Manajemen Sumber Daya Lingkungan (Udara)2.pdf
-
Upload
thea-itu-siapa -
Category
Documents
-
view
69 -
download
0
description
Transcript of Manajemen Sumber Daya Lingkungan (Udara)2.pdf
Manajemen Sumber Daya Lingkungan (Udara)
Studi Kasus Kawasan Malioboro,Kridosono, dan UGM Yogyakarta
(Berdasarkan Jurnal “Profil Pencemaran Udara Kawasan Perkotaan Yogyakarta: Studi Kasus di Kawasan Malioboro, Kridosono, dan UGM Yogyakarta”, Suparwoko dan Feris Firdaus, 2007)LOGIKA, Vol. 4, No. 2, Juli 2007. ISSN: 1410-2315
Subject:
• Pendahuluan
• Permasalahan
• Penelitian
• Hasil Penelitian
• Langkah Strategis
Daerah Istimewa
Yogyakarta
luas 3.185,80
km2
1 Kotadan 4
Kabupaten
3.452.390 jiwa
(2010)Kepadatan1.084 jiwa
per km2
CO O3
CO2NO2
SO2 Pb
DebuSuasana Gersang
Gejala pembangunan kota mempunyai kecenderungan untuk
meminimalkan ruang terbuka hijau
dan juga menghilangkan wajah alam
Menyebabkan hanya maju
secara ekonomi
namun mundur secara ekologi
Sehingga terganggunya
kestabilan ekosistem perkotaan
Gas buang
membahayakan kesehatan maupun
lingkungan
Tingkat pencemaran udara
di wilayah Jateng dan Yogya makin tinggi, sudah memasuki nilai ambang batas. Belum dapat disimpulkan adatren naik atau menurun dalam hal gas polutan yang dilepas ke udara, mengingat dari hasil pemantauan beberapa parameter menunjukkan
angka fluktuatif, sesungguhnya pula harus diakui kualitas udara menurun
kekurang-akraban manusia dengan
tumbuhan/ hutan, di perkotaan, bahkan ada
kecenderungan untuk
memusnahkannya
Alih Fungsi RTH
• pemukiman,• bandar udara,• industri,• jalan raya,• bangunan perbelanjaan• dan lain-lain
Peningkatan taraf hidup
• Pengingkatan kemampuan
• dan kebutuhan manusia
Metode Penelitian (1)
Desain penelitian lapangan
Laboratorium
pendekatan eksperimen(true experimental research)
Metode Penelitian (2)
•Malioboro
•Kridosono
•UGM
Titik Sampel
•9 sampel / per titik sampel
Jumlah Sampel
No ParameterSat
uan
Hasil PengujianBaku
MutuMetode/AlatMaliob
oro
Kridos
onoUGM
FISIKA
1 Suhu Udara ⁰C 36 28 35 - Termometer
2Kelembaban
Udara% 42 49 51,5 - RH-Meter
3Kecepatan
Anginm/s 0,8 1,3 1,7 - Anemometer
4Keadaan
Cuaca- cerah cerah cerah - Visual
KIMIA
1 Timbal (Pb)µg/
m³68,24 46,97 46,75 60
HVAS,
Destruksi,
AAS
2
Sulfur
Dioksida
(SO2)
mg/
L1,168 1,006 1,112 0,3
Midget
Impinger,
Colorimeter
3
Nitrogen
Dioksida
(NO2)
mg/
L0,81 0,16 0,1 0,2
Midget
Impinger,
Colorimeter
4Partikulat
(debu)
µg/
m³0,296 0,215 0,216 230
HVAS,
Gravimeter
Kondisi Fisikokimiadi 3 titik sampling
Sumber: Suparwoko, 2007
Tahap Manajemen
Identifikasi akar permasalahan “Polusi Udara”
Penentuan Tujuan
Manajemen Lingkungan
Penentuan atau Pemilihan
Metode
Penerapan Manajemen berdasarkan
Metode Terpilih
Evaluasi hasil dari Penerapan
Metode
Langkah Strategis (1)
Langkah Strategis (2)
Akar Masalah Polusi di Kawasan Padat Yogyakarta
Meningkatnya jumlah kendaraan bermotor yang diiringi dengan semakin sempitnya RTH maupun
lahan bervegetasi dan THK
Metode Pemecahan
Pemecahan Metode di Indonesia termasuk Yogyakarta masih berkisar pada penambahan atau
pelebaran jalan.
Masalah Lain yang Muncul
Solusi yang diterapkan malah memperparah keadaan karena menimbulkan masalah pencemaran
Udara.
Pelebaran Jalan menembus jalur hijau yang sama dengan mengurangi jumlah vegetasi dan RTH yang
justru berfungsi untuk menyerap polutan di udara.
Penambahan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
•Karena semakin berkurangnya RTH
•Perlu adanya integrasi antara kesadaran masyarakat, investor dan dukungan dari pemerintah daerah setempat melalui regulasi dan RTRW
Penggunaan Bahan Bakar Alternatif
•Pemakaian sumber energi ramah lingkungan
•Upaya konversi bahan bakar
Perubahan Kultur Kerja Masyarakat
•Pengaturan jam memulai kerja dan sekolah tidak bersamaan
•Memberdayakan kemajuan teknologi telekomunikasi yakni dengan sistem kerja jarak jauh
ManajemenLalu Lintas
•Manajemen yang mempengaruhi moda transportasi
•Manajemen yang mempengaruhi arus lalu-lintas
Langkah Strategis (3)
Alternatif Pemecahan Masalah
Langkah Strategis (4)
Manajemen Lalu-Lintas
Manajemen
Lalu-Lintas
Manajemen Yang mempengaruhi Arus Lalu-
Lintas
Pembatasan Kendaraan Pribadi Melewati Jalan
Tertentu pada Jam tertentu
Larangan Parkir di Jalan Tertentu
Three In One
Manajemen yang Mempengaruhi Moda
Transportasi
Peningkatan Mutu, Jumlah Transportasi Umum
Kembali Ke-Transportasi bebas Polusi "Bike to Work"
Terima Kasih
Tugas Pengolahan Sumber Daya LingkunganCesaria Wahyu L., Izzati Winda M., Praditya Sigit A. S., dan Arie ikhwan