Mandiri Muskulo Sk3 Nia

20
1. MM Anatomi Coxae dan Femur  1. 1 Makr o 1. 2 Mi kr o 1.3 Kin esio log i 2. MM Fraktur  2.1 Def ini si 2.2 Eti ologi 2.3 Kla sifikasi 2.4 Fak tor resi ko 2.5 Patof isiolo gi 2. Diagn osis dan diagno sis !anding 2." Man ifes tasi 2.# Penat alaksan aan 2.$ Pen %ega&a n 2.1' Kom(likasi 2.11 Prognosis

Transcript of Mandiri Muskulo Sk3 Nia

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 1/20

1. MM Anatomi Coxae dan Femur 

1.1 Makro

1.2 Mikro

1.3 Kinesiologi

2. MM Fraktur 

2.1 Definisi

2.2 Etiologi

2.3 Klasifikasi

2.4 Faktor resiko2.5 Patofisiologi

2. Diagnosis dan diagnosis !anding

2." Manifestasi

2.# Penatalaksanaan

2.$ Pen%ega&an

2.1' Kom(likasi

2.11 Prognosis

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 2/20

. MM Anatomi Coxae dan Femur

.1 Makro

FEMUR 

COXAE

)llium* !ersama is%&ium dan (u!is* mem!entuk +s Coxae. Mereka !ertemu di a%eta!ulum. +s %oxae

 !erartikulasi dengan sa%rum (ada art. ,a%roillia%a dan mem!entuk dinding antero - lateral (elis. Mereka

 /uga saling !erartkulasi (ada s0m(&isis (u!is.

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 3/20

Ciri (enting 0ang terda(at (ada (ermukaan luar +s %oxae di regio glutealis adala&

• )llium 0ang meru(akan atasn0a 0ang ge(eng* memiliki Crista illia%a. ,eluru& %rista ini da(at dira!a

di !aa& kulit. )a !erak&ir di de(an s(ina illia%a anterior su(erior dan di !elakang (ada s(ina illia%a

su(erior (osterior.• Permukaan luar illium !ero!ak* %em!ung di de(an dan %ekung di !elakang. )a ditanadai 3 garis

lengkung inea glutea su(erior* linea glutea media dan linea glutea su(erior.

• )s%&ium !er!entuk * terdiri atas !agian atas 0ang le!i& te!al* %or(us dan !agian !aa& 0ang ti(is*

ramus. ,(ina is%&iadi%a ma/or dan minor diu!a& men/adi foramen ins%&iadi%um ma//or dan minor 

ole& adala& ig. ,a%ros(inale dan ig. ,a%rotu!erale.

• Pu!is da(at di!agi men/adi !agian %or(us* ramus su(erior dan ramus inferior. Cor(us kedua +s

 (u!is saling !erartikulasi (ada garis tenga& ke anterior (ada s0m(&isis (u!is* ramus su(erior 

meng&u!ungkan illium dan is%&ium (ada a%eta!ulum* dan ramus inferior meng&u!ungkan

is%&iadi%a di !aa& foramen o!turatorium dan ditutu(i mem!rana o!turatoria.

Pada (ermukaan luar +s %oxae terda(at lekukan 0ang dise!ut a%eta!ulum. agian ini !erartikulasi dengan

%a(ut femoris 0ang &am(ir !ulat dan mem!entuk art. Coxae. e(ian inferior tidak ada dan ditandai ole&

in%isura a%eta!uli. Permukaan sendi a%eta!ulum &an0a !eru(a daera& 0ang !er!entuk ta(al kuda dan

ditutu(i tulangg raan &0alin. Dasar a%eta!ulum !ukan !agian sendi dan dise!ut fossa a%eta!uli.

1.2 Mikro

ulang adala& /aringan 0ang tersusun ole& sel dan didominasi ole& matrix kolagen ekstraselular (type I 

collagen) 0ang dise!ut se!agai osteoid. +steoid ini termineralisasi ole& de(osit kalsium &0drox0a(atite*

se&ingga tulang men/adi kaku dan kuat.

ulang (an/ang memiliki 2 struktur* 0aitu tulang kom(akta dan tulang s(ongiosa. ulang kom(akta

meru(akan tulang (adat* 0ang terdiri atas serat kolagen 0ang tersim(an dalam la(isan - la(isan ti(is 0ang

dise!ut lamel. ,edangkan untuk tulang s(ongiosa terdiri atas daera& 0ang saling !er&u!ungan se(erti

an0aman dan tidak (adat. Cela&6%ela& diantaran0a diisi ole& sumsum tulang. 7uang diantara tra!ekula

 !erisi sumsum tulang mera&. Pada tra!ekula 0ang te!al da(at terli&at osteon.

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 4/20

http://media.opencurriculum.org/articles_manual/ck12_biology/the-skeletal-system/5.png 

8am!ar. Pem!agian daera& tulang

ulang terdiri atas dua !agian 0akni* dia(&0sis dan e(i(&0sis. Dia(&0isis le!i& !an0ak disusun ole&

tulang kom(akta* sedangkan !agian e(i(&0sis le!i& !an0ak disusun ole& tulang s(ongiosa karena da(at

melakukan (eman/angan 9(ertum!u&an:.

8am!ar. ,truktur ulang

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 5/20

8am!a

r. ulang Kom(akta

ulang kom(akta memiliki lamellae 0ang tersusun dalam tiga gam!aran umum 0akni

1. amelae sirkumfleksia se/a/ar ter/ada( (ermukan !e!as (eriosteum dan endosteum.

