Materi

11
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Manusia adalah makhluk social atau homo socius, dimana manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa berinteraksi dengan semuanya. Hubungan antar manusia dapat dibagi menjadi dua yaitu, dalam arti luas dan dalam arti sempit. Dalam arti luas, hubungan antar manusia merupakan interaksi antarmanusia dengan semua pihak dalam segala situasi dan aspek kehidupan dalam rangka mencari kepuasan. Dalam arti sempit, hubungan antar manusia dapat dikatakan sebagai hubunagan manusia dalam konteks bisnis atau organisasi dalam suatu perusahaan. Dalam hal ini ada tujuan yang ingin dicapai, yaitu membangkitkan motivasi seseorang untuk saling membantu dan bekerja sama, lebih produktif dan memberikan kepuasan bukan saja bagi dirinya sendiri, namun juga bagi organisasi dan perusahaan. Pengetahuan tentang hubungan antarmanusia mendasari interaksi dan komunikasi antar bidan dengan klien dalam pelayanan kebidanan, mempermudah ahli pengetahuan dan modofikasi perilaku klien. Apabila hubungan antar manusia dihubungkan dengan ilmu komunikasi, tujuan penggunaan hubungan antar manusia adalah memanfaatkan pengetahuan tentang factor social dan psikologis dalam penyesuaian diri manusia sedemikian rupa sehingga penyesuaian diri itu terjadi dengan serasi dan selaras dengan ketegangan dan pertentangan sedikit mungkin. Proses penyesuaian diri terjadi bukan hanya pada satu pihak saja, melainkan pada lebih dari dua pihak. Hubungan antar manusia ( HAM ) atau human relation sangat erat kaitannya dengan komunikasi dan merupakan hal yang sangat pentin dalam kehidupan sehari-hari. HAM mempunyai kedudukan berarti, baik bagi suatu organisasi masyarakat mapun individu yang berada dilingkungan komunikasi. Kedudukan HAM mempunyai pengaruh untuk terbinanya hubungan yang baik dan harmonis antara organisasi dan khalayak. Individu dalam hal ini [1]

description

D-IV

Transcript of Materi

BAB IPENDAHULUANA. LATAR BELAKANGManusia adalah makhluk social atau homo socius, dimana manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa berinteraksi dengan semuanya. Hubungan antar manusia dapat dibagi menjadi dua yaitu, dalam arti luas dan dalam arti sempit. Dalam arti luas, hubungan antar manusia merupakan interaksi antarmanusia dengan semua pihak dalam segala situasi dan aspek kehidupan dalam rangka mencari kepuasan. Dalam arti sempit, hubungan antar manusia dapat dikatakan sebagai hubunagan manusia dalam konteks bisnis atau organisasi dalam suatu perusahaan. Dalam hal ini ada tujuan yang ingin dicapai, yaitu membangkitkan motivasi seseorang untuk saling membantu dan bekerja sama, lebih produktif dan memberikan kepuasan bukan saja bagi dirinya sendiri, namun juga bagi organisasi dan perusahaan. Pengetahuan tentang hubungan antarmanusia mendasari interaksi dan komunikasi antar bidan dengan klien dalam pelayanan kebidanan, mempermudah ahli pengetahuan dan modofikasi perilaku klien.Apabila hubungan antar manusia dihubungkan dengan ilmu komunikasi, tujuan penggunaan hubungan antar manusia adalah memanfaatkan pengetahuan tentang factor social dan psikologis dalam penyesuaian diri manusia sedemikian rupa sehingga penyesuaian diri itu terjadi dengan serasi dan selaras dengan ketegangan dan pertentangan sedikit mungkin. Proses penyesuaian diri terjadi bukan hanya pada satu pihak saja, melainkan pada lebih dari dua pihak.Hubungan antar manusia ( HAM ) atau human relation sangat erat kaitannya dengan komunikasi dan merupakan hal yang sangat pentin dalam kehidupan sehari-hari. HAM mempunyai kedudukan berarti, baik bagi suatu organisasi masyarakat mapun individu yangberada dilingkungan komunikasi. Kedudukan HAM mempunyai pengaruh untuk terbinanya hubungan yang baik dan harmonis antara organisasi dan khalayak. Individu dalam hal ini perawat, tentunya harus memahami dan mengaplikasikan teori tentang HAM dan komunikasi ini secara baik agar proses pelayanan kesehatan yang akan menunjang kegiatan profesinya. Sehngga kegiatan pelayann tesebut berjalan dengan baik dan harmonis.B. RUMUSAN MASALAH Apakah yang dimaksud dengan hubungan antar manusia? Apakah tujuan hubungan antar manusia? Apakah yang dimaksud dengan konsep diri?

