Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

46
Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi Teknologi Garut) 1 LAPORAN PRAKTIKUM PTI(PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI) Disusun Untuk Menyempurnakan Tugas Modul Praktikum PTI DISUSUN OLEH: Yoga Nurjaman NPM: 0806089 SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI GARUT Jl. Mayor Syamsu No.2 Telp.(0262) 232773 Jayaraga Tarogong Kidul Garut 2008-2009

description

Listing Code program

Transcript of Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Page 1: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah

Tinggi Teknologi Garut)

1

LAPORAN PRAKTIKUM PTI(PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI)

Disusun Untuk Menyempurnakan Tugas Modul Praktikum PTI

DISUSUN OLEH:

Yoga Nurjaman

NPM: 0806089

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI GARUT

Jl. Mayor Syamsu No.2 Telp.(0262) 232773 Jayaraga Tarogong Kidul Garut

2008-2009

Page 2: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah

Tinggi Teknologi Garut)

2

MODUL 1

MICROSOFT WORDLandasan Teoritis

Microsoft word merupakan salah satu program aplikasi dari Microsoft

Office yang berfungsi sebagai pengolah kata. Dengan menggunakan aplikasi ini

dimungkinkan untuk membuat naskah-naskah dalam bentuk dokumen seperti

laporan, karya tulis, surat menyurat, proposal dan sebagainya dengan

menggunakan format dan tampilan yang menarik. Selain itu dimungkinkan pula

untuk menyisipkan table, gambar, atau grafik pada naskah yang sedang dibuat

dengan kemudahan-kemudahan yang disediakan oleh Microsoft Office.

Komponen pendukung Microsoft Word :

1. Title Bar

Title Bar adalah bagian yang menunjukkan nama file yang sedang aktif

sekarang. Title bar yang tampil sesuai dengan nama file yang gunakan atau anda

kerjakan sekarang. Berikut gambarnya.

2. Menu Bar

Menu Bar adalah bagian yang berisi fasilitas-fasilitas atau fungsi yang

akan digunakan dalam mengoperasikan Microsoft Office Word.

3. ToolBar

Toolbar adalah bagian dari Microsoft Office Word yang berisi icon-icon

atau shortcut yang digunakan dalam operasi Ms. Word itu sendiri.

4. Ruler

Bagian selanjutnya disebut Ruler. Ruler ini berfungsi untuk menunjukkan

ukran lembar kerja yang sedang aktif. Ruler ini juga bisa digunakan untuk

mengatur ukuran lembar kerja tersebut. Ruler pada aplikasi Ms. Word atau dua

bagian yaitu pada bagian atas dibawah toolbar dan pada posisi kiri.

5. ScrollBar

Page 3: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah

Tinggi Teknologi Garut)

3

ScrollBar berfungsi untuk menggulung lembar kerja ke bagian yang

diinginkan.

6. Icon Control

Icon Cotrol yang dimaksud disini adalah pada bagian sisi sudt kanan atas

yang terdiri dari tombol minimize, restore/maximize dan close.

- Minimize digunakan untuk menutup apikasi Ms. Word sementara.

- Restore / Maximize digunakan untuk memperkecil dan memperbesar tampilan

aplikasi Ms. Word.

- Close digunakan untuk menutup aplikasi Ms. Word.

Ada sedikit perbedaan untuk tombol Close yang ada pada Ms. Word. Pada bagian

bawah tombol close ada satu icon/ tombol yaitu “Close Window”. Tombol ini

berfungsi untuk menutup lembar kerja.

7. Lembar Kerja (Work Sheet)

Pada bagian tengah aplikasi Ms. Word merupakan lembar kerja (Work

Sheet), tempat dimana kita bekerja. Melakukan pengetikan, format tulisan dll.

1.1 Tabel

Sebuah tabel terdiri atas baris dan kolom, maksikmum baris yang dapat

ditampung oleh sebuah tabel adalah 32767 baris sedangkan kolom maksimum

sebanyak 63 kolom

Langkah-langkah membuat kolom adalah sebagai berikut:

Tempatkan kursor pada posisis dimana akan dibuat table

Click pada menu tabel, lalu sorot menu Insert maka akan ditampilkan

submenu lagi dan pilih dengan meng-click menu Tabel

Akan muncul kotak dialog tabel

- Number of Columns : Jumlah kolom yang akan dibuat

- Number of Rows : Jumlah baris yang akan dibuat

Click tombol OK

Setelah terbentuk tabel, ketiklah teks pada tempat yang tersedia sesuai

dengan kebutuhan

Untuk memformat huruf lakukan cara yang sama seperti sedang

memformat huruf pada paragraph

Page 4: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah

Tinggi Teknologi Garut)

4

Untuk memberikan garis-garis pada tabel gunakan Border and Shading

Page 5: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

5

1.2 Grafik (Chart)

Grafik pada Microsoft Word bias bertipe grafik batang (bar), lingkaran (pie), garis

(line), Xy/plot (scatter) dan tipe lainnya. Bentuk tampilannya pun diatur dalam

dimensi yang berbeda (I dimensi atau 3 dimensi).

