LEMBAGA KEUANGAN.pptx

8/17/2019 LEMBAGA KEUANGAN.pptx

1/75

KelembagaanKeuangan Bebas

Bunga DalamPraktik


2/75

an anganKeberlanjutan

Sistem Perbankan Sya1. Fondasi pengganti apa yang harus digunakmenjalankan sistem perbankan dan keuangan dabunga?

2. Startegi apa yang digunakan untuk memperkenalkan

3. Sejauh mana sistem ini secara aktual dapat suk

pertarungannya dalam sistem keuangan yang me

bunga di dunia luar?


3/75

Tatanan Kelembaga1. Bank sentral.

2. Bank – bank komersial.

3. Lembaga – lembaga keuangan non bank

. Lembaga – lembaga khusus kredit.

!. Lembaga asuransi deposito.

". Lembaga audit in#estasi.


4/75

Bank Sentral

Bank sentral haruslah lembaga

otonom dan bertanggung ja$ab

me$ujudkan sasaran – sasaran ekislam di bidang keuangan dan ban


5/75

Fungsi Bank Sentra• Bank sentral islam harus bertanggung ja$

mengeluarkan uang dengan koordinasi dengan p

mengusahakan stabilitas internal dan eksternal.

• Bertindak sebagai bankir bagi pemerintah

komersial.

• &arus membuat dan memiliki regulasi serta supe

mengatur akti#itas semua lembaga keuangan

non perbankan.


6/75

Cara Bank Sentral MemeranFungsi

•

'enjaga stabilitas nilai uang riil yang me

representati( kesehatan dan pertu

perekonomian islam yang berkesinambung

menjamin keadilan sosioekonomi.

• 'emonitor sirkulasi uang dan menjamin pertu

uang tidak berada di luar jalur pertumbuhan out


7/75

Bank Sental dan Pengahapusan K• Sistem bagi hasil yang diterapkan di islam t

mengi)inkan pinjaman yang terlalu ban

lembaga komersial dari bank sentral.

• Bagi perbankan sentral islam situasi kri

mungkin dihindari dengan tanpa melakukan

*jaminan+.

• ,pabila bank sentral terpaksa memberikan

maka pastinya akan disertai dengan p


8/75

Supervisi• Super#isi dan pengujian bank harus menjadi hal yang

dalam sebuah sistem islam karena makin besar

ditanggung oleh perbankan.

• -engujian biasanya dilakukan dengan melihat tingkat kes

baik itu dalam proses pembiayaan atau pemberian kred

dan tentu saja pelarangan terhadap lembaga perb

melakukan pembiayaan spekulati( dan beresiko.

• Super#isi mensyaratkan transparansi yang memadai d

akurat serta penga$asan yang tepat.

• ujuan dari super#isi ini nantinya agar dapat mempe


9/75

Alkasi Kredit

Bank sentral harus memiliki kekuasaan

membimbing dan meregulasi operasi in

lembaga /nansial dengan suatu pandangan

menjadikan suatu alokasi kredit yang

dengan sasaran islam.


10/75

Perbedaan !embaga Keuan"slam dan Bank Knvensia

1. Penghapusan riba. Bank kon#ensional mendasarkbunga% bank islam didasarkan pada bagi hasil.

2. Bank islam harus menggunakan simpanan ma

untuk melayani kepentingan umum dan me$

berbagai tujuan yang rele#an dengan sosioekonom

3. Bank – bank islam akan menjadi bank yang uni#e

mempunyai berbagai tujuan dan bukan semata

untuk tujuan komersial.


11/75

!anjutan########

. Bank – bank islam harus melakukan e

pembiayaan% dibandingkan dengan

kon#ensioanal.

!. Sistem bagi hasil cenderung men

semakin dekatnya hubungan antara

dengan debitur yang ini merupakan t

utama bagi bank.

! b K B


12/75

!embaga Keuangan nn Ba$!K%B&

• L0B merupakan perusahaan in#estasi atau bank% perusa

perkumpulan korperasi% dan sejumlah managemen in#est

• Lembaga ini memobilisasikan tabungan melalui ekuiti d

mudharobah dan mena$arkannya kepada in#estor yang

prospek.

