Manusia Keragaman Kesetaraan

7/26/2019 Manusia Keragaman Kesetaraan

1/16

ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR

Manusia, Keragaman dan

Kesetaraan

Disusun Oleh :

Kelomo! " # $e!ni! %le!tro

&ama &IM

'e(() Isnaini *+-"+.+

/hoerul Aulia Rohman *+-"0."-

Dimas Surani *+-"0."*

Muhamad 1aini Dahlan *+-"0.-*

Muhammad Dh)!o 'ero2a *+-"0.-0

O!!) Andreas $riono *+-"0.-3Rori! 4ur5anto *+-"0.*

Soni So6)an *+-"0.*"

Sunar)a *+-"0.*-

'AKUL$AS $%K&IK

U&I7%RSI$AS 4A&/ASILA


2/16

".*

MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESETARAAN

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Bab ini tentang Manusia, Keragaman dan Kesetaraan yakni dapat menyadarkan

kepada manusia bahwa keragaman merupakan keniscayaan hidup manusia, termasuk di

Indonesia. Dalam paham multikulturalisme, kesederajadan, dan atau kesetaraan sangatdihargai untuk semua budaya yang ada dalam masyarakat. aham ini sebetulnya merupakan

bentuk akomodasi dari budaya arus utama !besar" terhadap munculnya budaya#budaya kecil

yang datang dari berbagai kelompok. Itulah sebabnya, penting sekarang ini membahas

keragaman dan kesetaraan dalam hidup manusia.

$ntuk konteks Indonesia sebagai masyarakat majemuk, sehubungan dengan

pentingnya ketiga hal tersebut% manusia, keragaman, dan kesetaraan, tatkala berbicara tentang

keragaman, hal itu mesthi dikaitkan dengan kesetaraan. Mengapa& Karena keragaman tanpa

kesetaraan akan memunculkan diskriminasi% kelompok etnis yang satu bisa memperoleh lebih

dibanding yang lain' atau kelompok umur tertentu bisa mempunyai hak#hak khusus atas yang

lainnya. Keragaman yang didasarkan pada kesetaraan mampu mendorong munculnya

kreati(itas, persaingan yang sehat dan terbuka, dan pada akhirnya memacu kesaling#

mengertian. erkembangan pembangunan yang terjadi dalam dua dekade terakhir di

Indonesia menjadikan pertemuan antar orang dari berbagai kelompok suku dan budaya sangat

mudah terjadi. )al tersebut menimbulkan banyak goncangan dan persoalan. Karena itu

sebelum menjadi sebuah kon*lik yang keras, Indonesia sudah selayaknya

mempersiapkan masyarakatnya mengenai adanya keragaman. Keragaman itu supaya

menghasilkan man*aat besar harus diletakkan dalam bingkai kebersamaan dan kesetaraan.

+amun, sebelum membahas mengenai bagaimana memahami keragaman dan kesetaraan dan

juga bagaimana mengelola keragaman yang ada dengan segala persoalan dan tantangannya,

pembahasan akan dimulai dengan memusatkan perhatian pada manusia itu sendiri.

Dalam perkembangan konteks kehidupan bermasyarakat yang terjadi secara cepat dan

dramatis seringkali muncul ketegangan antara indi(idualitas dan sosialitas. Bagaimana


3/16

seorang manusia yang senantiasa berusaha mencari identitas diri harus melakukan akomodasi

terhadap masyarakatnya yang juga terus berubah. Manusia baik sebagai pribadi maupun

sebagai bagian dari masyarakat dikitari oleh berbagai hal yang menjadikannya selalu berada

dalam ketegangan antara diri sendiri dan orang lain. raktis komunikasi, sejarah yang

melingkupinya, keberadaan orang lain, konsep mengenai masalalu, mas kini, dan mas depan

juga merupakan hal#hal yang terus perlu dipertimbangkan ketika manusia menjalani

hidupnya, baik sebagai indi(idu maupun sebagai bagian dari sebuah masyarakat.

B. Rumusan Masalah

" -pakah makna keragaman dan kesederajatan&

" -pakah yang memengaruhi keragaman terhadap kehidupan beragama, bermasyarakat,

bernegara, dan kehidupan global&/" -pakah problematika diskriminasi dalam masyarakat yang beragam&

0" -pakah unsur#unsur keragaman masyarakat Indonesia&

C. Tujuan

1ujuan dalam penulisan makalah ini adalah untuk menambah pengetahuan di Bidang

Ilmu 2osial Budaya Dasar dan menambah pemahaman tentang kemajemukan diharapkan

berman*aat bagi kita semua.


