LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ......

26
Untuk Ika Arlina Prabowo & Wyka Ary Cahyanti Dari Sentot Prihandajani Sigito LEGAL MEMORANDUM (Pendapat Hukum) tentang PENGGUNAAN MEREK DAGANG DI SENTRA INDUSTRI KECIL TANGGULANGIN ( Merek & Desain ilegal (bajakan) Menyebabkan Produk Tanggulangin ibarat Jago Kandang) POKOK PERMASALAHAN (legal issue) 1. Penggunaan merek terdaftar (merek sendiri) di Sentra Tanggulangin belum menjadi permasalahan prioritas di kalangan pengrajin maupun pembinaan pemerintah sendiri. Akibatnya penggunaan merek asing terkenal secara ilegal tidak dapat dapat dibendung antara lain karena alasan konsumen lebih menyukai merek-merek asing walau barangnya buatan Tanggulangin. Dapatkah para pengrajin Tanggulangin memiliki percaya diri untuk mengembangkan brand image dari mereknya sendiri tanpa harus membajak merek-merek asing terkenal ? 2. Pendaftaran merek belum mampu merubah pola kebiasaan mereka untuk melakukan pembajakan merek (piracy), kemudian perubahan apakah yang memungkinkan pola kebiasaan membajak merek dan desain produk itu secara bertahap dapat diminimalsir ? 3. Apa yang akan terjadi pada saat ini jika teman-teman pengrajin Tanggulangin tidak mau merubah pola kebiasaannya memalsu merek dan desain produk terkenal (asing) ? JAWABAN SINGKAT

Transcript of LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ......

Page 1: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

Untuk Ika Arlina Prabowo & Wyka Ary CahyantiDari Sentot Prihandajani Sigito

LEGAL MEMORANDUM(Pendapat Hukum)

tentangPENGGUNAAN MEREK DAGANG DI SENTRA INDUSTRI

KECIL TANGGULANGIN( Merek & Desain ilegal (bajakan) Menyebabkan Produk Tanggulangin ibarat Jago

Kandang)

POKOK PERMASALAHAN(legal issue)

1. Penggunaan merek terdaftar (merek sendiri) di Sentra Tanggulangin belum menjadi permasalahan prioritas di kalangan pengrajin maupun pembinaan pemerintah sendiri. Akibatnya penggunaan merek asing terkenal secara ilegal tidak dapat dapat dibendung antara lain karena alasan konsumen lebih menyukai merek-merek asing walau barangnya buatan Tanggulangin. Dapatkah para pengrajin Tanggulangin memiliki percaya diri untuk mengembangkan brand image dari mereknya sendiri tanpa harus membajak merek-merek asing terkenal ?

2. Pendaftaran merek belum mampu merubah pola kebiasaan mereka untuk melakukan pembajakan merek (piracy), kemudian perubahan apakah yang memungkinkan pola kebiasaan membajak merek dan desain produk itu secara bertahap dapat diminimalsir ?

3. Apa yang akan terjadi pada saat ini jika teman-teman pengrajin Tanggulangin tidak mau merubah pola kebiasaannya memalsu merek dan desain produk terkenal (asing) ?

JAWABAN SINGKAT1. Mungkin dapat dilakukan, mungkin juga sebaliknya, karena

menumbuhkan kepercayaan menggunakan merek sendiri bukanlah hal yang mudah tetapi juga bukan hal yang tertalu sulit. Selama ini sudah ada berpuluh-puluh merek terdaftar milik pengrajin Tanggulangin sendiri tetapi merek itu jarang digunakan akibatnya juga tidak kunjung dikenal oleh konsumen, walaupun konsumen sendiri tidak begitu mempedulikan merek-merek itu.

Page 2: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

2. Perubahan dimaksud menyangkut sodality antara aspek kepentingan pengrajin sendiri, pola pembinaan Pemerintah (Kab. Sidoarjo dan Pemprov. Jatim) dan trend permintaan pasar (konsumen). Tanpa mempertimbangkan secara sinergis keterpaduan aspek itu, maka perubahan yang diharapkan akan kandas di tengah jalan, bahkan blacklist Tanggungangin sebagai sentra produk bajakan semakin kuat;

3. Jika kebiasaan penggunaan merek dan desain produk ilegal itu berlangsung terus hingga saat ini, maka cepat atau lambat sentra Tanggulangin akan mengalami klaim (tuntutan) dari berbagai perusahaan merek & desain terkenal yang merasa dirugikan, seperti halnya kasus Eitine Aigner. Perbedaannya apabila kasus tuntutan ini terjadi tidak lagi dapat dihentikan seperti dalam Eitine Aigner.

FAKTA-FAKTA

1. Dilihat dari sejarah perkembangan pada awal tahun 1980 an, Tanggulangin (desa Kludan & Kedensari) mulai di kenal luas sebagai sentra industri kecil tas dan koper;

2. Perkembangan berikutnya produk-produk Tanggulangin dijadikan produk unggulan Kab. Sidoarjo dalam rangka Gerakan Kembali ke Desa (GKD tahun 1993) tahun 1993;

3. Penggunaan merek-merek terkenal (asing) dan desain produk nampaknya menjadi kebiasaan yang berlangsung “aman-aman saja” dari tahun ke tahun seiring dengan perkembangan sentra yang makin kenal luas. Tanpa terasa akhirnya Tanggulangin dikenal sebagai sentranya produk yang bermerek bajakan.

4. Tahun 1997 terjadi razia merek (dari Kepolisian) akibat pengaduan Perusahaan Eitine Aigner (perusahaan Jerman). Akibatnya penyitaan produk bajakan Eiten Aigner dilakukan, tetapi kasus ini tidak berlanjut ke Pengadilan karena Indonesia belum memasuki era law enforcement HKI akibat keterikatannya dengan Perjanjian TRIP.s (yang berlaku bagi seluruh anggota WTO). Indonesia baru memasuki era law enforcement TRIP’s mulai 1 Januari 2000.