2. ,0stem ;aers 9osteon: se/a/ar ter&ada( sum!u& se/a/ar tulang kom(akta. a(isan lamellar 462'

tersusun se%ara konsentris disekitar ruang as%ular.

3. ,0stem intersisial adala& susunan tidak teratur dari lamel - lamel* se%ara garis !esar mem!entuk 

segitiga dan segiem(at.

Pada tulang kom(akta /uga terda(at kanal ;aers* kanal <olkman* la%una dan kanalikuli.

8am!ar. ulang ,(ongiosa

Sel-sel pada tulang spongiosa adala !

a. +steo!last

+steo!last !er(eran dalam kalsifikasi* mensintesis dan men/adi (erantara mineralisasi

osteoid. +steo!last da(at mensekresi matriks organk tulang dengan !antuan it.C. +steo!last

ditemukan dalam satu la(isan (ada (ermukaan /aringan tulang se!agai sel !er!entuk ku!oid atau

silindris (endek 0ang saling !er&u!ungan melalui ton/olan6ton/olan (endek. 8am!aran

mikrosko(isn0a adala& sito(lasma !iru* !an0ak a((aratus golgi* alkali (&os(&ate *dll.

http://o.ui!let.com/i/"i#$%&1yg'$I%*+ty,g_m.pg 

 !. +steosit

Osteoclast

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 6/20

+steosit meru(akan kom(onen sel utama dalam /aringan tulang. Mem(un0ai (eranan

 (enting dalam (em!entukan matriks tulang dengan %ara mem!antu (em!erian nutrisi (ada tulang

0ang disalurkan melalui kanalikuli. +steosit !erada di dalam la%una dan da(at !er&u!ungan

dengan osteosit lain dengan ga( /un%tion.

http://.ouhsc.edu/histology/lass02#slides/_#3.pg 

%. +steo%last

+steo%last adala& sel fagosit 0ang mem(un0ai kemam(uan mengikis tulang dan meru(akan

 !agian 0ang (enting. +steo%last mam(u mem(er!aiki tulang !ersama osteo!last. +steo%last ini

 !erasal dari deretan sel monosit makrofag. Aktifitas osteo%last akan meningkat dengan adan0a

&ormone (arat&0roid dan da(at di&am!ar ole& %al%itonin.

http://.ouhsc.edu/histology/lass02#slides/_#5.pg 

d. ,el osteo(rogenitor 

+steo(rogenitor meru(akan sel induk tulang. +steo(rogenitor !er(eran se!agai !one re(air dan

 (em!entukan %allus. +steo(rogenitor mem(un0ai sifat multi(oten 0aitu !isa !erdiferensiasi

men/adi osteo!last* fi!ro!last* %&ondro!last* dan sel lemak.

ulang mem!entuk formasi endoskeleton 0ang kaku dan kuat dimana otot6otot skeletal menem(el

se&ingga memungkinkan ter/adin0a (ergerakan. ulang /uga !er(eran dalam (en0im(anan dan

&omeostasis kalsium. Ke!an0akan tulang memiliki la(isan luar tulang kom(ak 0ang kaku dan

 (adat. ulang dan kartilago meru(akan /aringan (en0okong se!agai !agian dari /aringan (engikat

teta(i keduan0a memiliki (er!edaan (okok antara lain

a. ulang memiliki s0stem kanalikuler 0ang menem!us seluru& su!stansi tulang.

 !. ulang memiliki /aringan (em!ulu& dara& untuk nutrisi sel6sel tulang.

%. ulang &an0a da(at tum!u& se%ara a(osisi .

d. ,u!stansi interseluler tulang selalu mengalami (enga(uran.

Arti%ulatio %oxae meru(akan sendi diartrosis. Pada /enis sendi ini (ermukaan sendi dari

tulang ditutu(i tulang raan &ialin 0ang di!ungkus dalam sim(ai sendi. ,im(ai sendi ini terdiri atas

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 7/20

la(is fi!rosa luar dari /aringan ikat (adat 0ang men0atu dengan (eriosteum tulang. a(is dalamn0a

adala& la(isan sinoial. =aringan ikat (ada sinoial langsung !er&u!ungan dengan %airan sinoial

dalam rongga sendi.

Pada (ermukaan atau di dekatn0a ditemukan sel miri( fi!ro!las 0ang meng&asilkan

kolagen* (roteoglikan*dan kom(onen lain dari interstitium> sel makrofag 0ang mem!ersi&kan de!ris

aki!at aus dari sendi. isa terda(at limfosit (ada la(isan 0ang le!i& dalam.

Pendara&an sam(ai u/ung os femur (ada Art.Coxae di!entuk ole& tiga kelom(ok !esar

• Cin%in arteri Ekstra%a(suler 0ang !erada (ada dasar %ollum femoris. erdiri dari arteri %ir%umleksa

femoral medialis dan arteri %ir%umfleksa femoral lateralis 0ang men/alar se%ara anterio mau(un

 (osterior.

• Per%a!angan dari %in%in arteri as%enden men/alar ke atas 0ang !erada (ada (ermukaan %ollum

femoris se(an/ang linea intertro%&anteri%a.

• Arteri (ada igamentum teres dan (em!ulu& dara& metafisial inferior !erga!ung mem!entuk 

 (em!ulu& dara& e(ifisial. ,e&ingga ter!entukn0a (em!ulu& %in%in kedua se!agai (emasok dara&

 (ada %a(ut femori

Pada fraktur %ollum femoris sering ter/adi terganggun0a aliran dara& ke %a(ut femori. Pem!ulu& dara&

7etina%ular su(erior dan (em!ulu& e(ifisial meru(akan sum!er ter(enting untuk su(lai dara&. Pada fraktur 

ter!uka da(at men0e!a!kan kerusakan /aringan sekitarn0a termasuk (em!ulu& dara& dan sinoial.

