LPJ Pencegahan Varicella

25
7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 1/25  LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN PENDIDIKAN KESEHATAN PENCEGAHAN VARICELLA (CACAR AIR) DI RUANG POLI KULIT DAN KELAMIN RSD dr. SOEBANDI KABUPATEN JEMBER di susun guna memenuhi tugas Program Pendidikan Profesi Ners (P3N) Stase Keperawatan Medikal Bedah oleh Kelompok 1: Ahmad Naufal Al Farisi NIM 102311101040 Rosita Debby Irawan NIM 112311101003 Aldila Kurnia Putri NIM 112311101006 Ria Aridya Liarucha NIM 112311101011 Ely Rahmatika Nugrahani NIM 112311101038 PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS (P3N) PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS JEMBER 2015

description

LPJ

Transcript of LPJ Pencegahan Varicella

Page 1: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 1/25

 

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN PENDIDIKAN KESEHATAN

PENCEGAHAN VARICELLA (CACAR AIR) DI RUANG POLI

KULIT DAN KELAMIN RSD dr. SOEBANDI

KABUPATEN JEMBER

di susun guna memenuhi tugas Program Pendidikan Profesi Ners (P3N)

Stase Keperawatan Medikal Bedah

oleh

Kelompok 1:

Ahmad Naufal Al Farisi NIM 102311101040

Rosita Debby Irawan NIM 112311101003

Aldila Kurnia Putri NIM 112311101006

Ria Aridya Liarucha NIM 112311101011

Ely Rahmatika Nugrahani NIM 112311101038

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS (P3N)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS JEMBER

2015

Page 2: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 2/25

 

2

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Analisis Situasi

Varicella adalah suatu penyakit infeksi akut primer oleh virus Varicella Zoster

yang menyerang kulit, mukosa dan selaput lendir, klinis terdapat gejala konstitusi,

kelainan kulit polimorf ditandai oleh adanya vesikel-vesikel, terutama berlokasi di

 bagian sentral tubuh. Sinonimnya adalah cacar air, chicken pox  (Djuandha, 2011).

Varicella merupakan penyakit infeksi virus akut dan cepat menular. Penyakit ini

merupakan hasil infeksi primer pada penderita yang rentan (Harahap, 2000).

Pada anak sehat penyakit ini biasanya bersifat jinak, jarang menimbulkan

komplikasi dan hanya sedikit yang menderita penyulit, tetapi pada status immunitas

yang menurun, seperti bayi baru lahir, immunodefisiensi, tumor ganas, dan orang

dewasa yang mendapat pengobatan immunosupresan sering menimbulkan komplikasi

 bahkan menyebabkan kematian (Hassan dan Alatas, 2007).

Penyebab penyakit varisela ini adalah sejenis virus yang termasuk golongan

 Herpes Virus, yaitu Varicella Zooster Virus  (VZV). Pada kontak pertama virus ini

menyebakan penyakit cacar air atau chicken Pox, dan pada reaktivasi infeksi, virus ini

menyebabkan penyakit yang disebut sebagai herpes zooster atau shingles. Pencegahan

terhadap varisela dapat dilakukan dengan pemberian immunisasi aktif maupun pasif,

dengan demikian maka penderita yang beresiko mendapatkan komplikasi saat menderita

 penyakit varisela, atau menderita varisela yang cenderung berat dapat diberi immunisasi

untuk meningkatkan immunitasnya.

Di Amerika Serikat, sebelum diperkenalkan vaksin varisela terjadi epidemi

tahunan setiap musim dingin dan musim semi. Tercatat angka kejadian sekitar 4 jutakasus, dan pada tahun 2000 menurun 71%-84% sejak diperkenalkannya vaksin varisela.

Angka kesakitan dan kematian menurun terutama pada kelompok umur 1-4 tahun

(Christa dkk, 2015).

