LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA Mnguji Daya Hantar Larutan Smster 2 Kls x

7
LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA MENGUJI DAYA HANTAR LISTRIK LARUTAN Anggota : Ahmad Rofi’i (03) Annafira Yuniar (07) Fahrizal Amir (13) Hafri Alfian (16) Jasmine Amelia (20) Mamik Sri R.U(23) X.3 Tanggal Pelaksaan : 02 Februari 2011

Transcript of LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA Mnguji Daya Hantar Larutan Smster 2 Kls x

Page 1: LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA Mnguji Daya Hantar Larutan Smster 2 Kls x

LAPORAN PRAKTIKUM

KIMIA

MENGUJI DAYA HANTAR LISTRIK LARUTAN

Anggota :

Ahmad Rofi’i (03)

Annafira Yuniar (07)

Fahrizal Amir (13)

Hafri Alfian (16)

Jasmine Amelia (20)

Mamik Sri R.U(23)

X.3

Tanggal Pelaksaan : 02 Februari 2011

SMA NEGERI 1

Jember

Page 2: LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA Mnguji Daya Hantar Larutan Smster 2 Kls x

Tujuan :

1. Mengamati gejala – gejala hantaran listrik melalui larutan

2. Membedakan larutan elektrolit dan nonelektrit

3. Membedakan larutan yang termasuk elektrolit kuat dan elektrolit lemah

Dasar Teori

Larutan adalah campuran homogen (serba sama) yang komponennya terdiri atas pelarut

dan zat terlarut. Zat terlarut komposisinya lebih kecil dibanding zat pelarut. Zat terlarut ada

yang dapat terionisasi (terurai) dalam pelarut (“air”) menjadi ion-ion.

Berdasarkan daya hantanya, larutan ada yang dapat menghantarkan arus listrik (larutan

elektrolit) dan ada yang tidak dapat menghantarkan arus listrik (larutan non elektrolit).

Menurut Arrhenius, larutan elektrolit dalam air terdisolasi ke dalam partikel-partikel

bermuatan listrik positif dan negatif yang disebut ion (ion positif dan negatif). Jumlah muatan

ion positif akan sama dengan ion negatif, sehingga muatan ion-ion terdapat dalam larutan

netral. Ion-ion inilah yang bertugas menghantarkan listrik.

Alat dan Bahan

1. Batu baterai

2. Kabel penghubung

3. Bola lampu

4. Elektroda karbon

5. Larutan yang diuji

6. Gelas kimia

7. Larutan garam dapur (NaCl) secukupnya

8. Larutan asam cuka (CH3COOH) secukupnya

9. Larutan asam klorida (HCl) secukupnya

10. Larutan natrium hidroksida (NaH) secukupnya

11. Larutan gula (C12H22O11) secukupnya

12. Air sumur / kran (H2O) secukupnya

Cara Kerja

1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan

2. Sambungkan kabel dengan baterai , elektroda , dan bola lampu

3. Masukkan larutan garam dapur (NaCl) secukupnya kedalam gelas kimia yang bersih

Page 3: LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA Mnguji Daya Hantar Larutan Smster 2 Kls x

4. Masukkan elektroda yang telah disambungkan dengan kabel kedalam larutan gram

dapur tersebut

5. Amati perubahan yang terjadi pada larutan dan bola lampu

6. Catat hasil yang diamati

7. Setelah selesai bersihkan dahulu elektroda dengan aquades atau air dan keringkan

sebelum melanjutkan percobaan

8. Dengan cara yang sama , ujilah daya hantar larutan lain yang tersedia

Data Pengamatan

No Larutan Nyala lampu

(terang, redup, tidak menyala)

Gelembung Udara

(tidak, banyak, sedikit)

1. Larutan garam dapur (NaCl) Terang Banyak

2. Larutan asam cuka (CH3COOH) Tidak menyala Sedikit

3. Larutan asam klorida (HCl) Terang Banyak

4. Larutan natrium hidroksida (NaH) Terang Banyak

5. Larutan gula (C12H22O11) Tidak Menyala Tidak ada

6. Air sumur / kran (H2O) Tidak menyala Tidak ada

Pembahasan

Larutan yang dapat menghantarkan arus listrik dengan kuat karena mengalami ionisasi

sempurna. Jika diuji dengan alat uji elektrolit dapat memberikan nyala lampu terang dan timbul

gelembung. Contoh :larutan HCl,H2SO4,NaCl,NaOH,KCl.

