat waktu karena harus mengikuti tes pulang.

7. Akan menghargai hasil karya sendiri.8. Siswa akan memanfaatkan perpustakaan kelas

untuk mencari jawaban buletin.9. Siswa akan mandiri dalam belajar jika kegiatan

itu ditradisikan di sekolah.

Sekian. Terima Kasih