Edisi 441 2013 1CTK. 1.81/MMM-MR/2013

MAJALAH DWIBULANANEDISI 441 2013

Rp. 5.000

YUK BELANJA KEBUTUHAN SEHARI-HARI DI KANTORPOS

SUKSES BERKAT

”NGE-TWEET” KREATIF

Mengejar CITA & CINTABersama

Arief Poconggg

Edisi 441 20132CTK. 1.81/MMM-MR/2013

04 Pertemuan JKt 48

06 IPteK teknologi Garis Gawang

08 maIlbox PoStSHoP

10 trIbun liga Champion 2012

12 Info SaHabat Creative Writing di bali

14 SaHabat KIta arief Poconggg

16 album SaHabat

19 SoSIal

ni Kadek Vani apriyani

20 buDaYa menembus Waktu ke tempat raja-raja mataram

22 ProfeSI Pialang Saham

24 WISata Wisata Hati Getarkan Jiwa

27 PuISI

28 aISItI Chat aplication

30 ruanG KreaSI

33 PenDIDIKan KaraKter

Pribadi yang menyenangkan

34 ZoDIaK

Sampul :Arief PocongggFoto :Pos Indonesia

Sahabat PenaEdisi 441Juli - Agustus 2013

Hai Sobat, apa kabar semua?

Wah pasti saat ini Sobat sedang pada bahagia kan? Siapa sih yang tidak senang lulus sekolah atau naik kelas? Apalagi harus menempuh Ujian Nasional yang kesannya menyeramkan. Selamat ya !

Eit tapi bukan berarti setelah lulus atau naik kelas sobat boleh berleha-leha lho. Liburan sejenak memang diperlukan tetapi jangan kebanyakan liburnya dong. Apalagi bagi Sobat yang melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Selain harus pintar mencari sekolah atau perguruan tinggi yang sesuai, Sobat juga harus mempersiapkan fisik dan mental untuk mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) atau Masa Pengenalan Kampus Mahasiswa Baru (MPKMB).

Oh ya, tidak terasa sekarang sudah sampai di bulan Ramadhan ya. Bagi sobat yang muslim, tentunya kedatangan bulan suci ini akan disambut dengan suka cita. Bulan yang penuh rahmat dan ampunan ini tentunya harus kita manfaatkan dengan kegiatan yang bermanfaat . Sedangkan bagi Sobat yang non-muslim ini saatnya untuk menunjukkan sikap toleransi kita bagi teman kita yang sedang menjalankan ibadah puasa.

Eh ngomong-ngomong tentang Ujian Nasional, pada Sahabat Pena Edisi 441/2013 ini akan ditampilkan Ni Kadek Vani Afriyanti. Itu lho peraih nilai UN tertinggi tingkat SMA se-Indonesia. Kami juga akan memberikan oleh-oleh hasil pelatihan Creative Writing yang diadakan di Denpasar Bali. Selain itu Sobat akan diajak berkenalan dengan Arief Poconggg, dan grup idol JKT48. SP juga akan membahas aplikasi chat di rublik Aisiti, Pialang Saham di rublik profesi. Untuk yang suka Iptek, kali ini SP akan membahas tentang Teknologi Garis Gawang. Eh untuk yang mau liburan, ada referensi menarik dari Kota Gede Yogyakarta dan wisata spiritual umroh ke Tanah Suci Mekkah.

Nah Sobat selamat menjalankan ibadah puasa dan selamat membaca.

Salam Persahabatan

Content

editorial

Dewan Penyunting/Tata Usaha:Gd. Wahana Bhakti Pos Lt. 7A

Jl. Banda No. 30 Bandung 40115Telp. (022) 4213640,Fax. (022) 4224542

Penerbit :

Redaksi menerima sumbangan tulisan dan foto untuk majalah Sahabat Pena.Tulisan dan gambar/foto yang dimuat akan diberi imbalan sepantasnya yang dikirim melalui weselpos.

Redaksi berhak mengubah atau menambah dengan tidak mengurangi isi naskah tersebut.

ISSN 0216 - 3373STT : No. 025/SK/DitjenPPGI/STT/176

SIT : No. 44-6/KAMDA/JB/’74Edisi 441 2013 3

CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Sebenarnya apabila dilihat sekilas, banyak yang mungkin berpikiran kalau JKT 48 tidaklah berbeda dari Girl Band lain yang mengutamakan kualitas vokal dan keahlian koreografi dan dance yang mumpuni dalam setiap penampilannya. Tetapi mereka menolak disebut sebagai Girl Band loh sob! Meskipun memang vokal dan koreografi masih menjadi ‘senjata’ mereka. Lalu kenapa? Ternyata, mereka mempunyai

sebutan tersendiri untuk menggambarkan diri mereka, yaitu Idol Group, yang mempunyai filosofi “idola yang dapat dijumpai setiap hari” dan “Idola orisinal (asli) Indonesia”.

JKT 48 adalah sekumpulan gadis remaja nan imut yang bersama-sama menggapai kesuksesan dan tumbuh bersama para fans karena mereka percaya bahwa dukungan dari para penggemarlah yang

akan membawa mereka kepada

PERTEMUAN

Y up, JKT 48, Sebuah fenomena baru di belantika musik Indonesia yang berhasil mencuri perhatian

masyarakat Indonesia yang sedang digandrungi oleh demam Boy Band dan Girl Band ala Korea. Pertama kali muncul dalam program musik sebuah televisi swasta pada akhir 2011, JKT 48 hanya membutuhkan waktu singkat untuk menjadi salah satu Idol Group papan atas di Indonesia. Dalam 2 tahun terakhir, mereka telah mengeluarkan 1 album berjudul “Heavy Rotation” yang dirilis pada 16 Februari 2013 dan membintangi iklan produk-produk ternama di televisi serta memiliki banyak fans yang tersebar di berbagai daerah dan setia menyaksikan penampilan JKT 48. Sebuah pencapaian yang lumayan untuk ukuran debutan.

Mengejar Cita dan Cinta Bersama JKT 48 “Yang mau masuk surga! Dukung JKT 48 ….”

Begitulah kira-kira potongan dari kicauan Oom Farhat Abbas, pengacara kondang dan publik figur yang sensasional, di media sosial Twitter. Wiiihhh kok segitunya ya Oom Farhat? Sampai berani kasih ‘janji-janji

surga’ buat orang yang mendukung JKT 48? Hmmmm.. Mungkin Oom Farhat emang lebay, tetapi bagi sobat yang pernah menyaksikan penampilan JKT 48 pasti setuju dong kalau Idol Group yang satu ini sangatlah

memukau. Dengan ciri khas penampilan ala siswi-siswi Jepang, JKT 48 berhasil membuat masyarakat Indonesia berdecak kagum dengan pesona keluguan dan imutnya gaya

ala gadis remaja Negeri Sakura yang menggemaskan.

““

Edisi 441 20134CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Edisi 441 20134

pertama kali diumumkan pada tanggal 11 September 2011 di sebuah acara milik AKB 48 di Makuhari Messe, Chiba, Jepang. Bisa dikatakan, JKT 48 adalah kloningan AKB 48 yang sudah berdiri sejak tahun 2005. AKB 48 sendiri lahir dari proses seleksi ketat dan penampilan yang rutin dari hari ke hari di sebuah Teater yang berada di daerah Akihabara (Akronimnya, AKB, diambil menjadi nama mereka), Tokyo, Jepang. Penampilan rutin tersebutlah yang kemudian membentuk karakter mereka. Begitu juga dengan JKT 48, Mereka mempunyai markas dan panggung utama dalam proses ‘menggapai cita-cita’ mereka. Di tempat yang terletak di lantai 4 gedung f(x) Lifestyle X’nter Mall Jakarta inilah JKT 48 melakukan penampilan rutin setiap harinya dan khusus sabtu dan minggu mereka tampil 2x sehari. Panggung ini terbuka bagi siapa saja yang ingin menyaksikan aksi panggung JKT 48. Termasuk sobat yang ingin melihat performa JKT 48 secara langsung boleh langsung datang kesana.

Yang spesial dari JKT 48, mereka adalah ‘saudari’ pertama dari AKB 48 yang berada diluar Jepang lho. Tak disangka, pembentukan JKT 48 mendapat sambutan positif sehingga membuat Sang Produser dari seluruh grup ini, Yasushi Akimoto menciptakan varian AKB 48 lainnya seperti TPE 48 di Taiwan, SDN 48, HKT 48, NMB 48 dan lain-lain untuk variasi di daerah Jepang lainnya. Sampai sekarang, JKT 48 mempunyai 3 tim (J, KIII dan siswi pelatihan) dan personilnya sebanyak 51 gadis yang terdiri dari

23 anggota tim J, 18 anggota tim KIII dan 10 anggota siswi pelatihan. Tim J dan KIII terdiri dari generasi pertama seperti Melody, Devi, Nabila dll serta 2 personil AKB 48 yang ditarik menjadi personil JKT 48 yaitu Aki Takajo dan Haruna Nakagawa, Sementara 10 anggota siswi pelatihan adalah generasi kedua dari JKT 48 yang dipersiapkan menggantikan generasi pertama nanti pada waktunya. Loh, kok

menggantikan? Yup, betul, JKT 48 bukanlah girl band atau grup vokal biasa yang menjual nama atau keahlian dari personilnya. Lebih dari itu, JKT 48 adalah sebuah brand yang menjadikan konsep “idola yang dapat dijumpai setiap hari” sebagai menu utama mereka. Soo, bakal ada regenerasi yang terjadi untuk menjaga pesan dan semangat yang mereka serukan supaya dapat tetap dikomunikasikan dengan baik kepada para penikmatnya.

Well, mungkin dalam beberapa waktu kedepan sudah tidak ada nama Melody, Nabila, Devi ataupun yang lainnya dalam susunan personil JKT 48, tetapi siapapun yang mengisi line-up JKT 48 di tiap kesempatan, sudah tentu akan selalu menyerukan kalimat-kalimat semangat pantang menyerah dalam mengejar cita dan cinta yang dikemas dengan gaya khas ala anak sekolahan Jepang yang lugu, imut dan menggemaskan. Diharapkan akan menularkan energi positif kepada para fans- nya. Mungkin yang dimaksud Oom Farhat Abbas dengan kicauan di Twitter-nya itu, dia merasa seakan berada di surga saat menikmati penampilan dari JKT 48. Setuju gak Sob? huehehehe… (Chen)

“ “

kesuksesan, dimulai dari Idol Group yang berbasis di Jakarta hingga akhirnya nanti menjadi dikenal di seluruh dunia. Hal tersebut tercermin pada lirik lagu-lagu mereka yang sebagian besar bercerita tentang semangat mengejar cita dan cinta yang filosofis. Seperti dalam salah satu lagu Mereka yang berjudul Oogoe Diamond,

Ungkapkan Perasaanmu, Jujurlah dari sekarang juga.. Jika Kau

bersuara, cahaya ‘kan bersinar..

Kalimat tersebut menegaskan bahwa cinta itu merupakan perasaan yang jujur dan harus diungkapkan. Selain tentang cinta, JKT 48 juga mengajak para pendengarnya untuk memiliki semangat pantang menyerah seperti yang ada di dalam lagu terbaru mereka yang berjudul River,

Di dalam hatimu juga, ada sungai mengalir, cobaan sungguh berat dan letih, walau tak berjalan baik, walau terkadang tenggelam.. Tak apa mengulangi lagi, dan jangan

menyerah, tepian pasti ada..

Sungai disini mempunyai arti rintangan atau masalah dan JKT 48 menegaskan kita tidak boleh menyerah pada masalah dan percaya bahwa semua akan indah pada waktunya. Wuiihh sangat filosofis kan, sob? Disinilah kekuatan JKT 48 yang sebenarnya, mengajarkan dan mengajak para pendengarnya untuk menghilangkan rasa takut dalam menghadapi masalah. Kereeenn.

Tapi tahukah kalian bahwa sebenarnya JKT 48 ini merupakan proyek ekspansi dari Super Idol Grup asal Jepang, AKB 48? Melihat tingginya minat dan ketertarikan masyarakat Indonesia akan musik dan budaya Jepang, membuat manajemen AKB 48 berencana membentuk AKB 48 dengan sentuhan Indonesia. Ide pembentukan JKT 48 sendiri

““

Edisi 441 2013 5CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Edisi 441 2013 5

IPTEK

Dunia olahraga saat ini hampir tidak bisa dipisahkan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek).

Penggunaan Iptek telah memberikan kemajuan yang nyata dalam dunia olahraga. Atlet-atlet dari negara maju banyak menguasai berbagai kejuaraan tingkat dunia berkat penerapan Iptek pada sistem pembinaan olahraga mereka.

Selain untuk pembinaan, Iptek juga dipakai diberbagai bidang. Salah satu manfaat penggunaan Iptek dalam dunia olahraga adalah membantu menciptakan pertandingan yang bersih dan terbebas dari kontroversi. Iptek membantu wasit dan petugas pertandingan mengambil keputusan yang tepat, sehingga tidak ada pihak yang diuntungkan dan dirugikan dengan keputusan tersebut. Salah satunya adalah penggunaan Teknologi Garis Gawang (TGG) pada olahraga sepakbola.

Sejarah Teknologi Garis Gawang Teknologi garis gawang adalah metode yang digunakan dalam sepakbola untuk menentukan apakah bola telah sepenuhnya melewati garis gawang sepenuhnya atau belum. Dengan kata lain TGG adalah perangkat elektronik yang dibuat untuk membantu wasit dalam menentukan terjadinya gol. TGG dibuat bukan untuk menggantikan peran para petugas di lapangan, melainkan untuk mendukung mereka dalam pengambilan keputusan yang benar. TGG harus secara cepat memberikan indikasi yang jelas apakah bola telah sepenuhnya melewati garis atau belum.

Permintaan penggunaan TGG pada olahraga sepakbola semakin mengemuka beberapa tahun terakhir ini. Pemicunya adalah beberapa kejadian kontroversial yang terjadi pada berbagai penyelenggaraan kejuaraan sepakbola dunia.Salah satu

penyebab kontroversi adalah keterbatasan wasit dalam menganalisa sebelum kemudian memutuskan terjadinya gol. Sudut pandang yang terbatas dan kejadian yang begitu cepat mempersulit wasit untuk mengambil keputusan yang benar. Wajar saja jika kemudian terjadi kontroversi tentang sah tidaknya sebuah gol.

Kontroversi yang paling terkenal adalah tidak disahkannya gol hasil tembakan Frank Lampard pada Piala Dunia FIFA 2010 di Bloemfontein. Tendangan keras Frank Lampard dari luar kotak penalti membentur mistar gawang, kemudian memantul melewati garis gawang tim Jerman yang kala itu dijaga oleh Manuel Neuer. Para pemain kesebelasan Inggris dan para pendukungnya bersorak kegirangan mengira tendangan tersebut akan disahkan menjadi gol. Kegembiraan yang kemudian berubah menjadi kesedihan pada detik berikutnya. Wasit Jorge Larrionda dan hakim

TEKNOLOGI

GARIS GAWANG

Sang Asisten Wasit Nan Akurat

Edisi 441 20136CTK. 1.81/MMM-MR/2013

garis yang memimpin pertandingan tidak mengisyaratkan telah terjadinya gol. Walau pada tayangan ulang jelas sekali bahwa tendangan Frank Lampard telah melewati garis gawang dan seharusnya menjadi gol.

