Makalah Ekonomi Mikro Dan Makro

5
Secara garis besar ilmu ekonomi dapat dipisahkan menjadi dua yaitu ilmu ekonomi mikro dan ilmu ekonomi makro. Dibawah ini Perbedaan dari Ekonomi Mikro dan ekonomi Makro. 1. Ekonomi Makro Ilmu ekonomi makro mempelajari variabel-variabel ekonomi secara agregat (keseluruhan). Variabel-variabel tersebut antara lain: pendapatan nasional, kesempatan kerja dan atau pengangguran, jumlah uang beredar, laju inflasi, pertumbuhan ekonomi, maupun neraca pembayaran internasional. Ilmu ekonomi makro mempelajari masalah-masalah ekonomi utama sebagai berikut : Sejauh mana berbagai sumber daya telah dimanfaatkan di dalam kegiatan ekonomi. Apabila seluruh sumber daya telah dimanfaatkan keadaan ini disebut full employment. Sebaliknya bila masih ada sumber daya yang belum dimanfaatkan berarti perekonomian dalam keadaan under employment atau terdapat pengangguran/belum berada pada posisi kesempatan kerja penuh. Sejauh mana perekonomian dalam keadaan stabil khususnya stabilitas di bidang moneter. Apabila nilai uang cenderung menurun dalam jangka panjang berarti terjadi inflasi. Sebaliknya terjadi deflasi. Sejauh mana perekonomian mengalami pertumbuhan dan pertumbuhan tersebut disertai dengan distribusi pendapatan yang membaik antara pertumbuhan ekonomi dan pemerataan dalam distribusi pendapatan terdapat trade off maksudnya bila yang satu membaik yang lainnya cenderung memburuk. 2. Ekonomi Mikro Sementara ilmu ekonomi mikro mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil misalnya perusahaan, rumah tangga. Dalam ekonomi mikro ini dipelajari tentang bagaimana individu menggunakan sumber daya yang dimilikinya sehingga tercapai tingkat kepuasan yang optimum. Secara teori, tiap individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi yang optimum bersama dengan individu-individu lain akan menciptakan keseimbangan dalam skala makro dengan asumsi ceteris paribus.

description

Makalah mengenai ekonomi mikro dan makro

Transcript of Makalah Ekonomi Mikro Dan Makro

Page 1: Makalah Ekonomi Mikro Dan Makro

Secara garis besar ilmu ekonomi dapat dipisahkan menjadi dua yaitu ilmu ekonomi mikro dan ilmu ekonomi makro. Dibawah ini Perbedaan dari Ekonomi Mikro dan ekonomi Makro.

1. Ekonomi MakroIlmu ekonomi makro mempelajari variabel-variabel ekonomi secara agregat (keseluruhan). Variabel-variabel tersebut antara lain: pendapatan nasional, kesempatan kerja dan atau pengangguran, jumlah uang beredar, laju inflasi, pertumbuhan ekonomi, maupun neraca pembayaran internasional. Ilmu ekonomi makro mempelajari masalah-masalah ekonomi utama sebagai berikut :

Sejauh mana berbagai sumber daya telah dimanfaatkan di dalam kegiatan ekonomi. Apabila seluruh sumber daya telah dimanfaatkan keadaan ini disebut full employment. Sebaliknya bila masih ada sumber daya yang belum dimanfaatkan berarti perekonomian dalam keadaan under employment atau terdapat pengangguran/belum berada pada posisi kesempatan kerja penuh.

Sejauh mana perekonomian dalam keadaan stabil khususnya stabilitas di bidang moneter. Apabila nilai uang cenderung menurun dalam jangka panjang berarti terjadi inflasi. Sebaliknya terjadi deflasi.

Sejauh mana perekonomian mengalami pertumbuhan dan pertumbuhan tersebut disertai dengan distribusi pendapatan yang membaik antara pertumbuhan ekonomi dan pemerataan dalam distribusi pendapatan terdapat trade off maksudnya bila yang satu membaik yang lainnya cenderung memburuk.

