manajemen pemasaran awal
-
Upload
soraya-anggun -
Category
Documents
-
view
279 -
download
0
Transcript of manajemen pemasaran awal
5/16/2018 manajemen pemasaran awal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pemasaran-awal 1/6
Bahan presentasi kelompok 1
MENGUMPULKAN INFORMASI DAN MEMINDAI LINGKUNGAN
Sistem Informasi Pemasaran , MIS ( Marketing Information System) , terdiri dari orang-
orang, peralatan, dan prosedur untuk mengumpulkan, memilah, menganalisis, mengevaluasi, dan
mendistribusikan informasi yang dibutuhkan, tepat waktu, dan akurat bagi pengambil keputusan
pemasaran.
Sistem informasi pemasaran bergantung pada catatan internal perusahaan, kegiatan
intelijen pemasaran, dan riset pemasaran.
1. Catatan Internal Perusahaan
Catatan internal perusahaan memberikan data hasil kegiatan pemasaran. Dengan
menganalisis informasi internal, manajer dapat menemukan berbagai peluang dan masalah
penting .
Siklus Pesanan Sampai Pembayaran
Inti sistem pencatatan internal adalah pesanan sampai pembayaran perwakilan
penjualan, penyalur, dan pelanggan mengirimkan pesanan ke perusahaan. Departemen
penjualan menyiapkan tagihan, mengirimkan salinanya ke berbagai departemen, dan
memesan ulang barang-barang yang habis. Barang yang dikirimkan inni menghasilkan
dokumen pengiriman dan penagihan yang dikirimkan ke berbagai departemen.
Sistem informasi penjualan
Manajemen pemasaran, memerlukan laporan yang tepat waktu dan akurat tentang
penjualan yang terkini. Sebagai contoh, Wal-mart mengoperasikan gudang data penjualan
dan persediaan yang menyimpan data semua barang untuk setiap pelanggan, setiap ruko,
setiap hari , dan Wal-mart selalu memperbaruinya setiap jam. Staf pemasaran menghubungi
toko dan mempelajari bahwa komputer dan monitor tidak di pasang bersama, sehingga
pembeli potensial potensial tidak dapat melihat apa yang akan mereka dapat kan untuk hargayang dipasang.
Data base, gudang data, dan penggalian data.
Saat ini perusahaan mengelolah informasi mereka dalam database pelanggan,
database produk, wiraniaga dan kemudian menggabungkan data dari berbagai database.
Contoh : data base pelanggan berisi semua nama pelanggan, alamat, transaksi masa lalu, dan
terkadang bahkan data demografis dan psikografis.
5/16/2018 manajemen pemasaran awal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pemasaran-awal 2/6
Perusahaan menyimpan data-data ini (data ware housing) dan membuatnya mudah
diakses oleh pengambilan keputusan. Manajer dapat mentabulasi silang informasi pelanggan
dengan informasi produk dan wiraniaga untuk mendapat pengetahuan yang lebih mendalam.
Dengan menggunakan teknologi yang dikembangkannya sendiri.
2. Sistem Intelijen Pemasaran
Sistem catatan internal memberikan data hasil, tetapi sistem intelijen pemasaran memberikan data
saat ini (happening) sistem intelijen pemasaran (marketing inteiligence system) adalah kumpulan
prosedur dan sumber daya yang digunakan manajer untuk mendapatkan informasi harian tentang
berbagai perkembangan dalam lingkungan pemasaran.
Meningkatkan kualitas sistem intelijen pemasaran :
1. Melatih dan memotivasi tenaga penjualan untuk menemukan dan melaporkan
perkembangan baru.
2. Memotivasi distributor, pengecer, dan perantara lain untuk menyampaikan intelijen
yang penting.
3. Membentuk jaringan eksternal.
4. Membentuk panel penasihat pelanggan.
5. Memanfaatkan sumber daya data pemerintah.
6. Membeli informasi dari pemasok luar.
7. Menggunakan sistem umpan balik pelanggan online untuk mengumpulkan intelijen
kompetitif.
