Makalah Tutorial Dr.srb
Transcript of Makalah Tutorial Dr.srb
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
1/38
SMF/Lab Obstetri dan Ginekologi Tutorial Klinik Fakultas KedokteranUniversitas Mulawarman
SECTIO C ES !E " MO#
$isusun Ole%
&u 'erwan Mardatilla% ()*((*+(,*
$esire -ibiana .alada ()*((*+(*
Famela sditaliana ()*((*+(+*
!a%a&u smarani ()*((*+(*0
'ardin -a%aruddin ()*((*+(,,
S&a%ida% mani&&a !1 ()*((*+( 2
.embimbing
dr1 Samuel !anda -unga3 S41OG
$ibawakan $alam !angka Tugas Ke4aniteraan Klinik .adaSMF/Laboratorium Obstetri dan Ginekologi
Fakultas Kedokteran Universitas Mulawarman!uma% Sakit Umum $aera% bdul #a%ab S5a%ranie Samarinda
,(*+
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
2/38
- - *
L .O! 6 K SUS
Anamnesis:
Identitas pasien:
Nama : Ny. Yohana
Umur : 39 tahun
Agama : Kristen
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : I !
Suku : !oraja
A"amat : #". $oa %uri !. &'( Kukar
Masuk S )M S* : 9 #u"i +,&-
Identitas suami:
Nama : !n. #oni
Umur : tahun
Agama : Kristen
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : s/asta
Suku : !oraja
A"amat : #". $oa %uri !. &'( Kukar
Ke"uhan Utama:
Perut ken0ang1ken0ang dirasakan & hari SM S.
i/ayat Penyakit Sekarang:
Pasien merupakan rujukan dari 2idan karena tidak ada kemajuan da"am persa"inan. Perut
ken0ang1ken0ang dirasakan & hari SM S. Ke"uhan disertai ke"uarnya "endir dan darah. i/ayat
ke"uar air1air disangka".
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
3/38
i/ayat Penyakit %ahu"u:
i/ayat hipertensi disangka". i/ayat dia2etes me""itus disangka"
i/ayat Penyakit Ke"uarga
i/ayat hipertensi( %M( penyakit asma( a"ergi disangka"
i/ayat aid:
1 Menar0he usia &+ tahun
1 $ama haid 4 hari
1 #um"ah darah haid : 35 ganti pem2a"ut per hari
1 P ! ,4 Septem2er +,&
1 !P : & #uni +,&-
i/ayat Perka/inan:
Perka/inan pertama( "ama menikah ++ tahun( pertama ka"i ka/in saat usia &4 tahun.
i/ayat 62stetrik:
6oTa%un
.artus
Tem4at
.artus
Umur
ke%amilan
7enis
.ersalin
an
.enolong
.ersalina
n
7enis
Kelamin
nak/
--
Keadaan
nak
Sekarang
& &99 7PS Aterm Spontan 7idan Pr 8 3-,, Sehat
+ +,,, 7PS Aterm Spontan 7idan $k8 ,,, Sehat
3 +,,3 7PS Aterm Spontan 7idan $k8 3-,, Sehat
+,&- ami" ini
Kontrasepsi:
Pasien menggunakan K7 pi" dengan "ama pasien "upa
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
4/38
Pemeriksaan 62stetri :
• Inspeksi : Perut mem2esar arah memanjang( "inea nigra hiperpigmentasi ) *• Pa"pasi :
&. ! U : 3+ 0m+. Pemeriksaan $eopo"d
a. $eopo"d I : tera2a 2u"at keras( me"enting 2. $eopo"d II : tera2a 2agian panjang dan rata di kanan
tera2a 2agian ke0i" di kiri0. $eopo"d III : tera2a 2u"at "unak( tidak me"entingd. $eopo"d I; : 2e"um masuk PAP
3. %## : &-+58 menit. is : & 5 &, 1< &-1+,=
5. ;agina" tou0her :;u">a dan >agina kesan norma". porsio te2a" "unak( pem2ukaan & 0m(
ketu2an ) * kepa"a odge I( 2"oods"im ) *
Pemeriksaan ?isik :
&. 7erat 2adan : @3 kg( !inggi 2adan : &-- 0m
+. Keadaan Umum : 7aik
3. Kesadaran : omposmentis( B S: C ;-M@
. !anda >ita":
!ekanan darah : &3,8', mm g
rekuensi nadi : 9,58menit
rekuensi napas : +,58menit
Suhu : 3@('D
-. Status genera"is:
Kepa"a : Normose?a"
Mata : konjungti>a anemis )181*( ikterik )181*
! ! : tidak ditemukan ke"ainan
$eher : Pem2esaran KB7 )1*
!hora5:
• #antung : S&S+ tungga"( regu"er( murmur )1*( ga""op )1*
• Paru : >esiku"er( rhonki )181*( /heeEing )181*
A2domen : hepar: pem2esaran )1*( "impa: pem2esaran )1*
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
5/38
Ckstremitas : akra" hangat( edema )181*
Pemeriksaan !am2ahan :
$a2oratorium %arah $engkap
#enis
Pemeriksaanasi" $a2 Ni"ai Norma"
2 &+(+ mg8g" &&(,1&@(,, mg8d"
t 3@(3 F 341- F
7! 3G +1-G
! 9G -1&,G
$eu &+.3,, H$ ,,,1&,.,,, H$
!r &9,.,,, H$ &-,.,,,1 -,.,,, H$
B%S '9 gr8d" @,1&-, mg8d"
Ureum +3(, &,1 , mg8d"
reatinin ,(@ ,(-1&(- mg8d"
2sAg N N
&&+ N N
protein 1
%iagnosis Kerja:
B P3,,3 A ,,, gra>id +1 3 minggu inpartu ka"a & ?ase "aten "etak sunsang
Penata"aksanaan
1 misoprosto" ta2"et per >aginam setiap @ jam 2i"a NS! norma"1 0e?ota5ime 3 5 &gr 1 S !P M6J1 I; % %-F : $ +:+ 3, tpm1 metronidaEo"e 3 5 -,,mg
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
6/38
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
7/38
&. In?ormed 0on0ent
+. Pasien disiapkan diatas meja operasi da"am posisi supine ( "a"u di"akukan tidakan spina"
anestesi
3. %i"akukan desin?eksi pada dinding a2domen ( se"anjutnya "apangan operasi dipersempit
dengan menggunakan duk steri".