1." #inesiologi

8erak sendi

Fleksi M. )llio(soas* M. Pe%tinus* M. re%tus femoris* M.

addu%tor longus* M. addu%tor !reis* M. addu%tor magnus

 (ars anterior tensor fas%ia lata

Ekstensi M. gluteus maximus* M. semitendinosis* M.

semimem!ranosus* M. !i%e(s femoris %a(ut longum*

M.a!du%tor magnus (ars (osterior 

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 8/20

A!duksi M. gluteus medius* M. gluteus minimus* M. (iriformis* M. ,artorius* M. tensor fas%iae latae

Adduksi M. addu%tor magnus* M. addu%tor longus* M. addu%tor !reis* M. gra%ilis* M. (e%tineus* M.

o!turator externus* M. ?uadratus femoris

7otasi Medialis M. gluteus medius* M. gluteus minimus* M. tensor fas%iae latae* M. addu%tor magnus

9(ars (osterior:

7otasi lateralis M. (iriformis* M. o!turator internus* Mm gamelli* M. o!turator externus* M. ?uadratus

femoris* M. gluteus maximus* dan Mmm addu%tors

9,0amsir* 2'14:

2. MM Fraktur

2.1 $e%inisi

Fraktur adala& (eme%a&an 9(ata&n0a: suatu !agian terutama tulang. Dengan kata lain ter/adi (ata& atau

kerusakan (ada tulang. ,edangkan menurur Dr. =an am!a0ong fraktur iala& ter(utusn0a keutu&an tulang*

umumn0a aki!at trauma.

2.2 Etiologi

Etiologi fraktur 0ang dimaksud adala& (eristia 0ang da(at men0e!a!kan ter/adin0a fraktur 

diantaran0a (eristia trauma9kekerasan: dan (eristia (atologis

Menurut Pri%e dan @ilson 92'': ada 3 0aitu

1 Cidera atau !enturan

2 Fraktur (atologik Fraktur (atologik ter/adi (ada daera&6daera& tulang 0ang tela& men/adi lema&

ole& karena tumor* kanker dan osteo(orosis.

3 Fraktur !e!an Fraktur !a!an atau fraktur kelela&an ter/adi (ada orang6 orang 0ang !aru sa/a

menam!a& tingkat aktiitas mereka* se(erti !aru di terima dalam angkatan !ersen/ata atau orang6orang 0ang !aru mulai lati&an lari.

&eristi'a (rauma )kekerasan*

1. Kekerasan langsung

Kekerasan langsung da(at men0e!a!kan tulang (ata& (ada titik ter/adin0a kekerasan itu* misaln0a

tulang kaki ter!entur !um(er mo!il* maka tulang akan (ata& te(at di tem(at ter/adin0a !enturan.

Pata& tulang demikian sering !ersifat ter!uka* dengan garis (ata& melintang atau miring.

2. Kekerasan tidak langsung

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 9/20

Kekerasan tidak langsung men0e!a!kan (ata& tulang di tem(at 0ang /au& dari tem(at ter/adin0a

kekerasan. ang (ata& !iasan0a adala& !agian 0ang (aling lema& dalam &antaran ektor kekerasan.

Conto& (ata& tulang karena kekerasan tidak langsung adala& !ila seorang /atu& dari ketinggian

dengan tumit kaki terle!i& da&ulu. ang (ata& selain tulang tumit* ter/adi (ula (ata& tulang (ada

ti!ia dan kemungkinan (ula (ata& tulang (a&a dan tulang !elakang. Demikian (ula !ila /atu&

dengan tela(ak tangan se!agai (en0angga* da(at men0e!a!kan (ata& (ada (ergelangan tangan dan

tulang lengan !aa&.

3. Kekerasan aki!at tarikan otot

Kekerasan tarikan otot da(at men0e!a!kan dislokasi dan (ata& tulang. Pata& tulang aki!at tarikan

otot !iasan0a /arang ter/adi. Conto&n0a (ata& tulang aki!at tarikan otot adala& (ata& tulang (atella

dan olekranom* karena otot trise(s dan !ise(s mendadak !erkontraksi.

&eristi'a &atologis

1. Kelela&an atau stres fraktur 

Fraktur ini ter/adi (ada orang 0ang 0ang melakukan aktiitas !erulang - ulang (ada suatu daera&

tulang atau menam!a& tingkat aktiitas 0ang le!i& !erat dari !iasan0a. ulang akan mengalami

 (eru!a&an struktural aki!at (engulangan tekanan (ada tem(at 0ang sama* atau (eningkatan !e!an

se%ara ti!a - ti!a (ada suatu daera& tulang maka akan ter/adi retak tulang.

2. Kelema&an ulang

Fraktur da(at ter/adi ole& tekanan 0ang normal karena lema&n0a suatu tulang aki!at (en0akit

infeksi* (en0akit meta!olisme tulang misaln0a osteo(orosis* dan tumor (ada tulang. ,edikit sa/a

tekanan (ada daera& tulang 0ang ra(u& maka akan ter/adi fraktur.

2." #lasi%ikasi

+erdasarkan si%at %raktur )luka ,ang ditimulkan*.