Lankah-langkah membuat grafik :

Tempatkan kursor pada posisi dimana grafik akn diletakkan

Click menu Insert, lalu sorot menu picture dan click pada menu chart

Akan ditampilkan view grafik dan data set

- View grafik : Tampilan grafik yang dibuat

- Data set : Tempat menuliskan data untuk membuat grafik

Pada tabel data set tulislah data yang akan dibuat grafiknya, grafik secara

otomatis akan berubah sesuai dengan daa yang dituliskan

Untuk merubah tipe grafik, pilih menu Chart dan pilih Chart Type

Untuk membuat Title dan Legend pilih menu Chart dan pilih menu Chart

Options, lalu click pada Chat Title atau Legend

Bila sudah selesai click Mouse pada work area selain pada posisi grafik

1.3 Shape

Microsoft Word menyediakan fasilitas untuk membuat lambing-lambang gambar

seperti Flowchart, kotak lingkaran, block, arrows dan lain-lain sehingga

dimungkinkan untuk membuat gambar-gambar skema, alur proses, striktur organisasi

dan sebagainya.

Langkah-langkah membuat Shape :

Click pad toolbar Autoshapes, kemudian akan ditampilkan pilihan-pilihan

kelompok shapes

Sorotlah kelompok shape tersebut dan akn ditampilkan gambar-gambar shape

yang masuk dalam kelompok tersebut

Pilihlah gambar yang akan diinginkan dengan cara men-click gambar tersebut

Lalu arahkan mouse pada work area dimana shape tersebut akan ditempatkan

Page 6: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

6

Tahan click dan geser mouse hingga mendapatkan shape sesuai ukiuran yang

diinginkan

1.4 Texs Box

Text Box adalah serangkaian text yang ditempatkan pada sebuah kotak yang bias

ditempatkan dimana saja pada work area dan terpisah dari paragraph. Rangkaian text

yang dapat dituliskan pada Text Box bias berupa paragraph, format bullet atau

number.

Langkah-langkah membuat Text Box :

Click menu insert lalu click menu text box, maka kursor akan berubah bentuk

Lakukan hold click pada work area dimana akan ditempatkan text box

tersebut dan geserkan mouse tersebut hingga terbentuk kotak sesui ukuran

yang dibutuhkan

Ketiklah teks yang diinginkan dalam kotak tersebut

Bila sudah selesai click mouse pada work area di luar kotak

Page 7: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

7

LATIHAN 01

Pendahuluan

Sejak dulu hingga sekarang,

tentu kita mengetahui bahwa di dunia

computer terdapat beraeka ragam

bahasa pemrograman. Karena begitu

banyaknya jenis-jenis bahasa

pemrograman, bahasa-bahasa tersebut

juga dikelempokkan berdasarkan

criteria tertentu. Ada yang

mengelompokkannya menjadi 3 level

bahasa yaitu: high level (seperti Pascal

dan Basic), middle level (seperti

Bahasa C),dan low level (seperti

Bahasa Assembly).Ada juga yang

mengelompokkannya menjadi

procedural/functional programming,

object oriented programming,dan

sebagainya. Namun pada dasarnya,

bahasa-bahasa pemrograman tersebut

memiliki bagian-bagian yang serupa.

Yang membedakan hanyalah tata

bahasa yang digunakan. Seperti halnya

belajar bahasa Indonesia,bahasa

Jawa,ataupun bahasa asing. Masing-

masingnya memiliki bagian-bagian

yang sama,yang membedakan

hanyalah istilah symbol yang

digunakan dan dialek bahasa tersebut.

Di dalam artikel ini, akan

dibahas mengenai bagian-bagian

bahasa pemrograman procedural

dengan contoh kasus bahasa Pascal

dan C. Bahasa pemrograman

procedural merupakan bahasa

pemrograman yang melibatkan fungsi-

fungsi atau prosedur-prosedur sebagai

sub program untuk membentuk solusi

dari suatu permasalahan. Berbeda

halnya dengan bahasa pemrograman

yang berorientasi obyek, yang

menggunakan pendekatan obyek

dalam menyelesaikan suatu persoalan.