. %i2uat insisi "inea mediana pada a2domen( "apis demi "apis dinding a2domen
-. Pisahkan p"ika >esi0a uterina se0ara tumpu" dengan tangan operator
@. iksasi 2"ast dengan menggunakan hak 2"ast
4. %i"akukan insisi pada segmen 2a/ah rahim
'. Me"uksir janin mu"ai dari kepa"a janin(2adan( dan kaki
9. 7ayi "ahir puku" &+.+ /ita( #enis Ke"amin : "aki1"aki( Apgar skor : '8&,( 7erat 2adan :
39,, grL Panjang 2adan : -+ 0m( Ketu2an : jernih
&,. Mengusap kepa"a 2ayi dengan kassa steri"( kemudian u"ut dan hidung 2ayi di su0tion
&&. K"em ta"i pusat kemudian di"akukan pemotongan ta"i pusat( dan kemudian me"akukan
injeksi oksitosin se2anyak &, UI pada uterus
&+. Me"akukan manua" p"asenta untuk menge"uarkan p"asenta
&3. %i"akukan pem2ersihan ka>um uteri dengan kassa 2etadin dan pastikan tidak ada sisa
p"asenta yang tertingga"
& . %i"akukan penjahitan segmen 2a/ah rahim dengan menggunakan 2enang 0at gut p"ain
+.,
&-. Men0ari tu2a a""opi dan mengk"em pada pertengahannya. Kemudian diikat pada 2agian
2a/ah k"em dengan 2enang( "a"u menggunting pada 2agian atas dan dikauter sampai
perdarahan tidak akti?
&@. Mem2ersihkan ka>um a2domen dengan 0airan Na " dan kemudian di"akukan su0tion
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
8/38
&4. Menjahit "apisan a2domen "apis demi "apis
&'. Peritoneum menggunakan 0at gut p"ain No +.,
&9. 6tot dijahit menggunakan 0at gut p"ain No +.,
+,. asia tran>ersa"is dijahit menggunakan >i0ry" No &.,
+&. $emak menggunakan 0at gut p"ain No. +.,
++. Kutis dengan menggunakan si"k 3.,
+3. Permukaaan a2domen di2ersihkan dengan Na0" ,(9 F
+ . Menutup "uka dengan kassa steri" dan dip"ester menggunakan "eukomed
+-. 6perasi se"esai
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
9/38
- - ,
TI67 U 6 .UST K
,1*1 SECTIO C ES !E
,1*1* $EFI6ISI
Se0tio 0aesarea ada"ah pem2edahan untuk me"ahirkan janin dengan mem2uka dinding
perut dan dinding uterus atau >agina atau suatu histerotomi untuk me"ahirkan janin dari da"am
rahim.
2 11. , 7E6IS 8 7E6IS O.E! SI SECTIO C ES !E
1 Se9tio Caesarea Trans4eritonealis
& Se0tio sesar k"asik atau 0orpora" )dengan insisi memanjang pada 0orpus uteri*. %i"akukan
dengan mem2uat sayatan memanjang pada korpus uteri kira1kira &, 0m.Ke"e2ihan:
• Menge"uarkan janin dengan 0epat.• !idak mengaki2atkan komp"ikasi kandung kemih tertarik. Sayatan 2isa diperpanjang
proksima" atau dista".Kekurangan:
• In?eksi mudah menye2ar se0ara intra a2domina" karena tidak ada reperitonea"is yang
2aik. Untuk persa"inan yang 2erikutnya "e2ih sering terjadi rupture uteri spontan.+ Se0tio sesar ismika atau pro?unda" )"o/ ser>i0a" dengan insisi pada segmen 2a/ah rahim*.
%i"akukan dengan me"akukan sayatan me"intang konkat pada segmen 2a/ah rahim )"o/
ser>i0a" trans>ersa"* kira1kira &, 0m.
Ke"e2ihan:Penjahitan "uka "e2ih mudah.Penutupan "uka dengan reperitonea"isasi yang 2aik.!umpang tindih dari peritonea" ?"ap 2aik seka"i untuk menahan penye2aran isi uterus
ke rongga peritoneum.Perdarahan tidak 2egitu 2anyak.Kemungkinan rupture uteri spontan 2erkurang atau "e2ih ke0i".
Kekurangan:$uka dapat me"e2ar kekiri( kanan( dan 2a/ah sehingga dapat menye2a2kan uteri
uterine pe0ah sehingga mengaki2atkan perdarahan 2anyak.Ke"uhan pada kandung kemih post operasi tinggi.
-1 Se9tio Caesarea Ekstra .eritonealis
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
10/38
yaitu tanpa mem2uka peritoneum parieta"is dengan demikian tidak mem2uka 0a>um
a2domina".
;agina )se0tion 0aesarea >agina"is*
Menurut sayatan pada rahim( se0tio 0aesarea dapat di"akukan se2agai 2erikut:
&. Sayatan memanjang )"ongitudina"*.
+. Sayatan me"intang )trans>ersa"*.
3. Sayatan huru? ! )! insi0ion*.
#enis in0isi pada se0tio sesar se2aiknya mengikuti garis "anger. Ku"it terdiri dari epidermis
dan dermis. Baris $anger s ) $anger &'@& * : garis1garis tran>ersa" sejajar pada tu2uh manusia.
7i"a Insisi ku"it dikerjakan me"a"ui garis $anger s ini maka jaringan parut yang ter2entuk ada"ah
minima" .
2 11. 2 I6$IK SI
6perasi se0tio 0aesarea di"akukan jika ke"ahiran per>agina" mungkin akan menye2a2kan
resiko pada i2u ataupun pada janin( dengan pertim2angan ha"1ha" yang per"u tindakan se0tio
sesarea proses persa"inan norma" "ama8kegaga"an proses persa"inan norma" )%ystosia*
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
11/38
Indikasi seksio sesar di2agikan kepada indikasi menurut i2u dan indikasi menurut janin:a) Indikasi ibu
i1 P"a0enta pre>ia tota"is dan margina"is )Posterior*.%a"am kepustakaan( kejadian perdarahan antepartum yang di"aporkan o"eh pene"iti dari
negara 2erkem2ang 2erkisar antara ,(3F1 (3F. Se2a2 utama perdarahan antepartum
umumnya ada"ah p"asenta pre>ia.ii1 Panggu" sempit
o"men mengam2i" 2atas terendah untuk me"ahirkan janin ia"ah onjugata ;era ) ;* '
0m( dimana jika kurang dari ukuran ini i2u tidak dapat me"ahirkan janin norma"( tapi harus
dise"esaikan denga S . ; antara '1&, 0m 2o"eh di0o2a partus per0o2aan( 2aru sete"ah
gaga" di"akukan S sekunder.iii1 i/ayat S pada kehami"an se2e"umnya.i>1 e?a"ope">i0 disproportion ) P%* yang merupakan ketidak seim2angan antara ukuran
kepa"a dengan panggu".>1 !umor ja"an "ahir yang menim2u"kan o2struksi.>i1 Stenosis ser>i58>agina.>ii1 uptur uteri imminens.>iii1Partus "ama.i51 Partus tak maju51 Pre1ek"ampsi dan ipertensi.
b) Indikasi Janini1 Ke"ainan "etak( presentasi( sikap dan posisi janin. Presentasi 2okong pada kehami"an 0ukup
2u"an hanya 3F1 F saja( tetapi di Amerika serikat pada tahun &9'- di"aporkan( 49F dari
se"uruh presentasi 2okong di"ahirkan dengan operasi sesar.ii1 Ba/at janin.
