Makalah PMB

18
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Budaya atau kebudayaan secara entimologi berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) yang kemudian diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata Latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan atau dapat pula diartikan sebagai mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa Indonesia. Masyarakat dalam kehidupannya pasti mengalami perkembangan, perubahan yang tujuannya adalah untuk pembangunan kehidupan masyarakat. Perkembangan dan perubahan yang terjadi bukan hanya menuju ke arah kemajuan, tetapi dapat juga menuju ke arah kemunduran. Terkadang perkembangan dan perubahan-perubahan yang terjadi berlangsung dengan cepat, sehingga membingungkan dan menimbulkan ”kejutan budaya” bagi masyarakat. Perubahan itu dapat terjadi di berbagai aspek kehidupan, seperti peralatan dan perlengkapan hidup, mata pencaharian, sistem kemasyarakatan, bahasa, kesenian, sistem pengetahuan, serta religi/keyakinan. Sementara Perkembangan budaya dari dulu menjadi tarik

Transcript of Makalah PMB

Page 1: Makalah PMB

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Budaya atau kebudayaan secara entimologi berasal dari bahasa Sanskerta

yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) yang

kemudian diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.

Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata Latin

Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan atau dapat pula diartikan sebagai

mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan sebagai

"kultur" dalam bahasa Indonesia.

Masyarakat dalam kehidupannya pasti mengalami perkembangan,

perubahan yang tujuannya adalah untuk pembangunan kehidupan masyarakat.

Perkembangan dan perubahan yang terjadi bukan hanya menuju ke arah

kemajuan, tetapi dapat juga menuju ke arah kemunduran. Terkadang

perkembangan dan perubahan-perubahan yang terjadi berlangsung dengan cepat,

sehingga membingungkan dan menimbulkan ”kejutan budaya” bagi masyarakat.

Perubahan itu dapat terjadi di berbagai aspek kehidupan, seperti peralatan dan

perlengkapan hidup, mata pencaharian, sistem kemasyarakatan, bahasa, kesenian,

sistem pengetahuan, serta religi/keyakinan. Sementara Perkembangan budaya dari

dulu menjadi tarik ulur dari zaman primitif sampai zaman modern sekarang,

budaya yang sekarang lebih memilih budaya yang lebih maju atau modern, dari

pada budaya yang jadul atau primitif. Pembangunan budaya sebagai suatu proses

perubahan budaya terencana yang dirancang untuk meningkatkan taraf hidup

masyarakat.

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikut :

1. Apa pengertian perkembangan budaya?

2. Apa pengertian perubahan budaya?

3. Apa pengertian pembangunan budaya?

Page 2: Makalah PMB

1.3 Tujuan Penulisan

Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan penulisan dari makalah ini adalah

sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui pengertian perkembangan budaya.

2. Untuk mengetahui pengertian perubahan budaya.

3. Untuk mengetahui pengertian pembangunan budaya

Page 3: Makalah PMB

BAB IIPEMBAHASAN

2.1 Pengertian Perkembangan Budaya

Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang, dan dimiliki bersama

oleh sebuah kelompok orang, dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya

terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat

istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni.

Perkembangan budaya adalah suatu proses meningkatkan atau

mempertahankan kebiasaan yang ada pada masyarakat dalam kajian

pengembangan masyarakat yang menggambarkan bagaimana budaya dan

masyarakat itu berubah dari waktu ke waktu yang banyak ditunjukkan sebagai

pengaruh global.

Proses perkembangan budaya dapat terjadi melalui penetrasi. Penetrasi

kebudayaan adalah masuknya pengaruh suatu kebudayaan ke kebudayaan

lainnya. Penetrasi kebudayaan dapat terjadi dengan dua cara:

a)      Penetrasi damai (penetration pasifique)

Penetrasi damai merupakan proses masuknya sebuah kebudayaan

dengan jalan damai. Misalnya, masuknya pengaruh kebudayaan Hindu dan

Islam ke Indonesia. Contoh lainnya seperti kebudayaan Tionghoa,

kebudayaan India dan kebudayaan Arab. Kebudayaan India masuk melalui

proses yang damai yaitu melalui penyebaran agama Hindu dan Buddha di

Nusantara yang jauh sebelum Indonesia terbentuk. Kerajaan-kerajaan yang

bernafaskan agama Hindu dan Budha sempat mendominasi Nusantara pada

abad ke-5 Masehi ditandai dengan berdirinya kerajaan tertua di Nusantara

yaitu Kutai, sampai pada penghujung abad ke-15 Masehi.

b)     Penetrasi kekerasan (penetration violante)

Masuknya sebuah kebudayaan dengan cara memaksa dan merusak.