C. TUJUAN Memahami pengertian hubungan antar manusia. Mengetahui tujuan dari hubungan antar manusia. Memahami yang dimaksud dengan konsep diri.

BAB IIPEMBAHASANA. PENGERTIAN HUBUNGAN ANTAR MANUSIAHubungan antar manusia adalah kemampuan mengenali sifat, tingkah laku, pribadi seseorang. Ruang lingkup hubungan antar manusia dalam arti luas adalah interaksi antar seseorang dengan orang lain dalam suatu kehidupan untuk memperoleh kepuasan hati. Dalam hal ini berusaha mencoba menemukan, mengidentifikasi masalah dan membahasannya untuk mencari pemecahannya. Hubungan antarmanusia yang merupakan pelaksanaan ketrampilan dimana seseorang belajar menghubungkan diri dengan lingkungan sosialnya. Sedangkan menurut Hugo Cabot dan Joseph A Kahl (1967), hubungan antar manusia adalah suatu sosiologi kongrit karena meneliti situasi kehidupan, khususnya masalah interaksi dengan pengaruh psikologisnya. Hubungan antar manusia dalam arti luas adalah menemukan, mengidentifikasi masalah, dan membahasnya untuk mencari pemecahan.Hakikat dari hubungan manusia adalah komunikasi antara pribadi. Hubungan antar manusia sebenarnya dilandaskan kepentingan-kepentingan individual. Kualitas hubungan antara manusia ditentukan oleh model individual dan penerapannya.Menurut para ahli hubungan antar manusia adalah:a. Cabot dan Kahl (1967)Hubungan antar manusia adalah suatu sosiologi yang konkrit karena meneliti situasi kehidupan, khususnya masalah interaksi dengan pengaruh dan psikologisnya. Jadi, interaksi mengakibatkan dan menghasilkan penyesuaian diri secara timbale balik yang mencakup kecakapan dalam penyesuaian dengan situasi baru.b. Bonner (1975)Interaksi adalah hubungan antara dua atau lebih individu manusia dan perilaku individu yang satu mempengaruhi, mengubah, dan memperbaiki perilaku individu lain atau sebaliknya.c. DavisHuman Relation at Work adalah interaksi antara seseorag dengan orang lain dalam situasi kerja dan dalam organisasi kekaryaan. Ditinjau dari kepemimpinannya yang bertanggung jawab dalam suatu kelompok merupakan interaksi orang-orang menuju situasi kerja yang memotivasi untuk bekerja sama secara produktif, sehingga dicapai kepuasan ekonomi, psikologis dan social.d. TonniesMenyatakan bahwa manusia dalam bermasyarakat mempunyai dua jenis pergaulan, yaitu:

