latian evprog

download latian evprog

of 12

Transcript of latian evprog

  • 8/11/2019 latian evprog

    1/12

    EVALUASI PROGRAM IMUNISASI DASAR DI PUSKESMAS GEMBONG DENGAN

    PENDEKATAN SISTEM DI KECAMATAN GEMBONG KABUPATEN TANGERANG

    PROPINSI BANTEN PERIODE MEI-JUNI 2013

    BAB I

    PENDAHULUAN

    KATA PENGANTAR PROGRAM YG AKAN DI EVALUASI

    I.1. Latar belakang

    Lebih dari 12 juta anak berusia kurang dari 5 tahun meninggal setiap tahun, sekitar 2 juta

    disebabkan oleh penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Serangan penyakit tersebut akibat

    status imunisasi dasar yang tidak lengkap pada sekitar 20% anak sebelum ulang tahun yang pertama(WHO dan UNICEF dalam Utomo, 2008).

    Departemen kesehatan & kesejahteraan Sosial Republik Indonesia telah berhasil menurunkan

    angka morbiditas dan mortalitas penyakit yang dapat di cegah dengan imunisasi. Melalui imunisasi,

    secara individu akan menjadi kebal terhadap penyakit tertentu, sedangkan melalui program imunisasi

    masal akan mencapai final goal yaitu eradikasi penyakit dari suatu negara bahkan dunia. (Ranuh dkk,

    2001)

    PIRAMIDA TERBALIK , MULAI DARI KONDISI DI DUNIA,ASIA,INDONESIA,HINGGA

    WILAYAH KERJA PUSKESMAS

    ALASAN DILAKUKAN EVALUASI

    (data2 tahun sebelumnya)

    Karena belum tercapainya target di tahun 2011, penulis bermaksud menulis evaluasi program ini

    tahun 2012

    I.2. PERUMUSAN MASALAH

    I.2.1 Pernyataan masalah

    Masih belum tercapainya cakupan imunisasi anak pada tahun 2011 di puskesmas kecamatan

    gembong

    I.2.2 Pertanyaan masalah

  • 8/11/2019 latian evprog

    2/12

    1. Sampai sejauh mana cakupan imunisasi pada anak di wilayah kerja puskesmas gembong tahun 2011 ?

    2. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kegagalan tercapainya cakupan imunisasi di puskesmas

    gembong tahun 2011 ?

    3. Alternatif apa saja yang telah dilakukan di puskesmas gembong tahun 2011 untuk mencapai cakupan

    imunisasi pada anak ?

    I.3. TUJUAN

    I.3.1 Tujuan umum

    Agar menurunnya angka mortalitas,morbiditas,dan kecacatan pada anak di wilayah kecamatan

    gembong

    I.3.2 Tujuan khusus

    1. Cakupan imunisasi pada anak di wilayah puskesmas gembong dapat tercapai pada tahun berikutnya.

    2. Mengatasi faktorfaktor yang menyebabkan terjadinya kegagalan tercapainya cakupan imunisasi di

    puskesmas gembong tahun 2011

    3. Diketahuinya alternative yang dapat digunakan di puskesmas gembong untuk mencapai cakupan

    imunisasi pada anak

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    1.Program yang akan di evaluasi

    Definisi program

    Tujuan program

    Kegiatan program

    Sasaran

    Pelaksana

    Target / Indikatornational & puskesmas

    Monitoring adalah suatu managemen dari pengumpulan data,pengolahan data, dan

    analisa data yang datanya akan digunakan untuk evaluasi mutu program di masa yang

    akan datang

    Indikator yang di gunakan adalah :