Kejadian-kejadian ini kemudian memicu

badan pembuat regulasi FIFA (International Football Association Board/IFAB) untuk mempertimbangkan penggunaan teknologi garis gawang dalam regulasi pertandingan. Atas dasar pertimbangan tersebut IFAB kemudian secara resmi memutuskan penggunaan TGG dalam Pertemuan Bisnis

Tahunan IFAB pada bulan Oktober 2010.Pada awalnya IFAB mengadakan ujicoba sembilan sistem TGG yang potensial. Setelah mengadakan serangkaian ujicoba kemudian diputuskan bahwa hanya dua sistem saja yang lolos ke tahap ujicoba berikutnya.

ditampilkan pada jam tangan yang dipakai oleh petugas.

Ada beberapa kelemahan dalam TGG sistem GoalRef ini, yang pertama masih adanya kemungkinan tidak terdeteksinya gol akibatnya bola tertutup oleh tubuh kiper ataupun pemain lainnya. Nah yang kedua dikhawatirkan kualitas bola akan terpengaruh akibat penanaman sirkuit elektronik di dalamnya. Kelemahan lainnya adalah teknologi ini rentan terhadap kerusakan akibat benturan keras pada sirkuit elektronik dan alat pendeteksi.

Sistem GoalRef bekerja menggunakan teori fisika yaitu efek Doppler.

GoalRef menggunakan perubahan medan

pada bola atau cuaca buruk kondisi.Kontrol perangkat lunak menggabungkan informasi dari semua kamera dan mampu melacak bola dalam area gawang. Segera setelah sistem mendeteksi bahwa bola telah melewati garis gawang, sistem mengirimkan sinyal ke jam tangan yang dipakai oleh wasit dan petugas lapangan. Jam ini telah dikembangkan secara eksklusif oleh Adeunis untuk Hawk-Eye. Secara teknis dimungkinkan juga untukmemberikan sinyal "near miss" sehingga wasit juga menerima konfirmasi positif bahwa bola tidak melintasi garis.

Sistem ini dapat menentukan lokasi bola meskipun bola hanya terlihat di 2 dari 7 kamera. Tidak pernah ada satu insiden pun di garis gawang dimana bola tidak terlihat oleh salah satu pun kamera Hawk-Eye.

Sistem Hawk-Eye pertama kali dikembangkan pada tahun 1999. Hawk-Eye merupakan

teknologi yang saat ini digunakan dalam kriket , tenis dan snooker . Prinsip kerja Hawk-Eye menggunakan tujuh kamera untuk setiap gawang. Kamera-kamera ini ditempatkan di berbagai posisi strategis di stadion. Walau biasanya kamera-kamera ini ditempatkan di atap stadion, tetapi penempatan posisi kamera bisa disesuaikan dengan kondisi dan keinginan pemakai.

Gambar-gambar dari masing-masing kamera diproses untuk menemukan bola dalam gambar. Hawk-Eye juga mengidentifikasi daerah-daerah yang pasti tidak ada bolanya. Sistem ini mampu menemukan bola mesipun hanya sebagian kecil dari bola terlihat dalam gambar. Sistem dapat bekerja dengan berbagai pola dan teknik pengolahan visi yang spesifik untuk mengidentifikasi setiap bola. Sistem ini terpengaruh oleh lumpur

elektromagnetik sebagai media pendeteksi terjadinya gol. GoalRef menanam alat pendeteksi di dalam bingkai tiang gawang. Alat ini akan menciptakan tirai medan elektromagnet.

Bola yang digunakan sudah terlebih dahulu ditanam sebuah sirkuit elektronik pasif di dalamnya. Nah, jika bola tersebut melewati tirai medan elektromagnetik maka terjadilah perubahan medan elektromagnetik. Hal ini akan langsung terdeteksi dan memicu sistem untuk mengeluarkan peringatan telah terjadinya gol ke petugas pertandingan di lapangan. Peringatan dikirim menggunakan sinyal radio terenkripsi. Pesan akan

Sistem ini memiliki keakuratan sampai ukuran milimeter. Produsennya bahkan berani menjamin tidak diperlukan lagi siaran ulang untuk bisa meneliti ulang insiden tadi. membantah keputusan. Akurasi sistem ini tidak terpengaruh oleh variasi lukisan di sekitar garis gawang dan tiang yang tidak berdiri tegak sempurna.

Hawk-Eye

TEKNOLOGI

GARIS GAWANG

GoalRef

Edisi 441 2013 7CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Kemana biasanya Sobat berbelanja kebutuhan sehari-hari? Pasti jawabannya beragam, ada yang menjawab warung, pasar, supermarket dan minimarket atau juga dari penjual keliling. Nah

jika ada yang menjawab belanjanya di Kantorpos, kira-kira jawaban tersebut benar tidak ya?

Sobat, sejak melakukan transformasi bisnis pada tahun 2009, Pos Indonesia banyak melakukan perubahan dan pembenahan di

berbagai lini. Sobat tentu dapat merasakan bahwa kini pelayanan di Kantorpos semakin baik dan semakin beragam. Nah, salah

satu inovasi yang kini sedang giat dilakukan oleh Pos Indonesia adalah dengan adanya POSTshop.

Apa itu POSTshop?POSTshop sepintas lalu mirip dengan minimarket yang sudah ada sekarang. POSTshop menjual berbagai kebutuhan sehari-hari seperti layaknya minimarket. Mulai dari makanan dan minuman, perabot rumah tangga, hingga aneka alat tulis dan peralatan kantor.

Nah yang membedakan POSTshop dengan minimarket yang lain adalah POSTshop juga menjual berbagai benda pos dan materai. POSTshop juga menyediakan Loket Layanan Pos yang melayani pengiriman surat dan paket, dan juga layanan PosPay. Wah asik ya, bisa belanja sambil kirim ini itu

MAILBOX

YUK BELANJA KebutuHan SeHarI-HarI

DI KANTORPOS

Edisi 441 20138CTK. 1.81/MMM-MR/2013

dan bisa sambil sambil bayar-bayar. Tentu saja sangat menyenangkan sekali bisa melakukan banyak hal dengan cukup datang ke POSTshop.

Loket layanan Pos yang tersedia di POSTshop mengikuti jam buka POSTshop. Jadi walau Kantorpos sudah tutup, Sobat masih bisa melakukan pengiriman surat dan paket maupun melakukan pembayaran layanan PosPay di POSTshop. Di beberapa lokasi ada POSTshop yang buka 24 jam sehari selama seminggu lho. Oh ya Sobat, jangan heran jika lokasi-lokasi POSTshop berdekatan dengan lokasi Kantorpos. Ya, POSTshop memang memanfaatkan space atau ruang yang ada pada bangunan-bangunan yang dimiliki oleh Pos Indonesia. Pemanfaatan

properti ini sejalan dengan transformasi Pos Indonesia dari Postal Company menjadi Network Company. Pemain Baru yang HandalWalaupun POSTshop merupakan brand baru dalam bidang retail, tetapi kehandalannya tidak usah diragukan. Mengapa demikian? Jawabannya adalah karena dalam mengembangkan layanan POSTshop ini Pos Indonesia bekerjasama dengan beberapa perusahaan retail

YUK BELANJA KebutuHan SeHarI-HarI

DI KANTORPOS

diragukan lagi. Mereka sudah piawai dalam mengelola ratusan bahkan ribuan minimarket yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Karena itu bisa dipastikan kualitas layanan POSTshop pastinya top banget, lha wong yang mengelolanya para pakar dalam retail. Betul tidak Sobat?

Secara bertahap Pos Indonesia terus mengembangkan kualitas dan kuantitas layanan POSTshop. Ke depannya barang yang dijual di POSTshop akan semakin lengkap dan beragam. Tentu saja ke depannya juga sobat bisa sekedar “kongkow-kongkow” bersama teman sambil ngopi dan internetan di POSTshop.

Sampai Februari 2013 POSTshop yang sudah beroperasi mencapai 17 unit. Target Pos Indonesia pada akhir tahun 2013 ini

Gubernur Banten, Hj. Atut Choesiah, sedang melakukan pembayaran didampingi oleh I Ketut Mardjana, Dirut PT Pos Indonesia

nasional yang terkemuka seperti Indomarco, Alfamart, dan Circle-K. Selain itu Pos Indonesia bekerjasama juga dengan beberapa UMKM dan Koperasi terpilih.

Pengalaman perusahaan-perusahaan retail nasional tersebut tidak perlu

direncanakan beroperasi sebanyak 500 unit POSTshop di seluruh Indonesia. Target ini tentu saja sangat realistis mengingat Pos Indonesia memang memiliki properti yang sangat banyak yang tersebar sampai ke pelosok tanah air. Semakin banyaknya POSTshop yang beroperasi tentu saja masyarakat akan semakin banyak yang terbantu.

Nah Sobat,jangan ragu untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari di POSTshop. Selain harganya murah, pelayanannya ramah, lokasinya mudah dijangkau, juga bisa sambil mengirim surat, paket dan membayar berbagai iuran. Nah tunggu apalagi, ayo belanja di POSTshop!. (NBK)

Direktur Utama Pos Indonesia, I Ketut Mardjana sedang berbincang dengan kasir didampingi Sinaman Jonathan, direktur Utama PT Indomarco Prismatama

POSTshop di Kantor Pos Denpasar Bali

Edisi 441 2013 9CTK. 1.81/MMM-MR/2013

TRIBUN

Goal Arjen Robben di penghujung babak kedua final Liga Champions 2013 mengantarkan Bayern Muenchen meraih supremasi tertinggi sepakbola antar klub di Eropa.Goal yang langsung disambut suka cita oleh ribuan pendukung Muenchen yang memadati Stadion Wembley, Inggris. Goal yang menghantarkan Muenchen menjadi klub yang meraih lima kali juara Champions.

Euforia pendukung Die Rotten berbanding terbalik dengan yang dirasakan pendukung Die Borussen. Perjuangan gagah berani yang dipertunjukkan Marco Reus dan kawan-kawan, belum mampu memberikan kado terindah bagi para pendukungnya. Walau begitu, keberhasilan Dortmund menembus final Liga Champions 2013 patut diacungi jempol. Dortmund memang awalnya tidak diperhitungkan untuk berkiprah banyak di liga Champions tahun ini. Tapi berbekal kekompakan tim, mereka berhasil melangkah sampai ke final sebelum dihentikan

langkahnya oleh Muenchen.

Nah sobat terlepas dari partai final antara Muenchen dan Dortmund, ada beberapa statistik yang menarik dari perhelatan Liga Champions dari masa ke masa.

Real Madrid menjadi tim tersukses secara keseluruhan di ajang ini dengan koleksi sebanyak 9 tropi. Lima dari tropi-tropi tersebut diperoleh pada penyelenggaraan awal yang pada masa itu masih bernama piala Piala Eropa (European Champions Clubs’ Cup). AC Milan (Italia) menjadi klub terbanyak kedua pengoleksi Liga Champions dengan 7 tropi, Liverpool dan Bayern Muenchen dengan 5 Tropi.

Final antara Borussia Dortmund dengan Bayern Muenchen merupakan final pertama antar sesama tim Jerman, atau final keempat antar tim dari satu negara sepanjang penyelenggaraan Liga Champions. Final tim satu negara sebelumnya terjadi antara Real Madrid vs Valencia (2000), Milan vs Juventus (2003), MU vs Chelsea (2008).

Sejak berubah menjadi Liga Champions tidak ada satu pun klub yang berhasil mempertahankan tropi pada tahun berikutnya.Chelsea merupakan satu-satunya juara bertahan yang tersisih pada fase penyisihan grup.

PERNAK PERNIK LIGA CHAMPIONS 2013

Edisi 441 201310CTK. 1.81/MMM-MR/2013

STATISTIK LIGA CHAMPIONS 2013

TOP SKOR

Cristiano Ronaldo12 Real Madrid

ON TARGETCristiano Ronaldo53 Real Madrid

PASSING TERBANYAKXavi Hernandez1297 Bacelona

ASSIST TERBANYAKIbrahimovic7 PSG

GOL TERCEPATAlaba25detik Bayern

SHOT ON GOALSPizarro0.57 Bayern

PENYELAMAT TERBANYAK

Weidenfeller12 Dortmund

PENGUASAAN BOLA

75%

662 Offside

3395 Pelanggaran

545 Kartu Kuning

20 Kartu merah

Bacelona7BacelonaBayern

0AGREGAT TERBANYAK

Edisi 441 2013 11CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Edisi 441 2013 11

Eh Sob, ada sedikit yang berbeda lho pada pelatihan Creative Writing kali ini. Jika biasanya pelatihan diadakan dalam satu ruangan, kali ini panitia mencoba membagi peserta ke dalam dua kelas, yakni kelas A dan kelas B. Hal ini mengingat jumlah peserta yang cukup banyak, disamping agar peserta lebih fokus menerima materi. Jumlah peserta sendiri mencapai 122 orang dengan ditambah guru pendamping yang berasal dari 12 sekolah, yakni SMAN 2 Denpasar, SMAN 3 Denpasar, SMAN 4 Denpasar, SMKN 3 Denpasar, SMKN 5 Denpasar, SMA PGRI 1 Denpasar, SMA PGRI 2 Denpasar, SMK PGRI 2 Denpasar, SMK PGRI 3 Denpasar, SMK TP 45 Denpasar, SMKTI Bali Global, dan SMK Pariwisata Harapan. Angka tersebut belum termasuk panitia dan jajaran Pos Indonesia lho! So, gak kebayang kan kalau semuanya tumplek dalam satu ruangan? hehe.

PELATIhan CREATIVE WRITING

Di Bali

INFOSAHABAT

Siapa yang tak kenal Bali? Hmmm… Wilayah yang dijuluki “Pulau Dewata” ini memang tak

diragukan lagi pesona keindahannya, disamping kekayaan budayanya yang masih sangat kental pada

masing-masing penduduknya. Karenanya tak heran bila pulau ini begitu terkenal di dunia,

hingga mampu menggoda hati para wisatawan asing maupun lokal untuk berkunjung menikmati keindahan pulau eksotis ini.

Pada kesempatan ini pula, PT Pos Indonesia (Persero) bersama majalah Sahabat Pena

kembali menyelenggarakan pelatihan Creative Writing yang ke-20 dengan mengambil lokasi di SMAN 4 Denpasar,

pada tanggal 22-24 Mei 2013 yang lalu.