1. Faktur ertutu( 9Closed:* !ila tidak terda(at &u!ungan antara fragmen tulang dengan dunia

luar* dise!ut /uga fraktur !ersi& 9karena kulit masi& utu&: tan(a kom(likasi.

2. Fraktur er!uka 9+(enBCom(ound:* meru(akan fraktur dengan luka (ada kulit 9integritas kulit

rusak dan u/ung tulang menon/ol sam(ai menem!us kulit: atau mem!ran mukosa sam(ai ke

 (ata&an tulang. Fraktur ter!uka digradasi men/adi

8rade ) luka !ersi& dengan (an/ang kurang dari 1 %m. 8rade )) luka le!i& luas tan(a kerusakan /aringan lunak 0ang ekstensif.

8rade ))) sangat terkontaminasi* dan mengalami kerusakan /aringan lunak Ekstensif.

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 10/20

• +erdasarkan komplit atau ketidak klomplitan %raktur.

1. Fraktur Kom(lit* !ila garis (ata& melalui seluru& (enam(ang tulang atau melalui kedua korteks

tulang se(erti terli&at (ada foto.

2. Fraktur )nkom(lit* !ila garis (ata& tidak melalui seluru& (enam(ang tulang se(erti

;air ine Fraktur 9(ata& retidak ram!ut:

u%kle atau orus Fraktur* !ila ter/adi li(atan dari satu korteks dengan kom(resi tulang

s(ongiosa di !aa&n0a.

8reen ,ti%k Fraktur* mengenai satu korteks dengan angulasi korteks lainn0a 0ang ter/adi

 (ada tulang (an/ang.

 

+erdasarkan entuk garis pata dan uungann,a dengan mekanisme trauma.

1: Fraktur ransersal fraktur 0ang ara&n0a melintang (ada tulang dan meru(akan aki!at trauma

angulasi atau langsung.

2: Fraktur +!lik fraktur 0ang ara& garis (ata&n0a mem!entuk sudut ter&ada( sum!u tulang dan

meruakan aki!at trauma angulasi /uga.

3: Fraktur ,(iral fraktur 0ang ara& garis (ata&n0a !er!entuk s(iral 0ang dise!a!kan trauma

rotasi.

4: Fraktur Kom(resi fraktur 0ang ter/adi karena trauma aksial fleksi 0ang mendorong tulang ke

ara& (ermukaan lain.

5: Fraktur Aulsi fraktur 0ang diaki!atkan karena trauma tarikan atau traksi otot (ada insersin0a

 (ada tulang.

• +erdasarkan umla garis pata.

1. Fraktur Komunitif fraktur dimana garis (ata& le!i& dari satu dan saling !er&u!ungan.

2. Fraktur ,egmental fraktur dimana garis (ata& le!i& dari satu ta(i tidak !er&u!ungan.

3. Fraktur Multi(le fraktur dimana garis (ata& le!i& dari satu ta(i tidak (ada tulang 0ang sama.

• +erdasarkan pergeseran %ragmen tulang.

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 11/20

1. Fraktur ndis(la%ed 9tidak !ergeser: garis (ata& lengka( tteta(i kedua fragmen tidak !ergeser 

dan (eriosteum masi& utu&.

2. Fraktur Dis(la%ed 9!ergeser: ter/adi (ergeseran fragmen tulang 0ang /uga dise!ut lokasi

fragmen* ter!agi atas

Dislokasi ad longitudinam %um %ontra%tionum 9(ergeseran seara& sum!u dan oerla((ing:.

Dislokasi ad axim 9(ergeseran 0ang mem!entuk sudut:.

Dislokasi ad latus 9(ergeseran dimana kedua fragmen saling men/au&:.

• +erdasarkan posisi %rakur

,e!atang tulang ter!agi men/adi tiga !agian

1. 1B3 (roksimal

2. 1B3 medial

3. 1B3 distal

Fraktur %emur.

a. #lasi%ikasi menurut /arden

• ingkat ) fraktur im(aksi 0ang tidak total

• ingkat )) fraktur total teta(i tidak !ergeser 

• ingakt ))) fraktur total isertai dengan sedikit (ergesekan

• ingkat )< fraktur disertai dengan (ergeseran 0ang &e!at

. #lasi%ikasi menurut &au'el

Klasifikasi ini !erdasarkan atas sudut inklinasi le&er femur 

• i(e ) fraktur dengan garis fraktur 3' dera/at

• i(e )) fraktur dengan garis fraktur 5' dera/at

• i(e ))) fraktur dengan garis fraktur "' dera/at

2.0 Faktor resiko

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 12/20

2. &ato%isiologi

Fraktur di!agi men/adi fraktur ter!uka dan fraktur tertutu(. ertutu( !ila tidak terda(at &u!ungan antara

fragmen tulang dengan dunia luar. ,edangkan fraktur ter!uka !ila terda(at &u!ungan antara fragmen tulang

dengan dunia luar ole& karena (erlukaan di kulit. ,eaktu tulang (ata& (erdara&an !iasan0a ter/adi di

sekitar tem(at (ata& ke dalam /aringan lunak sekitar tulang terse!ut* /aringan lunak /uga !iasan0a

mengalami kerusakan. 7eaksi (erdara&an !iasan0a tim!ul &e!at setela& fraktur. ,el6 sel dara& (uti& dan sel

anast !erakumulasi men0e!a!kan (eningkatan aliran dara& ketem(at terse!ut aktiitas osteo!last

terangsang dan ter!entuk tulang !aru umatur 0ang dise!ut %allus. ekuan fi!rin direa!sor!sidan sel6 sel

tulang !aru mengalami remodeling untuk mem!entuk tulang se/ati.

