LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DEPARTEMEN …repository.fe.unj.ac.id/7130/1/Revisi hasil sidang...

74
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DEPARTEMEN MARKETING AND SALES PADA PT JASAMARGA PROPERTI HEMASIWI GITTA ENGGARSIH 8223163750 Laporan Praktik Kerja Lapangan ini ditulis untuk memenuhi salah satu persyaratan mendapatkan Gelar Ahli Madya pada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta. PROGRAM STUDI DIII MANAJEMEN PEMASARAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 2018

Transcript of LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DEPARTEMEN …repository.fe.unj.ac.id/7130/1/Revisi hasil sidang...

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

DEPARTEMEN MARKETING AND SALES PADA

PT JASAMARGA PROPERTI

HEMASIWI GITTA ENGGARSIH

8223163750

Laporan Praktik Kerja Lapangan ini ditulis untuk memenuhi salah satu

persyaratan mendapatkan Gelar Ahli Madya pada Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Jakarta.

PROGRAM STUDI DIII MANAJEMEN PEMASARAN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

2018

FIELD WORK REPORT

MARKETING AND SALES DEPARTMENT AT

PT JASAMARGA PROPERTI

HEMASIWI GITTA ENGGARSIH

8223163750

This Field Work Report arranged to meet one of the requirements to get the title

of the Associate Degree at Faculty of Economics Universitas Negeri Jakarta

MARKETING MANAGEMENT STUDY PROGRAM DIII

FACULTY OF ECONOMICS

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

2018

i

LEMBAR EKSEKUTIF

Hemasiwi Gitta Enggarsih. 8223163750. Laporan Praktik Kerja

Lapangan pada PT JASAMARGA PROPERTI. Program Studi DIII

Manajemen Pemasaran. Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Jakarta.

Laporan ini bertujuan untuk menginformasikan kegiatan praktikan selama

dua bulan (Juli - Agustus 2018) di PT JASAMARGA PROPERTI. Praktikan

ditempatkan di bagian Marketing and sales. Praktik kerja lapangan bertujuan

untuk mendapatkan pengetahuan dalam hal bekerja di perusahaan, khususnya di

bidang pemasaran. Selama melakukan praktik kerja lapangan, praktikan

melakukan beberapa pekerjaan seperti mencari vendor, menangani pekerjaan

pengadaan barang dan/atau jasa, dan belajar mengenai digital marketing.

Setelah selesai melaksanakan Praktik Kerja Lapangan, praktikan dapat

mengambil beberapa kesimpulan dari berbagai tugas yang praktikan kerjakan

antara lain, bagaimana cara mendapatkan vendor, bagaimana cara membuat

administrasi pemasaran dari transaksi pengadaan barang dan/atau jasa, serta

praktikan dapat mengetahui tentang bagaimana sistem pemasaran yang dilakukan

pada PT Jasamarga Properti khususnya pada Department Marketing and Sales.

Kata Kunci: Pengadaan, Marketing and Sales, digital marketing.

ii

EXECUTIVE SUMMARY

Hemasiwi Gitta Enggarsih. 8223163750. Field Work Report at PT

JASAMARGA PROPERTY. Marketing Management Study Program DIII.

Faculty of Economics. Universitas Negeri Jakarta.

This report aims to inform the activities of practitioner for two months

(July - August 2018) at PT JASAMARGA PROPERTY. Practitioner assigned at

Marketing and Sales Department. Field Work aims to gain knowledge in terms of

work in companies, especially in the field of marketing. During the Field Work,

practitioner do several jobs such as looking for vendors, handle the work of

procuring goods and/or services, and also learn about digital marketing.

With the experience of this work, practitioner can describe conclusions

that practitioner have understood how to get a vendors, how to make a letter of

marketing administration from transactions of procurement, also practitioner

gain knowledge about how the marketing system is carried out by PT Jasamarga

Properti, especially at Marketing and Sales Department.

Key Word: Procurement, Marketing and Sales, digital marketing.

iii

iv

KATA PENGANTAR

Segala Puji dan Syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-

Nya praktikan diberikan kesehatan dan kemudahan sehingga praktikan dapat

menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang telah dilaksanakan

selama dua bulan di PT Jasamarga Properti dengan baik. Shalawat serta salam

semoga tercurahkan kepada junjungan nabi besar kita semua, Nabi Muhammad

SAW, beserta para keluarga, dan seluruh sahabatnya. Dan tak lupa juga praktikan

ucapkan terima kasih kepada kedua orangtua yang telah memberikan semangat

dan do’a kepada praktikan dalam menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Lapangan

(PKL)

Dalam menyelesaikan laporan PKL ini praktikan mendapatkan bimbingan

dan saran saat dalam pelaksanaan PKL maupun saat melakukan penulisan laporan

PKL oleh dosen pembimbing. Oleh karena itu, dengan tulus hati praktikan

menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Dra. Sholikhah, M.M. selaku dosen pembimbing, sekaligus Koordinator

Program Studi DIII Manajemen Pemasaran yang telah banyak membantu

praktikan dalam proses penulisan laporan.

2. Prof. Dr. Dedi Purwana E.S, M.Bus, selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Jakarta.

3. Imad Zaky Mubarak selaku General Manager Marketing and Sales PT

Jasamarga Properti yang telah membimbing praktikan dalam

melaksanakan PKL.

v

4. Marlina Ririn selaku Manager Marketing PT Jasamarga Properti yang

telah membimbing praktikan dalam melaksanakan PKL.

5. Seluruh karyawan PT Jasamarga Properti yang tidak dapat praktikan

sebutkan satu per satu, dan tanpa mengurangi rasa hormat praktikan.

