Mata Borneo • Oktober · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus...

44

Transcript of Mata Borneo • Oktober · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus...

Page 1: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia
Page 2: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia
Page 3: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

2 Mata Borneo • Oktober 2016

Page 4: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

43Mata Borneo • Oktober 2016

Page 5: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

42

SAMBUNGAN BERITA

Mata Borneo • Oktober 2016

Sementara itu, Calon Wakil Bupati Herculanus Heriadi berharappelaksanaan Pilkada Landak berjalan lancar dan aman. “Sehinggasemua pihak mari kita bersama mensukseskan pilkada Landak ini,”ujar Heri sumriah.

Setelah deklarasi, Karolin - Heriadi dan jajaran partai pengusungmendaftar di KPU Landak sebagai pasangan bakal calon bupati danwakil bupati Landak. Kehadiran pasangan itu disambut ajarankomisioner KPU Landak dan KPU Provinsi Kalbar yang hadir.

Ketua KPU Landak Lomon dan anggota lainnya melakukanpemeriksaan dokumen berkas syarat pencalonan yang disampaikandari pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Landak

Karol Siap Lanjutkan Pembangunan di LandakCalon kuat Bupati Landak Karolin Margaret Natasa bertekad akan

melanjutkan program pembangunan di kabupaten tersebut. Adapunvisi dan misi atau program kerja adalah mewujudkan KabupatenLandak mandiri, maju dan sejahtera.

Selain itu juga misi yang akan dilaksanakan yakni mewujudkanpelayanan publik yang responsif dan terukur. Kemudian, mewujudkanpembangunan insfrastuktur untuk pemerataan kesejahteraan,mewujudkan kualitas sumber daya manusia yang maju, mewujudkanpengolaan sumber daya alam untuk kemandirian ekonomi, danmewujudkan desa sebagai pusat pembangunan kembali modalsosial.

“Jika terpilih, saya akan meneruskan program kerja bupati lama,menyesuaikan program kerja gubenur dan menerapkan program kerjaPak Jokowi,” kata Karolin di Ngabang.

Selanjutnya, akan meningkatkan program di bidang pertanian,infrastuktur, pendidikan dan kesehatan. “Sebab selama sayamenjabat dua periode sebagai anggota DPR-RI untuk indekskesehatan di Kabupaten Landak dari tahun ketahun meningkat, tapiyang menjadi problem kami adalah infrastruktur dan pendidikan,”kata Karolin.

Mengenai Landak menjadi kabupaten termiskin di Kalbar, Karolinputri Gubernur Kalbar Cornelis ini mengaku akan berupayamenggabungkan program pusat dan daerah bagaimana pem-bangunan akan dimulai dari desa dan akan berupaya meningkatkananggaran dana desa dari Rp1 miliar akan menjadi Rp5 miliar.

Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Kalbar Cornelismengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harusdiselesaikan sehingga ke depan Kabupaten Landak bisa sejajardengan kabupaten lain di Kalimantan Barat yakni pendididikan,kesehatan, infrasruktur, dan pertanian.

“Ini adalah sumber kehidupan kita, bila 4 sumber ini dijalankandengan baik. Angka kemiskinan bisa kita turunkan,” kata dia. (***)

Pasangan Tunggal Pilkada Landak.............................................dari Hal 23

dari Kementerian Desa Tertinggal membuat “sumur bor”.Untuk itu kita mengajak masyarakat menanam pohon-pohon

dipinggiran sungai seperti pohon karet , pohon durian atau pohonlainnya dan menanam daerah-daerah yang sudah tandus.

Tahun 2015 daerah kita pernah terjadi Karhutla (kebakaran hutandan lahan) dalam hal tersebut saya tidak pernah menyalahan petani,bahkan saya bela kita gunakan dan patuhi kearifan lokal yangmembolehkan membakar lahan dibawah 2 Ha oleh petani ladangberpindah yang memang telah dilakukan sejak nenek moyang secaraturun temurun, tegas Banda. (Amat Dasa)

Antisipasi Kekurangan Makanan AkibatBencana ...............dari Hal 8

Page 6: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

3

BOK REDAKSI

““

Bok Redaksi

Pengantar Kabar Utama

Pengantar Kabar Utama

Kabar Utama

Warta Desa

Kabar Pilkada

Kabar Kalbar

Kabar Melawi

Kabar Sintang

Kabar Kapuas Hulu

Celoteh

..................

..................

..................

..................

..................

..................

..................

..................

..................

..................

..................

04

05

06

8

16

22

25

29

36

38

41

Pengantar Kabar Utama

REDAKSI MENERIMA TULISAN BERUPAOPINI DISERTAI CV SINGKAT. KIRIM KE

email: [email protected]

Mata Borneo • Oktober 2016

Antisipasi KekuranganMakanan Akibat Bencana HAL 7

Ini bukan karenakemampuan saya sendiritetapi ini atas dukungandari staf saya dari kelem-bagaan kemudian jugadukungan dari pemerintahdaerah kemudian ditambahdari dukungan masyara-kat, dukungan masya-rakat ini yang palingutama

SOPD Landak Ramping,Tetapi Kaya Fungsi HAL 10

SatuanOrganisasiPerangkat Daerah(SOPD) Ka-bupaten Landakyang sudahdisetujui DPRDKabupatenLandak melaluiRapat ParipurnaDPRD Kabupatenyang digelar pada

hari Rabu (14/9) dengan pendapat akhir fraksi-fraksi sayamelihat ini sudah bagus, Karena sesuai dengan perintahUndang-undang nomor.23 tahun 2014

KPK : Ada Celah Korupsipada Pelayanan TKI HAL 14

“Celah itu (korupsi)ada,” katanya ketikamenghadiri penanda-tanganan komitmenbersama programporos sentra pelatihandan pemberdayaan TKIdi daerah perbatasan diProvinsi KalimantanBarat

Bupati Perjuangkan Perbaikan Jalan HAL 36Bupati Sintang Jarot Winarno menyampaikan berjanji terus

membantu memperjuangkan peningkatan jalan SimpangMedang sampai Ambalau sesuai kewenangan yang ada sepertifungsi koordinasi

Page 7: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

4

BOK REDAKSI DAN CATATAN REDAKSI

PENERBIT:Yayasan Swadaya Bina Kalimantan Barat

(YSBK)HARGA MAJALAH:

Rp. 30.000,- (eceran)dan Rp. 25.000,- (langganan)

PENASEHAT HUKUM:Lifkoi Vantar, SH, M.Hum

Budi Siswanto, SHPIMPINAN UMUM/ PIMPINAN REDAKSI:

L. Sahat TinambunanREDAKTUR PELAKSANA:

Amat DasaSEKRETARIS REDAKSI:

PetronelaTIM REDAKSI:

Nur HidayahRohadi

Amat DasaSlamet Ardiansyah

Ya’ SyahdanYohanesHabizan

KOORDINATOR LIPUTAN:Amat DasaBIRO-BIRO:

Stepanus R. Joy (Sekadau)Firmus, Abang Indra (Sanggau)

Krisantus, Yopi Cahyono (Bengkayang)Susianti (Sintang)

Adrianus Hadi, Jumadi, Dara Juanti (Melawi)Fisa Aprianta (Mempawah)

Yohanes (Kapuas Hulu)IKLAN DAN MARKETING:

Zakarias Oyop, S.PdKEUANGAN:

Emmalia, A.MdDESAIN/ LAYOUT:

Agus PurwantoFOTOGRAFER:

RohadiSIRKULASI DAN DISTRIBUSI:

Asun Purwanti, SEALAMAT REDAKSI:

Jalan Pangeran Affandi Rani, Jalur 2Ruko Bimbel AKADEMI PLATOR

Ngabang-Kabupaten Landak 78357Kalimantan Barat

ALAMAT EMAIL:[email protected]

REKENING BANK:Bank BRI Cab. Ngabang

No. Rek. 117801000011568Bank Kalbar

No. Rek. 5525436049a.n. Lisius Sahat Tinambunan

081352398088PERCETAKAN:

Kharesya Printing(isi diluar tanggungjawab percetakan)

MATA BORNEOM A J A L A H I N D E P E N D E N

CatatanRedaksi

KABUT ASAP DN KARHUTLASALAH SIAPA?

Rasanya hampir setiap tahunnyabangsa ini disibukkan dengan urusankabut asap, agendanya jelas, menjelangmusim kemarau tiba. Tak ada asap kalautak ada api toh, pastinya api itu berasaldari kebakaran lahan dan hutan, karenakalau hanya membakar sampah sebe-rapapun banyak dan lamanya tak akanmampu menimbulkan kabut asap yangmasif dan membahayakan, tidak hanyapernapasan (ISPA), tetapi juga meng-ganggu penerbangan.

Hebatnya kabut asap itu juga sampaidan dirasakan juga oleh negeri tetangga,Malaysia dan Singapura. Pastinya proteskeras Negeri tetangga, serta berpotensimembahayakan keselamatan jiwa,membuat Pemerintah Pusat kalangkabut dan harus turun tangan, bahkanurusan kabut asap ini menjadi urusanbencana nasional.

Meskipun dicurigai bencananya di-sengaja, yaitu membuka lahan dengancara dibakar. Karena hutan terbakar pe-nyebab alami kemungkinannya sangat-lah kecil, sebagai negara tropis, iklim diIndonesia tidaklah terlalu ekstrim cuacapanasnya. Sementara masyarakat, khu-susnya peladang yang kerap dituding pe-nyebab kebakaran hutan, tidaklah benaradanya. Fakta membuktikan, jikalaumasyarakat jelas hidup bersahabatdengan hutan.

Sedaridulu, jauh sebelum para Kapi-talis pemilik perusahaan kebun & HTIada, para Nenek Moyang Peladang telahbercocok tanam membuka lahan dengancara membakar. Toh yang terbakar hanyalahan yang akan ditanami saja, tidakpernah sampai menjalar hingga mem-bakar hutan sekitarnya, apalagi sampaimenimbulkan kabut asap.

Kearifan lokal dalam menjaga Hutansebagai jantung penopang masyarakatadat dipahami betul oleh para Peladang.

Apalagi berladang (bercocok tanam) adalahbagian ritual terpenting dari masyarakatAdat yang setiap tahunnya dirayakandalam perayaan Naik Dango, Gawai atauNosuminu.

Kabut asap akibat kebakaran hutan danlahan (Karhutla) muncul dan menjadipersoalan besar bersamaan denganmaraknya perusahaan-perusahaan pemi-lik konsensi besar dibidang perkebunandan HTI bermunculan.

Dan data pun menunjukkan jikalauKarhutla titik panas apinya (Hot spot)berasal dari konsensi lahan perusahaankebun dan HTI, dimana lokasinyapuncenderung berulang yaitu SumateraSelatan, Riau, Kalimantan Tengah danKalimantan Barat. Yang memang wilayahprovinsinya banyak memberikan ijinuntuk perkebunan, HTI, HPH dan pertam-bangan, tidak hanya lahan berhutan tetapijuga lahan bergambut.

Nama perusahaan pemilik konsensiyang terbakar juga telah terdata dan bisadiketahaui berdasarkan pantaun satelitNASA. Bahkan beberapa dari pemilik peru-sahaan yang lokasinya konsensinya ter-bakarpun ada yang telah dijadikan sebagaitersangka penyebab Karhutla, meskipundalam prosesnya pada akhirnya bebasjuga.

Dengan penegakkan hukum yang masihbelum memberikan efek jera terhadappemilik konsensi penyebab Karhutla itu,Sepertinya persoalan Kabut Asap akanterus berulang kembali, karena membukalahan untuk kepentingan perkebunanyang paling praktis dan murah adalahdengan cara membakar. Padahal dipahamidan disepakati betul oleh kita semua,jikalau hutan adalah penyangga dan paru-paru bumi. Pembakaran Hutan jelasmerusak bumi; tidak hanya bencana kabutasap, tetapi juga bencana lainnya. Sampaikapan pembiaran ini?! (***)

Mata Borneo • Oktober 2016

Page 8: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

CELOTEH

41

ari hasil penelitian Kebu-dayaan Dayak tidak bisadipisahkan dari peladangan.Peladangan sudah dilaku-kan suku Dayak sejak ribu-an tahun yang lalu. Pela-

BERPOTENSI RUSUH

Ddangan menjadi identitas kebudayaanyang tidak bisa dipisahkan dari pendu-kung kebudayan tersebut yaitu sukuDayak. Karenanya, peladangan menjadisentral ukuran waktu bagi masyarakatyang ingin melakukan aktivitas. Misal-nya, kapan bepergian, menikahkan anak,mendirikan rumah, selalu diukur dari kap-an peladangan dilakukan atau kapan ber-akhirnya.

Bagi orang Dayak kebudayaan pela-dangan mengandung berbagai aspekyang penting. Pertama, aspek ekonomi.Dari peladangan menghasilkan panganuntuk kebutuhan para petani selamasatu tahun.

Ladang bukan hanya ditanami padi,tapi juga ditanami berbagai kebutuhanpangan lainnya seperti sayur, jagung,peranggi (labu kuning) dan sebagainya.Sehingga kegiatan peladangan menjadiamat penting dan harus dilakukan agarkeluarga tidak kelaparan pada tahunmendatang. Swasemba pangan terjadipada para peladang.

Kedua, peladangan mengandungaspek religi. Kegiatan peladangan meru-pakan amanat dari Jubata, Jebata,Penompa (sebutan untuk Yang Kuasapada beberapa suku Dayak), untuk terusdilakukan. Hingga tidak mengherankanmulai dari berniat untuk memulai pela-dangan masyarakat sudah memohon ber-kah melalaui ritual ‘nabo’ panyugu’(Kanayatn: harafiah menemui tempatritual) kepada Yang Kuasa, yang diyakinimenurunkan padi dari langit. Dan padaakhir peladangan dilakukan gawai: naikdango, maka’ dio, minu podi (sebutanriual gawai pada beberapa suku Dayak).Ritual ini merupakan ritual ucapan syu-kur atas hasil panen berapa pun yangdiperoleh.

Ketiga, peladangan mengandungaspek social. Kegiatan peladangan tidakdilakukan sendiri-sendiri, tetapi dilaku-kan secara balale’ (Kanayatn: bergotong-royong). Nilai social bergotong-royong inimenjadi ciri utama suku Dayak dalamberladang. Nilai ini juga diterjemahkan

Oleh: Nico AndasputraAktivis NGO

dan Jurnalis Senior

membakar lahannya untukmendapatkan unsur hara yang dapatmenyuburkan tanaman padi. Cara inisudah dilakukan orang Dayak sejakribuan tahun yang lalu.Dalam membakarpun mereka memiliki aturan adat yangketat dan kuat, sehingga tidak membakarlahan milik orang lain.

Masih banyak lagi aspek pentinglainnya yang menyertai kebudayaan pela-dangan suku Dayak. Intinya peladanganbagi suku Dayak amat penting. Ia meru-pakan identitas yang mencirikan eksis-tensi orang Dayak. Namun belakang inipara peladang orang Dayak mulai resah.Undang-Undang No. 32 Tahun 2009melarang dengan tegas membukakebun dengan cara membakar.

Namun syukurlah peraturan itu masihmembolehkan para peladangan memba-kar lahannya maksimal 2 hektar. Namunperaturan perundang-undangan terse-but kelihatannya tidak disosialisasikandengan baik. Sehingga masih ada parapeladang yang dilarang, bahkan ditang-kap, ketika melakukan pembakaranlahannya.

Miris! Dewan Adat Dayak (DAD) sudahmemohon kepada pemerintah untuktidak melarang masyarakat suku Dayakmelakukan pembakaran lahannya.Karena memang tanpa peladangan as-pek-aspek yang kami sebutkan di atasakan musnah.

Tentunya pemerintah harus menyikapikarhutla (kebakaran hutan dan lahan)ini harus bijaksana. Pelarangan parapeladang untuk membakar lahannyaakan menyebabkan reaksi yang besardari masyarakat Dayak. Perlarangan iniberpotensi penolakan yang besar-besaran dari suku Dayak. Bahkan adateman yang berujar bahwa: “pelarangpembakaran lahan peladangan berpo-tensi rusuh.” Wah, gawat juga. Yahmemang harus bijaksana.

Sejak ribuan tahun yang lalu orangDayak sudah membakar lahannya. Tidakada keluhan soal bencana asap dari hasilpeladangan. Namun bencana asap barudirasakan sejak tahun 90-an. Sejakperkebunan sawit merambah hutan-hutan Kalimantan. Ada apa sebenarnya?Entahlah! Yang pasti kebudayaan pela-dangan sebagai identitas orang Dayakterancam keberadaannya***

dalam kegiatan lainnya dalam masyarakat.Sehingga ketika kegiatan peladangan masihada maka kegiatan gotong-royong masih kuatdalam masyarakat peladang,

Keempat, kegiatan peladangan mengan-dung aspek pelestaian. Dengan kegiatanpeladangan yang rutin dilakukan, maka ribuanjenis bibit padi dapat dilestarikan. Bahkanberas dari padi-padi ini terkenal dengan rasayang enak, tak kalah dari beras import. Bibit-bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesiayang harus dilestarikan. Bahkan bibit-bibit padiini ada tahan terhadap hama penyakit.