    1.menilai pemerataan pelayanan

  • 8/11/2019 latian evprog

    3/12

    DPT 1 = jumlah pelayanan DPT 1

    -------------------------------- x 100%

    Jumlah bayi yang melakukan imunisasi

    Target = 100%

    2. menilai efektivitas program

    POLIO 4 = jumlah bayi yang mendapatkan vaksin polio 4

    ------------------------------------------------------- x 100%

    Jumlah bayi yang melakukan imunisasi

    Target = 90%

    3. menilai efisiensi program

    DO = DPT 1CAMPAK

    ----------------------------- x 100%

    DPT 1

    2.Evaluasi program

    Evaluasi program merupakan salah satu fungsi administrasi. Menurut WHO penilaian atau

    evaluation adalah suatu cara belajar yang sistematis dari pengalaman yang dimiliki untuk meningkatkan

    pencapaian,pelaksanaan, dan perencanaan suatu program.

    Dalam praktek sehari-hari untuk memudahkan pelaksanaannya, terdapat 4 fungsi administrasi

    yang di gunakan :

    1. perencanaan (planning)anggaran belanja

    2. pengorganisasian (organizing)penyusunan staff

    3.

    pelaksanaan (actuating) pengarahan,pengkoordinasian,bimbingan,penggerakan, dan

    pengawasan

    4. penilaian (evaluation)penyusunan laporan

    3.Pendekatan system

  • 8/11/2019 latian evprog

    4/12

    Pendekatan system memiliki 6 unsur , yaitu :

    input : sekumpulan elemen yang diperlukan untuk dapat berfungsinya suatu system

    proses : elemen yang di perlukan untuk mengubah input menjadi output

    output : merupakan elemen yang di hasilkan dari berlangsungnya proses tersebut

    feedback : elemen yang merupakan keluaran dari system dan sekaligus masukan bagisystem tersebut

    impact : akibat yang di hasilkan dari sebuah system

    environment : dunia di luar system yang tidak di kelola oleh system tetapi berpengaruh

    terhadap suatu sistem

    4.Lingkaran pemecahan masalah

    Yang di maksud dengan teknik lingkaran pemecahan masalah adalah suatu teknik administrasi

    yang mencakup proses penetapan prioritas masalah, penetapan prioritas jalan keluar, pelaksanaan jalan

    kerluar yang telah di prioritaskan serta penilaian hasil yang di capai yang dilakukan terus menerus dan

    berkesinambungan.

    BAB III

    GAMBARAN UMUM WILAYAH

    Geografi (gambaran umum wilayah)

    Demografi (umur, sex , piramida penduduk, rasio beban tanggungan,sex rasio)

    Pemerintahan (jumlah RT ,RW, Camat/Lurah dan stafnya)

    Sosial budaya (agama, adat istiadat)

    Social ekonomi (mata pencaharian)

    Pendidikan

    Kesehatan (fasilitas kesehatan, jumlah tenaga kesehatan, angka kesakitan / kematian)

    Data yang berhubungan dengan program yang akan di evaluasi

    o Struktur oraganisasi puskesmas

    o Sarana puskesmas

    o Denah puskesmas

    o Kegiatan puskesmas

    o Perlengkapan medis

    Ratio beban ketergantungan

    Jumlah penduduk usia non produktif

    RBT = --------------------------------------- ----- X 100%

    Jumlah penduduk usia produktif Hasil = 1:

    Jumlah penduduk laki-laki

  • 8/11/2019 latian evprog

    5/12

    Sex ratio = ---------------------------------

    Jumlah penduduk perempuan Hasil = 1:

    BAB IV

    METODOLOGI

    Metode yang digunakan dalam metodologi evaluasi ini adalah dengan pendekatan pemecah masalah atau

    problem solving.

    Langkah-langkah sistemasti yang di perlukan untuk menetapka priorritas masalah , antara lain :

    1. Pengumpulan data

    2.