)nsufisiensi (em!ulu& dara& atau (enekanan sera!ut s0araf 0ang !erkaitan dengan (em!engkakan 0ang

tidak di tangani da(at menurunkan asu(an dara& ke ekstrimitas dan mengaki!atkan kerusakan s0araf 

 (erifer. ila tidak terkontrol (em!engkakan akan mengaki!atkan (eningkatan tekanan /aringan* oklusi

dara& total dan !eraki!at anoreksia mengaki!atkan rusakn0a sera!ut s0araf mau(un /aringan otot.

Kom(likasi ini di namakan sindrom %om(artment.

rauma (ada tulang da(at men0e!a!kan keter!atasan gerak dan ketidak seim!angan* fraktur ter/adi da(at

 !eru(a fraktur ter!uka dan fraktur tertutu(. Fraktur tertutu( tidak disertai kerusakan /aringan lunak se(erti

tendon* otot* ligament dan (em!ulu& dara& 9,melter dan are* 2''1:.

Pasien 0ang &arus imo!ilisasi setela& (ata& tulang akan menderita kom(likasi antara lain n0eri* iritasi

kulit karena (enekanan* &ilangn0a kekuatan otot. Kurang (eraatan diri da(at ter/adi !ila se!agian tu!u&

di imo!ilisasi* mengaki!atkan !erkurangn0an kemam(uan (raatan diri 9Car(enito* 2''":.

7eduksi ter!uka dan fiksasi interna 9+7)F: fragmen6 fragmen tulang di (erta&ankan dengan (en* sekru(*

 (lat* (aku. amun (em!eda&an meningkatkan kemungkinan ter/adin0a infeksi. Pem!eda&an itu sendiri

meru(akan trauma (ada /aringan lunak dan struktur 0ang seluru&n0a tidak mengalami %edera mungkin

akan ter(otong atau mengalami kerusakan selama tindakan o(erasi 9Pri%e dan @ilson* 2'':.

2. $iagnosis dan diagnosis anding

$iagnosis %raktur

1. Anamnesis

Kelu&an utama !eru(a

a. rauma* aktu ter/adin0a trauma* %ara ter/adin0a trauma* lokasi trauma.

 !. 0eri* lokasi n0eri* sifat n0eri* intensitas n0eri* referred (ain.

%. Kekakuan sendi

d. Pem!angkakan

e. Deformitas

f. Ketidaksta!ilan sendig. Kelema&an otot

&. 8angguan sensi!ilitas

i. ;ilangn0a fungsi

 /. =alan (in%ang

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 13/20

2. Pemeriksaan fisik 

a. )ns(eksi 9look:

• Kulit* meli(uti arna kulit* tanda (eradangan dan tekstur kulit

• =aringan lunak* (em!ulu& dara&* saraf* otot* tendo* ligamen* /aringanlemak* fasia* kelen/ar 

limfe.

• ulang dan sendi

•,inus dan /aringan (arut

 !. Pal(asi 9feel:

• ,u&u kulit* den0utan arteri

• =aringan lunak* mengeta&ui adan0a s(asme otot* atrofi otot

•  0eri tekan*

• ulang* (er&atikan !entuk* (ermukaan* kete!alan* (enon/olan dari tulang

• Pengukuran anggota gerak 

• Penilaian deformitas

%. Pergerakan 9moe:

• Ealuasi gerakan sendi se%ara aktif dan (asif* a(aka& gerakanmenim!ulkan sakit dan disertai

kre(itasi

• ,ta!ilitas sendi

• 7+M* a!duksi* adduksi* ekstensi* fleksi* rotasi eksterna* rotasi interna* (ronasi* su(inasi*

fleksi lateral* dorsofleksi* (lantar fleksi* inersi*eersi.

3. Penun/ang Dilakukan (emeriksaan rontgen* a(a!ila fraktur (ada tulang (an/ang dilakukan

 (osisi AP dan lateral. Fraktur tulang nai%ular (osisi AP* lateral*dan o!li?ue.

$iagnosis %raktur kolum %emur

• Anamnesis (ada (enderita dida(atkan ria0at trauma atau(un %edera dengan kelu&an !agian dari

tungkai tidak da(at digerakkan

• Pemeriksaan fisik

- ook Pem!engkakan* memar dan deformitas 9(enon/olan 0ang a!normal* angulasi* rotasi*

 (emendekan: mungkin terli&at /elas* teta(i &al 0ang (enting adala& a(aka& kulit itu utu&> kalau

kulit ro!ek dan luka memiliki &u!ungan dengan fraktur* %edera ter!uka

- Feel erda(at n0eri tekan setem(at* teta(i (erlu /uga memeriksa !agian distal dari fraktur 

untuk merasakan nadi dan untuk mengu/i sensasi. Cedera (em!ulu& dara& adala& keadaandarurat 0ang memerlukan (em!eda&an

- Moement Kre(itus dan gerakan a!normal da(at ditemukan* teta(i le!i& (enting untuk 

menan0akan a(aka& (asien da(at menggerakan sendi - sendi di!agian distal %edera.

-

Pemeriksaan dengan sinar6

Pemeriksaan dengan sinar6 &arus dilakukan. Perangka(6(erangka( !erikut ini &arus di&indari

6 Dua (andangan

Fraktur atau dislokasi mungkin tidak terli&at (ada film sinar6 tunggal* dan sekurang6kurangn0a

dilakukan dua sudut (andang 9AP dan lateral:.