5. Dampak razia itu cukup menganggetkan dan sedikit memberi rasa jera. Razia itu menyadarkan sebagian pengrajin di Tanggulangin. Sejumlah merek lokal didaftarkan dan telah ada kurang lebih 13 (tiga belas) merek terdaftar dimiliki oleh sejumlah pengrajin, tetapi tidak menjadikan kebiasaan membajak merek-merek terkenal (asing) menjadi reda atau

Page 3: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

berhenti bahkan mereknya tidak digunakan karena alasan tidak diminati konsumen.

6. Berbagai even pameran di tingkat Provinsi, Tanggulangin Fair yang didukung oleh instansi Pemerintah, sering dilakukan baik oleh PemKab. Sidoarjo maupun Pem.Prov. Jatim. Memang di satu sisi berdampak terhadap omzet penjualan. Tetapi tanpa dirasa perkembangan Tanggulangin kalau diibaratkantidak ubahnya seperti fenomena jago kandang. Artinya hanya karena dukungan (perlindungan) Pemkab dan Pemprov. Tanggulangin dapat berlaga pameran. Bisa berlaga di kandang sendiri, tetapi sama sekali tidak berani pameran di luar Jatim, karena tersandung merek dan desain bajakan. Beberapa pengalaman buruk ketika produk Tanggulangin ditolak pameran di PRJ ternyata tidak menjadikan pengrajin Tanggulangin berhenti dari kebiasaannya membajak. Ada kesan kuat bahwa berbagai program pembinaan yang dilakukan terus menerus oleh pemerintah adalah menjadikan enterpreunership mereka menjadi tumpul (tidak kreatif dan tangguh).

7. Munculnya sentra industri sepatu dan berbagai jenis asesoris Wedoro (dekat bundaran Waru) jelas menjadi pesaing berat bagi Tanggulangin. Lebih-lebih ketika saat ini berbagai produk China menyerbu pasar Indonesia, produknya lebih halus, lebih murah dan variatif, jelas menjadi pukulan telak bagi produk-produk seperti produk Tanggulangin. Contoh tragedis saat ini adalah ambruknya sentra industri kecil logam Ngunut Tulungagung akibat tidak mampu bersaing dengan produk China (hasil survey, penulis).

8. Penggunaan merek terdaftar bagi pengrajin Tanggulangin saat ini, sepertinya sudah tidak mampu mengubah keterpurukan nasib industri kecil seperti halnya di Ngunut. Dalam persaingan saat ini pertaruhannya sudah demikian ketat yaitu usahanya itu sendiri, apakah mampu bertahan atau gulung tikar. Pengalaman, kemandirian dan ketahanannya untuk dapat survival jelas akan menentukan kelangsungan usaha mereka. Fakta yang terjadi di kalangan pengrajin Tanggulangin saat ini adalah showroom mereka sepi. Omzet penjualan sangat menurun, pasar di luar Tanggulangin juga makin sulit akibat membanjirnya produk-produk China.

TABEL 1PERSYARATAN PENDIRIAN KELEMBAGAAN

No. Macam Kelembagaan Persyaratan Pendirian Tujuan1. Perseroan Terbatas

(Badan Hukum)Dasar Hukum: Undang-

a. Akta Pendirian PT (Akta Notaris);

b. Pengesahan Akta Pendirian PT oleh

Profit Oriented

Page 4: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

undang R.I. No. 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas

Menteri Kehakimam dan Pemberitaan pada Lembaran Berita Negara;

c. Menyetor minimum 10 % dari modal PT yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar yang besarnya modal keseluruhan minimum Rp. 20 Juta.

d. Menyiapkan biaya pembuatan Akta sampai pengesahan Menteri Kehakiman sekitar Rp. 7,5 Juta. Belum termsuk ikut jaringan Sisbakum kurang lebih biayanya Rp. 1 Juta.

e. NPWP PT;f. Ijin Usaha g. Wajib Daftar

Perusahaan;h. Pendaftaran Merek PT.

2. Yayasan (Badan Hukum) Dasar hukumnya: Undang-undang R.I. No. 16 Tahun 2001 tentang Yayasan

a. Menentukan jenis Yayasan apakah Yayasan Sosial, Keagamaan atau kemanusiaan;

b.Akta Pendirian (akta Notaris)

c. Pendaftaran Akta Yayasan ke Pengadilan Negeri;

d. Menyetor modal Yayasan minimum 10 % dari modal yang ditetapkan. Modal Yaysan minum Rp. 10 juta;

e. NPWP Yayasan;f.Biaya Pendirian dan

pendaftaran Yayasan di Pengadilan Negeri sekitar Rp. 500 ribu.

Non Profit Orieted

3. Firma (Bukan Badan Hukum) Dasar hukumnya: Wetbook van Koophandel (KUH.Dagang)

a. Akta Pendirian Firma (Akta Notaris);

b. NPWP Firma;c. Biaya akta kurang lebih

Rp. 300 ribu.