Memang perlu ada penelitian dan pengem-bagan tentang bibit padi ini sebelum kekayaanbangsa ini musnah. Selain itu, kegiatanpeladangan juga melestarikan tanaman obat-obatan. Banyak jenis tanaman obat-obatanmuncul setelah lahan peladangan diting-galkan. Tanaman obat-obat tertentu tidakdapat ditemukan dalam hutan, tetapi dilahan-lahan bekas peladangan ini. Lahan peladang-an ini akan diladangi lagi 5-25 tahun menda-tang setelah tumbuh pohon-pohon yang tinggi.

Sistem inilah yang disebut system perta-nian gilir balik. Bukan system pertanian ber-pindah-pindah seperti yang dituduhkan kepadaorang Dayak selama ini. Mereka memang

Mata Borneo • Oktober 2016

Page 9: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

40

SERBA SERBI

MEMBUKA KLINIKPENGOBATAN ALTERNATIF

Supriyadi adalah seorang pengang-guran. Karena susah sekali mencaripekerjaan, dia akhirnya mencoba mem-buka sebuah klinik pengobatan alternatif.Agar banyak yang mau berobat ke kliniknya, dia sebuah iklan untuk menarikperhatian.

"Jika anda sembuh, maka bayar 100ribu, kalau tidak sembuh kami yang akanmembayar anda 1 juta!"

Seorang dokter membaca iklan itumenjadi penasaran dan ingin mencobaklinik alternatif yang dibuka Supriyadi ini.

Supriyadi: "Sakit apa, pak?"Dokter: "Mulut saya terasa hambar,

kalau makan tidak terasa apa-apa.."Supriyadi: "Oh. Kalau itu cukup diberi

obat nomer 69 sebanyak 3 tetes di dalammulut.."

Setelah minum..Dokter: "Wah! Tahi ayam cair ini, bukan

obat!"Supriyadi: "Nah, bapak sudah sembuh

karena bisa merasakan lagi. Silahkanbayar 100 ribu..."

DOkter ini menjadi jengkel karenamerasa dikerjai, karena itu selangseminggu kemudian dia datang lagi.

Supriyadi: "Anda sakit apa lagi..?"Dokter: "Saya hilang ingatan.."Supriyadi: "Kalau begitu, saya akan

memberikan obat nomer 69 dan gunakansebanyak 3 tetes dalam mulut".

Dokter: "Wah! Tidak mau! Itu kankotoran ayam cair yang kemarin kan?"

Supriyadi: "Wah, bapak sudah bisamengingat lagi. Berarti bapak sudahsembuh. Silakan bayar 100 ribu,,"

Dokter itu makin jengkel. Seminggukemudian dia datang lagi untuk balasdendam. Kali ini dia pura-pura sakit parahagar Supriyadi tidak mampu menyem-buhkan.

Supriyadi: "Loh.. Anda sakit apa lagi,pak?"

Dokter: "Mata saya rabun tidak bisamelihat apa-apa dengan jelas..."

Supriyadi: "Waduh, saya mohon maaf,pak, kalau sakit yang seperti itu saya tidakbisa menyembuhkan. Ini silahkan ambil1 juta..."

(sambil menyerahkan selembar uangseribu rupiah)

Dokter: "Anda bagaimana! Ini kan cumaseribu rupiah!"

Supriyadi: "Berarti, bapak sudah bisamelihat dengan jelas, kan? Selamat, andasudah sembuh. Silahkan bayar 100 ribu.."

Mata Borneo • Oktober 2016

Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Badan Penanggulangan Bencana Daerah

(BPBD) Kalimantan Barat memperpanjangstatus Siaga Darurat Kebakaran Hutan danLahan (Karhutla) untuk mengantisipasibencana asap seperti tahun 2015 lalu.

Menurut Kepala BPBD Kalbar, Drs. T.T.ANyarong, diperpanjangnya status siagadarurat Karhutla ini agar Pemerintah Provinsiitu tidak dianggap lalai dalam menanganibencana asap, akibat kebakaran hutan danlahan.

“Agar kita tidak dianggap lalai dan memper-hatikan masukan-masukan dari instansiteknis terkait penanganan karhutla,” katanyadi Pontianak, Jumat (2/9).

Status Siaga Darurat Karhutla di provinsiitu diperpanjang hingga November 2016.Sebelumnya Gubernur Kalbar menetapkanstatus siaga darurat kebakaran hutan danlahan sejak 1 Juni hingga 1 September 2016dan saat ini status tersebut diperpanjang.

Perpanjangan status ini, lanjut Nyarong,karena adanya masukan dari instansi teknis,yaitu Badan Meteorologi, Kemaritiman danGeofisika yang memperkirakan provinsi itumasih dilanda kemarau basah hingga Oktober.

“Dari masukan ini, kita perlu memahami,saya selaku Kepala BNPB Kalbar juga tidakbisa mengabaikan pendapat dari instansi

Perpanjang SiagaDarurat Karhutla

terkait,” katanya.Nyarong mengatakan, saran dari BMKG

yaitu Provinsi itu masih harus siaga, karenakebakaran hutan dan lahan masih bisa terjadikapan saja, termasuk bencana kabut asap.

Saat ini, surat perpanjangan status siagadarurat kebakaran hutan dan lahan telahditandatangani Gubernur Kalbar, Drs.Cornelis, MH. “Surat sudah diteken, tinggalmenentukan nomor surat dari Biro HukumSetda Kalbar. Sebelumnya, BPBD yangmembuat rancangan perpanjangan surattersebut,” kata Nyarong.

Wakil Gubernur Kalbar, Drs. ChristiandySanjaya, SE, MM, sebelumnya memintaseluruh elemen, mulai dari Pemerintah, TNIdan Polri, Non Government Organisation(NGO), perusahaan perkebunan serta masya-rakat diajak bersama-sama menanggulangikebakaran hutan dan lahan di provinsi itu.

“Penanggulangan asap ini harus bersama-sama, karena melibatkan lintas kepen-tingan,” katanya.

Wagub mengatakan, Pemerintah ProvinsiKalbar terus melakukan upaya untukmenanggulangi bencana asap ini. Beberapacara dan kegiatan dilakukan agar masyarakat,terutama yang berada di lahan gambut tidakmembuka lahan dengan cara membakar,meskipun untuk kegiatan pertanian. (*)

Page 10: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

5 Mata Borneo • Oktober 2016

PENGANTAR KABAR UTAMA

alang alias biang kerok pembakarhutanpun dibidik, tak hanya Peru-sahaan-perusahaan pemilik kon-sensi, tetapi juga para warga mas-

an 5 tahun dan denda maksimal sebesarRp. 1,5 Miliar. Kedua, Undang-undangNomor 18 Tahun 2004 Tentang Perke-bunan, Pasal 8 ayat (1) menyebutkan,seseorang yang sengaja membuka lahandengan cara dibakar dikenakan sanksikurungan 10 tahun dan denda maksimal10 Miliar. Ketiga, Undang-undang Nomor32 Tahun 2009 Tentang Perlindungandan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Pada pasal 108 menyebutkan, sese-orang yang sengaja membuka lahan de-ngan cara dibakar dikenakan sanksi mini-

mal 3 tahun dan maksimal 10 tahun sertadenda maksimal Rp.10 Miliar.

Pemerintah melalui aparat penegak hukummemang telah meringkus beberapa pelakubaik warga maupun Korporasi pemilikkonsensi yang diduga membakar lahan,seperti yang telah kita ketahui bersamamelalui berbagai media yang ada, dimanatersangka pembakar lahan kebanyakanadalah warga masyarakat. Ada 489 tersangkapembakar menurut Kapolri, di tahun 2016ini (25/8/2016, Rimanews). Sementara diKalimantan Barat yang juga merupakanpenyumbang titik api (hot spot), ada 147kasus kebakaran hutan yang sedang di-

Dipastikan setiaptahunnya menjelang

musim kemarau Negaraini berjibaku

menghadapi melawanasap akibat kebakaran

hutan, penyebabnyajelas membuka lahan

dengan cara membakar.Kejadiannya terus

berulang dari tahun ketahun seperti eventahunan yang tak

kunjung selesai danterkesan adanya

pembiaran

Dipastikan setiaptahunnya menjelang

musim kemarau Negaraini berjibaku

menghadapi melawanasap akibat kebakaran

hutan, penyebabnyajelas membuka lahan

dengan cara membakar.Kejadiannya terus

berulang dari tahun ketahun seperti eventahunan yang tak

kunjung selesai danterkesan adanya

pembiaran

Dyarakat. Padahal ada 3 Undang-undang yangsecara jelas bisa menghukum atau mempi-danakan pelaku pembakar hutan itu. Perta-ma, Undang-undang Nomor 41 Tahun 1999Tentang Kehutanan, Pasal 78 ayat (3)menyebut, pelaku pembakaran hutan dikena-kan sanksi kurungan 15 tahun dan dendaRp. 5 Miliar. Pasal yang sama Ayat (4), pelakupembakaran hutan dikenakan sanksi kurung-

Page 11: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

6

PENGANTAR KABAR UTAMA

Mata Borneo • Oktober 2016

proses, 7 kasus dalam penyidikan. Dan yangsangat disayangkan oleh banyak pihak,khususnya aktivis penggiat lingkungan,dihentikannya (SP3) kasus 15 perusahaandi Riau yang diduga membakar karenakebakaran terjadi dilahan konsensinya. Dalamhal ini terlihat bahwa hukum masih lemahterhadap koorporasi.

Tentunya hal ini menjadi preseden yang bu-ruk dan berpotensi membuka lahan dengancara dibakar kembali oleh koorporasi, tentu-nya dengan berbagai trik dan dalih guna meng-hindari jerat hukum. Berkaitan dengan banyak-nya warga yang menjadi tersangka pembakarhutan, tentunya perlu penelusuran yang lebihjauh, terkait dengan aspek sosiologis danbudaya masyarakatnya.

Untuk masyarakat Dayak, khusus-nya di Kalimantan Barat, membakaruntuk membuka lahan guna bercocoktanam, bukanlah hal baru. Namunaktivitas membakar lahan ini, terbuktitidak sampai membakar hutan, dantelah dilakukan secara turun temu-run. Meskipun sebagai penyumbangasap atau hot spot dalam skala keciliya. Tentunya menjadi tugas dariPemerintah untuk mensosialisasikansecara terus menerus kepada masya-rakat untuk membuka lahan dengantidak membakar, tentunya juga mem-berikan alternatif solusi cara mem-buka lahan yang murah dan ter-jangkau oleh masyarakat.

Menjaga Hutan dan memeli-haranya tentulah menjadi kewajib-an seluruh umat manusia. Dan war-ga masyarakat yang memangtinggal disekitar hutan tentunyaperlu mendapat perhatian dan pem-binaan dari pihak Pemerintah untukmenjaganya. Tak cukup hanyateguran dan ancaman melaluiUndang-undang yang ada, tetapilebih pada aksi nyata berupa rewardatau insentif atau bantuan ekonomidan teknologi yang tepat agar wargatidak lagi membuka lahan dengancara membakar.

Sementara untuk Korporasidengan konsensi, perlu tindakkantegas dan hukuman yang nyata

memberi efek jera, bukan hanya dicabutijinnya, tetapi juga hukuman badan sesuaiUU yang berlaku terhadap pemiliknya bilalahan dikonsensinya terbakar.

Melawan Asap bukanlah perkara sulit, jikaNegara benar-benar tegas terhadap Korporasibiang kerok dari Karhutla. Tentunya melaluiPemerintahan terkini kita tunggu aksiseriusnya, jika tidak, maka hutan sebagaiparu-paru kita semua akan semakin kronis,tidak hanya bencana asap tetapi bencana lainyang jauh lebih buruk lagi. Kebakaran hutantelah lama terjadi, sejak tahun 1997 menurutcatatan Green Peace (kompas.com), kinisaatnya dihentikan, melalui hukum yangtegas dan berkeadilan tentunya, KarenaHutan Adalah Masa Depan Bumi Ini untukgenerasi mendatang. (Sht)

Page 12: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

39

KABAR KAPUAS HULU

Putussibau, Mata Borneo.Putussibau, Mata Borneo.Putussibau, Mata Borneo.Putussibau, Mata Borneo.Putussibau, Mata Borneo.Kapuas Hulu memiliki potensi alam

yang melimpah khususnya sektor tam-bang. Berbagai jenis bahan tambang,seperti batu-bara, antimoni, emas hinggagarnit ada di Bumi Uncak Kapuas. Akantetapi potensi tambang itu belum dapattergarap secara maksimal, karena terben-tur dengan status kabupaten konservasi.

Anggota DPRD Kapuas Hulu, Stefanusmengatakan, dari perspektif keuntungandan pendapatan daerah memang sangatdisangkan potensi tambang di KapuasHulu belum tergarap secara maksimal.Namun disisi lain, katanya, pemerintahdan DPRD setempat pun tidak dapatberbuat banyak dalam hal kebijakan.“Selama ini memang terlihat potensitambang kita belum maksimal tergaliuntuk daerah. Tapi itu karena terbenturkonsevasi, aturan pertambangan yangsudah diambil alih provinsi dan jugaaturan lain tentang kehutanan,” kata

Stefanus, Selasa (20/9).Meski dihimpit aturan, Stefanus menilai

masih ada peluang pengembangan sektortambang, sebab pasti ada potensi tambangpada areal diluar kawasan hutan. Potensipertambangan itu perlu dimaksimalkandengan prosedur perizinan dan komitmenyang kuat, sehingga kehadiran investor yangmenggelolanya dapat memberikan Penda-patan Asli Daerah (PAD) serta retribusi denganmasyarakat setempat.

“Setidaknya investor tersebut memberdaya-kan orang lokal untuk pekerjaannya. Kalauini ditanggapi baik, saya rasa itu akanmeningkat ekonomi daerah,” kata Stefanus.

Disisi lain, lanjutnya, industri pertambang-an tidak bisa dipisahkan dari resiko dampaklingkungan. Untuk Investor yang bersangkut-an juga mesti komitmen terhadap kelestari-an lingkungan, pengelolaan limbah perusa-haan terkait mesti baik. “Ini memang kaitan-nya erat dengan dampak lingkungan. Tapi inikalau dipersiapkan dengan baik, saya yakin

tidak ada masalah, contonya daerah Kali-mantan Tengah dan provinsi lain yang adapertambangan, mereka bisa kelolahnya ja-di kita tidak perlu terlalu takut,” tegasmantan aktifi lingkungan Kapuas Huluini.

Resiko lainnya, kata Stefanus adalahpersaingan tenaga kerja dan juga sasaranpasar hasil tambang. Tidak menutup ke-mungkinan investor tambang memasuk-an tenaga kerja asing. Kemudian daripemasarang peluangnya juga masih kecil,jarak ke Pontianak jauh, kalau ke Malay-sia tentu perlu dukungan perizinan antardua negara.

“ SDM kita untuk pertambangan mung-kin sangat mini, maka tidak menutupkemungkinan orang luar yang banyakmenggarap nanti. Terkait pemasaran inijuga hampir tidak ada, paling ke Malaysiatapi itu kembali lagi dengan kesepakatanantar pemerintah,” tutupnya. (yoh)

Mata Borneo • Oktober 2016

Page 13: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

7

KABAR UTAMA

Mata Borneo • Oktober 2016

Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.“Kita bersyukur sejak tahun 2015 di

Kabupaten Landak hampir tidak ada benca-na, baik bencana banjir, kebakaran dan tanahlongsor maupun bencana lainnya agak me-nurun jika dibandingkan dari tahun-tahun se-belumnya. Kurang atau tidak terjadinya ben-cana bukanlah kegagalan BPBD, Justru ada-lah keberhasilan BPBD bilamana bencana didaerah tidak terjadi.Jika banyak terjadi ben-cana di daerah maka gagallah BPBD dalammenjalankan tugasnya” ujar Kepala Pelak-sana Badan Penganggulangan Bencana Dae-rah Kabupaten Landak, Banda Kolaga,SH ke-pada Mata Borneo, ketika berbincang seputaraktivitas Lembaga yang dipimpinnya, di ruangkerjannya Kamis, (8/9) lalu.

Antisipasi KekuranganMakanan Akibat Bencana

Banda : Kita Hargai Kearifan LokalSistem Perladangan Masyarakat Adat

tin melanda wilayah Kabupaten Landak dibe-berapa kecamatan, maupun kebakaran sertalongsor tak terlepas dari kesiagaan dan ke-siapan serta kerja keras dari para stafnya.Serta dukungan masyarakat. “. Ini bukan kare-na kemampuan saya sendiri tetapi ini atasdukungan dari staf saya dari kelembagaankemudian juga dukungan dari pemerintahdaerah kemudian ditambah dari dukunganmasyarakat, dukungan masyarakat ini yangpaling utama dalam pengendalian penanga-nan kebencana” ujarnya.

Dalam rangka penanggulangan bencana,kita dari BPBD Kabupaten Landak berdasar-kan pada Renja (Rencana Kerja) BPBD Ka-bupaten Landak. Untuk rencana kerja tahun2017 dalam pelaksanaan kerja kita ada sa-saran strategis, dalam rencana strategis me-ningkatkan rencana terkoordinir dan menye-luruh. Dalam hal ini banyak melibatkan sektorintansi terkait baik Pemerintah, Masyarakatdan Perusahaan. Upaya meningkatkan penye-lenggaraan penanggulangan bencana sejakterjadinya bencana agar tetap tanggap,tangguh dan menyentuh rakyat. Untuk itu dariSDM BPBD mereka harus mempunyai SDMyang baik mereka tidak menunggu terjadibencana, tetapi sebelum terjadi bencana me-reka sudah siap dan mengantisipasi denganmelakukan beberapa kegiatan dalam rangkapenanggulangan.