6. Semua pihak yang tidak dapat praktikan sebutkan satu persatu, tanpa

mengurangi rasa hormat dan terima kasih praktikan atas kebaikan yang

telah anda semua berikan selama ini.

Praktikan juga menyadari bahwa laporan ini belum sempurna, baik dari segi

materi maupun penyajiannya. Untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat

diharapkan dalam penyempurnaan laporan ini.

Jakarta, Desember 2018

Praktikan

vi

DAFTAR ISI

LEMBAR EKSEKUTIF ...................................................................................................... i

EXECUTIVE SUMMARY .................................................................................................... ii

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... iv

DAFTAR ISI ...................................................................................................................... vi

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................ vii

DAFTAR TABEL ............................................................................................................ viii

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................................... ix

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................... 1

A. Latar Belakang ......................................................................................... 1

B. Maksud dan Tujuan PKL ......................................................................... 3

C. Kegunaan PKL ......................................................................................... 4

D. Tempat Praktik Kerja Lapangan ............................................................... 5

E. Jadwal Waktu PKL ................................................................................... 6

BAB II TINJAUAN UMUM TEMPAT PKL ..................................................................... 9

A. Sejarah Perusahaan ................................................................................... 9

B. Struktur Organisasi ................................................................................. 12

C. Kegiatan Umum Perusahaan .................................................................. 19

BAB III PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ....................................... 36

A. Bidang Kerja ........................................................................................... 36

B. Pelaksanaan Kerja .................................................................................. 37

C. Kendala Yang Dihadapi ......................................................................... 49

D. Cara Mengatasi Kendala ........................................................................ 49

BAB IV PENUTUP .......................................................................................................... 50

A. Kesimpulan ............................................................................................. 50

B. Saran ....................................................................................................... 51

DAFTAR PUSTAKA

vii

DAFTAR GAMBAR

No Judul Halaman

Gambar II.1 Gedung Kantor PT Jasamarga Properti 9

Gambar II.2 Logo PT Jasamarga Properti 11

Gambar II.3 Struktur Organisasi utama PT Jasamarga

Properti

12

Gambar II.4 Struktur Organisasi PT Jasamarga Properti

Department Marketing and Sales

13

Gambar II.5 TIP (Rest Area) Palikanci 207A 20

Gambar II.6 Cilangkap Residence 21

Gambar II.7 Ambawani Residence Type A03 22

Gambar II.8 De Residence Citeureup Bogor 23

Gambar II.9 Green Residence Sidoarjo 24

Gambar II.10 Spring Residence Type 45 25

Gambar II.11 Royal Pandaan Residence 26

Gambar II.12 Gedung Perkantoran Office One 27

Gambar III.1 Diagram Alir Pemilihan Penyedia Barang

atau Jasa

37

Gambar III.2 Diagram Alir Membuat Surat Ijin Prinsip

Pengadaan Barang dan atau Jasa

40

Gambar III.3 Diagram Alir Membuat RAB dan BA

Nego

42

Gambar III.4 Diagram Alir Membuat Surat Perintah

Kerja (SPK)

44

Gambar III.5 Diagram Alir Membuat Surat Perintah

Mulai Kerja (SPMK)

45

Gambar III.6 Diagram Alir Membuat Berita Acara

Serah Terima (BAST)

47

Gambar III.7 Diagram Alir Membuat Surat Nota Dinas 48

viii

DAFTAR TABEL

No Judul Halaman

Tabel II.1 Kisaran Harga Spring Residence 2017 30

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Permohonan PKL

Lampiran 2 Surat Balasan dari Perusahaan

Lampiran 3 Daftar Hadir PKL

Lampiran 4 Penilaian PKL

Lampiran 5 Surat Telah Melaksanakan PKL

Lampiran 6 Tabel Kegiatan PKL

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan ekonomi dan teknologi saat ini semakin berkembang pesat,

hal tersebut memicu terjadinya perdagangan bebas serta perebutan pangsa

pasar, yang kemudian menuntut setiap perusahaan untuk mempersiapkan diri

dengan memanfaatkan segala sumber daya yang dimilikinya lewat penetapan

strategi dan kebijakan untuk semua kegiatan bisnisnya agar dapat bersaing

dengan perusahaan lain. Hal yang sama juga dilakukan oleh PT Jasamarga

Properti (JMP), mengetahui bahwa saat ini sektor properti hunian sedang

mengalami perkembangan yang pesat, dan mengingat masih banyak jumlah

penduduk Indonesia yang belum memiliki perhunian tetap bagi dirinya

maupun keluarganya, maka peluang ini dimanfaatkan oleh anak perusahaan

PT Jasa Marga (PT Jasamarga Properti) untuk turut bergerak dibidang

properti, selain fokus pada pengembangan usaha induk perusahaan yang

bergerak di bidang penyelenggara jasa jalan tol. Mengetahui pula bahwa pada

tahun 2017 perokonomian Indonesia meningkat hingga 5,3% (Dody Lukas,

2017) seolah membawa angin segar bagi PT Jasamarga Properti karena turut

memberikan peluang pertumbuhan yang baik bagi Perseroan.

2

Dalam penetapan strategi dan kebijakan untuk semua kegiatan bisnis PT

Jasamarga Properti yang saat ini sedang berkembang, tentunya diperlukan

sumber daya manusia atau tenaga kerja yang sangat handal dan berkompeten

untuk membantu kelancaran bisnisnya. Saat ini setiap perusahaan

membutuhkan sumber daya manusia atau tenaga kerja yang tidak hanya

handal dalam bidang akademis secara teori saja, namun juga membutuhkan

tenaga kerja yang mempunyai pengalaman yang luar biasa dalam pekerjaan.