Page 8: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

8

LATIHAN 02

Parameter kinetika fermentasi limbah cair pulp kakao

Suplemen nutrisiParameter Kinetika Tambahan gula pada medium 0 gL-1 1 gL-1 2 gL-1

Tanpa tambahan gula(KG0)

0,043 B 0,041 B 0,035 Bµ (mg mg-1jam-1)

15% Kadar gula KG15)

0,038 A 0,038 A 0,032 A

Tanpa tambahan gula(KG0)

0,016 D 0,015 D 0,013 DQs (mg mg-1jam-1)

15% Kadar gula(KG15)

0,011 M 0,011 M 0,009 M

Tanpa tambahan gula(KG0)

52,5 K 54,0 K 53,0 KKadar etanol

15% Kadar gula(KG15)

53,0 K 53,5 K 54,0 K

LATIHAN 03

1). Buatlah Grafik Batang (Bar Chart) berdasarkan data berikut ini:

Data Sisa Aktifitas Kitinase diukur pada suhu 550C

Sample Enzym F50 Enzym F60 Enzym F80

Sample 1 100 83 91

Sample 2 86 82 110

Sample 3 71 79 120

Page 9: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

9

0

20

40

60

80

100

120

EnzymF50

EnzymF60

EnzymF80

sample 1

sample 2

sample 3

2). Buatlah Grafik Lingkaran (Pie Chart) berdasarkan data di bawah ini

Komposisi kimia legum lain dalam setiap 100 g bahan kering

Komposisi ChasewAbu 2,74Lemak 48,27Protein 18,14Karbohidrat 30,91Crude fiber 1,48

Komposisi Kimia Legum lain dalam Setiap 100 g bahan kering

2.74

48.27

18.14

30.911.48

Abu Lemak Protein Karbohidrat Crude fiber

Contoh penggunaan shape :

Page 10: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

10

Proses Pembuatan Kecap Air Kelapa

Air kelapa

disaring

Tambahgula merah

Kedelai dan bumbu

DimasakCairan kental

didinginkanTambah na benzoat

disaring Masukan dalam Kecap

air kelapa

Page 11: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

11

MODUL II

MICROSOFT POWER POINT

1.MENGENAL MENU-MENU PRESENTASI

Beberapa menu-menu utama dan shortcut yang terdapat dalam Microsoft

office powerpoint. Fungsi dan kegunaaannya harus anda mengerti dalam

mengoperasikan powerpoint dengan baik dan menarik.

2.MEMBUAT,MEMBUKA,MENYIMPAN PRESENTASI

2.1. Membuka file pada Microsoft PowerPoint

[1] klik menu file

[2] klik open

[3] tentukan di folder mana file tersebut pada look in

[4] klik file yang di inginkan kemudian klik open

2.2. Menyimpan file pada Microsoft PowerPoint

Setelah pembuatan slide selesai maka langkah berikutnya adalah

menyimpan file tersebut,dengan langkah-langkah;

[1] klik file

[2] klik save

Page 12: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

12

[3] kemudian tentukan lokasi penyimpanan dan nama filenya.

2.3. Membuat file presentasi

Microsoft PowerPoint memberikan kemudahan bagi anda untuk

membuat file presentasi dengan berbagai cara. Untuk kali ini kita akan

memulai dengan lembar kosong.

[1] Langkah awal jalankan Microsoft powerpoint

[2] klik tombol drop down di task pane tepat disebelah new presentation

[3] pilih dan klik layout slide

[4] klik dua kali layout slide yang anda inginkan

Anda juga bisa mengubah desain dengan memanfaatkan design

template di task pane. Setelah anda memilih maka secara otomatis tampilan

slide anda akan berubah sesuai dengan design yang anda pilih.

[5] klik pada click to add title untuk membuat judul dari presentasi

[6] demikian juga dengan subtitle selanjutnya

3. MELAKUKAN EDITING SEDERHANA

3.1. MENGENAL FITUR-FITUR PRESENTASI

Aligment

Untuk pengaturan tulisan dapat dilakukan dengan memilih format.

Page 13: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

13

4. DESIGN/LAYOUT

4.1. Background (Latar Belakang)

Langkah-langkah untuk mengatur latar belakang slide : klik format ;

background dari menu bar, atau klik kanan pada slide kemudian pilih

background. Pilih warna yang dikehendaki melalui menu drop-down

dibawah kotak background fill atau pilih more colors untuk pilihan warna

yang lebih variatif. Pilih fill effect dari menu drop-down untuk menambahkan

gradient,texture,pattern,picture.

5. MEMBERIKAN EFEK PADA SLIDE

Efek pada slide adalah salah satu hal yang penting pada sebuah

presentasi gar apa yang disampaikan menjadi menarik dan tidak

membosankan. Efek yang bias diberikan yaitu animasi dan suara.

5.1.Menjalankan Presentasi

Setelah semua slide telah dibuat jalankan presentasi dengan cara

berikut :

1. klik menu slide show

2. klik view show (kedua intruksi ini bisa disingkat dengan menekan

tombol F5

3. Dan lihatlah hasilnya

4. Untuk kembali ke lembar kerja,tekan tombol Esc.

Page 14: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

14

Contoh PowerPoint yang telah diBuat :

Page 15: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

15

MODUL III

MIROSOFT EXCEL

Pengenalan

Microsoft Excel adalah suatu software (perangkat lunak) yang digunakan baik

untuk mengolah data teks maupun data perhitungan. Kehadiran salah satu

Software ini sangatlah membantu para pemakai terutama dalam data perhitungan.