Contohnya, masuknya kebudayaan Barat ke Indonesia pada zaman penjajahan

disertai dengan kekerasan sehingga menimbulkan goncangan-goncangan

yang merusak keseimbangan dalam masyarakat. Wujud budaya dunia barat

adalah budaya dari Belanda yang menjajah selama 350 tahun lamanya.

Page 4: Makalah PMB

Budaya warisan Belanda masih melekat di Indonesia yaitu pada sistem

pemerintahan Indonesia.

Beberapa contoh perkembangan budaya :

1. Cara Berpakaian

Sekarang ini masyarakat Indonesia lebih menyukai berpakaian yang

lebih terbuka seperti bangsa barat yang sebenarnya tidak sesuai dengan

adat ketimuran bangsa Indonesia yang dianggap berpakaian lebih sopan

dan tertutup.

2. Alat Musik

Perkembangan alat musik saat ini juga dibanjiri dengan masuknya

budaya asing, kita dapat mengambil contoh dari kebudayaan asli Betawi di

Jakarta, pada saat ini sudah tidak lagi terdengar alat musik Tanjidor musik

khas dari tanah Betawi, saat ini yang sering kita dengar adalah alat-alat

musik modern yang biasanya menggunakan tenaga listrik.

3. Permainan Tradisional

Bahkan masuknya budaya asing juga mempengaruhi permainan

tradisional, seperti permainan gangsing atau mobil-mobilan yang terbuat

dari kayu, pada saat ini sudah jarang kita temukan, yang saat ini kita

temukan adalah produk-produk permainan yang berasal dari Cina, seperti

mainan mobil remote control yang berbahan baku besi atau plastik.

Kondisi perkembangan budaya Indonesia saat ini adalah sebagai berikut :

1. Bahasa

Dapat kita ketahui bahwa sampai saat Indonesia masih konsisten dan

tetap berpegang teguh dalam satu bahasa yaitu bahasa Indonesia.

Sedangkan bahasa-bahasa daerah merupakan kekayaan plural yang

dimiliki bangsa Indonesia sejak jaman nenek moyang kita. Bahasa

merupakan salah satu unsur budaya yang terbentuk karena adanya

komunikasi antara manusia Indonesia. Bahasa asing (Inggris, mandarin,

dan lain sebagainya) belum terlihat begitu diminati dalam penggunaan

sehari-hari, hanya mungkin pada acara saat seminar, atau kegiatan

ceramah formal biasanya diselingi dengan bahasa Inggris sekedar untuk

Page 5: Makalah PMB

menyampaikan kepada penonton kalau penceramah mengerti akan bahasa

Inggris.

2. Sistem Teknologi

Tidak bisa kita pungkiri bahwa perkembangan teknologi menjadi

salah satu faktor yang mempengaruhi perkembangan kebudayaan

Indonesia. Perkembangan yang sangat terlihat adalah teknologi

informatika. Dengan perkembangan teknologi ini tidak ada lagi batas

waktu dan negara pada saat ini, apapun kejadiannya di suatu negara dapat

langsung dilihat di negara lain melalui televisi, internet atau sarana lain

dalam bidang informatika. Sehingga, budaya-budaya luar mampu

menyusup ke dalam budaya asli Indonesia itu sendiri.

3. Sistem Mata Pencaharian Hidup masyarakat atau ekonomi masyarakat

Kondisi perekonomian Indonesia saat ini masih dalam situasi krisis,

yang diakibatkan oleh tidak kuatnya fundamental ekonomi pada era orde

baru. Kemajuan perekonomian pada waktu itu hanya merupakan

fatamorgana, karena adanya utang jangka pendek dari investor asing yang

menopang perekonomian Indonesia.

