Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

33
MENGANALISIS KOMPETENSI KURIKULUM UNTUK MENENTUKAN MODEL KETERPADUAN DALAM IPA MAKALAH Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pendidikan Sains Terpadu Dosen Pengampu: Prof. Zuhdan K Prasetyo PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SAINS KONSENTRASI FISIKA PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2014

description

integrated

Transcript of Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

Page 1: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

MENGANALISIS KOMPETENSI KURIKULUM UNTUK MENENTUKAN MODEL

KETERPADUAN DALAM IPA

MAKALAH

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pendidikan Sains Terpadu

Dosen Pengampu: Prof. Zuhdan K Prasetyo

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SAINS KONSENTRASI FISIKA

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2014

Page 2: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Tantangan abad 21 yang semakin kompleks membuat persaingan di segala aspek

kehidupan semakin ketat. Sumber daya manusia dituntut untuk memiliki berbagai macam

kompetensi. Sumber daya manusia yang memiliki berbagai macam kompetensi lahir dari

pendidikan yang berkualitas. Oleh karena itu, Kurikulum 2013 yang berorientasi pada

kompetensi sikap, sosial, pengetahuan, dan keterampilan ingin mewujudkan pendidikan yang

berkualitas untuk mempersipakan generasi muda agar dapat bersaing di dalam persaingan global.

Salah satu cara untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas adalah dengan memadukan

berbagai cabang ilmu di dalam setiap proses pembelajaran agar pemahaman siswa lebih

mendalam dan mendasar.

Terdapat sepuluh metode maupun model dalam memadukan satu atau lebih disiplin ilmu

di dalam pembelajaran. Menurut Forgaty (1991), kesepuluh cara atau model tersebut adalah: (1)

fragmented, (2) connected, (3) nested, (4) sequenced, (5) shared, (6) webbed, (7) threaded, (8)

integrated, (9) immersed, dan (10) networked. Satu disiplin ilmu dapat dipadukan dengan

metode fragmented, connected, dan nested. Selanjutnya sequenced, shared, webbed, threaded,

dan integrated dapat diterapkan untuk memadukan beberapa disiplin ilmu. Satu dan beebrapa

disiplin ilmu dapat dipadukan dengan metode immersed dan networked.

Berdasarkan kesepuluh metode tersebut, makalah ini akan memfokuskan pembahasan

mengenai penerapan metode nested dan sequenced pada kurikulum 2013.

Page 3: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas sehingga diambil suatu rumusan masalah sebagai berikut:

1. Apa yang dimaksud dengan Model Nested?

2. Apa yang dimaksud dengan Model Sequenced ?

3. Bagaimana penerapan model nested dalam kurikulum 2013 khususnya pembelajaran IPA

di SMP dan fisika di SMA?

4. Bagaimana penerapan model sequenced dalam kurikulum 2013 khususnya pembelajaran

IPA di SMP dan fisika di SMA KI dan KD untuk SMP dan SMA ?

C. Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dalam penulisan makalah ini adalah :

1. Mengetahui pengertian mengenai model nested.

2. Mengetahui pengertian mengenai model sequenced.

3. Mengetahui penerapan model nested dalam kurikulum 2013 khususnya pembelajaran

IPA di SMP dan fisika di SMA.

4. Mengetahui penerapan model sequenced dalam kurikulum 2013 khususnya pembelajaran

IPA di SMP dan fisika di SMA.

Page 4: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

BAB II : ISI

A. Pengetian model Nested, Sequenced, dan Kurikulum 2013

Salah satu model terpadu untuk satu disiplin ilmu adalah tipe Nested atau lebih dikenal

dengan model sarang burung. Model sarang burung adalah merupakan model yang memadukan

berbagai konsep keterampilan meliputi keterampilan sosial, keterampilan berfikir dan

keterampilan organisasi dalam proses pembelajaran.

Perpaduan berbagai keterampilan sosial, berfikir, dan organisasi memungkinkan siswa

memiliki berbagai keterampilan disamping kemampuan kognitif. Aspek psikomotorik dan afektif

siswa dapat berkembang memalui pembelajaran yang menerapkan model nested. Penerapan

model nested pada pembelajaran sains berkaitan erat dengan keterampilan proses sains.

Keterampilan proses sains memfokuskan perhatian bagaimana siswa memperoleh

pengetahuan dan mengkomunikasikan hasil pengetahuannya. Keterampilan siswa dalam

memperoleh pengetahuan dan mengkomunikasikan berkaitan dengan kemampuan berfikir siswa

dan keteramapilan sosial siswa. Keterampilan proses sains meliputi mengamati, merumuskan

hipotesis, merencanakan penelitian, melakukan penelitian, menafsirkan data, memprediksi,

menerapkan konsep, dan mengkomunikasikan.

