Laporan Praktikum 3 Geostatistika Nanda

6
Laporan Praktikum Geostatistika Statistika Multivariate Oleh : Nanda Prayoga (F1D113020) Teknik Pertambangan PENDAHULUAN Dewasa ini, tidak hanya satu atau dua hal harus diperhitungkan dalam mempertimbangkan sesuatu, namun banyak beberapa hal yang harus diperhatikan. Misalkan saja dalam hal peledakan pada pertambangan, untuk menghasilkan fragmentasi batuan yang baik setelah peledakan untuk mencapai target produksi, maka diperlukan perhitungan yang matang pada spasi antar lubang ledak, tebal burden yang akan diledakkan, kedalaman lubang ledak, bidang bebas, dan variabel lainnya. Untuk hal- hal inilah terdapat suatu metode dalam statistika yang mengurusi apabila ada suatu atau lebih perlakuan yang diduga mempengaruhi subjek dalam beberapa segi atau beberapa karakteristik sehingga dapat diukur beberapa karakteristik atau variabel tersebut yang kemudian juga dapat dicari besar kemungkinan antar variabel itu mempunyai hubungan. Data multivariate merupakan data yang diperoleh dengan mengukur lebih dari satu variabel kriteria pada setiap individu anggota sampel. TUJUAN PRAKTIKUM 1. Dapat menampilkan data posting. 2. Dapat menampilkan contouring atau pengkonturan data posting dengan menggunakan metode- metode interpolasi serta membandingkan metode interpolasi pada gridding. 3. Dapat memahami parameter smoothing. DASAR TEORI Metode statistika multivariate adalah teknik- teknik analisis statistik yang memperlakukan sekelompok variabel kriteria yang saling berkorelasi sebagai suatu sistem dengan memperhitungkan korelasi antar variabel- variabel. Analisis ini dilakukan untuk menemukan dan menafsirkan struktur atau ciri-ciri yang mendasari data agar struktur atau ciri yang ditemukan bermakna dan juga

Transcript of Laporan Praktikum 3 Geostatistika Nanda

Page 1: Laporan Praktikum 3 Geostatistika Nanda

Laporan Praktikum Geostatistika

Statistika Multivariate

Oleh :Nanda Prayoga (F1D113020)

Teknik PertambanganPENDAHULUAN

Dewasa ini, tidak hanya satu atau dua hal harus diperhitungkan dalam mempertimbangkan sesuatu, namun banyak beberapa hal yang harus diperhatikan. Misalkan saja dalam hal peledakan pada pertambangan, untuk menghasilkan fragmentasi batuan yang baik setelah peledakan untuk mencapai target produksi, maka diperlukan perhitungan yang matang pada spasi antar lubang ledak, tebal burden yang akan diledakkan, kedalaman lubang ledak, bidang bebas, dan variabel lainnya. Untuk hal-hal inilah terdapat suatu metode dalam statistika yang mengurusi apabila ada suatu atau lebih perlakuan yang diduga mempengaruhi subjek dalam beberapa segi atau beberapa karakteristik sehingga dapat diukur beberapa karakteristik atau variabel tersebut yang kemudian juga dapat dicari besar kemungkinan antar variabel itu mempunyai hubungan.

Data multivariate merupakan data yang diperoleh dengan mengukur lebih dari satu variabel kriteria pada setiap individu anggota sampel.

TUJUAN PRAKTIKUM1. Dapat menampilkan data posting.2. Dapat menampilkan contouring atau

pengkonturan data posting dengan menggunakan metode-metode interpolasi serta membandingkan metode interpolasi pada gridding.

3. Dapat memahami parameter smoothing.

DASAR TEORIMetode statistika multivariate adalah

teknik-teknik analisis statistik yang memperlakukan sekelompok variabel kriteria yang saling berkorelasi sebagai suatu sistem

dengan memperhitungkan korelasi antar variabel-variabel. Analisis ini dilakukan untuk menemukan dan menafsirkan struktur atau ciri-ciri yang mendasari data agar struktur atau ciri yang ditemukan bermakna dan juga mencari variabel baru yang jumlahnya lebih kecil tetapi mampu menghasilkan penjelasan tentang variasi dari variabel semua yang jumlahnya lebih banyak (reduksi).

(file.upi.edu)

PENGOLAHAN DATAPengolahan data dilakukan dengan

menggunakan Microsoft Excel dan Software Golden Surfer versi 11.

Pindahkan data yang diberikan ke Microsoft Excel

Save as data tersebut dengan format .Txt (tab delimitied)

Masukkan data .Txt tadi ke Golden Surfer pada grid kemudian pilih data

Pada grup Gridding Method pilih metode gridding yang mau dipakai.

Lengkapi parameter dengan klik Advanced Options, lalu klik OK

Gridding Data

Page 2: Laporan Praktikum 3 Geostatistika Nanda

ANALISIS

KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA

http://file.upi.edu/Direktori/SPS/PRODI.PENDIDIKAN_LUAR_SEKOLAH/196805111991011-JARNAWI_AFGANI_DAHLAN/Metode_Statistik_Multivariat.pdf

http://www.jonathansarwono.info/mvariat/multivariat.htm

http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/metode_riset_bisnis/bagian4_bab17_analisis_multivariat_suatu_tinjauan.pdf

Pada dialog Open, pilih data yang akan diolah kemudian klik Open untuk membuat petanya.