Profit Oriented

Page 5: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

FAKTA-FAKTA

1. Kerjasama dengan Pemerintah Daerah dan/atau lembaga lain saat ini menuntut adanya keresmian (formalitas) kelembagaan yang berfungsi sebagai wadah sekaligus payung kegiatan tim konsultan;

2. Tanpa adanya kelembagaan formal dimaksud tim konsultan dapat saja bekerjasama dengan pihak lain, tetapi dasar hubungan personalitasnya harus terbina dengan baik sebelumnya;

3. Tanpa adanya kelembagaan formal yang memadai tim konsultan ruang gerak dan aktivitasnya dalam menggalang kerjasama “relatif terbatas” karena hanya mengandalkan hubungan personalitas yang telah terbina baik sebelumnya;

4. Tanpa adanya kelembagaan formal, maka mitra kerjasama akan sulit mempertanggung-jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai kegiatan tim konsultan tersebut;

5. Dalam praktek apabila mitra kerjasama meminta keresmian kelembagaan untuk memenuhi formalitas pelaporan, ketika tim konsultan tersebut belum memiliki kelembagaan dimaksud, akhirnya tim leader konsultan tersebut akan mencari bendera atau payung kelembagaan lain yang umumnya harus dengan membayar kompensasi berupa institusional fee atau management fee. Seringkali tidak hanya sebatas membayar institusional fee saja melainkan harus merekrut tenaga yang kualitas dan kemampuannya belum teruji.

ANALISA

1. Dilihat dari perspektif kebutuhan dan persaingan dalam memperebutkan kepercayaan (kesempatan) yang lebih luas dan terbuka dalam menggalang kerjasama, kelembagaan yang berupa Perseroan Terbatas merupakan pilihan yang paling tepat untuk dipertimbangkan kelayakannya;

2. Pertanggung jawaban pengurus (direksi) dalam PT terhadap mitra kerjasama hanya sebatas harta kekayaan yang dimiliki PT, tidak akan melebar menyeret harta kekayaan pengurusnya. Hal ini sangat berbeda dengan tanggung jawab pengurus dalam Firma yang bertanggung jawab sampai harta pribadinya. Sedangkan Yayasan sebagai badan hukum kelemahannya bukan terletak pada sistem pertanggung jawaban nya tetapi tujuan dan missi kegiatan yayasan haruslah bersifat non profit;

Page 6: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

3. Konsekuensinya bagi pendiri kelembagaan (PT) tidak sebatas memenuhi aspek legal formal pendiriannya, melainkan yang lebih penting adalah management untuk memberdayakan kelembagaan tersebut, sehingga dalam prospek ke depan, publik akan mengenalnya sebagai trade mark atau jaminan mutu kerja profesional;

4. Yang paling penting dari badan hukum PT adalah profil company nya lebih menimbulkan kepercayaan di kalangan mitra kerjasama daripada Yayasan yang sering kali hanya dipakai sebagai kedok dari orang-orang yang tidak profesional dalam kerja.

KESIMPULAN

1. Badan hukum Perseroan Terbatas dianggap kelembagaan yang tepat guna mewadahi, memayungi kegiatan tim konsultan sekaligus dapat dijadikan bendera secara mandiri dalam mengakses kesempatan kerjasama dengan pihak lain. Badan hukum seperti Perseroan Terbatas ini lebih memiliki kelebihan dibandiingkan kalau menggunakan kelembagaan lain seperti Firma, Yayasan, maatschap maupun Commanditer Venootschap (C.V);

2. Konsekuensinya para pendiri harus memenuhi syarat legal formal tidak hanya sebatas pembiayaan pendirian sampai pengesahanya, melainkan harus memasukkan (in breng) modal kekayaan PT, baik dalam PT. Tertutup maupun PT terbuka yang modalnya terdiri atas saham-saham.

© Sigito, Sentot Prihandajani – 2004

Page 7: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

LEGAL MEMORANDUM(Pendapat Hukum)

Untuk Kepala Bagian Hukum Pemerintah Kota Pasuruan Sentot Prihandajani Sigito, SH.M.HumKonsultan Hukum

POKOK PERMASALAHAN(legal issue)

1. Apakah Surat Keputusan tentang Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) (Reguler) yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Pemukiman Kota Pasuruan Nomor 648/011/423.113/2005 tanggal 08 Janui 2005 memenuhi

Page 8: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

syarat keabsahan atau sebaliknya mengandung cacat hukum dalam kedudukannya sebagai Putusan Tata Usaha Negara ?

2. Apakah Pejabat Tata Usaha Negara seperti Kepala Dinas P.U. Cipta karya & Pemukiman dalam mengeluarkan Surat Keputusan IMB harus memperhatikan kepentingan “orang lain yang merasa dirugikan” (tetangga) akibat pembangunan pagar tersebut ?

3. Apakah penerbitan SK IMB terikat pada Surat Keterangan Walikota sebelumnya (tahun 1979 dan 1980) ?

JAWABAN SINGKAT

1. S.K tentang IMB tersebut dilihat dari kewenangan pejabat yang mengeluarkan, persyaratan yang diajukan oleh pemohon dan prosedur penerbitannya telah memenuhi persyaratan yuridis administratif sehingga memenuhi syarat keabsahan dan tidak mengandung cacat hukum sebagai Putusan Tata Usaha yang mengikat.

2. Kalau benar Pejabat Tata Usaha dalam mengeluarkan Putusan Tata Usaha Negara harus memperhatikan kepentingan orang lain, mengapa syarat persetujuan dari orang di sekitarnya (tetangga) tidak dicantumkan (diakomodasikan) sebagai salah satu syarat permohonan IMB seperti Ijin Undang-undang Gangguan/Hinder Ordonnantie ? Jadi sebenarnya dasar pengambilan Putusan TUN tidak perlu memperhatikan kepentingan “orang lain” , kecuali untuk bangunan bertingkat sebagaimana ditentukan dalam Keputusan Walikota Pasuruan Nomor 36 Tahun 2000 tentang Pelaksanaan Perda Kota Pasuruan Nomor 13 Tahun 2000 tentang Retribusi IMB, Pasal 9 ayat (1) huruf g yang menentukan adanya Surat pernyataan tidak keberatan dari tetangga sekitarnya khusus untuk rumah bertingkat.

