Materi II, Pancasila Sebagai Objek Kajian Keilmuan

download Materi II, Pancasila Sebagai Objek Kajian Keilmuan

of 12

Transcript of Materi II, Pancasila Sebagai Objek Kajian Keilmuan

  • Pancasila sebagai Objek Kajian

    Keilmuan Pendidikan Pancasila 2 - 2012

  • Apa itu ilmu?

    Menurut I.R. Poedjawijatna, dalam bukunya Tahu dan Pengetahuan, agar dapat disebut ilmiah, suatu kajian harus memenuhi beberapa syarat.

    Syarat: berobjek, bermetode, bersistem, universal

  • Berobjek?

    Objek: sesuatu hal yg menjadi fokus kajian

    Dalam filsafat ilmu, objek suatu ilmu dibedakan menjadi 2: objek material dan objek formal

    Objek material: bahan atau lapangan penyelidikan. Mis: manusia, hewan, tumbuhan, alam

    Objek formal: sudut pandang atau perspektif kajian. Mis: ilmu ttg manusia antropologi, sosiologi, kedokteran, biologi

  • Bermetode?

    Metode: meta artinya melalui, hodos artinya jalan atau cara.

    Metode suatu jalan yang dilalui untuk mencapai tujuan

  • Bersistem?

    Merupakan satu kesatuan yg bulat dan utuh

    Antarbagian harus memiliki hubungan satu dengan yang lain, baik berupa interelasi (saling hubungan) maupun interdependensi (saling ketergantungan)

  • Universal?

    Kebenaran kajian tersebut hrs bersifat universal

    Universal: tidak terbatas oleh waktu, ruang, keadaan, situasi, kondisi, maupun jumlah tertentu

  • Pancasila sebagai kajian ilmiah?

    Untuk dapat disebut sebagai kajian ilmiah, Pancasila harus memenuhi keempat syarat di atas.

    Apakah kajian ttg Pancasila(mis: Pendidikan Pancasila) memenuhi syarat tersebut?

  • Berobjek

    Objek material Pancasila adl suatu objek yg merupakan sasaran pembahasan dan pengkajian Pancasila baik yg bersifat empiris maupun nonempiris.

    Objek material Pancasila: bangsa Indonesia dg segala aspek budayanya, dlm kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara (bangsa Indonesia sbg causa materialis)

    Objek formal: Pancasila bisa dibahas dlm berbagai sudut pandang. Mis: ekonomi, moral, pers, dsb.

  • Bermetode

    Sangat tergantung pada karakteristik objek formal yg dipilih.

    Salah satu contoh: analitico syntetic perpaduan metode analisis dan sistesis; hermeneutika menemukan makna di balik objek; koherensi historis sejarah Pancasila; dsb.

  • Bersistem

    Pancasila merupakan suatu kesatuan organis keutuhan majemuk tunggal (susunan kodrat, sifat kodrat, kedudukan kodrat=monodualis=monopluralis)

    Kelima sila Pancasila adalah saling mengisi dan saling mengkualifikasi.

    Pembahasan Pancasila senantiasa koheren, tanpa ada pertentangan, shg sila Pancasila merupakan suatu kesatuan yg sistematik (susunan hierarkis piramidal, sila sebelumnya menjiwai dan meliputi sila-sila sesudahnya; sila sesudahnya dijiwai dan diliputi sila-sila sebelumnya)

  • Bersifat universal

    Apakah kebenaran dlm Pancasila berlaku universal? Dapat diberlakukan di seluruh dunia?

    Hakikat ontologis nilai-nilai Pancasila adalah bersifat universal (ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, keadilan)

    Intisari, esensi, atau makna terdalam pada hakikatnya bersifat universal.

  • Pertanyaan renungan

    Agar dapat menjadi ilmu, kajian tentang Pancasila harus memenuhi 4 syarat. Apa sajakah syarat-syarat itu? Jelaskan!