2. Ekonomi Mikro

Sementara ilmu ekonomi mikro mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil misalnya perusahaan, rumah tangga. Dalam ekonomi mikro ini dipelajari tentang bagaimana individu menggunakan sumber daya yang dimilikinya sehingga tercapai tingkat kepuasan yang optimum. Secara teori, tiap individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi yang optimum bersama dengan individu-individu lain akan menciptakan keseimbangan dalam skala makro dengan asumsi ceteris paribus.

Perbedaan ekonomi mikro dan ekonomi makroDilihat dari Ekonomi Mikro Ekonomi Makro

Harga Harga ialah nilai dari suatu komoditas (barang tertentu saja)

Harga adalah nilai dari komoditas secara agregat (keseluruhan)

Unit analisis Pembahasan tentang kegiatan ekonomi secara individual. Contohnya permintaan dan dan penawaran, perilaku konsumen, perilaku produsen, pasar, penerimaan, biaya dan laba atau rugi perusahaan

Pembahasan tentang kegiatan ekonomisecara keseluruhan. Contohnya pendapatan nasional, pertumbu8han ekonomi, inflasi, pengangguran, investasi dan kebijakan ekonomi.

Page 2: Makalah Ekonomi Mikro Dan Makro

Tujuan analisis

Lebih memfokuskan pada analisis tentang cara mengalokasikan sumber daya agar dapat dicapai kombinasi yang tepat.

Lebih memfokuskan pada analisis tentang pengaruh kegiatan ekonomi terhadap perekonomian secara keseluruhan

Ekonomi Mikro dan Makro

Berdasarkan ruang lingkupnya Ilmu Ekonomi dibagi menjadi

1. Ekonomi Mikro yaitu suatu cabang ilmu ekonomi yang menganalisis bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan perekonomian.Aspek-aspek yang dibahas dalam ekonomi mikro meliputi:

a. Interaksi pembeli dan penjual di pasar barang dan jasa dalam menentukan tingkat harga.Contoh: Tawar menawar antara pembeli dan penjual mobil di pasar mobil

b. Interaksi pembeli dan penjual di pasar faktor produksi/pasar input dalam menentukan tingkat hargaContoh : Tawar menawar antara pelamar kerja dengan bagian personalia di suatu perusahaan konveksi

c. Tingkah laku konsumen dan produseni. Bagaimana seorang pembeli menggunakan pendapatan-nya untuk

membeli barang dan jasaii. Bagaimana penjual/produsen  menentukan tingkat produk-si dan

pengalokasian sumber daya yang terbatas agar efektif dan efisieniii. Pelaku ekonomi dalam ekonomi mikro meliputi:  Individu Rumah

Tangga dan Perusahaaniv. Ilmu ekonomi mikro disebut juga Teori Harga

2. Ekonomi Makro yaitu cabang ilmu ekonomi yang menganalisis perekonomian secara keseluruhan (agregat), tidak membahas hal-hal kecil/rinci.Aspek-aspek yang dibahas dalam ekonomi makro meliputi:

a. InflasiInflasi adalah gejala kenaikan harga-harga secara umum yang disebabkan terjadinya kelebihan permintaan di hampir seluruh industri dalam perekonomian nasional

b. Pertumbuhan OutputPertumbuhan output dapat dilihat dari jumlah output/hasil produksi yang dihasilkan dari waktu ke waktu. Banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan output sehingga kinerja perekonomian bisa mengalami pasang surut/berfluktuasi.

c. PengangguranPengangguran adalah angkatan kerja yang tidak mendapatkan pekerjaan karena kesempatan kerja yang tersedia terbatas. Pengangguran  yang  tinggi   menyebabkan terjadinya krisis sosial dan penurunan ekonomi.

d. Interaksi denga Perekonomian DuniaSetiap negara membutuhkan negara lain dalam kegiatan ekonominya, maka dibutuhkan kerja sama ekonomi internasional terutama dalam hal perdagangan internasional.

e. Peranan Pemerintah

Page 3: Makalah Ekonomi Mikro Dan Makro

f. Untuk supaya kegiatan ekonomi bisa berjalan dengan lancar maka peranan pemerintah sangat diperlukan melalui kebijakan-kebijakan yang diambil dalam bidang ekonomi (kebijakan moneter dan fiskal).