Salah satu cara yang digunakan PT Jasamarga Properti dalam mencari tenaga

kerja yang berkompeten yaitu dengan memberikan kesempatan pada setiap

Perguruan Tinggi untuk mengirimkan mahasiswanya agar melakukan Praktik

Kerja Lapangan, yang nantinya diharapkan akan berguna untuk memberikan

masukan-masukan pada perusahaan.

Universitas Negeri Jakarta merupakan salah satu Perguruan Tinggi yang

mengharuskan mahasiswanya untuk melakukan Praktik Kerja Lapangan

(PKL) sebagai salah satu syarat kelulusan mahasiswa agar mendapatkan gelar

Ahli Madya (A.md) pada Program Studi DIII Manajemen Pemasaran.

Pada pelaksanaan kegiatan PKL ini, praktikan mendapatkan kesempatan

untuk melakukan PKL pada PT Jasamarga Properti. Alasan praktikan

memilih PT Jasamarga Properti sebagai tempat PKL karena praktikan tertarik

untuk mengetahui lebih lanjut mengapa didirikannya PT Jasamarga Properti,

yang mana praktikan mengetahui bahwa PT Jasa Marga merupakan Badan

Usaha Milik Negara yang hanya bergerak di bidang penyelenggara jasa jalan

tol, sehingga praktikan tertarik untuk mengetahui dan mempelajari bagaimana

3

strategi pemasaran yang diterapkan pada PT Jasamarga Properti. Selain itu,

dengan diharuskannya mengikuti kegiatan PKL ini, mahasiswa diharapkan

dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat selama perkuliahan dan juga

diharapkan mendapatkan pengalaman baru dalam dunia kerja yang mungkin

tidak di dapatkan dalam kegiatan perkuliahan

B. Maksud dan Tujuan PKL

Adapun maksud dari Praktik Kerja Lapangan yang telah dilakukan oleh

praktikan adalah:

1. Mendapatkan pengalaman kerja sebelum memasuki dunia kerja yang

sesungguhnya.

2. Agar praktikan dapat mengimplementasikan ilmu yang sudah di dapatkan

selama perkuliahan.

3. Dapat mempelajari bidang pekerjaan yang sesuai dengan konsentrasi

praktikan yaitu pemasaran.

Sedangkan tujuan dari dilaksanakannya Praktik Kerja Lapangan, antara lain:

1. Mengetahui langkah-langkah atau mekanisme pemasaran yang di lakukan

oleh PT Jasamarga Properti.

2. Mengetahui bagaimana tugas dan tanggung jawab divisi pemasaran pada

PT Jasamarga Properti.

3. Mengetahui strategi promosi yang digunakan oleh PT Jasamarga Properti

dalam memasarkan produknya.

4

C. Kegunaan PKL

Dengan dilaksanakannya PKL diharapkan dapat mempunyai manfaat bagi

pihak-pihak terkait, antara lain:

1. Bagi Praktikan

Dengan adanya PKL yang telah dilaksanakan, diharapkan dapat

memberikan wawasan, pengalaman, serta pengetahuan agar praktikan

dapat memahami bagaimana dunia kerja, sehingga praktikan mendapatkan

bekal untuk memasuki dunia kerja yang sesungguhnya.

2. Bagi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta (UNJ)

Menjalin dan meningkatkan hubungan kerjasama yang baik antara

perusahaan dan perguruan tinggi. Serta mendapatkan masukan dari laporan

PKL yang dibuat praktikan tentang penerapan konsep-konsep yang ada di

perusahaan.

3. Bagi Perusahaan

a. Adanya hubungan kerjasama antara Universitas Negeri Jakarta dan PT

Jasamarga Properti, sehingga perusahaan dapat dikenali oleh kalangan

akademis.

b. Perusahaan akan mendapatkan bantuan tenaga dari mahasiswa yang

melakukan praktik.

5

D. Tempat Praktik Kerja Lapangan

Tempat Praktik Kerja Lapangan

Praktikan memperoleh kesempatan untuk dapat melaksanakan Praktik Kerja

Lapangan pada:

Nama Perusahaan : PT Jasamarga Properti

Tempat : Graha Simatupang Tower 2B lt 3

Jalan TB Simatupang, Kav 38 Jati Padang,

Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12540 - Indonesia

Nomor Telepon : 62-21 7829422 / 7829433

Website : www.jasamargaproperti.co.id (Buku Laporan Tahunan PT

Jasamarga Properti, 2017)

Alasan Pemilihan PT Jasamarga Properti

Alasan Praktikan memilih PT Jasamarga Properti (JMP) sebagai

tempat melaksanakan PKL karena praktikan tertarik dengan maksud dan

tujuan didirikannya PT Jasamarga Properti, yang mana PT Jasamarga Properti

merupakan anak perusahaan dari PT Jasa Marga, yang baru saja didirikan

pada tahun 2013.

Pendirian perusahaan tersebut bertujuan untuk berusaha di bidang

Pembangunan, Perdagangan dan Jasa. Adapun untuk mencapai maksud dan

tujuan tersebut, perusahaan melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut:

a. Menjalankan usaha-usaha di bidang pembangunan:

Bertindak sebagai pengembang, yang meliputi perencanaan,

pelaksanaan, pengawasan konstruksi beserta fasilitas-fasilitasnya

6

termasuk perencanaan pembangunan, mengerjakan pembebasan,

pembukaan, pengurugan, pemerataan.

Pemasangan instalasi-instalasi.

Pengembangan wilayah pemukiman.

b. Menjalankan usaha-usaha di bidang Perdagangan yang berhubungan

dengan usaha real estate dan properti.

c. Menjalankan usaha-usaha dibidang jasa: jasa agen properti, jasa

kebersihan dan jasa keamanan.