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan di poliklinik Kulit dan Kelamin

RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado periode Januari-Desember 2012 ditemukan

insidens varisela sebesar 2,68%. Varisela ditemukan terbanyak pada kelompok umur

dewasa muda yaitu 15 sampai 24 tahun, yaitu 9 kasus (33,3%), kasus pada perempuan

Page 3: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 3/25

 

3

lebih banyak dibanding laki-laki, dengan jumlah 16 kasus (59,3%), musim kejadian

tersering adalah musim panas yaitu bulan April sampai September, dengan jumlah 15

kasus (55,6%), sumber penularan varisela tidak diketahui (tidak ada data lengkap), dan

terapi yang paling sering diberikan adalah terapi kombinasi antara antivirus dan

antibiotik (topikal atau sistemik), dengan jumlah 15 kasus (55,6%) (Christa dkk, 2015).

1.2 Perumusan Masalah

Bagaimana cara yang benar untuk mencegah penularan penyakit varicella

(cacar air)?

Page 4: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 4/25

 

4

BAB II. TUJUAN DAN MANFAAT

2.1 Tujuan

2.1.1 

Tujuan Umum

Setelah diberikan pendidikan kesehatan dan demonstrasi, diharapkan pasien

dan keluarga di RSD dr Soebandi mampu melaksanakan pencegahan penyakit

varicella (cacar air) dengan baik dan benar.

2.1.2 Tujuan khusus

a. 

Keluarga dan pasien mampu memahami pengertian varicella (cacar air);

 b.  Keluarga mampu menyebutkan penyebab dari varicella (cacar air);

c. 

Keluarga dan pasien mampu mennyebutkan tanda dan gejala dari penyakit

varicella (cacar air);

d.  Keluarga dan pasien mampu menyebutkan cara pengobatan varicella

(cacar air);

e. 

Keluarga dan pasien mampu menjelaskan pencegahan varicella (cacar air).

2.2 Manfaat

2.2.1 

Bagi Penulis

Dengan penyuluhan ini penulis mampu berbagi pengetahuan dan

 pengalaman terkait dengan pentingnya pencegahan varicella (cacar air).

2.2.2  Bagi Keluarga dan Pasien

Dengan penyuluhan ini keluarga dan pasien mampu mengetahui cara

mencegah varicella (cacar air) dengan baik dan benar.

2.2.3  Bagi Praktik Keperawatan

Dengan penyuluhan ini, dapat memberi informasi bagi praktik keperawatankhususnya terkait dengan pencegahan penyakit menular.

2.2.4  Bagi Pendidikan Keperawatan

Memberi pengetahuan dan wawasan tentang manfaat pentingnya mencegah

varicella (cacar air) sehingga dapat meningkatkan kesehatan pasien

khususnya dalam pencegahan penyakit menular.

2.2.5 

Bagi Penelitian Keperawatan

Page 5: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 5/25

 

5

Sebagai bahan informasi dan referensi untuk penulisan atau penelitian

 berikutnya yang berhubungan dengan pencegahan penyakit menular.

2.2.6 

Bagi Rumah Sakit

Pemerintah dapat membantu pelaksanaan pencegahan varicella (cacar air)

dengan menyediakan sarana dan prasarana imunisasi bagi seluruh lapisan

masyarakat. 

Page 6: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 6/25

 

6

BAB III. KERANGKA PENYELESAIAN MASALAH

3.1 Dasar Pemeriksaan

VZV merupakan virus yang menular selama 1-2 hari sebelum lesi kulit muncul,

dapat ditularkan melalui jalur respirasi, dan menimbulkan lesi pada orofaring, lesi inilah

yang yang memfasiltasi penyebaran virus melalui jalur traktus respiratorius. Pada fase

ini, penularan terjadi melalui droplet kepada membrane mukosa orang sehat misalnya

konjungtiva.