    Pengolahan data3. Penyajian data

    4. Pemilihan prioritas masalah

    5. Penetapan alternative jalan keluar

    IV.1. Pengumpulan Data

    Dalam membuat laporan ini sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder

    yang didapat dari puskesmas gembong dan kantor kepala desa gembong , data2 tersebut adalah :

    Data kependudukan dan gambaran wilayah dari desa gembong

    Laporan bulanan imunisasi puskesmas gembong bulan Januari

    Laporan evaluasi kegiatan puskesmas gembong

    Hasil wawancara dengan pimpinan dan staf puskesmas gembong

    IV.2. Pengolahan Data

    Dari data primer dan sekunder data ini di olah dengan pendekatan system yang terdiri dari ,

    masukan (input), proses (process), keluaran (output), lingkungan (environment), umpan balik (feedback),

    dan dampak yang didapat dari program wilayah kerja puskesmas gembong

    IV.3. Penyajian Data

    Datadata tersebut disajikan dalam bentuk :

    Tekstular : penyajian dalam bentuk uraian kata-kata

    Tabular : penyajian dalam bentuk tabeltabel

    Grafikal : penyajian dalam bentuk grafik

  • 8/11/2019 latian evprog

    6/12

    IV.4. Pemilihan prioritas masalah

    Dalam evaluasi program, bila ditemujkan dua masalah maka hanya di tentukan satu masalah.

    Namun bila ditemukan lebih dari dua masalah maka di tentukan dua masalah. Penetuan prioritas masalah

    di tentukan dengan skoring technique cara Bryant dengan parameter sebagai berikut :

    Community concern : Sejauh mana masyarakat menganggap masalah tersebut penting dilihat

    dari sudut pandang masyarakat umum

    Prevalence : Berapa banyak penduduk yang terkena masalah tersebut dilihat dr sudut

    pandang petugas kesehatan

    Seriousness : Sejauh mana dampak yang ditimbulkan oleh masalah tersebut dilihat

    dari sudut pandang petugas kesehatan

    Manageability : Sejauh mana pengelola memiliki kemampuan untuk mengatasi masalah

    tersebut

    Contoh penetapan masalah dengan menggunakan scoring techni que Bryant

    IV.5. Penentuan Alternatif Jalan Keluar

    PARAMETER MASALAH

    1 2 3 4 5

    Community concern

    prevalence

    seriousness

    manageability

  • 8/11/2019 latian evprog

    7/12

    Setelah dilakukannya pemilihan prioritas masalah, maka dilakukan analisa masalah dengan cara

    pendekatan system, dengan didapatkannya kesenjangan yang ada maka dapat di tentukan alternative jalan

    keluar untuk mengatasi masalah tersebut

    BAB V

    HASIL DAN PEMBAHASAN

    Variabel Tolok ukur Data Kesenjangan

    1.MASUKAN

    a.Tenaga

    - Dokter

    - Bidan

    - Perawat

    - Kader

    Minimal 1 orang dokter umum

    Minimal 1 orang bidan

    Minimal 1 orang perawat

    Minimal 1 orang kader yangaktif

    3 dokter umum

    dan 2 dokter gigi

    10 bidanpuskesmas, 11

    bidan desa

    11 perawat dan 1perawat gigi

    225 orang kaderyang aktif

    -

    -

    -

    b. Biaya Tersedia biaya yang cukup Tersedia biaya

    yang cukupberasal dariAPBD

    c. Sarana

    - VaksinBCG,DPT,POLI

    O,Campak,TT- Peralatan

    imunisasi- Vaksin carrier- Cold pack

    - Termos

    Tersedia

    d. Metode - SOP cara penyimpananvaksin- SOP cara membawa vaksin

    - SOP cara pemberian vaksin- SOP pembinaan- SOP pencatatan dan

    pelaporan

    Ada dan petugasmengetahui

    2.PROSES

  • 8/11/2019 latian evprog

    8/12

    1.