4/16

BAB II

PEMBAHASAN

A. Manusia Keraaman !an Kese"araan

#. Ma$na Keraaman

Keraamanberasal dari kata ragam yang menurut kamus besar bahasa Indonesia

!KBBI", artinya%

a. tingkah laku

b. macam jenis

c. lagu music' langgam

d. warna %corak' ragi

e. laras !tata bahasa".

Keragaman manusia sudah menjadi *akta social dan *akta sejarah kehidupan.

2ehingga pernah muncul penindasan, perendahan, penghancuran dan penghapusan rasa

atau etnis tertentu. Dalam sejarah kehidupan manusia pernah tumbuh ideology atau

pemahaman bahwa orang berkulit hitam ladalah berbeda, mereka lebih rendah dan dari

yang berkulit putih. 3ontohnya di Indonesia, etnis 1ionghoa memperoleh perlakuan

diskriminati*, baik secara social dan politik dari suku#suku lain di Indonesia. Dan ternyata

semua yang telah terjadi adalah kekeliruan, karena perlakuan merendahkan martabat

orang atau bangsa lain adalah tindakan tidak masuk akal dan menyesatkan, sementara

semua orang dan semua bangsa adalah sama dan sederajat. 2ehingga keragaman yang

dimaksud disini adalah suatu kondisi masyarakat dimana terdapat perbedaan#perbedaan

dalam berbagai bidang, terutama suku bangsa dan ras, agama dan keyakinan, ideologi,

adat kesopanan serta situasi ekonomi.

2truktur masyarakat Indonesia yang majemuk dan dinamis, antara lain ditandai oleh

keragaman suku bangsa, agama, dan kebudayaan. 2ebagaimana diketahui bahwa bangsaIndonesia memiliki keragaman suku bangsa yang begitu banyak, terdiri dari berbagai

suku bangsa, mulai dari sabang hingga Merauke, ada suku Batak, suku Minang, suku

-mbon, suku Madura, suku 4awa, suku -smat, dan masih banyak lainnya.

Konsep keragaman mengandaikan adanya hal#hal yang lebih dari satu, keragaman

menunjukan bahwa keeradaan yang lebih dari satu itu berbeda#beda, heterogen bahkan

tidak bisa disamakan. Keragaman Indonesia terlihat dengan jelas pada aspek#aspek

geogra*is, etnis, sosiokultural dan agama serta kepercayaan.


5/16

-da banyak cara mengelola keragaman antara lain dapat dilakukan dengan%

a. Mendekonstruksi stereotip dan prasangka terhadap identitas lain.

b. Mengenal dan berteman dengan sebanyak mungkin orang dengan identitas yang

berbeda 5 bukan sebatas kenal nama dan wajah, tetapi mengenali latar belakang,karakter, ekspektasi, dll, makan bersama, saling berkunjung, dll.

c. $ntuk mengembangkan ikatan#ikatan !pertemanan, bisnis, organisasi, asosiasi,

dll" yang bersi*at inklusi* dan lintas identitas, bukan yang bersi*at eksklusi*.

d. $ntuk mempelajari ritual dan *alsa*ah identitas lain.

%. Ma$na Kese!eraja"an

Kese!eraja"anberasal dari kata derajat. Dalam kamus besar bahasa Indonesia derajat

berarti%

a. 1ingkatan, martabat, pangkat

b. 6elar yang diberikan oleh perguruan tinggi kepada mahasiswa yang telah lulus

ujian.

2ederajat berarti sama tingkatannya !pangkat dan kedudukannya" dan kesederajatan

berarti perihal kesamaan tingkatan. Dengan demikian konteks kesederajatan disini adalah

suatu kondisi dimana dalam perbedaan dan keragaman yang ada pada manusia tetap

memiliki satu kedudukan dan satu tingkatan )ierarki. 1ermasuk perlakuan yang sama

dalam bidang apapun tanpa membedakan jenis kelamin, keturunan, kekayaan, suku

bangsa, daan lainnya. Dalam pandangan Islam, kedudukan manusia itu sama dalam segala

hal, dan yang paling mulia kedudukannya dimata 1uhan, adalah didasarkan pada

keta7waannya dan keimananya.