Ms-Excel dengan mudah menghitung angka-angka secara tepat dan lebih cepat.

1. Memulai Menjalankan Microsoft Excel

a. Melalui Start Menu Program

Klik tombol Start dibawah sebelah kiri yang terdapat pada Taskbar

Windows dengan menggunakan Mouse.

Dari kotak perintah Start sorot Program.

Akan tampil semua program, kemudian Klik Microsoft Excel

b. Klik dua kali dengan cepat Icon MS-Excel yang ada pada Dekstop

c. Klik satu kali Icon MS-Excel yang ada pada jendela Windows lalu tekan

Enter.

d. Dengan menggunakan Keyboard tekan tombol yang ada di Keyboard,

lalu sorot Program, kemudian pilih Microsoft Excel lalu tekan Enter.

2. Mengakhiri atau Keluar dari Mirosoft Excel

Untuk keluar dari Microsoft Excel klik tanda (X) di baris pertama di ujung

atas kanan layar Editing.

3. Mengenal Aplikasi Jendela MS-Excel

Perintah dalam MS-Exel dapat dilaksanakan dengan mengklik tombol-tombol

pada Tollbar atau memilih perintah pada Menu.

Page 16: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

16

Dalam aplikasi Jendela MS-Excel akan dikenal beberapa keterangan seperti

dibawah ini.

Kolom : Terdiri dari 256 kolom dengan menggunakan abjad

(A…….IV)

Baris : Terdiri dari 65536 baris (1….65536)

Sel : Perpotongan antara kolom dan baris (A1, kolom A

Baris 1)

Pointer : Petunjuk sel yang aktif

Range : Suatu daerah yang ada pada lembar kerja MS-Excel

yang dapat berupa :

a. Suatu sel

b. Suatu Baris

c. Suatu kolom

d. Gabungan baris dan kolom

DASAR – DASAR FORMAT DALAM MS-EXCEL

1. Pemindahan Pointer

a. Tombol panah : satu sel sesuai arah panah

b. Tab : satu layar ke kanan

c. Shift Tab : satu layar ke kiri

d. Home : kembali ke awal kolom

e. Ctrl : untuk melihat banyaknya kolom

f. Ctrl : untuk melihat banyaknya baris

2. Mengatur Lebar Kolom dan Tinggi Baris

a. Mengatur Lebar Kolom

Mengatur lebar sempitnya kolom dengan menggunakan

Mouse:

Klik Menu Format, sorot Column, pilih Widht

Page 17: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

17

Pada kotak perintah Column Widht tentukan lebar

kolo yang diinginkan, lalu OK.

Setelah di klik Widht maka akan muncul kotak perintah Column Widht untuk

menentukan lebar sempitnya kolom.

Dengan menggunakan Keyboard :

Tekan ALT + O, C, W lalu tentukan lebar sempitnya kolom

b. Mengatur Tinggi baris

Mengatur tinggi baris dengan menggunakan Mouse : Klik Menu Format, sorot Row, pilih Height Pada kotak perintah Row Height tentukan tinggi baris

yang diiginkan, lalu OK.Setelah di klik Height maka akan muncul kotak perintah Row Height untuk menentukan tinggi baris.

Mengatur tinggi baris dengan menggunakan Keyboard :Tekan ALT + O, R, E lalu tentukan tinggi barisnya

3. Menyisipkan Baris dan Kolom a. Pilih range baris atau kolom yang akan disisipkanb. Klik Menu Insertc. Aklik Rows jika menyisipkan baris dan klik Column jika

menyisipkan kolom4. Menghapus Data pada Ms-Excel

a. Pilih range baris atau kolom yang akan dihapusb. Klik Menu Edit kemudian klik deletec. Klik Entire row jika ingin menghapus baris, dan klik Entire column

jika ingin menghapus kolom5. Jenis Data pada Ms-Excel

a. Karakter : Jenis data masukan berupa huruf, symbol atau angka yang tidak akan dihitung dan merupakan teks biasa

b. Angka : Merupakan angka-angka yang akan digunakan untuk perhitungan metematis.

c. Formula : Jenis atau masukan yang akan digunakan untuk mengkalkulasi perhitungan data angka.

6. Menyalin Dataa. Blok range atau tempatkan Pointer pada sel yang akan disalinb. Klik Menu Edit kemudian pilih Copyc. Tempatkan pointer pada sel ang diinginkand. Klik Menu Edit, pilih Paste

Page 18: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

18

MENGEDIT LEMBAR KERJA PADA MS-EXCEL

1. Mengedit Teksa. Tempatkan Pointer pada sel yang akan di Edit datanyab. Tekan Tombol F2c. Edit datanya kemudian tekan Enter

2. Memformat Lembar Kerja a. Membuat Garis

- Blok range yang ingin dibuat garis- Buka Menu Format kemudian pilih Cells atau

tekan CTRL +1- Pada kotak Perintah Format Cells Klik Tab

Border- Tentukan pilihan-pilihannya lalu tekan OK

b. Memformat data angka- Blok range yang akan diformat datanya- Buka Menu Format kemudian pilih Cells atau

tekan CTRL + 1- Pada kotak Perintah Format Cells klik Tab

Number- Tentukan pilihan-pilihannya lalu OK

c. Menyisipkan CellUntuk menyisipkan cell dapat dilakukan dengan cara :

- Klik Cell atau range tempat Cell baru akan disisipkan

- Dari Menu Insert pilih Cell- Pada kotak perintah Insert, klik salah satu

pilihan .