Virus ini ditularkan melalui percikan ludah penderita atau melalui benda-benda

yang terkontaminasi oleh cairan dari lepuhan kulit. Penderita bisa menularkan

 penyakitnya mulai dari timbulnya gejala sampai lepuhan yang terakhir telah mengering.

Karena itu, untuk mencegah penularan, sebaiknya penderita diisolasi (diasingkan). Jika

seseorang pernah menderita cacar air, maka dia akan memiliki kekebalan dan tidak akan

menderita cacar air lagi. Tetapi virusnya bisa tetap tertidur di dalam tubuh manusia, lalu

kadang menjadi aktif kembali dan menyebabkan herpes zoster.

Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus herpes Varicella zooster   dan

merupakan penyakit menular. Penularannya dapat melalui kontak langsung dan kontak

tidak langsung. Kontak langsung dapat terjadi melalui cairan pernafasan dan kontak

langsung dengan kulit penderita. Ruam pada kulit yang mulai merekah dan pecah sangat

menular. Kontak tidak langsung terjadi melalui udara. Menghirup udara yang

mengandung kuman virus herpes Varicella zooster   dapat menyebabkan seseorang

terserang cacar air.

3.2 Kerangka Penyelesaian Masalah

Upaya pencegahan penularan penyakit varicella (cacar air) dapat dilakukandengan meningkatkan kebersihan diri ( personal hygiene) dan meningkatkan status

imunitas. Beberapa bentuk pencegahan yang dapat dilakukan berupa pemberian vaksin

secara gratis pada semua anak yang berusia 18 bulan dan juga pada anak-anak pada

tahun pertama sekolah menengah. Selain itu, vaksin tersebut juga dianjurkan bagi orang

yang berusia 14 tahun ke atas yang tidak mempunyai kekebalan. Vaksin ini dianjurkan

khususnya bagi orang yang menghadapi risiko tinggi, misalnya petugas kesehatan,

Page 7: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 7/25

 

7

orang yang tinggal atau bekerja dengan anak kecil, wanita yang berencana hamil, serta

kontak rumah tangga orang yang mengalami imunosupresi.

Penderita cacar air harus menjauhkan diri dari orang lain sampai sekurang-

kurangnya lima hari setelah ruam timbul dan semua lepuh telah kering. Penderita cacar

air harus menutup hidung dan mulutnya sewaktu batuk atau bersin, membuang tisu

kotor, mencuci tangan dengan baik dan tidak bersama-sama menggunakan alat makan,

makanan atau cangkir yang sama. Wanita yang hamil harus menjauhi diri dari siapapun

yang menderita cacar air atau ruam saraf dan harus berjumpa dengan dokternya jika

telah berada dekat dengan orang yang menderita penyakit tersebut. Anak-anak yang

menderita kekurangan imunitas (misalnya leukemia) atau sedang menjalani kemoterapi

harus menjauhi diri dari siapapun yang menderita cacar air atau ruam saraf karena

infeksi tersebut mungkin dapat memperparah kondisi seseorang yang imunitasnya

rendah. Selain itu, penting juga untuk mengkonsumsi makanan bergizi untuk

meningkatkan imunitas sehingga terhindar dari penularan virus varicella.

Page 8: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 8/25

 

8

BAB IV. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

4.1 Realisasi Penyelesaian Masalah

Penyelesaian masalah terkait pencegahan penyakit menular pada keluarga dan

 pasien dengan melakukan pendidikan kesehatan terkait pencegahan varicella (cacar air)

dengan metode ceramah, sharing , dan demostrasi selama 30 menit di RSD dr. Soebandi

Jember.

4.2 Khalayak Sasaran

Sasaran penyuluhan adalah keluarga dan pasien yang melakukan pemeriksaan di

Poli Kulit dan Kelamin RSD dr. Soebandi Kabupaten Jember.