Edisi 441 201312CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Pada hari ketiga pelatihan, peserta dikenalkan dengan dunia Filateli atau hobi mengumpulkan prangko yang disampaikan oleh Drs. Mahpudi, M.T. dilanjutkan Menulis Puisi oleh Drs. Teddy Tardiana. Seperti pada hari pertama, hari ketiga pelatihan juga diadakan sesi jumpa penulis yang menghadirkan Dewi ‘Dee’ Lestari dan Pemimpin Redaksi Bali Post. Di akhir acara, panitia memilih beberapa peserta terbaik yang telah diseleksi sebelumnya,

Hari kedua pelatihan lebih seru lagi Sob, para peserta diajak berkunjung ke Kantorpos Denpasar untuk mengamati secara langsung berbagai kegiatan di sana mulai dari Collecting, Processing, Transporting, Delivery, hingga Reporting (CPTDR). Tak hanya itu, peserta juga mendapat penjelasan terperinci tentang semua layanan yang disediakan oleh Kantorpos, serta diberi kesempatan untuk bertanya pada petugas Pos selaku pembimbing. Mereka begitu antusias meninjau cara kerja Kantorpos, mulai dari front office, loket, hingga back

Pada pukul 08.00 WITA, acara pelatihan Creative Writing ini pun dimulai. Gak tanggung-tanggung Sob, acara kali ini dibuka secara resmi oleh Bapak I Ketut Mardjana selaku Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero), dilanjutkan dengan materi Pengenalan PT Pos Indonesia (Persero) oleh Bapak Bambang Dwi Purwanto selaku Vice President Komunikasi Korporat PT Pos Indonesia (Persero), lalu disusul dengan materi Pengenalan Majalah Sahabat Pena oleh Ibu Tita Puspitasari selaku Manajer Pengelolaan Media PT Pos Indonesia

(Persero). Materi berikutnya ialah Pengantar Menulis Kreatif oleh Drs. Mahpudi, M.T, dan Menulis Cerpen oleh M. Irfan Hidayatullah, M.Hum. Hari pertama pelatihan kian meriah dengan adanya sesi temu penulis yang menghadirkan blogger sekaligus penulis berbakat, Arief Poconggg. Tentunya kesempatan ini tidak disia-siakan oleh teman-teman kita yang pada kesempatan itu langsung ‘membombardir’ penulis muda tersebut dengan pertanyaan-pertanyaan menarik. Bahkan setelah selesai acara, para peserta berebut foto bareng si do’i, ckckck…

office tak luput dari pantauan mereka. Hebatnya lagi nih, mereka diajarkan pula teknik menggunakan peralatan kerja sehari-hari yang ada di Kantorpos. Wuuiiihh…pokoknya suasana Kantorpos Denpasar pagi itu meriah abis deh Sob! Setelah puas belajar di Kantorpos, para peserta kembali ke lokasi pelatihan di SMAN 4 Denpasar guna mendapatkan materi berikutnya, yakni Menulis Artikel oleh Drs. Erwan Juhara, M.M. dan Menulis Naskah Sinetron oleh Dian Sukmawan, S.Pd.

baik dari keaktifan maupun karya tulisnya selama mengikuti pelatihan. Disamping itu diberikan juga cinderamata untuk guru pendamping sekaligus pemberian sertifikat secara simbolik kepada perwakilan peserta pelatihan. Selanjutnya acara ditutup secara resmi oleh Bapak Bambang Dwi Purwanto yang menandakan telah berakhirnya kegiatan pelatihan Creative Writing di SMAN 4 Denpasar.

Direktur Utama Pos, I Ketut Mardjana memberikan sambutan pada pembukaan Pelatihan Creative Writing di SMA Negeri 4 Denpasar Bali

siswa pelatihan Creative Writing memperhatikan dengan cermat pengecapan surat

dengan stempel pos oleh petugas Pos.

Dewi Lestari berfoto bersama moderator dan guru-guru pendampingsambil memamerkan prangko Prisma

Hari Pertama, dibuka secara resmi

Oleh Bapak I Ketut Mardjana selaku

Direktur Utama PT Pos Indonesia

(Persero)

Hari Kedua, berkunjung ke Kantorpos

Denpasar & menulis naskah sinetron

Hari Ketiga, pengenalan Filateli &

jumpa penulis

Edisi 441 2013 13CTK. 1.81/MMM-MR/2013

SAHABATKITA

ARIEF POCONGGG SUKSES BERKAT “ NGE-TWEET” KREATIF

Pada pelatihan Creative Writing di SMA Negeri 4 Denpasar Bali, tanggal 22-24 Mei 2013, Pos Indonesia menghadirkan tamu istimewa di sela-sela pelatihan. Pada kesempatan itu Pos Indonesia menghadirkan dua sosok fenomenal dalam dunia menulis Indonesia. Kedua sosok tersebut adalah Arief Muhammad yang lebih terkenal dengan nama Arief Poconggg dan Dewi Lestari. Arief Poconggg hadir pada hari pertama pelatihan setelah sesi istirahat.

Biodata Nama Lengkap : Muhammad arief Yakoeb Nama Panggilan : “arief Poconggg”agama : Islam

TTL : Batam, 26 Okt ’90 Umur : 22 TahunStatus :Belum MenikahTahun aktif/ : 1999 - sekarangMulai berkarir Pendidikan : mahasiswa Fak. hukum Univ Trisakti Hobi : twiiteranBuku : “Poconggg Juga

Pocong” (2011)Edisi 441 201314CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Datang dengan kemeja kotak-kotak, Arief langsung menebar

senyum ke seluruh ruangan yang dipadati oleh siswa-siwi SMA se-Denpasar Bali. Wajahnya yang ganteng dan simpatik langsung menarik perhatian para siswi. Apalagi dia tidak sungkan untuk memuji kondisi gedung sekolah yang disebutnya mirip dengan hotel. Kehebohan seketika menyeruak di dalam ruangan pelatihan.Dipandu oleh moderator Kang Erwin Yahya, personil grup “Saya memilih akun @poconggg dengan

g tiga karena, pocong dengan g satu dan pocongg dengan g dua sudah ada yang punya”, jelasnya ketika Kang Erwin bertaanya alasan dia memilih akun dengan nama @poconggg. “Kalau tidak percaya silakan saja cek di Twitter”, kata Arief meneruskan omongannya.

Berawal dari tweet dia yang nyeleneh dan lucu, perlahan tapi pasti followernya semakin hari semakin bertambah. Jumlah follower yang banyak ternyata menggugah minat sebuah penerbit buku untuk meminta Arief mengarang sebuah buku untuk diterbitkan. Bingunglah Arief, karena menulis tweet memang berbeda dengan menulis sebuah buku. Dia gamang dengan tawaran tersebut walaupun dia diajari oleh Raditya Dika, seorang penulis terkenal yang awalnya seorang blogger.

“Akhirnya aku terima dengan syarat identitasku tidak ditampilkan di buku itu”, kenang Arief.“Aku dikasih jatah sampai enam bulan untuk menyelesaikan buku tersebut. Bulan pertama aku hanya bisa membuat dua paragraf. Pas ditanya penerbit, aku jawab sudah dua bab yang beres”, Arief dengan lugas meneruskan bercerita.

Demikian pas bulan-bulan berikutnya, dia selalu berbohong pada penerbit mengenai progres dia menulis buku. Sampai pas dead line, penerbit terkejut karena Arief baru menulis dua bab saja. Akhirnya penerbit mengambil keputusan keras. Jika selama ini Arief menulisnya bebas tidak ada yang menungguin secara langsung, setelah

kejadian tersebut penerbit menugaskan editor untuk mendampingi secara penuh proses penulisan bukunya. Ternyata tidak berhenti disitu saja, kelarisan buku “Poconggg juga pocong” menarik minat seorang produser untuk membuat filmnya. Semula dia ragu-ragu, Cuma setelah berkonsultasi

dengan Raditya Dika dan beberapa sobat lainnya dia memutuskan untuk menerima

tawaran tersebut.

Arief Poconggg dipandu oleh Kang Erwin Yahya membagi pengalaman menulis kepada peserta pelatihan

nasyid Snada, Arief Poconggg langsung mengeluarkan jurus-jurus candaanya persis seperti yang dia lakukan ketika membuat tweet di akun Twitter. Candaan segar seketika mengalir dari mulutnya, membuat yang hadir tersenyum simpul, bahkan tak jarang pula yang sampai tertawa terbahak-bahak.

Bayangkan saja ketika dia bercerita cita-cita sewaktu anak SD yang ingin cepat-cepat menjadi anak SMP. Karena dalam bayangannya ketika itu anak SD cupu, sedangkan anak SMP terlihat sangat keren, di matanya. Begitu masuk SMP lain lagi yang dirasakannya Ia merasa jadi anak SMP masih cupu dan ia ingin cepat-cepat menjadi

anak SMA yang keren karena bercelana panjang. Pas SMA dia merasa kurang

keren, dan merasa bahwa anak kuliahan adalah yang terkeren, karena bisa nongkrong dan bercanda ria ditaman kampus,

sambil mengeceng mahasiswi. Ternyata setelah kuliah dia tidak

merasakan seperti yang dia bayangkan. Dia tersiksa oleh tugas-tugas dan jadwal kuliah yang menumpuk.

Dari Twitter, Buku, sampai ke FilmBukan hanya candaan saja yang dilontarkan oleh Arief pada acara tersebut, dia juga tidak lupa berbagi pengalaman dan tips menulis bagi para peserta. Diawali dengan menceritakan awal mula dia menulis di twitter sampai menjadi penulis buku yang terkenal. Semua diawali secara iseng-iseng dan tidak direncanakan.

Ada kejadian lucu ketika dia akan bertemu dengan produser tersebut. Saat itu identitas @poconggg masih misterius. Dia sampai mencari tahu melalui google untuk mengetahui wajah asli sang produser. Dia takut itu hanya akal-akalan orang untuk membongkar kedoknya.

“Pas janjian aku datang duluan di lokasi. Aku tungguin dari tempat yang tersembunyi. Pas produser muncul ternyata wajahnya persis seperti yang di google. Akhirnya aku jadi yakin bahwa dia tidak main-main”

Arief juga banyak memberi wejangan bagi para peserta pelatihan. Dia bahkan mendorong para peserta yang hadir untuk lebih rajin menulis, walau itu awalnya hanya di media sosial seperti Twitter dan Facebook. Siapa tahu kalau tulisannya menarik ada yang bernasib seperti dia dan Radiyta Dika,Arief juga tak lupa menceritakan pengalamannya berkirim surat melalui Kantorpos. “Gue dari kecil suka mengirim surat, kirimnya apalagi kalau gak lewat Pos Indonesia. Sekarang pun gue masih suka berkirim-kirim surat secara rutin”.

Nah sobat demikianlah pertemuan sekilas dengan Arief Poconggg. Semoga kisahnya menginspirasi sobat untuk selalu bersemangat menulis.

Twitter : @pocongggfollow

me!follow

me!Edisi 441 2013 15

CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Nama : Tedi Abdul NurwahidTTL : Purwakarta, 1 Mei 1996Alamat : Jl. Coblong Baru, Plered, Purwakarta. Sekolah : MAN PurwakartaHobby : Bermusik, sepak bolaCita-cita : Pemain sepakbola, Bankir

Nama : Restu Putri WulandariTTL : Purwakarta, 13 Juni’97Alamat : Tegal Junti RT 03/04, Purwakarta Sekolah : MAN PurwakartaHobby :Cita-cita : Jurnalis

Kesan dan Pesan : Pengalaman baru, Ilmu baru, dan tanggung jawab baru.

Nama : Ilfah MusarofahTTL : 1 Januari 1996Alamat : Kec. Cikadu, RT 26/09 Ds. Bunder, Kec. Jatiluhur, PurwakartaSekolah : MAN PurwakartaHobby : Membaca dan menulisCita-cita : Penulis dan Dokter

Kesan dan Pesan : Asyik dan menyenangkan ikut pelatihan ini. Semoga bermanfaat bagi kita semua.

Nama : Eti NurbaetiTTL : Purwakarta , 26 Des’95Alamat : Ds. Sakambang RT 03/01, Kec. Wanayasa, PurwakartaSekolah : MAN PurwakartaHobby : Membaca, rekreasiCita-cita : Penata busana dan penulis

Kesan dan Pesan : Inilah awal aku menyukasi menulis dengan berliku-liku imajinasi. Tetap menulis meskipun hanya satu kata.

Nama : Siti MariamTTL : Purwakarta, 18 Jan’97Alamat : Jl. Industri, Kp.Krajan RT 05/03 Ds./ Kec. Babakan Cikao, Purwakarta Sekolah : MAN PurwakartaHobby : Baca Novel, Dengerin musik, Menulis.Cita-cita : Peneliti, penulis.

Kesan dan Pesan : Senang banget! Jadikan dirimu apa yang kamu mau.

Nama : Eka KomarudinTTL : Purwakarta, 30 Juni’95Alamat : Kp. Cimanglid, Ds. Sukatani RT/RW 07/02 Kec. Sukatani, PurwakartaSekolah : MAN PurwakartaHobby : Menulis puisi, pantun, dan menggambarCita-cita : penulis

Kesan dan Pesan : Menyenangkan! Majalah Sahabat Pena dipasarkan di toko-toko buku / majalah lainnya.

MAN PURWAKARTA

Kesan dan Pesan : tak ada ruginya meluangkan waktu untuk menulis.

ALBUM SAHABAT

( Kelompok Pembaca Sahabat Pena )Sobat, Pelatihan Creative Writing untuk daerah Purwakarta, telah dilaksanakan di MAN Purwakarta pada tanggal 28 Januari 2013. Berikut ini biodata para peserta pelatihan yang juga merupakan kelompok Pembaca Sahabat Pena Purwakarta.

BIODATAKPSP PURWAKARTA

Nama : M. Ghifari MauldaTTL : Purwakarta ,8 Agustus 1996Alamat : Kp Ciganea Atas 03/07 Mekargalih .Kec Jatiluhur Kab PurwakartaSekolah : MA Al-Irfan Hobby : membaca. Membuat puisi. novel, cerpenCita-cita : penulis /programer

Kesan dan Pesan : semua kegiatan yang saya lalu selama pelatihan creative writing.semakin meningkat ketertarikan saya pada dunia menulis/sastra

Nama : Muhamad Septian TTL : Brebes, 22 Pebruari 1996Alamat : Ds.Mertasinga Blok. Kertasari Rt 02/04 no.073 Kab.Cirebon.Sekolah : MA Negeri PurwakartaHobi : MembacaCita-cita : Analisis Kimia

Kesan dan Pesan : Saya dapat belajar menulis cerpen dan artikel.Semoga setelah pelatihan creative writing ini saya dapat menulis berbagai tulisan yang bermanfaat.

Nama : Titin KartinahTTL : Purwakarta. 30 Mei 1996Alamat : Jl. Pramuka No. 24, RT 24 RW 04, Bunder, PurwakartaSekolah : MAN PurwakartaHobby : Menulis, menggambar dan membacaCita-cita : Penulis dan guru

Kesan dan Pesan : Manusia hidup punya sejarah. Sejarah ada karna ditulis oleh penulis atas rahmat-Nya. Publikasikan! Jika tidak sejarahmu akan hilang

Edisi 441 201316CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Nama : Muhammad IrfanTTL : Purwakarta, 8 Juli 1996Alamat : Kp. Tegal Malaka Desa Ciririp, Kec. Sukasari, Purwakarta 41115Sekolah : MAN PurwakartaHobby : Travelling Cita-cita : Insinyur pertanian

Kesan dan Pesan : Banyak ilmu dan wawasan baru yang saya dari pelatihan ini. Terus raih mimpimu dengan cara apapun dan teruskan hal yang positif.