Konsep kesetaraan adalah konsep yang dipakai dalam sistem komunisme atau

sentralistik dan tentu saja konsep ini bertentangan dengan konsep keragaman. Kesetaraan

lebih mengacu pada bagaimana perbedaan yang ada harus hidup serasi dan selaras, tanpa

harus meninggalkan identitas perbedaan yang ada pada masing#masing indi(idu tersebut.

1untutan kesetaraan mungkin belum beberapa abad terakhir ini di mulai oleh

manusia. 1entunya seruan dengan suara kecil malah yang hampir tidak terdengar, pada

ribuan tahun yang lalu sudah ada. 1ingkatannya rakyat jelata, tetapi berkeinginan agar

menjadi sepadan dengan para bangsawan, dengan para orang kaya serta berkuasa bahkan

menjadi anggota kalangan 2ang Baginda 8aja. Kalau kita mau memikirkan masak#masak

keinginan untuk setara itu, biasanya dan selalu datang dari pihak yang kurang beruntung

untuk menyamai kaum yang sedang atau sudah beruntung.


6/16

Indikator kesedarajatan adalah sebagai berikut%

a. -danya persamaan derajat dilihat dari agama, suku bangsa, ras, gender, dan

golongan.

b. -danya persamaan hak dari segi pendidikan, pekerjaan, dan kehidupan yang

layak.

c. -danya persamaan kewajiban sebagai hamba 1uhan, indi(idu, dan anggota

masyarakat.

roblema yang terjadi dalam kehidupan, umumnya adalah munculnya sikap dan

perilaku untuk tidak mengakui adanya persamaan derajat, hak, dan kewajiban anatr manusia

atau antar warga. erilaku yang membeda#bedakan orang disebut diskriminasi.

$ndang#undang +o. /9 1ahun 999 tentang )-M menyatakan bahwa diskriminasiadalah setiap pembatasan, pelecehan, yang langsung ataupun tak langsung didasarkan pada

pembedaan manusia atas dasar agama, suku, ras, etnik, kelompok, golongan, status sosial,

status ekonomi, jenis kelamin, bahasa, dan keyakinan politik, yang berakibat pada

pengurangan, penyimpangan, atau penghapusan pengakuan, pelaksanaan, atau penggunaan

)-M dan kebebasan dasar dalam kehidupan baik indi(idu maupun kolekti* dalam bidang

politik, ekonomi, hokum, social, budaya, dan aspek kehidupan lainnya.

B. UNSUR&UNSUR KERAGAMAN DALAM MAS'ARAKAT

#. Su$u (ansa !an ras

2uku bangsa yang menempati wilayah Indonesia dari 2abang sampai Merauke sangat

beragam. 2edangkan perbedaan ras muncul karena adanya pengelompokan besar manusia

yang memiliki ciri#ciri biologis lahiriah yang sama seperti rambut, warna kulit, ukuran

tubuh, ukuran kepala, dan lain sebagainya.

Kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks yang di dalamnya terkandung

ilmu pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat#istiadat, dan kemampuan

lain serta kebiasaan yang di dapat oleh manusia sebagai anggota masyarakat. :leh karena

itu, tiap suku bangsa mempunyai kebudayaan sendiri#sendiri, maka di Indonesia juga

terdapat sejumlah sistem budaya yang dipergunakan oleh massing#masing suku bangsa.

%. Aama !an $e)a$inan


7/16

2ebelum kedatangan agama )indu yang berasal dari India, orang#orang Indonesia

sudah mempunyai keyakinan atau kebudayaan sendiri yang biasa disebut dengan istilah

animisme dan dinamisme. -gama hindu datang di Indonesia dengan jalan damai. Kontak

agama tersebut melalui jalan perdagangan. 2etelah agama )indu mengalami kemunduran,

datang agama lain, yatiu agama islam dan kristen. Kedua agama tersebut juga diterima

dengan cara#cara yang damai.