Pada dialog Open, pilih data yang telah di grid, lalu klik Open atau OK untuk membuat peta

konturnya.

Pilih Map New Post Map

Pilih Map New Contour Map

Posting Data

Contouring

Ubah warna kontur dengan pilih Levels kemudian cental Fill Contours

Centang Color Scale untuk menampilkan skala peta dengan warna yang sudah dipilih

3D

Pilih Map New 3D Wireframe atau 3D Surface

Pada dialog Open, pilih data yang telah di grid, lalu klik Open atau OK untuk membuat 3D

Petanya.

Page 3: Laporan Praktikum 3 Geostatistika Nanda

LAMPIRAN

Interval FrekuensiFrekuensi Kumulatif

0 - 7 14 148 - 15 21 3516 - 23 36 7124 - 31 17 8832 - 39 10 9840 - 47 1 9948 - 55 1 100

Tabel 1.1 Frekuensi data U

Interval FrekuensiFrekuensi Kumulatif

1-19 2 220-39 0 2

40-59 5 760-79 15 2280-99 27 49

100-119 30 79120-139 17 96140-159 4 100

Tabel 1.2 Frekuensi data V

0 - 7

8 - 15

16 - 23

24 - 31

32 - 39

40 - 47

48 - 55

05

10152025303540

Histogram

Poligon

Gambar 1.1 Histogram data U

05

101520253035

Histogram

Poligon

Gambar 1.2 Histogram data V

0 10 20 30 40 50 600

20406080

100120140160 Plot Hubungan Porositas dan

Permeabilitas

Gambar 1.3 Scatter Plot Data U dan V

Interval FrekuensiFrekuensi Kumulatif

0 - 5,4 3 35,5 - 10,9 8 1111 - 16,4 16 27

16,5 - 21,9 18 4522 - 27,4 24 69

27,5 - 32,9 18 8733 - 38,4 9 96

38,5 - 43,9 4 100Tabel 2.1 Frekuensi Porositas data kedua

IntervalF

rekuensiFrekuensi Kumulatif

0 - 384,3 80 80

384,4 - 768,7 10 90768,8 - 1153,1 5 951153,2 - 1537,5 1 961537,6 - 1921,9 0 961922 - 2306,3 1 97

2306,4 - 2690,7 1 982690,8 - 3075,1 2 100

Tabel 2.2 Frekuensi Permeabilitas data kedua

Page 4: Laporan Praktikum 3 Geostatistika Nanda

0 - 5,4

5,5 - 10,9

11 - 16,4

16,5 - 21,9

22 - 27,4

27,5 - 32,9

33 - 38,4

38,5 - 43,9

05

1015202530

Histogram Porositas

Histogram

Poligon

Interval

Frek

uens

i

Gambar 2.1 Histogram Porositas data kedua

0 - 384,3

768,8 - 1153,1

1537,6 - 19...

2306,4 - 26...

020406080

100Histogram Permeabilitas

Histogram

Poligon

Interval

Frek

uens

i

Gambar 2.2 Histogram Permeabilitas data kedua

0 5 10 15 20 25 30 35 40 45 500

500

1000

1500

2000

2500

3000

3500

90

Plot Hubungan Porositas dan Permeabilitas

Porositas(%)

Perm

eabi

litas

Gambar 2.3 Scatter Plot Porositas dan Permeabilitas data kedua

Interval FrekuensiFrekuensi Kumulatif

0 - 3,85 0 03,86 - 7,71 1 17,72 - 11,57 3 411,58 - 15,43 2 615,44 - 19,29 4 1019,3 - 23,15 1 1123,16 - 27,01 4 15

27,02 - 30,87 15 30Tabel 3.1 Frekuensi Porositas data ketiga

Tabel 3.2 Frekuensi Permeabilitas data ketiga

0 - 3,85

3,86 - 7,71

7,72 - 11,57

11,58 - 15,43

15,44 - 19,29

19,3 - 23,15

23,16 - 27,01

27,02 - 30,87

0

5

10

15

20

Histogram Porositas

Histogram

Poligon

Interval

Frek

uens

i

Gambar 3.1 Histogram Porositas

Interval FrekuensiFrekuensi Kumulatif

0 - 381,58 2 2381,59 - 763,17 8 10763,18 - 1144,76 8 181144,77 - 1526,35 7 251526,36 - 1907,94 3 281907,95 - 2289,53 1 292289,54 - 2671,12 0 292671,13 - 3052,71 0 293052,72 - 3434,3 1 30

Page 5: Laporan Praktikum 3 Geostatistika Nanda

0 - 381,58

763,18 - 11...

1526,36 - 19...

2289,54 - 26...

3052,72 - 3...

02468

10Histogram Permeabilitas

HistogramPoligon

Interval

Frek

uens

i

Gambar 3.2 Histogram Permeabilitas

5 10 15 20 25 30 350

500100015002000250030003500

899.5

Plot Hubungan Porositas dan Permeabilitas

Porosity

Perm

Gambar 3.3 Scatter Plot Porositas dan Permeabilitas data ketiga