Nama : Dwita Oktaviani NurmindaTTL : Purwakarta, 25 Okt 1997Alamat : Kp. Sukamulya 2 RT 02/05 No. 40, Cimaung, Ciseureuh, PurwakartaSekolah : MAN PurwakartaHobby : Menulis, membaca, menonton film, dan mendengarkan musikCita-cita : Dosen, Fotografer, Penulis

Kesan dan Pesan : Berkesan banget dan tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.

Nama : Ulfah Siti MunawarohTTL : Purwakarta, 30 Nov 1995Alamat : Jl. Ahmad Yani, Gg. Sukarata RT 20/06Sekolah : MAN PurwakartaHobby : Membaca novelCita-cita : Dosen

Kesan dan Pesan : Acara ini menambah wawasan saya tentang menulis kreatif. Mudah-mudahan acara ini bisa diselenggarakan lagi tahu depan.

Nama : Risi Ainul AzharTTL : Purwakarta, 22 Juni 1996Alamat : Jl. Pramuka Ds bunder, Kec. Jatiluhur PurwakartaSekolah : MAN PurwakartaHobby : Membaca, menulis, AxisCita-cita : Sastrawan dan dosen

Kesan dan Pesan : Saya menjadi lebih perpicu lagi untuk menjadi seorang penulis. Good Event deh pokoknya.

Nama : Nita JulianiTTL : Purwakarta, 15 Juni 1996Alamat : Jl. Industri Curug RT 08/03 No. 51, Ds. Cilangkap Babakan Cikao, Purwakarta Sekolah : MAN PurwakartaHobby : Menulis, browsing, ngeblog, membaca, mendengarkan musikCita-cita : Psikolog dan penulis

Kesan dan Pesan : Saya lebih bisa mengenal lebih dalam dunia tulis-menulis. Terimakasih untuk PT Pos Indonesia (Persero) dan Sahabat Pena yang telah memberikankesempatan untuk mengikuti pelatihan ini.

Nama : Aldi ArdiansyahTTL : Purwakarta, 18 Maret’98Alamat : Jl. Ipik Gandamanah RT 03/05 No. 45 Kp. Ceuli Badak Kel. Tegalmunjul, PurwakartaSekolah : MAN PurwakartaHobby : Sepakbola dan bermain gitarCita-cita : Musisi dan penulis

Kesan dan Pesan :Sangat Senang dan beruntung sekali bisa mengikuti acara ini. Jangan lupa untuk selalu menerapkan kejujuran, karena kejujuran adalah mata uang yang belaku dimana-mana.

Nama : Teguh Iman NugrahaTTL : Purwakarta, 1 Sept1995Alamat : Jl. Raya Sadang Sari, Kampung Cihideung, PurwakartaSekolah : MAN PurwakartaHobby : Bikin puisiCita-cita : Musisi

Kesan dan Pesan : Tiada hari tanpa mencari inspirasi. Jadilah kamu seperti pohon kelapa yang banyak manfaatnya.

Nama : Novia Agustina EffendiTTL : Purwakarta, 05 Agt 1997 Alamat : Jl. Kopi Ciwareng RT 02/03 Babakan Cikao, PurwakartaSekolah : MAN PurwakartaHobby : Menghal kretif, dan onlineCita-cita : Guru

Kesan dan Pesan : Saya senang mendapatkan kesempatan untuk menjadi peserta workshop creative writing. Awalnya saya hanya senang dalam sastra dan saya juga senang menulis puisi. Tetatpi dengan acara ini saya termotivasi untuk menjadikan menulis sebagai hobby saya.

Nama : Dewi LestariTTL : Purwakarta, 13 Des 1997 Alamat : Kp. Tanjung Kerta Ds. Ciherang RT 05/02 Kec. Pasawahan, Purwakarta.Sekolah : MAN PurwakartaHobby : Membaca, menulis dan bermain badminton Cita-cita : Guru

Kesan dan Pesan : Saya senang sekali bisa mengikuti pelatihan ini, banyak pengetahuan yang saya dapatkan. Saya berharap acara ini bisa diselenggarakan lagi di Purwakarta.

Nama : Intan ZaharaTTL : Garut, 23 Sep 1997Alamat : Gg. Sukasari II RT 05 RW 02 no. 65Sekolah : MAN PurwakartaHobby : Membaca dan menulisCita-cita : Pengusaha dan penulis

Kesan dan Pesan : Dengan pelatihan creative writing saya dapat menambah ilmu pengetahuan, menambah teman, acaranya seru dan tidak membosankan :), datang lagi ke Purwakarta ya

Nama : NuraeniTTL : Purwakarta, 21 Agt 1995Alamat : Kp. Sampih, Ds. Cibinong – Jatiluhur, Purwakarta Jawa BaratSekolah : MAN PurwakartaHobby : Menulis cerpen dan menyanyiCita-cita : Penulis novel sekaligus guru ekonomi dan akuntansi

Kesan dan Pesan : Kesannya : Agama tanpa ilmu itu hampa, dan ilmu tanpa agama itu celaka.Pesan : Jangan pernah bosan untuk mengadakan program pelatihan Creative Writing di Purwakarta

Nama : Rezi FauziahTTL : Purwakarta, 12 Maret’96Alamat : Jl. Taman Pahlawan Purwakarta,Sekolah : MAN PurwakartaHobby : MembacaCita-cita : Polwan

Kesan dan Pesan : Jadi lebih mengetahui majalah Sahabat Pena dan Sejarah Kantor Pos

Nama : Aa Muhamad YunusTTL : Purwakarta, 8 Jan 1996Alamat : Kp. Sukasari Kel. Tegal Munjul, RT 02/05 PurwakartaSekolah : MAN PurwakartaHobby : Main Musik, Membuat lagu, Bersepeda BMXCita-cita : Menjadi TNI, menjadi pemain band yang terkenal.

Kesan dan Pesan : Saya senang mengikuti pelatihan ini karena dapat menambah ilmu dan wawasan yang luas. Semoga dengan adanya pembelajaran ini, PT Pos Indonesia (Persero) lebih maju dan tidak terkalahkan oleh perkembangan teknologi, .

Nama : Robiatul AdawiyahTTL : Purwakarta, 20 Okt1996Alamat : Jl. Kopi Ciwareng Perumahan Griya Mukti RT 08/06 Blok J No. 31, PurwakartaSekolah : MAN PurwakartaHobby : membaca nobvel dan menulis kata-kata mutiaraCita-cita : Penulis dan pengusaha

Kesan dan Pesan : Teruslah berusaha menjadi yang lebih baik lagi.

Nama : Rika MahardikaTTL : Purwakarta, 19 OktoberAlamat : Ds. Bunder, Kp. Babakan RT 08/03, Kec. Jatiluhur, PurwakartaSekolah : MAN PurwakartaHobby : Bernyanyi dan mendengarkan musikCita-cita : Menjadi orang yang berguna bagi nusa, bangsa, agama dan keluarga.

Kesan dan Pesan : Sangat senang bisa mengikuti pelatihan ini. Jangan pernah berhenti belajar dan mengejar cita-cita.

Edisi 441 2013 17CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Nama : Mira Yulia RahmawatiTTL : Purwakarta, 22 Juli 1996Alamat : Kp. Krajan, RT 25/10 Ds. Tanjungsari, Kec. Pondok Salam, Purwakarta Sekolah : MAN PurwakartaHobby : Membaca NovelCita-cita : Guru

Kesan dan Pesan : Senang sekali karena mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman. Banyak membaca, banyak membaca dan banyak menulis!

Nama : Kurnia Meishinta DewiTTL : Purwakarta, 23 Mei 1997Alamat : Jl. Pramuka No. 137 RT 06/02Sekolah : SMAN 1 PurwakartaHobby : Menyanyi dan menulisCita-cita : Artis, guru, dokter

Kesan dan Pesan : Menjadi suatu kebanggaan bisa mengikuti pelatihan ini.

Nama : Rizki Nugraha SaputraTTL : Bandung, 14 Mei 1996Alamat : Gg. Sabar No. 93 RT 11/02 DS Cilegog, Kec. Jatiluhur, PurwakartaSekolah : SMAN 1 PurwakartaHobby : Belajar sejarahCita-cita : Bupati / Menteri

Kesan dan Pesan : Sangat bagus, saya mendapat ilmu menulis, perfilatelian, dan masih banyak lagi. Sebaiknya acara pelatihan ini diselenggarakan pada saat libur supaya tidak menganggu kegiatan belajar.

Nama : Hamzah M. YusufTTL : Garut, 9 Juli 1996 Alamat : Jl. Ipik Gandamanah No. 324 PurwakartaSekolah : SMAN 1 PurwakartaHobby : Menulis, menggambarCita-cita : Guru, penulis, Desainer

Nama : Eneng Siti RobiahTTL : Purwakarta, 22 Nov 1995Alamat : Kp. Pangkalan, Kec. Bojong, Kab PurwakartaSekolah : MA YPIA CikerisHobby : Mendengarkan musikCita-cita : Dosen

Nama : FitrianaTTL : Kota Bumi, 10 Okt 1996Alamat : Kp. Karajan, RT 02/01 Desa Cikeris, Kec. Bojong, PurwakartaSekolah : MA YPIA CikerisHobby : Membaca dan Menonton TVCita-cita : Guru, Dosen

Kesan dan Pesan : Kesedihan, kebahagiaan, kegagalan, dan keberhasilan adalah seni dari hidup. Milikilah prinsip hidup yang baik dan selalu bertawakalah kepada Allah SWT.

Nama : Rendie Rifa FauzieTTL : Purwakarta, 2 April 1996Alamat : Ds. Linggasarim RT 16/05 Kec. Darangdan, PurwakartaSekolah : MA Al-MuhajirinHobby : Membaca dan menulisCita-cita : Dosen dan PenulisKesan dan Pesan : Pelatihan ini bagus

sekali! Semakin meyakinkan saya untuk terus menyelami dunia tulis-menulis. Penulis Yes!! Kreatif OK!

Nama : Siti SarrahTTL : Karawang, 10 Agt 1995Sekolah : MA Al MuhajirinHobby : Membaca, menulis, mengamati, berkreasiCita-cita : Sastrawan, Hafidzah, BMKGKesan dan Pesan :Ketika kita menulis,

kita telah melahirkan satu nyawa. Yang akan menjadi jiwa yang akan hidup walau ruh dan jiwa kita telah menuju tanah. Jangan takut menulis!! Menulis menuju keabadian.

Nama : Abdul Kodir Al hamdaniTTL : Subang 2 Juni 1996.Alamat : Cipulur, Wanayasa, purwakartaSekolah : MA YPPA CipulusHobby : Sepakbola dan baca kitab kuningCita-cita : Ajengan / Kiai

Kesan dan Pesan : Disaat mengetahui bahwa ada baik dan lebih baik. Bicara yang baik kalau tidak diam.

Nama : Syifa UrrohmahTTL : Purwakarta, 21 Sept 96Alamat : Jl. Pesantren Cipulus, Ds. Nagrog, Ke . Wanayasa, PurwakartaSekolah : MA YPPA CipulusHobby : Bermimpi di dunia nyataCita-cita : Pebisnis Muda

Kesan dan Pesan : Tatkala menemukan arti sebuah kesabaran dalam perjuangan hidup. Quu Angfusakum wa ahlikum naaro

Nama : ResaTTL : Purwakarta, 22 Feb 1997Alamat : Desa Cisalada Kec. Jatiluhur Kab. PurwakartaSekolah : MA Karta RaharjaHobby : MenggambarCita-cita : Guru

Kesan dan Pesan : Sangat senang dan sangat bersemangat untuk mengikuti acara ini. Jangan pernah bosan untuk menulis sesuatu yang kreatif.

Nama : Tika Wullan SariTTL : Purwakarta, 16 Des 1996Alamat : Ds. Dangdeur RT 08/03 Bungursari - PurwakartaSekolah : SMAN 1 BungursariHobby : MembacaCita-cita : Guru

Kesan dan Pesan : Tiada kata berhenti untuk belajar dan mencari ilmu. Jangan pernah menyerah untuk berusaha untuk meraih sukses.

Nama : Gina Kalimatu ZahraTTL : Purwakarta, 26 Juni’97Alamat : Ds. Cibinong, RT 09/03, Kec. Jatiluhur, Kab. Purwakarta Sekolah : MA Al Huda JatiluhurHobby : MenyanyiCita-cita : Guru

Nama : Ipung Saepul BadriTTL : Purwakarta, 27 Agt’96Alamat : KP. Margayasa, Ds. Cisarua, Kec.Tegalwaru, PurwakartaSekolah : MA Al MuthohharHobby : Bulu tangkisCita-cita : Guru

Kesan dan Pesan : Tiga hari yang menyenangkan. Belajarlah dengan kreatif, prestasi akan menyusulmu.

Nama : Tia DestiyantiTTL : Purwakarta, 9 Des 1996Alamat : Kp. Cinangka Bawah RT 15/05, Ds. / Kec. Jatiluhur , PurwakartaSekolah : MA Al ManaarHobby : Membaca, Belajar, Mendengarkan MusikCita-cita : Pakar sejarah kebudayaan Islam

Kesan dan Pesan : Creative Writing,This program is best of the best.

Kesan dan Pesan : Tiada yang lebih indah daripada menjalani dan mensyukuri hidup ini. Jangan menyombongkan diri dengan apa yang kita miliki.

Kesan dan Pesan : Creative Writing adalah pelatihan yang menyenangkan dan menambah wawasan sambil bermain.

Kesan dan Pesan : Senang sekali mendapatkan pengalaman yang begitu banyak. Tak salah dech ikutan acara ini.