Sistem mata pencaharian adalah cara yang dilakukan oleh

sekelompok orang sebagai kegiatan sehari-hari guna usaha pemenuhan

kehidupan, dan menjadi pokok penghidupan baginya. Mata pencaharian

dapat dilihat dari corak kehidupan penduduk setempat berdasarkan

lingkungan tempat tinggalnya. kehidupan penduduk dapat dibedakan

menjadi dua corak yakni corak kehidupan tradisional (sederhana) dan

corak kehidupan modern (kompleks). Sebagai contoh di Indonesia, mata

pencaharian penduduk yang memiliki corak sederhana biasanya sangat

berhubungan dengan pemanfaatan lahan dan sumber daya alam seperti

pertanian, perkebunan dan peternakan juga perikanan. Sementara, mata

pencaharian penduduk yang memiliki corak modern biasanya lebih

mendekati sektor-sektor yang tidak terlalu berhubungan dengan

pemanfaatan lahan dan sumber daya alam biasanya mencakup sektor di

bidang jasa, perindustrian, transportasi dan pariwisata.

Page 6: Makalah PMB

4. Organisasi Sosial

Bermunculannya organisasi sosial yang berkedok pada agama (FPI,

JI, MMI, Organisasi Aliran Islam/Mahdi), Etnis (FBR, Laskar Melayu)

dan Ras.

5. Sistem Pengetahuan

Dengan adanya LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia)

diharapkan perkembangan pengetahuan Indonesia akan terus berkembang

sejalan dengan era globalisasi.

6. Kesenian

Dominasi kesenian saat ini adalah seni suara dan seni akting (film,

sinetron). Seni tari yang dulu hampir setiap hari dapat kita saksikan

sekarang sudah mulai pudar, apalagi seni yang berbau kedaerahan.

Kejayaan kembali wayang kulit pada tahun 1995 – 1996 yang dapat kita

nikmati setiap malam minggu, sekarang sudah tidak ada lagi. Seni lawak

model Srimulat sudah tergeser dengan model Overa Van Java, Pesbuker,

dan lain-lain. Untuk kesenian nampaknya paling dinamis

perkembangannya. Namun akibat perkembangan budaya yang sangat pesat

menyebabkan banyak masyarakat Indonesia yang mulai melupakan

kesenian asli bangsa Indonesia dan akhirnya banyak kesenian Indonesia

yang diakui oleh pihak lain.

7. Sedang menghadapi suatu Pergeseran-pergeseran Budaya

Hal ini mungkin dapat dipahami mengingat derasnya arus globalisasi

yang membawa berbagai budaya baru serta ketidakmampuan kita dalam

membendung serangan itu dan mempertahankan budaya dasar kita.

2.2 Pengertian Perubahan Budaya

Perubahan (dinamika) budaya adalah perubahan yang terjadi akibat adanya

ketidaksesuaian di antara unsur-unsur kebudayaan yang saling berbeda, sehingga

terjadi keadaan yang tidak serasi bagi kehidupan. Di dalam perubahan budaya

terdapat perubahan nilai-nilai dan tata cara kehidupan dari tradisional menjadi

modern.

Definisi perubahan (dinamika) budaya atau kebudayan menurut para ahli,

antara lain sebagai berikut:

Page 7: Makalah PMB

a) John Lewis Gillin dan John Philip Gillin

Perubahan kebudayaan adalah suatu variasi dari cara-cara hidup yang

disebabkan oleh perubahan-perubahan kondisi geografis kebudayaan material,

komposisi penduduk, ideologi maupun karena adanya difusi dan penemuan

baru dalam masyarakat tersebut.

b) Samuel Koenig

Perubahan kebudayaan menunjuk pada modifikasi-modifikasi yang

terjadi dalam pola-pola kehidupan manusia. Modifikasi-modifikasi tersebut

terjadi karena sebab-sebab internal maupun eksternal.

c) Selo Soemardjan

Perubahan kebudayaan adalah segala perubahan pada lembaga-lembaga

kemasyarakatan yang memengaruhi sistem sosial, termasuk nilai-nilai, sikap,

dan pola-pola perilaku diantara kelompok-kelompok dalam masyarakat.

d) Kingsley Davis

Perubahan kebudayaan adalah perubahan yang terjadi dalam struktur

masyarakat.