• Lembaga ini memainkan peran perantara untuk memban

mencari jalan memperoleh untung dari tabungan

membantu pengusaha mencari dana untuk mengemba

mereka.


13/75

!embaga ' !embaga KhuKredit

• Bank komersial dan L0B keduanya merupakan lem

berorientasi pada laba% meskipun dalam kerangka k

islam.

• Sehingga biasanya bagi masyarakat menengah keba$

tersebut tidak terlalu menarik% padahal ajaran islam m

kesejahteraan yang salah satunya dapat diraih dengan kre

• ntuk itu maka pemerintah perlu mengembangkan lem

dengan model pembiayaan mudharobah ataupun o

dimana dananya biasanya didapatkan dari bank sentral.

b i i


14/75

!embaga Asuransi Depsi$!AD&

• L,4 perlu dibangun untuk menjamin demand deposit

– bank komersial.

• L,4 merupakan lembaga organisasi non pro/t ot

mendapatkan sponsor dari pemerintah dan bergera

kepenga$asan bank sentral.

• -endapatan L,4 berasal dari

1. Sejumlah presentase kecil dari bank – bank komers

rata – rata permintaan deposito


15/75

!embaga Audit "nvestasi $• L,5 merupakan lembaga yang mendapatkan sponsor dari pem

• ujuan dari dibentuknya L,5 adalah mengaudit keuangan p

yang telah mendapatkan dana dari pihak lain secara lang

melalui bank – bank komersial dan L0B baik dalam bentuk ek

pinjaman mudharobah.

• 0euntungan bagi para perbankan islam dengan adanya L,

perbankan tidak perlu menye$a tenaga auditor dalam jumlah

• Biaya L,5 harus ditanggung oleh lembaga – lembaga keu

dengan (ormula yang dapat didasarkana kepada pengenaa

yang ditarik dari pinjaman semua pinjaman mudharobah


16/75

Sistem !embaga KeuangaSyariah di "ndnesia

1. -erbankan 5slam * Bank umum+6 B-7 Syariah

2. ,suransi ta(akul

3. Leasing

. -egadaian syariah

!. 7eksadana syariah

". 4-L0 syariah

8. B' 0operasi Syariah


17/75

Bank "slam

Bank islam adalah lembaga keuangan yangpokoknya memberikan pembiayaan dan

jasa lainnya dalam lalu lintas pembayara

peredaran uang yang pengopras

disesuaikan dengan prinsip syariat islam.


18/75

Kegiatan Perbankan "sla1. 'emindahkan uang.

2. 'enerima dan membayarkan kembali uang

rekening koran.

3. 'endiskontokan surat $esel% surat order

surat berharga lainnya.

. 'embeli dan menjual surat – surat berharga.

!. 'embeli dan menjual cek% surat $esel% kertas d


19/75

Peranan !embaga Keuang"slam

• -ada 5ndonesia permasalahan keuangan di

permodalan atau pembiayaan secara ma

terhambat pada masyarakat menengah ke

terutama di $ilayah pedesaan.

• -erbankan kon#ensioanal yang si(atnya

cukup sulit mengakses masyarakat ped

karena beberapa alasan seperti% kolateral da

yang masih minim pengetahuan tentang


20/75

Tiga Fungsi (tama Perbankan "slam

1. Fungsi pengumpulan dana *(unding+

2. Fungsi penyaluran dana */nancing+

3. -elayanan jasa

)enis Dana yang Terdapat di Perbankan "s

. 4ana bisnis

!. 4ana ibadah


21/75

Prduk ' prduk pengumpulan dana bankTabungan *adiah

• itipan dana yang tiap $aktu dapat ditarik pemilik atau anggota d

mengeluarkan semacam surat berharga pemindah bukuan6 tr

perintah membayar lainnya.

• Simpanan $adiah dikenakan biaya administrasi namun karena d

diperkenankan boleh diputar oleh pihak perbankan% maka pihak

selayaknya memberikan bonus kepada pemilik modal

Simpanan yang Berakad *adi+ah

1. 9adiah amanah

2. 9adiah yadhomanah% titipan ini akan mendapatkan bonus dari


22/75

Tabungan Mudharbah• 'erupakan tabungan pemilik dana yang penyertaannya dan pena

dilakukan sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati sebelumnya

•

-ada pinjaman ini tidak diberikan bunga sebagai pembentukan laba btetapi menggunakan bagi hasil.