Ba/at janin dinyatakan se2agai kontri2utor kenaikan angka operasi sesar se2esar &,F1
&-F atau sama dengan &,F dari se"uruh indikasi operasi sesar.iii1 Syok( Anemia 2erat.i>1 Ke"ainan kongenita".
i/ayat seksio sesarea dan distosia merupakan indikasi utama se0tio 0aesarea di amerika
serikat dan negara industri di 2arat "ainnya. Ja"aupun kita tidak mungkin mem2uat da?tar
menye"uruh semua indikasi yang "ayak untuk seksio sesaea "e2ih dari '- F se0tio 0aesarea
di"akukan atas indikasi:
& i/ayat se0tio 0aesarea+ %istosia persa"inan3 Ba/at janin
$etak sungsang
,1*1 !I# : T SECTIO SES !E SE- G I I6$IK SI SECTIO SES !E
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
12/38
Se"ama 2ertahun tahun uterus yang memi"iki jaringan parut dianggap merupakan kontra
indikasi untuk me"ahirkan karena kekha/atiran terjadinya ruptur uteri. Pada tahuin &9&@ 0ragin
mengutarakan pendapatnya yang terkena" dan sekarang tampak 2er"e2ihan Oseka"i seksio sesarea
se"a"u seksio sesarea=. Namun per"u diingat saat 0ragin mengemukakan pendapatnya ini ( dokter
ke2idanan se0ara rutin me"akukan in0isi >ertika" k"asik di uterus. Memang in0isi trans>ersa" kerr
2e"um direkomendasikan sampai pada tahun &9+&. Per"u ditekankan juga 2ah/a se2agian rekan
satu era dengan 0ragin tidak setuju dengan pendapatnya. #. /hitrigde /i""iams )&9&4* menye2ut
pendapat itu 2er"e2ihan.
!ahun &94' merupakan tahun penting da"am sejarah ri/ayat seksio sesarea. Merri" dan
gi2ss )&94'* me"aporkan dari uni>ersity o? te5as di san antonio 2ah/a pe"ahiran per>aginam
se0ara aman dapat di"akukan pada '3 persen pasien yang pernah menga"ami se0tio sesarea.
Pe"aporan ini memi0u minat terhadap pe"ahiran per>aginam dengan ri/ayat se0tio sesarea);7A * ketika hanya + persen /anita amerika yang pernah menja"ani se0tio sesarea 2erupaya
me"ahirkan per>aginam. %i amerika serikat ;7A meningkat se0ara sangat 2ermakna sehingga
pada tahun &99@ te"ah terjadi peningkatan & ka"i "ipat )menjadi +' persen* /anita dengan
ri/ayat se0tio sesarea me"ahirkan per>aginam.
Sejak tahun &9'9 terdapat 2e2erapa "aporan yang diter2itkan di se"uruh Amerika Serikat
dan Kanada yang menyarankan 2ah/a ;7A "e2ih 2eresiko daripada yang diperkirakan
)"e>eno &999* se2agai 0ontoh s0ott )&99&* menyarankan Opandangan a"ternati? terhadap
keharusan per0o2aan persa"inan.= %idasarkan pada penga"aman terjadinya ruptur uteri di Utah.
Ia me"aporkan &+ /anita yang menga"ami ruptur uteri saat me"ahirkan per>aginam. %ua /anita
memer"ukan histerektomi( tiga kematian perinata" dan dua 2ayi menga"ami gangguan neuro"ogis
jangka panjang yang signi?ikan. Potter dkk )&99'* kemudian me"aporkan terjadinya +@ ruptur
uteri di Sa"t $ake ity antara tahun &&9, dan &99@ serta +3 persen 2ayi meningga" atau 0edera
aki2at a?iksia intra partum.
$aporan1"aporan sema0am ini menim2u"kan kekha/atiran serius tentang keamanan ;7A
dan meningkatkan si"ang pendapat ) "amm &994* memang( Ameri0an o""ege o? 62stetri0ans
and Byne0o"ogists menge"uarkan suatu pra0ti0e 2u"etin re>isi tahun &99' dan &999 yang
mendesak agar per0o2aan pe"ahiran per>aginam di"akukan se0ara "e2ih 2erhati1hati. %a"am satu
2agian tertu"is “karena ruptur uteri dapat sangat membahayakan, VBAC harus dicoba hanya di
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
13/38
institusi yang memiliki perlengkapan untuk berespon terhadap kedaruratan dengan dokter yang
selalu siap untuk memberikan perawatan darurat.
Ameri0an o""ege o? 62stetri0an and Bine0o"ogist )&999* mengamati 2ah/a Omenjadi
semakin je"as 2ah/a ;7A 2erkaitan dengan peningkatan ke0i" tetapi 2ermakna dengan resiko
ruptur uteri dengan aki2at 2uruk 2agi i2u dan 2ayi. Perkem2angan ini yang mendorong
pendekatan "e2ih 2erhati1hati da"am per0o2aan persa"inan 2ahkan o"eh pendukung ;A7 yang
pa"ing gigih seka"ipun( menggam2arkan per"unya di"akukan e>a"uasi u"ang terhadap
rekomendasi ;7A . Maka dari itu ditetapkan rekomendasi ;7A dari Ameri0an o""ege o?
62stetri0an and Bine0o"ogist )&99'(&999* yang sedang 2er"aku( yang /a"aupun mendorong kita
untuk 2erhati1hati( juga se0ara gigih mendorong ;7A .
ekomendasi the Ameri0an 62sterti0ians and Bine0o"ogist )&999* tentang se"eksi kandidat
untuk pe"ahiran per>aginam dengan ri/ayat se0tio saesarea );A7 *
Kriteria Seleksi !iwayat satu atau dua kali seksio saesarea trans"ersal rendah.
#anggul adekuat secara klinis.
$idak ada parut atau riwayat ruptur uteri lain
%epan&ang persalinan akti' selalu tersedia dokter yang mampu memantau
persalinan dan melakukan seksio saesarea darurat.
(etersediaan anestesi dan petugas untuk seksio saesarea darurat %ari ameri0an 0o""ege o? o2stetri0ans and gine0o"ogists )&999*.
%ari ta2e" diatas juga harus diperhitungkan pada kasus ri/ayat se0tio sesar mu"tipe"(
jaringan parut yang tidak diketahui( presentasi 2okong( kehami"an kem2ar( kehami"an postmatur(
dan ke0urigaan makrosomia. Se2e"um ;7A di"aksanakan pada keadaan1keadaan diatas per"u
di"akukan studi "anjut tentang e?ek sampingnya.
S0ore ?"amm dan Beiger juga dapat dipakai untuk meni"ai kandidat yang 0o0ok untuk "ahir
per>aginam. Adapun s0ore "amm and Beiger untuk ;7A antara "ain:
&. Usia di 2a/ah , tahun )+ poin*.
+. Ada ri/ayat pernah me"ahirkan norma"8per >agina:
A Se2e"um dan sete"ah sesar ) poin*
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
14/38
7 Sete"ah sesar pertama )+ poin*Se2e"um sesar pertama )& poin*
% 7e"um pernah me"ahirkan per >agina ), poin*
3. Indikasi pada sesar se2e"umnya ada"ah se"ain karena partus tak maju )& poin*
Parameter 1-3 ini berarti bisa dinilai sebelum masuk persalinan.
