Makalah Reaksi Redoks Pada Zat Pemutih
-
Upload
prastakarini -
Category
Documents
-
view
476 -
download
10
Transcript of Makalah Reaksi Redoks Pada Zat Pemutih
-
8/10/2019 Makalah Reaksi Redoks Pada Zat Pemutih
1/9
Makalah Reaksi Readoks Pada Zat pemutih
11. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pemutih pakaian adalah bahan kimia yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari. Pemutih pakaian
merupakan contoh reaksi redoks dalam kehidupan sehari-hari.Banyak orang menggunakan pemutih
pakaian, namun banyak diantara mereka yang belum mengetahui cara kerja, manfaat serta
pengaruhnya dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan penulisan makalah ini diharapkan mampu memberikan wawasan bagi semua orang mengenai
manfaat, cara kerja serta pengaruh pemutih pakaian. Selain itu juga memberikan informasi mengenai
kandungan yang terdapat dalam pemutih pakaian. Dengan demikian, pengguna diharapkan mampu
menggunakan pemutih pakaian secara hati-hati menghindari penggunaan yang mengakibatkan bahaya
untuk diri sendiri, orang lain bahkan lingkungan.
B. Dasar Teori
Reaksi redoks adalah gabungan dari reaksi reduksi-oksidasi. Reaksi ini pada mulanya diartikan sebagai
raksi pengikatan dan pelepasan oksigen. Namun istilah ini mengalami perkembangan dengan makna
yang lebih luas, yaitu seluruh reaksi kimia yang melibatkan transfer electron dimana terjadi perubahan
bilangan oksidasi antar zat yang bereaksi. Bilangan oksidasi / tingkat oksidasi suatu atom bilangan bulat
yang menunjukkan muatan yang disumbangkan oleh atom atau unsur tersebut pada ion atau molekul
yang dibentuknya. Untuk membedakan dengan muatan ion, tanda (+) atau (-) pada biloks ditulis
sebelum angkanya misalnya +2.[1]
22. PERMASALAHAN
Apakah pengertian pemutihan pakaian ?
Bagaimana proses pemutihan pakaian ?
Apa kandungan yang terdapat pada pemutih pakaian ?
Apa manfaat bahan pemutih pakaian untuk hal lain ?
Apa pengaruh penggunaan pemutihan pakaian ?
33. PEMBAHASAN
A. Pengertian Pemutihan Pakaian
http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftn1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftn1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftn1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftn1 -
8/10/2019 Makalah Reaksi Redoks Pada Zat Pemutih
2/9
Pemutihan pakain adalah proses kerja reaksi kimia dimana molekul kotoran akan di pecah pecah
menjadi bagian yang lebih kecil sehingga lebih mudah untuk diangkat oleh surfaktan.Peran surfaktan
adalah pengangkat noda.
B. Proses Pemutihan Pakaian
http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-
pakaian/
Bleach adalah suatu senyawa yang dapat memutihkan pakaian melalui dua proses, dimana proses
pertama adalah meningkatkan efektifitas kerja surfaktan dengan memperkecil ukuran molekul kotoran
dengan mengoksidasinya. Sedangkan proses kedua adalah mengubah warna kotoran menjadi putih
sehingga tidak tampak /terlihat oleh mata. Warna putih yang dimaksud adalah putih udara, jernih air,
bukan putih susu.
Kerja pemutih ini adalah reaksi kimia dimana molekul kotoran akan di pecah pecah menjadi bagian yang
lebih kecil sehingga lebih mudah untuk di angkat oleh surfaktan (tetap peran surfaktan adalah yang
mengangkat noda). Selain itu, secara bersamaan juga membuat kotoran atau noda menjadi invisible(tak
terlihat).
Proses pemutih memperkecil molekul kotoran (anonim, 2010):
Figure 1 : Kondisi kotoran yang ada dalam kain. Melekat dalam kain dalam bentuk bulatan, karena
merupakan molekul hidrofobik (tidak suka air)
Figure 2
Figure 2 : Pemutih akan bereaksi dengan kotoran dimana hasil reaksi ini akan memutuskan ikatan
kimia pada kotoran.
Figure 3
Figure 3 : Akibatnya kotoran menjadi kecilkecil terpisah pisah.