Praktikan tertarik dengan bidang yang dijalani oleh PT Jasamarga

Properti dan ingin mengetahui lebih lanjut bagaimana cara kerja dari PT

Jasamarga Properti khususnya pada department marketing and sales dalam hal

menyusun strategi pemasaran yang tepat untuk sebuah perusahaan yang baru

saja didirikan.

E. Jadwal Waktu PKL

Jadwal waktu praktikan melaksanakan PKL di PT Jasamarga Properti

adalah selama dua bulan yang terhitung dari tanggal 2 Juli 2018 sampai

dengan 31 Agustus 2018, mulai hari Senin sampai dengan Jumat, pukul 08.00

WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB.

7

Ada beberapa proses di dalam pelaksanaan PKL yang dibagi menjadi tiga

tahap yaitu:

1. Tahap persiapan PKL

a. Pada tanggal 9 April 2018 praktikan meminta surat pengantar untuk

membuat surat izin permohonan PKL yang sudah ditandatangani oleh

Dra, Sholikhah, M.M. selaku Koordinator Program Studi DIII

Manajemen Pemasaran. Setelah praktikan mendapatkan tanda tangan

yang dibutuhkan, praktikan mengajukan surat pengantar tersebut ke

Biro Akademik Kemahasiswaan dan Hubungan Masyarakat.

b. Pada tanggal 13 April 2018, praktikan mengambil surat izin yang telah

selesai dibuat oleh Biro Akademik Kemahasiswaan dan Hubungan

Masyarakat, lalu langsung menuju kantor pusat PT Jasa Marga yang

berada di Jalan Raya Taman Mini Indonesia Indah untuk mengajukan

permohonan izin PKL. Dan pada tanggal 11 Mei 2018 praktikan

mendapat izin untuk melaksanakan PKL di PT Jasamarga Properti.

2. Tahap Pelaksanaan PKL

Setelah mendapatkan izin oleh PT Jasamarga Properti untuk

melaksanakan Praktik Kerja Lapangan pada tanggal 2 Juli 2018, praktikan

melaksanakan PKL di PT Jasamarga Properti yang bertempat di Graha

Simatupang, Tower 2B, Jalan TB Simatupang, Kav 38 Jati Padang, Pasar

Minggu, Jakarta Selatan, pada saat itu juga kegiatan PKL mulai

dilaksanakan dan berakhir pada 31 Agustus 2018.

8

3. Tahap Penulisan Laporan PKL

Praktikan mengumpulkan data-data yang dibutuhkan untuk menyusun

laporan Praktik Kerja Lapangan pada saat melaksanakan PKL tanggal 2

Juli 2018 sampai dengan selesai.

9

BAB II

TINJAUAN UMUM TEMPAT PKL

A. Sejarah Perusahaan

Berdasarkan website PT Jasamarga Properti diperoleh data bahwa, PT

Jasamarga Properti didirikan pada tahun 2013 sesuai Akta Pendirian Perseroan

Terbatas No. 02 tanggal 15 Januari 2013 dibuat dihadapan Windalina, S.H.,.

Anggaran dasar Perusahaan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak

Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU – 02309.

AH.01.01. Tahun 2013 tanggal 23 Januari 2013.

(https://jasamargaproperti.co.id/profil-perusahaan/)

Gambar II.1

Gedung Kantor PT Jasamarga Properti.

Sumber :Data Internal PT Jasamarga Properti

10

PT Jasamarga Properti merupakan anak perusahaan dari PT Jasa Marga

(Persero) Tbk yang bergerak dalam bidang pengembangan properti. Sebagai

anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Jasamarga Properti juga turut

mendukung dan mengembangkan bisnis Jalan Tol yang dilaksanakan oleh

induk usaha. Hal ini dibuktikan dengan pengembangan bisnis Perseroan di

daerah sekitar koridor Jalan Tol, baik di unit properti hunian dan perkantoran

maupun unit rest area di Jalan Tol baru yang di kelola oleh PT Jasamarga

Properti. Sampai saat ini, PT Jasamarga Properti telah memiliki 3 unit bisnis

yaitu, Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) Jalan Tol, Residensial, dan

Perkantoran yang tersebar di Indonesia.

Visi& Misi (Buku Laporan Tahunan PT Jasamarga Properti, 2017).

1. Visi

Visi PT Jasamarga Properti yaitu, Menjadi 10 (sepuluh) besar pengembang

properti anak usaha BUMN (Badan Usaha Milik Negara) di Indonesia.

2. Misi

Misi PT Jasamarga Properti yaitu:

1. Meningkatkan pendapatan usaha dan kontribusi laba terhadap

perusahaan induk.

2. Mendukung strategi pengembangan dan pengoperasian Jalan Tol.

3. Mendukung pemanfaatan sumber daya PT Jasa Marga (Perseroan)

Tbk. dengan usaha properti.

4. Mengembangkan properti bernilai lebih dan berwawasan lingkungan.

11

Logo dan Filosofi Perusahaan

Gambar II.2

Logo PT Jasamarga Properti.