. Pendataran ser>iks )dini"ai o"eh dokter da"am persa"inan*
a. agina.
,1*1 1* 7E6IS I6CISI UTE!US SE-ELUM6:
Pasien dengan jaringan parut me"intang yang ter2atas di segmen uterus 2a/ah ke0i"
kemungkinan menga"ami ro2ekan jaringan parut simptomatik pada kehami"an 2erikutnya. Se0ara
umum angka terendah untuk ruptur di"aporkan untuk in0isi trans>ersa" rendah dan tertinggi pada
in0isi yang me"uas ke ?undus )in0isi k"asik*. Benre dkk. )&994* me"aporkan ruptur uteri 4 persen
se2e"um persa"inan pada @+ /anita dengan in0isi uterus k"asik. uptur uteri juga di"aporkantinggi )' persen pada /anita dengan ri/ayat se0tio saesarea dan ma"?ormasi uterus unikornuata(
2ikornuata( dide"?is dan septata ) a>asia dkk( &999*.
Angka ruptur uteri pada /anita dengan ri/ayat in0isi >ertika" yang tidak men0apai ?undus
masih diperde2atkan. Namun( 2erdasarkan indikasi di"akukan in0isi >ertika"( jarang dokter yang
tidak me"akukan in0isi me"uas ke segmen akti?. Martin dkk )&994* serta shipp dkk )&999*
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
15/38
me"aporkan 2ah/a /anita dengan in0isi uterus >ertika" rendah tidak memper"ihatkan
peningkatan resiko ruptur uteri di2andingkan dengan /anita in0isi trans>ersa". Ameri0an 0o""ege
o? o2stetri0ans and gine0o"ogists )&999* menyimpu"kan 2ah/a /a"aupun 2ukti i"miah masih
ter2atas dan tidak konsisten( /anita dengan in0isi >ertika" di segmen 2a/ah uterus yang tidak
me"uas ke ?undus dapat menjadi kandidat ;7A .
Janita yang pernah menga"ami ruptur uteri 2eresiko menga"ami kekam2uhan. Mereka
yang menga"ami ruptur se2atas di segmen 2a/ah di"aporkan memi"iki angka rekurensi @ persen
pada persa"inan 2erikutnya( sedangkan mereka yang ri/ayat ruptur men0akup uterus 2agian atas
mempunyai resiko rekurensi se2esar 3+ persen. ) eyes1 eja dkk( &9@9L it0hie( &94&*
Idea"nya /anita dengan ri/ayat ruptur uteri atau in0isi k"asik atau 2entuk ! me"ahirkan
dengan se0tio saesarea sete"ah paru janin matang se2e"um a/itan persa"inan dan 2ah/a para
/anita terse2ut di2eritahu mengenai 2ahayanya 2ersa"in tanpa 2antuan dan tanda1tandakemungkinan ruptur uteri. %a"am mempersiapkan "aporan operasi sete"ah me"akukan in0isi
uterus >ertika"( dokter per"u men0atat "uas se2enarnya dari jaringan parut sedemikian sehingga
mungkin tidak disa"ah artikan o"eh dokter 2erikutnya.
,1*1 1, 7UML ' SECTIO S ES !E SE-ELUM6:
esiko ruptur uteri meningkat seiring dengan jum"ah in0isi se2e"umnya. Mi""er dkk )&99 *
da"am se2uah studi terhadap &+.4,4 /anita yang menja"ani per0o2aan ke"ahiran per >aginam
sete"ah se0tio saesarea me"aporkan angka masing1masing ,(@ persen dan &(' persen 2agi mereka
dengan satu dan dua ka"i sektio saesarea se2e"umnya. aughey )&999* mem2andingkan ruptur
uteri pada 34-4 /anita dengan ri/ayat satu ka"i jaringan parut uterus di2andingkan dengan &3
/anita yang memi"iki ri/ayat dua ka"i in0isi. #enis in0isi uterus se2e"umnya tidak dispesi?ikasi
se"ain keterangan 2ah/a seksio saesarea 2eru"ang 2iasanya menggunakan in0isi k"asik. Angka
ruptur uteri se0ara 2ermakna meningkat "ima ka"i "ipat pada /anita dengan ri/ayat dua ka"i
se0tio saesarea di2andingkan dengan satu ka"i ri/ayat se0tio saesarea )3(4 persen >ersus ,('
persen*. Ameri0an o""ege o? 62stetri0ans and Bine0o"ogists )&999* 2erpendapat 2ah/a /anita
dengan ri/ayat dua ka"i se0tio saesarea in0isi trans>ersa" rendah dapat dipertim2angkan untuk
menja"ani ;7A .
,1*1 12 I6$IK SI SECTIO S ES !E SE-ELUM6:
Angka ke2erhasi"an per0o2aan persa"inan sedikit tergantung pada indikasi seksio saesarea
se2e"umnya. Se0ara umum sekitar @, sampai ', persen per0o2aan persa"inan per>aginam pada
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
16/38
pasien dengan ri/ayat seksio saesarea 2erhasi" )ameri0an 0o""ege o? o2stetri0ans and
gine0o"ogists &999*. Angka ke2erhasi"an agak mem2aik apa2i"a seksio saesar se2e"umnya
di"akukan atas indikasi presentasi 2okong atau ga/at janin daripada distosia. Angka ke2erhasi"an
;7A 2agi /anita yang seksio saesarea pertamanya untuk presentasi 2okong ada"ah 9& persen
dan menjadi ' persen apa2i"a indikasi a/a"nya ia"ah ga/at janin )Jing dan Pau"( &99'*. Angka
terse2ut turun menjadi 44 persen pada mereka dengan distosia se2agai indikasi seksio sesarea.
i/ayat ke"ahiran per>aginam 2aik se2e"um atau sesudah se0tio saesarea se0ara 2ermakna
meningkatkan prognosis ke2erhasi"an ;7A . 7ahkan( ?aktor prognostik yang pa"ing
menguntungkan ada"ah ri/ayat ke"ahiran per>aginam.
Menurut Ameri0an o""ege o? 62stetri0ans and Bine0o"ogists )&999* terdapat
ke0enderungan untuk memper"uas indikasi penerapan ;7A . Indikasi1indikasi terse2ut
men0akup ri/ayat se0tio saesarea mu"tipe"( jaringan parut yang tidak diketahui( presentasi 2okong( kehami"an kem2ar( kehami"an postmatur dan ke0urigaan makrosomia.
,1*1+ OKSITOSI6 $ 6 6 LGESI E.I$U! L
Pemakaian oksitosin untuk menginduksi atau augentasi persa"inan di"aporkan menjadi
penye2a2 ruptur uteri pada /anita dengan ri/ayat seksio sesarea. !unner )&994* mengamati
2ah/a &3 diantara &- /anita dengan ruptur uteri yang dira/at di oom2e ospita" di %u2"in
antara tahun &9'+ dan &99& merupakan /anita dengan ri/ayat seksio sesarea yang mendapat
oksitosin( 2iasanya untuk induksi persa"inan.