-gama mengandung arti ikatan yang harus dipegang dan dipatuhi manusia. Ikatan yang dimaksud

berasal dari suatu kekuatan yang lebih tinggi dari manusia sebagai kekuatan gaib yang tak dapat

ditangkap dengan panca indra. Dalam peraktiknya *ungsi agama dalam masyarakat antara lain adalah%

a. Ber*ungsi edukati* % ajaran agama secara hukum ber*ungsi menyuruh dan melarang

b. Ber*ungsi penyelamat

c. Ber*ungsi sebagai perdamaian

d. Ber*ungsi sebagai 2ocial controle. Ber*ungsi sebagai pemupuk rasa solidaritas

*. Ber*ungsi trans*ormati(e

g. Ber*ungsi sublimati*

Di indonesia, agama merupakan unsur yang sangat penting dan sudah ada beberapa

agama yang telah diakui, hal itu merupakan bukti adanya keragaman dalam hal agama

atau kepercayaan. -dapun terhadap keragaman manusia dalam hal kepercayaan, sikap,

dan perilakunya. Manusia tidak dipandai sederajat. -da yang mulia dan ada yang hina,

bergantung pada kadar ketakwaannya.

*. I!e+l+i !an +li"i$

Ideologi adalah suatu istilah umum bagi sebuah gagasan yang berpengaruh kuat terhadap tingkah

laku dalam situasi khusus karena merupakan kaitan antara tindakan dan kepercayaan yang *undamental.

2edangkan politik bermakna usaha dalam menegakkan keteriban sosial. ;ungsi ideologi adalah untuk

memperkuat landasan moral dalam suatu tindakan. -danya banyak partai di Indonesia merupakan bukti

keragaman dalam hal ideologi dan politik. Meskipun pada keyataanya Indonesia hanya mengakui

pancasila sebagai satu#satunya ideologi.

Belum terarahnya pendidikan politk di kalangan pemuda dan belum dihayatinya

mekanisme demokrasi pancasila maupun lembaga#lembaga kontitusi, tertib hukum, dan

disiplin nasional merupakan hambatan bagi penyaluran aspirasi generasi muda secara

institusional dan konstitusional.

-. Ta"a$rama

1atakrama yang dianggap arti bahasa jawa yang berarti adat sopan santun, basa basi

pada dasarnya ialah segala tindakan, perilaku, adat istiadat, tegur sapa, ucap dan cakapsesuai kaidah atau


8/16

norma tertentu. -dat terbentuk dari kebiasaan#kebiasaan dalam masyarakat yang *ungsinya

mengikat masyarakat tersebut, sedangkan kesopanan berasal dari masyarakat itu sendiri

yang dapat menilai baik dan buruknya sikap lahir dan tingkah laku manusia.

. Kesenjanan e$+n+mi !an s+/ial

Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat yang majemuk dengan bermacam tingkat,pangkat,

dan strata sosial. ertambahan jumlah penduduk yang cepat dan belum meratanya

pembangunan dan hasil#hasil pembangunan mengakibatkan makin bertambahnya

pengangguran di kalangan pemuda serta terjadinya kesenjangan ekonomi.

erbedaan kondisi ekonomi pada kehidupan masyarakat dapat memicu terjadinya

kesenjangan sosial. Kesenjangan sosial dapat terjadi karena adanya pelapisan sosial.

roses terjadinya pelapisan sosial ada dua, yaitu%a. elapisan sosial yang terjadi dengan sendirinya.

b. elapisan sosial yang terjadi dengan sengaja ditujukan untuk mengejar tujuan

bersama.

C. Penaruh Keraaman Terha!a Kehi!uan Beraama, Bermas)ara$a", Berneara, !an

Kehi!uan Gl+(al

engaruh keragaman diantaranya adalah%

" 1erjadinya segmentasi kedalam kelompok#kelompok yang seringkali memilikikebudayaan yang

berbeda.

" Memiliki struktur sosial yang terbagi#bagi kedalam lembaga#lembaga yang bersi*at nonkomplemeter.

/" Kurang mengembangkan konsesus diantara para anggota masyarakat tentang nilai#nilaisosial yang

bersi*at dasar.

0" 2ecara relati* sering kali terjadi kon*lik diantara kelompok yang satu dengan yang lainnya.


9/16

/" >ksklusi(isme, rasialis, bersumber dari superioritas diri, alasannya dapat bermacam#macam, antara

lain keyakinan bahwa secara kodrati ras atau sukunya kelompoknya lebihtinggi dari

ras?suku?kelompok lain.

-da beberapa hal yang dapat dilakukan untuk memperkecil masalah yang diakibatkan oleh pengaruh

negati(e dari keragaman, yaitu%

" 2emangat 8eligius

" 2emangat +asionalisme

/" 2emangat ;luralisme

0" Dialog antar umat beragama


10/16

Dalam kehidupan bernegara, Indonesia di hadapkan permasalahan keragaman yaitu tentang

perbedaan suku dan budaya. )al tersebut sudah terjadi sejak Indonesia berdiri dan sudah menjadi cirri khas

bangsa Indonesia. erbedaan tentang suku dan budaya menjadi persoalan besar jika tidak ada nilai yang

mengikatnya. Dan di Indonesia nilai yang ada adalah demokrasi.