Pada system pemutihan di atas, surfaktan langsung menyelubungi kotoran kecilkecil. Surfaktan ini
mempunyai dua kemampuan berkebalikan, yakni kemampuan mengikat kotoran tetapi juga mengikat
air (sifat liphofilik -hidrofilik=ada bagian dari senyawa yang suka dengan air dan ada yang benci dengan
air tapi suka dengan senyawa lipid, seperti kotoran).
http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/ -
8/10/2019 Makalah Reaksi Redoks Pada Zat Pemutih
3/9
Gambar di bawah ini, yang sebelah kiri merupakan proses bagaimana pemutih membuat kotoran tidak
nampak di mata atau invisible (Anonim, 2010) sedangkan sebelah kanan merupakan penjelasan tentang
proses bagaimana kotoran tidak nampak di mata melalui ilmu kimia organik yakni mekanisme reaksi (andy, 2010):
Picture 1
Picture 1 : Semua Senyawa yang berwarna (kecuali ikatan kompleks) memiliki gugus
kromophor atau ikatan rangkap terkonjugasi. Begitu pula kotoran, ternyata memiliki ikatanrangkap
terkonjugasi (yang dibulat hijau). Molekul pemutih (kita misalkan HX) merupakan senyawa nukleofil atau
senyawa yang kaya elektron. Bisa di bayangkan senyawa ini adalah orang kaya yang dermawan, dimana
sering sekali memberikan bantuan kepada orang yang membutuhkan. senyawa nukleofil ini akan
menyerang kotoran tepat dibagian ikatan rangkap dimana merupakan titik yang miskin elektron atau
sering disebut elektrofil. Anggap elektrofil merupakan orang yang miskin dimana apabila diberi elektron
oleh orang kaya akan berubah menjadi stabil).
mekanisme yang lebih rinci adalah sebagai berikut:
Picture 2
Picture 2 : Pada saat kotoran beresonansi (istilah perpindahan ikatan rangkap dalam kimia organik),
maka ujung rantai ikatan rangkap akan bermuatan positif sehingga bersifat sangat kekurangan
elektron(elektrofil). Pada saat inilah molekul pemutih akan menyerang kotoran..
Picture 3
Picture 3 : Senyawa pemutih akan merusak semua ikatan rangkap yang dimiliki oleh kotoran, sampai
tidak memiliki ikatan rangkap terkonjugasi.
Dengan terputusnya ikatan ini maka senyawa kotoran menjadi dalam bentuk linier
(tidak berikatan rangkap), warna yang terbentuk akibat pola terkonjugasi pun berubah menjadi warna
putih bening (maksudnya putih seperti air, seperti udara), bukan putih kain mori yang bercahaya (Jika
dalam detergen bisa menyebabkan seperti bercahaya,itu disebabkan oleh suatu senyawa yang
disebut optical brightess).
Inilah pemutih yang kuat akan melunturkan warna pakaian menjadi putih kain mori, yakni karena
ikatan yang terkonjugasi pada warna pakaian juga akan ikut dirusak oleh senyawa pemutih.[2]
http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftn2http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftn2http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftn2http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftn2 -
8/10/2019 Makalah Reaksi Redoks Pada Zat Pemutih
4/9
C. Kandungan Yang Terdapat Dalam Pemutih Pakaian
1. Hidrogen peroksida (H2O2) adalah cairan bening , agak lebih kental daripadaair,dan
merupakan oksidator kuat. Sifat terakhir ini dimanfaatkan manusia
sebagai pemutih (bleach).2disinfektan,oksidator,dan sebagai bahan bakarroket.
2. Bahan utama pemutih padat (bubuk putih) adalah kalsium hipoklorit / Ca(ClO)2. Secara umum
bahan ini dikenal sebagai kaporit. Bahan pemutih cair adalah natrium hipoklorit / NaOCl.
3. NaOCl.
4. Klorin dan natrium perborat menjadikan pakaian ternoda dapat menjadi lebih putih
cemerlang.
D. Pemanfaatan bahan pemutih pakaian untuk yang lain
v Hidrogen peroksida (H2O2) sebagaidisinfektan,oksidator,dan sebagai bahan bakarroket.
v Kalsium hipoklorit biasa dipakai untuk mencuci hama air PAM dan kolam renang.
v NaOCl sebagai penghilang noda maupun disinfektan (sanitizer).