Sumber: Data Internal PT Jasamarga Properti

Logo PT Jasamarga Properti belum dibuat secara khusus dan

belum memiliki filosofi yang cukup berarti, sampai saat ini PT Jasamarga

Properti masih menggunakan logo dari induk perusahaan (PT Jasa Marga),

hanya saja ditambahkan kata “properti” dibawah logo tersebut. Menurut

dari salah satu sumber (website) yang saya dapatkan yaitu, inti dari logo

PT Jasa Marga yang digunakan saat ini adalah semangat dan

profesionalisme yang lebih modern, simpel, efisien dan berorientasi pada

teknologi baru, serta dapat menjawab tantangan persaingan industri global,

tanpa meninggalkan warisan pengalaman dan pengetahuan yang telah

dimilikinya. (https://ajengastriyani.wordpress.com/2014/11/07/organisasi-

dalam-perusahaan-pt-jasa-marga/, 2014)

12

B. Struktur Organisasi

Adapun struktur organisasi pada PT Jasamarga Properti yaitu sebagai

berikut:

Gambar II.3

Struktur Organisasi PT Jasamarga Properti

Sumber: Data Internal PT Jasamarga Properti

Praktikan di tugaskan pada Department Marketing & Sales. Adapun

struktur organisasi Department Marketing & Sales PT Jasamarga Properti

adalah sebagai berikut:

13

Gambar II.4

Struktur Organisasi Department Marketing & Sales PT Jasamarga

Properti

Sumber: Diolah oleh praktikan

Seperti halnya di dalam sebuah perusahaan, PT Jasamarga Properti dalam

manajemennya terdapat bagian-bagian yang mempunyai tugas dan kewajiban

untuk mencapai tujuan perusahaan. Berikut adalah tugas dari masing-masing

bagian yang ada pada PT Jasamarga Properti, khususnya Department

Marketing and Sales, yaitu sebagai berikut: (hasil wawancara praktikan

dengan Melly Febrianti selaku pembimbing praktikan selama kegiatan PKL di

PT Jasamarga Properti, 2018).

1. General Manager Marketing & Sales

Tanggung Jawab dari seorang General Manager Marketing & Sales

adalah:

a. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan prosedur, rencana serta

program didalam Sales Activities.

General Manager Marketing & Sales

Marketing Manager

Corporate Relation

Event & Promotion

Content & Media

Sales Manager

Sales Supervisor

14

b. Bertanggung jawab terhadap tercapainya Sales Target sesuai dengan

Sales Plan dan kontrol terhadap Sales Expenses.

c. Bertanggung jawab kelancaran komunikasi antara lain: Marketing

Staff, Sales Coordinator Board of Director.

d. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan seluruh Sales Administrasi

serta masalah-masalah yang menyangkut Sales Force.

e. Bertanggung jawab terhadap Sales Force Training Promotion.

f. Bertanggung jawab membuat sistem dan prosedur didalam Marketing.

Wewenang dan Tugas Pokok General Manager Marketing & Sales:

a. Bersama-sama dengan Manager Marketing membuat analisa terhadap

Sales Force dan Sales Potensial untuk menyusun Sales Plan.

b. Mengkoordinasikan, mengarahkan dan mengontrol Sales Activities

agar Target Sales tercapai sesuai dengan rencana.

c. Menyelenggarakan suatu Sales Administrasi yang rapi dan baik.

d. Menyusun Annual Objective (rencana tahunan) dari Sales Division.

e. Menjaga agar sasaran-sasaran dalam Annual Objective (rencana

tahunan) tersebut dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya, antara

lain: Profit, Volume Sales Coverage dan sasaran pemasaran.

f. Mengusahakan agar didalam menentukan pembagian bidang sasaran

pemasaran kepada tenaga kerja yang ada, dilakukan dengan adil dan

disesuaikan dengan kapasitas atau kemampuan masing-masing orang.

g. Menjaga agar mekanisme prosedur betul – betul dan dilaksanakan oleh

semua pihak, sesuai dengan ketentuan yang ada.

15

h. Selalu memberikan pengarahan – pengarahan kepada para bawahan

dan apabila dirasa perlu dapat mengadakan kunjungan kepada

klien/proyek.

i. Menjaga agar supaya tenaga Sales Force selalu cukup dan kompak

serta sepenuhnya dapat dipertanggung jawabkan.

2. Marketing Manager

Tanggung Jawab dari seorang Marketing Manager adalah:

a. Bertanggung jawab atas tercapainya hasil penjualan sesuai dengan

Target Sales yang telah disepakati bersama Marketing Manager dan

General Manager Marketing.

b. Bertanggung jawab atas lancarnya koordinasi antara sesama Manager,

antara Marketing Manager dan General Manager Marketing.

Wewenang dan Tugas Pokok dari seorang Marketing Manager adalah:

a. Menyusun rencana kerja/kunjungan, mengumpulkan informasi

mengenai sumber – sumber pemasaran baru dan menentukan prospek –

prospek pemasaran baru, memperkenalkan, mempromosikan jasa serta

memberikan keterangan – keterangan dan saran – saran yang

diperlukan.

b. Memberikan penawaran harga, mengadakan perundingan mengenai

transaksi dan memberikan potongan harga sesuai dengan ketentuan

perusahaan.

16

c. Memberikan laporan tertulis kepada atasan, baik harian, mingguan

maupun bulanan, baik secara sendiri – sendiri maupun dalam bentuk

meeting.

d. Bersama dengan General Manager Marketing mengadakan analisa

terhadap Sales Prospect dan Sales Potensial untuk menyusun Sales

Plan.

e. Memelihara hubungan baik dengan para langganan dengan cara

koordinasi intern yang sebaik – baiknya, sehingga setiap proyek dapat

diselesaikan dengan sempurna sesuai dengan kontrak.

f. Menjaga agar setiap pengeluaran uang milik perusahaan benar – benar

dimanfaatkan untuk Sales Target.

g. Mempelajari inquiry yang didapat, setelah didisposisi oleh General

Manager Marketing (apakah data yang diberikan klien sudah komplit

atau belum, apakah waktu yang diberikan untuk menghitung pekerjaan

sudah cukup dan lain sebagainya yang menyangkut perhitungan untuk

mendapatkan sebuah penawaran harga/proposal) dan

menginformasikan sebuah divisi konstruksi (yang menghitung

Penawaran /Proposal).

h. Menanyakan dan mengonfirmasikan dengan klien tentang data – data

inquiry yang kurang, pengunduran waktu dan lain – lainnya yang

menyangkut perhitungan penawaran/proposal.