Faktor-faktor internal penyebab perubahan kebudayaan, antara lain sebagai berikut:

1) Adanya ketidakpuasan terhadap sistem nilai yang berlaku.

2) Adanya individu yang menyimpang dari sistem nilai yang berlaku.

3) Adanya penemuan baru yang diterima oleh masyarakat.

4) Adanya perubahan dalam jumlah dan kondisi penduduk.

Faktor-faktor eksternal penyebab perubahan kebudayaan, antara lain sebagai berikut:

1) Adanya bencana alam, seperti gempa bumi, banjir, dan lain-lain.

2) Timbulnya peperangan.

3) Kontak dengan masyarakat (budaya) lain.

Penetrasi kebudayaan pada zaman sekarang sudah jauh berbeda dengan

budaya Indonesia sebelumnya, contohnya pada Budaya barat yang sekarang terus

mengerus kebudayaan asli Indonesia sendiri, misalnya hilangnya rasa hormat anak

kepada orangtuanya, budaya sungkeman sudah dilihat jarang, budaya berpacaran

Page 8: Makalah PMB

yang berlebihan hingga berimbas kepada sex bebas. Ini semua merupakan kendala

bagi moral penerus bangsa yang nantinya merusak moral, hingga bangsa sendiri.

2.3 Pengertian Pembangunan Budaya

Siagian (1994) memberikan pengertian tentang pembangunan sebagai

“Suatu usaha atau rangkaian usaha pertumbuhan dan perubahan yang

berencana dan dilakukan secara sadar oleh suatu bangsa, negara dan

pemerintah, menuju modernitas dalam rangka pembinaan bangsa (nation

building)”.

Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah,

yang merupakan bentuk jamak dari Indonesia, buddhi (budi atau akal) diartikan

sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Dalam bahasa

Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata Latin Colere, yaitu

mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau

bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa

Indonesia. Jadi budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki

bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi

dan merupakan sistem pengetahuan yang meliputi system ide atau gagasan yang

terdapat dalam pikiran manusia

Jadi, pembangunan budaya adalah sebagai suatu proses perubahan

budaya terencana yang dirancang untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat,

dimana pembangunan budaya dilakukan saling melengkapi proses pembangunan

ekonomi.

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-

2025 mengamanatkan bahwa arah kebijakan pembangunan kebudayaan antara

lain adalah untuk  mewujudkan masyarakat Indonesia yang bermoral, beretika dan

berbudaya, ditandai oleh (a) terwujudnya karakter bangsa yang tangguh,

kompetitif, dan bermoral tinggi yang dicirikan dengan watak dan perilaku

manusia dan masyarakat Indonesia yang beriman dan taqwa kepada Tuhan Yang

Maha Esa, berbudi luhur, toleran, bergotong royong, patriotik, dinamis, dan

berorientasi iptek; dan (b) makin mantapnya budaya bangsa yang tercermin dalam

Page 9: Makalah PMB

meningkatnya peradaban, harkat dan martabat manusia Indonesia, dan

memperkuat jati diri dan kepribadian bangsa.

Di samping itu menurut Prof Soerjanto, pembangunan kebudayaan di

Indonesia harus mampu menumbuhkan nilai-nilai kebudayaan antara lain (1)

Pertumbuhan ekonomi, (2) Pertumbuhan diri, (3) Solidaritas bangsa, (4)

Pemerataan, (5) Partisipasi masyarakat, (6) Otonomi, (7) Keadilan sosial, (8)

Keamanan, dan (9) Keseimbangan lingkungan.

Kebudayaan untuk kesejahteraan masyarakat

Terjadinya krisis ekonomi tahun 1998 mengajarkan kepada kita bahwa

pembangunan Indonesia yang bertumpu pada aspek pertumbuhan ekonomi saja

ternyata keliru. Kejayaan ekonomi Indonesia mengalami kehancuran terkena

krisis akibat lemahnya pondasi yang menyangga perekonomian Indonesia.

Ekonomi Indonesia yang dibangun dengan semangat KKN tidak kuat menerima

terpaan krisis yang berawal dari krisis mata uang Thailand. Model pembangunan

ala Pemerintah Orde Baru  yang terlihat kuat di luar tetapi rapuh di dalam

memberikan pelajaran berharga bagi pengambil kebijakan ke depan agar tidak

mengabaikan perhatiannya terhadap pembangunan sektor lainnya, khususnya

sektor kebudayaan.