MA YPPA CIPULUS

MA KARTA RAHARJA SMAN1 BUNGURSARI

MA AL HUDA JATILUHUR

SMAN 1 PURWAKARTA

MA YPIA CIKERIS

MA AL-MUHAJIRIN

MA AL MUTHOHHAR MA AL MANAAR

Edisi 441 201318CTK. 1.81/MMM-MR/2013

April 1995 ini juga menghabiskan sebagian besar waktunya dengan belajar. Vani menuliskan rumus-rumus Matermatika., Fisika dan Kimia di dinding kosnya. Sampai-sampai kamar kosnya penuh dengan tempelan rumus-rumus. “Semua rumus saya tulis di kertas, lalu saya tempel di dinding agar mudah mengingat”, jawab Vani ketika Sahabat Pena menanyakan alasannya menempelkan

SOSIALrata 9,87. Ternyata keberhasilan Vani juga diikuti oleh sekolahnya, SMAN 4 Denpasar, yang menjadi sekolah terbaik peraih nilai rata-rata UN yang mencapai 9,17.Vani berhasil mengumpulkan nilai sempurna (10) pada lima dari enam mata pelajaran yang diujikan. Hanya nilai

Ni Kadek Vani Apriyanti dan teman-teman bersama Kepala SMA Negeri 4 Denpasar, I Wayan Rika

Bahasa Indonesia Vani yang meraih nilai 9,2. Walau pun Vani berhasil meraih nilai rata-rata UN tertinggi nasional, Vani

berada di belakang sekolahnya. Dengan memilih

indekos, putri

pasangan Ketut Martawan dan Ni Made Mariani ini ternyata bisa berkonsentrasi pada pelajaran. Selain meumutuskan indekos, Vani juga mengikuti program

khusus atau semacam les tambahan yang diberikan sekolah kepada 20

siswa terbaik, termasuk dirinya. Tidak cukup belajar di sekolah,

di indekosnya, remaja kelahiran 27

rumus di dinding. “Kepintaran itu kecil banget diturunkan secara genetik. Tapi kalau cerdas atau jenius banyak. Pintar itu masalah usaha. Orangtua saya bukan keturunan orang jenius. Cuma mereka adalah orang-orang yang punya

usaha keras”, ujar Vani.

Selepas SMA Vani berencana masuk Fakultas Kedokteran Udayana. Vani sebelumnya telah diterima di Universitas Udayana dengan jalur PMDK. Langkah Vani semakin mudah dengan diterimanya bea siswa sebesar 10 juta rupiah sebagai hadiah prestasinya. ini hanya nilai bahasa Indonesia yang memperoleh 9,2. Dengan keberhasilan yang diraihnya, Vani makin yakin citacitanya untuk bisa masuk Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana bisa terwujud. Langkahnya semakin mudah karena sekolahnya memberikan hadiah uang tunai sebesar Rp10 juta.

Demikianlah sobat bincang-bincang Sahabat Pena dengan Vani, siswa pintar yang tetap rendah hati. Semoga keberhasilan Vani bisa dijadikan contoh oleh Sobat-sobat semua.

V ani merupakan peraih

nilai ujian nasional (UN) terbaik tingkat SMA se-Indonesia.Vani berada di urutan teratas nilai UN dengan nilai rata-

tetaplah sosok yang rendah hati.

Keberhasilan Vani tidak terlepas dari keinginan dan kerja keras dirinya. Dia sampai merelakan tinggal dikosan yang

Kebetulan sekali saat itu Sahabat Pena dan Pos Indonesia sedang mengadakan pelatihan Creative Writing di SMA Negeri

4 Denpasar. ” ”Rasanya seperti mimpi . Tapi ternyata itu kenyataan. Saya

mempersiapkan semua sejak awal kelas 3

Edisi 441 2013 19CTK. 1.81/MMM-MR/2013

BUDAYA

Menelusuri jalan jalan di kota Jogjakarta, saya jadi teringat bait bait syair lagu gubahan Katon Bagaskara tentang

kota kelahirannya yang penuh kenangan dan penuh nostalgia.

Keramahan masyarakatnya, keluhuran budayanya, berbagai

peninggalannya. Tak pernah lepas dari ingatan setiap insan yang pernah

menetap bahkan berkunjung ke kota Jogja. Namun di balik setiap

sudut yang mempesona di kota ini, aku selalu penasaran, siapa yang pertama kali membangun kota ini? Pertanyaan itu memenuhi kepalaku dan senantiasa tiada henti mencari

jawabnya.

D iantar motor teman Jogjaku, Mas Didit. Aku kembali bertualang ke berbagai tempat yang menarik

di kota Jogja. Kota gede adalah tujuanku. Inilah sebuah tempat di Kabupaten Bantul yang khas dan terkenal dengan kerajinan perhiasan peraknya. Terkenal seantero negeri bahkan ke mancanegara. Puas melihat lihat kerajinan perak aku kembali terdorong oleh rasa penasaran karena melihat pohon beringin raksasa dari kejauhan, menjulang tiada tandingannya. Aku ajak temanku mendekati pohon beringin itu, menembus keramaian pasar Kotagede dengan jalan kecilnya.

Sebuah plang terpampang menyambut kehadiranku. “ Makam Raja Raja Mataram”. Suasana yang sangat khas Jogjakarta mengental disana, menyeruak rasa ingin tahuku untuk memasukinya. Jajaran rumah rumah tradisional kota Jogja yang terbuat

dari dinding kayu dan beberapa joglo membuatku terpana. “ inilah yang aku cari” bisikku.

Di teduhi pohon beringin raksasa, sebuah gerbang bergaya pura Hindu, berdiri dihadapanku seolah berkata. “ masuklah dan nikmati perjalanan menembus waktu. Kamu akan tahu betapa hebatnya para pendahulu mendirikan kota Jogjakarta.” Namun apa yang aku lihat setelah melihat gerbang seperti pura Hindu itu. Sebuah Mesjid yang sangat antik yang didirikan abad 18 nampak seperti mesjid gede keraton Jogjakarta yang letaknya sebelah alun alun keraton, Namun ini lebih kecil ukurannya. Lebih sederhana interiornya tapi tidak bisa meninggalkan kesan bahwa mesjid ini sungguh berkharisma. Teringat perjuangan para sesepuh dan para sholihin. Mendirikan tempat ini pasti dengan perjuangan yang tidak kecil. Sebuah mimbar yang terukir

Menembus Waktu di Makam Raja-raja Mataram

oleh : Teddy Tardiana

Bangsal Pengapit Kidul

Sendang Seliran

Edisi 441 201320CTK. 1.81/MMM-MR/2013

dengan sempurna bergaya Jawa, menyita perhatianku karena saking indah dan tuanya mimbar mesjid ini.

Di halaman mesjid ini kita akan menemui gerbang lain yang dapat dilalui untuk berziarah ke makam Raja Raja Mataram. Sebuah plaza kecil dan sebuah joglo tempat tamu tamu menuliskan namanya dan memberi sedekah seikhlasnya menyambutku dengan ramah. Ada beberapa gerbang lagi yang dapat dimasuki di sekitar plaza atau halaman kecil ini. Salah satunya adalah memasuki sendang atau pemandian yang dibangun juga oleh para pendahulu dan raja raja. Memasuki makam ini kita harus menyewa baju adat jawa, berupa baju beskap lengkap dengan jarik ( kain batik )dan topi blangkonnya. Serasa jadi abdi dalem keraton saat mengenakan baju khas jawa ini. Barulah kita dapat melihat makam tersebut. Makam ini disebut pasarean dan disana

raja raja dan kisah hikmah yang didapat dari pembicaraan dengan para penjaga makam dan juru kunci menjadi hal yang meresap dalam hati. Tak akan cukup dibicarakan dalam semalam untuk menuturkan kisah para Raja pendiri Jogjakarta ini. Namun cukup sudah jawaban dari pertanyaanku tadi. Merekalah rupanya para perintis dibangunnya Kota yang bersejarah ini.Disamping keberadaan makam raja raja ini juga terdapat sendang atau tempat pemandian dari mata air yang bening dan masih dikunjungi oleh masyarakat dan menjadi tempat mandi mensucikan diri. Untuk memasuki sendang ini kita tidak diwajibkan memakai baju khas adat. Sendang Putri dan Sendang Kakung di bangun berdampingan oleh Panembahan Senopati dan Ki Ageng Pemanahan. Juga ada sendang yang lain tidak jauh letaknya dari situ yaitu Sendang Seliran Lanang dan Seliran Wadon.

Hingga saat ini masih banyak peziarah yang setia mendatangi pemakaman dan sendang dengan maksud yang beragam, namun satu hal alasan orang orang yang mendatangi tempat ini. Rasa hormat pada para pendahulu yang tiada surut.

telah dikebumikan Raja Raja Mataram. Yaitu: Panembahan Senopati, Panembahan Joyoprono juga ayahanda Panembahan Senopati yaitu Ki Ageng Pamanahan, Sultan Hadiwijaya atau yang sering disebut Joko Tingkir dan Sri Sultan Hamengkubuwono II. Adapun Sri Sultan Hamengkubuwono II seharusnya tidak di makamkan disini. Pemakaman Sultan adanya di Imogiri. Namun saat itu masa perang Diponegoro. Dan akses ke Imogiri tidak dapat dicapai karena situasi darurat. Sehingga Sultan dimakamkan di sini.

Asal mula tempat ini adalah hutan belantara yang bernama Alas Mentau. Pada jaman Kerajaan Pajang hutan ini di babat dan dibangun rumah rumah dan keraton. Setelah itu menjadi pemakaman raja. Keberadaan kerajaan dan pemakaman inipun tidak lepas dari kisah kisah Sunan Kalijaga. Yang merupakan kerabat keraton. Kisah kisah tentang kedigjayaan, kesaktian

Bangsal Pengapit Kidul

Sendang Seliran

Sendang Kakung

Sendang Kakung

Edisi 441 2013 21CTK. 1.81/MMM-MR/2013

PROFESI

P I A L A N G S A H A M MERAUP RUPIAH

DARI PERGERAKAN SAHAM

Edisi 441 201322CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Edisi 441 201322

Pasar modar di Indonesia semakin hari semakin berkembang. Hal ini ditandai dengan semakin naiknya Indeks

Harga Saham Gabungan (IHSG) di bursa Efek Jakarta (BEJ). Kenaikan IHSG tersebut menandakan bahwa perdagangan saham di bursa efek tersebut semakin hari semakin ramai dan bergairah. Tentu saja perputaran uang

Sayangnya perkembangan pasar modal kurang bisa diimbangi dengan sumber daya manusia yang memadai. Hal ini ditandai dengan kurangnya Wakil Perantara

Jika ditelaah profesi pialang saham belumlah terlalu popular dikalangan masyarakat di Indonesia. Padahal profesi pialang saham sangat menjanjikan sekali. Penghasilan mereka biasanya di atas rata-rata pegawai biasa. Bahkan pialang saham yang sangat handal bisa meraup ratusan juta sampai milyaran rupiah dalam sebulannya.

Apa itu pialang saham sebenarnya? Pialang saham adalah seseorang atau firma yang melakukan transaksi di instrumen finansial di pasar saham seperti agen dari kliennya (investor) yang tidak dapat atau tidak ingin berdagang untuk dirinya sendiri.

Bagaimana Cara Menjadi Pialang SahamUntuk menjadi seorang pialang saham, sobat harus bergabung dengan perusahaan sekuritas. Salah satu syarat untuk dapat bergabung di sekuritas Sobat harus mempunyai sertifikat WPPE. Tentu saja untuk memperolah sertifikat ini sobat harus lulus ujian WPPE yang diselenggarakan oleh Panitia Standar Profesi Pasar Modal.

Secara umum tidak ada batasan usia maupun latar belakang keilmuan untuk menjadi seorang pialang saham. Asalkan dia mau belajar dan bekerja keras untuk mencapainya. Nah sobat tertarik untuk menggeluti naik turunnya grafik saham? (NBK)

Alasan Mengapa Investor Tidak Mau Terjun Secara Langsung

Di Pasar Saham

• Keterbatasan waktu yang mereka miliki,

• Ketidakmengertian mereka soal saham walaupun mereka tahu bahwa investasi saham itu bisa menguntungkan dan hanya mengetahui asar-dasar tentang saham

• Mereka tidak tahu dan tidak bisa membaca keadaan pasar.

Materi yang diujikan

• Kode etik WPPE • Analisa keuangan WPPE• Operasi perdagangan efek WPPE• Pengetahuan tentang efek WPPE

Jenis jasa dan pelayanan Pialang dalam pasar saham

• Execution-only, yang berarti bahwa pialang hanya akan melaksanakan instruksi klien untuk membeli atau menjual.

• Advisory dealing, di mana pialang memberikan saran kepada investor untuk membeli atau menjual sahamnya, tetapi keputusan akhir tetap diserahkan kepada investor.

• Discretionary dealing, di mana pialang saham yang mengetengahkan tujuan investasi klien dan kemudian membuat semua keputusan atas nama klien.

Jadi pada dasarnya modal yang digunakan oleh pialang saham modal investor. Walaupun bukan modal sendiri, setiap pialang saham berkewajiban untuk bekerja bersungguh-sungguh untuk mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya bagi investor.

Pialang saham harus selalu peka terhadap berita perkembangan perusahaan-perusahaan yang sahamnya dijual di pasar modal. Selain itu mereka juga harus mengetahui kebijakan ekonomi baik nasional maupun internasional yang mempengaruhi baik langsung ataupun tidak langsung mempengaruhi tren pasar modal. mereka juga harus pandai menganalisis pergerakan pasar dan mengambil keputusan secara cepat dan tepat. Pialang saham juga harus melengkapi dirinya dengan indikator-indikator pergerakan saham. Intinya seorang pialang pintar dalam melakukan analisis fundamental dan analis teknikal.

Pedagang Efek (WPPE) yang tersedia jika dibandingkan dengan kebutuhan yang ada. WPPE ini dikenal dimasyarakat dengan nama pialang saham.

Edisi 441 2013 23CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Bulan lalu, dua reporter Majalah Sahabat Pena telah

melaksanakan ibadah Umroh ke tanah suci. Sepulangnya ke

Indonesia, keduanya menuliskan perjalanan ibadah umroh

tersebut. Banyak kisah yang sangat menyentuh yang perlu sobat simak dari

pengalaman mereka dalam melaksanakan ibadah umroh

ini, selamat menyimak .(Red.)

menyambut dan melayani kami dengan ramah. Kursi yang nyaman, ditambah dengan layar LCD di depan kita yang memuat berbagai program acara mulai dari musik, film, berita, game , hingga panduan haji dan umroh, siap menemani kita selama kurang lebih sembilan jam perjalanan. Biro travel yang memberangkatkan umroh ini memang cukup professional, sejak manasik umroh hingga keberangkatan semua fasilitas diberikan dengan baik, sehingga saya dan ke 47 orang lainnya yang tergabung dalam biro travel ini merasa nyaman dan percaya bahwa selama menunaikan ibadah umroh akan dipandu dengan baik.

Pesawatpun take off dengan mulus, tentu saja dengan diiringi doa dari para penumpangnya yang sebagian besar adalah jemaah umroh dari berbagai travel biro di

Saat kaki ini memasuki tangga pesawat Saudi Arabia Airlines, berbagai rasa bergejolak hebat dalam hati ini. Rasa bahagia, haru, dan cemas berbaur menjadi satu. Sebuah perjalanan ibadah yang indah dan agung akan segera kualami… Ya Rab, selamatkanlah kami hingga tempat tujuan, lancarkanlah ibadah umroh yang akan kami jalani ini… demikian hatiku berbisik saat memasuki pesawat megah yang berkapasitas hingga 600 orang ini.

Pramugari cantik berkerudung yang semuanya warga negara Indonesia itu,

Sembilan jam yang

mengesankan

WISATA

Catatan Perjalanan Umroh

“Wisata Hati Getarkan Jiwa..”