17

i. Memfollow – up setiap penawaran/proposal yang telah diberikan

kepada klien untuk dilaporkan kepada General Manager Marketing

and Sales.

3. Sales Manager

Tugas dari Sales Manager adalah:

a. Membuat target penjualan perusahaan.

b. Mencapai target perusahaan dan briefing tim sales.

c. Mengarahkan dan menggerakan masing-masing team Supervisor

sesuai rencana aktifitas (Activity Plan) disesuaikan dengan Segmentasi

dan Target Market

d. Memonitor aktifitas masing-masing team supervisor terhadap target

penjualan.

Wewenang dari Sales Manager adalah:

a. Memberhentikan kontrak kerja sales yang tidak mencapai target.

b. Memberikan reward untuk sales penjualan terbanyak / mencapai

target.

4. Corporate Relation

Tugas dan Tanggung Jawab dari bagian Corporate Relation yaitu:

a. Melakukan kegiatan berupa analisis potensi pasar.

b. Menjalankan tugas sebagai Sales and Marketing.

c. Membina hubungan dengan perusahaan dan konsumen.

d. Memberikan informasi terkait pelayanan produk.

e. Memenuhi target yang harus dicapai pada periode tertentu.

18

f. Mengelola aspek bisnis dan resiko.

5. Event & Promotion

Tugas dan Tanggung Jawab dari bagian Event & Promotion yaitu

mengadakan dan mengurus kegiatan penjualan, seperti:

a. Open table / Pameran.

b. Canvasing.

c. Launching Perumahan.

d. Agent / Customer gathering.

e. Presentasi ke Perusahaan.

f. Pemasangan promosi produk melalui media cetak, media elektronik,

dan sosial media.

6. Content & Media

Tugas dari bagian Content & Media adalah:

a. Mengelola distribusi konten di website perusahaan.

b. Mengisi deskripsi produk.

c. Mengelola kandungan / isi di media sosial.

d. Membantu divisi lain terkait kandungan / isi.

e. Melakukan riset.

Tanggung Jawab dari bagian Content & Media adalah:

a. Membangun branding perusahaan.

b. Meningkatkan kualitas SEO website perusahaan.

c. Memonitor statistik artikel.

19

7. Sales Supervisor

Tugas dari Sales Supervisor adalah:

a. Mencapai target sesuai penempatan proyek.

b. Mengoordinir tim penjualan agar dapat meningkatkan tingkat

penjualan.

c. Membantu tim sales dalam mencari dan melayani konsumen.

d. Memonitoring aktivitas tim sales.

e. Menentukan pemberian diskon produk kepada tim sales dengan

persetujuan dari Manager Sales terlebih dahulu.

C. Kegiatan Umum Perusahaan

PT Jasamarga Properti merupakan anak perusahaan dari PT Jasa Marga yang

menjalankan usaha-usaha di bidang Pembangunan, Perdagangan yang

berhubungan dengan usaha real estate dan properti, serta menjalankan usaha

bidang jasa. Dalam hal ini PT Jasamarga Properti bekerjasama dengan

beberapa perusahaan lain untuk mengembangkan usahanya. Seperti

pengembang pada umumnya, sebelum produknya siap di pasarkan, ada

beberapa tahap yang harus dilakukan oleh PT Jasamarga Properti yaitu,

melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan konstruksi beserta

fasilitas-fasilitasnya termasuk perencanaan pembangunan, mengerjakan

pembebasan, pembukaan, pengurugan dan pemerataan.

20

Praktikan ditempatkan di Kantor Jasamarga Properti yang terletak di

Graha Simatupang, Jati Padang, Pasar Minggu. Adapun praktikan dapat

mengetahui kegiatan umum perusahaan dilihat dari bauran pemasaran

(marketing mix) adalah sebagai berikut: (Buku Laporan Tahunan PT

Jasamarga Properti, 2017)

a. Product

Produk yang ditawarkan PT Jasamarga Properti dapat dibagi menjadi 3

bagian, yaitu:

1. Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP)

Penyediaan Tempat Istirahat dan Pelayanan ( TIP ) atau disebut

juga Rest Area di Jalan Tol merupakan pemenuhan aturan Pemerintah

yang diisyaratkan kepada setiap penyelenggara (operator) jalan tol

untuk mengurangi tingkat kecelakaan akibat kelelahan pengendara

serta kondisi kendaraan yang optimal.

Gambar II.5

Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP)

Rest Area Palikanci 207 A

Sumber: Data Internal PT Jasamarga Properti

21

Saat ini TIP tidak hanya di gunakan sebagai tempat beristirahat

saja, namun TIP dapat di gunakan sebagai meeting point dan juga

pusat bisnis bagi suatu perusahaan. Mengapa demikian? Sebagai

gambaran, dengan jumlah kendaraan yang mencapai ribuan melintasi

Jalan Tol Purbaleunyi setiap harinya, jumlah tersebut merupakan suatu

potensi atau dapat dikatakan sebagai peluang bisnis yang luar biasa

bagi pengusaha yang ingin mengembangkan bisnisnya di TIP.

Setelah TIP dijadikan sebagai pusat bisnis, di masa selanjutnya PT

Jasamarga Properti juga berencana untuk mengembangkan tempat

istirahat dan pelayanan menjadi tempat usaha yang dikelola dengan

baik, yang tentu saja memiliki potensi bisnis yang luar biasa bagi para

pengusaha & investor yang tertarik untuk bermitra.

2. Residensial

Gambar II.6

Cilangkap Residence

Sumber: Data Internal PT Jasamarga Properti

22

Cilangkap Residence merupakan proyek pertama PT Jasamarga

Properti, yang pembangunannya mulai dilaksanakan pada Oktober

2014. Cilangkap Residence diperuntukkan bagi kelas menengah

dengan lokasi yang cukup strategis. Cilangkap Residence dibangun

secara cluster dan dalam berbagai tipe rumah.

