Dua Tahun Presiden SBY Okt. 2009 – Okt.2011

Lima Rapor Merah Satu Rapor Biru Lingkaran Survei Indonesia Okt. 2011

1

REKOR MURI Survei Paling Akurat dan Presisi

2

6 Rekor terbaru MURI

( Museum Rekor Indonesia)

Paling Presisi 1. Quick Count yang diumumkan tercepat (1 jam setelah TPS ditutup)

2. Quick Count akurat secara berturut-turut sebanyak 100 kali

3. Quick Count dengan selisih terkecil dibandingkan hasil KPUD yaitu

0,00 % (Pilkada Sumbawa, November 2010)

Prediksi Paling Akurat 1. Survei prediksi pertama yang akurat mengenai Pilkada yang

diiklankan

2. Survei prediksi akurat Pilpres pertama yang diiklankan

3. Survei prediksi akurat Pemilu Legislatif pertama yang diiklankan

METODOLOGI SURVEI

• Metode sampling : multistage random sampling

• Jumlah responden awal : 1200 responden

• Wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner

• Margin of error : 2.9%

Semua populasi pemilih di Propinsi mempunyai kesempatan yang sama

untuk terpilih menjadi responden

Pengumpulan Data : 5 -10 Oktober 2011

3

4

Q: Secara umum, apakah sejauh ini Ibu/Bapak

sangat puas, cukup puas, kurang puas, atau

tidak puas sama sekali dengan kerja Presiden

Susilo Bambang Yudhoyono?

Kepuasan atas Dua Tahun Presiden SBY Kembali Merosot di bawah angka 50%

Puas/Sangat Puas

Kinerja Dua Tahun Presiden SBY

46.2%

5

Q: Secara umum, apakah sejauh ini Ibu/Bapak

sangat puas, cukup puas, kurang puas, atau

tidak puas sama sekali dengan kerja Presiden

Susilo Bambang Yudhoyono?

Dalam waktu dua tahun Kepuasan atas SBY Merosot 17%

Kepuasan atas Presiden SBY

Jan 2010 (100 hari)

63.1 %

Okt.2010 (setahun)

60.7%

Okt.2011 (dua tahun)

46.2%

17%

6

Penyebab Merosotnya Kepuasan Publik Atas Presiden SBY

7

A. Kinerja SBY Tak Sesuai Harapan 5 Rapor Merah, 1 Rapor Biru

Q: Sejauh ini apakah menurut ibu/bapak Presiden SBY sudah bekerja Sesuai dengan harapan ibu/bapak?

Prosentase

Ya. Sesuai harapan 37.6% Tak sesuai harapan

50.5%

Tak Jawab 11.9%

Hanya minoritas (37.6%) Yang merasa kinerja SBY sesuai harapan

8

Rapor Merah Pertama Kinerja SBY bidang ekonomi

Kepuasan Publik Atas Kinerja Presiden SBY

Jan 2010 (100 hari)

40.1%

Okt 2010 (Setahun)

48.9%

Okt 2011 (Dua Tahun)

40.9%

Sejak 100 hari pemerintahan Kinerja bidang ekonomi selalu RAPOR MERAH (<50%)

Publik mengeluhkan Hidup Yang Sulit Harga Sembako Semakin Tak Terjangkau

9

Rapor Merah Kedua Kinerja SBY bidang Hukum

Kepuasan Publik Atas Kinerja Presiden SBY

Jan 2010 (100 hari)

51.4%

Okt 2010 (Setahun)

49.5%

Okt 2011 (Dua Tahun)

39.3%

Sejak SETAHUN pemerintahan Kinerja bidang HUKUM mulai RAPOR MERAH (<50%)

Mencoloknya Pemberitaan Korupsi Di dua kementerian (Menpora dan MenakerTrans)

10

Rapor Merah Ketiga Kinerja SBY bidang Politik

Kepuasan Publik Atas Kinerja Presiden SBY

Jan 2010 (100 hari)

52.7%

Okt 2010 (Setahun)

49.2%

Okt 2011 (Dua Tahun)

38.4

Sejak SETAHUN pemerintahan Kinerja bidang politik mulai RAPOR MERAH (<50%)

Komunitas yang peduli demokrasi, mengeluhkan partisipasi publik memilih pemimpin dibatasi (rencana mengembalikan gubernur dipilih DPRD

11

Rapor Merah Keempat Kinerja SBY bidang Luar Negeri

Kepuasan Publik Atas Kinerja Presiden SBY

Jan 2010 (100 hari)

50%

Okt 2010 (Setahun)

42.6%

Okt 2011 (Dua Tahun)

44.8%

Sejak SETAHUN pemerintahan Kinerja bidang LUAR NEGERI mulai RAPOR MERAH (<50%)

Kegagalan Melindungi warga Indonesia Di luar negeri (Kasus TKI, Ruyati)

12

Rapor Merah Kelima Kinerja SBY bidang sosial

Kepuasan Publik Atas Kinerja Presiden SBY

Jan 2010 (100 hari)