Sebagai contoh, dengan adanya kegiatanpelatihan, kemudian ada kegiatan Desa tang-guh bencana. Meningkatkan penyelenggara-an bencana secara tepat dan berdaya gunasetelah terjadi bencana dilakukan kegiatanyang terakhir adalah kegiatan pasca bencana.Kegiatan Pasca Bencana 2017 ini merupakan

kegiatan lanjutan tahun 2016,BPBD melakukan terobosan di-dalam pemulihan paska ben-cana itu, tidak semata-matapada infrastruktur, namun

juga ekonomi masyarakat.Baik ekonomi yang ter-ganggu maupun ekono-mi yang berkurang aki-

bat bencana yangterjadi, baik meru-sak infrastrukturmaupun yang me-rusak tanamanmereka yang ber-pengaruh terha-dap ekonomi.

Dikatakan ju-ga oleh Banda,

terkait dengan

Ini bukan karena kemam-puan saya sendiri tetapi ini atasdukungan dari staf saya darikelembagaan kemudian jugadukungan dari pemerintahdaerah kemudian ditambah daridukungan masyarakat, dukung-an masyarakat ini yang palingutama dalam pengendalianpenanganan kebencana

Banda Kolaga,SHKepala Pelaksana Badan Pengang-gulangan Bencana Daerah Kab. Landak

Ditambahkan olehBanda, bahwa keberha-silan BPBD Landakdalam mendeteksidan menanggulangibencana dalam ber-bagai bentuk, baikbanjir yang ru-

“ “

Page 14: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

38

KABAR KAPUAS HULU

Putussibau, Mata Borneo.Kebakaran hutan dan lahan (Kar-

hutla) masih menjadi fokus PemerintahIndonesia. Regulasi yang melarangkarhutla pun terus diperketat, agartidak kembali terjadi. Sayangnya, haltersebut masih belum dapat diterimasecara utuh oleh masyarakat Kaliman-tan Barat, khususnya Kabupaten KapuasHulu. Pasalnya pembakaran lahanuntuk membuka ladang komoditi padisudah dilakukan secara turun-temurundan bahkan di klaim sebagai bagiandari adat kesukuan Dayak setempat.

Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir SHberanggapan, penanggulangan karhut-la tersebut tidak bisa dilakukan sertamerta kepada masyarakat. Apabila hal

itu dilakukan, menurut Nasir masyarakatakan melakukan perlawanan, maka dariitu perlu langkah pendekatan yang diba-ringi dengan solusi permasalahan. “Mas-yarakat perlu juga pahami, jangan karenaasap kita lalu bentrok. Ini memang sulittidak gampang, karena sudah kebiasaanmasyarakat dari dulu. Tapi saya yakin kitabisa berubah secara pelan-pelan,” ungkapNasir.

Orang nomor 1 di Bumi Uncak Kapuasini menegaskan pembakaran lahan sudahmenjadi sorotan dunia. Apabila KapuasHulu terjadi pembakaran lahan makapihak luar negeri sudah lebih dulu tahu.“Kemarin Kapuas Hulu ada puluhan titikapi, itu diketahui dari satelit, hal itumembuat Indonesia ditekan negaran lain,

ANDA INGIN BERLANGGANANMAJALAH MATA BORNEO DAN PEMASANGAN

PRODUK/ IKLAN DI KAPUAS HULUKAMI BANTU SOLUSINYA

DI MAJALAH MATA BORNEODENGAN HARGA SUPER MURAH”

SEGERA HUBUNGI: YOHANESBIRO KABUPATEN KAPUAS HULU HP. 085252166566

Masyarakat perlu juga pa-hami, jangan karena asap kitalalu bentrok. Ini memang sulittidak gampang, karena sudahkebiasaan masyarakat dari dulu.Tapi saya yakin kita bisa beru-bah secara pelan-pelan

AM Nasir SHBupati Kapuas Hulu

jadi TNI dan Pemerintah diinstruksikanoleh Presiden untuk mencegah kar-hutla.

Kita (Pemerintah dan Masyarakat)harus usahakan hotspot ini tidak adalagi, semoga tidak ada asap lagikedepan,” himbau Bupati.

Ditegaskan Bupati menyelesaikanKarhutla perlu proses. Dari segi aturansemua perlu dipatuhi bersama, tapikata Bupati aspek kehidupan masyaraktharus dipertimbangkan.

“Kalau masyarakat yang bakarladang ini ditangkap semua, tentu tidakcukup kantor Polisi dan rumah tahan-an. Kita perlahan alihkan masyarakatke pola persawahan, agar tidak adabakar ladang lagi,” tutup Politikus PPPini. (yoh)

““

Mata Borneo • Oktober 2016

Page 15: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

KABAR UTAMA

8 Mata Borneo • Oktober 2016

dana, kita bukan melihat berapa besar danbanyaknya dana yang dikucurkan ke BPBDuntuk menanggulangi bencana. Namundisaat bencana kurang inilah yang perlu kitapikirkan menggunakan dana dari pemerintahagar bermanfaat dalam menanggulangibecana ke depannya.

Untuk penanggulangan infrastuktur kitabisa menggunakan dana dari daerah maupundana dari pusat yang siap pakai dalam penang-gulangan paska bencana. “ Di Desa PawisKecamatan Jelimpo, kita punya pilot projectpangan cadangan yaitu dengan cara mena-nam ubi kayu (singkong). Program contoh inidimaksudkan, ketika terjadi bencana, wargamasih memiliki cadangan pangan berupaSingkong sebelum bantuan datang dari peme-rintah. Jadi dalam dua atau tiga hari merekatidak susah makan karena desa merekasudah tangguh.

Untuk itu desa lain juga agar bisa menirugerakan Desa Pawis ini dalam mengantisipasijika terjadi bencana yang sewaktu-waktuterjadi yang tidak kita duga” jelas Banda ber-

kaitan dengan program percontohan di desabinaan, seraya menambahkan bahwa wargadesa Pawis juga diminta untuk menggan-dangkan hewan peliharaannya, agar tidakmerusak tanaman ubi.

Untuk pemasaran ubi atau singkong, kamidatangkan pengusaha pabrik tepung tapiokayang ada di Tayan, kita kenalkan supaya apayang di programkan BPBD atau PemerintahKabupaten Landak itu tidak main-main. Danmasyarakat sangat antusias tidak ragu-ragumenanam singkong karena ada tempat men-jualnya.Harapan kami program ini dapat di-contohkan oleh Kecamatan-kecamatan lain.

Dalam hal ini kita tidak mengambil Tupoksidari intansi lain, diharapkan SKPD lain silakanmasuk kedalam program ini saling membantukarena kami hanya ingin memulihkan ekono-mi korban bencana kalau sudah berhasilsilahkan Dinas Koperasi menangani kalaumasalah pasarannya. Dinas Pertanian karenamenyangkut tanaman silakan masuk,kamihanya bersifat pengkoodinasian tujuannyahanya membantu perekonomian masyarakat,

kata Banda Kolaga.Dalam tahun 2017 maupun 2017 sudah

tersususun dalam RKA( rencana kerjaanggaran) sudah cukup jelas apa-apa yangakan kita lakukan yang disebut programBidang Darurat dan logistik,ada bidang PraBencana,dan Bidang Penyuluhan. Prabencana memberikan penyuluhan-penyu-luhan tentang bagaimana mengantisipasiatau mencegah terjadinya bencana, contohsupaya tidak terjadi banjir memberikanmotivasi kepada masyarakat bagaimanamengurangi terjadinya banjir salah satunyajanganlah membuang sampah di-sungai,dihimbau jangan menanam sawit dipinggiransungai dikawatirkan akan mengalami keke-ringan sungai. Kabupaten Landak salah satudaerah yang berpotensi mengalami keke-ringan.

Kekeringan sungai juga merupakan ben-cana contoh di plasma 2 dan desa Adong Keca-matan Jelimpo termasuk daerah yang menga-lami kekeringan maka kita mohon bantuan

Kinerja BPBD Landak Baikdua bencana itu,” ujar Ketua Komisi AM.Yanto Mardino,S.Sos kepada Mata Borneodiruang kerjanya Rabu (14/9) lalu.

Seraya menambahkan sangat memaklumibila ada sedikit kendala yang terkait denganjumlah personil maupun sarana dan prasara-na yang dimiliki, mengingat anggaran Peme-rintah Daerah yang memang belum memadai.

Politisi Kepala Banteng Landak ini jugamengingatkan, bahwa persoalan bencanatidak hanya kejadian bencana alam sepertibanjir, kebakaran, longsor tetapi juga terma-suk bencana gagal panen. Yang juga mestidapat ditangani oleh BPBD, karena bencanagagal panen adalah kerugian yang bisa menu-runkan derajat kesejahteraan masyarakat.

“Kinerja BPBD Kabupaten Landak sudahbagus, diharapkan kedepan ditingkatkan lagi,tidak hanya pada program penanggulanganbencananya saja, tetapi perlu juga bagaimanapenanggulangan bencana gagal panen,karena tidak menutup kemungkinan terjadigagal panen, baik petani padi atau petanitanaman pangan lainnya.

Saya rasa perlu juga dipikirkan dari lembagaBPBD kabupaten Landak, memang biasanyaada disiapkan oleh pemerintah jika petani me-ngalami kerugian akibat gagal panen biasa-nya ada bantuan dari pemerintah berupa asu-ransi tetapi alangkah baiknya pihak BPBD jugamembuat program untuk menanggulangibencana gagal panen” ujar Yanto Mardino(Amat Dasa)

Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Selama ini saya meli-

hat kinerja dari BPBDdi Kabupaten Landak,

dalam menanganimasalah banjir

dan longsoryang memang

berpotensi tinggidi Kabupaten Landak,

sangatlah responsif, atausangat tanggap dan cepat reak-

sinya dalam penanggulangan atas ke

Kinerja BPBDKabupaten Landak sudah

bagus, diharapkan kedepanditingkatkan lagi, tidak hanya

pada program penanggu-langan bencananya saja,

tetapi perlu juga bagaimanapenanggulangan bencana

gagal panen

M.YANTO MARDINO,S.SosKetua Komisi A DPRD Kab. Landak

““LANJUTAN BERITA BACA HAL 42

Page 16: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

37

KABAR SINTANG

Mata Borneo • Oktober 2016

Sintang, Mata Borneo.Sintang, Mata Borneo.Sintang, Mata Borneo.Sintang, Mata Borneo.Sintang, Mata Borneo.Memasuki musim penghujan, Badan

Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)Kabupaten Sintang memonitor enam keca-matan yang merupakan daerah rawan banjir.

Kepala BPBD Kabupaten Sintang, SimonPatanduk mengatakan pihaknya terusmemonitor debit sungai di enam daerah yangrawan banjir yaitu Ketungau Hilir, Kayan Hulu,Kayan Hilir, Dedai, Sepauk dan Tempunak.

“Hingga saat ini masih aman, meskipundebit sungai kapuas sempat naik. Kita akanterus memonitor daerah-daerah rawan banjirmelalui camat-camatnya sehingga jika terjadiadanya musibah kita langsung bergerak.,”kata Simon.

Dikatakan Simon pihaknya sejauh ini telahmenyediakan transportasi dan logistik.Transportasi menurut dia untuk menyalurkanlogistik juga menyelamatkan warga yang takbisa kemana-mana karena banjir.

“Tapi Puji Tuhan, saat ini KabupatenSintang masih dalam kondisi aman dansemoga saja tak terjadi apa-apa,” ujarnya.

Sementara itu, untuk rumah yang ada dibantaran sungai pihaknya tetap memonitor.Tak hanya banjir, pihaknya juga memonitordaerah-daerah yang rawan longsor.

“Selain banjir, kita juga akan memonitortanah longsor meskipun hingga saat ini ja-rang terdengar adanya korban yang diakibat-kan musibah tanah longsor di Kabupaten Sin-

Enam Kecamatan Rawan Banjir

tang mungkin karena daerah terjadinya long-sor sendiri adalah daerah perbukitan yangjauh dari pemukiman, tapi namanya musibahtak tahu kapan makanya kita tetap monitor,”jelasnya.

Selain itu, ia juga menghimbau masyarakatuntuk menghindari genangan air dengan caramembersihkan selokan dan tidak membuangsampah sembarangan serta mengawasi anak-anaknya yang mandi ke sungai.

“Jangan membuang sampah sembaranganyang jadi membuat genangan air sehinggamengakibatkan banjir. Ini semua harusdilakukan masyarakat, jangan mengharapkanpemerintah saja, karena ini tanggung jawab

bersama, ini untuk kepentingan dan kelanjut-an hidup bersama. Orangtua juga harus me-ngawasi anak-anaknya karena musim hujanbegini, arus sungai sangat deras, yang bisaberenang saja bisa terseret apalagi yang takbisa berenang,” tukasnya.(Sus)

Hingga saat ini masihaman, meskipun debit sungai

kapuas sempat naik. Kita akanterus memonitor daerah-daerah

rawan banjir melalui camat-camatnya sehingga jika terjadiadanya musibah kita langsung

SIMON PATANDUKKepala BPBD Kabupaten Sintang

bergerak

Page 17: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

9

WAKIL RAKYAT BICARA

Mata Borneo • Oktober 2016

Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Yang kami lakukan dari Pansus (Panitia Khusus) dalam menyikapi

kinerja Bupati Landak periode 2011-2016 terutama adalah Evaluasisejak selama 5 tahun yang sudah dilewati persoalan-persoalan yangkita lihat tentang Kebijakan Visi-Misi Bapak Bupati Adrianus yangtertuang dalam RPJMD (Rencana pembangunan Jangka MenengahDaerah) Kabupaten landak yang dijalankan melalui APBD dari tahuke tahun itulah yang dibahas dan di Evaluasi oleh Pansus.

Evaluasi yang kita lakukan memang kinerja Bupati selama inicukup lumayan dalam hal pembangunan di Kabupaten Landak na-mun masih ada catatan banyak kekurangan-kekurangan didalamnyaitu tidak luput dari potensi daerah itu sendiri.

Adapun rekomendasi-rekomendasi yang kita sampaikan, berkaitandengan kebijakan-kebijakan pemerintah Kabupaten Landak yangakan datang dapat lebih ditingkatkan lagi, karena apa yang dilakukanoleh Bupati sebelumnya merupakan sebuah perjalanan KabupatenLandak dimana Kabupaten landak boleh dikatakan kabupaten yangbaru dan masih sangat remaja sekali yang lahir tahun 1999 baruberumur lebih kurang 16 tahun. Demikian kata Ketua Pansus akhirjabatan Bupati dari DPRD Kabupaten Landak YohanesDestianto,S.Pd.kepada Mata Borneo saat ditemui dikantornya, (14/9) yang lalu.

Untuk itu dalam Pemilukada yang akan datang Bupatinya dapatmelihat dimana kegagalan-kegagalan pembangunan supaya dapatditingkatkan kami dari pihak Lembaga Legislatif mengucapkan terima

Hasil RekomendasiPansus Kinerja Bupati Lalu

Diharapkan Jadi Evaluasi Bupati Yang Akan Datangkasih kepada pemerintah sebelumnya yang telah bekerja kerasbagaimana dalam mengentaskan kemiskinan dan mengelolapemerintahan lebih baik.

Kami Dari DPRD Kabupaten Landak berharap rekomendasi-reko-mendasi yang telah kita sampaikan melalui Pendapat akhir fraksi-fraksi dalam pemandangan akhir dari 7 fraksi-fraksi di DPRD Kabu-paten Landak supaya menjadi bahan evaluasi pemerintah yang akandatang.

Salah satu diantaranya terkait dalam pelayanan di RSUD KabupatenLandak,Pembangunan Inprastruktur oleh Dinas PUPR boleh dikatakanbelum semua daerah kecamatan dan desa tersentuh pembangunandan semua SKPD ada catatan-catatan yang perlu diperbaiki, Inimenjadi PR pemerintah yang akan datang ditambah lagi menyangkutSDM atau personal pemerintah pejabat-pejabat yang mengisi jabatankita minta lebih profesional kerja sesuai dengan fungsi pangkat yangsesuai dengan pendidikan dan jabatannya bisa melaksanakanpekerjaan masih ada jabatan yang diduduki tidak sesuai dengan latarbelakang pendidikannya membuat tidak profesional dalam peker-jaannya,tandas Yohanes politisi Partai Gerindera ini. (Amat Dasa)

Hasil RekomendasiPansus Kinerja Bupati Lalu

Yohanes Destianto,S.PdAnggota DPRD Kab. Landak

Page 18: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

36

KABAR SINTANG

Mata Borneo • Oktober 2016

untuk mengingatkan kita semua. Saya ingin membawa nama Kayan,Sintang dan Kalbar di Jakarta dari sisi baiknya. Jalan dari SimpangMedang sampai Ambalau sudah masuk di anggaran sebesar 52 milyar.Saya bangga, jumlah perolehan suara saya di jalur Kayan selalu be-sar,”terang Lasarus.