• Salah satu contoh tabungan mudharobah:

1. Simpanan idul /tri

2. Simpanan idul urban

3. Simpanan haji

. Simpanan pendidikan

!. Simpanan kesehatan


23/75

Prduk Penyaluran Dana• -embiayaan adalah suatu (asilitas yang diberik

bank islam kepada masyarakat yang memb

untuk menggunakan dana yang telah dikumpul

bank islam dari masyarakat yang surplus dana.

•

,da dua kad yang sering dipakai dalam pemyaitu;

1. ,kad syirkah

2. ,kad jual beli

P bi B i+ Bith


24/75

Pembiayaan Bai+u Bithaman$BBA&

• -embiyaan berakad jual beli.

• Suatu perjanjian pembiayaan yang disepakati antara b

dengan nasabah% dimana bank islam menyediakan

untuk sebuah in#estasi dan atau pembelian barang m

usaha anggotanya yang kemudian proses pemba

dilakukan secara mencicil atau angsuran.

•


25/75

Pembiayaan Murabahah $M

•

-embiayaan yang berakad jual beli.

• -ada dasarnya merupakan kesepakatan anta

islam sebagai pemberi modal dan nasabah

sebagai peminjam.

• -rinsip yang digunakan adalah sama

pembiayaan Bai=u Bithaman ,jil% hanya saja

pengembaliannya dibayarkan pada saat jatuh


26/75

Pembiayaan Mudharbah $M• -embiayaan dengan akad syirkah.

• ,dalah suatu perjanjian pembiayaan antara ban

dan nasabah dimana bank islam menyediakan dan

penyediaan modal kerja sedangkan peminjam b

mengelola dana tersebut untuk pengemusahanya.

•


27/75

Pembiayaan Musyarakah $M

•

-embiayaan dengan akad syirkah.

• 'erupakan penyertaan bank islam s

pemilik modal dalam suatu usaha yang

antara resiko dan keuntungan ditanggung

bersama – sama secara berimbang

dengan penyertaan modal.


28/75

"jarah•'erupakan talangan dana sepen

kepada para nasabah dalam rangka

pengadaan barang ditambah d

keuntungan yang telah disepakati dsistem pembayaran se$a tanpa d

dengan kepemilikan.


29/75

Ba+iu Takjiri•-embiyaan penuh yang merupakan talanga

untuk pengadaan barang ditambah keuntung

telah disepakti besama dengan sistem pem

se$a yang diakhiri dengan kepemilikan.

•Sistem pembiyaan ini hampir mirip dengan

beli.


30/75

Pembiyaan Al ' ,rdhul -a$,-&

• -embiayaan dengan akad ibadah.

• -erjanjian pembiyaan antara bank islam dengan nasa

• &anya nasabah yang dianggap layak yang dap

pinjaman ini.

• 0egiatan ini dimungkinkan untuk diberikan pembia

adalah nasabah yang terdesak dalam melakukan k

ke$ajiban non usaha atau pengusaha yang meng

usahan a ban kit kembali an karena ketidakmam


31/75

Ciri ' Ciri Bank "slam

1. Beban biaya

2. idak menggunakan presentase

3. idak ada keuntungan pasti

. 4alam simpanan digunkan prinsip al – $adiah

!.


32/75

Beban biaya• Beban biaya yang disepakati di antara para piha

transaksi pembiayaan : al ardul hasan% digunakabiaya administrasi atau biaya pelayanan. Sedangka

pembiayaan al bai=u abithaman ,jil dan ,l – 'u

digunakan istilah margin keuntungan.

• Besarnya beban biaya tidak kaku dan dapat dilakuk

mena$ar dalam batas – batas yang $ajar.

• Beban biaya hanya dikenakan sampai pada bata

yang telah disepakati bersama dalam suatu kont


33/75

Tidak menggunakan Presen

4alam hal pembebanan ke$ajiban medalam semua kontrak bank islam

dihindarkan potensi yang besar untuk

gandakan secara otomatis beban biaya danpinjaman yang karena suatu hal ter

membayar.