CONTOH MCROSOFT EXCEL :

Page 19: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

19

MODUL IVMICROSOFT PUBLISHER

A. Landasan Teori

Microsoft Publisher

Microsoft Publisher adalah sebuah program aplikasi untuk sistem operasi

Windows yang digunakan untuk Desktop publishing. Program ini merupakan buatan

Microsoft Corporation, dan mulai pada versi Microsoft Office System 2003, telah

diintegerasikan ke dalam paket tersebut. Kini, namanya menjadi Microsoft Office

Publisher. Versi terbarunya adalah Microsoft Office Publisher 2007 yang terintegrasi

dengan Microsoft Office Publisher 2007.

Manfaat apa yang diperoleh :

Mampu memanipulasi objek

Mampu mendesain brosur

Mampu mendesain kartu

Kartu nama

Kartu undangan, dll

Mampu mendesain poster dan banner

Mampu mendesain label dan sertifikat menggunakan mal merge

Mampu mendesain dan mencetak publikasi

Page 20: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

20

CONTOH MICROSOFT PUBLISHER

Page 21: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

21

MODUL VMERAKIT KOMPUTER

1. Landasan TeoritisKomputer merupakan suatu perangkat elektronika yang dapat menerima dan

mengolah data menjadi informasi, menjalankan program yang tersimpan dalammemori, serta dapat bekerja secara otomatis dengan aturan tertentu. Merakit komputerv merupakan sesuatu kemampuan wajib bagi yang suka dengan computer. Secara umum hardware computer terdiri dari 3 komponen utama yaitu :

a. Prosesor, merupakan bagian dari perangkat keras computer yang melakukuan pemprosesan aritmatika dan logika serta pengendalian operasi computer secara keseluruhan. Prosesor tediri atas dua bagian utama, yaitu ALU (Arithmetic Logic unit) dan Control Unit.

b. Memory, merupakan media penyimpananc. Input-Output Device, merupakan bagian yang berfungsi sebagai penghubung

antara computer dengan lingkungan di luarnya.

2. PERALATAN DAN BAHAN PRAKTIKUM1. casing (termasuk catu daya)2. motherboard3. processor4. heatsink dan kipasnya5. memory6. kartu grafis (VGA/AGP)7. harddisk8. CDROM/DVDROM9. floppy disk drive10. monitor11. speaker12. keyboard13. mouse

3. LANGKAH PRAKTIKUM

1. Menyiapkan dan Mengamati Motherboard

Page 22: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

22

a. Siapkan Motherboard, dan amati bagian-bagiannya dengan seksama. Apabila perlu tulislah posisi komponen yang ada padanya agar lebih paham.

b. Setelah itu buka pengunci socket processor

2. Ambil Processora. Perhatikan bahwa processor mempunyai tanda pada salah satu

sudutnya, dalam hal ini biasanya ditandai dengan lekukan, lubang atau anak panah.

b. Cocokan tanda tersebut dengan tanda yang ada pada socket processor.c. Jika saudara melakukan hal tersebut di atas dengan cepat, maka

processor akan dapat dimasukkan ke socketnya dengan baik dan bena.d. Kunci kembali Socket tersebut, dengan cara menekan tuas kebawah

dan mengaitkan pada pengunci yang ada.

3. Memasang Heatsink dan Kipas Pendingin a. Heatsink dan kipas angin biasanya sudah dirangkai menjadi satu,

sehingga kita hanya tinggal memasangnya dan untuk memasangnya sangatlah muda.

b. Sebelum memasang, perhatikan posisi kabel daya untuk kipas dengan lokasi Connector dayanya. Cari jarak terpendek agar kabel daya itu tidak bersinggungan dengan kipas.

c. Dalam contoh heatsink Pentium 4 kali ini bentuk pendinginnya adalah bulat dan terdapat 4 buah pengunci pada 4 titik disekeliling pendingin.

d. Pasanglah heatsink tersebut dengan cara meletakkannya tepat diatas processor dan sesuaikan dudukan pendingin pada motherboard yang ada.

e. Kunci 4 titik pada pendingin tersebut dengan cara tekan dan putar searah dengan jarum jam menggunakan obeng plus (+).