3. Penerbitan SK IMB dapat terikat dan/atau tidak terikat pada Surat Keterangan Walikota sebelumnya, tergantung kasus posisi dan sudut pandang hukum yang dipergunakan.

FAKTA FAKTA

1. Surat Walikota Pasuruan nomor UM. 033/1621/1979 tanggal 03 Nopember 1979, perihal Bangunan Pagar tembok di Jalan

Page 9: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

Kesatria No. 06 Pasuruan, memberitahukan Ijin Mendirikan Pagar Tembok yang diajukan oleh sdr. Noer Salam adalah ditangguhkan pelaksanaannya sampai selesainya persoalan persengketaan tanah;

2. Surat Walikota Pasuruan nomor UM. 033/359/1980, tanggal 23 Pebruari 1980 tanggal 23 Pebruari, perihal yang sama dengan surat sebelumnya antara lain menyatakan:

(1) mengenai penangguhan pelaksanaan pembangunan pagar tembok tersebut tetap berlaku, sampai dengan perselisihan di antara para pihak telah dapat diselesaikan:

(2) selanjutnya untuk penyelesaian sengketa tersebut dipersilahkan untuk menghubungi Pengadilan negeri Pasuruan dan instansi lain yang berwenang menangani sengketa ini.

4. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Pemukiman Kota Pasuruan atas nama Walikota Pasuruan telah mengeluarkan Surat Keputusan tentang Surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) (Reguler) Nomor 648/011/423.113/2005, tanggal 08 Juni 2005.

5. Pada tanggal 27 Juni 2005 Sdr. Tony Satrio, Wahyu Sutanto dan Harjono melalui kuasa hukumnya Awaludin. S. mengajukan permohonan Peninjauan Kembali IMB yang dipersengketakan;

6. Pada tanggal 4 Agustus 2005 Sdr. Tony Satrio, Wahyu Sutanto, Harjono melalui Kuasa hukumnya Awaludin. S. mengajukan Gugatan Pembatalan IMB nomor 648/011/423.113/2005 tersebut melalui Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya. Pengguggat menyatakan bahwa Surat IMB tersebut mengandung cacat hukum dan harus dinyatakan batal atau tidak sah.

7. Pada tanggal 9 Agustus 2005 Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya melalui Penetapan Nomor 56/PEN.TUN/2005/PTUN. SBY menyatakan:

(1) Mengabulkan permohonan penundaan dari para Penggugat;(2) Memerintahkan kepada Tergugat untuk menunda

pelaksanaan SK. IMB Nomor 648/011/423.113/2005;(3) dst.

7. Pada tanggal 11 Agustus 2005, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya & Pemukiman Kota Pasuruan mengeluarkan Surat

Page 10: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

nomor: 648/23/423.113/2005 kepada sdr. Arsenius Sunaryo Halim (Pemegang IMB) yang isinya menindaklanjuti Penetapan PTUN Surabaya untuk Menunda Pelaksanaan Surat IMB No. 648/011/423.113/2005, selama proses persidangan berlangsung sampai putusan dalam perkara ini memperoleh kekuatan hukum tetap, kecuali ada penetapan lain di kemudian hari.

ANALISA1. Sebuah Putusan Tata Usaha Negara secara Yuridis dinilai sah

apabila (1) dibuat oleh Pejabat Tata Usaha Negara berwenang yang

ditetapkan oleh Peraturan Perundang-undangan;(2) telah memenuhi persyaratan formal dan sesuai

prosedur yang ditetapkan;(3) telah memenuhi asas individual, konkrit dan final.

Berdasarkan kerangka acuan yuridis tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya & Pemukiman Kota Pasuruan di dalam mengeluarkan SK. IMB No. 648/011/423.113/2005, tanggal 08 Juni 2005 dengan pertimbangan:

a. telah sesuai dengan Keputusan Walikota Pasuruan Nomor 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Pemukiman Kota Pasuruan

b. telah sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Pasuruan Nomor 13 Tahun 2000 tentang Retribusi IMB juncto Keputusan Walikota Pasuruan Nomor 36 Tahun 2000 tentang Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Pasuruan Nomor 13 Tahun 2000 tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan yang di dalam Pasal 7 ayat (1) menyatakan:

Kepala Daerah menunjuk Dinas pekerjaan Umum Cipta Karya Daerah Kota Pasuruan sebagai instansi pemrosesan Izin Mendirikan Bangunan. Persyaratan pengajuan permohonan IMB dan alur proses penerbitan IMB sebagaimana diatur dalam Pasal 9 ayat (1) dan (2) juga telah dipenuhi oleh pemohon.

Berdasarkan landasan yuridis tersebut Keputusan Kepala Dinas P.U. Cipta Karya & Pemukiman tentang Surat Ijin Mendirikan Bangunan Nomor 648/011/423.113/2005 adalah sah dilihat dari peraturan perundang-undangan tentang kewenangan

Page 11: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

bidang tugas, persyaratan dan prosedur pengambilan keputusan tersebut.