Sekretaris Komisi IV DPRD Propinsi Kalbar Suyanto Tanjungmenyampaikan bahwa masyarakat Kayan Hilir memang setiap tahunmerayakan HUT RI. "Tahun 2017, dianggarkan dana untuk peningkatanjalan dari Simpang Medang sampai Ambalau” terang Suyanto Tanjung.

Camat Kayan Hilir M. Nafiah menjelaskan bahwa keterlibatan in-vestor perkebunan dalam merayakan HUT RI ke 71 cukup banyak.

Santosa Ketua panitia menjelaskan untuk memperingati Hari UlangTahun Proklamasi Republik Indonesia yang ke 71 Tahun 2016, pihaknyasudah menggelar berbagai kegiatan seperti karnaval budaya, jalan sehat,pertandingan sepakbola antar desa, voli putra dan putri, tarik tambang,panjat pinang, dan balap karung. "Seluruh kegiatan berlangsung selama40 hari dan bisa berjalan lancar dan aman. Kami bisa melaksanakankegiatan ini karena mendapatkan dukungan dari banyak pihak baikdalam bentuk saran dan pendanaan” terang Santosa.(Sus)

BUPATI PERJUANGKANPERBAIKAN JALAN

Karena ini rangkaian memperi-ngati kemerdekaan, maka menurut sayamakna kemerdekaan yang direbut olehseluruh suku dan agama yang ada diIndonesia, artinya untuk mengisi kemer-dekaan kita harus bersatu dan relaberkorban dan bekerja

JAROT WINARNOBupati Sintang

“ “

Sintang, Mata Borneo.Tarian tiga etnis yakni Dayak, Melayu dan Tionghoa

menyambut kedatangan Bupati Sintang Jarot Winarno,Wakil Ketua Komisi V DPR RI Lasarus, Sekrteris KomisiIV DPRD Provinsi Kalbar Suyanto Tanjung, KapolresSintang Suharjimantoro, Wakil Ketua DPRD Sintang TeryIbrahim beserta rombongan saat berkunjung ke NangaMau Kecamatan Kayan Hilir pada Jumat, 23 September2016.

Bupati Sintang dan rombongan hadir untuk menutuprangkaian peringatan HUT RI ke 71 Tahun 2016 TingkatKecamatan Kayan Hilir. Sebelum menutup berbagaikegiatan, Bupati Sintang dan rombongan sempatmenyaksikan pertandingan sepakbola final antara NangaMau FC versus Obak FC dengan skor 1-0 untukkemenangan Nanga Mau FC.

Bupati Sintang Jarot Winarno menyampaikan berjanjiterus membantu memperjuangkan peningkatan jalanSimpang Medang sampai Ambalau sesuai kewenanganyang ada seperti fungsi koordinasi. ”Jalan dari Pelaikmenuju Jantak juga akan segera diperbaiki. Jalan di Bayurdan Linggam juga rusak parah, kita akan perbaiki satupersatu. Karena ini rangkaian memperingati kemerde-kaan, maka menurut saya makna kemerdekaan yangdirebut oleh seluruh suku dan agama yang ada di Indone-sia, artinya untuk mengisi kemerdekaan kita harus bersatudan rela berkorban dan bekerja” terang Jarot Winarno.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menyampaikanpertemuan ini merupakan pertemuan yang pertamadengan masyarakat Kayan Hilir sejak terpilih yang keduakalinya menjadi anggota DPR RI. "Saya mendukung jikakegiatan untuk memeriahkan HUT RI bisa dilaksanakansetiap tahun. Dan saya siap mendukung asalkan bisamembuat masyarakat senang dan bisa dilaksanakandengan aman dan lancar. Saya memaknai sebuahpertandingan adalah saling menghargai. Ini saya tekankan

Page 19: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

KABAR NASIONAL

10 Mata Borneo • Oktober 2016

Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Landak, Mata Borneo.Satuan Organisasi Perangkat Daerah

(SOPD) kabupaten Landak yang sudahdisetujui DPRD Kabupaten Landak melaluiRapat Paripurna DPRD Kabupaten yang dige-lar pada hari Rabu (14/9) dengan pendapatakhir fraksi-fraksi saya melihat ini sudahbagus, Karena sesuai dengan perintah Un-dang-undang nomor.23 tahun 2014 tentangPemerintah Daerah yang ditindaklanjut dalamPeraturan Pemerintah nomor.18 tahun 2016tentang penyusunan Struktur OrganisasiPerangkat Daerah (SOPD) dalam rangkapercepatan pembentukan perangkat daerah.Demikian kata Pj. Bupati Kabupaten LandakIr. Jakius Sinyor kepada Mata Borneo ditemuiusai Rapat Paripurna di gedung DPRD Kabu-paten Landak Rabu (14/9).

Dijelaskan oleh Jakius, bahwa peramping-

an struktur disesuaikan dengan kondisi dae-rah. Jika dilihat perbandingan SOPD yang lamadengan yang baru memang banyak perubah-an. Perombakan ini tentunya dilakukan de-ngan minta saran dan pendapat dari bebagaipihak, mengutamakan profesional tidak adamuatan politik dan lain sebagainya. “Kita uta-makan kinerja secara profesional sesuai se-mangat dan semboyan Bapak Presiden JokowiKerja Nyata”, kata Jakius Sinyor. Ditambah-kannya sebelum melantik semua kepalaSKPD terlebih dahulu membuat PeaturanDaerahnya (Perdanya) untuk SOPD yangbaru, Setelah itu minta izin dulu dengan Pakmenteri Dalam Negeri Bapak Cahjo Kumolo.

Senada ditempat yang sama, Ketua DPRDKabupaten Landak, Heri Saman,SH,MH,mengungkapkan sesuai semangat Undang-undang nomor 23 tahun 2014 yang ditindak-

lanjuti PP Nomor 18 tahun 2016 RampingOrganisasi tetapi kaya fungsi itulah yang kitadorong, supaya kinerja lebih optimal sesuaidengan situasi dan kondisi daerah dan itulahSKPD yang diperlukan di Kabupaten Landaksaat ini, secara efektif dan efisien, ini meru-pakan instruksi pusat yang menjadi Jobdaerah untuk dan harus dilaksanakan di se-tiap daearah berdasarkan hasil dari pendapatakhir Fraksi-fraksi sebanyak 7 Fraksi yang adadi DPRD Kabupaten Landak mulai dari FraksiPDI Perjuangan, Fraksi Partai Nasdem, FraksiPartai Gerindera, Fraksi Partai Demokrat,Fraksi Partai Golkar, Fraksi Landak Barobahdan Fraksi Anugerah.

Hasil pendapat akhir Fraksi-fraksi inilahyang menjadi Rancangan Peraturan Daearahmenjadi Peraturan Daerah (Perda) sebagai

Kita utamakan kinerjasecara profesional sesuaisemangat dan semboyanBapak Presiden JokowiKerja Nyata

Ir. JAKIUS SINYORPj. Bupati Kabupaten Landak

HERI SAMAN, SH,MHKetua DPRD Kabupaten Landak

““

LANJUTAN BACA HAL 26

Page 20: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

35

KABAR SEKADAU

Mata Borneo • Oktober 2016

Sekadau, Mata Borneo.Sekadau, Mata Borneo.Sekadau, Mata Borneo.Sekadau, Mata Borneo.Sekadau, Mata Borneo.Kebakaran hutan lahan dan kebun (Karhut-

labun) masih terus terjadi, di KabupatenSekadau akibatnya kabut asap mulai menye-limuti Bumi Lawang Kuari.

Dalam penangani karhutlaun, pemerintahdiminta untuk arif dan bijaksana, selain itukarena dampak kabut asap yang dapatmenyerang kesehatan masyarakat dimintauntuk menggunakan masker bila adanyapeningkatan kabut asap menyelimuti kotaSekadau.

Subandrio, SH.MH Wakil Ketua Komisi ADPRD Kabupaten Sekadau mengatakan, saatini sedang musimnya pembakaran lahanuntuk pertanian (Bakar Ladang). Tentunya,kata dia, pemerintah harus membedakankebakaran lahan yang dilakukan untukpertanian atau perkebunan di perusahaan.

“Untuk itu pemerintah harus bijaksana.Harus diakui tidak hanya di Sekadau, diKalimantan Barat cukup banyak,” ujarnyasaat temui di ruang dewan terhormat itu.

Politisi Partai Nasdem itu, juga menga-takan, selain itu penangananya harus arif danbijaksana sebab tidak smeua petani meng-gunakan sistem persawahan, Hal tersebutdikernakan cara pengolahan belum terserapolah masyarakat. Untuk itu, kata dia, perlunyakomunikasi dan bimbingan terhadap parapetani utuk mencegah terjadinya karhutla.

Dikatakan Subandrio, sehingga perludiefektifkan pemerintah desa dan perangkat

desa untuk mengatur war-ganya yang hendak mem-bakar ladang. Sehingga,pembakaran ladang un-tuk pertanian dalamsatu desa tersebuttidak dilakukan se-cara serentak ataubersamaan dalamlahan luas.

“Harusnya ber-gilir. Dulu jugabanyak petaniyang membakarlahan tapi tidakmenyebabkan kabut asap dan kebakaran yangbesar. Namun, setelah adanya pembakaranuntuk perkebunan barulah terjadinya kabutasap,” kata dia.

Untuk itu, ia menegaskan, pemerintahharus arif dan bijaksana melihat kondisimasyarakat. Ia menilai, perlunya melakukanpendekatan terhadap tokoh masyarakatkarena pembakaran ladang sudah dilakukansejak lama.

Sementara itu, Plt Direktur RSUD Kabu-paten Sekadau Henry Alpius mengatakan,kabut asap memang berdampak pada kese-hatan, seperti mengakibatkan penyakit infeksi

saluran pernapasan atas (ISPA). Adapun, kataHenry, ISPA sangat rentan pada bayi dan anak-anak karena daya tahan tubuhnya tidak sepertiorang dewasa.

“Untuk saat ini belum ada kasus. Kami,pihak rumah sakit siap, baik dari obat,peralatan dan fasilitas hingga tenaga medis,”ungkapnya.

Ia pun mengimbau kepada masyarakat jikasudah ada peningkatan kabut asap agarmenggunakan masker atau mengurangiaktivitas diluar rumah seperti malam hari. Halini, kata dia, sebagai perlindungan diri untukmencegah ISPA dan penyakit dapak asap itu.(Joy)

ANDA INGIN BERLANGGANANMAJALAH MATA BORNEO DAN PEMASANGAN

PRODUK/ IKLAN DI SEKADAUKAMI BANTU SOLUSINYA

DI MAJALAH MATA BORNEODENGAN HARGA SUPER MURAH”

SEGERA HUBUNGI: STEPANUS R. JOYBIRO KABUPATEN SEKADAU HP. 081345575782

Page 21: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

11

KABAR KALBAR

Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Meski pun musim kemarau basah akibat

adanya anomali cuaca dan La Nina lemah,tidak serta merta kebakaran hutan dan lahandapat ditiadakan di Sumatera dan Kali-mantan.

Pembakaran dengan sengaja untuk pembu-kaan kebun dan pertanian masih banyakdilakukan, baik lahan di konsesi maupunlahan milik masyarakat. Hal inilah yangmenyebabkan kebakaran hutan dan lahanmasih berlangsung.

Menurut keterangan Kepala Pusat DataInformasi dan Humas BNPB, Sutopo PurwoNugroho, Satelit MODIS dengan sensor TerraAqua milik NASA mendeteksi 260 hotspot diIndonesia, dimana 80 hotspot di KalimantanBarat dan 66 hotspot di Kalimantan Tengah.

"Jumlah hotspot ini jauh lebih sedikitdibandingkan pola hotspot normal. Memangtidak mungkin menihilkan hotspot di seluruhwilayah Indonesia selama setahun karenaterkait dengan perilaku dan kebiasaanmembakar, baik di lahan gambut maupunmineral," ujarnya Jumat (16/9).

Lanjut dia, strategi untuk mengatasikebakaran hutan dan lahan dilakukan melalui

KALBAR SIAPKAN5.619 PERSONIL

operasi darat dan operasi udara. Operasipemadaman di darat dikerahkan 22.107personil gabungan dari TNI, Polri, BNPB,BPBD, Manggala Agni, Damkar dan Masya-rakat Peduli Api.

Sebaran personil satgas darat ini adalahRiau (3.849 personil), Jambi 5.209 personil,Sumatera Selatan 5.619 personil, Kaliman-tan Barat 2.492 personil, Kalimantan Tengah2.363 personil dan Kalimantan Selatan 2.575personil.

"Untuk operasi udara BNPB mengerahkan24 helikopter dan pesawat untuk mema-damkan kebakaran hutan dan lahan dariudara. Heli dan pesawat tersebut untuk wa-ter bombing dan hujan buatan," paparnya.

Dijelaskannya, sebaran 24 armada udaratersebut adalah Riau 10 heli dan pesawatyaitu 7 heli, 2 pesawat water bombing dan 1pesawat Casa untuk hujan buatan.

Di Jambi hanya dioperasikan 1 heli waterbombing karena pencegahan dapat dilakukandengan baik.

Di Sumatera Selatan 3 heli water bombingjenis MI-8 buatan Rusia dikerahkan yangmampu membawa 4.000 liter sekali terbang.

Di Kalimantan Barat dikerahkan 4 heli dan

1 pesawat hujan buatan. Di KalimantanTengah ada 4 heli dan di Kalimantan Selatan1 heli Bolco.

"BNPB menyiapkan tambahan 3 heli jikaada peningkatan luas kebakaran hutan danlahan yaitu 2 heli jenis Sikorsky dan MI-172untuk Jambi dan 1 heli MI-172 untukKalimantan Barat," ungkapnya.

Katanya lagi, September adalah puncakmusim kemarau yang umumnya diikutidengan meningkatnya jumlah hotspot. Cuacayang kering menyebabkan hutan dan lahanmudah dibakar.

Secara umum jumlah hotspot hingga Sep-tember 2016 ada penurunan 60 persendibandingkan jumlah hotspot tahun 2015.

Kebakaran hutan dan lahan tahun 2015adalah bencana asap yang paling besar karenamembakar 2,61 juta hektar hutan dan lahanserta menyebabkan kerugian ekonomi 221triliun rupiah.

"Luas hutan dan lahan yang terbakar sertadampak kerugian ekonomi yang terjadi padatahun 2016 ini belum dilakukan perhitungan.Yang pasti luas dan kerugian ekonomi jauhlebih kecil dibandingkan tahun 2015 lalu,"pungkasnya. (*)

KALBAR SIAPKAN5.619 PERSONIL

PADAMKAN API KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

Mata Borneo • Oktober 2016

Page 22: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

34

KABAR SEKADAU

Mata Borneo • Oktober 2016

Sekadau, Mata Borneo.Sekadau, Mata Borneo.Sekadau, Mata Borneo.Sekadau, Mata Borneo.Sekadau, Mata Borneo.Kabupaten Sekadau Titik hotspot sema-

kin tinggi, naiknya jumlah hotspot darirentan waktu Juli hingga September saatini yang terus mengalami peningkatan.

Untuk itu, tim Damkar terus melakukanupaya pencegahan terjadinya kebakaranhutan lahan dan kebun (Karhutlabun). Halini, seperti yang terlihat di Posko PemadamKebakaran (Damkar) Sekretaris DaerahKabupaten Sekadau memimpin rapatpenanggulangan karhutlabun, pada Selasa(13/9).

Sekretaris Daerah Kabupaten SekadauYohanes Jhon menjelaskan, jika Sekadaumasuk dalam rangking tiga tertinggi di Kali-mantan Barat. Adapun urutan pertamatingginya hotspot, yakni Sanggau, Keta-pang kemudian di susul Kabupaten Seka-dau.

“Di Sekadau jumlah hotspot sebanyak195 titik yang tersebar di tujuh kecamat-an,” ungkapnya saat ditemui usai mengge-lar rapat di Posko Pemadam Kebakaran.

Adapun, jumlah hotspot tertinggi yaitudi Kecamatan Nanga Mahap sebanyak 72titik hotspot. Namun, ada sebanyak 14 titikberada di Kecamatan Mukok, KabupatenSanggau dan terbaca oleh satelit masukdalam kabupaten Sekadau.

Kata Jhon, langkah-langkah yang dilaku-kan yaitu selalu melakukan koordinasisampai ke Desa desa. Saat ini pihaknyatelah menurunkan tim untuk menuju titikhotspot yang telah di baca satelit. “Koor-dinasi apapun bentuknya, apapun kebu-tuhannya, dan apapun permasalahannya.Selanjutnya, kami terus melakukanpemantauan dan pembinaan kepadamasyarakat,” ungkapnya.

Namun, kata Jhon, tim yang bekerjaharus bijaksana, dalam artian jikamembakaran lahan untuk kepen-tingan petani dan dapat dipadamkan

tentunya pihaknya tidak bisa meng-halangi petani yang membakar

karena sudah terlanjur dibakarnamun proses pembakaran-

nya perlu di perhatikan.Pertama yang perlu

saya jelaskan bah-

wa Sekadau masuk rangking 3 terbesar diKalbar, yang pertama Sanggau, ketapang dankemudian Sekadau dengan jumlah 195 yangterbesar di kecamatan.

“Apabila setelah membakar ladang dan di-tinggalkan, itu harus diproses secara hukum,baik adat maupun pidana karena itu sudahmerusak lingkungan sekitar dan meram-bat hingga kelahan disekitarnya, hinggamerambat lebih luas lagi,” ucapnya.