4. Memasang Memorya. Untuk memasang memory, maka bukalah pengunci slot memory di

kedua sisinya pada motherboard.b. Perhatikan bahwa setiap keeping memory memiliki celah pada sisi

bawahnya. Pada praktek kali ini kita menggunakan double data rate random access memory (DDRAM). Ada jenis RAM yang lain, tetapi saat ini susah ditemukan dipasaran dalam keadaan baru yang disebut dengan synchronous dynamic random access memory (SDRAM).

c. Cocokkan celah ini dengan slot memory. Jika saudara memaksakan memasang memory dengan arah yang salah , maka dapat merusakkan memory atau bahkan motherboardnya.

d. Tekan keeping memori pada kedua sisinya sehingga terdengar bunyi “Klik”, dan penguncinya akan menutup dengan sendirinya.

Page 23: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

23

5. Menyiapkan Casinga. Siapkan casing yang akan digunakan.b. Letakkan di atas meja atau tempat lain yang dianggap aman. c. Lepas sekrup yang ada pada bagian belakang, kemudian buka panel

sampingnya dengan hati-hati.d. Cocokkan posisi motherboard dengan dudukan yang ada pada casing.e. Pastikan kaki-kaki tersebut akan mendukung motherboard saudara di

bagian yang membutuhkan tekanan kuat, seperti socket processor atau slot memor. Jangan lupa setiap dudukan motherboard yang ada lubang bautnya harus dikasih sekrup/baut, agar kedudukannya kuat (tidak goyah).

6. Memasang Motherboarda. Siapkan sekrup-sekrup yang digunakan dan obeng. Kemudian pasang

motherboard saudara dengan benar pada dudukan yang tersedia.b. Kuatkan (putar searah dengan jarum jam) semua sekrup yang

digunakan untuk motherboard tersebut dengan baik dan benar.

7. Menyiapkan Hardiska. Ambil hardisk saudara, dan perhatikan bagian jumpernya. Pada

jumper akan terdapat pilihan Master, Slave atau Cable Select. Informasi ini dapat ditemukan pada permukaan hardisk.

b. Pasang jumper pada posisi sesuai dengan yang diinginkan. Jika perlu siapkan pinset untuk mencabut dan memasang jumper pada hardisk.

8. Memasang Hardisk ke Casinga. Beberapa casing menggunakan system bracket yang dapat dilepas

untuk memudahkan dalam pemasangan hardisk dan floppy disk.b. Piihlah sekrup yang sesuai, jangan sampai terlalu besar atau terlalu

panjang, kemudian pasang sekrup tersebut pada dudukan hardisk dengan baik dan benar.

9. Menghubungkan Hardisk ke Motherboarda. Perhatikan bahwa terdapat dua tipe kabel data IDE, yaitu 40-wire dan

34-wire. Kabel 40-wire digunakan untuk hardisk, dan kabel 34-wiredigunakan untuk floppy disk drive (FDD).

b. Pemasangan kabel data ini tidak boleh terbalik. Pada salah satu sisi biasanya terdapat kabel dengan warna yang menandakan pin nomor 1.

c. Posisi ini juga ditandai di hardisk. Normalnya posisi pin 1 pada hardisk (kabel warna merah) berada tepat di sebelah connector daya (warna merah pula).

10.Memasang Floppy Disk Drive (FDD)

Page 24: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

24

a. Memasang Floppy drive, hampir sama dengan memasang harddisk, kecuali untuk beberapa model casing yang memisahkan tempat floopydan hardisk.

b. Beberapa tipe casing, kemungkinan perlu untuk membuka panel depannya terlebih dahulu sebelum memasang floppy disk drive.

11. Menyiapkan CD / DVD Drivea. Seperti halnya hardisk, CD/ DVD drive juga menggunakan jumper

untuk posisi Master dan Slave. Atur jumper tersebut pada posisi yang diinginkan.

b. Apabila hanya terdapat sebuah hardisk, maka jumper berada pada posisi Master.

c. Seandainya terdapat 2 buah hardisk pada satu computer dan keduanya diaktifkan, maka 1 hardisk dijadikan Master dan hardisk satunya harus diatur pada posisi Slave.

12. Memasang CD / DVD drivea. Untuk memasang CD / DVD drive biasanya kita perlu melepas

panel depan casing terlebih dahulu, atau tergantung juga jenis dan model casing yang digunakan.

b. Menbuka penutup drive yang ada pada panel depan.c. Pasanglah CD/DVD drive dengan benar, kemudian tutup kembali

panel depan (jika menggunakan panel depan).

13. Menghubungkan CD /DVD Drive ke Motherboarda. Pemasangan kabel data IDE dari CD / DVD ke motherboard sama

dengan pemasangan hardisk.b. Pasang connector CD /DVD, dan ujung satunya lagi ke motherboard,

pada connector yang bertuliskan CD.c. Jangan lupa untuk selalu merapikan kabel-kabel tersebut agar tidak

saling terkait dan “semrawut”. Atur lintasan dan jalur kabel dengan rapi, jika perlu ikatlah agar lebih rapi dan enak dipandang mata.

