Manajemen Keuangan (EKMA 4213)-Materi Supplemen

4
Saudara mahasiswa selamat berjumpa dalam Web Based Course Universitas Terbuka mata kuliah Manajemen Keuangan (EKMA 4213). Program Web Based Course ini merupakan pengayaan materi tentang Teori Struktur Modal. Topik yang akan kita bahas dalam Web Based Course kali ini adalah mengenai struktur modal yang ditargetkan, faktor- faktor yang mempengaruhi struktur modal, leverage operasi, risiko keuangan, Balancing Theory dan Pecking Order Theory. Adapun tujuan dari mempelajari topik ini yaitu untuk membantu Anda dalam memahami apa ppengertian struktur modal dan leverage serta teori-teori dalam struktur modal. Jika Anda mempunyai pertanyaan atau tanggapan mengenai topik ini, Anda dapat menghubungi tutor Anda ke alamat email: [email protected] Selamat belajar dan sukses untuk Anda………….. DESKRIPSI MATAKULIAH: Program ini membahas tentang struktur modal yang ditargetkan, faktor- faktor yang mempengaruhi struktur modal, leverage operasi, risiko keuangan, Balancing Theory dan Pecking Order Theory. Struktur Modal Secara Umum Perusahaan yang sedang berkembang memerlukan modal yang dapat berasal dari utang maupun ekuitas atau saham. Utang mempunyai dua keuntungan. Pertama, bunga yang dibayarkan dapat digunakan untuk mengurangi pajak, sehingga menurunkan biaya efektif dari utang. Anda tentu masih ingat kan, bahwa pada perhitungan rugi laba, pajak dibayarkan setelah laba dikurangi utang. Jadi, dengan adanya kewajiban membayar bunga utang,

Transcript of Manajemen Keuangan (EKMA 4213)-Materi Supplemen

Page 1: Manajemen Keuangan (EKMA 4213)-Materi Supplemen

Saudara mahasiswa selamat berjumpa dalam Web Based Course Universitas Terbuka mata kuliah

Manajemen Keuangan (EKMA 4213).

Program Web Based Course ini merupakan pengayaan materi tentang Teori Struktur Modal. Topik yang akan kita bahas dalam Web Based Course kali ini adalah mengenai struktur modal yang ditargetkan, faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal, leverage operasi, risiko keuangan, Balancing Theory dan Pecking Order Theory. Adapun tujuan dari mempelajari topik ini yaitu untuk membantu Anda dalam memahami apa ppengertian struktur modal dan leverage serta teori-teori dalam struktur modal. Jika Anda mempunyai pertanyaan atau tanggapan mengenai topik ini, Anda dapat menghubungi tutor Anda ke alamat email: [email protected]

Selamat belajar dan sukses untuk Anda…………..

DESKRIPSI MATAKULIAH:

Program ini membahas tentang struktur modal yang ditargetkan, faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal, leverage operasi, risiko keuangan, Balancing Theory dan Pecking Order Theory.

Struktur Modal Secara Umum

Perusahaan yang sedang berkembang memerlukan modal yang dapat berasal dari utang maupun ekuitas atau saham. Utang mempunyai dua keuntungan. Pertama, bunga yang dibayarkan dapat digunakan untuk mengurangi pajak, sehingga menurunkan biaya efektif dari utang. Anda tentu masih ingat kan, bahwa pada perhitungan rugi laba, pajak dibayarkan setelah laba dikurangi utang. Jadi, dengan adanya kewajiban membayar bunga utang, maka pajak yang dibayarkan juga lebih kecil. Kedua, pemegang utang (debtholder) mendapat pengembalian yang tetap, sehingga pemegang saham (stockholder) tidak perlu mengambil bagian laba mereka ketika perusahaan dalam kondisi prima.

Namun utang juga mempunyai beberapa kelemahan. Pertama, semakin tinggi rasio utang perusahaan (debt ratio), semakin tinggi pula risiko perusahaan, sehingga suku bunganya mungkin akan lebih tinggi. Kedua, apabila sebuah perusahaan mengalami kesulitan keuangan dan laba operasi tidak mencukupi untuk menutup beban bunga, maka pemegang sahamnya harus menutup kekurangan itu, dan

Page 2: Manajemen Keuangan (EKMA 4213)-Materi Supplemen

perusahaan akan bangkrut jika mereka tidak sanggup membayar utangnya. Terlalu banyak utang dapat menghambat perkembangan perusahaan yang pada gilirannya dapat membuat membuat pemegang saham berpikir dua kali untuk tetap menanamkan modalnya.

Saudara mahasiswa, salah satu isu penting yang seringkali dihadapi oleh para manajer keuangan adalah keputusan untuk menentukan sumber dana yang akan digunakan oleh perusahaan. Permasalahan yang seringkali muncul adalah apakah sumber dana tersebut akan diperoleh dari utang ataukah dengan saham. Kalaupun sudah ditentukan darimana sumbernya, permasalahan berikutnya adalah berapa banyak utang atau saham yang akan digunakan? Apakah didapat dari menjual saham semua, atau dari berutang semua, ataukah 50% utang dan 50% menjual saham? Nah, hal ini menjadi sangat penting karena struktur modal yang dimiliki perusahaan dapat mempengaruhi nilai perusahaan. Struktur modal merupakan perimbangan antara jumlah utang jangka pendek yang bersifat permanen, utang jangka panjang, saham preferen dan saham biasa. Seorang manajer keuangan mempunyai tugas untuk menentukan perimbangan antara besarnya utang dan modal sendiri tersebut sehingga akan memperbesar nilai perusahaan. Untuk itu perlu ditentukan struktur modal optimal agar nilai perusahaan dapat menjadi maksimal.

Untuk mempermudah pemahaman Anda tentang struktur modal ini, mari kita ikuti ilustrasi berikut ini.

Pie Model

Bagaimana sebuah perusahaan dapat menentukan komposisi antara utang dengan modal sendiri-nya? Kita akan gunakan pendekatan yang disebut ”pie model” untuk memudahkan pemahaman Anda. Perhatikan gambar 1. Nilai perusahaan diumpamakan sebuah kue pai yang terdiri dari dua bagian, yaitu utang dan modal sendiri. Nilai perusahaan tersebut merupakan penjumlahan dari utang dan modal sendiri-nya. Nah, dalam teori struktur modal, perusahaan harus dapat menentukan komposisi utang dan modal sendiri, sehingga dapat menjadikan kue pai tersebut akan bernilai sebesar mungkin.

Page 3: Manajemen Keuangan (EKMA 4213)-Materi Supplemen