2. Pengambilan Putusan Tata Usaha Negara tidak perlu mempertimbangkan persetujuan tetangga atas bangunan yang tidak bertingkat karena Perda Kota Pasuruan No. 13 Tahun 2000 dan Keputusan Walikota Pasuruan No. 36 Tahun 2000 tidak mensyaratkan persetujuan tetangga untuk bangunan selain bangunan bertingkat. Jadi untuk tetangga yang merasa “dirugikan atas penerbitan IMB tersebut” dipersilahkan mengajukan gugatan pembatalan melalui PTUN dan wajib membuktikan bahwa putusan itu lemah, salah atau cacat hukum, bukan atas dasar kerugian yang “merasa dideritanya”. Gugatan yang pokok gugatannya mempermasalahkan kerugian baik materiil maupun idiil adalah dilakukan melalui Gugatan (Perdata) Perbuatan melawan Hukum

3. Walikota sekarang dalam mengeluarkan Putusan Tata Usaha Negara dapat terikat atau tidak terikat sama sekali dengan Surat Walikota yang dibuat sebelumnya. Hal ini tergantung dari kasus posisi dan sudut pandang hukum yang dipergunakan

Alasan Walikota (sekarang) terikat dengan Surat yang dibuat oleh Walikota sebelumnya adalah sesuai dengan tuntutan asas umum kepemerintahan yang baik (Good Governance) yang menghendaki tidak adanya contradictiio in terminis (pertentangan) antara kebijakan Walikota terdahulu dengan Walikota sekarang.

Sedangkan alasan Walikota (sekarang) tidak harus terikat dengan kebijakan Walikota sebelumnya adalah:(1) Surat Keterangan Walikota sebelumnya (yang dikeluarkan

tahun 1979 dan 1980) tingkat kedudukannya tidak sama (lebih rendah) dibandingkan dengan Surat Keputusan Tata usaha Negara tentang Pemberian Izin Mendirikan Bangunan, sehingga dapat dikesampingkan daya mengikatnya sesuai dengan asas hukum “ Lex Superior Deregat Lex Inferior“. Yang artinya peraturan yang tingkatannya lebih tinggi mengesampingkan berlakunya peraturan yang lebih rendah tingkatannya.

(2) Peraturan Daerah yang dijadikan dasar hukum mengeluarkan IMB pada tahun 1979, 1980 berbeda dengan Peraturan Daerah yang berlaku sekarang. Berdasarkan Keputusan Walikota Pasuruan nomor 36 Tahun 2000 tentang Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Pasuruan Nomor 13 Tahun 2000 tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan, Pasal 10 ayat (2) dinyatakan:

Page 12: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

Dalam waktu selambat-lambatnya 14 (empat belas hari) setelah persyaratan lengkap dan diterima oleh Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Daerah Kota Pasuruan, Kepala Daerah dapat memberikan Keputusan tentang diterima atau ditolaknya permohonan izin yang bersangkutan. Ketentuan ini lahir karena adanya tuntutan peningkatan kualitas pelayanan public (public serviices) sehingga kinerja birokrasi Pemerintahan Daerah dituntut bekerja tepat waktu. Atas dasar peraturan ini, maka Pemerintah Kota Pasuruan (c.q. Kepala Dinas P.U. Ciptakarya & Pemukiman) harus segera memproses permohonan izin IMB dan dalam jangka waktu maksimum 14 (empat belas) hari harus mengeluarkan putusan baik pemberian persetujuan (Izin) atau Penolakan dengan disertai alasan. Apabila persyaratan permohonan telah lengkap dan Kepala Dinas P.U. Ciptakarya & Pemukiman tidak mengeluarkan putusan paling lambat 14 (empat belas) hari, maka Kepala Dinas P.U. Ciptakarya & Pemukiman dapat dipersalahkan oleh Peraturan Daerah Kota Pasuruan No. 13 Tahun 2000 dan dapat digugat PTUN oleh pemohon IMB. Dalam memproses permohonan IMB tidak ada keharusan memperhatikan Surat Keterangan Walikota tahun 1979 dan 1980, karena memang tidak ada peraturan daerah yang mengharuskan untuk mempertimbangkannya.

KESIMPULAN

1. Surat Keputusan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya & Pemukiman Daerah Kota Pasuruan Nom nomor 648/23/423.113/2005 tanggal 08 Juni 2005 adalah tidak mengandung cacat hukum atau kesalahan dilihat dari kewenangan pejabat, kelengkapan persyaratan dan prosedur pemrosesannya sesuai dengan Perda Kota Pasuruan Nomor 13 Tahun 2000 dan Peraturan Pelaksanaannya;

2. Persyaratan permohonan IMB tidak perlu adanya persetujuan tetangga untuk bangunan yang tidak bertingkat. Jadi Kepala Dinas P.U. Ciptakarya & Pemukiman sudah benar di dalam mengeluarkan Surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) (Reguler) Nomor 648/011/423.113/2005, tanggal 08 Juni 2005.

3. Walikota sekarang dapat terikat atau tidak terikat sama sekali dengan Surat Keterangan yang dibuat oleh Walikota sebelumnya. Hal ini tergantung dari kasus posisi dan sudut pandang hukum yang dipergunakan. Apabila Walikota c.q. Kepala Dinas P.U. Ciptakarya & Pemukiman Daerah Kota Pasuruan apabila harus memperhatikan Surat Keterangan

Page 13: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

Walikota tahun 1979 dan 1980 justru akan bertentangan dengan Perda No. 13 Tahun 2000 dan Peraturan Pelaksanaannya.