Penerapan model terpadu tipe nested diterapkan pada satu disiplin ilmu. Hal ini ini

disebabkan tipe ini memfokuskan pada pengembangan keterampilan-keterampilan sosial,

berfikir, dan organisasi siswa. Berdasarkan penjelasan mengenai model nested di atas, model

tersebut dapat digambarkan sebagai berikut.

Gambar 1. Keterkaitan dalam pembelajaran IPA Terpadu model nested

Page 5: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

Model sequneced merupakan model pembelajaran terpadu yang menekankan pada urutan

karena adanya persamaan konsep. Model sequenced dapat diterapkan pada berbagai disiplin

ilmu. Model sequenced muncul karena adanya kecenderungan para pendidik saat ini yang lebih

mengikuti format dan tata letak konsep pada buku. Menurut pendapat Adams, pembelajaran akan

lebih bermakna dan masuk akal bagi siswa apabila guru mengatur urutan konsep-konsep yang

berkaitan dalam mata pelajaran yang berbeda. Sebagai contoh siswa akan mempelajari materi

mengenai gerak lurus berubah beraturan dengan menggunakan persamaan integral dan

diferrensial. Siswa akan dapat memahami materi gerak lurus berubah beraturan tersebut dengan

mudah apabila siswa telah dibekali pengetahuan mengenai integral dan differensial terlebih

dahulu. Pengetahuan-pengetahuan tersebut diberikan pada mata pelajaran matematika.

Kelemahan pada model sequenced ini adalah apabila tidak terjadi kordinasi antara guru

fisika dengan guru matematika tekait pembelajaran integral dan differensial sebelum

pembelajaran gerak lurus berubah beraturan. Kelemahan ini menuntut guru fisika untuk

melakukan inisiatif pembelajaran agar siswa tetap dapat memahami gerak lurus berubah

beraturan dengan integral dan differensial. Inisiatif tersebut adalah pembekalan pengetahuan

siswa mengenai integral dan differensial sebelum materi GLBB diajarkan oleh guru fisika.

Model sequenced dapat digambarkan sebagai berikut.

Gambar 2. Keterkaitan dalam pembelajaran IPA Terpadu model sequenced

Selanjutnya kurikulum menurut UU No.20 Th 2003 Tentang Sisdiknas, adalah seperangkat

rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran, serta cara yang digunakan

sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan

tertentu. Kurikulum 2013 berdasarkan implementasinya merupakan usaha yang terpadu antara

(1) rekontruksi kompetensi lulusan, dengan (2) kesesuaian & kecukupan, keluasan, dan

kedalaman materi, (3) revolusi pembelajaran, dan (4) reformasi penilaian. Kurikulum 2013

memandang anak memahami dunia sebagai satu keutuhan yang terhubung, tidak terpisah-pisah.

Page 6: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

Hal ini menandakan keterpaduan antara disiplin ilmu maupun satu disiplin ilmu adalah sesuatu

yang dianjurkan oleh kurikulum 2013 untuk diterapkan di dalam proses pembelajaran.

B. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar SMP dan SMA

Page 7: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 8: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 9: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 10: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 11: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 12: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 13: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 14: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 15: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 16: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 17: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 18: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 19: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013
Page 20: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