14. Menghubungkan Kabel Connector pada Motherboard a. Sekarang kita perlu menyambung kabel-kabel dari casing ke

motherboard.b. Kabel ini terdiri dari switch daya, indicator harddisk, indicator daya,

tombol reset dan speaker.c. Untuk casing yang menyediakan panel depan, misalnya universal

serial bus (USB), maka kabel-kabelnya juga harus dihubungkan ke motherboard agar dapat berfungsi dengan normal.

15. Menghubungkan Kabel Daya

Page 25: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

25

a. Setelah semua terpasang, maka langkah selanjutnya adalah menghubungkan kabel daya dari catu daya ke motherboard, harddisk, FDD, dan CDROM.

b. Untuk motherboard Pentium 4, biasanya paling tidak ada 2 connector daya yang harus dipasang.

c. Kemudian sambungkan juga kabel-kabel daya ke harddisk, floppy, dan CD/ DVD. Jika casing saudara menggunakan kipas pendingin, maka hubungkan ke catu daya atau ke motherboard, sesuai dengan connector yang dimiliki.

16. Siapkan Komponen-Komponen Bagian Luara. Jika komponen bagian dalam sudah beres, maka sekarang giliran

komponen-komponen bagian luar, seperti monitor, keyboard, mouse dan speaker.

b. Untuk komponen-komponen ini, kita tinggal menyambungkan kabel-kabelnya saja pada terminal yang telah ditentukan, misalnya keyboard, mouse, speaker, dan lain-lainnya.

c. Jangan lupa untuk kabel-kabel daya, baik untuk bagian casing maupun monitor.

17. Memeriksa Catu Dayaa. Periksalah dengan seksama untuk catu daya yang digunakan.

Tegangan normalnya adalah 220-230 Volt. Apabila disediakan switch, maka pindahkan switch ke sumber tegangan yang sesuai.

b. Beberapa power supply dilengkapi dengan pemindahan tegangan (switch) antara 110 atau 220 Volt.

18. PC Saudara Sudah Siapa. Sekarang PC saudara sudah benar-benar siap, dan bisa di ON kan ke

power Supplynya. Jangan lupa sebelum meng-ON-kan Power Supply tersebut untuk selalu “berdo’a” terlebih dahulu.

b. Kalau belum mau ON periksa sekali lagi pengkabelan daya (sumber tegangan) yang digunakan untuk mensupply perangkat computer tersebut.

Page 26: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

26

C. Kesimpulan

Computer merupakan suatu perangkat elektronika yang dapat menerima dan mengolah data menjadi informasi, menjalankan program tersimpan dalam memory, serta dapat bekerja secara otomatis dengan aturan tertentu. Merakit computer merupakan suatu kemampuan wajib bagi yang menyukai computer. Secara umum hardware computer terdiri dari 3 komponen utama yaitu Processor, Memory, dan Input-Output Device.

Processor merupakan bagian dari perangkat keras computer yang melakukan pemprosesan arritmatika dan logika serta pengendalian operasi komputet secara keseluruhan. Prosessor terdiri atas dua bagian utama yaitu ALU(Arithmetic Logic Unit) dan CU(Control Unit).

Page 27: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

27

MODUL VIINSTALASI SIDTEM OPERASI WINDOWS UNTUK

KOMPUTER STAND ALONE DAN JARINGAN KOMPUTER

Kerangaka TeoriSistem operasi adalah bagian yang sangat penting bagi semua system

computer. Secara umum system operasi terbagi atas hardware, system operasi, program aplikasi, dan user. Sistem operasi telah menyentuh ke semua bagian dalam system sehingga apabila akan dirumuskan berarti kita harus terlebih dahulu memahami bagaimana kerja sesuatu system.

Apabila kita menyebut suatu system opersai tidak lain adalah suatu system yang mampu melakukan control atau pengwasan. Sistem yang dimaksud disini adalah suatu kumpulan bait yang saling berinteraksi satu sama lain. Maka, dapat disimpulkan bahwa wujud nyata system operasi adalah suatu perangkat lunak atau software.

Sistem operasi ada banyak jenisnya, diantaranya Windows, Linuk dengan berbagai variannya, Mac OS, OS2, dll. Dalam praktikum kali ini kita akan menggunakan Windows 98 dengan bantuan suatu software yang disebut dengan virtual PC.

Langkah – langkah instalasi virtual pc Double klick / ekstrak pada file format rar virtual Pc yang ada di file kamu.

Maka akan muncul tampilan sebagai berikut

Klik new, akan muncul setup welcome to the new virtual machine wizard, kemudian klik next

Page 28: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

28

Setelah itu klik create a virtual machine lalu klik next

Page 29: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

29

Ketikan nama kita lalu ketik Next

Selanjutnya langsung kita tunggu proses selanjutnya untuk instalasinya computer akan memprosesnya sendiri.