JAWABAN I TERGUGATDALAM PERKARA NOMOR 56/G. TUN/2005/PTUN. SBY

Yang Terhormat Majelis HakimPemeriksa Perkara Nomor 56/G. TUN/2005/PTUN. SBYDi PTUN Surabaya

Dengan Hormat

Majelis Hakim Yang Terhoirmat, perkenankan kami, Tergugat menyampaikan jawaban I (pertama) atas gugatan Penggugat sebagai berikut:

1. Tentang EKSEPSI

1. Bahwa Tergugat pada prinsipnya menyangkal atau menolak semua dalil (alasan) Penggugat yang disampaikan di dalam gugatan, kecuali untuk hal-hal yang secara tegas diakui kebenarannya oleh Tergugat dalam jawaban ini;

2. Bahwa gugatan Penggugat adalah kabur. Hal ini dapat diketahui dari dalil-dalil yang disampaikan Penggugat sebagaimana di dalam Gugatan:

(1) Poin 2 yang menyatakan bahwa pemohon telah membangun pagar di atas tanah sengketa yang telah dimanfaatkan oleh para penggugat sejak tahun 1941 dst .............. . Dalam hal ini pengguggat menolak pernyataan tersebut dan menyatakan bahwa Tergugat membangun pagar tersebut bukan di atas tanah sengketa, melainkan berada di atas tanah Hak Milik Tergugat sendiri yang bukan tanah sengketa, sebagaimana dibuktikan dalam Sertifikat Hak Milik Nomor 381 yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota Pasuruan tanggal 11 April 2005;

Poin 3 dan 4 Penggugat telah keliru menafsirkan Surat Walikota Pasuruan No. UM 033/1631/1979 yang dikeluarkan tanggal 03 Nopember 1979 dan Surat Walikota Pasuruan nomor UM. 033/359/1980, tanggal 23 Pebruari 1980 tanggal 23 Pebruari 1980, sebagai Surat Keputusan. Sebenarnya Surat Walikota sebagaimana dimaksud Penggugat kedudukannya secara administratif Surat Dinas biasa yang tidak disertai alasan-alasan penundaan. Kedudukan dan isi

Page 14: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

Surat Dinas dimaksud nyata-nyata berbeda dengan Putusan Tata usaha Negara (beschiking) seperti Surat Keputusan Pemberian IMB;

(2) Poin 7 Penggugat menyatakan Surat Keputusan tentang Surat

Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) (Reguler) Nomor 648/011/423.113/2005, tanggal 08 Juni 2005 adalah melanggar S.K. Walikota Pasuruan No. UM 033/1631/1979 yang dikeluarkan tanggal 03 Nopember 1979 dan Surat Walikota Pasuruan nomor UM. 033/359/1980, tanggal 23 Pebruari 1980 tanggal 23 Pebruari 1980. Dalil yang dikemukakan Penggugat sebagaimana dimaksud adalah sangat lemah (sumier). Pertama; Walikota Pasuruan dalam mengeluarkan Surat Keputusan Pemberian IMB tidak harus terikat untuk mempertimbangkan Surat Dinas yang dikeluarkan oleh Walikota sebelumnya Surat Walikota sebelumnya (yang dikeluarkan tahun 1979 dan 1980) tingkat kedudukannya tidak sama (lebih rendah) dibandingkan dengan Surat Keputusan Walikota tentang Pemberian Izin Mendirikan Bangunan, sehingga dapat dikesampingkan daya mengikatnya sesuai dengan asas hukum “ Lex Superior Deregat Lex Inferior“ yang artinya peraturan yang tingkatannya lebih tinggi mengesampingkan berlakunya peraturan yang lebih rendah. Kedua; Peraturan Daerah yang dijadikan dasar hukum mengeluarkan IMB pada tahun 1979, 1980 berbeda dengan Peraturan Daerah yang berlaku saat ini, sehingga dapat saja Walikota mengesampingkan Surat Walikota sebelumnya. Apabila Surat keputusan tentang Pemberian iMB telah diterbitkan saat ini berarti Surat Walikota Pasuruan yang diterbitkan tahun 1979 dan 1980 secara yuridis tidak berlaku lagi.

(3) Poin 11 Penggugat mernyatakan bahwa Surat Walikota Pasuruan No. UM 033/1631/1979 yang dikeluarkan tanggal 03 Nopember 1979 dan Surat Walikota Pasuruan nomor UM. 033/359/1980, tanggal 23 Pebruari 1980 tanggal 23 Pebruari 1980 sampai saat ini masih berlaku. Pendapat Penggugat tersebut adalah tidak benar sema sekali. Kedua Surat Walikota dimaksud saat ini hanya merupakan dokumen hukum, yang hanya bersifat historis, tidak lagi dapat dijadikan sebagai dasar hukum yang secara positif berlaku. Hal mana disebabkan telah ada Peraturan Daerah Kota Pasuruan no. 13 Tahun 2000 dan Keputusan Walikota Nomor 36 Tahun 2000 yang menjadi landasan penerbitan IMB saat ini;

(4) Poin 12 Penggugat menyatakan bahwa Surat Keputusan tentang Surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) (Reguler) Nomor 648/011/423.113/2005, tanggal 08 Juni 2005 adalah bertentangan dengan asas umum pemerintahan yang baik (good governance). Pernyataan Penggugat tersebut adalah

Page 15: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

tidak benar, karena tidak menunjukkan alasan-alasan (Hukum Adminstrasi Pemerintahan) yang seharusnya dijadikan dasar menilai suatu kebijakan. Pendapat Penggugat tersebut adalah sebuah pengambilan kesimpulan yang tergesa-gesa (generalisasi) tanpa dapat menunjukkan argumen hukum yang meyakinkan (valid).