59.5%

Okt 2010 (Setahun)

60.2%

Okt 2011 (Dua Tahun)

49.9%

Sejak DUA TAHUN pemerintahan, Kinerja bidang SOSIAL mulai RAPOR MERAH (<50%)

Komunitas Hak Asasi Mengeluhkan SBY tak lindungi minoritas (Kasus Ahmadiyah)

13

Satu satunya Rapor Biru Kinerja SBY bidang keamanan

Kepuasan Publik Atas Kinerja Presiden SBY

Jan 2010 (100 hari)

72.8%

Okt 2010 (Setahun)

63.2%

Okt 2011 (Dua Tahun)

56.3%

Sungguhpun kinerja bidang sosial masih RAPOR BIRU (>50%) Namun kepuasan terus merosot sejak 100 hari pemerintahan

Terorisme di rumah ibadah (bom bunuh diri) Sangat mengganggu

14

Penyebab Merosotnya SBY

B. Melemahnya Politik Pendukung (1)

32.6%

26.1%

16.5%

0.0%

5.0%

10.0%

15.0%

20.0%

25.0%

30.0%

35.0%

Partai Demokrat

Partai Demokrat

Dukungan publik atas partai pendukung utama SBY, PARTAI DEMOKRAT Melemah dari 32.6% (Jan 2010) ke 16.5% (Okt 2011)

Petinggi Demokrat Dililit Kasus Korupsi Yang Tak Kunjung Tuntas

15

Penyebab Merosotnya SBY

B. Melemahnya Politik Pendukung (2)

Kepuasan Publik Atas Kinerja Wapres Boediono

Jan 2010 (100 hari)

53%

Okt 2010 (Setahun)

47.1%

Okt 2011 (Dua Tahun)

39%

Sejak SETAHUN pemerintahan, publik tak puas dengan kinerja Boediono Publik selalu membandingkan Boediono dengan Jusuf Kalla, yang lebih determinan

Boediono seharusnya berfungsi sebagai “GAS” karena SBY adalah “REM” Kenyataannya, Boediono juga menjadi “REM” Pemerintahan dinilai semakin lambat

16

Penyebab Merosotnya SBY

B. Melemahnya Politik Pendukung (3)

Kepuasan Publik Atas Kinerja KABINET

Jan 2010 (100 hari)

52.3%

Okt 2010 (Setahun)

46.5%

Okt 2011 (Dua Tahun)

31.6%

Kabinet saat ini bahkan sudah menjadi beban SBY

Aneka kasus menimpa kementerian (korupsi, kesehatan, selingkuh, diskriminatif)

17

Penyebab Merosotnya SBY

C. Menguatnya Kompetitor Politik SBY (1)

Survei Juni 2011

Survei Okt 2011

Golkar 17.9% 18.2% Demokrat 15.5% 16.5%

PDIP 14.5% 12.5%

Golkar kini menjadi partai terkuat sejak kasus Nazarudin di Demokrat dan program kerakyatan Golkar “Bersama Bangkitkan Rakyat Kecil, Dari Aceh sampai Papua,”

18

Penyebab Merosotnya SBY

C. Menguatnya Kompetitor Politik SBY (2)

CAPRES 2014

Divisi Satu (Dukungan di atas 10%)

Megawati Prabowo Aburizal Bakrie

Divisi Dua (Dukungan di bawah 10%)

Calon mahkota SBY/Demokrat: Ani Yudhoyono AnasUrbaningrum Edhie Wibowo Marzuki Alie Dll

CAPRES demokrat Belum ada yang di DIVISI SATU

19

Dua Rekomendasi di Sisa Pemerintahan Presiden SBY

20

1. Lakukan Reshufle “Yang Benar” Jangan Reshufle “Yang Salah”

Beri Sinyal SBY Berkuasa mengganti menteri yang dianggap “cacat” oleh publik Jangan sinyal sebaliknya : SBY tak berkuasa mengganti beberapa menteri bermasalah Karena disandera koalisi partai

21

Kasus Yang dianggap cacat oleh publik

Menteri

Gagal memimpin kementerian yang bebas korupsi

Andi Mallarangeng (1) Muhaimin Iskandar (2)

Tuduhan selingkuh

Darwin Zahedy Saleh (3) Suharso Monoarfa (4) Freddy Numberi (5)

Masalah Kesehatan

Mustafa Abubakar (6) Endang Rahayu Sedyaningsih (7)

Diskriminatif melawan UUD 45 Kinerja (Keluhan publik)

Suryadharma Ali (8) (Kasus Ahmadiyah) Suswono (9) (Sembako semakin tak terjangkau)

Minimal ada 9 menteri Yang menjadi indikator publik Untuk menilai apakah SBY melakukan Reshufle yang benar Atau Reshufle yang salah

22

Perubahan gaya leadership SBY lebih cepat, tegas, berani

mengambil resiko tanpa kompromi untuk

- sejahterakan rakyat - berantas korupsi - lindungi minoritas

2