1ujuan di terapkannya demokrasi di Indonesia adalah untuk keadilan dan kesejahteraan masyarakat.

4ika dalam kehidupan bernegara kedua hal tersebut tidak terwujud berarti demokrasi tidak diterapkan secara

mendasar.

Diskriminasi adalah setiap tindakan yang melakukan pembedaan terhadap seseorang

atausekelompok orang berdasarkan ras, agama, suku, etnis, kelompok, golongan, status,kelas sosial

ekonomi, jenis kelamin, kondisi *isik, usia, orientasi seksual, pandanganideologi, dan politik serta batas negara

dan kebangsaan seseorang.asal A -yat $$D +K8I 90< 1elah menegaskan bahwa 2etiap

orang berhak bebas dari perlakuan yang bersi*at diskriminati* atas dasar apapun dan

berhak mendapatkan perlindungan terhadap perlakuan yang bersi*at diskriminati* itu.

2ementara itu asal / $$ +o / 1ahun 999 tentang )-M 1elah menegaskan bahwa 2etiap

orang dilahirkan bebas dengan harkat dan martabat yang sama dan sederajat Komunitas

Internasional telah mengakui bahwa diskriminasi masih terjadi diberbagaibelahan dunia, dan prinsip non

diskriminasi harus mengawali kesepakatan antar bangsa untuk dapat hidup dalam kebebasan, keadilan, dan

perdamaian.

ada dasarnya diskriminasi tidak terjadi begitu saja, tetapi karena adanya beberapa*aktor penyebab

antara lain adalah%

" ersaingan yang semakin ketat dalam berbagai bidang kehidupan, terutama ekonomi.

" -danya tekanan dan intimidasi yang biasanya dilakukan oleh kelompok yang dominanterhadap

kelompok atau golongan yang lebih lemah.

/" Ketidak berdayaan golongan miskin akan intimidasi yang mereka dapatkan membuat mereka terus

terpuruk dan menjadi korban diskriminasi.

Dari kajian yang dilakukan terhadap berbagai kasus disintekrasi bangsa dan hancurnyasebuah negara, dapat

disimpulkan adanya enam *aktor utama yang sedikit demi sedikit bisamenjadi penyebab utama peruses itu,

yaitu%

" Kegagalan kepemimpinan

" Krisis ekonomi yang akut dan berlangsung lama.

/" Krisis politik

0" Krisis social


11/16

#. Manusia Bera!a( !alam Keraaman

Dalam hal ini maka tedapat teori yang menunjukkan penyebab kon*lik di tengah masyarakatantara

lain%

a. 1eori hubungan masyarakat, memiliki pandangan bahwa kon*lik yang sering munculditengah

masyarakat disebabkan polarisasi yang terus terjadi, ketidak percayaan danpermusuhan diantara

kelompok yang berbeda, perbedaan bisa dilatarbelakangi 2-8- bahkan pilihan ideologi

politiknya.

b. 1eori identitas yang melihat bahwa kon*lik yang mengeras di masyarakat tidak laindisebabkan

identitas yang terancam yang sering berakar pada hilangnya sesuatu ataupenderitaan masa lalu

yang tidak terselesaikan.

c. 1eori kesalah*ahaman antar budaya, teori ini melihat kon*lik disebabkan ketidakcocokandalam

cara#cara berkomunikasi diantara budaya yang berbeda.d. 1eori trans*ormasi yang mem*okuskan pada penyebab terjadi kon*lik adalahketidaksetaraan dan

ketidakadilan yang muncul sebagai masalah sosial budaya danekonomi.

%. 1a$"+r 2 1a$"+r Terja!in)a Peru(ahan S+sial

;aktor # *aktor pendorong yang menyebabkan terjadinya perubahan social ada macam,yaitu yang

berasal dari luar masyarakat dan dari dalam diri itu sendiri.