Se2a"iknya( pemakaian oksitosin intra>ena se0ara 2erhati1hati untuk augmentasi persa"inan
pada /anita dengan ri/ayat seksio sesarea di rumah sakit ini jarang 2erkaitan dengan ruptur
uteri. Qe""op dkk )&999* mengamati kasus1kasus ruptur uteri di Brigham and omen *ospital
sete"ah induksi atau augmentasi persa"inan pada /anita dengan ri/ayat satu ka"i seksio sesarea.
uptur uteri terjadi pada +(3 persen dari mereka yang diinduksi di2andingkan augmentasi )&
persen* atau persa"inan spontan ),( persen*. American College o' +bstetricans and
inecologists - ///) merekomendasikan pemantauan pasien se0ara ketat apa2i"a digunakan
oksitosin atau ge" prostag"andin pada /anita dengan ri/ayat seksio sesarea yang menja"ani
per0o2aan persa"inan per>aginam.
%ahu"u pemakaian ana"gesia epidura" diperde2atkan karena kekha/atiran 2ah/a ana"gesia
epidura" dapat menutupi nyeri ruptur uteri. Namun pada kenyataannya( kurang dari &, persen
/anita dengan ro2ekan jaringan parut menga"ami nyeri dan perdarahan dan dese"erasi ?rekuensi
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
17/38
denyut jantung janin merupakan tanda yang pa"ing mungkin pada kejadian ini ) "amm
dkk.(&99,* . 7e2erapa studi mem2uktikan keamanan ana"gesia epidura" yang di"akukan dengan
2enar ) armer dkk.( &99&L ?"amm dkk.(&99 *
,1*1; SECTIO S ES !E ELEKTIF -E!UL 6G
Apa2i"a diren0anakan seksio sesarea 2eru"ang( per"u dipastikan 2ah/a janin sudah matur
se2e"um persa"inan e?ekti? terse2ut. American College o' +bstetricans and inecologists
&99&8&99-* te"ah mem2uat petunjuk mengenai penentuan /aktu operati? e"ekti?. Menurut kriteria
ini( seksio sesarea e"ekti? dapat dipertim2angkan pada atau sete"ah 39 minggu apa2i"a pa"ing
tidak satu kriteria pada ta2e" dipenuhi. Pada keadaan "ain harus di2uktikan ter0apainya
kematangan paru janin dengan ana"isis 0airan amnion se2e"um di"akukannya seksio sesarea
e"ekti?. A"ternati?nya( kita menunggu a/itan persa"inan spontan.
Kriteria penentuan /aktu seksio sesarea e"ekti? 2eru"ang:
Setidaknya satu diantara kriteria di2a/ah harus terpenuhi pada seorang /anita
dengan daur haid norma" dan tidak menggunakan kontrasepsi ora" 2e2erapa /aktu
se2e"umnya:& 7unyi jantung janin te"ah ter0atat +, minggu dengan ?etoskop non e"ektronik
atau se"ama 3, minggu dengan dopp"er.+ Jaktu sudah 2er"a"u 3@ minggu sejak uji kehami"an koriogonadotropin urin
atau serum yang di"akukan di "a2o"atorium mem2erikan hasi" yang positi?.
3 Ukuran panjang kepa"a 2okong dengan USB yang dipero"eh pada @ &&minggu( mendukung perkiraan usia gestasi sekurangnya 39 minggu.Pemeriksaan USB yang di"akukan pada minggu ke &+ sampai +,
memastikan usia gestasi pa"ing sedikit 39 minggu yang ditentukan
2erdasarkan anamnesis dan pemeriksaan ?isik.
2.2 KONTRASEPSI
2.2.1 Kontrasepsi
Kontrasepsi adalah menghidari/mencegah terjadinya kehamilan sebagai
akibat adanya pertemuan antara sel telur dengan sel sperma (Suratun,
2008 . !stilah kontrasepsi berasal dari kata kontra dan konsepsi. Kontra
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
18/38
berarti "mela#an$ atau "mencegah$, sedangkan konsepsi adalah pertemuan
antara sel telur yang matang dengan sperma yang mengakibatkan
kehamilan. %aksud dari kontrasepsi adalah menghindari/mencegah
terjadinya kehamilan sebagai akibat adanya pertemuan antara sel telur yang
matang dengan sel sperma.
Kontrasepsi idea" harus memenuhi syarat1syarat antara "ain dapat diper0aya( tidak
menim2u"kan e?ek yang mengganggu kesehatan( daya kerjanya dapat diatur menurut ke2utuhan(
tidak menim2u"kan gangguan se/aktu me"akukan koitus( tidak memer"ukan moti>asi terus
menerus( mudah pe"aksanaannya( murah harganya sehingga dapat dijangkau o"eh se"uruh "apisan
masyarakat( dan dapat diterima penggunaannya o"eh pasangan yang 2ersangkutan.
Kontrasepsi dapat reversible (kembali atau permanen (tetap .
Kontrasepsi yang reversible adalah metode kontrasepsi yang dapat
dihentikan setiap saat tanpa e&ek lama di dalam mengembalikan kesuburan
atau kemampuan untuk mempunyai anak lagi. Kontrasepsi permanen adalah
kontrasepsi yang tidak dapat mengembalikan kesuburan dikarenakan
melibatkan tindakan operasi.
2.2.2. Jenis-jenis Kontraspsi
'da beberapa jenis kontrasepsi yaitu
) %etode Sederhana
*. K+ alamiah
atural -amily lanning, -ertility '#areness %e#thode, eriodik
'bstinens, %etode hythm, antang +erkala, %etode Kalender ( gino)Knaus , %etode Suhu +adan +asa (1ermal , %etode endir Ser3iks
(+ilings , %etode Simpto)1ermal, 4oitus !nterruptus.
2. engan 'lat
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
19/38
%ekanis (+arrier Kondom pria. +arrier !ntra)6aginal iag&ragma, Kap
Ser3iks (4er3ical 4ap , Spons (Sponge , Kondom #anita. Kimia#i
Spermisid, 6aginal cream, 6aginal &oam, 6aginal jelly, 6agibal
suppositoria, 6aginal tablet, dan 6aginal soluble 7lm.
) %etode %odern
*.Kontrasepsi ormonal
a. er)oral
il oral kombinasi ( K , %ini) il, %orning 9 a&ter pill
b. !njeksi/suntikan
( % ', :1): , %icrospheres, %icrocapsules .
c. Sub)kutis !mplant
'lat Kontrsepsi +a#ah Kulit ('K+K !mplant on)biodegradable.
orplant, orplant)2, S1)*;25, !mplanon !mplant biodegradable
2. !ntra
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
20/38
!u2ektomi ada"ah prosedur 2edah sukare"a untuk menghentikan ?erti"itas atau kesu2uran
perempuan dengan mengoku"asi tu2a ?a""opi )mengikat dan memotong atau memasang 0in0in*
sehingga sperma tidak dapat 2ertemu dengan o>um )No>ia/ati dan Sujiayatini( +,,9* jadi dasar
dari M6J ini ada"ah mengoku"asi tu2a?a""opi sehingga spermatoEoa dan o>um tidak dapat
2ertemu ) ana?i( +,, *.