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 14/20

6 Dua sendi

Pada lengan atau kaki* satu tulang da(at mengalami fraktur dan angulasi. eta(i* angulasi tidak 

mungkin ter/adi ke%uali kalau tulang 0ang lain /uga (ata&* atau suatu sendi mengalami dislokasi.

,endi6sendi di atas dan di !aa& fraktur keduan0a &arus disertakan (ada foto sinar6.

6 Dua tungkai

Pada sinar6 tulang anak6anak* e(ifisis 0ang normal da(at menga%aukan diagnosis fraktur > foto

 (ada tungkai 0ang tidak %ederaBnormal akan !ermanfaat.

6 Dua %edera

Kekuatan 0ang &e!at sering men0e!a!kan %edera (ada le!i& dari satu tingkat. Karena itu* !ila ada

fraktur (ada kalkaneus atau femur* (erlu /uga diam!il foto sinar6 (ada (elis dan tulang !elakang.

6 Dua kesem(atan

,egera setela& %edera* suatu fraktur 9mis. (ada skafoid kar(al: mungkin sullit dili&at. Kalau ragu6

ragu* se!agai aki!at resor(si tulang* (emeriksaan le!i& /au& 1'614 &ari kemudian da(at

memuda&kan diagnosis.

Pen%itraan K&usus

Kadang6kadang fraktur atau keseluru&an fraktur tidak n0ata (ada sinar6 !iasa. omografi mungkin

 !erguna untuk lesi s(inal atau fraktur kondilus ti!ia > C s%an atau M7) mungkin meru(akan satu6satun0a

%ara untuk menun/ukkan a(aka& fraktur erte!ra mengan%am atau menekan medulla s(inalis > se!enarn0a*

 (otret transeksional sangat (enting untuk isualisasi fraktur se%ara te(at (ada tem(at 0ang sukar* misaln0a

kalkaneus atau a%eta!ulum* dan (otret rekonstruksi 3 dimensi !a&kan le!i& !aik. ,%anning radioisoto(e

 !aerguna untuk mendiagnosis fraktur tekanan 0ang di%urigai atau fraktur tak !ergeser 0ang lain.

$iagnosis +anding

a. +steitis Pu!is

Peradangan dari simfisis (u!is 6 sendi dari dua tulang (anggul !esar di !agian de(an (anggul.

+steitis (u!is meru(akan radang simfisis (u!is dan daera& insersi otot disekitarn0a. 0eri (ada

addu%tor dan n0eri a!dominal 0ang kemudian terlokalisasi (ada (u!is 9sering se%ara unilateral:

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 15/20

 !. ,li((ed Ca(ital Femoral E(i(&0sis

Pata& tulang 0ang meleati fisis 9(lat tem(at tum!u& (ada tulang:* 0ang men0e!a!kan seli(an

ter/adi diatas e(ifisis. ,CFE meru(akan gangguan (anggul (ada anak6anak dan rema/a. Pen0akit ini

 /arang ditemukan* namun &arus didiagnosis se%ara akurat dan (eraatan sangat di(erlukan. ,CFE

menun/ukan adan0a ketidak seim!angan (ada (late (ertum!u&an femoral(roximal. Pasien akan

mengelu& sakit (anggul* ke&ilangan flexi!ilitas (anggul* sakit (ada lutut. Pada (emeriksaan radiologi

terli&at !agian ke(ala femur terdislokasi. Diatasi untuk meng&indari kom(likasi se(erti aaskular 

nekrosis.

%. ,na((ing ;i( ,0ndrome

Kondisi medis 0ang ditandai ole& sensasi gertakan terasa saat (inggul 0ang tertekuk dan

di(er(an/ang. ;al ini da(at disertai ole& gertakan terdengar atau mun%ul ke!isingan dan rasa sakit atau

ketidak n0amanan. Dinamakan demikian karena suara retak 0ang !er!eda 0ang !erasal dari seluru&

daera& (inggul ketika sendi meleati dari 0ang tertekuk untuk men/adi di(er(an/ang. ,e%ara medis

dikenal se!agai ilio(soas tendinitis* mereka 0ang sering terkena adala& atlet* se(erti angkat !esi*

 (esenam* (elari dan (enari !alet* 0ang se%ara rutin menera(kan kekuatan 0ang !erle!i&an atau

melakukan gerakan sulit 0ang meli!atkan sendi (anggul.

,um!er &tt(BBemedi%ine.meds%a(e.%omBarti%leB#5$6differential 

8erard A Malanga* MD* ,e( * 2'13* akses 2# se( 2'15

2.3 Mani%estasi

 0eri terus menerus

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 16/20

;ilangn0a fungsi

Deformitas

Pemendekan ekstremitas

Kre(itasi

Pem!engkakan lo%al

Peru!a&an arna

;ematoma

Pada (enderita muda ditemukan ria0at mengalami ke%elakaan !erat* namun (ada (enderita usia tua

 !iasan0a &an0a dengan trauma ringan suda& da(at men0e!a!kan fraktur %ollum femur. Penderita tidak 

da(at !erdiri karena rasa sakit sekali (ada (anggul. Posisi (anggul dalam keadaan fleksi dan eksorotasi.

Dida(atkan /uga adan0a (emendekan dari tungkai 0ang %edera.

2.4 &enatalaksanaan

Pada (rinsi(n0a (enangganan fraktur meli(uti reduksi5 imoilisasi dan pengemalian %ungsi dan

kekuatan normal dengan reailitasi.

a. 7eduksi fraktur !erarti mengem!alikan fragmen tulang (ada kese/a/arann0a dan rotasi anatomis.