Edisi 441 201324CTK. 1.81/MMM-MR/2013

seluruh Indonesia dan banyak pula para TKI yang hendak mengadu nasib di Saudi Arabia. Selama perjalanan tidak sedikit teman-teman sesama jemaah umroh yang masih berusaha keras menghafal bacaan-bacaan doa selama prosesi umroh..hehe..maklum banyak dari jemaah yang usianya sudah mulai lanjut, sehingga agak kesulitan juga menghafala bacaan-bacaan yang cukup banyak. Namun sebenarnya bacaan-bacaan tersebut adalah yang sering juga dibacakan dalam doa sehari-hari sehingga banyak yang seharusnya sudah familiar di telinga kita.

Setelah lebih dari delapan jam perjalanan, tiba-tiba dalam layar LCD di depan kita ada pemberitahuan bahwa pesawat akan memasuki wilayah miqot sekitar 30 menit lagi. (miqot adalah batas wilayah dimana jemaah umroh harus memulai niat berumroh dan berihram ). Berihram artinya sudah wajib menggunakan pakaian ihram dan sudah jatuh hukum atau ketentuan ihram. Ketentuan atau larangan-larangan dalam ihram diantaranya tidak boleh saling berbantahan, memakai wewangian, membunuh binatang selama perjalanan, merusak tanaman atau pepohonan, melakukan hubungan suami istri, meminang dan lain-lain.

Sementara pakaian ihram yang wajib digunakan oleh pria adalah berupa bahan berwarna putih yang tidak berjahit.

Sedangkan bagi wanita pakaiannya bebas asalkan menutup semua aurat, kecuali muka dan telapak tangan. Pengeras suara di pesawatpun mempertegas kepada seluruh penumpang bahwa sebentar lagi pesawat akan memasuki wilayah miqot. Semua jemaah umroh priapun segera bersuci (berwudhu) dan mengganti bajunya dengan pakaian ihram.

Sampai tiba saatnya pesawat memasuki wilayah miqot maka bergemalah kalimat talbiyah yang dikumandangkan oleh seluruh jemaah umroh di dalam pesawat…Labaikallahuma labaik…Labaikalasari kalakalabaik…… (Ya Allah aku datang memenuhi panggilanMu…… ). Subhanallah, hati ini haru luar biasa saat pertama menyerukan kalimat itu.

Setelah Sembilan jam mengudara, tepat pukul 20.30 waktu setempat, kamipun mendarat di kota Jeddah. Rasa syukur dan lega terpancar di wajah seluruh penumpang, karena pesawat sudah mendarat dengan mulus di Bandara King Abdul Aziz. Hemh.. meski melelahkan, namun sembilan jam di pesawat ini, cukup mengesankan. Saat menuruni tangga pesawat, hawa panas luar biasa langsung menyeruak ke wajah. Meski saat itu malam hari namun suhu diperkirakan mencapai 35oC. Saya tidak bisa membayangkan seperti apa jika siang hari. Menurut informasi bahwa suhu kota Mekkah

pada siang hari bisa mencapai 45oC.. bukan main.

Pemeriksaan paspor di bagian imigrasi bandara King Abdul Aziz cukup memakan waktu. Usai pemeriksaan paspor, kemudian rombongan kami pun dijemput oleh bis wisata yang akan membawa kami ke kota Mekkah. Kurang lebih satu jam waktu yang dibutuhkan dari kota Jeddah menuju Kota Mekkah. Satu jam rasanya terlalu lama karena saya dan rombongan sudah tak sabar ingin segera sampai di Kota Mekkah, ingin segera memasuki Masjidil Haram..ingin segera melihat Ka’bah…. Ya Allah hati ini bergetar hebat rasanya setengah tidak percaya bahwa sebentar lagi mata ini akan melihat Ka’bah tempat yang menjadi kiblat semua umat Islam sedunia.

Sesampainya di Kota Mekkah, sejenak kami transit dulu di Hotel untuk menyimpan semua barang bawaan dari Indonesia. Para jemaah diberi kesempatan juga untuk bersuci kembali jika selama perjalanan batal, karena selama melakukan prosesi umroh (Tawaf, Sa’i dan lain-lain) kita harus dalam keadaan bersuci. Hotel tempat kami menginap jaraknya cukup dekat dengan Masjidil Haram. Dari halaman hotel, Masjidil Haram sudah nampak terlihat.

Rombongan kami yang berjumlah 48 orang berjalan menuju Masjidil Haram sambil terus membacakan kalimat talbiyah. Labaikallahuma Labaik…Labaik Kalla sari kala kalabaik…. Inal Hamdan Wanikmatan Laka wal Mulk La sarikala. Ustadz Anwaruddin yang menjadi pembimbing umroh kami tak henti-hentinya mengingatkan kepada para jamaahnya mengenai tata cara ibadah umroh ini.

Tepat di depan pintu Masjidil Haram, kalimat talbiyahpun dihentikan. Lalu kaki inipun melangkah memasuki Masjidil Haram…. Dengan membaca doa masuk masjid, rombongan kamipun memasuki tempat suci ini, tempat yang diharamkan terjadi

Mendarat di Bandar Udara Internasional King Abdul Aziz Jeddah.

Pertama Kali Melihat

Ka’bah

Edisi 441 2013 25CTK. 1.81/MMM-MR/2013

pertumpahan darah di dalamnya, tempat yang sangat mulia karena shalat di masjid ini pahalanya seribu kali shalat di tempat lain (kecuali di Masjid Nabawi.)

Belum lagi hilang gemetar ini karena memasuki Masjidil Haram…, tiba-tiba setelah kaki ini beberapa kali melangkah, seluruh tubuh kembali bergetar hebat saat melihat Ka’bah. Seperti juga teman-teman yang lain air matapun berlinang tanpa terasa saat pertama kali melihat Ka’bah. Kini dihadapanku berdiri dengan agung sebuah bangunan berwarna hitam, berbentuk kubus dengan ukuran 13,16 m X 11,53 m X 12,03 m, sebuah bangunan yang didirikan oleh Nabi Ibrahim beserta putranya Nabi Ismail ribuan tahun silam, sebuah bangunan yang menjadi saksi sejarah dimana Muhammad Rasulullah melakukan dakwah untuk pertama kalinya dan perjuangan dalam menegakkan agama Allah, yang kemudian mendapat perlawanan dan pertentangan hebat dari seluruh penduduk Mekkah yang saat itu masih kafir, sebuah bangunan dimana umat muslim di seluruh penjuru dunia menghadap kearahnya disetiap shalatnya.

Doa yang harus dibacakan saat pertama kali melihat Ka’bah, sudah sangat dihafal saat di Indonesia, namun ketika di depan Ka’bah, rasa haru yang mencekam ditambah dengan rasa takjub yang luar biasa membuat bibir ini sedikit kelu saat akan melafadzkan doa tersebut. Setelah sedikit menguasai diri dari rasa exciting yang berlebihan ini, sayapun dengan perlahan dan masih berlinang air mata mengucapkan doa saat pertama melihat Ka’bah dengan sempurna.

Batu ini dipercaya oleh semua umat Islam sebagai batu yang berasal dari surga. Konon beberapa penelitian terhadap serpihan batu tersebut menyimpulkan bahwa batuan tersebut bukan berasal dari sistem tata surya kita, karena banyak komponen batu tersebut yang tidak terdapat dalam sistem tata surya kita.. Wallahualam Bisawab.

mengharap berkah keselamatan dan limpahan RahmatNya.

Puluhan ribu orang yang bertawaf mengelilingi Ka’bah pada saat itu, meski berdesakan dengan puluhan ribu orang namun tak ada sedikitpun rasa khawatir, rasa takut dan sebagainya, yang ada hanya

Melakukan Tawaf

Rombongan kami terus melangkah mendekati Ka’bah untuk memulai rukun umroh berikutnya yaitu Tawaf. Tawaf adalah aktifitas mengelilingi Ka’bah dengan putaran berlawanan arah dengan jarum jam sebanyak tujuh kali putaran. Bersama pembimbing dan teman-teman satu rombongan kamipun mulai bertawaf. Start ber-tawaf dimulai dari arah salah satu sudut Ka’bah yang terdapat Batu Hajar Aswad.

rasa bahagia, ikhlas luar biasa dan rasa betapa kecil dan tiada berartinya kita sebagai manusia di hadapan Sang Maha Penguasa alam semesta.

Meski di awal tawaf kita berada di lingkaran luar, namun tanpa terasa makin lama kitapun terseret ketengah yang lama kelamaan semakin dekat, semakin dekat, dan semakin mendekati dinding Ka’bah… Maha Besar Engkau ya Allah.. dengan pengharapan yang tulus untuk bisa menyentuh Ka’bah, Engkau permudah tubuh ini untuk mendekat Baitullah, kini hanya tinggal sekian inchi saja jarak diriku dengan dinding Ka’bah, .. dan Subhanallah … akhirnya tangan inipun dapat merasakan dindingnya Ka’bah. Rasa haru yang luar biasa kembali menyelimuti seluruh jiwa. Tak bisa dibendung lagi isak tangispun muncul dengan spontan saat wajah ini kubenamkan di dinding Ka’bah….Allahuakbar. (Bersambung)

Suasana di sekitar Ka’bah

Tempat untuk memulai Tawaf dipermudah oleh pihak pengelola Masjidil haram dengan memberi tanda lampu hijau di dinding masjid sebelah kanan dari arah orang yang akan tawaf. Begitu kita akan memulai tawaf jika memungkinkan kita mencium atau meraba hajar Aswad terlebih dahulu sambil mengucapkan Bismillahi Allahuakbar. Namun dengan berjubelnya orang di sekitar Hajar Aswad membuat kita tidak mungkin dapat menciumnya atau menyentuhnya, jadi cukup melambai saja dengan isyarat tangan… mulailah kami bertawaf. Kalimat takbir dan pujian kepada Sang Maha Khaliqpun bergema dari puluhan ribu orang yang bertawaf mengelilingi Ka’bah. Hujan keringat dan airmata menemani proses tawaf ini. Berbagai macam orang dengan berbagai bangsa, suku bangsa, ras, budaya berbaur di sekitar Ka’bah. Presiden, pejabat tinggi, bangsawan dan rakyat biasa semua tidak ada bedanya di tempat ini. Semua menyatu mengharap ridho dan ampunanNya,

Edisi 441 201326CTK. 1.81/MMM-MR/2013

CTK. 1.81/MMM-MR/2013

PUISI

Karang AmbangDisudut kerangka laut yang mencuat terjal

Si Bisu bermain mimpi dalam angannya

Gulungan ombak menari bersama nyanyian anak nelayan

Panjang hari menua disudut jingga yang buta

Diatas batu karang, rumah mengambang

Pada sampan tua yang menaruh purnama

Ambaran malam bening membius luka lama

Jebang yang menancap, babatkan seting yang merambat rimba

Si Bisu teringat, kini lidahnya tak lagi bernyawa

Mengintip RembulanPada suatu petang, saat senja pamit pulang

Si Bisu dan kawan berbaring pada sang lapuk yang mengambang

Jarinya berujar pada sang purnama yang padam…

“Rembulan , sang nur kau taruh pada wajahku”

Berseri ia tersenyum

Damar pupus ketika suram mega mendung menyelimuti

Mereka berdua pun bernajak pamit dari lukisan malam

Karya Dwi NaBuda

Edisi 441 2013 27CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Edisi 441 2013 27

AISITI

Sama seperti para pendahulunya, WeChat menyediakan fitur seperti : • berbagi pesan• VoiP • emoticon.

Fitur andalan dari WeChat adalah Look Around dan Video Call.

Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mencari sesama pengguna WeChat yang berada di lokasi dia berada.

Sobat,pada awalnya selain untuk menelepon, smartphone banyak digunakan untuk membantu menyusun jadwal dan mengerjakan tugas kantor. Namun seiring dengan semakin kayanya fitur smartphone, kini smartphone digunakan untuk kegiatan fotografi, dan beragam aktivitas yang menggunakan koneksi internet di dalamnya. Chatting, Surfing, mengirim email, bermain game, serta mengakses jejaring sosial menjadi beberapa aktivitas rutin yang bisa kita lakukan menggunakan si telepon pintar ini.

Khusus untuk chatting, kini beragam aplikasi menarik tersedia di pasar aplikasi. Ada yang berbayar tetapi kebanyakan dari mereka bisa kita unduh secara gratis. Beragam kelebihan ditawarkan oleh masing-masing aplikasi tersebut. Kelebihan-kelebihan tersebut menjadi daya pikat bagi para calon pengguna aplikasi chat tersebut.Dari berbagai aplikasi yang tersedia di pasaran tersebut ada empat aplikasi yang paling banyak digunakan di Indonesia.

Kelebihan: Fitur Look Around dan kemudahan beralih ke PC.

Kekurangan: WeChat mempunyai kekurangan dalam hal karakter dan ekspresi.

PILIH dan EKSPRESIKAN

Perasaanmu Dengan CHAT APPLICATION

Edisi 441 201328CTK. 1.81/MMM-MR/2013

WhatsApp hadir karena keterbatasan BlackBerry Messenger (BBM) yang hanya bisa berjalan di dalam platform BlackBerry. WhatsApp hadir menjadi solusi bagi para

pengguna smartphone lintas platform.WhatsApp dirancang oleh Brian Acton dan Jan Koum, dan berbasis di California, Amerika Serikat.

Nah, ketika berbasis BlackBerry pin BBM, WhatsApp didasarkan pada nomor telepon yang tercantum.Secara keseluruhan, BBM dengan WhatsApp tidak jauh berbeda yang dapat bertukar pesan, gambar, suara, dan

Pada awalnya aplikasi line dirancang untuk membantu kaum pria yang tidak bisa

mengungkapkan kata-kata untuk wanita.Line menjadi begitu terkenal karena dua hal yaitu sebagai penyampai pesan dan karena adanya stiker.

Stiker adalah beberapa gambar animasi lucu yang bisa

dipertukarkan antar pengguna Line. Stiker lucu inilah yang membuat Line

menjadi booming digunakan, sehingga NHN sebagai developer stiker di Jepang memutuskan untuk menjual stiker.Selain pesan instan, para pengguna line

Kakao Talk merupakan produk dari Korea Selatan. Selain fitur standar, seperti berbagai pesan dan gambar, Kakao Talk

juga mempunyai kemampuan untuk membuat panggilan berbasis VoIP secara gratis. Hebatnya, pengguna Kakao Talk bisa menelepon secara terus-menerus dan tanpa batas.

Kakao Talk juga menyediakan stiker seperti halnya di Line. Bahkan beberapa diantaranya bermuatan lokal seperti stiker pocong. Asiknya stiker dan emoticon tersebut bisa kita pakai selama 90 hari

membuat grup chat.Grup chat terbatas untuk 30 nomor. Selain admin, tidak ada yang bisa menambahkan nomor atau teman-teman lain ke dalam grup.

Kelebihan : Keunggulan WhatsApp terletak pada antarmuka dan standar fungsi. Sehingga siapapun bisa dengan mudah menggunakannya.