Program M6J sendiri di2agi menjadi + yaitu diantaranya:
&. Program rumah sakit
a. Pe"aksanaan M6J pas0a operasi 8pas0a me"ahirkan
2. Mempunyai penyakiot gineko"ogi
+. egu"er: M6J dapat di"akukan pada masa inter>a"
Isti"ah kontrasepsi mantap merupakan terjemahan dari 2ahasa Inggris( secure contraception .
Nama "ain ada"ah steri"isasi ) streli0ation *( atau kontrasepsi operati? ) surgical contraception *.
Pada /anita steri"isasi "aEimnya di"akukan dengan memotong dan mengambil sebagian
saluran telur (tuba sehingga dikenal istilah tubektomi.
Kontrasepsi mantap adalah suatu metode kontrasepsi yang pada pria
disebut 3asektomi dan pada #anita disebut tubektomi. Kontrasepsi mantappada #anita yang disebut tubektomi ialah suatu pembedahan dengan cara
mini laparatomi (minilap yaitu tindakan pada tuba &allopii #anita melalui
irisan kecil di dinding perut > 2)= cm yang dapat mengakibatkan #anita
tersebut tidak dapat hamil.
1eknik ini pertama kali diperkenalkan oleh
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
21/38
yang sederhana dengan memakai alat)alat yang sederhana pula, anestesi
lokal tanpa tinggal di rumah sakit. an untuk menempatkan rahim
sedemikian rupa ke depan dinding perut dipergunakan ele3ator rahim
amathibodi sehingga tuba -allopii dengan mudah ditampilkannya.
Kemudian dilakukan pengikatan atau pemotongan. 1ernyata teknik yang
sederhana ini mudah, aman dan murah sesuai untuk program kontap di
negara)negara berkembang. embedahan tubektomi minilap merupakan
salah satu teknik kontap pada #anita yang resikonya sedikit tetapi
man&aatnya banyak. 1eknik pembedahan tubektomi (%inilap dapat
dibedakan anatara pasca persalinan, pasca keguguran, dan masa inter3al
berdasarkan atas saat melakukan pembedahan, lokasi minilaparotomi untuk
mencapai tuba, dan teknik pembedahan tubektomi.
2.2.1.1 Pen#ertian Tubekto i
1ubektomi atau kontap #anita ialah suatu kontrasepsi permanen untuk
mencegah keluarnya o3um dengan cara tindakan mengikat atau memotong
pada kedua saluran tuba. engan demikian maka o3um yang matang tidak
akan bertemu dengan sperma karena adanya hambatan pada tuba.
2.2.1.2. Kee$ekti%an Tubekto i
'ngka kegagalannya hanya 0,2)0,; per *00 #anita pertahun, kegagalan
ini umumnya karena kesalahan tehnik operasi tetapi mungkin juga karena
rekanalisasi. Sedangkan angka ke&ekti&annya 0,5 kehamilan per *00
perempuan selama tahun pertama penggunaan.
2.2.1.&. 'an# apat Menja)ani *an 'an# Sebaikn+a Ti*ak Menja)ani
Tubekto i
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
22/38
Dang apat %enjalani 1ubektomi
*
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
23/38
Kerugian minilaparotomi yaitu /aktu operasi sedikit "e2ih "ama di2andingkan dengan
laparoskopi yang rata1rata memer"ukan &,1+, menit( sukar pada /anita yang sangat gemuk
2i"a ada per"ekatan1per"ekatan pel"is atau pernah menga"ami operasi pe">is( operasi ini
meningga"kan 2ekas "uka parut ke0i" yang masih dapat ter"ihat( rasa sakit abdomen yang
singkat karena "uka insisi terjadi pada -,F /anita( angka kejadian in?eksi "uka operasi "e2ih
tinggi di2andingkan dengan laparoskopi .
Fambar 2.* %inilaparotomi
b. Laparoskopi adalah suatu pemeriksaan endoskopik dari bagian dalam
rongga peritoneum dengan alat laparoskop yang dimasukkan melalui
dinding anterior abdomen .
ara ok)usi tuba $a)opii
4ara oklusi tuba &alopii adalah dengan ligasi tuba &alopii.
igasi atau pengikatan tuba &alopii untuik mencegah perjalanan dan
pertemuan spermatoGoa dan o3um . tekhnik ligasi tuba &alopii antara lain
*. igasi biasaigasi biasa jarang dikerjakan lagi sekarang karena angka kegagalan
tinggi. ernah dicoba untuk melakukan ligasi dengan dua ikatan tetapi
menyebabkan terjadinya hydrosalpinH diantara dua ikatan sehingga
cara ini tiadak dipakai lagi.2. igasi I penjepitan tuba &alopii
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
24/38
1eknik %adlener+agian tengah tuba &alopii diangkat sehingga membentuk suatu loop.
asar dari loop dijepit dengan klem kemudian diikat dengan benang
yang tidak diserap(silk,silicon .
=. igasi I pembelahan/pembagian I penanaman'da dua teknik ligasi ini, yaitu
Teknik ir in#a. 1uba &alopii diikat pada 2 tempat dengan benang yang dapt
diserap kemudian dibagi diantara kedua ikatan.b.
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
25/38
&allopii akan saling terpisah.= 1eknik omeroy memusnahkan tuba &allopii sepanjang kurang
lebih =); cm.
Fambar 2.2 1eknik omeroy
0. Teknik Prit0 ar* s 3 Teknik Park)an** Suatu segmen kecil dari tuba &allopii dipisahkan dari
mesosalpinH.2 %asing)masing ujung dari segmen tersebut diikat dengan
benang chromic kemudian dipotong diantara kedua ikatan
dan segmen tuba &allopii dibuang.
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
26/38
*. 4i briekto i Kroener+agian */= distal tuba &allopii diikat dengan dua ikatan benang
silk dan ujung 7mbrae dieksisi. ada teknik ini tidak didapatkan
gangguan suplai darah o3arium.
5. igasi J eseksi J enanaman tuba &allopii'da dua teknik dalam ligasi ini,yaitu
a. Reseksi ornu%erupakan prosedur yang ekstensi& yang memerlukan
laparotomi.
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
27/38
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
28/38
laparoskopi, kolpotomi atau kuldoskopi. 1ubal clips menyebabkan
kerusakan yang lebih sedikit/ kecil pada tuba &alopii (kira)kira ;
mm dibandingkan cara)cara oklusi tuba &alopii lainnya. engan tubal clips,
kerusakan tuba &alopii L * cm dibandingkan denagan *)= cm pada tubal
rings, =); cm pada pomeroy dan =)@ cm elektrokoagulasi.