Sebab, kata Jhon, jika dibiarkantentunya tidak ada efek jera. Tapi,jika masyarakat membakar lahanuntuk kepentingan bertanimaka pihaknya tidak bisaserta merta melarang mas-yarakat untuk membakarladang.

“Dispensasi, karena la-han sudah terbakar. Hanya sajadengan catatan kedepan jangandiulangi seperti itu lagi. Misalkansaya membakar ladang, kan sudahada batasnya mana punya sayayang akan dibakar. Asal tidak me-rembet kemana-mana, jika merembet kema-na-mana jelas saya salah,” jelasnya.

Jhon berharap pola pertanian tidak lagidengan cara membakar. Sebab, masih adaalternatif lain seperti bersawah atau membuatlahan yang sudah ditebangi daunnya dijadikansebagai kompos tanpa harus membakar.

“Ada petani karet yang lahannya tanpa di-bakar, pola seperti itulah nantinya bisa diterap-kan sehingga tidak ada lagi pembakaran,”pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BadanPenanggulangan Bencana Daerah (BPBD)Kabupaten Sekadau Akhmad Suryadi menga-takan, jika berdasarkan data Badan Meteo-rologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Seka-dau masuk dalam rangking tujuh di Kalbar.

“Sebanyak 195 titik hospot itu dalam kurunwaktu Juli hingga September. Kami jugamelakukan rekap manual,” kata dia.

Untuk itu, Akhmad juga meminta peran sertakecamatan untuk lebih aktif mensosialisasi-kan dan memonitor kebakaran hutan lahandan kebun. Hal ini, untuk menekan tingginyaangka hotspot yang ada di KabupatenSekadau. “Kemarin Kalbar tertinggi untuk ti-

tik hotspot sebanyak 402 titik hotspot.Untuk itu, perlu kerja sama semuapihak untuk mencegah karhutlabunini,” tukasnya.

Terpisah, Ketua Harian Dewan AdatDayak (DAD) Kabupaten SekadauWilbertus Willy mengatakan, parapetani yang membakar ladang luaslahannya tidak melebihi dari dua hektar.Hanya saja, kata dia, mengingat Seka-dau jumlah hotspotnya cukup tinggitentunya harus menjadi perhatian.

Untuk itu, ia mengimbau para petaniyang hendak membakar lahan agarpembakarannya dijadwalkan dan tidakdilakukan secara serentak. Selain itu,ia juga meminta para petani yang mem-bakar ladangnya tidak meninggalkanbegitu saja setelah lahannya dibakar.

“Harus bergotong royong, dijaga ataukontrol apinya agar tidak meluas danmerembet kelahan lainnya. Saat mem-bakar juga diperhatikan arah angin danjuga jamnya. Intinya membakar jangandilakukan secara serentak,” tukasnya.(joy)

Page 23: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

12

KABAR KALBAR

Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Sudah 5 hari cuaca kering di wilayah Kali-

mantan Barat dan Kalimantan Tengah. Tidakada hujan. Bahkan awan potensial pun tidaktumbuh di atmosfer, sehingga hujan buatantidak dapat beroperasi. Potensi kemudahanterjadi kebakaran ditinjau dari analisa cuacadi Kalbar dan Kalteng sangat tinggi.

Artinya kata, Sutopo Purwo Nugroho KepalaPusat Data Informasi dan Humas BNPB,mudah terbakar. "Ironisnya pembukaan lahandengan membakar, masih marak dilakukansehingga hotspot banyak ditemukan," ujarnyaKamis (15/9).

Dijelaskannya, dari pantauan Satelit Mo-dis dengan sensor Terra Aqua pada Rabu (14/9) pukul 17.00 WIB mendeteksi ada 80hotspot di Kalimantan Barat dan 66 hotspotdi Kalimantan Tengah. Daerah yang dibakaradalah daerah-daerah yang tahun 2015 jugamengalami kebakaran. Di perbatasan Kalbardan Kalteng banyak ditemukan hotspot.

Daerah-daerah yang banyak hotspot dengantingkat kepercayaan sedang dan tinggi diKalbar adalah Ketapang 35, Sintang 15, Mela-wi 10, Sekadau 9, Sanggau 6, Kayong Utara,2, Kubu Raya 1, Landak 1, dan Sambas 1.

"Sedangkan hotspot di Kalteng kebanyak-an berada di Kota Waringin Timur 21, Laman-

dau 14, Katingan 11, Seruyan 6 dan Keta-pang 3. Sumber api berasal dari pembukaankebun dan pertanian dengan cara mem-bakar," paparnya.

Sebelumnya, Selasa (13/9) satelit NOAAjuga mendeteksi kebakaran hutan dan lahandi Kalbar dengan 185 hotspot. Sebarannyaadalah Sanggau 40, Ketapang 30, Sintang45, Sekadau 54, Landak 6, Kapuas Hulu 3dan Melawi 4.

"Kebakaran hutan dan lahan yang terusmarak berlangsung sejak lima hari terakhirmenyebabkan asap menyebar. Berdasarkanpantauan satelit Himawari (14/9) pukul14.00 WIB terlihat sebaran asap tipis diKalbar dan dan Kalteng," ungkapnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, asap tipis diKalbar terdapat di Kabupaten Ketapang didaerah Hulu Sungai, Simpang Hulu. Kabu-paten Melawi di daerah Tanah Pinoh, Belim-bing. Kabupaten Sintang di daerah Sepauk,Ketunggau Tengah, Ketunggau Hulu, KayanHulu. Kabupaten Sekadau di daerah SekadauHulu, Belitang Hulu serta Kabupaten KapuasHulu di daerah Silat Hulu.

Sedangkan sebaran asap tipis di Kaltengmeliputi, Kabupaten Kota Waringin Timur didaerah Antang Kalang, Kabupaten Lamandaudaerah Bulik Tim, Kab Katingan di daerahSanaman Mantikei, Marikit, Katingan Hulu.

TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni, Damkar danMPA melakukan pemadaman di darat diKalbar. Sedangkan di Kalteng sebanyak 2.363personil memadamkan di darat," imbuhnya.

Untuk operasi udara, BNPB mengerahkan4 heli water bombing dan 1 pesawat Casahujan buatan. Heli jenis Bolcow, Bell 214 danMI 172 terus memadamkan dari udara. Fokuspemadaman hari ini adalah di area 5-10 NM(Nautical Miles) dari Bandara Supadio agarbandara tidak tertutup asap. Sedangkan pesa-wat hujan buatan masih standby karena tidakada awan potensial yang dapat disemaimenjadi hujan.

Untuk di Kalteng, BNPB mengerahkan 4 heliwater bombing jenis Bell 214B dan KamovKA32 yang sekali terbang mampu membawa4.000 liter air.

Lokasi hotspot yang jauh dan banyakmenyebabkan tidak semua lokasi kebakarandapat dipadamkan dari udara. Sumber air jugajauh dengan lokasi kebakaran sehinggahelikopter tidak mampu bermanuver banyakmelakukan water bombing.

"Tim darat juga mengalami kendala yangsama yaitu terbatasnya sumber air untukmemadamkan. Begitu juga lokasinya sulit dijangkau sehingga sulit dipadamkan. Iniditambah pembakaran dengan sengaja masihterus dilakukan sehingga hostpot masih terusbanyak ditemukan," pungkasnya. (jon)

"Upaya pemadaman kebakar-an hutan dan lahan terus dila-kukan hingga saat ini. Sebanyak2.492 personi gabungan dari

Mata Borneo • Oktober 2016

Page 24: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

33

KABAR SEKADAU

Mata Borneo • Oktober 2016

Targetkan 95 % Masyarakat SekadauMiliki Dokumen Kependudukan

SURYADI, Sekretaris Dinas Kependuduk-an dan catatan sipil Kabupaten Sekadau

Sekadau, Mata Boreno.Sekadau, Mata Boreno.Sekadau, Mata Boreno.Sekadau, Mata Boreno.Sekadau, Mata Boreno.Ingnasius Boni, Kepala Dinas Kependuduk-

an dan catatan sipil Kabupaten Sekadau me-laksanakan kegiatan sosialisasi kebijakankependudukan dalam penuntasan perekam-an biometriks KTP elektronik, akta kelahiran0-18 tahun sekaligus pemberian kartu iden-titas anak (KIA) di gedung Ketaketik, JalanMerdeka Selatan Kota Sekadau.

Ingnasius Boni ditemui disela Kegitan Mengatakan Sosilisasi inisudah beberapa kali di lakukan. “Ini yang ke empat kali kita lakukanpada masyarakat khususnya pada Camat, kepala Desa,dan prandkatnyauantuk memberikan pemahaman dalam mengurus Akta dan E-KTP”ujarnya.

Kata Boni Kegitan ini bertujuan agar para kepaladesa danperangkatnya bisa menyampaikan pada masyarakatnya yang belumada KTP diharapkan bisa membuat.

“Target dalam waktu tidak lama 75% KIA dan E-KTP mencapai 100% bisa dicetak” ujarnya.

Kepala Dinas Capil itu menambahkan, adapun pembuatan (Cetak)dinas mengarahkan untuk diutamakan pada masyarakat yang cacat,pisik maupun mental, tuna netra, Lansa dan ibu hamil yang belummemiliki E-KTP .

“Kita lakukan karena mengingat kalau yang cacat untuk berobat diperlukan identitas jelas, begitu juga pada lansia dan ibu hamil, untukmelahirkan kerumah sakit tentunya harus punya identitas dulu”tegasnya.

Ditempat terpisah Wakil Bupati Sekadau, Aloysius, SH.M.Simengatakan, data kependudukan memiliki banyak manfaat, Tidakhanya untuk masyarakat pemegang dokumen itu sendiri, datapenduduk juga penting dalam membantu perumusan pembangunan.Misalnya untuk menentukan Dana Alokasi Umum dari pemerintahpusat kepada daerah. Itu juga perlu data penduduk. Makanya, datakependudukan itu sangat penting.

"Jadi saya harap masyarakat yang belum mengurusi e-KTP dandokumen lain agar segeralah mengurusinya. Ini juga tugas bapak ibuKades dan Camat untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnyamemiliki dokumen kependukan yang sah” ujarnya. (Joy)

Kita lakukan karena mengingatkalau yang cacat untuk berobat di

perlukan identitas jelas, begitu jugapada lansia dan ibu hamil, untuk

melahirkan ke rumah sakit tentunyaharus punya identitas dulu

INGNASIUS BONIKepala Dinas Kependudukan dan catatan

Sipil Kabupaten Sekadau

Page 25: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

13

KABAR UTAMA

Mata Borneo • Oktober 2016

Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Kepala BNPB Willem Rampangilei meng-

hadiri rapat koordinasi (rakor) penanggulang-an siaga darurat kebakaran hutan dan lahanserta pengendalian tanggap darurat KejadianLuar Biasa (KLB) Rabies di kantor Gubernur,Kalimantan Barat (25/8). Rakor dibukaoleh Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis.Serta dihadiri Kementerian/Lembaga terkaitdari Kementerian Koordinator PMK, Kemen-terian Kesehatan, Kementerian Pertanian,Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehu-tanan serta Walikota dan Bupati Se-Kali-mantan Barat.

Gubernur mengatakan provinsi Kaliman-tan Barat membutuhkan bantuan pemerin-tah pusat dalam penanggulangan bencanakebakaran hutan dan lahan. Selain itu mem-butuhkan penanganan untuk Kejadian LuarBiasa Rabies. “Bupati dan Walikota saya harapuntuk serius, menangani 2 kejadian bencanaini yakni Asap dan vaksin untuk rabies. Saatini sudah hadir helikopter water bombing danTMC, Asap juga berkurang dari pada tahun2015” ucapnya. Menurut data KementerianLingkungan Hidup dan Kehutanan, penurun-an kebakaran hutan dan lahan tahun ini se-besar 69,8%.

Reputasi bangsa dipertaruhkan jika masa-lah asap menjadi masalah Internasional. Ka-rena Indonesia dianggap memberikan kontri-busi Co2 terbesar akibat Kebakaran hutandan lahan. Kepala BNPB mengajak segenapKementerian/Lembaga,dunia usaha danmasyarakat, pemerintah pusat dan pemerin-tah daerah untuk dapat menjaga lingkungan-nya agar tidak terbakar. “Pencegahannya ada-lah mengidentifikasi daerah yang rawan keba-karan, meningkatkan sistem peringatan diniagar api yang masih kecil mudah dipadamkan, serta sosialisasi kepada masyarakat dan pe-negakkan hukum” kata Willem Rampangilei.

Pada tahun ini,ada perubahan pola untukhujan buatan yang dilakukan Tim ModifikasiCuaca (TMC). Jika tahun lalu koordinasi lang-sung oleh provinsi,karena keterbatasansumber daya manusia. Tahun ini, TMC akandikendalikan oleh pusat dan akan dialokasi-kan pada daerah yang membutuhkan untukhujan buatan. Serta sesuai arahan Presi-den, pembuatan kanal bloking akan terus dila-kukan. Bekerjasama dengan Badan RestorasiGambut (BRG). “Posko dan Incident Comman-der agar selalu aktif dan beroperasi. Briefingsetiap pagi, dan sore harinya melakukan eva-luasi sehingga kita selalu waspada terhadapKarhutla” tegasnya.

Berikut 6 Provinsi yang sudah menyatakan

Siaga DaruratKarhutla 2016

Siaga Darurat kebakaran hutan dan lahanyakni Riau (7 Maret-30 November 2016), Sumatera Selatan (1 Maret -30 November2016), Jambi (1 Juni - 1 September 2016),Kalimantan Barat (1 Juni - 1 September

2016), Kalimantan Tengah (11 Juni - 14Oktober 2016), dan Kalimantan Selatan (15Agustus - 15 November 2016).

Dukungan operasi udara dengan waterbombing, Air Tractor Fix Wing dan TMCpesawat Cassa 212. Water Bombing menggu-nakan jenis pesawat Mi-8, Mi-71,Kamov,Sikorsy, Bell dan Bolco. Total semua dukung-an udara adalah 17 pesawat/helikopter. Se-lain itu BNPB juga akan mendukung peralat-an yang dibutuhkan untuk pemadaman apioperasi darat.

Pada kesempatan tersebut, Kepala BNPBdidampingi Gubernur Kalimantan Barat,Kapolda dan Pangdam melakukan video tele-conference di kantor Polda Kalbar. DenganMenteri Koordinator PMK Puan Maharani,

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan SitiNurbaya, serta Kepala BMKG dan Kapolri yangberada di Mabes Polri Jakarta. Video confe-rence membahas kesiapan pemerintah dalampenanggulangan bencana asap, juga dide-

ngarkan langsung oleh Polda di seluruh Indo-nesia.

KLB Rabies Pengobatan rabies dengan menggunakan

Vaksin, kedua menggunakan depopulasi, darifaktor lalu lintas penularan penyakit dan peranserta masyarakat. Selain itu, mengedukasimasyarakat agar selalu waspada terhadap ra-bies. Pertama adalah pengawasan sumberhewannya (hulunya ada dari Perternakan)kemudian pergerakan lalu lintas hewannyadalam beraktivitas agar manusia selaluwaspada. BNPB akan membantu dengan DanaSiap Pakai untuk Darurat Rabies di KalimantanBarat. Targetnya tahun 2030 Indonesia Bebasrabies tingkat dunia dan tahun 2020 Indone-sia Bebas rabies di tingkat Asean.(Net)

RAPAT KOORDINASI (RAKOR) PENANGGULANGAN SIAGA DARURAT KEBAKARAN HUTANDAN LAHAN SERTA PENGENDALIAN TANGGAP DARURAT KEJADIAN LUAR BIASA (KLB)RABIES DI KANTOR GUBERNUR, KALIMANTAN BARAT

Siaga DaruratKarhutla 2016

Page 26: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

32

KABAR SANGGAU

Mata Borneo • Oktober 2016

Sanggau, Mata Borneo.Berakhir sudah turnamen Sepak Bola

Pelita Cup 2016 Pulau Tayan KecamatanTayan Hilir yang digelar dari tanggal 28Agustus 2016 dan diikuti sebanyak 56 ClubSepak Bola dari Kecamatan dan Kabupatenterdekat. Turnamen ditutup secara resmioleh Bupati Sanggau Paolus Hadi, Minggu(2/10) yang ditandai dengan pembagianhadiah kepada para juara yaitu Juara I DesaLabai Kecamatan Balai Bekuak KabupatenKetapang, Juara II Gabungan Sepak BolaTrans Kalimantan Kabupaten Kubu Rayadan posisi ke III ditempati Desa BeginjanKecamatan Tayan Hilir serta ke IV CUSumber Kasih Tayan Hilir yang masing-masing mendapatkan piala dan uangpembinaan.

Acara ini juga dihadiri Anggota DPRDDapil Tayan Acam dan Yulius Tehau, KetuaTP PKK Ny Arita Apolina, para KepalaSKPD diantaranya Distankannak, BPMPemdes, Dikpora, Dishubkominfo danCamat beserta unsur Forkopimka TayanHilir.