Page 30: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

30

MODUL VIIMAX+PLUS ALTERA II

A. Landasan teoritis

Untuk setiap alur perancangan digunakan perangkat perangkat Bantu baik berupa perangkat lunak. Perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan uji sintaks VHDL dan uji fungsional adalah Max+plus II dari Altera. Untuk mulai menggunakan perangkat lunak ini kita perlu menjalankan file

max2win.exe yang terdapat dalm directori Maxplus II. Untuk membuka editor teks yang akan kita gunakan untuk membuat

rancangan VHDL/AHDL pilih menu Max+plus II lalu pilih Teks Editor Untuk membuka editor grafik pilih menu Max+plus II lalu npilih grafik

eeditor Untuk symbol pilihC:\altera\maxplus2\max2lib\prim untuk menampilkan

primitive yang disediakan yaitu gerbang-gerbang, pin input dan output

B. Pembahasan

a. (And)VHDL

Page 31: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

31

Waveform(And) VHDL

Page 32: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

32

(And) Grafik VHDL

Page 33: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

33

b. (And) AHDL

Page 34: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

34

Waveform (And) AHDL

Page 35: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

35

c. (Or) VHDL

Page 36: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

36

Waveform (Or) AHDL

Page 37: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

37

Grafik (Or)

Page 38: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

38

Analisa

MAX+PLUS II, adalah suatu bahasa pemrograman yang dibuat khusus untuk merancang dan pemodelan sistem digital yanmg saat ini telah diadopsi oleh IEEE,MAX+PLUS II adalah suatu perangakat lunak aplikasi yang mendukung sepenuhnya bahasa pemrograman VHDL yang secara umum memiliki 3 fasilitas utama yaitu design enrty, design verification dan device programming.Hasil pengujian dengan Altera Max+plus menunjukkan bahwa desain prototipe yang telah dibuat menunjukkan hasil yang cukup baik.

Penerapan Software Max+plus II Altera

Telah dibuat sebuah Pengatur Lampu Lalu Lintas berbasis FPGA dengan

menggunakan kode VHDL. Sistem pengatur lalu lintas ini terbagi menjadi dua

mekanisme, yaitu kontrol otomatis dan kontrol manual, yang masing-masing terdiri

dari beberapa modul yang diimplementasikan dengan VHDL. Pengatur lampu lalu

lintas ini dapat mengatur waktu interval nyala lampu sehingga tidak stagnan,

melainkan adaptif.

Prototipe Kunci Digital Berbasis FPGA menggunakan VHDL dan Verilog

Dewasa ini sistem keamanan rumah menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Saat ini kunci konvensional yang masih dipakai secara luas dinilai kurang praktis dan aman. Berdasarkan hal ini telah dirancang sebuah kunci digital. Dengan kunci digital ini, masing-masing pengguna tidak perlu membawa kunci satusatu, cukup mengingat nomor PIN saja.

Page 39: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

39

MODUL VIII

Penyederhanaan Fungsi Logika Matematika

A. Landasan Teori

Fungsi logika yang diuraikan di sinio adalah fungsi aljabar Boolean, yang dapat ditampilkan dalam bentuk kanonik atau dalam bentuk yang lebih sederhana. Sebuah fungsi aljabar Boolean kanonik dapat ditampiolkan dalam bentuk fungsi aljabar boolean, fungsi Σ, fungsi Π, table kebenaran dan K-Map.Soal 1 dengan soal f(a,b,c) + a’b’c

B. Pembahasan

Grafik (SOP 1)

Page 40: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

40

Page 41: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

41

AHDL (SOP 1)

VHDL (SOP 1)

Page 42: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

42

Grafik (SOP 2)

Page 43: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

43

Page 44: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

44

AHDL (SOP 2)

Page 45: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

45

VHDL (SOP 2)

Page 46: Laporan Pti Yoga Nurjaman(0806089)

Laporan praktikum PTI oleh Yoga Nurjaman, STTG (Sekolah Tinggi

Teknologi Garut)

46

ANALISA

MAX+PLUS II, adalah suatu bahasa pemrograman yang dibuat khusus untuk merancang dan pemodelan sistem digital yanmg saat ini telah diadopsi oleh IEEE,MAX+PLUS II adalah suatu perangakat lunak aplikasi yang mendukung sepenuhnya bahasa pemrograman VHDL yang secara umum memiliki 3 fasilitas utama yaitu design enrty, design verification dan device programming.Hasil pengujian dengan Altera Max+plus menunjukkan bahwa desain prototipe yang telah dibuat menunjukkan hasil yang cukup baik.

Penerapan Software Max+plus II Altera

Telah dibuat sebuah Pengatur Lampu Lalu Lintas berbasis FPGA dengan

menggunakan kode VHDL. Sistem pengatur lalu lintas ini terbagi menjadi dua

mekanisme, yaitu kontrol otomatis dan kontrol manual, yang masing-masing terdiri

dari beberapa modul yang diimplementasikan dengan VHDL. Pengatur lampu lalu

lintas ini dapat mengatur waktu interval nyala lampu sehingga tidak stagnan,

melainkan adaptif.