4.3 Metode yang Digunakan

Metode yang digunakan adalah ceramah terkait pentingnya pencegahan

varicella, kemudian sharing  terkait beberapa tanda dan gejala yang mudah dikenali pada

 penyakit varicella, serta penjelasan tentang pentingnya pemberian vaksin pada bayi

untuk meningkatkan kekebalan tubuh terutama agar tidak mudah terserang virus

Varicella zooster .

Page 9: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 9/25

 

9

BAB 5. HASIL KEGIATAN

5.1 

Analisis Evaluasi dan Hasil-Hasilnya

5.1.1 Evaluasi Struktur

a. 

Mahasiswa telah melakukan pengkajian sebagai data dasar sebelum

memulai pendidikan kesehatan

 b.  Mahasiswa telah menyiapkan media pembelajaran dalam proses

 pendidikan kesehatan

c.  Peserta penyuluhan menyatakan bersedia mengikuti proses pendidikan

kesehatan

d.  Mahasiswa dapat mengembangkan pola komunikasi interaktif dan menarik

e.  Materi yang akan disajikan sudah dalam bahasa dan istilah yang mudah

dipahami

f. 

Mahasiswa mampu meningkatkan antusiasme peserta penyuluhan

g.  Mahasiswa mampu menjaga sikap selama pendidikan kesehatan tentang

Pencegahan Varicella (Cacar Air)

h. 

Mahasiswa mampu bersikap caring , empati dan mengutamakan kebutuhan

 peserta penyuluhan selama pendidikan kesehatan

i.  Tersedia lingkungan yang nyaman, kondusif dan tenang selama pendidikan

kesehatan dan demonstrasi dilaksanakan

5.1.2 Evaluasi Proses

a.  Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian Varicella

 b.  Mahasiswa dapat menyebutkan penyebab Varicella

c. 

Mahasiswa dapat menyebutkan tanda dan gejala Varicellad.  Mahasiswa mampu menyebutkan cara pengobatan Varicella

e.  Mahasiswa mampu menjelaskan cara mencegah Varicella

f.  Peserta penyuluhan dapat mengikuti pendidikan kesehatan dari awal

sampai selesai

g.  Proses pendidikan kesehatan dapat berjalan sistematis dan lancar

5.1.3 Evaluasi Hasil

a. 

Peserta penyuluhan dapat menjelaskan pengertian Varicella

Page 10: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 10/25

 

10

 b.  Peserta penyuluhan dapat menyebutkan penyebab Varicella

c.  Peserta penyuluhan dapat menyebutkan tanda dan gejala Varicella

d. 

Peserta penyuluhan mampu menyebutkan cara pengobatan Varicella

e. 

Peserta penyuluhan mampu menjelaskan cara mencegah Varicella

a.  Peserta penyuluhan mampu merasakan manfaat dari pendidikan kesehatan

tentang pencegahan penyakit menular

5.2  Faktor Pendorong

5.2.1 

Pengetahuan, sikap, keyakinan peserta penyuluhan akan pentingnya

meningkatkan upaya pencegahan penyakit menular

5.2.2 

Peran serta dan dukungan aktif orang tua, keluarga, petugas kesehatan untuk

meningkatkan upaya pencegahan penyakit menular

5.2.3 Tingginya apresiasi dan motivasi peserta penyuluhan akan kegiatan

 pendidikan kesehatan tentang Pencegahan Varicella (Cacar Air)

5.2.4 

Adanya dukungan dari pihak RSD dr. Soebandi Jember sehingga kegiatan

 pendidikan kesehatan dapat berjalan tanpa adanya gangguan dari pihak luar

5.3 

Faktor Penghambat

5.3.1 Kurangnya pengetahuan dan sikap orang tua tentang cara yang tepat dalam

upaya meningkatkan pencegahan penyakit menular

5.3.2 Kurangnya peran dan dukungan aktif keluarga serta petugas kesehatan untuk

meningkatkan upaya pencegahan penyakit menular

5.3.3 Kurangnya alokasi dana yang mencukupi untuk kebutuhan penyelenggaraan

 pendidikan kesehatan

Page 11: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 11/25

 

11

BAB 6. PENUTUP

6. 1 

Kesimpulan

Cacar air (Varicella, Chickenpox) adalah suatu infeksi virus menular yang sering

timbul dan menyebabkan ruam kulit berupa sekumpulan bintik-bintik kecil yang datar

maupun menonjol, lepuhan berisi cairan serta keropeng, yang menimbulkan rasa gatal.