Kekurangan : fitur-fiturnya standar di bandingkan dengan beberapa kompetitornya.Para pengguna WhatsApp harus membayar lisensi untuk jangka waktu tertentu.Platform: Android, iOS, BlackBerry, Symbian, S40, BlackBerry OS, BlackBerry 10, dan Windows Phone.

dapat melakukan percakapan telepon berbasis VoiP (Voice Internet Protocol) dengan sesama pengguna Line. Fitur lainnya, pengguna dapat menentukan apakah pesan mereka telah dibaca atau belum.Timeline adalah fitur lain yang ditawarkan oleh pengguna Line. Pengguna dapat menuliskan semua kegiatan seperti di Facebook. Selain itu Sobat bisa bermain game bersama teman sesama pengguna Line.

Keunggulan: Tidak hanya bertukar pesan tertulis. Pengguna dapat berbagi stiker dengan karakter yang tidak biasa.

Kekurangan: Pengguna bisa menambahkan akun Line orang lain tanpa perlu persetujuan orang tersebut.

secara gratis sebelum kita membelinya. Oh ya Sobat, ternyata fitur yang ditawarkan KakaoTalk tidak sebanyak Line. Kakao Talk menyediakan jejaring sosial..

Keunggulan : Stiker atau emoticon dapat dicoba terlebih dahulu sebelum dibeli.Panggilan gratis dan jumlah anggota grup chat yang sangat banyak.

Kekurangan: Beberapa emoticon kurang ekspresif. Fitur yang ditawarkan juga tanggung. Platform: iOS, Android dan BlackBerry. (K-i-N)

PILIH dan EKSPRESIKAN

Perasaanmu Dengan CHAT APPLICATION

Edisi 441 2013 29CTK. 1.81/MMM-MR/2013

RUANGKREASI

Ningrum adalah gadis manis berambut panjang. Matanya sayu dan senyumnya simetris sangat menggoda. Bibirnya tipisnya selalu terlihat segar karena selalu

menggunakan lipbalm. Tidak banyak bicara kalau sedang belajar di kelas. Dandanannya biasa-biasa saja. Pembawaan Ningrum sangat kalem, terkadang lebih banyak melempar senyum kepada siapa saja yang menya-panya. Sesekali terlihat ngerumpi dengan teman sebangkunya. Cekikikan seolah membicarakan hal yang lucu dan aneh. Hubungan dengan teman-teman juga biasa-biasa saja. Tidak ada hubungan pertemanan yang istimewa dengan teman sekelasnya. Tidak juga ada konflik di kelas. Dengan guru pun tidak ada masalah. Meskipun ada beberapa mata pelajaran yang kurang disukai, tapi it’s oke, Ningrum menghadapinya dengan happy saja.

Pukul 6.45 WIB, Ningrum telah sampai di gerbang sekolah. Sekolah di daerah Bandung Selatan dalam cuaca kemarau seperti ini memang terasa lebih dingin. Cuaca dingin Gunung Malabar terus merambat sampai ke kota kecamatan yang berjarak 10 kilometer. Tidak heran kalau Ningrum selalu mengenakan sweter warna cokelat tua kesayangannya. Meskipun ingin terus dipakai selama jam pelajaran berlangsung, tetapi Ningrum wajib melepas sweternya. Di ruang kelas dilarang menggunakan jaket atau sweter. Peraturan ini juga berlaku untuk para guru. Tetapi, sampai saat ini sekolah kesulitan untuk melarang siswanya membawa ponsel ke ruang kelas. Hal itu sama sulitnya dengan melarang para guru membawa ponsel ke kelas saat mengajar.

Saat pertama kali Ningrum duduk di kelas XI, dalam hatinya berjanji akan belajar sungguh-sungguh. Sebab, selama duduk di kelas X, Ningrum sama sekali tidak mendapatkan apa-apa. Semua pelajaran yang diberikan guru berlalu begitu saja. Seperti debu yang diterbangkan angin. Tidak berbekas sedikit pun. Kalau sekarang ditanya soal pelajaran di kelas X, sudah dapat dipastikan Ningrum sulit mengingat dan menjawabnya. Bukan hanya Ningrum, teman-teman yang lain pun mungkin mengalami hal yang sama

dengan Ningrum. Belajar hanya rutinitas tanpa makna dan tanpa tujuan yang jelas.

Ningrum sendiri masuk SMA karena tidak

mau menganggur setelah lulus SMP. Apa yang

bisa diharapkan dari ijazah SMP? Tidak ada. Kecuali melanjutkan ke SMA, SMK, atau Madrasah Aliyah. Atau nunggu dikawinkan saja oleh orang tua. Apalagi di daerah tempat tinggal Ningrum tidak banyak orangtua yang menyekolahkan anaknya sampai ke jenjang perguruan tinggi. Kebanyakan mereka petani. Mereka beranggapan lebih baik ber-tani saja membantu orang tua daripada harus menghambur-hambur-kan biaya untuk bersekolah. Dan gadis manis seperti Ningrum tak sulit mendapatkan jodoh. Sekarang saja sudah banyak pemuda yang antre siap melamar Ningrum. Bahkan mandor tani pun siap mengawini Ningrum sebagai istri kedua atau ketiganya dengan jaminan harta berlimpah.

Untungnya orangtua Ningrum tidak memaksakan Ningrum untuk menikah cepat-cepat. Sikap orangtua Ningrum agak demokratis, membiarkan Ningrum memilih sendiri jalan hidupnya. Ningrum pun memutuskan untuk melanjutkan ke SMA dengan harapan bisa bekerja menjadi buruh pabrik cokelat atau pabrik sepatu yang penghasilannya lebih besar dari sekadar bertani. Untuk melanjutkan ke perguruan tinggi, Ningrum belum memikirkannya. Ningrum tidak bisa membayangkan betapa beratnya jika harus belajar di perguruan tinggi. Di SMA pun kadang jenuh dan bosan. Lagi pula, tidak sedikit lulusan perguruan tinggi menjadi pengangguran, kerja serabutan atau bahkan malah balik ke kampung membantu orang tuanya bertani.

***Jam pelajaran pertama dimulai sejak bunyi bel berbunyi tepat pukul 7.00 WIB. Ningrum sudah berada di tempat duduknya dibaris pertama dari sebelah kanan. Duduk di bangku urutan ke tiga dari

KOSONGCerpen Novi Nurhadianti

Edisi 441 201330CTK. 1.81/MMM-MR/2013

“

“

depan. Cepat-cepat Ningrum melepas sweternya sebelum guru mata pelajaran matematika tiba di kelas. Rini, teman sebangku Ningrum masih sibuk membersihkan bangku dari debu yang melekat. Tidak sampai sehari, debu di kelas Ningrum langsung menebal di meja dan kursi. Musim kemarau memang cepat sekali menerbangkan debu dari arah jalan setapak yang tepat berada di samping kelas Ningrum.

Ningrum membuka tas dan mengambil buku tulis berisi catatan pelajaran matematika. Ningrum pun mengambil pensil dan penghapus. Kemudian, menyimpan tasnya tepat di hadapannya. Tersembul ponsel merk produsen Cina dari salah satu kantong kecil di tas itu. Ningrum mengambil ponselnya untuk mengubah format nada panggilnya menjadi getar saja. Sebab, tidak enak juga kalau sedang belajar, tiba-tiba nada sms atau ringtone panggilan berbunyi. Pastilah akan menjadi pusat perhatian teman-teman dan menjadi alasan bagi guru untuk menyita ponselnya. Kalau sudah disita, wah bisa runyam urusannya.

Tidak lama kemudian Pak Dudi, guru matematika yang sok sibuk itu, akhirnya datang. Setelah selesai berdoa dan basa-basi sedikit, Pak Dudi menuliskan materi pelajaran di papan tulis. Sepuluh menit pertama Pak Dudi berbicara ke sana kemari membuka pelajaran. Menanyakan ulang materi sebelumnya dan mengaitkan dengan materi yang akan dipelajari sekarang. Pada sepuluh menit pertama itu para siswa, termasuk Ningrum ter-lihat konsentrasi. Udara pagi hari yang segar dan cerah mendukung untuk menjaga konsentrasi siswa pada pelajaran. Jam pertama pelajaran memang sangat diuntungkan dengan suasana yang kondusif.

Namun, konsentrasi Ningrum tidak bisa bertahan lebih dari sepuluh menit. Ningrum mulai gatal untuk merogoh ponselnya. Ningrum merasakan ada nada getar yang mendengung di dalam tasnya. Ningrum mencuri pandang dengan Pak Dudi. Saat Pak Dudi menerangkan materi sambil menghitung angka-angka yang tidak dipahami, dengan secepat kilat Ningrum mengecek layar ponsel-nya. Tak ada pesan. Nada getar yang dirasakan ternyata hanya sugesti saja, sebab pikiran Ningrum sudah beralih pada ponselnya sejak memasuki menit kesebelas.

“Sssttt... “ Rini mengingatkan Ningrum untuk segera memasukkan ponselnya kembali. Kirain ada sms ... bisik Ningrum. “Emang kamu lagi nunggu sms gitu?” mereka jadi saling berbisik. Buyarlah suara Pak Dudi di telinga mereka. “Nggak, siapa tahu saja pagi-pagi gini ada yang sms hehehe....”“Ah, dasar. Paling ibu kamu yang sms hihihi...” ujar Rini.

“Nggak mungkin ibuku sms, pagi-pagi gini mau sms apa? Paling juga ibuku sms kalau aku telat datang hehehe...”Ningrum dan Rini masih berbisik-bisik sambil sesekali pura-pura memperhatikan dan mencatat angka-angka dan rumus yang belum sama sekali dipahaminya. Ningrum pun melirik pada teman di baris lain. Mereka terlihat fokus dan konsentrasi, padahal sebetulnya tidak. Setiap kali Pak Dudi membelakangi mereka untuk menulis di papan tulis, dengan sigap tangan-tangan mereka merogoh tas nya

dan mengecek layar ponselnya. Dengan secepat kilat juga mereka memasukkan kembali ponselnya saat Pak Dudi membalikkan badan ke arah mereka.

“Huh sama saja ternyata...” batin Ningrum.Tidak lama kemudian suara getar ponsel Ningrum terdengar lagi. Kali ini Ningrum yakin kalau ada pesan yang masuk.“Tuh, ada pesan tuh...” bisik Rini.“Iya, aku tahu,” jawab Ningrum.Dengan sigap Ningrum membuka pesan ponselnya tersebut.“Waduh pesan dari ibuku,” ujar Ningrum kaget.

“Hahahaha...,” Rini menertawakan.“Ssttt, nggak lucu,” bentak Ningrum sambil tetap merendahkan volume suaranya.“Ternyata pagi-pagi sudah sms, apa ibumu nggak tahu gitu kalau jam segini sedang belajar di kelas?” ujar Rini.“Pasti ada yang penting,” kilah Ningrum.“Apa pesannya?” tanya Rini.“Astaga... wadduuuuhhhh mati aku!!!” jerit Ningrum dalam bisik-bisiknya.“Ada apa Ning? Gawat?” Rini ikut kaget.“Bukan gawat lagi, Rin. Ini mah gaswat!”“Kenapa?” tanya Rini lagi sambil celingukan ingin melihat pesan itu.“Tugas Bahasa Indonesiaku ketinggalan. Ibuku ngasih tahu nih. Tertinggal di meja. Wadduuuhhh... sial bener hari ini. Bisa-bisa kena hukuman Bu Nina nih,” sesal Ningrum.Percakapan tidak berlanjut karena Pak Dudi mengarahkan

pandangan kepada Ningrum dan Rini. Sepertinya Pak Dudi sudah mulai terganggu oleh tingkah Ningrum dan Rini. Itu

isyarat bahwa Ningrum harus memperhatikan materi yang disampaikan Pak Dudi.

Ningrum pura-pura mencatat. Sedangkan pikirannya melayang pada tugas Bahasa Indonesia yang ketinggalan. Kekesalan

pun muncul. Ningrum kesal pada dirinya sendiri karena tidak cermat mendata lagi buku yang

harus dibawa. Ningrum pun jadi kesal pada ibunya yang baru mengingatkan setelah Ningrum ada di kelas. Ningrum juga jadi kesal kepada pacaranya karena tadi terburu-buru menjemput Ningrum karena takut kesiangan. Huh! Jam pertama sudah penuh kekesalan. Suara Pak Dudi semakin samar-samar saja kedengarannya. Semakin tidak jelas. Dan Ningrum semakin tidak paham. Menyebalkan!

Empat puluh menit berlalu. Lima menit lagi bel berbunyi sebagai tanda berakhirnya satu jam pertama. Ningrum belum mendapatkan apa-apa dari materi yang dijelaskan Pak Dudi. Dalam buku catatannya tertulis angka-angka yang, sekali lagi, tidak dipahaminya. Ningrum mencoba mengalihkan perhatiannya pada cermin kecil di saku bajunya. Ningrum mengambil cermin yang biasa dibawanya itu. Maklumlah kalau perempuan selalu kurang percaya diri kalau semenit tidak bersolek di depan cermin. Diletakkanya cermin itu di atas buku tulisnya. Seolah sedang menulis, padahal Ningrum sedang memperhatikan wajahnya

Edisi 441 2013 31CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Perasaan galau bercampur dengan malu karena dilihat

Pak Dudi menjadikan Ningrum salah

tingkah dan kikuk

sendiri. Jarinya mulai bergerak menata poni rambutnya agar terlihat rapi. Kemudian, mengusap-

usap alis matanya kalau-kalau ada bulu alisnya yang tegak sendirian. Beralih pada kedua sudut matanya takut ada

kotoran mata.

Tidak selesai sampai di situ. Ningrum mengorek-korek komedo yang muncul di hidungnya. Ada banyak komedo ternyata. Selama kurang lebih dua menit Ningrum asyik mengorek-korek komedo. Tepat setelah membasahi bibirnya dengan melipatkan bibirnya itu ke dalam mulut, bel empat puluh lima menit pertama berbunyi. Hmmm, lega rasanya. Tinggal menunggu empat puluh lima menit kedua.

“Anak-anak, silakan buka LKS halaman 45 untuk mengerjakan soal-soal latihannya. Kalau ada yang belum dipahami, silakan tanyakan,” perintah Pak Dudi.“Ada yang mau bertanya?” Pak Dudi memberi kesempatan.Para siswa tidak ada yang bertanya.“Apakah sudah paham?” lanjut Pak Dudi.Para siswa hanya berguman, “Sudah..!!” Gumaman yang sangat tidak meyakinkan. Dari intonasinya seharusnya Pak Dudi tahu kalau mereka tidak paham sama sekali. “Kalau begitu, silakan kerjakan dulu latihannya!”