Saat ini PT Jasamarga Properti sudah memiliki beberapa Residence

lainnya, diantaranya:

a. Ambawani Residence yang terletak di Bekasi Timur. Ambawani

Residence merupakan proyek perumahan yang dikembangkan oleh

KSO (Kerjasama Operasi) PT Jasamarga Properti, Telkom

Property, dan NSI.

Gambar II.7

Ambawani Residence Type A03

Sumber: Data Internal PT Jasamarga Properti

23

b. De Residence yang terletak di Citeureup Bogor, yang juga

merupakan proyek perumahan yang di kembangkan oleh KSO

(Kerjasama Operasi) PT Jasamarga Properti, Telkom Property, dan

NSI.

Gambar II.8

De Residence Citeureup Bogor

Sumber: Data Internal PT Jasamarga Properti

24

c. Green Residence yang terletak di Kabupaten Sidoarjo. Green

Residence merupakan perumahan yang sepenuhnya milik PT

Jasamarga Properti, namun pengembangannya dilakukan

bekerjasama dengan PT Bhumimas Sentosa, yaitu pengembang

lokal di Jawa Timur.

Gambar II.9

Green Residence, Sidoarjo

Sumber: Data Internal PT Jasamarga Properti

25

d. Spring Residence yang merupakan proyek pengembangan dari

Green Residence. Spring Residence menghadirkan hunian dua

lantai dengan target / sasaran kalangan menengah.

Gambar II.10

Spring Residence Type 45

Sumber: Data Internal PT Jasamarga Properti

26

e. Royal Pandaan Residence, yang merupakan hunian eksklusif

dengan mengusung tema urban resor yang nyaman serta

berwawasan lingkungan. Maksud dari berwawasan lingkungan

adalah dibangun secara sadar menggunakan dan mengelola sumber

daya dengan bijaksana dalam pembangunan yang terencana dan

berkesinambungan untuk meningkatkan mutu hidup.

Gambar II.11

Royal PandaanResidence

Sumber: Data Internal PT Jasamarga Properti

27

3. Perkantoran

PT Jasamarga Properti juga mempunyai proyek di bidang properti

perkantoran, dimulai dari sewa sampai dengan jual lahan untuk kantor.

Office One, merupakan proyek PT Jasamarga Properti di bidang

perkantoran yang menawarkan konsep Smart Office dan memadukan

kombinasi unik dari kantor, komersial, dan lingkungan. Gedung

perkantoran ini terdiri dari 6 lantai perkantoran, 1 rooftop garden, dan

semi basement. Fasilitas yang ditawarkan gedung perkantoran Office

One cukup lengkap, diantaranya adalah meeting room, rooftop garden,

gym, dan pusat bisnis serta ruang server.

Gambar II.12

Gedung Perkantoran Office One

Sumber: Data Internal PT Jasamarga Properti

28

Pengoperasian Gedung Graha Simatupang lantai 1 dan 2 menjadi

Global Terpadu Office (GTO) juga merupakan suatu upaya yang

dilakukan PT Jasamarga Properti untuk mengoptimalkan pengelolaan

gedung. Sehingga value-nya jadi lebih besar baik untuk para penyewa

maupun PT Jasamarga Properti. GTO dibagi menjadi 13 ruangan

service office ditambah 2 ruang rapat beserta kelengkapannya.

PT Jasamarga Properti juga memiliki gedung perkantoran

Tamansari Parama, dibeli oleh PT Jasamarga Properti sebanyak 2

space pada 22 Desemeber 2015 dan mulai dioperasikan pada tahun

2017.

b. Price

Harga yang ditawarkan PT Jasamarga Properti untuk setiap produk

yang dimilikinya tentu saja berbeda-beda. Harga yang ditawarkan pada

Residence tergantung pada tipe rumah/ruko dan unit, sedangkan

Perkantoran ditawarkan dengan harga tergantung pada lantai, type dan

area.

Tingginya permintaan akan hunian, membuat para pengembang terus

tertarik membuat properti baru. Namun, menentukan harga properti

bukanlah hal yang mudah. Untuk menghindari kerugian, pengembang

harus peka memprediksi tren properti dan juga prospek kenaikan harga

tanah di lokasi proyeknya, sehingga propertinya lekas terjual karena dapat

menyesuaikan pasar.

29

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penetapan harga properti

adalah: (https://www.liputan6.com/properti/read/3153185/pengembang-

harus-jeli-tetapkan-harga-properti, 2017)

a. Mengetahui harga tanah

Harga tanah tidak hanya berdasarkan nilai jual objek pajak (NJOP)

tanah, namun juga mencakup biaya balik nama, biaya notaris, pajak

dan lain sebagainya, yang kemudian di total menjadi harga tanah.

b. Biaya konstruksi dan perizinan

Biaya yang harus diperhitungkan selanjutnya adalah biaya perizinan

mendirikan bangunan. Kemudian menghitung biaya konstruksi

pembangunan proyek, mulai dari desain proyek, harga bahan

bangunan, dan biaya membangun fasilitas serta infrastruktur

perumahan yang disesuaikan dengan spesifikasi dan konsep bangunan

/ perumahan yang akan di bangun.

c. Biaya pengelolaan pemasaran

Pengembang juga harus gencar melakukan pemasaran pada calon

konsumen. Melakukan pemasaran untuk proyek perhunian tidak hanya

melalui iklan saja, namun juga membutuhkan beberapa tenaga

penjualan pada tiap-tiap area proyek untuk bekerja di kantor

pemasaran dan melayani calon konsumen. Dengan kata lain, biaya

pengelolaan pemasaran juga mencakup gaji karyawan.