%acam)macam tubal clips
*. 1antalum hemo)clips 1erbuat dari tantalum, suatu logam yang tidak bereaksi dengan
jaringan(non tissue reacti3e , mempunyai alur)alur pada bagian
dalamnya agar lebih kuat menjepit tuba &alopii. 1antalum hemo)
clips kurang e&ekti&, dengan angka kegagalan lebih dari *0 yangdisebabkan karena
1 1erlepas/merosot dari tuba &alopii1 Klips membuka sedikit sehingga timbul lagi tubal patensi
(mungkin disebabkan oleh tekanan sekresi intra luminal yang
meninggi 1 Klips memutuskan/ memotong tuba &alopi sehingga terjadi
rekanalisasi.
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
29/38
hipotensi.1 yeri atau kejang perut.
=. -ilshie N nothingham clipsa. ikembangkan pada tahun *?C= oleh F.% -ilshie, terbuat dari
titanium dengan permukaan dalam clips dilapisi silicon.b. Setelah dipasang pada tuba &alopii silicon akan ditekan sehingga
terjadi atro7 jaringan tuba &alopii, yang disusul dengan
mengembangnya silicon sehingga tuba &alopii tetap tersumbat.c. 1erdapat @ model -ilshie clips yang telah dicoba pada E *0.000
#anita di seluruh dunia dengan angka kegagalan 0,@ per *00.
ada model mutakhir 7lishe clips yaitu %ark)@, angka kegagalan
lebih rendah lagi yaitu hanya * kehamilan pada *.200 #anita.
Sejak januari *?8= telah dilakuakan ;=.000 kontap #anita.
engan %ark)@ clips dan dilaporkan terjadi hanya 20 kehamilan.
Fambar 2.= -ilshie 4lips
;. +leier 4lipsa. ikembangkan a#al *?C0)an oleh B.+leier di jerman mempunyai
panjang *0 mm dan lebar ; mm terbuat dari plasticb. Sekarang bleier clips tidak dibuat dan tiadak dipakai lagi oleh
karena angka kegagalannya yang tinggi sekali dan sering timbul
persoalan)persoalan dengan aplikatornya.
Keuntungan laparoskopi yaitu komp"ikasi rendah dan pe"aksanaannya 0epat )rata1
rata -1&- menit*( insisi ke0i" sehingga "uka parut sedikit seka"i( dapat dipakai juga untuk
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
30/38
diagnostik maupun terapi( kurang menye2a2kan rasa sakit 2i"a di2andingkan dengan mini
laparotomi ( sangat 2erguna 2i"a jum"ah 0a"on akseptor 2anyak.
Kerugian laparoskopi resiko komplikasi dapat serius (bila terjadi ,
lebih sukar dipelajari, memerlukan keahlian dan keterampilan dalam
bedah abdomen, harga peralatanya mahal dan memerlukan pera#atan
yang teliti, tidak dianjurkan untuk digunakan segera post)partum.
2.2.1.7. "aktu Pe)aksanaan Tubekto i
Baktu pelaksanaan tubektomi sebaiknya dilakukan pada saat
a asca persalinan, sebaiknya dalam jangka #aktu ;8 jam pascapersalinan.
b asca keguguran, dapat dilakukan pada hari yang sama dengan
e3akuasi rahim atau keesokan harinyac alam masa inter3al (keadaan tidak hamil , sebaiknya dilakukan dalam
2 minggu pertama dari siklus haid ataupun setelahnya, seandainya
calon akseptor menggunakan salah satu cara kontrasepsi dalam siklus
tersebut.
,1,1*1;1 Indikasi dan Kontra indikasi Tubektomi
a1 Indikasi
%engan si?atnya yang permanen( steri"isasi hanya 0o0ok untuk pasangan yang tidak
menginginkan anak "agi. Se0ara "e2ih "uas( indikasi steri"isasi dapat di2agi "ima ma0am
yaitu :
&* Indikasi Medis
Yang termasuk indikasi medis ada"ah penyakit yang 2erat kronik seperti jantung(ginja"( paru1paru( dan penyakit kronik "ainnya. !etapi tidak semua penyakit terse2ut
merupakan indikasi( hanya yang mem2ahayakan kese"amatan I2u ka"au ia mengandung
merupakan indikasi untuk steri"isasi.
+* Indikasi +bstetris
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
31/38
Indikasi obstetris ada"ah keadaan di mana resiko kehami"an 2erikutnya meningkat
meskipun se0ara medis tidak menunjukkan ke"ainan apa1apa( termasuk keda"am indikasi
obstetric ada"ah multiparitas )2anyak anak*( apa"agi dengan usia yang re"ati? "anjut )misa"
grandemultigra"ida ( yakni paritas lima atau "e2ih dengan umur 3- tahun atau "e2ih*(
sesio sesarea dua ka"i atau "e2ih dan "ain1"ain.
3* Indikasi Benetik
Indikasi genetik ada"ah penyakit herediter yang mem2ahayakan kesehatan dan
kese"amatan anak( seperti hemophilia.
* Indikasi Kontrasepsi
Indikasi kontrasepsi ada"ah indikasi yang murni ingin menghentikan )mengakhiri*
kesu2uran( artinya pasangan terse2ut tidak menginginkan anak "agi meskipun tidak
terdapat keadaan "ain yng mem2ahayakan kese"amatan I2u seandainya ia hami".-* Indikasi Ckonomis
Indikasi ekonomis artinya pasangan suami istri menginginkan steri"isasi karena
merasa 2e2an ekonomi ke"uarga menjadi ter"a"u 2erat dengan 2ertam2ahnya anak da"am
ke"uarga terse2ut.
b1 Konta indikasi
Kontra indikasi kontrasepsi mantap pada /anita ada"ah masa"ah hu2ungan(
ketidaksetujuan terhadap operasi dari sa"ah satu pasangan( dan keadaan sakit atau disabilitas
yang dapat meningkatkan resiko pada operasi )C>erett( +,,'( h"m.+-3*.
2.2.1.8. Keuntun#an *an Keru#ian Tubekto i
Keuntungan yang utama bah#a kontap merupakan suatu metode
cara K+ yang paling e&ekti& disbanding seluruh cara yang tersedia.
Kee&ekti&annya tercapai begitu operasi selesai dikerjakan. 1ubektomimerupakan cara K+ jangka panjang yang tidak memerlukan tindakan ulang
artinya cukup sekali dikerjakan. engan kata lain cara ini selain tidak user
dependent. Karena cara ini permanent, dapat dikatakan continuation rate)
nya praktis *00 . %eskipun kontap harus ditempuh melalui operasi
tubektomi merupakan cara yang paling aman, bebas dari e&ek samping asal
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
32/38
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
33/38
0. Pemeriksaan ?isik: me"iputi kondisi1kondisi yang mungkin mempengaruhi keputusan
pe"aksanaan operasi atau anestesi.
d. Pemeriksaan "a2oratorium me"iputi pemerisaan darah "engkap( pemeriksaan urin dan pap
smear.
e. In'ormed consent harus dipero"eh. %tandard consent 'orm harus ditandatangani o"eh
suami atau istri yang dari 0a"on akseptor kontrasepsi mantap se2e"um di"akukan.
Umumnya penandatanganan dokumen In?ormed 0onsent di"akukan sete"ah 0a"on akseptor
dan pasangannya mendapatkan konse"ing.
