STIKES Wiyata Husada Samarinda 2015

STIKES Wiyata Husada Samarinda2015B I O K I M I AL e m a k

Disusun Oleh:Kusmila SariM.Akbar SaputraNovi YuniantiRenita Eka LestariSumiyatiYuli Yani Istikomah

1Pendahuluan1.1 Latar BelakangPembahasan mengenai lemak pada umumnyaterbatas pada fungsi zat gizi ini sebagai sumberenergy serta kaitannya dengan kegemukan danpenyakit. Aspek penting lemak yang mendapatbanyak perhatian para pakar gizi dankedokteran.1.2 TujuanMakalah ini disusun bertujuan untuk mengetahui pengertian lemak, fungsi lemak, dan penyakit yang berhubungan dengan lemakBab IIP E M B A H A S A N2.1 Pengertian LemakLemak adalah sekelompok ikatan organik yangterdiri atas unsur-unsur Carbon (C), Hidrogen(H), dan Oksigen (O), yang mempunyai sifatdapat larut dalam zat-zat pelarut lemak tertentu(zat pelarut lemak).2.2 Fungsi Lemak2.2.1 Fungsi Lemak Dalam MakananMemberi rasa gurih, sedap, sehingga makanan menjadi lebih enakMenghasilkan kekenyangan lebih lama dibandingkan karbohidrat dan proteinMemperkecil volume makanan sumber energiSebagai sumber zat yang diperlukan oleh tubuh, terutama asam lemak esensial dan vitamin A, D, E, K yang larut dalam lemakMenghasilkan penampilan dan textur makanan yang disukai

2.2.2 Fungsi Lemak Dalam Tubuh

Sumber EnergiMemberi Rasa KenyangCadangan EnergiMemelihara Suhu TubuhPelindung Organ TubuhAlat Angkut Vitamin Larut LemakMempunyai fungsi pembentuk atau struktur tubuh

2.3 Metabolisme Lemak

Metabolisme ialah penguraian dan pembentukankembalizat gizi di dalam tubuh. Proses ini dimulai dengan tahappemasukkan zat gizi yang dalam keadaan normal melaluiproses makan

2.3.1 Pencernaan LemakSegera setelah makanan masuk ke dalam usus halus (bagianawal disebut duodenum atau usus dua belas jari) terjadisekresi hormone kolesistokinin. Empedu mengemulsikan lemak, yaitu memecah lemakmenjadi globula sangat kecil dan berada dalam keadaansuspense.

Penguraian lemak menghasilkan monogliserida, digliserida, asam lemak dan gliserol. Selanjutnya hasil uraian lemak bergabung lagi dengan empedu, membentuk misel yang larut dalam airGliserol dan asam lemak berantai pendek akan diserap langsung ke dalam sirkulasi darah. Gliserida dibentuk kembali di dalam sel ususmenjadi trigliserida. Trigliserida ini bergabungdengan suatu protein menjadi kilomikron, sejenislipoprotein. Kilomikron masuk ke dalam sirkulasilimfe, kemudian masuk ke dalam sirkulasi darah.Sesampai di sel, lemak digunakan untukMembangun atau disimpan sebagai cadanganenergi atau digunakan untuk menghasilkan energi.

2.3.2 Penyerapan dan Tranportasi LemakAbsorpsi lipida terutama terjadi dalam jejunum. Hasil pencernaan lipida diabsorpsi ke dalam membran mukosa usus halus dengan cara difusi pasif.

2.3.3EkskresiLemak diekskresikan sebagai bahan sisa CO2 dan H2O.2.4 Kebutuhan Lemak Dalam Tubuh

Tubuh manusia membutuhkan lemak sejak masa janin.

Sumber Lemak dan Lipida

Penyakit Yang Berhubungan Dengan Lemak

Kekurangan asam lemak esensial (omega-3 dan omega-6) pada masa janin mengakibatkan penurunan pada pertumbuhan otak. Kekurang asam linoleat pada anak-anak dan orang dewasa mengakibtakan kelainan pada kulit yaitu ekzemaKekurangan lemak mengakibatkan perubahan pada komposisi asam lemak di berbagai jaringanKonsumsi berlebih lemak akan mengakibatkan kegemukan karena kadar energi di dalam lemak lebih dari dua kali kadar energi di dalam karbihidrat.Peningkatan kadar kolesterol di dalam darah merupakan faktor risiko penyakit jantung dan pembuluh darah dengan gejala awal tekan darah tinggi (hipertensi).Penelitian di Jepang menunjukkan, konsumsi berlebih asam lemak linoleat dan perubahan pada keseimbangan asam lemak esensial yang dikonsumsi mengakibatkan tubuh hiperaktif terhadap berbagai zat penyebab alergi. Pengamatan pada hewan percobaan menunjukkan konsumsi berlebih lemak jenuh maupun lemak tak jenuh, mendorong terjadinya pertumbuhan tumor

BAB IIIPENUTUP

3.1 KesimpulanLemak adalah sekelompok ikatanorganik yang terdiriatas unsur-unsur Carbon (C), Hidrogen (H), danOksigen (O), yang mempunyai sifat dapat larut dalamzat-zat pelarut lemak tertentu (zat pelarut lemak),seperti petroleum benzene, ether.Lemak di dalam makanan berfungsi memberi rasagurih, sedap, sehingga makanan menjadi lebih enak.Pada waktu dimasak pun, makanan berlemak pun lebihberaroma.Lemak di dalam tubuh memiliki berbagai fungsi sumber energi, cadangan energi, memelihara suhu tubuh, melindumgi organ tubuh, dan alat angkut vitamin larut lemak.Konsumsi berlebih lemak jenuh maupun lemak tak jenuh, mendorong terjadinya pertumbuhan tumor dan kegemukan.

3.2 SaranDiharapkan agar mahasiswa dapat mengerti dan memahami materi tentang lemak agar dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.