34/75

Tidak ada keuntungan yang p

• -ada dasarnya dilarang dalam kegiatan mu

adalah mencantumkan keuntungan yang pas

ditetapkan pada $aktu pengikatan kontrak pem

• >ang diperkenankan dalam sistem muamalla

adalah kontrak yang dilakukan baik dalam

pembiayaan al mudharabah maupun al – mus

yang hakikatnya merupakan sistem yang did

ada en ertaan den an sistem ba i hasil.

Dalam simpanan digunaka


35/75

Dalam simpanan digunakaprinsip al *adiah

• 4alam hal ini penabung menganggap

tabungannya sebagai titipan dan pihak per

menganggap tabungan sebagai amanah yan

dijaga dan diputar untuk kegiatan bisnis.

• Sehingga disini para penabung

mendapatkan bagi hasil dari penyertaan

yang dilakukan oleh kegiatan perbankan%

) l B li ( S


36/75

)ual Beli (ang yang SamDilarang

-ada dasarnya kegiatan transaksi yang ddalam operasional bank islam adalah se

olah melakukan jual beli atau se$a me

uang dari bentuk mata uang yang sama memperoleh keuntungan darinya.

)aminan Kebendaan terhadap (


37/75

)aminan Kebendaan terhadap (•


38/75

Pendapatan %n -ala• idak dapat dipungkuri bah$a perbankan isla

sulit sekali sepenuhnya terhindar dari yang n

suku bunga% sehingga nantinya akan muncul a

disebut dengan pendapatan non halal.

•

'enurut islamic de#elopment bank transaksi ttersebut dimasukkan kedalam rekening pendapa

halal yang penggunannya diperuntukkan

masyarakat muslim yang terkena musiba

A i T . k l


39/75

Asuransi Ta.akul• Saling memikul resiko diantara sesama orang sehingg

satu dengan lainnya menjadi penanggung atas res

lainnya.

• Saling pikul resiko itu dilakukan atas dasar saling tolo

kebaikan dengan cara masing – masing mengeluar

ibadah yang ditunjukkan untuk menganggung resiko tes

• ntuk membuat sebuah asuransi diperlukan dua syarat

1. 4ua atau beberapa pihak yang berta(akul

2. -engelola ta(akul


40/75

Prinsip Asuransi Ta.aku

1. -rinsip saling bertanggung ja$ab.

2. -rinsip saling bekerja sama dan saling memba

3. -rinsip saling melindungi penderitaan satu sam


41/75

)enis ' )enis Asuransi Ta.a

• Tafakul keluarga% adalah bentuk ta(aku

memberikan perlindungan dalam menghadapi

kematian dan melindungi peserta sendiri.

• ,pabila terjadi musibah kematian maka yang

menerima santunan aadalah ahli $arisnya ata

yang sudah ditunjuk.

• Sedangkan dalam musibah seperti kecelakaan

yang bersangkutan masih hidup maka yang m


42/75

Ta.akul (mum

,dalah bentuk memberi perlindungan dalam men

bencana atau kecelakaan atas harta milik peserta

seperti rumah% kendaraan bermotor% bangunan

dan sebagainya.

Perbedaan Dasar Antara Ta.akul den


43/75

Perbedaan Dasar Antara Ta.akul denAsuransi Knvensinal

Tpik Asuransi biasa Ta.akul $ asu

-rinsip dasar ,kad pertukaran *jual beli+• 0erjasa sama• &ukum• konomi• ,ktuaria

,kad salin*ta(akul+• olong meno• Saling melin• Saling berta• Saling beker

Sistem dan operasional• -engelolaan dana

• Biaya

• -remi

• -erusahaan sebagai pemilikdana

• 4ana diin#estasikan sesuaidengan kebijakan

manajemen• Bunga

• Biaya ditanggung pemegangpolis

• 'ortalita

•

Biaya *alpa% beta% gamma+

• -erusahaan pemegang a

• 0ebijaksanasesuai deng

•

Bagi hasil *m

• -emegang menganggusebagian berdaarkan kedua belah

•

'ortalita6

"jarah $leasing&


44/75

"jarah $leasing&• ,dalah transaksi terhadap suatu man(aat yang dituju%

bersi(at mubah dan biasanya diman(aatkan dengan

tertentu.