Metode dalam reduksi adala& reduksi tertutu(* traksi dan reduksi ter!uka* 0ang masing6masing di

 (ili& !ergantung sifat fraktur 

1. 7eduksi tertutu( dilakukan untuk mengem!alikan fragmen tulang ke (osisin0a 9u/ung6u/ung

saling !e&u!ungan: dengan mani(ulasi dan traksi manual.

2. raksi* da(at digunakan untuk menda(atkan efek reduksi dan imo!ilisasi. eratn0a traksi

disesuaikan dengan s(asme otot 0ang ter/adi.

3. 7eduksi ter!uka * dengan (endekatan (em!eda&an* fragmen tulang direduksi. Alat fiksasi

internal dalam !entuk (in* kaat* sekru(* (lat* (aku atau !atangan logam da(at digunakan untuk 

mem(erta&ankan fragmen tulang dalam (osisin0a sam(ai (en0em!u&an tulang 0ang solid

ter/adi.

 !. )mo!ilisai fraktur* setela& fraktur di reduksi fragmen tulang &arus di imo!ilisasi atau di (erta&ankan

dalam (osisi dan kese/a/aran 0ang !enar sam(ai ter/adi (en0atuan. )mmo!ilisasi da(at dilakukan

dengan fiksasi eksternal atau inernal.

1. Fiksasi eksternal meli(uti (em!alutan* gi(s* !idai* traksi kontinu* (in dan teknik gi(s atau

fiksator eksternal.2. Fiksasi internal da(at dilakukan im(lan logam 0ang !er(eran se!agai !idai inerna untuk 

mengimo!ilisasi fraktur. Pada fraktur femur imo!ilisasi di !utu&kan sesuai lokasi fraktur 0aitu

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 17/20

intraka(suler 24 minggu* intra tro&anterik 1'612 minggu* !atang 1# minggu dan su(ra kondiler 

12615 minggu.

%. Mem(erta&ankan dan mengem!alikan fungsi* segala u(a0a diara&kan (ada (en0em!u&an tulang

dan /aringan lunak* 0aitu >

91: Mem(erta&ankan reduksi dan imo!ilisasi

92: Meninggikan untuk meminimalkan (em!engkakan

93: Memantau status neurologi.

94: Mengontrol ke%emasan dan n0eri95: ati&an isometrik dan setting otot

9: er(artisi(asi dalam aktiitas &idu( se&ari6&ari

9": Kem!ali ke aktiitas se%ara !erta&a(

2.6 &en7egaan

Pen%ega&an fraktur da(at dengan 3 (endekatan

1. Dengan mem!uat lingkungan le!i& aman.

angka&6langka&n0a

a. Adan0a (egangan (ada dinding dekat !ak mandi 9!at&tu!:.

 !. Melengka(i kamar mandi dengan (egangan.

%. Men/au&kan kesed dan kendala lain dari daera& 0ang dialui (asien dengan masala& lo%omotor.

d. 7oda6roda kursi !eruda &arus dilengka(i rem.

e. Menga/arkan ke(ada (asien 0ang &arus memakai alat !antu am!ulatori dan kursi !eroda

se&ingga teram(il.

2. Menga/arkan ke(ada mas0arakat se%ara !erkesinam!ungan mengenai

a. a&a0a minum sam!il mengemudi.

 !. Pemakaian sa!uk (engaman.

%. ;arus !er&ati6&ati (ada aktu mendaki tangga* melaksanakan kegiatan dengan mengeluarkan tenaga

atau alat !erat.

d. Mengunakan (akaian (engaman untuk (eker/aan !er!a&a0a !aik di ruma& atau di tem(at (eker/aan.

e. Menggunakan (akaian (elindung (ada saat !erola& raga.

3. Menga/arkan ke(ada (ara anita mengenai masala& osteo(orosis.

9ong* . C.* ali& !a&asa a0asan )katan Alumni Pendidikan Ke(eraatan Pad/a/aran* 1$$ 35:.

18 #omplikasi

Kom(likasi fraktur menurut ,melter dan are 92''1: dan Pri%e 92''5: antara lain

1. Kom(likasi aal fraktur antara lain s0ok* sindrom em!oli lemak* sindrom kom(artement*

kerusakan arteri* infeksi* aaskuler nekrosis.

a. ,0ok 

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 18/20

,0ok &i(oolemik atau traumati%* aki!at (erdara&an 9!an0ak ke&ilangan dara& eksternal mau(un 0ang

tidak keli&atan 0ang !ias men0e!a!kan (enurunan oksigenasi: dan ke&ilangan %airan ekstra

sel ke /aringan 0ang rusak* da(at ter/adi (ada fraktur ekstrimitas* t&oraks* (elis dan erte!ra.

 !. ,indrom em!oli lemak

Pada saat ter/adi fraktur glo!ula lemak da(at masuk kedalam (em!ulu& dara& karena tekanan sumsum

tulang le!i& tinggi dari tekanan ka(iler atau karena katekolamin 0ang di le(askan ole& reaksi stress

 (asien akan memo!ilisasi asam lemak dan memuda&kan ter/adin0a glo!ula lemak (ada aliran dara&.