    Perencanaan

    2. Pengorganisasia

    n

    Adanya penentuan jumlah

    sasaran

    Adanya penentuan targetcakupan

    Analisa situasi cakupan

    Adanya penyusunan rencana

    kerja yang baik

    Adanya jadwal kerja

    Adanya struktur organisasi

    yang bertanggung jawabdalam pelaksanakan program

    Adanya pembagian tugas,pendelegasian wewenang,kerja sama dengan instansi lain

    yang berjalan baik

    Sasaran imunisasi

    lengkap anakyang ada diwilayah kerja

    puskesmas adalah2486 anak

    BCG : 98%DPT 1 : 98%

    DPT 2 : 95%DPT 3 : 93%Polio 1 : 98%Polio 2 : 95%Polio 3 : 93%

    Polio 4 : 90%Campak : 90%

    TT 1 : 95%TT 2 : 90%

    Hepatitis B 1 :98%Hepatitik B 2 :

    95%Hepatitis B 3 :95%

    Dilakukan

    monitoringmwlalui

    pemantauanwilayah setempat

    (PWS)

  • 8/11/2019 latian evprog

    9/12

    3.Pelaksanaan

    4.Pengawasan

    Sesuai dengan perencanaan

    yang telah disusun

    Adanya pengamatan dan

    supervisi terhadap pelaksanaanprogram

    3.KELUARAN

    a. Cakupanimunisasi anak

    Cakupan imunisasi anakuntuk:

    -

    BCG : 98%

    - DPT : 98%- DPT 1 :- DPT 2 :

    -

    DPT 3 :- Polio 1 :- Polio 2 :- Polio 3 :- Polio 4 :

    - Campak :- TT 1 :- TT 2 :- Hepatitis B 1 :- Hepatitis B 2 :

    - Hepatitis B 3 :

    Cakupan imunisasianak untuk :

    88,33%

    70,23%

    9,87%

    28,34%

    b.

    Pemerataanpelayananimunisasi

    Jumlah imunisasi DPT 1-----------------------x 100%Jumlah bayi yg lahir dalam

    setahun(98%)

    c. Efektivitas

    program

    Jumlah imunisasi polio 4

    -------------------------- x 100%Jumlah bayi yg lahir dalam

    setahun

  • 8/11/2019 latian evprog

    10/12

    d.

    DO imunisasi

    bayi lengkap(efisiensi

    program)

    Jumlah DPT 1CAMPAK

    -------------------------- x 100%Jumlah DPT 1(tidak boleh lebih dari 10%)

    4.LINGKUNGAN

    a.Non fisik

    - Pendidikan

    - Ekonomi

    - Adat- Pemuka

    agama/tokohmasyarakat

    - Peran sertamasyarakat

    Tidak ada hambatan karenapendidikan rendah

    Tidak ada hambatan karenaekonomi rendah

    Sebagian besarpenduduk

    berpendidikan SD

    Tidak adahambatan karena

    imunisasi gratis

    +

    b.fisik

    - Wilayah- Transportasi-

    Keadaan air

    tanah

    Mudah di capaiLancar

    5.UMPAN BALIK

    a. Pencatatan dan

    pelaporan

    b. Supervisi

    Dimanfaatkan sebagai

    masukkan untuk pelaksanaanprogram selanjutnya

    Dimanfaatkan hasil supervise

    dan saran-saran yang diajukanuntuk peningkatan kualitas dankuantitas pelaksanaan

    Ada pencatatan

    dan pelaporanhasil kegiatanimunisasi

    Pemantauan dari

    dokter puskesmasyang dilakukanmelalui PWS rutin

    dilakukan

    6.DAMPAK

  • 8/11/2019 latian evprog

    11/12

    a.

    Angka kesakitan

    difterib. Angka kematian

    difteri

    c. Angka kesakitanpertussis

    d.

