Masalah dominan otonomi daerah - FISIP Undip

12
Dominan Otonomi Daerah R. Slamet Santoso

Transcript of Masalah dominan otonomi daerah - FISIP Undip

Masalah Dominan Otonomi Daerah

R. Slamet Santoso

12/04/23 Masalah Dominan Otda 2

1. Pemahaman Otda

Wewenang lebih luas (+) Merumuskan kbjk sesuai kebutuhan (+) Gali sbr dana sebesar-besarnya mll pajak &

retribusi (-) Memperjuangkan kepentingan penduduk asli (-) Otonomi alokasi anggaran pembangunan (+) SDA yg ada utk kepentingan daerah sendiri (-) Peningkatan kualitas pelayanan masy (+) Memberdayakan DPRD agar aspiratif (+)

12/04/23 Masalah Dominan Otda 3

Lanjutan Pemahaman yg benar (produktif): (1) s.d (5) Pemahaman yg salah (distortif): (X) Pemahaman yg benar sangat produktif bagi

masa depan Otda, sedangkan yang salah sangat distortif bagi perkembangan otda PAD dr Pajak & Retribusi SDA 100% utk lokal Putra daerah dominan dlm pem-an & pemb

(nepotisme) Konflik pusat-daerah

12/04/23 Masalah Dominan Otda 4

Lanjutan

Masalah Otda dimata stakeholders: Aparat Pemda, DPRD, Jaksa & Hakim: 5,3,2,1,4 LSM, Wartawan, Pengacara: 5,3,1,2,4 Pengusaha: 5,3,1,2,4

Keterangan: 1 = isu putra daerah 2 = SDM pemda 3 = keuangan daerah 4 = struktur pemda 5 = pembagian kewenangan

12/04/23 Masalah Dominan Otda 5

2. Komitmen DPRD

Diukur dari 3 hal, memiliki Perda: Pddk, ksht, & taskin Orientasi pd publik Signifikansi alokasi anggaran

Alasan 3 bidang tsb mrp kebutuhan utama => representasi kepentingan publik

12/04/23 Masalah Dominan Otda 6

3. Kapasitas Pemda dan DPRD

DPRD Fungsi legislasi rendah, terutama terkait

dengan hak inisiatif dan legal drafting Fungsi anggaran rendah, terutama dlm

penguasaan sistem penganggaran Fungsi pengawasan tdk efektif, terutama

tidak proporsional

12/04/23 Masalah Dominan Otda 7

Lanjutan

Pemda, dilihat dari aspek: Kesehatan: anggaran (terbatas), tenaga

(dr spesialis terbatas), sarpras (RS & Puskesmas terbatas),

Pendidikan: anggaran (terbatas), tenaga (guru eksakta dan non eksakta terbatas), sarpras (sekolah & TI terbatas)

12/04/23 Masalah Dominan Otda 8

4. Konflik antar Daerah

Ekses dari perubahan sentralisasi ke desentralisasi

Bentuknya: Pemda – Masyarakat KDH – WKDH Antar Instansi Antar Masyarakat/Warga Antar Daerah Perburuhan, dll

12/04/23 Masalah Dominan Otda 9

Lanjutan

Faktor penyebab: Persoalan sosial (kekerasann antar warga) Persoalan politik (Pilkada, parpol) Persoalan administrasi (instansional) Persoalan ekonomi (sengketa tanah,

perburuhan) Persoalan sda: sumber kekayaan

12/04/23 Masalah Dominan Otda 10

Lanjutan

Alternatif pemecahan: Kekerasan Dibiarkan saja Musyawarah Polisi Pengadilan Mediasi

12/04/23 Masalah Dominan Otda 11

5. Kinerja Pelayanan Publik Keadilan: perkoncoan, penduduk asli,

gender Responsivitas: keluhan/komplain,

pemecahan Efisiensi: anggaran, waktu Suap: kondisi, respon masyarakat,

penegakan hukum KKN: eksekutif, legislatif, Pilkada,

penegakan hukum

12/04/23 Masalah Dominan Otda 12

6. Transparansi

Salah satu aspek pokok GG, yang diamati: Anggaran: proses, sosialisasi Pengawasan: info maladministrasi Tender: prosedur, pemenangan tender Perencanaan: aspirasi masyarakat, isu

strategis Rekrutmen: fair, merit system Penegakan hukum: kepastian, keadilan