Materi mnajemen TI
-
Upload
adisutardi52 -
Category
Economy & Finance
-
view
214 -
download
0
Transcript of Materi mnajemen TI
KEPEMIMPINAN DAN TEORI KEPEMIMPINAN
ADI SUTARDI (3402141048)
MANAJEMEN J
PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
SIFAT-SIFAT KEPEMIMPINAN
5 SUMBER KEKUASAAN PEMIMPIN
LEGITIMATE POWER
EXPERT POWER
CONTOH EXPERT POWER
REWARD POWER
COERCIVE POWER
TAKTIK MEMENGARUHI
PENEGUHAN POSITIF
PENEGUHAN NEGATIVE
TAKTIK PEMADAMAN
PEMBERIAN HUKUMAN
TEORI KEPEMIMPINAN
MATERI
REFERENT POWER
Pengertian kepemimpinan
KEPEMIMPINAN (ladership) adalah suatu proses yang dilakukan manajer perusahaan untuk mengarahkan (directing) dan memengaruhi (influencing) para bawahannya dalam kegiatan yang berhubungan dengan tugas (task-related activities),agar para bawahannya tersebut mau mengarahkan seluruh kemampuannya baik sebagai pihak pribadi maupun sebagai anggota suatu tim,untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan perusaan.
MATERI
SIFAT-SIFAT KEPEMIMPINAN
Sifat mengarahkan(directing)Yaitu mengarahkan orang-orang yang di pimpinnya untuk mencapai tujuan.
Sifat memengaruhi (influencing)Yaitu pemimpin harus bisa mengubah prilaku bawahan atau kolega maupun atasan,baik dengan perkataan,sikap atau perbuatan agar pihak tersebut mau bekerja sama dalam pencapain tujuan perusaan.
Sifat mempunyaia wewenang (authority)Pemimpin berhak memerintah bawahannya dalam kegiatan yang berhubungan dengan tugas .
MATERI
5 sumber kekuasaan pemimpin
Legitimate power
Ekspert power
Reward power
Coercive power
Referent power
MATERI
LEGITIMATE POWER
Pemimpin memiliki kekuasaan karena dia diberi kewenangan oleh otoritas pemegang kekuasaan yang lebih tinggi,contoh;direksi memiliki kekuasaan legitimate karena mereka diangkat melalui rapat umum pemegang saham.
MATERI
EXPERT POWER
Kekuasaan seorang pemimpin karena keahlian yang menonjol dalam bidang keahliannya sehingga dia di akui oleh otoritas keahliannya oleh orang lain.
MATERI
Contoh dari expert power
Contoh nya albert einstein dan imam bukhori adalah orang-orang yang sangat menonjol di bidangnya masing-masing sehingga pendapat dan karyanya menjadi rujukan bagi orang lain.
MATERI
REWARD POWER
Kekuasaan yang dimiliki seorang pemimpin karena pemimpin tersebut dapat memberikan imbalan atas kinerja yang di tunjukan seseorang.
MATERI
COERCIVE POWER
Kekuasaan yang dimiliki seorang pemimpin karena dia memiliki kemampuan untuk memaksa orang agar patuh terhadap perintah nya.
MATERI
REFERENT POWER
Kekuasaan yang dimiliki seorang pemimpin karena wibawa yang dia miliki,karena wibawa muncul pada orang yang perkataan nya selaras dengan perbuatan ny.
MATERI
TAKTIK MEMENGARUHI
1. KONSULTASI
2. PERSUASI RASIONAL
3. DAYA TARIK
4. TAKTIK MENJILAT
5. TAKTIK KOALISI
6. TAKTIK MENEKAN
7. MEMPEROLEH DUKUNGAN ATASAN
8. TAKTIK PERTUKARAN
MATERI
PENEGUHAN POSITIF
BEBRAPA KONSEKUENSI DALAM KEPEMIMPINAN
Merupakan suatu peneguhan yang mendorong seseorang tetap melakukan perilaku tertentu dengan segera memberikan konsekuensi dari prilaku yang telah ditunjukan dengan menyenangkan orang lain.