    Angka kematianpertussis

    e. Angka kematian

    tetanusf. Angka kesakitan

    poliog. Angka kesakitan

    campak

    h. Angka kematiancampak

    i. Insidentuberkulosis

    Turun 50%

    Turun 50%

    Turun 40%

    Turun 25-50%

    Turun 25-50%

    Turun 25-50%

    Turun 25-50%

    Turun 25-50%

    -5/1000 kelahiranhidup

    Tidak bisa di

    evaluasi karenadata tidak ada

    V.2. MASALAH SESUNGGUHNYA

    Melihat dari hasil evaluasi di atas ditemukan suatu kesenjangan dari keluaran (output) yang

    merupakan masalah sesungguhnya, yaitu

    V.3 MASALAH PENYEBAB DAN ALTERNATIF JALAN KELUAR

    V.3.1 Masalah penyebab

    Masalah penyebab adalah kesenjangan yang muncul dari unsurunsur lain yang bukan keluaran.

    Dalam hal ini berasal dari variablevariable lain system yaitu : masukan (input), proses (process),

    lingkungan ( environment) , umpan balik (feedback)

    Setelah di bandingkan dengan tolok ukur yang ada, maka masalah penyebab adalah sebagai berikut :

    - Masukan :

    Sarana : jumlah vaksin yang tersedia kurang dari yang dibutuhkan

    -

    Lingkungan :Non fisik : peran serta masyarakat : perilaku dan kerjasama masyarakat masih kurang karena

    sebagian besar penduduknya taraf pendidikannya rendah , yaitu lulusan SD

    V.3.2. Alternatif Jalan Keluar

  • 8/11/2019 latian evprog

    12/12

    Dari hasil penelitian didapatkan angka cakupan program imunisasi yang kurang dari target. Untuk

    itu di ambil alternative jalan keluar dengan memberikan petunjuk pencatatan dan pelaoparn dengan benar

    dan teliti

    Langkahlangkah yang telah dilaksanakan dalam wilayah kerja puskesmas adalah :

    1.

    Mengunjungi langsung masyarakat dalam wilayah kerja puskesmas dalam usaha mencapai targetprogram

    2. Mengadakan penyuluhan kepada masyarakat secara sederhana dan menarik dengan materi yang

    mudah di pahami tentang pentingnya imunisasi

    3. Melakukan pendekatan dengan tokoh masyarakat untuk mengajak imunisasi secara berkala di

    posyandu/puskesmas sesuai dengan wilayah kerjanya

    BAB VII

    KESIMPULAN DAN SARAN

    VII.1. KESIMPULAN

    Setelah melakukan pengamatan dan penilaian (evaluasi) terhadap program imunisasi pada anak di

    wilayah kerja puskesmas gembong selama bulan januari s/d desember 2006 dengan menggunakan

    pendekatan system, BCG 88,33% , DPT 1 70,23% , DPT II 65,61% .

    Maka penulis mendapatkan kesimpulan :

    Target cakupan imunisasi anak dalam wilayah kerja puskesmas gembong belum mencapai target

    yang telah di tentukan.

    Masalah penyebab yang di temukan terletak pada jumlah vaksin yang kurang dan tingkat pendidikan

    masyarakatnya pun masih rendah karena sebagian besar penduduknya hanya sampai pada tingkat SD

    sehingga program imunisasi yang telah di canangkan tidak di ikuti kesadaran masyarakat sekitar.

    VII.2. SARAN

    - Memberi penjelasan langsung kepada keluargakleuarga mengenai pentingnya imunisasi pada

    anak dan mendukung peningkatan penyuluhan kepada masyarakat dalam wilayah kerja

    puskesmas dalam usaha mencapai target program

    -

    Meningkatkan peran aktif posyandu supaya dapat lebih menjangkau masyarakat, misalnyadengan : meningkatkan kualitas kader m memperluas jaringan wilayah

    Dampak positif yang di harapkan setelah target cakupan imunisasi pada anak tercapai adalah menurunnya

    angka mortalitas , morbiditas , dan kecacatan akibat penyakit yang dapat di cegah dengan imunisasi serta

    menghilangkan penyakit tertentu pada suatu bangsa bahkan dunia.