E. Pengaruh Penggunaan Pemutih Pakaian
Pengaruh Positif :
Menjadikan pakaian putih cemerlang
Menghilangkan noda-noda yang membekas
Pengaruh negatif :
Pencampuran pemutih dengan ammonia menghasilkan gas beracun seperti kloramin (NH2Cl) dan
hidrazin(N2H4)
Menjadikan warna cepat pudar
Klorin dengan kadar tinggi dapat merusak pakaian
Pemutih Hipoklorit tidak baik untuk bahan poliester, sebab lebih memberikesan kuning daripada
memutihkan
4. KESIMPULAN
http://id.wikipedia.org/wiki/Airhttp://id.wikipedia.org/wiki/Airhttp://id.wikipedia.org/wiki/Airhttp://id.wikipedia.org/wiki/Disinfektanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Disinfektanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Disinfektanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksidatorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksidatorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksidatorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Rokethttp://id.wikipedia.org/wiki/Rokethttp://id.wikipedia.org/wiki/Rokethttp://id.wikipedia.org/wiki/Disinfektanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Disinfektanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Disinfektanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksidatorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksidatorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksidatorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Rokethttp://id.wikipedia.org/wiki/Rokethttp://id.wikipedia.org/wiki/Rokethttp://id.wikipedia.org/wiki/Rokethttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksidatorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Disinfektanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Rokethttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksidatorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Disinfektanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Air -
8/10/2019 Makalah Reaksi Redoks Pada Zat Pemutih
5/9
Pemutihan pakaian adalah proses kerja reaksi kimia dimana molekul kotoran akan di pecah pecah
menjadi bagian yang lebih kecil sehingga lebih mudah untuk di angkat oleh surfaktan (tetap peran
surfaktan adalah yang mengangkat noda). Sehingga secara bersamaan juga membuat kotoran atau
noda menjadi invisible (tak terlihat).Pemutihan pakaian menggunakan pemutih pakaian yang bentuknya
cair/serbuk. Bahan aktif yang terdapat dalam larutan pemutih pakaian antara lain senyawa hipoklorit
serta senyawa natrium hipoklorit (NaClO) dengan kadar 5,25 %. Sedangkan serbuk pemutih
mengandung senyawa kalsium hipoklorit / Ca(ClO).
Pemutih pakaian menjadikan pakaian ta mpah putih dan bersih. Namun pemutih pakaian juga
memberikan pengaruh seperti pakaian cepat rusak, pemakaian lama menimbulkan pakaian tampak
kusam dan kekuningan. Untuk menghindari hal tersebut pemakaian pemutih pakaian harus proporsional
dan sesuai petunjuk penggunaan.
5. PENUTUP
Demikianlah makalah tentang pemutihan pakaian. Semoga dengan makalah ini, bisa memberikan
manfaat bagi penulis serta pembaca. Sehingga penulis ataupun pembaca bisa mendapatkan wawasan-
wawasan menarik dari makalah ini.
Penulis mohon maaf atas segala kesalahan, baik dalam penulisan atau yang lain. Kritik dan saran
senantiasa kami tunggu untuk perbaikan.
Sekian dan terima kasih.
[1]Sukardjo,Chemistry Bringing Science to your life,(Jakarta,Bailmu,2011,),hlm:137,138
[2]http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-
memutihkan-pakaian/
http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftnref1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftnref1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftnref2http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftnref2http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3149111800423351143#_ftnref1 -
8/10/2019 Makalah Reaksi Redoks Pada Zat Pemutih
6/9
Tambahan ::
Ini yang lebih jelas n ada gambarnya tntang proses pemutihan pakaian me ..
Mekanisme Senyawa Pemutih PakaianMemutihkan Pakaian.
Bleaches/zat pemutih adalah salah satu komponen penting dalam deterjen.
Kali ini, andy akan menjelaskan tentang mekanisme senyawa pemutih pakaian memutihkan
pakaian. Bagaimana cara senyawa itu bisa memutihkan pakaian?
Bleach adalah suatu senyawa yang dapat memutihkan pakaian melalui dua proses, dimana
proses pertama adalah meningkatkan efektifitas kerja surfaktan dengan memperkecil
ukuran molekul kotoran dengan mengoksidasinya. Sedangkan proses kedua adalah
mengubah warna kotoran menjadi putih sehingga tidak tampak /terlihat oleh mata. Warna
putih yang dimaksud adalah putih udara, jernih air, bukan putih susu.
saya ulang ya:Kerja pemutih ini adalah reaksi kimia dimana molekul kotoran akan di pecah pecah
menjadi bagian yang lebih kecil sehingga lebih mudah untuk di angkat oleh surfaktan
(tetap peran surfaktan adalah yang mengangkat noda). Selain itu, secara bersamaan juga
membuat kotoran atau noda menjadi invisible(ora ketok nang mripat bong!!!).
Ini proses pemutih memperkecil molekul kotoran (anonim, 2010):
gambar 1. kondisi kotoran yang ada dalam kain. Melekat dalam kain dalam bentuk bulatan,
karena merupakan molekul hidrofobik (tidak suka air)
http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image42.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image41.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image42.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image41.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/2010/12/12/mekanisme-senyawa-pemutih-pakaian-memutihkan-pakaian/ -
8/10/2019 Makalah Reaksi Redoks Pada Zat Pemutih
7/9
gambar 2. Pemutih akan bereaksi dengan kotoran dimana hasil reaksi ini akan memutuskan
ikatan kimia pada kotoran.
gambar 3. Akibatnya kotoran menjadi kecil kecil terpisah pisah.