1a$"+r )an (erasal !ari luar mas)ara$a"

a. -kulturasi atau cultural contact, berarti suatu kebudayaan tertentu yang dihadapkandengan

unsure#unsur kebudayaan asing yang sedemikian rupa sehingga lambat laun unsure#

unsurkebudayaan asing tersebut melebur atau menyatu kedalam kebudayaan sendiri, tetapi

tidak menyebabkan hilangnya kepribadian.

b. Di*usi, ialah penyebaran unsur#unsur kebudayaan dari satu tempat ketempat lain. 2edikitdemi

sedikit, hal ini berlangsung berkaitan dengan terjadinya perpindahan atau penyebaranmanusia

dari satu tempat ke tempat lain.

c. enetrasi, adalah masuknya unsur#unsur masuknya kebudayaan asing secara paksa,sehingga

merusak kebudayaan bangsa yang di datangi penetrasi tersebut, dinamakan

enetration@iolent, misalnya ketika bangsa 2panyol dan ortugis datamg ke -merika Catin

sehinggakebudayaan maya dan inka menjadi musnah. 2elain itu masih ada jenis penetrasi lain

yaitumasuknya unsur kebudayaan asing dengan tidak sengaja dan tanpa paksaan dalam

kebudayaan setempat sehingga saling mempengaruhi, penetrasi semacam ini disebut

enetration asi*i7ue,seperti masuknya agama dan kebudayaan )indu, Budha, Islam

kedalam kebudayaan Indonesia.


12/16

d. In(asiIn(asi, yaitu masuknya unsur#unsur kebudayaan asing kedalam kebudayaan

setempatdengan peperangan !enaklukan" bangsa asing terhadap bangsa lain, penaklukan itu

padaumumnya dilanjutkan dengan penjajahan, selama masa penjajahan itulah terjadi

pemaksaanmasuknya unsur#unsur asing kedalam kebudayaan bangsa#bangsa terjajah.

e. -similasi, kebalikan dari penetrasi. -similasi adalah proses penyesuaian seseorang

ataukelompok orang asing terhadap kebudayaan setempat.

*. )ibridisasi, adalah perubahan kebudayaan yang disebabkan oleh perkawinan campuranantara

orang asing dengan penduduk setempat. )ibridisasi umumnya bersi*at indi(idu, walaupuntidak

menutup kemungkinan perubahan akibat perkawinan campuran meluas hingga kelingkungan

masyarakat sekelilingnya, akibat hibridisasi ialah munculnya kebudayaan baru, yaitusetengah

kebudayaan asing dan setengah kebudayaan setempat.

g. Milenarisasi, merupakan salah satu bentuk gerakan kebangkitan, yang berusahamengangkat

golongan masyarakat bawah yang tertindas dan telah lama menderita dalamkedudukan sosial

yang rendah dan memiliki ideologi sub kultural yang baru.

Peru(ahan )an Terja!i $arena Penaruh !ari Dalam

a. 2istem endidikan yang Maju# Ino(asi adalah pembauran unsur teknologi dan ekonomi

dari kebudayaan# Disco(ery adalah penemuan unsur kebudayaan yang baru, baik berupa alat

walaupun ide baruyang diciptakan oleh seseorang atau sekelomok orang dalam suatu

masyarakat.# +amun, adapula pendapat lain menyatakan bahwa disco(ery adalah penemuan

sesuatu yangsebelumnya telah ada# In(ention adalah pendapatan atau perolehan hal#hal baru

yang dilakukan melalui usaha yangsungguh#sungguh walaupun melalui trial and error.#

>nkulturasi atau pembudayaan ialah suatu proses manusia mempelajari dan menyesuaikan alam

*ikiran serta sikapnya dengan sistem norma ! meliputi norma susila, adat, hukum danagama"

yang hidup dalam masyarakat.

b. Menghargai hasil karya orang lain.

c. -danya keterbukaan di dalam masyarakat.

d. -danya toleransi terhadap perbuatan#perbuatan yang menyimpang !de(iation".

e. enduduk yang heterogen.

*. Kese!eraja"an 3ersus Dis$riminasi

Keserajatan artinya setiap orang sebagai anggota masyarakat mempunyai hak dan

kewajiban, baik terhadap masyarakat maupun pemerintah dan +egara. Diskriminasi lebih

menunjukkan kepada suatu tindakan dalam kehidupan sehari#hari. Diskriminasi

dihubungkan dengan prasangka dan seolah#olah menyatu.