%. ,indroma Kom(artement

Meru(akan masala& 0ang ter/adi saat (erfusi /aringan dalam otot kurang dari 0ang di!utu&kan untuk 

ke&idu(an /aringan. )ni !isa dise!a!kan karena (enurunan ukuran kom(artement otot karena fasia

0ang mem!ungkus otot terlalu ketat* (enggunaan gi!s atau !alutan 0ang men/erat atau(un (eningkatan

isi kom(atement otot karena edema atau (erdara&an se&u!ungan dengan !er!agai masala& 9misaln0a

iskemi*dan %idera remuk:.

d. Kerusakan Arteri

Pe%a&n0a arteri karena trauma !ias ditandai denagan tidak ada nadi* C7 menurun* s0anosis !agian

distal* &ematoma 0ang le!ar* dan dingin (ada ekstrimitas 0ang dis!a!kan ole& tindakan emergensi

s(linting* (eru!a&an (osisi (ada 0ang sakit* tindakan reduksi* dan (em!eda&an. 1$

e. )nfeksi

,istem (erta&anan tu!u& rusak !ila ada trauma (ada /aringan. Pada trauma ort&o(edi% infeksi dimulai

 (ada kulit 9su(erfi%ial: dan masuk ke dalam. )ni !iasan0a ter/adi (ada kasus fraktur ter!uka* ta(i !ias

 /uga karena (enggunaan !a&an lain dalam (em!eda&an se(erti (in dan (lat.

f. Aaskuler nekrosis

Aaskuler nekrosis 9A<: ter/adi karena aliran dara& ke tulang rusak atau terganggu 0ang !ias

men0e!a!kan nekrosis tulang dan di aali dengan adan0a <olkmanGs )s%&emia .

2. Kom(likasi dalam aktu lama atau lan/ut fraktur antara lain mal union* dela0ed union* dan nonunion.

a. Malunion

Malunion dalam suatu keadaan dimana tulang 0ang (ata& tela& sem!u& dalam (osisi 0ang tidak 

se&arusn0a. Malunion meru(akan (en0em!u&an tulang ditandai dengan meningkatn0a tingkat

kekuatan dan (eru!a&an !entuk 9deformitas:. Malunion dilakukan dengan (em!eda&an dan

reimo!ilisasi 0ang !aik.

 !. Dela0ed nion

Dela0ed union adala& (roses (en0em!u&an 0ang terus !er/alan dengan ke%e(atan 0ang le!i& lam!at

dari keadaan normal. Dela0ed union meru(akankegagalan fraktur !erkonsolidasi sesuai dengan aktu

0ang di!utu&kan tulang untuk men0am!ung. )ni dise!a!kan karena (enurunan su(lai dara& ke tulang.

%. onunion

 onunion meru(akan kegagalan fraktur !erkonsolidasi dan mem(roduksi sam!ungan 0ang lengka(*

kuat* dan sta!il setela& 6$ !ulan. onunion di tandai dengan adan0a (ergerakan 0ang !erle!i& (ada

sisi fraktur 0ang mem!entuk sendi (alsu atau (seuardoart&rosis. )ni /uga dise!a!kan karena aliran

dara& 0ang kurang.

.11 &rognosis

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 19/20

Prognosis dari fraktur femur untuk ke&idu(an adala& ad !onam. Pada sisi fungsi dari kaki 0ang

%edera* ke!an0akan (asien kem!ali (ada (enam(ilan semula* namun &al ini sangat tergantung dari

gam!aran frakturn0a* ma%am tera(i 0ang di(ili&* dan !agaimana res(on tu!u& ter&ada( (engo!atan.

a&a0a !esar (ada fraktur femur adala& %edera (ada arteri femoralis* iskemia (erifer da(at ter/adi

dengan segera dan &e!at. ,ering disertai edema lengan !aa& dan sindrom kom(artemen 0ang makin

meng&e!at* 0ang mengaki!atkan nekrosis otot dan saraf. 0eri &e!at ditam!a& satu tanda (ositif 9n0eri

saat dorsofleksi /ari kaki se%ara (asif* tungkai !aa& 0ang mengalami n0eri tekan dan tegang* tidak ada

nadi* dan tum(uln0a sensasi: mem!utu&kan tindakan 0ang %e(at. =ika tidak tertangani dengan %e(at dan

 !aik* maka (rognosisn0a da(at men/adi !uruk. esi saraf /arang ter/adi (ada fraktur tertutu(.

Kom(likasi 0ang sering ter/adi (ada fraktur femur adala& tungkai 0ang tidak sama (an/ang setela&

sem!u&* malrotasi atau deformitas anguler* (em!entukan s(ur 0ang menon/ol (ada otot 0ang mengganggu

 (ergerakan dan kontraksi ?uadri%e(s femoris.

Kom(likasi infeksi 0ang men0e!a!kan osteom0elitis !iasan0a meru(akan aki!at dari fraktur 

ter!uka meski(un tidak /arang ter/adi setela& re(osisi ter!uka.

7/23/2019 Mandiri Muskulo Sk3 Nia

http://slidepdf.com/reader/full/mandiri-muskulo-sk3-nia 20/20

DAFA7 P,AKA

Eros%&enko* <. P. 92'1':. ,tlas "istologi diiore: dengan 4orelasi ungsional 6d. 11. =akarta E8C.

&tt(BBdigili!.unimus.a%.idBfiles

&tt(BBdigili!.unimus.a%.idBfilesBdisk1B135B/t(tunimus6gdl6nur&ida0a&6"31626!a!ii.(df 

,0amsir* ;. M. 92'15:. 7uskuloskeletal erak 8ubuh 7anusia. =akarta niersitas arsi.

am!a0ong. =. 92''':. 9atoisiologi untuk 4eperaatan. =akarta E8C.

8erard A Malanga* MD* ,e( * 2'13* akses 2# se( 2'15 &tt(BBemedi%ine.meds%a(e.%omBarti%leB#5$6

differential