Ada pertanyaan
kok kotoran yang kecil kecil itu g kembali bergabung dengan teman temannya menjadi
molekul besar lagi? kan kotoran itu hidrofobik(takut air), maka kotoran akan berkumpul
dengan molekul hidrofobik yakni kotoran tetangganya lagi to?. Bayangkan apabila ada
minyak tanah dalam air, meskipun kita aduk kuat kuat, maka apabila jaraknya masih
memungkinkan sesama bulatan minyak tanah akan bergabung lagi menjadi bulatan
besar?iya to???hayo piye jawabnya??
Nahjawabannya ini, temen temen harus juga ingat klo di dalam sistem tersebut juga ada
surfaktan yang langsung menyelubungi kotoran kecil kecil. Surfaktan ini mempunyai dua
kemampuan berkebalikan, yakni kemampuan mengikat kotoran tetapi juga mengikat air
(sifat liphofilik -hidrofilik=ada bagian dari senyawa yang suka dengan air dan ada yang
benci dengan air tapi suka dengan senyawa lipid, seperti kotoran)
Oke lanjut,gambar dibawah ini, yang sebelah kiri merupakan proses bagaimana pemutih membuat
kotoran tidak nampak di mata atau invisible (Anonim, 2010) sedangkan sebelah kanan
merupakan penjelasantentang proses bagaimana kotoran tidak nampak di mata melalui
ilmu kimia organik yakni mekanisme reaksi ( andy, 2010):
gambar 1. Semua Senyawa yang berwarna (kecuali ikatan kompleks) memiliki gugus
kromophor atau ikatan rangkap terkonjugasi. Begitu pula kotoran, ternyata memiliki
ikatanrangkap terkonjugasi (yang dibulat hijau). Molekul pemutih (kita misalkan HX)
http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image45.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image44.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image43.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image45.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image44.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image43.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image45.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image44.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image43.png -
8/10/2019 Makalah Reaksi Redoks Pada Zat Pemutih
8/9
merupakan senyawa nukleofil atau senyawa yang kaya elektron. Bisa di bayangkan
senyawa ini adalah orang kaya yang dermawan, dimana sering sekali memberikan bantuan
kepada orang yang membutuhkan. senyawa nukleofil ini akan menyerang kotoran tepat
dibagian ikatan rangkap dimana merupakan titik yang miskin elektron atau sering disebut
elektrofil. Anggap elektrofil merupakan orang yang miskin dimana apabila diberi elektron
oleh orang kaya akan berubah menjadi stabil)
mekanisme yang lebih rinci adalah sebagai berikut:
gambar 2. Pada saat kotoran beresonansi (istilah perpindahan ikatan rangkap dalam kimia
organik), maka ujung rantai ikatan rangkap akan bermuatan positif sehingga bersifat
sangat kekurangan elektron(elektrofil). Pada saat inilah molekul pemutih akan menyerang
kotoran.
Senyawa pemutih akan merusak semua ikatan rangkap yang dimiliki oleh kotoran, sampaitidak memiliki ikatan rangkap terkonjugasi.
dengan terputusnya ikatan ini maka senyawa kotoran menjadi dalam bentuk linier (tidak
berikatan rangkap) warna yang terbentuk akibat pola terkonjugasi pun berubah menjadi
warna putih bening (maksudnya putih seperti air, seperti udara), bukan putih kain mori
yang bercahaya (Jika dalam detergen bisa menyebabkan seperti bercahaya,itu disebabkan
oleh suatu senyawa yang disebut optical brightness). Disini lah ada penjelasan mengenai
mengapa pemutih yang kuat akan melunturkan warna pakaian menjadi putih kain mori,
http://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image50.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image49.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image48.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image47.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image46.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image50.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image49.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image48.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image47.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image46.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image50.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image49.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image48.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image47.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image46.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image50.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image49.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image48.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image47.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image46.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image50.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image49.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image48.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image47.pnghttp://ithengcemani.blog.ugm.ac.id/files/2010/12/image46.png -
8/10/2019 Makalah Reaksi Redoks Pada Zat Pemutih
9/9
yakni karena ikatan yang terkonjugasi pada warna pakaian juga akan ikut dirusak oleh
senyawa pemutih. namun tenang saja , pada deterjen yang kami formulasikan, kami sudah
meninggalkan sistem pemutihan menggunakan senyawa pemutih yang kuat ini, karena
selain tidak selektif terhadap kotoran, punya banyak kerugian seperti tidak ramah
lingkungan, korosif (tidak cocok untuk mesin cuci). Meskipun demikian, senyawa yang kami
formulasikan dalam deterjen, jika hanya senyawa pemutih sendiri memang korosif, namun
kami menambahkan senyawa silika yang dapat menghilangkan sifat korosifitas dari
senyawa pemutih. Adapun pembahasannya, akan saya ungkap di lain waktu.