B MENGANALISIS LINGKUNGAN MAKRO
lingkungan makro terdiri dari kekuatan-kekuatan utama yang membentuk peluang-peluang
serta memiliki ancaman-ancaman terhadap perusahaan: demografik, ekonomi, alam,
teknologi, politik, dan budaya.
Perusahaan yang berhasil adalah perusahaan yang mampu mengenali dan merespon
berbagai kebutuhan dan tren yang belum terpenuhi secara menguntungkan.
5/16/2018 manajemen pemasaran awal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pemasaran-awal 3/6
Tren adalah arah atau urutan kejadian yang mempunyai momentum dan durabilitas. Tren
mengungkap bentuk masa depan dan memberikan peluang.
Megatrend adalah perubahan besar dalam social, ekonomi, politik, dan teknologi yang
lambat terbentuk, dan setelah terjadi, perubahan itu akan mempengaruhi kita untuk sementara
waktu
Dalam menunjang keberhasilan pemasaran, ada 6 lingkungan makro yang penting, yaitu:
1. Lingkungan Demografis
Demografi adalah studi kependudukan manusia menyangkut ukuran, kepadatan, lokasi, usia,
jenis kelamin, ras, lapangan kerja, dan data statistic lain. Lingkungan demografis yang utama
diamati pemasar adalah bauran populasi, bauran pendapatan, bauran teknis, kelompok
terdidik, pola rumah tangga, perubahan geografis.
2. Lingkungan Ekonomi
Di bidang ekonomi, pemasar harus berfokus pada distribusi pendapatan dan tingkat
tabungan, utang , dan ketersediaan kredit.
3. Lingkungan Sosial Budaya
Pemasar harus memahami pendangan orang tentang diri mereka sendiri, orang lain,
organisasi masyarakat, alam, dan alam semesta. Mereka harus memasarkan produk yang
berhubungan dengan nilai inti dan nilai sekunder masyarakat dan menghantarkan kebutuhan
berbagai sub budaya dalam masyarakat
4. Lingkungan Alam
Di lingkungan alam, pemasar harus menyadari peningkatan kekhawatiran masyarakat
tentang kesehatan lingkungan. Kini banyak pemasar yang menerapkan program pemasaran
pelestarian dan hijau yang memberikan solusi lingkungan yang lebih baik sebagai hasilnya.
5. Lingkungan Teknologi
Pemasar harus memperhitungkan tingkat perubahan teknologi yang semakin pesat, peluang
inovasi, anggaran yang beragam, dan semakin banyaknya peraturan pemerintah yang dibawa
oleh perubahan teknologi.
6. Lingkungan Politik – Hukum
Pemasar harus bekerja dalam banyak hukum yang mengatur praktik bisnis dan bekerja sama
dengan berbagai kelompok kepentingan khusus. Pembentukan opini tidak cukup dengan
promosi melainkan motivasi sebagai strategi politik untuk mengarahkan konsumen pada
kebutuhan tertentu
5/16/2018 manajemen pemasaran awal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pemasaran-awal 4/6
BAB 4 Melaksanakan riset pemasaran dan meramalkan permintaan
Sistem riset pemasaran adalah proses perancangan, pengumpulan analisis, dan laporan
data sistemastis serta temuan yang relevan terhadap situasi pemasaran tertentu yang dihadapi
perusahaan.
Dalam proses riset, perusahaan bisa melakukan riset sendiri maupun memanfaatkan jasa
riset dari perusahaan lain.
Proses riset pemasaran meliputi :
1. Mendefinisikan masalah dan tujuan riset
Hal-hal yang dapat dipermasalahkan dalam penelitian pendefinisiannya harus jelas baik
keluasannya maupun kedalamannya. Yang dipermasalahkan biasanya berupa masalah yang
diartikan sebagai situasi di mana ada fakta yang menyimpang dari batas batas toleransi dari
sesuatu yang diharapkan. Peluang adalah suatu kondisi ekonomi yang menguntungkan jika
dapat diraih malalui usaha tertentu. Peluang dapat menjadi masalah bila dimanfaatkan oleh
pesaing. Masalah dan peluang inilah yang menjadi titik tumpu penelitian atau riset.