MATERI
PENEGUGAN NEGATIVE
Merupakan suatu peneguhan yang mendorong seseorang melakukan prilaku tertentu dengan menghentikan sesegera mungkin konsekuensi perilaku yang tidak menyenangkan orang lain.
MATERI
TAKTIK PEMADAMAN
Suatu tindakan untuk tidak memberi pujian atau perhatian terhadap seseorang dengan tujuan agar orang tersebut dapat mengubah prilakunya.
MATERI
PEMBERIAN HUKUMAN
Tindakan untuk memeberikan suatu perlakuan yang tidak menyenangkan kepda seseorang setelah ia melakukan perilaku yang tidak diinginkan.
MATERI
TEORI KEPEMIMPINAN
Kreitner(2007) menyebutkan adanya empat teori kepemimpinan yang
tentang sejak tahun 1950-an sampai saat ini.
1. Teori Orang-orang Besar (Great Man Theory)
Menurut teori ini seorang pemimpin besar terlahir sebagai pemimpin
yang memiliki berbagai ciri-ciri individu yang sangat berbeda
dengan kebanyakan manusia lainnya.
MATERI
TEORI KEPEMIMPINAN
2. Teori Ciri-ciri Pemimpin (Trait Theory)
Teori ini memfokuskan perhatiannya untuk mengidentifikasi berbagai
karakteristik pemimpin yang menyebabkan seseorang dapat
menjalankan kepemimpinan secara efektif.
Kecerdasan
Pengetahuan &keahlian
Dominasi
Rasa percaya diri
Energi yang tinggi
TEORI KEPEMIMPINAN
3. Teori Perilaku (Behavioral Styles Theory)
Selama perang dunia II, studi mengenai kepemimpinan mengalami
perubahan arah yang signifikan. Daripada berkonsentrasi kepada
ciri-ciri personal dari seorang pemimpin yang efektif, para peneliti
mengubah fokus studinya kepada pola perilaku dari pemimpin yang
efektif yang di sebut dengan gaya kepemimpinan.
Berbagai penelitian awal menyimpulkan adanya tiga gaya
kepemimpinan yang terdiri dari gaya kepemimpinan otoriter
(authoritarian leadership style), gaya kepemimpinan demokratis,
dan gaya kepemimpinan laissez-faire.
TEORI KEPEMIMPINAN
4. Teori Situasional (Situational Theory)
Kinerja seorang pemimpin bergantung kepada dua faktor yang saling
berhubungan yaitu: 1. sejauh mana situasi tertentu daoat
memberikan pemimpin tersebut kendali dan pengaruh – sehingga
dia dapat menyelesaikan pekerjaan deengan sukses. 2. motivasi
mendasar dari seorang pemimpin yakni apakah kepuasan diri
pemimpin tersebut bergantung terutama pada penyelesaian
pekerjaan ataukah bergantung kepada hubungan erat yang bersifat
mendukung dengan pihak lain
TEORI KEPEMIMPINAN
5. Teori Kepemimpinan Transaksi(Transactional Leadership Theory)
Seorang pemimpin akan dapat menjalankan kepemimpinannya dengan
efektif apabila ia mampu mengembangkan struktur kerja yang jelas
sehingga para manajer tersebut akan dapat merumuskan dengan tepat
apa saja yang di butuhkan oleh para bawahan agar bisa
melaksanakan pekerjaan dengan baik serta memberi imbalan yang
sesuai dengan kinerja yang ditunjukan. Demikian pula manajer dapat
memberikan sanksi bagi para karyawan yang tidak dapat mencapai
standar kinerja yang telah di tetapkan.
TEORI KEPEMIMPINAN
6. Teori Kepemimpinan Transformasi (Transformational Leadership
Theory)
Teori kepemimpinan transformasi didasari oleh hasil penelitian
mengenai adanya perilaku kepemimpinan di mana para pemimpin
yang kemudian dikategorikan sebagai pemimpin transformasi
memberikan inspirasi kepada sumber daya manusia yang lain
dalam organisasi juga merupakan pemimpin visioner yang
mengajak sumber daya manusia organisasi bergerak menuju visi
yang dimiliki oleh pemimpin.
TERIMA KASIH