-. Dis$rimina"i4 se(aai Reali"as )an Pr+(lema"i$


13/16

Dalam kehidupan masyarakat, ada sesuatu yang dihargai, yaitu kekayaan, kekuasaan,

ilmu pengetahuan, dan sebagainya. )al itu merupakan awal terbentuknya pelapisan sosial

yang dapat menimbulkan diskriminasi sosial. Mereka yang banyak memiliki sesuatu yang

dihargai dianggap oleh masyarakat sebagai orang yang menduduki lapisan atas.

2ebaliknya, mereka yang hanya sedikit memiliki atau bahkan sama sekali tidak memiliki

sesuatu yang dihargai, dianggap oleh masyarakat sebagai orang#orang yang menempati

lapisan bawah.

. Persainan, Te$anan a"au In"imi!asi !an Ke"i!a$(er!a)aan se(aai 1a$"+r

Terja!in)a Dis$riminasi S+sial.

Diskriminasi karena *aktor tekanan atau intimidasi, biasnya terjadi karena pihak yang

ditekan oleh pihak yang kuat. Dan karena merupakan pihak yang tertekan, umumnya

tidak berdaya sehingga tidak dapat melepaskan belenggu diskriminasi tersebut dari

kehidupan mereka.

2ebab#sebab lain yang menyebabkan terjadinya diskriminasi antara lain%

a. Catar belakang sejarah

b. Dilatarbelakangi oleh perkembangan sosiokultural dan situasional

c. Bersumber dari *aktor kepribadian

Berlatar belakang dari perbedaaan keyakinan, kepercayaan, dan agama, usaha

mengurangi atau menghilangkan prasangka dan diskriminasi antara lain dengan cara%

a. erbaikan kondisi sosial ekonomi

b. erluasan kesempatan belajar

c. 2ikap terbuka dan sikap lapang.

d. Menghilangkan sikap etnosentrsme


14/16

BAB III

PENUTUP

A. Kesimulan

Dari uraian di atas dapat diambil kesimpulan sebagai berikut%

. Keragaman adalah suatu kondisi dalam masyarakat di mana terdapat perbedaan#perbedaandalam

berbagai bidang, terutama suku bangsa dan ras, agama dan keyakinan, ideologi, adatkesopanan, serta

situasi ekonomi.

. Kesederajatan adalah suatu kondisi di mana dalam perbedaan dan keragaman yang adamanusia tetap

memiliki satu kedudukan yang sama dan satu tingkatan hierarki.

/. $nsur#unsur Keragaman dalam Masyarakat Indonesia yaitu 2uku Bangsa dan 8as, -gama

danKeyakinan, Ideologi dan olitik, 1ata Krama, Kesenjangan >konomi serta Kesenjangan 2osial.0. 4ika keterbukaan dan kedewasaan sikap dikesampingkan, besar kemungkinan terciptamasalah#

masalah yang menggoyahkan persatuan dan kesatuan bangsa, seperti% Disharmonisasi,erilaku

diskriminati* serta >ksklusi(isme, rasialis.


15/16

disimpulkan adanya enam *aktor utama yang secara gradual bisa menjadipenyebab utama proses itu,

yaitu% Kegagalan kepemimpinan, Krisis ekonomi yang akut danberlangsung lama, Krisis politik,

Krisis social, Demoralisasi tentara dan polisi, serta Inter(ensiasing.

B. Saran

2alah satu hal yang dapat dijadikan solusi adalah Bhineka 1unggal Ika yang merupakanungkapan

yang menggambarkan masyarakat Indonesia yang majemuk atau heterogen. Masyarakat

Indonesia terwujud sebagai hasil interaksi sosial dari banyak suku bangsa danberaneka ragam latar belakang

kebudayaan, agama, sejarah, dan tujuan yang sama yang disebutKebudayaan +asional.

1erciptanya tunggal ika dalam masyarakat yang bhineka dapat diwujudkan

melaluiintegrasi kebudayaan atau integrasi nasional. Dalam hubungan ini, pengukuhanide tunggalika yang dirumuskan dalam wawasan nusantara dengan menekankan pada

aspek persatuandisegala bidang merupakan tindakan yang positi*. +amun tentu saja makna Bhineka 1unggal

Ikaini harus benar#benar dipahami dan menjadi sebuah pedoman dalam berbangsa dan bernegara.


16/16

DA1TAR PUSTAKA

6iri iloso, amerdi, dkk. . Ilmu 2osial dan Budaya Dasar, 2alatiga% idya 2ari

2etiadi, >lly M. dkk.

Manusia Keragaman Kesetaraan

Documents

Transcript of Manusia Keragaman Kesetaraan