2. Mengembangkan rencana riset
Tahap kedua adalah mengembangkan rencana riset melalui pengumpulan informasi yang
efektif. Untuk merancang rencana riset, perlu diketahui tentang sumber data, pendekatan
riset, instrumen riset, rencana pengambilan sampel, dan metode kontak.
3. Mengumpulkan informasi
Periset harus bisa mengumpulkan infromasi berkaitan dengan tujuan risetnya melalui
instrumen riset yang ada.
4. Menganalisis informasi
Data yang sudah ada ditabulasikan dan disusun dalam distribusi frekuensi untuk
mempermudah analisis. Periset dapat menguji berbagai hipotesis dan teori , juga menerapkan
analisis sensitif untuk menguji asumsi dan kekuatan kesimpulan.
5. Mempresentasikan temuan
Periset mepresentasikan temuan yang relevan dengan keputusan pemasaran utama yang
dihadapi manajemen, periset semakin dituntut utnuk dapat memainkan peran sebagai
konsultan yang lebih proaktif dalam menterjemahkan data dan informasi menjadi pandangan
dan rekomendasi. Mereka juga harus bisa mempertimbangkan cara untuk mepresentasikantemuan riset agar mudah dipahami.
5/16/2018 manajemen pemasaran awal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pemasaran-awal 5/6
6. Mengambil keputusan
Manajer yang memerintahkan dilakukannya riset harus mempertimbangkan bukti. Riset yang
dilakukan secara cermat memberikan pandangan bagi manajer terhadap masalah pemasaran
yang dihadapi. Dewasa ini semakin banyak organisasi yang menggunakan sistem dukungan
keputusan pemasaran untuk membantu manajer pemasaran mereka membuat keputusan yang
lebih baik. Sistem dukungan pemasaran merupakan pengumpulan data terkoordinasi, sistem,
alat, dan teknik , dengan piranti lunak dan piranti keras yang mendukung , denganmana
organisasi mengumpulkan dan menerjemahkan informasi relevan dari bisnis dan lingkungan
dan mengubahnya menjadi dasar bagi tindakan pemasaran.
Karakteristik pemasaran yang baik :
1 menggunakan metode ilmiah
2 mengembangkan kreatifitas riset
3 menggunakan metode beragam
4 interdependensi model dan data
5 nilai dan biaya dari informasi
6 skeptisme yang sehat
7 pemasaran yang etis
Mengukur produktifitas pemasaran
Pemodelan Bauran Pemasaran untuk mengestimasi hubungan sebab akibat dan mengukur
bagaimana kegiatan pemasaran mempengaruhi hasil.
Akuntabilitas pemasaran juga berarti bahwa pemasar harus memperkirakan pengaruh berbagai
investasi pemasaran secara lebih tepat.
Ukuran Pemasaran untuk menilai pengaruh pemasaran
Ukuran pemasaran (marketing matrics) adalah sejumlah ukuran yang membantu pemasar
menghitung, membandingkan, dan menerjemahkan kinerja pemasaran mereka
Manajemen dapat merangkai rangkuman ukuran internal dan eksternal yang relevan
dalam papan kendali (dashboard) pemasaran untuk sintesis dan interpretasi. Papan kendali
secara visual menampilkan indikator real-time untuk memastikan fungsi yang tepat.
MERAMALKAN PERMINTAAN PASAR
Tedapat dua tipe permintaan:
5/16/2018 manajemen pemasaran awal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pemasaran-awal 6/6
1.Permintaan pasar
2.Permintaan perusahaan
Mengestimasi permintaan terkini
Untuk mengestimasi permintaan terkini perusahaan berusaha menentukan potensi pasar
total, potensi pasar wilayah, penjualan industry dan pangsa pasar.