Kebudayaan  Indonesia berkaitan dengan keseluruhan sistem gagasan,

tindakan, dan hasil karya masyarakat yang tinggal mendiami wilayah Indonesia.

Kebudayaan Indonesia yang terbentuk dari ratusan budaya daerah memiliki

karakteristik tersendiri dibandingkan dengan negara lain. Di sini ditemukan

ratusan adat istiadat, kesenian, dan bahasa sukubangsa yang berbeda-beda, yang

merupakan  potensi untuk dikembangkan dalam proses pembangunan ke depan

terutama untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat lahir dan batin.  

Terkait dengan aspek peningkatan kesejahteraan masyarakat, ada dua model

pendekatan. Pertama dilihat dari sisi peningkatan kesejahteraan lahir,

kebudayaan bisa dikembangkan dalam rangka mendukung timbulnya pariwisata

yang ujung-ujungnya masyarakat akan memperoleh dampak ekonomi secara

Page 10: Makalah PMB

langsung. Selain itu pula dengan munculnya industri kreatif yang berbasis budaya

lokal juga mendorong Usaha Kecil Masyarakat untuk tumbuh dan berkembang di

wilayah pedesaan. Kedua dilihat dari segi peningkatan kesejahteraan batin,

pembangunan kebudayaan mampu menumbuhkan nilai-nilai kesetiakawan sosial,

nasionalisme, cinta terhadap budaya sendiri,  toleransi, ramah, sopan santun, dan

toleransi tinggi. Dalam hal ini pembangunan kebudayaan merupakan bagian yang

tidak bisa dipisahkan dari pembangunan pendidikan. Gambaran untuk membentuk

manusia Indonesia yang kreatif, berkarakter, dan produktif merupakan

keterpaduan antara pembangunan di bidang pendidikan dan kebudayaan.  

Pembangunan kebudayaan salah satu sektor penting yang musti

dilaksanakan untuk kelangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Untuk itu

ke depannya seluruh stakeholder kebijakan (Pemerintah Pusat dan Daerah) perlu

memperhatikan aspek kebudayaan untuk dijadikan landasan kebijakan dalam

melaksanakan programnya masing-masing. Di samping itu pula peranan

masyarakat dituntut aktif dalam pembangunan kebudayaan karena tanpa

partisipasi masyarakat pelaksanaan pembangunan kebudayaan tidak dapat berhasil

dengan sukses.

Page 11: Makalah PMB

BAB IVPENUTUP

4.1 Kesimpulan

Page 12: Makalah PMB

DAFTAR PUSTAKA

Budiono Kusumohamodjojo. 2000. Kebhinekaan Masyarakat Indonesia. Jakarta: Grasindo.

Burhanudin Salam. 1997. Etika Sosial: Asas Moral dalam Kehidupan Manusia. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Harimanto, Winarno.2009. Ilmu Sosial Budaya Dasar. Jakarta : Bumi Aksara. Syukur, Abdul et al. 2005. Ensiklopedia Umum Untuk Pelajar. Jakarta: PT. Ichtiar

Baru Van Hoeve. Staf Ensiklopedia Nasional Indonesia. 1989. Ensiklopedia Nasional Indonesia.

Jakarta: Cipta Adi Pustaka. Tim Dosen ISBD. 2012. Ilmu Sosial Budaya Dasar. Jakarta : Universitas Negeri

Jakarta

Daftar Sumber Internet:

http://debyadjjah.wordpress.com/2010/03/01/perkembangan-budaya-di-indonesia-saat-ini/05 Desember 2012

http://fadil-lah.blogspot.com/2012/03/bagaimana-perkembangan-budaya-di.html/05 Desember 2012

http://arianiunl4m.blogspot.co.id/2014/08/sistem-teknologi-dan-mata- pencaharian.html

http://ahmadcirebon.blogspot.co.id/2011/03/perubahan-dan-perkembangan- budaya.html

https://anggorocahyadi.wordpress.com/2010/04/07/pembangunan- kebudayaan-untuk-peningkatan-kesejahteraan-masyarakat/