Penyakit cacar air merupakan penyakit yang sering menyerang pada anak usia kurang

dari 12 tahun. Penyakit cacar air dapat menular melalui kontak langsung dengan

sentuhan cairan cacar air maupun droplet penderita cacar air. Upaya pencegahan yang

dapat dilakukan yaitu dengan meningkatkan status imunitas seseorang dengan cara

melalukan vaksin khusus Varicella. Selain itu, penting bagi seseorang untuk menjaga

kebersihan dirinya ( personal hygiene) sehingga meminimalkan kontak dengan virus

Varicella zooster . Konsumsi makanan yang kaya nutrisi juga penting guna menjaga

kekebalan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit.

6. 2 Saran

6.2.1 

Bagi Peserta Penyuluhan

Peserta penyuluhan dapat mengaplikasikan cara pencegahan varicella (cacar

air) yang telah dijelaskan oleh mahasiswa

6.2.2  Bagi Masyarakat

Masyarakat turut berperan aktif dalam kegiatan peningkatan upaya

 pencegahan pada penyakit menular

6.2.3  Bagi Tenaga Kesehatan

Tenaga kesehatan dapat memfasilitasi dan mengkoordinasi kegiatan peningkatan pencegahan pada penyakit menular seperti penyediaan layanan

vaksin secara gratis di Puskesmas

6.2.4  Bagi Praktik Keperawatan Pediatrik

Keperawatan pediatrik dalam melaksanakan praktiknya dapat menerapkan

 pemberian layanan asuhan keperawatan dengan memberikan vaksin pada

 bayi yang berusia di bawah 18 bulan

Page 12: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 12/25

 

12

6.2.5  Bagi Departemen Kesehatan dan Departemen Pendidikan

Departemen Kesehatan dan Departemen Pendidikan dapat mendukung

kegiatan peningkatan upaya pencegahan penyakit menular melalui

 pengoptimalan pendidikan kesehatan baik di sekolah maupun di tempat

 pelayanan kesehatan

6.2.6 

Bagi Pemerintah

Pemerintah dapat menyediakan dana untuk mendukung kegiatan

 peningkatan upaya pencegahan penyakit menular

Page 13: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 13/25

 

13

DAFTAR PUSTAKA

Christa, C. Sondakh, Renate, T. Kandou, Grace, M. Kapantow. 2015. Profil Varisela di

Poliklinik Kulit dan Kelamin RSUP Prof. Dr. RD Kandou Manado Periode

Januari-Desember 2012. Jurnal e-Clinic (eCl). Vol. 3 (1).

Corwin, Elizabeth J. 2009. Patofisiologi: Buku Saku. Edisi 3. Jakarta: EGC.

Djuanda, Adhi dkk. 2011.  Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Balai Penerbit

FKUI.

Harahap, Marwali. 2000. Ilmu Penyakit Kulit. Jakarta: Hipokrates.

Hassan, Rusepno dan Alatas, Husein. 2007.  Buku Ajar Ilmu Kesehatan Anak . Jakarta:

Infomedika.

Hull, David dan Johnston, Derek I. 2008.  Dasar-Dasar Pediatri.  Edisi 3. Jakarta:

  EGC.