Bupati Sanggau Paolus Hadi dalamsambutannya mengatakan bahwa Pemerin-tah Kabupaten Sanggau menyambut baikdiselenggarakannya kejuaraan ini danhendaknya di tahun-tahun mendatangdijadikan kalender tetap sehingga turnamen

Bupati Tutup TurnamenPelita Cup 2016

ini lebih bergengsi dan terbuka. Selain itupula, ini salah satu daya tarik bagaimanaorang dari berbagai tempat datang keTayan ini, apalagi sekarang akses kepulauTayan sudah sangat bagus.

“Dengan adanya Jembatan ini, kita harusbersyukur dan bangga punya Jembatanyang sangat megah. Untuk itu saya mintakepada masyarakat di Tayan agar selaluramah dan menyambut para tamu dengansuka cita, jangan ada hal-hal yang membuattamu takut atau enggan berkunjung kesinidan kedepan agar dibuat kelompok mas-yarakat sadar wisata seperti yang telah adadi Kampung Santana Sanggau, orang Tayanharus kompak, ramah dan selalu menjagakebersihan di komplek Jembatan ini karenaTayan merupakan Kota kedua terbesar diKabupaten Sanggau tentu dapat meman-faatkan potensi ini, bagaimana kita meng-kaji dan mengemas agar tamu-tamu banyakberkunjung kesini apa lagi diTayan inimemiliki 2 perusahaan besar,” katanya.

Untuk itu, Bupati mengajak, masyarakatmenjalin kerjasama yang baik dan salingmendukung antara perusahaan dan masya-rakat. Selanjutnya Bupati menambahkanmasalah lampu penerangan jalan danjembatan Tayan yang masih belum ber-fungsi sekarang sedang dibahas bersamaPemerintah Provinsi tentang penanganan-

nya apakah kewenangan Provinsi atauKabupaten.

“Kalaupun akan dilimpahkan keKabupaten nanti kita anggarkan biayapenerangan Jalan Umum. Jadi harapansaya agar masyarakat bersabar dan tidakmenyebarkan isu-isu yang mendiskre-ditkan Pemerintah, kita akan usahakansecepatnya,” ujar PH, sapaan akrabnya.Selanjutnya masalah Jalan Tayan Sang-gau sekarang dalam tahap pekerjaan danditargetkan pada 2018 akan selesai.

Selanjutnya Bupati Sanggau menerimapenyerahan bingkiasan beras ProdukKelompok Tani Desa Tebang Benua yangdikenal dengan Beras Munguk Koyukvarietas Ciherang hasil binaan Forko-pimcam Tayan Hilir, BP3K, Mantri Tanidan Kepala Desa Tebang Benua. Untukitu Bupati berharap agar petani lebih giatmeningkatkan produksi padi karena saatini kita sedang giat-giatnya melaksana-kan program cetak sawah.

“Tentunya ini bertujuan agar kitaberswasembada beras. Mari kta mena-nam karena areal persawahan sudahcukup luas dan kepada masyarakat jugaagar dapat mengkonsumsi beras lokalkarena beras kita disini tidak kalah enakdan pulennya dari beras daerah lain,”tuturnya. (iin/tekam humas).

BUPATI SANGGAU BERFOTO BERSAMA USAI MENEYERAHKAN HADIAH KEPADA PARA PEMENANG TURNAMEN PELITA CUP 2016

Page 27: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

KABAR KALBAR

14 Mata Borneo • Oktober 2016

KPK : Ada Celah Korupsipada Pelayanan TKI

Pontianak, Mata Borneo.Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

mengakui banyaknya praktik penyuapan,pemerasan dan gratifikasi pada layananbagi Tenaga Kerja Indonesia.

Menurut Wakil Ketua KPK, BasariaPanjaitan, celah pungutan liar, pemerasandan gratifikasi itu bisa saja.

“Celah itu (korupsi) ada,” katanya ketikamenghadiri penandatanganan komitmenbersama program poros sentra pelatihandan pemberdayaan TKI di daerah perba-tasan di Provinsi Kalimantan Barat yangberlangsung di Balai Petitih, KantorGubernur Kalbar, Selasa (27/9).

Berdasarkan statistic TKI di wilayah Kal-bar, hampir 8 ribu TKI terkena deportasisepanjang 2014 hingga Juli 2016, banyaknyaTKI bermasalah, gagal berangkat, mening-gal, pulang sebelum kontrak berakhir, gajitidak dibayar dan ketidaksesuaian prosedur

GUBERNUR, WAKIL KETUA KPK, KEPALA BNP2TKI, BUPATI 5 WILAYAH PERBATASAN DAN DUTABESAR INDONESIA UNTUK MALAYSIA BERFOTO BERSAMA USAI PENANDATANGANAN KOMITMENBERSAMA. LANJUTAN BACA HAL 26

Page 28: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

31

KABAR BENGKAYANG

Mata Borneo • Oktober 2016

Bengkayang, Mata Borneo.Masyarakat Kabupaten Bengkayang beberapa pekan terakhir

dibuat penasaran siapa yang akan mengisi kekosonganSekretaris Daerah Kabupaten Bengkayang setelah Drs KrisantusAnyim MSi purna tugas.

"Silverius Sinor SH MH terpilih sebagai Plt Sekda Bengka-yang," beber Gerardus Kepala Badan Kepegawaian Daerah danDiklat Kabupaten Bengkayang ditemui diruang kerjanya.

Ia melanjutkan, penunjukan ini berdasarkan surat perintahpelaksana tugas Nomor 821/607/BKDD-C ditandatangani olehBupati Suryadman Gidot MPd tertanggal 31 Agustus 2016 untukTMT 1 September 2016. Silverius Sinoor SH MH, Plt SekretarisDaerah Kabupaten Bengkayang mengatakan, ia tidak mengiraakan terpilihnya menjadi Plt.

"Saat test di Pontianak, kami bertiga yakni saya, YontahanPeno dan Elias Ujang. Saya saja baru tahu tadi pagi bahwa sajadapat SPT dari Bupati Bengkayang jadi Plt Sekda," ungkapSilverius Sinoor ditemui diruang kerjanya, kemarin.

Ia melanjutkan, bukan Kabupaten Bengkayang saja yang ada

Jabatan Sekda itu tidak boleh kosongwalaupun sehari-hari. Harus diisi demi pelayananyang maksimal kepada masyarakat sambilmenunggu Surat Keputusan dari Gubernur Kali-mantan Barat terkait persetujuan penjabat Sekda“SILVERIUS SINOR SH, MHPlt Sekda Bengkayang

Silverius SinorSilverius SinorSilverius SinorSilverius SinorSilverius Sinor

“Sinoor Plt Sekda Bengkayang

Plt Sekdanya, namun Kabupaten Landak juga. Kemarinsaat interview di Pontianak juga sama-sama denganLandak.

Jabatan Sekda itu tidak boleh kosong walaupun sehari-hari. Harus diisi demi pelayanan yang maksimal kepadamasyarakat sambil menunggu Surat Keputusan dariGubernur Kalimantan Barat terkait persetujuan penjabatSekda.

Diakui Sinoor, dirinya tidak mengetahui kapan SKtersebut keluar dari Gubernur Kalbar. Tentunya setelahmendapat SPT dari Bupati Bengkayang, ia harus men-jalankan tugas tambahan yang diembannya.

Saat ini Sinoor masih menempati ruang kerjanya diLantai Empat Dinas Energi dan Sumber Daya MineralKabupaten Bengkayang selaku kepala dinas.

Apabila ada surat yang perlu ditandatangani sebagaiPlt Sekda Bengkayang maka Sinoor turun ke bawah untukmenandatanganinya. (yopi)

ANDA INGIN BERLANGGANAN MAJALAH MATA BORNEODAN PEMASANGAN PRODUK/ IKLAN DI NANGA PINOH

KAMI BANTU SOLUSINYADI MAJALAH MATA BORNEO

DENGAN HARGA SUPER MURAHSEGERA HUBUNGI: DARA JUANTI

BIRO KABUPATEN MELAWI HP. 0812 5749 8789

BIODATA SINGKAT:• Nama Silverius Sinoor, SH, MH• Tempat Tanggal Lahir Sanggau Ledo, 18 Agustus 1957• NIP 19570818 198203 1 016

D. 114123• Pangkat Pembina Utama Muda• Golongan IV C• TMT 01/10/2008• Jabatan Kadis ESDM 25 Mei 2013• Eselon II b• Pendidikan terakhir S2 Magister Hukum Universitas

Tanjungpura 2007

Page 29: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

PARLEMENTARIA

15Mata Borneo • Oktober 2016

Ngabang, Mata Borneo.Ratusan buruh di Kabupaten Landak

menuntut hak normatif dasar sebagaiburuh yang selama ini tidak dijalankanoleh sejumlah perusahaan seperti perke-bunan kelapa sawit di Kabupaten Landak,Senin (3/10) pagi berunjuk rasa di GedungDPRD Landak. Aksi unjuk rasa ini di kawalPolres Landak.

Aksi damai buruh di Landak yang ter-gabung dalam Federasi Serikat Buruh(FSB) Kamiparho-KBSI, sekitar pukul 09.30Wib, terlebih dahulu berkumpul di depansekretariat DPC- FSB Kamiparho Landak,jalan Jalur II Ngabang Kabupaten Landak.Kemudian dikawal ketat jajaran kepolisianPolres Landak, ratusan buruh dengan berjalan kaki menuju gedung DPRD Landakdan sesampai di bundaran pal 2 Ngabang,mereka melakukan orasi beberapa menitdan juga ada himbauan dari KapolresLandak AKBP Wawan Kristiyanto.

“Kami buruh di Kabupaten Landak sela-ma ini dizalimi oleh pihak perusahaan. Un-tuk itu, kami turun aksi guna menyampai-kan aspirasi meminta hak-hak normatif di-penuhi,” ungkap Ketua DPC- FBS Kami-parho Landak, Yasuduhu Zalakhu Yusufdalam orasinya.

Setelah orasi di bundaran pal 2, massamenuju gedung DPRD Landak dan dihalaman melakukan orasi dan disambutlangsung Pj. Bupati Kabupaten Landak Ir.Jakius Sinyor dan Ketua DPRD LandakHeri Saman, SH.MH.

Korwil FBS Kamiparho-KBSI Kalbar,Sunardi dalam orasinya menyampaikanempat tuntutan yang meliputi, perusahaanagar mendaftarkan seluruh buruh dalamprogram BPJS Kesehatan dan BPJS Ketena-gakerjaan. Menerapkan skala upah bagikaryawan yang bekerja di atas 1 tahun.

“Perjelasan status hubungan kerja disetiap perusahaan dan meminta DPRDLandak untuk merevisi atau mengkajiulang Perda tentang Ketenagakerjaan,”tegas Sunardi. Usai orasi, 15 perwakilanburuh berdialog dengan Pj. Bupati danDPRD serta instansi terkait di dalamgedung DPRD Landak.

Sebelum, mengajak perwakilan buruh

untuk masuk di ruang sidang mini DPRDLandak, untuk menyampaikan aspirasi,Jakius Sinyor dan Heri Saman menemuiburuh di halaman gedung DPRD.

“Kami memihak kepada rakyat atauburuh jika sesuai aturan yang benar. Kamisiap berdialog meminta informasi masa-lah yang dialami buruh di Landak. Kamitidak ingin buruh kita hanya menjadi pe-nonton di negeri (daerah) sendiri,” ucapJakius, disambut tepuk tangan massaburuh.

Jakius, menegaskan, untuk memutuskankebijakan tidak bisa hanya menggunakansatu sumber dari buruh saja. Tapi dalamwaktu dekat akan memanggil sejumlahperusahaan perkebunan sawit untukdiminta penjelasannya. “Tapi kami mintayang datang perwakilan perusahaan yangbisa mengambil kebijakan,” tegas Jakius.

Ketua DPRD Landak, Heri Saman, me-ngaku menyambut baik kedatangan buruhdan pihaknya tetap berada di gardaterdepan. “Kami DPRD Landak dan

pemerintahn Kabupaten Landak sudahmembuat perda tentang ketenagakerjaan,”terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas SosialTenaga Kerja dan Transmigrasi Landak,Mocktar, S.Sos, mengaku sudah seringmelayangkan surat kepada perusahaanbahkan sampai turun di lapangan untukmengingatkan, terkait tuntutan buruh.

“Kalau masalah Perda, memang menga-tur tenaga kerja asing (TKA) dan itu pe-rintah dari Kementrian. Walaupun satuorang TKA dibuat perda. Di Landak sam-pai sekarang ada 17 orang TKA. Tapimungkin bisa kita tinjau kembali, dengandimasukan satu BAB, untuk mengaturtenaga kerja lokal,” ungkap Mocktar.

Sementara, Perwakilan BPJS KesehatanLandak, Andi Saputra mengatakan, di Ka-bupaten Landak baru sebanyak 43 perusa-haan yang mendaftarkan tenaga kerja diBPJS Kesehatan. “Jumlahnya baru 3300tenaga kerja dan itu diluar keluarga ,”terang Andi. (dan)

Tuntut Perusahaan

Buruh SampaikanAspirasi ke DPRD Landak

RATUSAN BURUH SAMPAIKAN ASPIRASI KE DPRD LANDAK, MEREKA MENUNTUT HAK NORMATIF

Page 30: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

30

KABAR BENGKAYANG

Mata Borneo • Oktober 2016

Ir. Yosef M.SiKepala Pelaksana Badan

Penanggulangan Bencana DaerahKabupaten Bengkayang

Bengkayang, Mata Borneo.Bengkayang, Mata Borneo.Bengkayang, Mata Borneo.Bengkayang, Mata Borneo.Bengkayang, Mata Borneo.BMKG Kalimantan Barat telah menetap-

kan Maret sampai Oktober merupakanmusim kemarau. Kabupaten/kota diselu-ruh Indonesia diminta siaga bencana asapsehingga dibuat posko kebakaran hutan,lahan dan kebun hingga desa.

"Menurut data yang kami terima, titikapi di Kabupaten Bengkayang hingga kinibaru 36 titik," beber Ir Yosef MSi KepalaPelaksana Badan Penanggulangan Ben-cana Daerah Kabupaten Bengkayangditemui diruangkerjanya.

Ia menjelaskan, data tersebut diperolehdari BNPB Propinsi Kalimantan Barat yangbersumber dari satelit NOAA-19 dan MO-DIS.

Ia merincikan, sela-ma 2016 khusus-

nya Januari hing-ga Juni titik api diKabupaten Beng-kayang nol. Se-

dangkan Juli terde-teksi sebanyak

dua titik api. Untuk Septembermasih nol titik api."Agustus paling banyak ditemu-

kan titik api di Kabupaten Beng-kayang yakni 34 titik api," beber Yosef.

Ia menerangkan, titik api tersebut merupa-kan api yang berasal dari lahan masyarakatmembakar ladang dan berkebun jagung. Titikapi tersebut tersebar diseluruh kecamatanyang ada di Kabupaten Bengkayang.

Sedangkan jumlah titik api se KalimantanBarat sebanyak 884 titik api.KabupatenSanggau Kapuas banyak ditemui titik apidengan jumlah 231 titik api.

Diakui Yosef, setiap pertemuan tingkatpropinsi ia selalu menitik beratkan kearifanlokal masyarakat Kabupaten Bengkayangterkait pembakaran lahan untuk ladang.

Kegiatan berladang dilakukan turun temu-run sejak nenek moyang. Apalagi Dinas Perta-nian Kabupaten Bengkayag menargetkanswasembada beras tentunya BPBD salah satuSKPD wajib mendukung program tersebut.

Selain itu, cuaca yang ekstrim dimana tidakjuga selalu panas dan kadang hujan sebagaisalah satu kebakaran hutan di KabupatenBengkayang sedikit sekali terjadi ditambahkesadaran masyarakat akan menjaga keba-karan telah meningkat.

"Perusahaan perkebunan kelapa sawityang membakar lahannya nol ditahun ini. Kitasangat bersyukur sekali," ungkap Yosef.

Dari sekian puluh perusahaan perkebunanyang ada di Kabupaten Bengkayang, hanyaPT Patiware saja yang memiliki alat pemadamkebakaran.

Yosef berharap peru-

sahaan lain mengikuti jejak PT Patiwareuntuk menjaga kebunnya.

Jangan membuka dan menanam kelapasawit saja, harus dijaga supaya tidak terjadikebakaran kebun baik disengaja atau tidakdisengaja diarea perusahaan perkebunankelapa sawit. "Intinya Perusahaan perke-bunan kelapa sawit yang memiliki lahanbertanggungjawab menjaga kebunnya,"pinta Yosef. (yopi)

Page 31: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

16

WARTA DESA

Mata Borneo • Oktober 2016

Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Untuk terlaksananya pembangunan dan pelaksanaan Pemerintah

Desa, belum lama ini, Ketua Badan Pemusyawaratan Desa (BPD),Monder Jali, dan anggota BPD Hilir Tengah, melakukan Rapat Koor-dinasi (Rakor) dengan Kepala Desa Noliadi. Dalam paparanya, KadesNoliadi, mengatakan bahwa program pembangunan yang dilaksanakanuntuk tahun anggaran berjalan, sesuai dengan nomenklatur danaturan yang berlaku. Kepala Desa juga memaparkan tentangpelaksanaan Pemeritahan Desa dimana bahwa setiap pembangunanyang dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Rakor yang dipimpin langsung oleh ketua BPD, Mander Jali, dimanamenurutnya dapat memahami program pembangunan yang dilaksa-nakan Kepala Desa Hilir Tengah, dimana menurut Kades Noliadi,bahwa pembangunan yang dilaksanakan disesuaikan dengan danayang tersedia. “ Inilah pentingnya rapat koordinasi, agar kita dapatmelihat pelaksanaan pembangunan apakah usulan masyarakat sudahdilaksanakan atau belum. Sementara bagi yang belum terlaksanakita juga minta untuk dapat dilaksanakan, dan kepada masyarakatagar dapat bersabar, karena bisa jadi pembangunan itu muncul diprogram lain, karena program pembangunan banyak jenisnya, sepertisalah satunya, P2KP, PNPM, dan lainnya, karena juga masing-masinginstansi memiliki program terhadap pembangunan di Desa, yangtujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, “ ucapMonder Jali.