1. GameinscraftHal yang dialami orang lain dirasakan sebagaimana terjadi pada dirinya oleh karena pergaulan yang sangat akrab. Sifatnya statis, pribadi dan tidak rasional.2. GesellscraftPergaulan yang mempertimbangkan untung dan ruginya sehingga anggota bebas keluar masuk dari kelompok tersebut. Secara arti luas, hubungan antar manusia menemukan, mengidentifikasi masalah dan membahasnya untuk mencari pemecahan. Sedangkan hubungan antar manusia dalam arti sempit adalah interaksi antara seseorang dengan orang lain dalam situasi kerja dan dalam organisasi kekaryaan (Tyastuti, Kusmiati, Handayani, 2008).Dapat disimpulkan bahwa, hubungan antar manusia adalah cara menemukan, mengidentifikasi dan membahas masalah antara dua individu atau lebih dalam situasi kerja maupun organisasi, dimana masalah itu dibicarakan untuk menemukan pemecahannya.Hubungan antarmanusiamendasariinteraksidankomunikasiantarabidandengan pasien dalam pelayanankebidanan. Ciri hakikiHuman Relations, yaitu: Prosesrohaniah yang tertuju kepada kebahagiaan berdasarkan watak, sifat, perangai, kepribadian, sikap,tingkah laku, dan lain-lain. Aspek kejiwaan yang terdapat pada dirimanusia.Prosesrohaniah dengan perasaanbahagiaini berlangsung pada KomunikasiAntar Personal. Karena sifatnya dialogis, maka masing-masing tahu, sadar, dan merasakan efeknya.B. TUJUAN HUBUNGAN ANTAR MANUSIAHubungan antar manusia bukanlah merupakan suatu hubungan tanpa arah dan tujuan melainkan, hubungan ini merupakan suatu proses interaksi yang mempunyai arah dan tujuan yang ingin dicapai.Tujuan hubungan antar manusia adalah agar tercapainya kehidupan yang harmonis yaitu masing-masing orang saling bekerjasama dengan menyesuaikan diri terhadap satu dengan yang lain dan memanfaatkan pengetahuan tentang factor social dan psikologis dalam penyesuaian diri manusia sedemikian rupa sehingga penyesuaian diri ini terjadi dengan serasi dan selaras, dengan ketegangan dan pertentangan sedikit mungkin. Hal ini disebabkan karena didalam masyarakat/lingkungan sosial, setiap orang mempunyai kepentingan dan harapan yang berbeda-beda atau bersaing satu sama lain. Suksesnya hubungan antar manusia sebagai akibat tidak mengabaikan sopan santun, ramah tamah, hormat menghormati dan menghargai orang lain dan faktor etika. Hubungan antar manusia yang baik akan mengatasi hambatan-hambatan komunikasi, mencegah salah pengertian dan mengembangkan segi konstruktif sifat tabiat manusia yang dipengarui oleh pembawaan dan lingkungan. Memanfaatkan pengetahuan tentang factor sosial dan psikologis dalam penyesuaian diri manusia sehingga terjadi keselarasan dan keserassian dengan konflik seminimal mungkin. Memenuhi kebutuhan antara individu yang satu dengan yang lain. Memperoleh pengetahuan dan informasi baru, karena dengan berhubungan dengan situasi ini adalah interaksi anda dengan klien maka akan memberikan informasi yang baru dengan riil dari klien. Menumbuhkan sikap kerja sama, karena tanpa berhubungan dengan orang lain yang baik maka apapun hasil tidak akan optimum. Menghilangkan sikap egois atau paling benar, karena dalam HAM akan terjadi penyesuaian antara satu orang dengan yang lain dengan cara berbagi. Menghindari dari sikap stagnan karena manusia adalah makhluk homo socius, mengubah sikap dan perilaku diri sendiri dan orang lain serta memberikan bantuan kepada orang lain. Memukan diri sendiri, ketika kita berhubungan dengan orang lain akan memudahkan kita mengenali diri sendiri baik kelemahan maupun kelebihan kita. Menemukan dunia luar, dengan berhubungan dengan orang lain maka anda mengenal dunia luar dari orang lain atau klien diluar diri anda sendiri. Membentuk dan memelihara hubungan yang bermakna dengan orang lain. Tanpa berhubungan dengan orang lain anda tidak akan bisa membentuk dan memelihara hubungan, contohnya dengan klien. Mengubah perilaku sendiri dan orang lain, dengan berhubungan dengan orang lain, anda dank lien bisa saling mempengaruhi untuk kebaikan terutama dalam bidang kesehatan reproduksi. Memberikan bantuan, tanpa berhubungan dengan klien atau anda maka kita tidak bisa memberikan atau menerima bantuan dari orang lain.

C. KONSEP DIRI1. PENGERTIAN KONSEP DIRIMenurut Wiiliam D. Brooks adalah those physical, social, and psychological perceptions of ourselves that we have derived from experiences and our interaction with others. Konsep dirimerupakanfaktoryang sangat penting dan menentukan dalamkomunikasiantar pribadi. Kunci keberhasilan hidup adalahkonsep diripositif.Konsep dirimemainkan peran yang sangat besar dalam menentukan keberhasilan hidup seseorang, karenakonsep diridapat dianalogikan sebagai suatu operating system yang menjalankan suatu komputer.Konsep diridapat mempengaruhi kemampuan berpikir seseorang.Konsep diriyang buruk akan mengakibatkan rasa tidak percaya diri, tidak berani mencoba hal-hal baru, tidak berani mencoba hal yang menantang, takut gagal, takut sukses, merasa diri bodoh, rendah diri, merasa diri tidak berharga, merasa tidak layak untuk sukses, pesimis, dan masih banyakperilakuinferior lainnya.Sebaliknya orang yang konsep dirinya baik akan selalu optimis, berani mencoba hal-hal baru, berani sukses, berani gagal, percaya diri, antusias, merasa diri berharga, berani menetapkan tujuan hidup, bersikap dan berpikir positip, dan dapat menjadi seorang pemimpin yang handal.Komunikanyang berkonsep diri positip adalahKomunikanyang Tembus Pandang(transparent). Faktoryang mempengaruhi: orang lain,significant others, reference group.