• 5jarah dengan sistem musyarakah mutanaisah% yaitu

perkongsian diantara dua pihak yang berkontrak.

•

0ontrak tersebut bisa berlaku apabila dari salah satu pimempunyai uang yang cukup untuk membeli bara

memerlukan rekan kongsi lain untuk membantunya.

• 0emudian adanya perjanjian bah$a si penye$a akan

/ukun dan Syarat "jarah


45/75

y j$!easing&1. 0edua orang yang berakad diisyaratkan telah bali dan berakal.

2. 0edua belah pihak menyatakan kerelaannya untuk melakukan akad ijarah.

3. 'an(aat yang menjadi objek ijarah harus diketahui secara sempurna sehin

perselisihan dikemudian hari.

. @bejk ijarah dapat diserahkan dan dipergunakan secara langsung dan tidak b

!. @bjek ijarah tersebut sesuatu yang dihalalkan oleh syarak.

". >ang dise$akan itu bukan suatu ke$ajiban bagi penye$a.

8. @bjek ijarah itu merupakan sesuatu yang dise$akan% seperti; rumah%

tunggangan.

A. pah6 se$a dalam akad ijarah harus jelas% tertentu dan sesuatu yang berniat

Ma0am ma0am ijarah


46/75

Ma0am ' ma0am ijarah

• 4ilihat dari segi objeknya% akad ijarah

menjadi dua macam% yaitu% ijarah yang b

man(aat% umpamanya adalah se$a – me

rumah% toko% kendaraan%pakaian% perhiasan.

• 5jarah bersi(at pekerjaan adalah denga

memperkerjakan seseorang untuk mel

sesuatu pekerjaan. 5jarah seperti ini bole

M k i "j h $! i


47/75

Mekanisme "jarah $!easin

Fi i ! i


48/75

Finan0ing !easing

,dalah suatu bentuk pembiyaan% lessor

mendapatkan hak milik atas barang yang di l

menyerahkan kepada lesee untuk dipakai selam

$aktu yang sama dengan masa kegunaan

tersebut.


49/75

Sale Type !ease

• 'erupakan /ancial lease% tetapi lease property

permulaan lease merupakan nilai yang berbed

harga yang ditanggung leasor.

• 4alam hal ini leasor merupakan dealer atau pabr

menggunakan leasing sebagai salah sa

pemasarannya.

• 4engan model ini transaksi yang dilakuk

i i i l


50/75

Dire0t Finan0ial !ease

• 'erupakan salah satu bentuk dari /nancia

yang diabiayai langsung oleh leasor.

• 'etode ini sering disebut dengan (ull

leasing.• Leasor membiayai sepenuhnya dari lese( p

yang bersangkutan

Sale and !ease Ba0k


51/75

Sale and !ease Ba0k

• 'erupakan model transaksi se$a

perjanjian lesse menjual barang yang

dimilikinya kepada lessor.

• Setelah menjadi pemilik barang tersebut

sah% lessor merealisasikannya kembali

lesse tadi.

• Lessee memerlukan atau melakukan ini

! !


52/75

!everege !ease

• 'erupakan bentuk lain leasing yang

komplek% sekurang – kurangnya tiga piha

berdiri sendiri.

•

-ihak ketiga itu adalah credit pro#ider ataparticipant yang membiayai sebagian

lease property dalam le#erege lease.

1 ti l ! i


53/75

1peratinal !easing

,dalah bentuk pemberian jasa yang dil

oleh lessor yang beberapa barang kepada

untuk dipakai selama jangka $aktu yan

pendek dari masa kegunaan ekonomis tersebut disertai dengan pembayaran

berkala oleh lessee pada lessor.

B khi T k i "j


54/75

Berakhirnya Transaksi "ja

1. @bjek hilang atau musnah.

2. &abis tenggang $aktu yang disepkati

akad ijarah.