Kepala Desa, Noliadi, mengucapkan terimakasih kepada ketua BPD

BPD DAN KADES HILIRTENGAH RAPAT KOORDINASI

dan anggota BPD Hilir Tengah, atas kerjasamanya selama ini dalamkebersamaan membangun Desa Hilir Tengah Kecamatan NgabangKabupaten Landak, kerjasama baik untuk saat ini dan diharapkandapat terus berlanjut untuk masa yang akan datang. (dan)

KEPALA DESA HILIR TENGAH KECAMATAN NGABANG (NOLIADI), KETUABPD (MONDER JALI), DAN ANGGOTA BPD HILIR TENGAH KECAMATANNGABANG, DALAM RAPAT KOORDINASI PELAKSAAN PEMBANGUNANDAN PELAKSANAAN PEMERINTAH DESA, BELUM LAMA INI.

Page 32: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

29

KABAR MELAWI

Mata Borneo • Oktober 2016

Nanga Pinoh, Mata Borneo.Ketua Dewan Pimpinan Dae-

rah Komite Nasional PemudaIndonesia (KNPI) ProvinsiKalimantan Barat secara resmimelantik kepengurusan KNPIKabupaten Melawi periode2016 - 2019. Dalam kegiatantersebut juga dilaksanakanseminar kepemudaan,yangdihadiri sejumlah pejabat pen-ting di Kabupaten Melawi, diNanga Pinoh, Kamis.

Ketua KNPI Melawi, AbangAhmaddin dalam sambutan-nya berharap pengurus KNPIMelawi yang baru dilantikakan memberikan suntikanenergi dan semangat baru bagieksistensi organisasi kedepan.

KNPI DIHARAPKANMAMPU BERIKAN WARNA

nya sudah anak muda. Pastilebih mudah bersinergis mem-buat program program kepe-mudaan, katanya.

Lebih lanjut Imam menga-takan, saat ini tantangan ke-depan bagi pemuda luar bia-sa.Ada tiga pesan yang harusdipikirkan dan harus dicarikansolusi. Untuk memecahkan per-soalan daerah. Yakni soal men-talitas, nasionalisme dan integ-ritas pemuda, kemudian per-siapan bangsa dan pemuda In-donesia menghadapi MEAhingga bahaya narkoba yangterus menghancurkan generasimuda.

Perang informasi menggeserakar budaya kita. Maka bisa

regenerasinya bagus, pastinya kades yangdihasilkan akan luar biasa.

Maka KNPI perannya harus maksimal,karena posisinya sangat strategis. Seka-rang untuk program silahkan bersinergisdengan pemerintah daerah, misalnyadengan Disdik, kan ada pelatihan buat parapemuda. Apalagi sekarang wakil bupati-

KNPI DIHARAPKANMAMPU BERIKAN WARNA

"KNPI diharapkan mampu berikanwarna dan kontribusi bagi daerah sertamemposisikan pemuda sebagai aktorpenting baik objek atau subjek pem-bangunan bangsa," ujarnya.

Ia mengakui upaya pembangunankepemudaan, bukanlah suatu yang mu-dah. Sehingga memerlukan dukungan,terutama dari Pemkab Melawi, Dinasterkait serta organisasi kepemudaanyang lain. Bantuan dalam bentuksumbangan pemikiran, maupun siner-gisitas program. Kami juga berharaplembaga dan organisasi kepemudaan diMelawi dapat memberikan saran ma-sukan demi mengatasi masalah kepe-mudaan, ujarnya.

Di tempat yang sama, Ketua KNPIProvinsi Kalbar, Imam Abu Hanifahmengatakan sangat bersyukur Melawimemiliki banyak kaum pemuda yangenerjik yang kini duduk di pucukpemerintahan.

"Seperti bung Dadi yang kini menjadiwakil bupati dan bung Iif sebagai wakilketua DPRD," katanya.

Menurutnya, KNPI adalah labora-toriumnya pemuda untuk menghasil-kan kader berkualitas. Kalau prosesi

berdampak rasa nasionalisme luntur.Toleransi dan rasa tenggang rasa bisahilang kedepan. Kemudian, soal MEA,bagaimana kita bersaing, karena seka-rang kita saja masih sulit menuntaskanangka pengangguran. Kemudian kitajuga sekarang terus berperang dengannarkoba karena setiap hari pemuda kitameregang nyawa dengan percuma,katanya.

Sementara itu, Wakil bupati Melawi,Dadi Sunarya berharap KNPI yang barudilantik punya komitmen bersama sertadapat bersinergi deng anpemda untukmensukseskan pelaksanaan programpembangunan.

"Peran pemuda harus dioptimalkan.Pemuda memiliki posisi strategis,mulai dari sebelum dan setelah kemer-dekaan. Maka kaum muda harus beri-kan pemikiran konstruktif," katanya.

Selain itu Dadi berharap KNPI dapatmenjadi pelopor gerakan sikap, sertamenjadi sosok integritas dapat diper-caya dan memiliki kepekaan yg tinggidengan program yang menyentuhlangsung ke masyarakat, bahkan kalaumemungkinkan membuka lapangankerja bagi para pemuda. (*)

Peran pemuda harusdioptimalkan. Pemuda

memiliki posisi strategis,mulai dari sebelum dan

setelah kemerdekaan. Makakaum muda harus berikan

pemikiran konstruktif

DADI SUNARYAWakil Bupati Melawi

“DADI SUNARYA ABANG AHMADDIN

Page 33: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

17

IKLAN

Mata Borneo • Oktober 2016

Page 34: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

28

KABAR MEMPAWAH

Mata Borneo • Oktober 2016

ANDA INGIN BERLANGGANANMAJALAH MATA BORNEO DAN PEMASANGAN

PRODUK/ IKLAN DI MEMPAWAHKAMI BANTU SOLUSINYA

DI MAJALAH MATA BORNEODENGAN HARGA SUPER MURAH”

SEGERA HUBUNGI: FISA APRIANTABIRO KABUPATEN MEMPAWAH HP. 085245950707

Mempawah, Mata Borneo.Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

(DPRD) Kabupaten Mempawah melaluirapat paripurna, resmi menyetujui danmengesahkan Raperda Struktur OrganisasiPerangkat Daerah (SOPD) KabupatenMempawah menjadi Perda, Senin (3/10).Dengan disahkannya Perda SOPD itu, kiniPemerintah Kabupaten Mempawah memi-liki 13 dinas dan 4 badan.

Ketiga belas dinas itu terdiri dari DinasPendidikan, Kebudayaan, Pariwisata,Pemuda dan Olahraga Tipe A, DinasKesehatan, Pengendalian Penduduk danKeluarga Berencana Tipe A, Dinas Sosial,Pemberdayaan Perempuan dan Perlin-dungan Anak, Pemberdayaan Masyarakatdan Pemerintahan Desa Tipe A, dan DinasKependudukan dan Pencatatan Sipil TipeC.

Kemudian Dinas Penanggulangan Ben-cana dan Kebakaran Tipe C, Dinas Pena-naman Modal, Koperasi Usaha KecilMenengah dan Pelayanan Terpadu SatuPintu Tipe B, Dinas Perindustrian, Perda-gangan dan Tenaga Kerja Tipe B, DinasKomunikasi dan Informatika Tipe C, DinasPekerjaan Umum, Penataan Ruang, Peru-mahan, Kawasan Permukiman dan Perta-

nahan Tipe A.Selanjutnya Dinas Pertanian, Ketahanan

Pangan dan Perikanan Tipe A, DinasPerhubungan dan Lingkungan Hidup TipeB, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan TipeC, serta Satuan Polisi Pamong Praja TipeC. Sedangkan 4 badan terdiri dari BadanPerencanaan Pembangunan Daerah Tipe B,Badan Kepegawaian dan Diklat DaerahTipe C, Badan Pengelola Keuangan danAset Daerah Tipe B, dan Badan PengelolaPajak dan Retribusi Daerah Tipe B.

Selain dinas dan badan, SOPD Kabu-paten Mempawah juga terdiri dari Sekre-tariat Daerah Tipe B, Sekretariat DPRD TipeB, Inspektorat Daerah Tipe B, KecamatanMempawah Hilir Tipe A, Kecamatan TohoTipe A, Kecamatan Sungai Pinyuh Tipe A,Kecamatan Siantan Tipe A, KecamatanSungai Kunyit Tipe A,Kecamatan Segedong Ti-pe A, Kecamatan Anjong-an Tipe A, KecamatanSadaniang Tipe A danKecamatan MempawahTimur Tipe A. Secara kese-luruhan Pemerintah Ka-bupaten Mempawah me-miliki 29 SOPD.

Pengesahan ini ditandai dengan penan-datanganan berita acara oleh Ketua DPRDKabupaten Mempawah, Dr. H. RahmadSatria, SH, MH, yang didampingi WakilKetua, Indaryani dan Rajuini serta disak-sikan Bupati Mempawah, Drs. H. RiaNorsan, MM, MH dan Wakil Bupati, H.Gusti Ramlana, S.Sos, usai penyampaianpendapat akhir fraksi-fraksi DPRD.

Bupati Ria Norsan memastikan pene-rapan SOPD baru ini akan dimulai 1 Januari2017 termasuk melaksanakan lelangjabatan untuk posisi eselon II. Selain itu,imbuh dia, untuk penyusunan RaperdaAPBD 2017, pemerintah daerah juga akanmenyesuaikan dengan SOPD yang baru.“Mudah mudahan Perda yang dihasilkanini dapat mensejahterakan masyarakatKabupaten Mempawah,” ucap bupati. (fsa)

KETUA DPRD, RAHMAD SATRIA, DISAKSIKAN BUPATI RIA NORSAN DAN WABUP GUSTI RAMLANA MENANDATANGANI BERITA ACARA PENGESAHANPERDA SOPD KABUPATEN MEMPAWAH.

DPRD SAHKANRAPERDA SOPDDPRD SAHKANRAPERDA SOPD

Page 35: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

18

SUARA INTAN

Mata Borneo • Oktober 2016

Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Mantan Bupati Kabupaten

Landak Adrianus AsiaSidot yang resmi diganti karenatelah berakhir masa jabatan-nya, 6 September 2016, me-ngakui bahwa Pejabat Bupa-ti Kabupaten Landak Ir. JakiusSinyor mampu memimpin Ka-bupaten Landak selama masabertugas sebagai Pejabat BupatiLandak, utamanya untuk me-laksanakan Pemilukada Kabu-paten Landak bulan Februari2017.

Menurut Adrianus Asia Sidot,“Saya yakin pak Jakius mampuuntuk memimpin KabupatenLandak, karena beliau jugasudah paham betul persoalan-

Adrianus Yakin JakiusMampu Pimpin Landak

MANTAN BUPATI LANDAK, ADRIANUS ASIA SIDOT BERSAMA ISTRI SAATPELANTIKAN PJ BUPATI LANDAK, IR. JAKIUS SINYOR, DI AULA KANTORBUPATI LANDAK

Bappeda dan Jakius di PU. Saat itubersama-sama bekerja dan salingbantu membantu. Namun ketikadirinya menjabat sebagai Bupa-ti Landak, Jakius pindah ke Pro-vinsi Kalimantan Barat, sebagaiKepala Dinas PU Provinsi Kalbar.

“Kemudian Pak Cornelis keProvinsi sebagai Gubernur, PakJakius membantu beliau ke Pro-vinsi. Maka itu saya percaya bahwapak Jakius mampu memim-pin Landak ini, dan menyelesai-kan persoalan-persoalan yang adadi masyarakat Landak,” ungkapAdrianus. Ketua KTI ini, berharapsemoga program pembangunanselama ini dapat diteruskan, dandapat berjalan dengan baik danapa yang sudah dirintis menjadi

persoalan di Landak. Saya juga dengan PakJakius bersama-sama di Landak ini sejaktahun 2000,” ucap Adrianus seusai meletak-

kan jabatannya pada Selasa, 6 September2016. Tutur Adrianus, kebersamaan dirinyadengan Jakius dimulai ketika dirinya di

rencana menjadi visi misi daerah agar dapatdilanjutkan, sehingga pembanggunan itudapat berkesinambungan. (dan)

Page 36: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

27

SUARA INTAN

Mata Borneo • Oktober 2016

Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Memperingati Hari Olahraga Nasional Ke

33, Rabu (9/9) lalu, Pj. Bupati Landak, Ir.Jakius Sinyor, bacakan sambutan Menteri Pe-muda Dan Olahraga, Imam Nahrawi. Peri-ngatan HAORNAS Tahun 2016, merupakansalah satu saat-saat yang penting bagi duniaOlahraga Indonesia, serta momentum yangsangat tepat mengisi pembangunan olahragamelalui pembudayaan olahraga dan pening-katan prestasi olahraga.

Selanjutnya melalui olahraga rekreasi danolahraga pendidikan diperbesar basis-basiscalon Olahragawan potensial dan berbakatuntuk memperkuat pondasi bangunan ke-olahrgaan nasional yang berdaya saing. Bu-daya berolahraga tidak dapat tumbuh secarainstan tetapi melalui proses yang berjenjangdan berkesinambungan, dimulai dari ling-kungan terkecil sampai komunitas masya-rakat yang lebih besar.

Oleh karena itu, diperlukan peran sertakeluarga dengan menerapkan pola hidup aktifdalam aktivitas sehari-hari. Secara insti-

Ajak Warga UntukGemar Berolahraga

tusional dukungan aktivitas aparatur peme-rintahan mulai dari RT,RW, Desa sampaike tingkat Pemerintahan Kabupaten/Kota,Pemerintahan Provinsi hingga tingkat Pe-merintahan Pusat sangat diperlukan lang-kah nyata dalam menggerakkan, memfasi-litasi, dan mengedukasi masyarakat kitaagar memahami arti pentingnya berolah-raga dalam kehidupan sehari-hari.

Sesuai dengan kebijakan Pemerintahyakni meningkatkan kualitas hidup manu-sia Indonesia, yang sehat dan produktif,maka Tema HAORNAS di tahun 2016 adalahAyo Olahraga Untuk Indonesia Sehat danProduktif.

“Melalui Tema tersebut Saya mengajakseluruh lapisan masyarakat bersatu padudan bersinergi menggelorakan kembali ge-rakan ayo olahraga, agar olahraga menjadibudaya dan gaya hidup masyarakat di kotadan di desa.

Dengan diposisikannya olahraga sebagaikebutuhan dan gaya hidup, maka secaratidak langsung akan membuka ruang yang

luas bagi bermunculannya bibit-bibit po-tensial olahragawan yang berprestasi un-tuk selanjutnya dibina dan dikembangkan.

Dengan dukungan sport science,menjadi Atlet-atlet elit yang berprestasiditingkat Internasional hingga meraihMedali dalam olimpiade dan mengibarkanbendera Merah Putih dihadapan publikMancanegara , seperti yang dilakukan olehpasangan ganda campuran bulu tangkiskita, Tantowi Ahmad/Liliyana Natsir yangsukses meraih emas, serta Eko Yuli Irawandan Sri Wahyuni Agustini yang meraihperak cabang angkat besi” ujar Jakiusmembacakan sambutan Menteri.

Dalam sambutannya, Menteri jugamenghimbau dan mengajak seluruh Apa-ratur sipil yang mengurusi bidang Olah-raga di Provinsi dan Kabupaten untukmenggelorakan dan menyemarakkan “AyoOlahraga” sampai lingkungan terkecilsehingga tercapai masyarakat yang sehatdan produktif.

Tantangan dan persaingan Olahraga In-

Pj. Bupati Landakdonesia ke depan semakinpenuh persaingan dan akansulit dicapai tanpa kerja ke-ras semua pihak dan menge-depankan pembinaan karak-ter yang positif, dan keber-samaan dalam persainganyang sehat serta bebas Dop-ing.

Pembinaan olahraga na-sional dengan menjunjungtinggi nilai-nilai sportivitasolahraga sesuai kebijakanBapak Presiden RI dalam pro-

gram revolusi mentalnya.Menteri juga mengingatkan bahwa

dunia Internasional telah mempercayai In-donesia untuk menjadi tuan rumah tigaevent besar dunia, yaitu The 6 (Sixth) TafisaWorld Sport For All Games 2016 di Jakartadengan peserta 110 Negara. Asan Games2018 di Jakrta dan Palembang, serta AsianParagames 2018 di Jakarta. Juga pelak-sanaan Pekan Olahraga Nasional (PON)XIX/2016 di Jawa Barat 17 s/d 29 Septem-ber.