C. Penerapan model Nested dan Sequenced dalam Kurikulum 2013

Penerapan model nested pada jenjang SMP/MTS adalah sebagai berikut

NO Mata Pelajaran Kelas Materi Pokok Keterampilan yang

dikembangkan

Gambar

1. IPA VII Benda Keterampilan berfikir

berupa Mengklasifikasi,

keterampilan organizer

berupa menyajikan data

melalui tabel

Organisasi

Kehidupan

Keterampilan berfikir

berupa Mengamati,

Keterampilan

pengorganisasian membuat

peta konsep

Karakteristik

Zat

Ketrampilan berfikir berupa

memprediksi, keterampilan

sosial berupa

mengkomunikasikan di

depan umum

Benda

Mengklasifikasikan

Membuat tabel

Organisasi kehidupan

Mengamati

Peta Konsep

Karakteristik zat

Memperediksi

Mengkomunikasikan

Page 21: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

viii Pesawat

Sederhana

Ketrampilan berfikir berupa

menerapkan, keterampilan

pengorganisasian berupa

membuat peta konsep

Sistem

Pencernaan

Makanan dan

kaitannya

dengan sistem

tubuh

Ketrampilan berfikir berupa

menjelaskan masing-masing

fungsi organ pencernaan,

keterampilan

pengorganisasian berupa

membuat flow chart

Gerak lurus Ketrampilan berfikir berupa

menghitung, keterampilan

pengorganisasian berupa

membuat grafik

IX Perkembangan

penduduk dan

dampak

terhadap

lingkungan

Ketrampilan berfikir berupa

memprediksi, keterampilan

sosial berupa

pertidaksetujuan

Listrik Statis Ketrampilan berfikir berupa

mendiskusikan,

keterampilan

prngorganisasian berupa

membuat peta konsep

Pesawat Sederhana

Menerapkan

Peta Konsep

Sistem Pencernaan

Menjelaskan

Flow chart

Gerak Lurus

Menghitung

Membuat Grafik

Perkembangan penduduk

Memprediksi

pertdaksetujuan

Listrik Statis

Mendiskusika

Peta konsep

Page 22: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

Produk

teknologi

ramah

lingkungan

Ketrampilan berfikir berupa

mengklaasifikasikan,

keterampilan sosial berupa

mempresentasikan

2 IPS VIII Permasalahan

kependudukan,

lingkungan,

dan

dampaknya

terhadap

pembangunan

Ketrampilan berfikir berupa

mengklaasifikasikan,

keterampilan

pengorganisasian berupa

cause efek circle

3 Pendidikan

Kewarganegaraa

n

IX Pengertian,

ciri, macam-

macam hukum

Ketrampilan berfikir berupa

mengklasifikasikan,

keterampilan

pengorganisasian berupa

peta konsep

Penerapan model nested pada jenjang SMA/MA adalah sebagai berikut

NO Mata

Pelajaran

Kelas Materi Pokok Keterampilan yang

dikembangkan

Gambar

Memprsentasikan

Produk teknolgi

Mengklasifikan

Permasalahan

kependudukan

Mengklasifikan

Cause – effect circle

Ciri-ciri Pengertian hukum

Mengklasifikan

Peta konsep

Page 23: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

1. Fisika X Pengukuran Ketrampilan berfikir

berupa menerapkan,

keterampilan

pengorganisasian berupa

peta konsep

Gerak lurus

dengan

kecepatan dan

percepatan

konstan

Ketrampilan berfikir

berupa menganalisis,

keterampilan

pengorganisasian berupa

menginterprestasi grafik

Elastisitas dan

Hukum

Newton

Keterampilan berfikir

berupa membandingkan,

keterampilan

pengorganisasian berupa

menginterprestasi grafik

XI Usaha dan

Energi

Keterampilan berfikir

berupa

mengklasifikasikan,

keterampilan sosial

mempresentasikan

Pengukuran

Peta konsep

Peta konsep

Menginterprestasi grafik

Gerak Lurus

analisis

Elastisitas

Penginterprestasian grafik

membandingkan

Usha dan energi

mempresentasikan

mengklasifikasikan

Page 24: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

Persamaan

keadaan gas

Keterampilan berfikir

berupa menganalisis,

keterampilan

pengorganisasian

mempresntasikan grafik

Gejala

Pemanasan

global

Keterampilan berfikir

berupa menganalisis,

keterampilan

pengorganisasian cause

effect circle

XII Gelombang

bunyi

Keterampilan berfikir

berupa menganalisis,

keterampilan

pengorganisasian peta

konsep

Gelombang

cahaya

Radiasi

Elektromagnet

Keterampilan berfikir

berupa menganalisis,

keterampilan sosial

menghargai pendapat

Keterampilan berfikir

grafik

Persamaan keaddan gas

menganalisis

Gejala pemanasan globala

Cause effect circle

analisis

Peta konsep

Gelombang bunyi

menganalisis

Menghargai pendapat

Gelombang cahaya

analisis

Radiasi Elektromagnetmemprsentasikanmengklasifikasikan

Page 25: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

berupa mengklasifikasi,

keterampilan sosial

mempresentasikan hasil

diskusi

BAB III

Page 26: Makalah Model Nested & Sequenceddalam Kurikulum 2013

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam analisis kompetensi kurikulum 2013 untuk menentukan model keterpaduan

dalam IPA khususnya model fragmented dan connected terdapat penggunaan dari kedua

model tersebut dalam proses pembelajaran IPA SMP dan Fisika SMA.

Meskipun tidak hanya kedua model (fragmented dan connected) itu saja yang

digunakan dalam proses pembelajaran.

B. Saran

Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penyusun dan bagi pembaca. Penyusun

menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna, sehingga penyusun mengharapkan saran

dan kritik dari pembaca, agar penyusun dapat menyempurnakannya.

D. DAFTAR PUSTAKA

Fogarty, Robin. 1991. “How to Integrate the Curricula”. United States of America: IRI/Skylight

Publishing, Inc.

Trianto. 2010. “Model Pembelajaran Terpadu”. Jakarta: Bumi Aksara

Bahan%20Perkuliahan/pendidikan%20sains%20terpadu/kurikulum-2013-kompetensi-

dasar-sma-ver-3-3-2013.pdf

httpswww.academia.edu6066575F._Skenario_Pembelajaran_Tahap_Kegiatan_Persiapan_Pe

ngkondisian_Peserta_Pendahuluan_Penayangan_Video