3. 'eninggalnya seseorang yang berakad.

. 0arena ada u)ur.

Pegadian Syariah $/ahn


55/75

Pegadian Syariah $/ahn

- Pegadain d 7


56/75

-ersamaan Pegadain dan 7aPersamaan

1.&ak gadai berlaku atas pinjaman uang2.,danya agunan sebagai jaminan gadai

3.idak boleh mengambil man(aat barang – baran

digadaikan

.Biaya barang yang digadaikan ditanggung p

gadai

!.,pabila batas $aktu pinjaman uang telah habis%

yang digadaikan boleh dijual atau di lelang

Perbedaan /ahn dan 2ad


57/75

Perbedaan /ahn dan 2ad/ahn 2adai

7ahn dalam hukum islam dilakukan

secara suka rela atas dasar tolong

menolong tanpa mencari keuntungan

4isamping melakukan k

menolong juga dibenea

keuntungan dengan car

se$a modal yang ditetap

4alam hukum islam semua barang baik

itu si(atnya bergerak atau tidak memiliki

hak gadai

4alam hukum perdata

barang yang si(atnya b

memiliki hak gadai

idak ada istilah bunga uang erdapat istilah bunga ua

7ahn dapat dilakukan $alaupun tanpa

ada ada lembaga

Cadai dapat dilakukan jik

yang menaungi mis

-egadaian

Mekanisme 1perasinal 2adan /ahn


58/75

dan /ahn

7ahin D yang menggadaikan barang'urtahinD yang menahan barang gad'arhun D barang gadai

Akad Perjanjian 2adai


59/75

j j

/eksa Dana Syariah


60/75

/eksa Dana Syariah

• 7eksa dana adalah $adah dimana masay

dapat mengin#estasikan dananya dan

pengurusnya *manager in#estasi+ da

diin#estasikan ke porto(olio e(ek.

• 7eksa dana merupakan jalan keluar ba

pemodal kecil yang ingin ikut dalam paar

dengan modal minimum relati( kec

"nvestasi menurut Syariah "


61/75

"nvestasi menurut Syariah "

0egiatan in#estasi merupakan ke

menempatkan dana pada sesuatu *a

aset keuangan+ yang diharapkan

meningkatkan nilainya di masa menda

Faktr ' .aktr yang Perldipertimbangkan dalam


62/75

dipertimbangkan dalammelakukan investasi1. ujuan mengadakan in#estasi%

2.


63/75

/eksa Dana• 7eksa dana *kon#ensional+ adalah berisi akad mua

diperbolehkan dalam islam% yaitu jual beli dan bagi

• 4iperbolehkan karena di dalamnya terdapat kem

seperti memajukan perekonomian% saling

keuntungan diantara para pelakunya% meminim

dalam pasar modal.

• amun ada juga bagian – bagian yang bertentang

syariah% dinataranya baik dari segi akad% operas

"nvestasi di /ekasa DanaS i h


64/75

Syariah• 5n#estasi di reksa dana syariah akan dilakukan mengikuti

batasan syariah secara ketat.

• 7eksa dana syariah tidak akan melakukan in#estasi k

perusahaan – perusahaan yang bisnis utamanya mem

menjual dalam:

1. 'akanan dan minuman haram.

2. -erjudian dan permainan dengan perjudian.

3. Lembaga keuangan non syariah.


65/75

) )

/eksa Dana Pendapatan TetaT ( S h


66/75

Tanpa (nsur Saham• 'erupakan reksa dana yang mengambil strateg

dengan tujuan untuk mempertahakan nilai a$al mendapatkan pendapatan yang tetap.

• 4ana ini dapat dengan mudah mempertahankan

modal karena tidak memiliki resiko kerugian yang

dapat ditimbun oleh e(ek saham.

• 7eksa dana ini sulit untuk mendapatkan hasil

tinggi dati tingkat suku bungan pinjaman.

/eksa Dana Pendapatan TetapDengan (ns


67/75

• 7eksa dana yang apabila dalam alokasi in#estasi

bah$a sekurang – kurangnya AE dari nilai

diin#estasikan dalam e(ek utang.