Larutan yang hanya mampu mengalami ionisasi sebagian sehingga dapat menghantarkan

arus listrik dengan lemah.Jika diuji dengan alat uji elektrolit akan memberikan nyala lampu

redup dan timbul gelembung gas atau hanya timbul gelembung gas saja. Contoh : larutan

CH3COOH , NH4OH ,HCN , dan Al(OH)3.

Larutan yang tidak dapat menghantarkan listrik karena tidak terjadi proses ionisasi.

Lampu tidak menyala dan tidak ada gelembung gas. Contoh: Larutan gula

(C12H22O11),larutan urea (CO(NH2)2 , larutan alkohol C2H5OH (etanol), larutan glukosa

(C6H12O6).

Jawaban Pertanyaan

Page 4: LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA Mnguji Daya Hantar Larutan Smster 2 Kls x

1. Gejala yang menandai adanya hantaran listrik dalam larutan adalah timbulnya gelombang dan

nyala lampu.

2. a. Larutan Elektrolit : NaCl , HCl , NaOH , CH3COOH

b. Larutan Nonelektrolit : C12H22O11 , H2O

3. a. Larutan elektrolit kuat : NaOH, HCl, NaCl

b. Larutan elektrolit lemah : CH3COOH

4. a. Senyawa ion : NaCl , CH3COOH , HCl , NaOH

b. Senyawa Kovalen : H2O , C12H22O11

5. Penyebab larutan elektrolit dapat menghantarkan arus listrik adaah karena pada larutan

elektrolit , ion-ion terionisasi secara sempurna , sehingga dapat bergerak bebas dan dapat

menghantarkan arus listrik .

6. a. NaCl : Na+ + Cl-

b. CH3COOH : H+ + CH3COO-

c. HCl : H+ + Cl-

d. NaOH : Na+ + OH-

Kesimpulan

Jadi, sebenarnya senyawa-senyawa ion dalam kondisi padat/kristal tidak dapat

menghantarkan listrik (non elektrolit), dikarenakan ion-ion tidak bergerak. Namun dalam

bentuk lelehan atau dilarutkan senyawa ion dapat menghantarkan listrik (elektrolit) karena

ion-ion dapat bergerak bebas. Dari hasil percobaan, hanya senyawa yang berikatan kovalen

polarlah yang dapat menghantarkan arus listrik, seperti pada molekul HCl Jika dilarutkan ke

dalam air maka larutannya dapat menghantarkan arus listrik karena menghasilkan ion-ion

yang bergerak bebas. HCl dalam keadaan murni berupa molekul-molekul tidak

mengandung ion-ion, maka cairan HCl murni tidak dapat menghantarkan arus listrik. Jadi

pada intinya, larutan elektrolit dapat menghantarkan listrik sebab ion-ionnya terionisasi

secara sempurna ataupun sebagian sedangkan pada larutan non elektrolit tidak terjadi

proses ionisasi. Senyawa-senyawa yang termasuk ke dalam larutan elektrolit diantaranya

senyawa ion dan senyawa kovalen polar (elektrolit kuat Asam halogen, asam nitrat,

Page 5: LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA Mnguji Daya Hantar Larutan Smster 2 Kls x

asam sulfat, basa alkali, basa alkali tanah, semua senyawa garam kecuali garam merkuri).

Selebihnya merupakan larutan non elektrolit.

,