“Ya, Pak!” jawab anak-anak, lagi-lagi hanya gumaman penuh keraguan. Pak Dudi kemudian minta izin ke ruang guru. Anak-anak merasa merdeka. Bukannya mengerjakan tugas, anak-anak malah mulai asyik masing-masing. Ada yang berkali-kali mengecek ponselnya. Ada yang meluruskan pinggangnya. Ada yang meng-habiskan sisa roti yang tadi belum habis. Ada yang bermalas-malasan. Ada yang ngerumpi. Ada yang mulai beranjak dari tempat duduknya. Ada yang teriak-teriak. Ada yang asyik menggunting kuku, menyisir rambut, membenarkan ikatan rambut, bersolek di depan cermin. Ada yang sibuk mengerjakan tugas pelajaran lain. Ada yang sibuk mencari bolpoin yang jatuh. Ada yang bangga memperlihatkan foto pacarnya. Ada juga yang narsis memotret diri dengan kamera ponselnya. Tapi, ada juga yang serius mengerjakan tugas seperti yang diminta Pak Dudi. Siswa yang mengerjakan tugas dengan sungguh-sungguh bisa dipastikan sudah mengerti penjelasan Pak Rudi. Siswa yang sungguh-sungguh mengerjakan pun tidak banyak, paling hanya tiga sampai lima orang saja. Keadaan tersebut memberi gambaran yang sesung-guhnya mengenai kondisi pembelajaran di kelas.

Sepuluh menit berlalu. Artinya sekarang sudah menit ke lima puluh lima. Ningrum belum mengerjakan satu soal pun. Sedangkan Rini terlihat berpikir keras dan berusaha mengerjakan soal latihan itu. Ningrum mulai gatal ingin merogoh kembali ponselnya. Dalam sekejap, ponselnya itu sudah berada dalam genggamannya.

Ningrum menekan tombol untuk membuka jejaring sosial facebook. Sekarang sangat mudah untuk masuk pada jaringan internet. Sekali klik saja melalui ponsel, kita akan terhubung dengan jaringan internet. Dan apalagi kalau bukan membuka facebook. Ningrum tersenyum simpul karena ada 20 permintaan konfirmasi pertemanan, 5 pesan di inbox, dan 15 komentar atas status yang

dibuat Ningrum tadi malam.

Tidak tahan untuk meng-update status dan mengomentari kembali komentar-komentar yang masuk. Tidak terasa, duapuluh lima menit sudah Ningrum membuka status di facebook-nya. Sadar bahwa saat itu sedang ada tugas mengerjakan soal latihan, Ningrum cepat-cepat sign out dari laman facebook-nya. Cukup lah waktu 20 menit untuk mengonfirmasi permintaan pertemanan, membalas pesan di inbox, dan memberikan komentar atas status yang dibuat teman-temannya.

Ningrum melirik pada jam tangan yang dipakainya. Waktu tinggal sepuluh menit lagi. Pak Dudi belum kembali ke kelas. Entah apa yang dilakukan di ruang guru. Mungkin ada keperluan yang sangat penting. Mungkin juga sedang asyik ngerumpi dengan guru-guru lain. Ah, biarlah. Terserah Pak Dudi saja, yang penting Ningrum dan teman-teman yang lain sedang asyik dengan kegiatan masing-masing.

Waktu menunjukkan pukul 8.25 WIB. Itu tandanya, lima menit lagi bel empat puluh lima menit kedua akan berbunyi. Ningrum belum satu pun mengerjakan soal latihannya. Ningrum mulai gusar karena tugas latihan soal itu harus dikumpulkan sekarang juga. Maka dalam waktu lima menit itulah Ningrum sibuk nyontek sana-sini untuk menyelesaikan tugas tersebut. Ajaibnya, dalam waktu lima menit itu Ningrum bisa menyelesaikan soal latihannya. Luar biasa!

“Waktu sudah habis. Silakan kumpulkan LKS-nya,” perintah Pak Dudi yang datang tiba-tiba saat bunyi bel tanda empat puluh lima menit kedua telah berakhir. Ningrum bisa duduk dengan lega. Selain bisa menyelesaikan tugas matematika, Ningrum merasa lebih lega karena Bu Nina tidak masuk karena sakit. Jadi, no problem kalau tugas Bahasa Indonesia ketinggalan. Ah, betapa senangnya di sekolah.

Selama dua kali empat puluh lima menit itu Ningrum berada di kelas, tetapi pikiran dan hatinya tidak benar-benar berada di sana. Dalam waktu dua kali empat puluh lima menit tersebut Ningrum telah mampu membuka pesan dari ibunya, berbisik-bisik dengan teman sebangkunya, bersolek diri di depan cermin kesayangannya, membenahi poni andalan yang menjadikan wajahnya semakin manis, merapikan alis matanya, membersihkan kotoran yang ada di sudut matanya, menghilangkan sebagian komedo yang muncul di hidung dan pipinya, membasahi bibirnya, membuka facebook di ponselnya, mengonfirmasi permintaan pertemanan, membalas pesan dalan inbox, meng-update dan mengomentari status, serta berhasil menyelesaikan soal matematika dalam waktu singkat dengan mencontek. Ternyata dalam waktu dua kali empat puluh limat menit tersebut Ningrum telah mampu mencapai indikator pembelajaran dengan sempurna.

Ningrum telah mahir untuk menyiasati jam-jam berikutnya. Kemahiran tersebut diperoleh dari pengalamannya bertahun-tahun bersekolah. Ningrum sudah sangat tahu strategi yang harus diterapkan untuk melepaskan diri dari belenggu pembelajaran di kelas. “Gimana kalau nilai kamu jelek, Ning?’ Tanya Rini“Ah, santai saja. Masih banyak jalan menuju Roma! Aku punya tuh nomor ponsel Pak Dudi…” jawab Ningrum kalem. ***

Novi NurhadiantiKelas XI IPS 3 SMAN 1 Banjaran

Banjaran Kab. Bandung 40377Edisi 441 201332CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Setiap orang pasti mempunyai hobi – termasuk remaja. Biasanya hobi atau kegemaran dilakukan sesuai dengan minat dan kemampuan masing-masing. Hobi bisa dilakukan secara perorangan atau berkelompok. Remaja yang mempunyai salah satu

hobi akan dilakukan dengan bersemangat. Perasaan lelah akan hilang ketika sedang melakukan hobi. Ada beberapa kegiatan yang bisa dijadikan hobi oleh remaja. Misalnya, sepak bola, menyanyi, menyulam,

bulu tangkis, memasak, menulis main musik dan lain-lain.

Dalam melaksanakan hobi ada yang memerlukan biaya yang besar. Ada juga biaya yang tidak memerlukan biaya yang besar, yang penting ada kemauan. Remaja bisa memilih salah satu hobi yang ada sesuai dengan kondisi remaja masing-masing.

Dengan kata lain, melakukan hobi tidak ada paksaan dari orang lain, tetapi benar-benar sesuai dengan hati nurani remaja sendiri. Menekuni suatu hobi bukan pekerjaan sia-sia sendainya dilakukan

dengan serius dan teratur. Apabila menekuni hobi, kamu akan mendapatkan beberapa manfaat.

Dari waktu ke waktu pasti tidak akan lepas dari berbagai kesedihan dan kegembiraan. Suka dan duka silih berganti setiap hari. Kondisi suka dan duka tergantung bagaimana

kamu menyikapi dan menjalani kehidupan sehari-hari. Hal-hal yang bisa mengurangi kesedihan dan mendatangkan kegembiraan bermacam-macam, di antaranya dengan menekuni hobi. Pada saat melaksanakan hobi, kamu bisa mengusir atau melupakan kesedihan dan mendatangkan rasa gembira.

PENDIDIKANKARAKTER

Selama melakukan hobi bisa saja jadi pendorong atau menimbulkan kreativitas. Cara dan suasana melaksanakan hobi tiap waktu bisa berbeda-beda serta dilakukan dengan penuh

semangat, sehingga muncul kreativitas. Hal ini menjadi kebanggaan dan menimbulkan rasa percaya diri. Sebagaimana dalam ungkapan : Apabila ada kemauan, pasti ada jalan. Yakinlah Anda bisa, maka Anda pasti bisa !

Mengurangi Kesedihan

Menambah Pengetahuan

Melatih Keterampilan

Pengetahuan dan pengalaman, selain bisa diperoleh dari hasil pendidikan di sekolah, bisa juga diperoleh dari luar sekolah, yaitu melalui hobi. Apabila kamu melaksanakan hobi,

otomatis pengetahuan dan pengalaman akan bertambah dan lebih luas. Apakan itu pengetahuan mengenai hobi maupun yang ada hubungannya dengan hobi yang dilakukan. Semakin banyak hobi yang ditekuni, maka akan semakin banyak pengetahuan dan pengalaman yang dapat diperoleh.

Oleh karena hobi sudah dilakukan secara rutin, maka keterampilan akan bertambah terus. Dari hari ke hari keterampilan akan lebih maju dan baik. Misalnya, apabila

remaja mempunyai hobi memasak, lama-kelamaan jadi terampil dalam hal memasak. Selain itu, resep masakan akan semakin bertambah

Mempererat Persaudaraan

Mengembangkan Kreativitas

Melalui hobi akan menambah pertemanan karena mempunyai hobi yang sama. Selain itu, di antara teman yang sering bertemu akan menjadi persaudaraan yang erat. Dengan

teman tidak merasa kaku atau sungkan-sungkan apabila ada keperluan. Di samping itu, melalui hobi bisa mempererat tali silaturahim.

Manfaat Hobibagi Remaja

Edisi 441 2013 33CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Penulis : Drs. H. SUKMANAGuru Pembimbing dan Pembina Mading

SMAN 10 Bandung

KEBIASAAN membentuk kepribadian. Untuk itu kamu harus berusaha untuk melakukan kebiasaan yang baik.

Studi : Ketika ujian, percayalah pada diri sendiri. Tidak usah bertanya pada teman.Persahabatan : Kamu jangan mudah terpengaruh omongan teman. Omongan yang jelek tidak usah dimasukkan ke hati.

Amor : Tak boleh memaksakan kehendak kepada si dia. Dia punya hak menolak.

HADAPI dan atasi setiap kesulitan yang kamu alami. Ingat, kesuksesan merupakan rangkaian kesulitan yang dapat diatasi.Studi : Bila kamu mengalami hambatan belajar, tanyalah kepada ahlinya.Persahabatan : Kamu harus berbagi. Kegembiraan dibagikan akan bertambah. Kesedihan dibagikan akan berkurang.

Amor : Kamu harus hati-hati menghadapi rayuan gombal si dia.

SEMAKIN banyak berjalan, semakin banyak yang dilihat dan semakin bervariasi dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Studi : Hadapi ujian dengan semangat dan kamu akan mengetahui kemampuanmu.Persahabatan : Sahabat yang dekat harus tetap dibina dan teman yang jauh tetap terjalin komunikasi yang harmonis.

Amor : Dituntut kesabaran menghadapi perbedaan pendapat dengan si dia.

KETIKA meraih sukses, jangan tenggelam dalam kegembi-raan yang berlebihan. Karena tantangan ke depan semakin

besar.Studi : Kamu harus sering membaca ulang agar materi pelajaran lebih dipahami.Persahabatan : Jangan berburuk sangka kepada

teman yang melakukan tindakan. Pahami, mengapa dia berbuat demikian?

Amor : Tunjukkan dengan jelas bahwa kamu menaruh hati pada si dia

SCORPIO

SAGITARIUS

TAURUS

GEMINI

CANCER

GALI potensi diri, sehingga menjadi prestasi. Prestasi yang dicapai sesuai potensi akan lebih baik hasilnya.

Studi : Tentapkan tujuan belajar dengan jelas dan tegas untuk memotivasi diri.Persahabatan : Kamu boleh mengenal setiap orang, tetapi hati-hatilah dalam memilih sahabat sejati.Amor : Perlu saling memahami agar tidak terjadi salah

sangka terhadap si dia.

ZAMAN selalu berubah. Kamu harus menyesuaikan diri dengan keadaan zaman supaya tidak ketinggalan zaman.Studi : Belajarlah sesuai dengan kondisi diri agar selama belajar menyenangkan.Persahabatan : Memandang teman jangan dari segi negatifnya saja. Ikutilah hal-hal positif yang dilakukan teman.Amor : Putus hubungan tak usah disesali, tapi jadikan

kesempatan untuk introspeksi.

KEINGINAN tak ada batasnya, tapi kemampuan ada batasnya. Sesuaikan keinginanmu dengan kemampuan

yang adaStudi : Belajar itu tidak semata-mata mengejar nilai, yang penting meraih ilmu.Persahabatan : Saran teman perlu didengarkan

sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil suatu keputusan.

Amor : Melihat si dia tidak hanya penampilannya, tapi perhatikan pribadinya.

LEO

VIRGO

LIBRA

AQUARIUS

PISCES

ARIES

HIDUP adalah perjuangan. Kamu harus siap berjuang untuk menggapai cita-cita dan harus rela berkorban.Studi : Tingkatkan konsentrasi belajarmu ketika mengi-kuti pelajaran di kelas.Persahabatan : Pengalaman teman bisa jadi pelaja-ran agar kamu tidak mengalami kesalahan yang sama

seperti teman.Amor : Kamu harus yakin dan tak usah ragu atas pili-

hanmu sendiri.

KEMAJUAN tidak membutuhkan suatu perdebatan, tetapi perbuatan. Tunjukkan kemampuan kamu dengan karya nyata.Studi : Belajarlah sambil berbuat/praktek agar materi pelaja-ran lebih dipahami.Persahabatan : Dengan teman harus saling menolong dalam kebaikan. Jangan saling tolong dalam kejelekan/kejahatan.

Amor : Bila kamu “punya perasaan” kepada si dia, ungkapkan-lah degan jelas.

SETIAP orang pasti punya kelebihan. Kelebihan yang kamu miliki hendaknya dikembangkan untuk mencapai sukses.

Studi : Belajar jangan jadi beban, tapi harus jadi kebutuhan sehar-hari.Persahabatan : Meminta bantuan kepada teman boleh-boleh saja, asal tidak menjadi ketergantungan dalam segala hal.Amor : Pikirkan dalam menjatuhkan pilihan, tidak tergoda

oleh kesan sesaat.

KAMU harus memahami, menerima dan, mengarahkan diri. Lalu mengaktualisasikan diri menjadi suatu prestasi.

Studi : Cobalah cara belajar yang baru untuk meng-hindari kejenuhan/kebosanan.Persahabatan : Pada waktu bertemu teman, isilah dengan diskusi, tukar informasi dan berbagi pengalaman.Amor : Saatnya untuk merenung. Apakah ada kecocok-

kan dengan si dia?

SUKA dan duka silih berganti. Ketika mendapatkan suka ha-rus bersyukur dan waktu ditimpa duka hendaknya bersabar.Studi : Untuk meraih ilmu, kamu harus terus belajar, di mana dan kapan pun.Persahabatan : Sahabat sejati akan mengkritik dan mengingatkan temannya pada saat melakukan kesalahan.

Amor : Perlu memberikan kepercayaan kepada si dia untuk menguji kejujurannya.

CAPRICORN

BERLAKU 2013Juli-Agustus

Edisi 441 201334CTK. 1.81/MMM-MR/2013

CTK. 1.80/MMM-MR/2013

Edisi 441 2013 35CTK. 1.81/MMM-MR/2013

Edisi 441 201336CTK. 1.81/MMM-MR/2013