• 0arena dapat memiliki saham yang secar

mempunyai resiko yang lebih tinggi% maka reks

sangat sesuai bagi para pemodal yang tidak be

menanggung resiko kehilangan sebagian modal.

• entu saja pendapatan yang diperoleh akan jauh l

/eksa Dana Saham

7 k d i i i t ik k k


68/75

• 7eksa dana ini mengin#estasikan sekurang – kuran

dari asetnya dalam e(ek ekuitas atau saham.

• 7eksa dana ini memiliki tingkat resiko yang tinggi% m

dana saham dalam jangka panjang dalam seca

menyisihkan pendapatan sebagai sumber daya in#e

• 7eksa dana syariah hanya akan membeli e

diterbitkan oleh perusahaan yang mengikuti syariah

/eksa Dana Campuran


69/75

7eksa dana campuran ini memiliki keb

dalam menentukan alokasi aset sehingga

se$aktu – $aktu mempunyai porto(olio in

degan mayoritas saham dan di lai

merubah menjadi mayoritas obligasi.

Dana Pensiun !embaga Keuan$DP!K& S i h


70/75

$DP!K& Syariah• 'ekanisme pengolahan dana progam pensiun iden

mekanisme tabungan perbankan.

• Bedanya% orientasi tabungan perbankan lebih bers

pendek dan didominasi untuk membiayai akt

konsumti(% hal ini ditandai dengan tingginyapenarikan dana.

• Sedangkan dana pensiun% sesuai dengan tujuann

j k j d b i t i d bi

Keunggulan dana yang dikeDP!K dibanding tabunga


71/75

DP!K dibanding tabungaperbankan

a. -rinsip penghematan pajak atas iuran peserta. 5ura

dana pensiun sampai jumlah tertentu dapat dibebanka

biaya yang akan mengurangi besarnya penghasilan ken

b. -rinsip penghematan pajak atas hasil in#estasi. &asil

dana dalam bidang penanman modal tertentu diperole

penundaan pajak penghasilan.

c. -rinsip keamanan dari segala macam sitaan.

BMT Kperasi Syariah


72/75

• 0egiatan B' mencangkup dua kegiatan se

yaitu:

a. 0egiatan mengumpulkan dana dari berbagai

seperti )akat% in(a dan sedekah dan lain – la

dapat dibagikan6 disalurkan kepada yang

dalam mengatasi kemiskinan.

b. 0egiatan produkti( dalam rangka menciptak

tambah baru dan mendorong pertumbuhan

Mengapa BMT Diperlukan


73/75

• -ertama% $alaupun kita telah melaksanakan pem

berencana terus menerus% dan kita telah mencapai kem

berbagai bidang% namun harus diakui masalah (undame

menyangkut lapangan kerja belumlah terselesaikan.

• 0edua% upaya engentasan kemiskinan khususnya dengan m

pengusaha kecil belum juga menunjukkan hasil maksim

karena itu% kita masih harus dengan serius m

pengembangan usaha kecil yang semakin optimal sebagai s

kelompok strategis untuk memperbaiki perekonomian rakya

Falsa.ah BMTj hk di i d i ib


74/75

,. 'enjauhkan diri dari unsur riba% caranya;

1. 'enghindari penggunaan sistem yang menerapkan di muka secara pa

keberhasilan suatu usaha.

2. 'enghindari penggunaan sistem persentasi untuk pembebanan biaya

utang atau pemberian imbalan terhadap simpanan yang mengandung

melipatgandakan secara otomatis utang6 simpanan tersebut hanya ka

berjalannya $aktu.

3. 'enghindari penggunaan sistem perdagangan6 penye$aan barang rib

dengan memperoleh kelebihan baik kualitas maupun kuantitas.

. 'enghindari penggunaan sistem yang menerapkan di muka tambaha

Lanjutan.......


75/75

j

B. 'enerapkan sistem bagi hasi

perdagangan%

ransaksi kelembagaan syariah harus d

atas dasar sistem bagi hasil dan perda

atau transaksinya didasari oleh

pertukaran antara uang dengan jenis bara

LEMBAGA KEUANGAN.pptx

Documents

Transcript of LEMBAGA KEUANGAN.pptx