,1,1*1*(1 Kom4likasi :ang Mungkin Ter5adi dan .enanganann&a
a* In?eksi "uka( apa2i"a ter"ihat in?eksi "uka o2ati dengan anti2iotik.
2* %emam pas0a operasi )< 3' 0*( o2ati in?eksi 2erdasarkan apa yang ditemukan.0* $uka pada kandung kemih( intestinal )jarang terjadi*. Apa2i"a kandung kemih atau usus
"uka dan diketahui se/aktu operasi( "akukan reparasi primer( apa2i"a ditemukan
pas0aoperasi(dirujuk kerumah sakit yang tepat 2i"a per"u.
d* *ematoma subkutan ( gunakan packs yang hangat dan "em2a2 ditempat terse2ut. Amati
ha" ini 2iasannya akan 2erhenti dengan 2erja"annya /aktu tetapi dapat mem2utuhkan
drainase 2i"a ekstensi?.
e* Cm2o"i gas yang diaki2atkan laparoskopi )sangat jarang terjadi*.
?* asa sakit pada "okasi pem2edahan( pastikan adanya in?eksi( atau a2ses dan o2ati
2erdasarkan apa yang ditemukan.
g* Perdarahan super'icial )tepi1tepi ku"it atau subkutan *( mengontro" perdarahan dan o2ati
2erdasarkan apa yang ditemukan.
2.2.1.11. Pera/atan *an In$or asi postoperatife
Aagalah luka operasi tetap kering hingga pembalut dilepaskan. %ulai lagiakti3itas normal secara bertahap (sebaiknya dapat kembali ke akti3itas
normal dalam #aktu C hari setelah pembedahan , hindarilah hubungan intim
hingga merasa cukup nyaman, hindari mengangkat benda)benda berat dan
apabila merasa sakit minumlah * atau 2 analgesik (penghilang rasa sakit
setiap ; hingga @ jam.
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
34/38
- - 2
.EM- ' S 6
Teori .asien
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
35/38
&. Indikasi se0tion 0aesarea:I. Indikasi i2u
a. P"a0enta pre>ia tota"is dan
margina"is )Posterior*. 2. Panggu" sempit0. i/ayat S pada kehami"an
se2e"umnya.d. e?a"ope">i0 disproportion ) P%*e. !umor ja"an "ahir yang
menim2u"kan o2struksi.?. Stenosis ser>i58>agina.g. uptur uteri imminens.h. Partus "ama.i. Partus tak maju
j. Pre1ek"ampsi dan ipertensi.II. Indikasi #anin
a. Ke"ainan "etak( presentasi( sikap
dan posisi janin. 2. Ba/at janin.0. Syok( Anemia 2erat.d. Ke"ainan kongenita".
Pasien datang dengan ke"uhan utama
perut ken0ang1ken0ang dirasakan & hari
SM S. 7erdasarkan anamnesis( pemeriksaan
?isik dan penunjang pasien di diagnosis dengan
B P3,,3 A ,,, gra>id +1 3 minggu inpartu ka"a
& ?ase "aten "etak sunsang. !e"ah di"akukan
tindakan induksi dengan misoprosto" per
>aginam pada pasien namun anak tidak "ahir
sampai 3@ jam o2ser>asi ka"a I.
asi" pemeriksaan USB juga
menunjukkan te"ah terjadi "i"itan ta"i pusat
sehingga dpertim2angkan untuk di"akukan S
I!6
Indikasi M6J:
'* Usia < +@ tahun
9* Paritas < +
&,* Yakin te"ah mempunyai 2esar ke"uarga
yang sesuai dengan kehendaknya&&* Pada kehami"annya akan menim2u"kan
resiko kesehatan yang serius.
&+* Pas0a persa"inan
&3* Pas0a keguguran
&. Kehami"an ini merupakan kehami"an ke1
2agi pasien. Pasien juga sudah 2erusia 39
tahun. Se"ain itu pasien mengatakan jika
tidak ingin memi"iki anak kem2a"i.Sehingga pasien memenuhi kriteria untuk
di"akukan M6J.
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
36/38
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
37/38
$ FT ! .UST K
+rahm, (200@ , ”Ragam Metode Kontrasepsi” .4et.*)Aakarta :F4.
:3erett,(200C , ”Buku Saku Kontrasepsi dan Kesehatan Seksual reproduktif” .:d.2)Aakarta :F4.
-erre, ellen,(*??? , ”Perawatan Maternitas” .4et.*.:d.2)Aakarta :F4.
Flasier, ',(2005 ,$ Keluarga Berencana dan Kesehatan
Reproduksi” .:d.;.4et.*)Aakarta :F4.
artanto,(200; , ”Keluarga Berencana dan Kontrasepsi” .4et.5)Aakarta 46
%uhasari.
!ndiarti, dkk,(2008 , “Bahagia Men alani Kehamilan Sehat”! 4et.*)Dokyakarta
egasus.
Kompas,(200@ , ”Kontrasepsi Mantap” .http //###.kompas.htm.dikutip tanggal
2=);)200?.
%anuaba, (*??8 , "lmu Kebidanan # Pen$akit Kandungan . 4et.2 9 Aakarta
:F4.
%ochtar, ustam,(*??8 , ”Sinopsi %bstetri & %bstetri %peratif' %bstetri
Sosial” .:d.2)Aakarta :F4.
otoatmodjo.S,(2002 , " Metodologi Penelitian Kesehatan”! 4et.2 9 Aakarta
1. ineka 4ipta.
Sis#asudarmo.et.al,(200C , ”(eknologi Kontrasepsi” .4et.2)Dogyakarta Fadjah
%ada
-
8/19/2019 Makalah Tutorial Dr.srb
38/38
Manuaba' "da Bagus )de! *+++! %perasi Kebidanan Kandungan dan
Keluarga Berencana ,ntuk -okter ,mum! .akarta & /)0!
Jiknjosastro( ani?a.&999. Ilmu (ebidanan, ed. III. #akarta : Yayasan 7ina Pustaka.
unningham( Ma0%ona"d( Brant: 6perati>e 62stetri0( 0esarean %e"i>ery and Postpartum
ystere0tomi. Ji""iam 62stetri0 +&th ed( +,,&( -341@,
Jiknjosastro ( Sai?uddin A7( a0himhadhi ! editor: I"mu ke2idanan Cdisi ketiga( 0etakan
kesem2i"an ( Yayasan 2ina pustaka Sar/ono Pra/irohardjo( #akarta(+,,@: '@314 .
!ype and indi0ation o? 1se0tion. %iunduh dari:
http:88///.medindia.net8surgi0a"pro0edures80aesarean1se0tion1types1and1indi0ations.htm
Persa"inan per>aginam pada 2ekas S . %iunduh dari:
http:88///.e5omedindonesia.0om8re?erensi1kedokteran8artike"1i"miah1kedokteran8kandungan1
dan1ke2idanan1o2stetri1gineko"ogi8+,&,8&+8,@8persa"inan1per>aginam1pada12ekas1s01pp2s8