Ilmu Ekonomi Makro disebut juga Teori Kesempatan Kerja

Perbedaan Ekonomi Mikro dan Ekonomi MakroEkonomi Mikro Ekonomi Makro

1. menganalisis harga suatu barang tertentu saja2. menganalisis tingkah laku pelaku ekonomi tertentu saja ( produsen atau konsumen )3. memahami bagaimana mengalokasi kan faktor produksi agar dicapai kom binasi yang tepat

1. menganalisis harga barang secara keseluruhan2. menganalisis permasalahan eko- mi secara keseluruhan seperti pro- duksi nasional, pengangguran dan pertumbuhan ekonomi3. menganalisis pengaruh kegiatan ekonomi tertentu terhadap kinerja perekonomian secara nasional

Permasalahan Ekonomi MikroPermasalahan ekonomi mikro antara lain:

1. Masalah harga dasar (floor price) dan harga tertinggi ( ceiling price)Penetapan harga dasar untuk melindungi produsen, sedang harga tertinggi untuk melindungi konsumen

2. Meningkatnya harga beras yang disebabkan turunnya penawaran beras akibatnya gagal panen yang disebabkan puso dan bencana alam (banjir) sedangkan permintaan beras terus meningkat.

3. Kenaikan harga BBM yang menyebabkan turunnya pendapatan para sopir dan pengusaha angkutan umum

4. Adanya praktik monopoli oleh suatu perusahaan yang merugikan konsumen dan masyarakat.

5. Masalah distribusi barang ke konsumen yang panjang akan mengakibatkan tingginya harga jual barang ketika barang sampai ke tangan konsumen.

Persoalan Ekonomi Nasional (Makro)Beberapa persoalan ekonomi nasional (makro) yang dihadapi pemerintah Indonesia yaitu:

1. Pertumbuhan ekonomi yang masih lamban2. Tingginya angka kemiskinan3. Tingginya angka pengangguran4. Tingkat inflasi yang masih tinggi5. Defisitnya APBN6. Tingginya utang luar negeri7. Naiknya harga minyak dunia sebagai sumber energi, maka perlu mencari sumber

energi diluar minyak bumi dan menciptakan teknologi yang hemat energi8. Menjaga stabilitasnya sistem moneter/keuangan melalui kebijakan- kebijakan yang

dibuat Bank SentralKebijakan-kebijakan yang diterapkan pemerintah untuk mengatasi persoa-lan ekonomi nasional yaitu:

1. Meningkatkan investasi baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri, khususnya investasi padat modal yang dapat memperluas lapangan kerja sehingga mengurangi angka pengangguran.

2. Penerapan program pengentasan kemiskinan, seperti Inpres Desa Tertinggal (IDT), Transmigrasi, Jaring Pengaman Sosial (JPS) dan Bantuan Lansung Tunai (BLT) untuk meringankan beban penduduk miskin.

Page 4: Makalah Ekonomi Mikro Dan Makro

3. Pembangunan proyek padat karya dan Program Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk menyerap tenaga kerja sehingga pengangguran dapat dikurangi

4. Penarapan kebijakan moneter dan fiscal yang bersifat kontraktif untuk mengontrol jumlah uang beredar sehingga tingkat inflasi berada pada level yang ditargetkan.

5. Meningkatkan penerimaan pemerintah dari sektor pajak dan ekspor untuk mengatasi defisit APBN.

6. Menerapkan good corporate governance untuk sistem perbankan agar tercipta sistem perbankan dan moneter yang sehat dan stabil.

7. Melakukan penelitian dan pengembangan untuk mencari sumber energi alternatif pengganti BBM, seperti BBG dan biomassa.