Page 14: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 14/25

 

14

Lampiran 1. Berita Acara

Page 15: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 15/25

 

15

Lampiran 2. Daftar Hadir

Page 16: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 16/25

 

16

Lampiran 3. Satuan Acara Penyuluhan

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PENCEGAHAN VARICELLA (CACAR AIR)

Topik : Pencegahan Varicella (Cacar Air)

Sasaran : Pasien Di Poli Kulit dan Kelamin RSD dr. Soebandi Jember

Waktu : 09.00 Wib S/D 09.30 WIB (1 X 30 menit)

Hari/Tanggal : Jumat, 16 Oktober 2015

Tempat : RSD dr.Soebandi Jember

1.  Standar Kompetensi

Setelah diberikan pendidikan kesehatan tentang pencegahan varicella (cacar air)

di harapkan pasien mampu melakukan pencegahan terhadap varicella, dan mampu

mekakukan di rumah.

2. Kompetensi Dasar

Setelah diberikan pendidikan kesehatan tentang pencegahan varicella, pasien

diharapkan dapat:

a.  menjelaskan pengertian varicella;

 b.  menyebutkan penyebab dari varicella;

c. 

menyebutkan tanda dan gejala dari varicella;

d.  menyebutkan cara pengobatan varicella;

e.  menjelaskan cara mencegah varicella.

3. Pokok Bahasan

Pencegahan varicella (cacar air)

4. Subpokok Bahasan

a.  Pengertian varicella

 b. 

Penyebab dari varicella

c.  Tanda dan gejala varicella

d. 

Pengobatan varicella

Page 17: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 17/25

 

17

e.  Pencegahan varicella

5. Waktu: 1 x 30 menit

6. Bahan/Alat yang Diperlukan

a. 

Leaflet

 b.  Proyektor

7. Model Pembelajaran

a.  Jenis model penyuluhan: ceramah, demonstrasi

 b. 

Landasan teori: konstruktivisme

c.  Langkah pokok:

1) Menciptakan suasana pendidikan kesehatan yang baik

2) Mengajukan masalah

3) 

Membuat keputusan nilai personal

4) Mengidentifikasi pilihan tindakan

5) Memberi komentar

6) 

Menetapkan tindak lanjut

8. Persiapan

Penyuluh mencari referensi (buku, jurnal, hasil penelitian, artikel, dan lain-lain)

tentang pencegahan varicella sebagai media penyuluhan

9. Kegiatan Pendidikan Kesehatan

Proses Tindakan WaktuKegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta

Pendahuluan a.  Memberikan salam,

memperkenalkan diri, dan

membuka penyuluhan

 b.  Menjelaskan materi secara

umum dan manfaat bagi

 pasien.

c. 

Menjelaskan tentang tujuan

Memperhatikan dan

menjawab salam

Memperhatikan

Memperhatikan

5 menit

Page 18: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 18/25

 

18

umum dan tujuan khusus

Penyajian a.  Menjelaskan kepada pasien

tentang pengertian,

 penyebab, tanda dan gejala

dari varicella

 b.  Menjelaskan tentang

 pengobatan dari varicella.

c.  Menjelaskan tentang

 pencegahan dari varicella 

Memperhatikan

Memperhatikan

Memperhatikan

20

menit

Penutup a.  Menutup pertemuan dengan

memberi kesimpulan dari

materi yang disampaikan

 b.  Mengajukan pertanyaan

kepada pasien

c.  Mendiskusikan bersama

 jawaban dari pertanyaan

yang telah diberikan

d.  Menutup pertemuan dan

memberi salam

Memperhatikan

Memberi saran

Memberi komentar

dan menjawab

 pertanyaan bersama

Memerhatikan dan

membalas salam

5 menit

10. Evaluasi

Setelah melakukan pendidikan kesehatan, pasien dapat menjawab pertanyaan

 berikut:

a.  Apa saja yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya varicella?

 b.  Apa saja tanda dan gejala dari varicella?

c.  Sebutkan pengobatan dari varicella?