2. Jenis-jenis konsep diri1. Konsep dirinegatifPeka pada kritik, responsif sekali pada pujian, hiperkritis, cenderung merasa tidak disenangi orang lain, bersikap pesimistis pada kompetensi.2. Konsep diripositifYakin akan kemampuan mengatasi masalah, merasa setara dengan orang lain, menerima pujian tanpa rasa malu, sadar akan keinginan danperilakutidak selalu disetujui oleh orang lain, mampu memperbaiki diri.

Hal-hal yang perlu dipahami tentangkonsep diriadalah :1. Dipelajari melalui pengalaman daninteraksiindividu dengan orang lain.2. Berkembang secara bertahap.3. Ditandai dengan kemampuan intelektual dan penguasaanlingkungan(positif).4. Negatif ditandai dengan hubungan individu dan sosial yang mal adaptif.5. Merupakan aspek kritikal yang mendasar dan pembentukanperilakuindividu.

Hal-hal yang penting dalamkonsep diriadalah :1. Nama dan panggilananak.2. Pandangan individu terhadap orang lain.3. Suasanakeluargayang harmonis.4. Penerimaankeluarga

3. KOMPONEN KONSEP DIRI1. Gambaran diri Gambaran diri adalah sikap individu terhadap tubuhnya, baik sadar maupun tidak sadar. Meliputi: Performance, potensitubuh, persepsi dan perasaan tentang ukuran dan bentuktubuh.

2. Ideal diriIdeal diri adalah persepsi individu tentang perilakunya yang disesuaikan dengan standar pribadi yang terkait dengan cita-cita.

3. Harga diri Harga diri adalah penilaian individu terhadap hasil yang dicapai dengan cara menganalisis seberapa jauhperilakuindividu tersebut.

4. Peran diri Peran diri adalah polaperilakusikap nilai dan aspirasi yang diharapkan individu berdasarkan posisinya dimasyarakat.5. Identitas diriIdentitas diri adalah kesadaran akan diri pribadi yang bersumber dari pengamatan dan penilaian sebagai sintesis semua aspekkonsep dirisebagai sesuatu yang utuh.

BAB IIIKESIMPULAN DAN SARANA. KESIMPULANHubungan antar manusia adalah kemampuan mengenali sifat, tingkah laku, pribadi seseorang. Ruang lingkup hubungan antar manusia dalam arti luas adalah interaksi antar seseorang dengan orang lain dalam suatu kehidupan untuk memperoleh kepuasan hati. Dalam hal ini berusaha mencoba menemukan, mengidentifikasi masalah dan membahasannya untuk mencari pemecahannya. Tujuan dari HAM adalah:1. Memanfaatkanpengetahuantentangfaktorsosial danpsikologisdalam penyesuaian dirimanusiasehingga terjadi keselarasan dan keserasian, dengan konflik seminimal mungkin.2. Memenuhi kebutuhan antara individu yang satu dengan yang lain.3. Memperolehpengetahuandaninformasibaru.4. Menumbuhkan sikap kerjasama.5. Menghilangkan sikap egois/paling benar.6. Menghindari dari sikap stagnan karena manusiaadalah makhlukhomo socius; mengubah sikap danperilakudiri sendiri dan orang lain serta memberikan bantuan.Konsep dirimerupakanfaktoryang sangat penting dan menentukan dalamkomunikasiantar pribadi. Kunci keberhasilan hidup adalahkonsep diripositif.Konsep dirimemainkan peran yang sangat besar dalam menentukan keberhasilan hidup seseorang, karenakonsep diridapat dianalogikan sebagai suatu operating system yang menjalankan suatu komputer.

B. SARANa. Sebagai seorang mahasiswa seharusnya dapat menjalin hubungan dan interaksi yang baik dengan sesama mahasiswa, dengan dosen, maupun dengan masyarakat di lingkungan sekitar.b. Sebagai seorang mahasiswa yang berwawasan hendaknya kita harus memiliki konsep diri yang baik, positif dan maju.c. Sebagai seorang mahasiswa, kita harus memiliki semangat jiwa sosial yang tinggi dan berkompeten.d. Sebagai seorang calon bidan, kita harus pandai berkomunikasi dan berhubungan sosial dengan masyarakat sebagai awal berhubungan dengan masyarakat luas.

DAFTAR PUSTAKAhttp://www.lusa.web.id/hubungan-antar-manusia-human-relation/www.lusa.web.idmisranutina.blogspot.commidwifescience.wordpress.com

[3]