“ Mari kita bekerjasama dan sama-samabekerja untuk menyukseskan pelaksana-an event-event tersebut, demi harumnyanama bangsa Indonesia di Dunia Inter-nasional, mendorong bangkitnya industriolahraga dan pariwisata tanah air sehinggadapat berkontribusi pada peningkatanperekonomian masyarakat. Dirgahayu HariOlahraga Nasional ke 33 tahun 2016.Jayalah Olahraga Indonesia” ucap Jakiusmenutup Pidato Menteri yang dibaca-kannya. (HUMAS)

PJ. BUPATI LANDAK JAKIUS SINYOR KETIKA MEMBERI PENGHARGAAN PADA SISWA YANGBERPRESTASI

Page 37: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

19

SUARA INTAN

Mata Borneo • Oktober 2016

Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Bupati Kabupaten Landak, Adrianus Asia Sidot, dalam kata

sambutannya yang dibacakan Plt, Sekda Landak, Drs Asuardi Daris,MM, menekankan agar penerimaan pajak dapat lebih optimal, dimanapajak adalah untuk pembangunan maka penerimaan dari sektor pajakharus lebih dioptimalkan. Terutama bagi pengusaha jangan sampaimenyembunyikan pajak dan jangan lari dari pajak.

Sementara itu Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) LandakAlexander, Jumat (2/9/2016), mengatakan, sebanyak 90 ribu objekPajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Kabupaten Landak sekitar 50persen datanya tidak valid. Sehingga berdampak target pungutanpajak tidak sampai 100 persen karena masyarakat enggan membayarpajak, dan berjanji akan berupaya untuk semaksimal untuk melakukanperbaikan data.

Alexander menegaskan, pihaknya akan terus melakukan perbaikandata objek PBB yang selama ini belum semua beres.

“Kita akan lakukan perbaikan, kita sudah minta aparat Desa untukmelaporkan data. Kami sudah beri form yang diperlukan untukperbaikan data yang belum valid,” ujar Alex.

Alasan data objek PBB di Kabupaten Landak masih belum genah,karena jenis pajak warisan dari Pemerintah Pusat yang sekarangdikelola oleh Kabupaten Landak.

“Kita menerima warisan dari pusat, dulu ada SPPT tapi tidak adaobjeknya seperti sawah dan ladang masyarakat. Kemudian namawajib pajak tidak jelas, ada juga nama betul tapi salah objeknya, adajuga objek sudah dijual ke pihak lain, nama masih beda, ada jugaobjek sudah dijual ke perusahaan sawit dan lainnya,” ucapnya.

Banyaknya kendala data PBB sehingga berdampak pada target yangdipatok setiap tahunnya. Bahkan hasil evaluasi tahun 2015 menurun.“Kita evaluasi rata -rata menurun perkecamatan, capaian PBB tidakmencapai 100 persen setoran PBB,” tandas Alex. (dan)

PLT SEKDA LANDAK, DRS. ASUARDI DARIS, MM, MEMUKUL GONG TANDA DIMULAINYA PENCANANGAN BULAN PANUTAN PBB TAHUN 2016DI LANDAK, BERLANGSUNG DIHALAMAN KANTOR DISPENDA KABUPATEN LANDAK

PENGUSAHA JANGAN LARI DARI PAJAK

Page 38: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

26

SAMBUNGAN DAN IKLAN

Mata Borneo • Oktober 2016

dan lain-lain.Bagi KPK, lanjut Basaria Panjaitan, kondisi

tersebut sangat kontras dengan besarnyakontribusi TKI yang kerap dianggap sebagai‘Pahlawan Devisa’ terhadap perekonomianNegara ini, namun justru menjadi objekeksploitasi, intimidasi dan penipuan.

“Sementara kontribusi TKI terhadap pereko-nomian Negara dalam bentuk remitansi yangmencapai USD 9,4 miliar atau sekitar Rp130triliun,” katanya.

Basaria mengatakan, KPK mendorong se-

dasar oleh Bupati untuk membuat Peratur-an Daerah (Perda) dalam menysun SOPDyang baru untuk membuat Struktur KerjaPerangkat Daerah Kabupaten Landak yangbaru, kata Heri Saman.

Juru bicara pendapat akhir Fraksi Partai De-mokrasi Indonesia Perjuangan, M.YantoMardino,S.Sos mengatakan, Struktuk Orga-nisasi Perangkat Daerah( SOPD) KabupatenLandak yang baru terdiri dari Dinas Daerahada 15, Badan Daerah ada 3, Lembaga Daerahada 3 dan kecamatan terdiri dari 13 Keca-matan. Serta 2 Sekretariat, Inispektorat danSatuan Polisi Pamong Praja. Dimana Sekre-tariat Daerah dan Sekretariat DPRD tipe A,Inspektorat daerah merupakan Inspektorattipe A, demikian juga dengan Satuan PolisiPamong Praja tipe A.

SOPD Landak Ramping, Tetapi Kaya Fungsi ........................................................................dari Hal 10Dari 15 Dinas yaitu: Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan merupakan Dinas Tipe A,Dinaskesehatan Tipe A,Dinas Pekerjaan Umum,Penata Ruang,Perumahan dan Kawasan Pe-mukiman Tipe A, Dinas Pemberdayaan Perem-puan, Perlindungan anak, Pengendalian Pen-duduk dan Keluarga Berencana tipe A, DinasPertanian,Perikanan dan Ketahanan Pangantipe A, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutan-an tipe A, Dinas Administrasi Kependududkandan Pencatatan Sipil tipe A, Dinas Sosial,Pemberdayaan masyarakat dan Desa tipe A,Dinas Perhubungan tipe B, Dinas Komonikasidan Informatika tipe B,Dinas Koperasi,usahaMikro,Perindustrian dan Perdagangan tipe A,Dinas Penanaman Modal dan PelayananTerpadu Satu Pintu dan tenaga Kerja tipe A,Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata tipe

A, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan tipe Bdan Dinas Perkebunan tipe B. Badan Daerahterdiri dari; Badan Perencanaan Pemba-ngunan Daerah (BAPPEDA) merupakan badantipe A,Badan kepegawaian Daerah tipeB,Badan Keuangan Daerah tipe A, ada jugadisebut Badan Tertentu ada 3 yakni;BadanPenanggulangan bencana Daerah (BPBD)tipe B,Badan Pengendalian Barang dan Jasatipe C dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politiktipe A. Dan ditambah dengan 13 Kecamatandi Kabupaten Landak mulai dari KecamatanNgabang, Jelimpo, Sengah temila, Sebangki,Mandor, Menjalin, Mempawah Hulu, Sompak,Menyuke, Banyuke Hulu, Meranti, Kecamat-an Air Besar dan kecamatan Kuala Behe dari13 kecamatan termasuk kategori tipe A, ujarYanto Mardino. (Amat Dasa)

KPK : Ada Celah Korupsi pada Pelayanan TKI ....................................................................dari Hal 14mua pemangku kepentingan untuk berkomit-men dan berupaya memperbaiki layanan TKI,salah satu wujudnya dengan melaksanakanrencana aksi yang telah disepakati ini.

KPK, katanya, juga berharap dapat meng-optimalkan peran para pihak yang terlibatdalam program ini untuk melakukan perbaik-an yang telah dituangkan dalam rencana aksi,serta melakukan persiapan untuk terlibat da-lam tindak lanjut rekomendasi yang dituang-kan dalam program Poros Sentra LayananPelatihan dan Pemberdayaan TKI Daerah

perbatasan Entikong, Kalimantan Barat.“Karena KPK juga bersinergi dengan para

pemangku kepentingan lainnya, yaitu Ke-menko bidang Pembangunan Manusia danKebudayaan, Kementerian Ketenagakerjaan,Kementerian Hukum dan HAM, Duta BesarRI di Malaysia, BNP2TKI, Bank Indonesia,Pemerintah Kota Pontianak, PemerintahKabupaten Sanggau, Sambas, Bengkayang,Kapuas Hulu dan Sintang,” tambah BasariaPanjaitan. (*)

Page 39: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

20

WARTA DESA

Mata Borneo • Oktober 2016

Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Ngabang, Mata Borneo.Data penduduk yang valid sangat dibutuhkan untuk berbagai pro-

gram pembangunan, sementara itu data penduduk yang terjadibelakangan ini antara satu instansi dengan instansi lain yangmelakukan pendataan tidak ada yang sama, malah jauh dari datayang ada dilapangan. Pemerintah memandang perlu dan sangatmemerlukan data yang sesungguhnya untuk dapat menentukankebijakan pembangunan, utamanya pembangunan yang bersentuhanlangsung dengan masyarakat di daerah yang bersangkutan.

Kepala Desa Hilir Tengah Kecamatan Ngabang, Noliadi, didampingi

Ketua RT IkutiRapat PerbaikanData Penduduk

sekretaris Desa Alpian Murad memimpin langsung rapat kerja bersamapara ketua RT se Desa Hilir Tengah Kecamatan Ngabang, 9 Septem-ber 2016, bertempat di kantor Desa Hilir Tengah Ngabang. MenurutKepala Desa, Noliadi, bahwa data penduduk ini sangat penting bagiPemerintah, baik Pemerintah Desa, Kecamatan, Kabupaten, Provinsidan Pemerintah Nasional di Jakarta, gunanya adalah untuk dapatmenentukan kebijakan pembangunan. Bila data penduduknya benarmaka kebijakan itu dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.Namun bila datanya salah maka akan terjadi kekeliruan dalam me-nentukan kebijakan pembangunan. “ Saya minta kepada para ketuaRT untuk dapat melakukan pendataan dengan baik, dengan melam-pirkan kartu keluarga yang dimiliki oleh warga, “ pinta Kades Noliadi.

Sementara itu, sekretaris Desa, Alpian Murad, memberikanpenjelasan kepada ketua RT tentang tata cara pengisian data dalamblangko yang telah disiapkan.

Menurut sekretaris Desa, Alpian Murad, blangko pengisian datapenduduk ini akan dibagikan kepada para ketua RT akhir bulan Sep-tember 2016 , masing-masing satu KK mendapat satu blangko yangharus di isi . Blangko ini harus di kembalikan lagi ke Desa pada akhirtahun 2016. (dan)

KEPALA DESA HILIR TENGAH KECAMATAN NGABANG , NOLIADI, DANSEKRETARIS DESA, ALPIAN MURAD, MEMBERIKAN PENJELASAN KEPADAPARA KETUA RT, TERHADAP PENGISIAN BLANGKO DATA PENDUDUK ,DALAM RAKER, 9 SEPTEMBER 2016 DI AULA KANTOR DESA HILIRTENGAH.

Page 40: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

25

KABAR KALBAR

Mata Borneo • Oktober 2016

Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pontianak, Mata Borneo.Pasangan tunggal Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Landak,

dr. Karolin Margret Natasa-Herculanus Heriyadi menjalani serang-kaian tes kesehatan di RSUD dr. Soedarso Pontianak, Senin (3/10).

Pasangan tunggal ini menjalani pemeriksaan mulai daripemeriksaan paru-paru, radiologi, pap smear (khusus untuk calonwanita) hingga pemeriksanaan narkoba melalui pemeriksaan airkencing yang melibatkan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kalbar.

“Pemeriksaan penyakit dalam, mulai dari jantung, paru-paru, THT,syaraf, mata, ortopedi, bedah, gigi, mulut dan lain sebagainya,” ungkapDirektur RSUD dr. Soedarso Pontianak, dr. Yustar. Pemeriksaan bakalcalon kepala daerah yang akan mengikuti Pilkada ini melibatkan 26dokter spesialis yang ada di rumah sakit milik Pemerintah ProvinsiKalbar ini. Hasil pemeriksaan nantinya, lanjut Yustar, berupa hasilpemeriksaan kesehatan jasmani, rohani dan negative narkoba untukkemudian diserahkan kepada Komisi Pemilihan Umum KabupatenLandak.

“Nanti dari semua pemeriksaan ini, akan dilakukan rapat bersamaRS Jiwa Kalbar, RSUD dr. Soedarso, Ikatan Dokter Indonesia Kalbaruntuk ditarik kesimpulan dan penentuan calon tersebut lolos atautidaknya,” kata dokter spesialis hati ini.

Yustar menambahkan, tanggal 5 Oktober, hasil pemeriksaanterhadap bakal calon Pilkada ini sudah harus keluar dan diserahkankepada Komisi Pemilihan Umum. “Kita juga bersikap professional,dimana dokter spesialis yang memeriksa bakal calon ini telah melaluiproses pendidikan dan latihan terlebih dahulu,” tambahnya.

Bakal Calon Bupati Landak, dr. Karolin Margret Natasa, mengatakandirinya telah melalui serangkaian tes kesehatan fisik dan pemeriksaan

Karolin-Heriadi Tes Kesehatan

kesehatan jiwa besok (hari ini, red). “Jadi diperiksa, mulai ujung rambutsampai ujung kaki, termasuk pemeriksaan HIV dan Narkoba,” katanya.

Mantan Anggota DPR RI ini mengaku tidak memiliki persiapankhusus, kendati dirinya jam 3 pagi sudah harus berangkat dari Jakartake Pontianak untuk mengikuti tes kesehatan ini. “Terbang jam 5.20pagi dan langsung ke rumah sakit untuk mengikuti tes kesehatanini,” kata Karol, begitu ia akrab disapa.

Legislator Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kalbar ini jugaberharap hasil tes kesehatan menyatakan dirinya sehat dan bugar,sehingga siap mengikuti rangkaian proses Pilkada di KabupatenLandak. (*)

KAROLIN MENYEMPATKAN DIRI MEMBERIKAN SOSIALISASI BAGAIMANAMENCUCI TANGAN YANG BENAR KETIKA DIRINYA MENUNGGUPEMERIKSAAN TES KESEHATAN DI RSUD DR. SOEDARSO PONTIANAK

Page 41: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

21

IKLAN

Mata Borneo • Oktober 2016

Page 42: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

24

GALERI SEREMONIA EKSEKUTIF - KABUPATEN LANDAK

Mata Borneo • Oktober 2016

FOTO BERSAMA PJ. BUPATI LANDAK IR. JAKIUS SINYOR.(MAKHREN-HUMAS)

GUBERNUR BESERTA PJ.BUPATI HADIRI RAPAT KERJADAERAH. (MAKHREN-HUMAS)

PELANTIKAN PJ. BUPATI LANDAK IR. JAKIUSSINYOR OLEH GUBERNUR. (MAKHREN-HUMAS)

PJ. BUPATI LANDAK SAAT MENGIKUTIKEGIATAN DI RSUD LANDAK.

(MAKHREN-HUMAS)

PENYERAHAN HASIL RAPAT PARIPURNA SIDANG KE 19 DAN KE 20.(MAKHREN-HUMAS)

PJ. BUPATI HADIRI KEGIATANKONSOLIDASI DAN PENGUATANFEDERASI BURUH. (MAKHREN-HUMAS)

Page 43: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

22

KABAR PILKADA

Mata Borneo • Oktober 2016

Karolin Margret Natasa, Putri GubernurKalimantan Barat, Drs. Cornelis, MH resmimendaftar ke KPU Kabupaten Landak. Usaideklarasi di lapangan Bardanadi Ngabang,pada pagi hari, Jumat (23/9). Setelah seharisebelumnya melaksanakan Rakercabsus PDIPerjuangan yang agendanya pada Raker-

cabsus adalah mensosialisasikan rekomen-dasi dari DPP tentang penetapan pasangancalon bupati dan wakil bupati atas namaKarolin Margret Natasa dan HerculanusHeriadi.

Deklarasi dilakukan sembilan partai politikpengusung pasangan calon bupati dan wakil

bupati Landak Karolin Margret Natasa danHerculanus Heriadi, dimana masing-masingpimpinan partai politik membacakan per-nyataan dukungannya di pentas di lapanganBardanadi Ngabang. Adapun partai politikyang mengusung pasangan Karolin - Heriadipada Pilkada Landak 2017 sebanyak sembilan

Page 44: Mata Borneo • Oktober  · PDF filemengatakan ada 4 permasalahan di Kabupaten Landak harus ... kabut asap, agendanya jelas, ... bibit padi ini merupakan kekayaan Indonesia

23Mata Borneo • Oktober 2016

KABAR PILKADA

partai politik yakni, PDI Perjuangan, PartaiNasdem, Partai Gerindra, Partai Golkar, PartaiDemokrat, Partai Hanura, PAN, PKB dan PKPI.

Karolin dalam orasi politiknya mengung-kapkan akan kenangan jikalau lapanganBardan adalah tempat dimana Pilkada Landaksecara langsung pertama kali dilaksanakan

dimana Ayahnda yang menjadi pemenang.“Lapangan ini menjadi saksi peristiwa ber-sejarah. Pertama kali pemilihan bupati secaralangsung, orang tua saya (Cornelis) menjadibupati dan gubernur kampanye di lapanganini. Jadi lapangan ini sebagai saksi peristiwasejarah.

Hari ini kita kembali mendeklarasikan pa-sangan calon bupati satu satunya calon dipilkada Landak 2017,” tegas Karolin dalamorasi politiknya.

Karolin yang sebelumnya adalah anggotaDPR pusat berpasangan dengan HerculanusHeriadi. Keduanya dapat dipastikan menjadipasangan tunggal yang maju di PilkadaLandak tahun 2017.

PENDAFTARAN PASLON BUPATI LANDAK TUNGGAL

BACA LANJUTAN HAL 42