Page 19: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 19/25

 

19

Lampiran 4. Materi

VARICELLA

1.  Pengertian

Varicella (cacar air) adalah infeksi primer oleh virus Varicella zoster . Infeksi

oleh virus Varicella zoster   menyebabkan timbulnya vesikel-vesikel pruritik yang

mengandung air di kulit. Varicella menular dan ditularkan dari orang ke orang melalui

 percikan (droplet) saluran napas. Varicella biasanya merupakan penyakit anak-anak,

tetapi orang dewasa yang baru pertama kali terpajan ke virus ini dapat dapat menderita

 penyakit tersebut. Virus varicella memiliki masa tunas 7-21 hari dan bersifat menular

selama periode prodromal yang singkat (sekitar 24 jam sebelum lesi muncul) sampai

semua lesi menjadi krusta. Penyakit biasanya sembuh dengan sendiri dalam 7-14 hari

(Corwin, 2009).

2.  Penyebab

Penyebab dari varicella adalah virus Varicella zoster . Penamaan virus ini

memberi pengertian bahwa infeksi primer virus ini menyebabkan timbulnya penyakitvaricella, sedangkan reaktivasi (keadaan kambuh setelah sembuh dari varicella)

menyebabkan herpes zoster (Hull dan Johnston, 2008).

Penyebab lainnya adalah :

1) Lemahnya sistem kekebalan tubuh

2) Pola hidup tidak sehat

3) 

Hidup dalam lingkungan tidak bersih atau tidak sehat

4) Penularan dari orang lain

Page 20: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 20/25

 

20

3.  Tanda dan Gejala

a.  Biasanya timbul demam ringan dan malese 24 jam sebelum vesikel muncul. 

 b. 

 Nyeri kepala, mua dan anoreksia 

c. 

Ruam vesikel diawali dengan adanya makula kemerahan, biasanya pertama kali

muncul di badan dan menyebar ke wajah serta ekstremitas. Dalam beberapa jam,

makula menjadi vesikel berisi cairan yang muncul di mulut, aksila, labium, dan

vagina. 

d.  Vesikel akhirnya berisi cairan yang pecah setelah beberapa hari dan meninggalkan

krusta. 

e.  Pada saat bersamaan dapat dijumpai banyak makula, vesikel, dan keropeng dalam

 berbagai stadium pembentukan dan krustasi (Corwin, 2009). 

Tanda dan gejala secara umum adalah:

a.  Demam 

 b.  Nyeri perut

c. 

Perasaan tidak enak dengan vesikel pada kulit

d.  Pilek

e.  Cepat merasa lelah

f. 

Lesu dan lemah

g.  Nyeri sendi

h.  Sakit kepala dan pusing

i.  Kemerahan pada kulit yang kemudian menjadi lenting berisi cairan dengan

dinding tipis.

4.  Pengobatan

a. 

Varicella dapat dicegah dengan vaksin varicella. Vaksin ini dapat diberikan padaanak-anak atau orang dewasa, dan efektivitasnya sangat tinggi dalam mencegah

infeksi. Beberapa vesikel dapat muncul pada sekitar 10% pasien 10-20 hari

setelah imunisasi dan sangat menular. Pencegahan varicella ini diharapkan dapat

menekan insidensi herpes zoster meskipun hal ini belum terbukti.

 b.  Penatalaksanaan varicella aktif terutama bersifat suportif dan ditunjukkan untuk

mencegah terjadinya infeksi kulit sekunder. Mandi gandum, losion kalamin, dan

Page 21: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 21/25

Page 22: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 22/25

Page 23: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 23/25

Lampiran 5. Media ( Leaflet )

Page 24: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 24/25

 

24

Lampiran 6. Dokumentasi

Foto 1. Menjelaskan tentang materi varicella

Foto 2. Pengisian daftar hadir oleh mahasiswa

Page 25: LPJ Pencegahan Varicella

7/21/2019 LPJ Pencegahan Varicella

http://slidepdf.com/reader/full/lpj-pencegahan-varicella 25/25

 

Foto 3. Penyerahan leaflet  kepada peserta penyuluhan