4. Poin 13 Penggugat menyatakan bahwa Surat Keputusan tentang Surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) (Reguler) Nomor 648/011/423.113/2005, tanggal 08 Juni 2005 adalah cacat hukum dan harus dinyatakan batal atau tidak sah. Pendapat Penggugat tersebut adalah sangat keliru. Sebuah Putusan Tata Usaha Negara secara Yuridis dinilai sah apabila

(1) dibuat oleh Pejabat Tata Usaha Negara berwenang yang ditetapkan oleh Peraturan Perundang-undangan;

(2) telah memenuhi persyaratan formal dan pemrosesannya sesuai prosedur yang ditetapkan;

(3) telah memenuhi asas individual, konkrit dan final. Berdasarkan kerangka acuan yuridis tersebut, Kepala Dinas

Pekerjaan Umum Cipta Karya & Pemukiman Kota Pasuruan atas nama Walikota di dalam mengeluarkan SK. IMB No. 648/011/423.113/2005, tanggal 08 Juni 2005 dengan pertimbangan :

a. telah sesuai dengan Keputusan Walikota Pasuruan Nomor 35 Tahun 2001 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Pemukiman Kota Pasuruan

b. telah sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Pasuruan Nomor 13 Tahun 2000 tentang Retribusi IMB juncto Keputusan Walikota Pasuruan Nomor 36 Tahun 2000 tentang Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Pasuruan Nomor 13 Tahun 2000 tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan yang di dalam Pasal 7 ayat (1) dinyatakan:Kepala Daerah menunjuk Dinas pekerjaan Umum Cipta Karya Daerah Kota Pasuruan sebagai instansi pemrosesan Izin Mendirikan Bangunan. Persyaratan pengajuan permohonan IMB dan alur proses penerbitan IMB sebagaimana diatur dalam Pasal 9 ayat (1) dan (2) juga telah dipenuhi oleh pemohon.

Berdasarkan landasan yuridis tersebut Keputusan Kepala Dinas P.U. Cipta Karya & Pemukiman tentang Surat Ijin Mendirikan Bangunan Nomor 648/011/423.113/2005 adalah sah, tidak mengandung cacat hukum sebagaimana dinyatakan oleh Penggugat.

2. Tentang POKOK PERKARA

Page 16: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

1. Bahwa Tergugat pada prinsipnya menyangkal atau menolak semua dalil (alasan) Penggugat yang disampaikan di dalam gugatan, kecuali untuk hal-hal yang secara tegas diakui kebenarannya oleh Tergugat dalam jawaban ini;

2. Bahwa segala apa yang tertulis dan terbaca pada Eksepsi tersebut di atas, mohon dianggap tertulis dan terbaca serta tertuang kembali di dalam jawaban tentang Pokok Perkara ini.

3. Bahwa tidak benar pernyataan Penggugat yang menyatakan bahwa pemohon telah membangun pagar di atas tanah sengketa yang telah dimanfaatkan oleh para penggugat sejak tahun 1941 dst .............. . Yang benar adalah para pemohon telah membangun pagar di atas tanah miliknya sendiri, sebagaimana dibuktikan dalam Sertifikat Hak Milik Nomor 381 yang dikeluarkan Kepala Kantor Pertanahan Kota Pasuruan tanggal 11 April 2005;

4. Bahwa tidak benar pernyataan Penggugat yang menyatakan Surat Walikota Pasuruan No. UM 033/1631/1979 yang dikeluarkan tanggal 03 Nopember 1979 dan Surat Walikota Pasuruan nomor UM. 033/359/1980, tanggal 23 Pebruari 1980 tanggal 23 Pebruari 1980, sebagai Surat Keputusan. Penggugat telah keliru menafsirkan Surat Dinas tersebut sebagai Surat Keputusan.Yang benar Surat Walikota sebagaimana dimaksud kedudukannya secara administratif adalah Surat Dinas (biasa) yang tingkatannya tidak sama (lebih rendah) dengan Surat keputusan yang kedudukannya sebagai Putusan Tata Usaha Negara. Dilihat dari segi isinya Surat dimaksud hanya berisi pemberitahuan penangguhan pembangunan pagar tembok dan saran kepada para pihak untuk menempuh penyelesaian sengketa. Oleh karena di dalam kedua Surat tersebut tidak disertai alasan-alasan penundaan. Kedudukan dan isi Surat Dinas dengan Putusan Tata usaha Negara (beshiking) jelas-jelas berbeda, sebab kalau Surat Keputusan Penolakan Pemberian I.M.B. harus disertai alasan-alasan hukum yang jelas.

, 5. Bahwa tidak benar Penggugat menyatakan Surat Keputusan

tentang Surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) (Reguler) Nomor 648/011/423.113/2005, tanggal 08 Juni 2005 adalah melanggar S.K. Walikota Pasuruan No. UM 033/1631/1979 yang dikeluarkan tanggal 03 Nopember 1979 dan Surat Walikota Pasuruan nomor UM. 033/359/1980, tanggal 23 Pebruari 1980 tanggal 23 Pebruari 1980, karena dalil yang dikemukakan penggugat sangat lemah (sumier).

Yang benar adalah pertama; Walikota Pasuruan dalam mengeluarkan Surat Keputusan Pemberian IMB tidak harus terikat untuk mempertimbangkan Surat Dinas yang dikeluarkan oleh Walikota sebelumnya yang tingkat kedudukannya lebih rendah dibandingkan dengan Surat Keputusan Walikota tentang

Page 17: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

Pemberian Izin Mendirikan Bangunan, sehingga dapat dikesampingkan daya mengikatnya sesuai dengan asas hukum “ Lex Superior Deregat Lex Inferior“ yang artinya peraturan yang tingkatannya lebih tinggi mengesampingkan berlakunya peraturan yang lebih rendah tingkatannya. Kedua; untuk menguji keabsahan suatu Putusan Tata Usaha Negara seperti Surat Keputusan Pemberian Izin Mendirikan Bangunan adalah berdasarkan Peraturan Daerah dan Peraturan Pelaksanaannya yang menjadi dasar hukum penerbitan S.K. Pemberian IMB dimaksud, bukan Surat sebagaimana dimaksud oleh para penggugat;

6. Bahwa tidak benar Penggugat mernyatakan bahwa Surat Walikota Pasuruan No. UM 033/1631/1979 yang dikeluarkan tanggal 03 Nopember 1979 dan Surat Walikota Pasuruan nomor UM. 033/359/1980, tanggal 23 Pebruari 1980 tanggal 23 Pebruari 1980 sampai saat ini masih berlaku.

