Latar Belakang Apple Inc.(sebelumnya bernamaApple Computer, Inc.) adalah sebuahperusahaan multinasionalyang berpusat diSilicon Valley,Cupertino, California[1]dan bergerak dalam bidang perancangan, pengembangan, dan penjualan barang-barang yang meliputielektronik konsumen, perangkat lunak komputer, serta komputer pribadi. Apple Inc. didirikan pada tanggal 1 April, 1976 dan diinkonporasikan menjadi Apple Computer, Inc. pada tanggal 3 Januari, 1977. Pada 9 Januari, 2007, kata "Computer" dihapus untuk mencerminkan fokus Apple terhadap bidang elektronik konsumen pascapeluncuran iPhone.[5][6][7]Apple dikenal akan jajaran produk perangkat lunak diantaranyasistem operasiOS XdaniOS, pemutar musikiTunes, serta peramban webSafari, dan perangkat keras diantaranya komputer mejaiMac, komputer jinjingMacBook Pro, pemutar laguiPod, serta telepon genggamiPhone.Selain berpusat di Amerika, Apple memiliki beberapa pabrik yang memproduksi komponen-komponen dari produk Apple. Salah satu pabrik yang memproduksi komponen Apple ada di Jepang. Gempa jepang mengganggu logistik dan rantai pasokanPada tanggal 11 maret 2011, Jepang dilanda gempa dan tsunami besar. Apple menghadapi penurunan produksi iPad karena komponen kunci yang dibuat di Jepang. Pabrik yang memproduksi komponen tidak rusak, tapi bagian pengiriman dan logistik yang sangat tertunda. Logistik Gempa Jepang 2011 terganggu yang menyebabkan kekurangan pasokan iPad 2.Beberapa fasilitas Pemasok Komponen dipengaruhi oleh masalah logistik yang terdapat di zona gempa, Pemasok mengalami kesulitan pengiriman keluar produk dan mendapatkan bahan baku yang disediakan dan didistribusikan. Mereka juga menghadapi kesulitan dengan absensi karyawan karena masalah sistem transportas hal ini diperburuk oleh pasokan listrik yang terganggu. penurunan tajam harga saham terkait dengan masalah pasokanPada Maret 2011, Apple melakukan sesuatu mereka jarang lakukan. Apple menurunkan harga saham hampir 7 persen dalam dua hari. Harga saham Apple turun tajam lebih dari dua kali lipat penurunan saham teknologi secara keseluruhan. Penurunan besar ini dikarenakan kekhawatiran bagaimana rantai pasokan Apple akan mempengaruhi kemampuan Aplle memproduksi ipad2 dan produk yang permintaannya tinggi. Beberapa investor khawatir bahwa ketidakmampuan Apple untuk memenuhi permintaan iPad 2s akan memperburuk komponen kritis.Kekuatan Apple di Supply ChainAnalis lainnya tidak menganggap Apple beresiko. Mereka percaya bahwa apple memiliki cukup menarik dalam rantai pasokan, setelah gempa, karyawan Apple dan mitra menunjukkan kerja sama tim yang luar biasa dan ketahanan belum pernah terjadi sebelumnya