Yang benar bahwa kedua Surat Walikota sebagaimana dimaksud oleh penggugat tersebut sudah tidak berlaku lagi saat ini, oleh karenanya hanya merupakan dokumen hukum, yang bersifat historis bukan lagi sebagai dasar hukum yang secara positif berlaku. Hal mana disebabkan telah ada Peraturan Daerah Kota Pasuruan no. 13 Tahun 2000 dan Keputusan Walikota Nomor 36 Tahun 2000 yang menjadi landasan penerbitan IMB, sehingga mengesampingkan berlakunya kedua surat Walikota sebagaimana dimaksud oleh penggugat;

7. Bahwa tidak benar Penggugat menyatakan bahwa Surat Keputusan tentang Surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) (Reguler) Nomor 648/011/423.113/2005, tanggal 08 Juni 2005 adalah cacat hukum dan harus dinyatakan batal atau tidak sah.Yang benar adalah bahwa Surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) (Reguler) Nomor 648/011/423.113/2005, tanggal 08 Juni 2005 adalah sah dan tidak mengandung cacat hukum sebagaimana disampaikan Penggugat. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya & Pemukiman Kota Pasuruan atas nama Walikota di dalam mengeluarkan SK. IMB No. 648/011/423.113/2005, tanggal 08 Juni 2005 dengan pertimbangan:

a. telah sesuai dengan Keputusan Walikota Pasuruan Nomor 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Pemukiman Kota Pasuruan

b. telah sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Pasuruan Nomor 13 Tahun 2000 tentang Retribusi IMB juncto Keputusan Walikota Pasuruan Nomor 36 Tahun 2000 tentang Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Pasuruan Nomor 13 Tahun 2000 tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan yang di dalam Pasal 7 ayat (1) menyatakan:

Page 18: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

Kepala Daerah menunjuk Dinas pekerjaan Umum Cipta Karya Daerah Kota Pasuruan sebagai instansi pemrosesan Izin Mendirikan Bangunan. Persyaratan pengajuan permohonan IMB dan alur proses penerbitan IMB sebagaimana diatur dalam Pasal 9 ayat (1) dan (2) juga telah dipenuhi oleh pemohon.

Atas dasar segala uraian tersebut di atas, maka Tergugat mohon perkenan Yang Terhormat Majelis Hakim Pemeriksa Perkara ini untuk:

1. Dalam EKSEPSI:a. Menerima Eksepsi Tergugat seluruhnya.

b.Menyatakan bahwa gugatan Penggugat ditolak atau tidak dapat diterima.

c. Menghukum Penggugat untuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini.

2. Dalam POKOK PERKARA

a. Menerima jawaban Tergugat seluruhnya;

b. Menolak gugatan Penggugat seluruhnya atau menyatakan bahwa gugatan Penggugat tidak dapat diterima;

c. Menyatakan Surat Keputusan tentang Surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) (Reguler) Nomor 648/011/423.113/2005, tanggal 08 Juni 2005 adalah sah dan tidak mengandung cacat hukum.

d. Menghukum Penggugat untuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini.

Pasuruan, 29 Agustus 2005

Kuasa Tergugat

1. Kepala Dinas P.U. Cipta Karya & Pemukiman Kota Pasuruan

Ir. ISKANDAR RACHMATILLAH, Msi. ( .........................................)

2. Kepala Bagian Hukum

Page 19: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

Sekretariat Daerah Kota Pasuruan

DIDIK KUSWAHYUDI, S.H. Msi. (...........................................)

SURAT KUASA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : H. Aminurrohman, S.E. M.M.

Jabatan : Walikota Pasuruan

Alamat Kantor : Jalan Pahlawan nomor 22 A Pasuruan

Dalam hal bertindak dalam jabatannya sebagai Walikota Pasuruan memberi kuasa

KHUSUS kepada:

1. Nama : Ir. Iskandar Rachmatillah. Msi Jabatan : Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan

Pemukiman Kota Pasuruan NIP : 510 109 187.

Alamat : Jalan Pahlawan nomor 22 A Pasuruan

Page 20: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

2. Nama : Didik Kuswahyudi. S.H. Msi. Jabatan : Kepala Bagian Hukum, Sekretariat Daerah Kota Pasuruan NIP : 510 095 391

Alamat : Jalan Pahlawan nomor 22 A Pasuruan

Bertindak untuk dan atas nama pemberi kuasa (tergugat dalam Perkara Nomor 56/G. TUN/2005/PTUN. SBY di PTUN Surabaya) baik secara sendiri-sendiri dan/atau bersama-sama:

1. menyelesaikan Perkara Nomor: 56/G. TUN/2005/PTUN. SBY di PTUN Surabaya; 2. melengkapi surat-surat yang diperlukan dalam beracara di PTUN

Surabaya’ 3. menandatangani Surat-surat yang diperlukan dalam proses

penyelesaian perkara; 4.melakukan upaya-upaya hukum dalam arti seluas-luasnya guna

menyelesaikan kasus gugatan dalam perkara nomor: 56/G. TUN/2005/PTUN. SBY di PTUN Surabaya.

Pasuruan, 29 Agustus 2005

Penerima Kuasa: Pemberi Kuasa:

Ir. ISKANDAR RACHMATILLAH, MSI. H. AMINURROHMAN, SE.M.M.

Page 21: LEGAL MEMORANDUM - himawanreza5.files.wordpress.com€¦  · Web viewProfit Oriented 2. ... jawabkan akuntabilitas penganggaran untuk membiayai ... 35 Tahun 35 Tahun 2001 tentang

DIDIK KUSWAHYUDI, SH.Msi.