30

d. Margin keuntungan

Pengembang juga harus memperhatikan besarnya keuntungan yang

akan diambil dari hasil penjualan properti. Idealnya adalah menaikkan

harga sekitar 15-20% per tahun agar pengembang tidak mengalami

kerugian apabila penjualan unit berjalan lambat.

Tabel II.1

Kisaran Harga Spring Residence 2017

Type

Unit

Luas Harga (Rp)

LB Lt

Rumah AH1 – AH9 36 90 279.000.000 – 288.300.000

Rumah HOOK AH6 (18) 36 123 330.500.000 – 340.400.000

Rumah HOOK AH6 (1) 36 130 341.300.000 – 351.500.000

Rumah HOOK AH7 – AH9 36 132,7 345.500.000 – 355.800.000

Rumah HOOK AH2 – AH4 36 133 345.900.000 – 356.300.000

Rumah HOOK AH1 36 134 347.500.000 – 357.900.000

Rumah AF – AI 45 90 312.700.000 – 322.100.000

Rumah HOOK RA 45 104,5 334.900.000 – 345.000.000

Rumah HOOK AH 5 & AI 45 106 337.200.000 – 347.300.000

Rumah HOOK AF 45 107,4 339.300.000 - 359.500.000

Sumber: Diolah oleh Praktikan.

Tabel II.1 merupakan salah contoh satu price list Residence yang

dimiliki PT Jasamarga Properti, harga tersebut belum termasuk biaya KPR

dan biaya lain yang timbul atas transaksi jual-beli.

31

Disediakan dua metode pembayaran atas pembelian unit Spring

Residence, yaitu melalui

Hard Cash, dilakukan dengan cara booking fee 2 Juta Rupiah,

membayar DP 1 sebesar 10% dilakukan 7 hari dari tanggal booking

fee, DP 2 sebesar 10% yang dilakukan 30 hari dari tanggal DP 1,

pelunasan 80% dilakukan 30 hari dari tanggal DP 2.

Soft Case, mulai dari booking fee sampai dengan DP 2 dilakukan

dengan cara yang sama dengan Hard Case, hanya saja dalam

pelunasan Soft Case dapat dilakukan dengan 6x angsuran.

c. Place

Gedung Perkantoran PT Jasamarga Properti terletak pada Graha

Simatupang Tower 2B lt 3, Jalan TB Simatupang, Kav 38 Jati Padang,

Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12540 – Indonesia.

Graha Simatupang berada pada lokasi strategis kawasan bisnis di

Jakarta Selatan. Graha Simatupang memiliki akses langsung ke Jalan Tol

JORR yang memudahkan akses menuju sentral bisnis, Pelabuhan Tanjung

Priok, dan Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Graha Simatupang

berada tidak jauh dari Perumahan Pondok Indah dan Kemang, serta

Sekolah Internasional, Pusat Perbelanjaan, dan Rumah Sakit.

Dalam mendistribusikan produknya, PT Jasamarga Properti memliki

sebanyak 6 (enam) Residence yang tersebar pada Jakarta Timur, Bekasi,

Cibinong, Sidoarjo, dan Pandaan. 3 (tiga) Office, yang terletak pada

Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan. Serta 8 (delapan) Rest Area, 3 (tiga)

32

diantaranya sudah beroperasi yang terletak di Tol Purbaleunyi dan Tol

Palikanci, selebihnya masih dalam tahap perencanaan / pembangunan yang

terletak di Jalan Tol Solo – Ngawi, Jalan Tol Ngawi – Kertosono dan Tol

Surabaya – Mojokerto. (https://jasamargaproperti.co.id/profil-perusahaan/)

d. Promotion

Promosi yang dilakukan PT Jasamarga Properti menurut yang

praktikan amati, ialah dengan menggunakan metode personal selling dan

sales promotion.

1. Menurut Tjiptono dalam Lontoh (2016:517) Personal Selling adalah

komunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pelanggan

untuk memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan dan

membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk sehingga mereka

kemudian akan mencoba dan membelinya.

Terdapat banyak definisi tentang Personal Selling yang

dikemukakan oleh para ahli, namun pada prinsipnya hampir sama,

yakni kegiatan promosi yang dilakukan dengan cara berinteraksi

langsung dengan calon pembeli. Para pemasar dapat berinteraksi

langsung dengan target pasarnya secara pribadi maupun berkelompok.

Dalam hal ini PT Jasamarga Properti secara langsung

mendemonstrasikan produknya, memberikan petunjuk tentang produk,

serta dapat menjelaskan atas berbagai keluhan calon konsumen melalui

salesman/salesgirl yang bertanggung jawab pada tiap-tiap area

33

Residence, dan juga selama tahun 2017 PT Jasamarga Properti

mengadakan pameran sebanyak 2 kali.

Keuntungan melakukan promosi dengan personal selling adalah

para pemasar dapat langsung menuju target pasar potensial. Personal

selling juga merupakan salah satu cara untuk mencapai tujuan

menghasilkan transaksi penjualan dan membangun hubungan dengan

pelanggan.

2. Menurut Tjiptono dalam Lontoh (2016:517) Promosi Penjualan (Sales

Promotion) adalah bentuk persuasi langsung melalui penggunaan

berbagai insentif yang dapat diatur untuk merangsang pembelian

produk dengan segera dan/atau meningkatkan jumlah barang yang

akan dibeli pelanggan.

Sebagai salah satu bagian dari bauran promosi, kegiatan promosi

penjualan sering dilakukan oleh banyak pemasar sebagai upaya

mempertemukan produk dengan target pasarnya secara

langsung (hardselling). Dalam program ini berbagai insentif diberikan

untuk para calon konsumen agar mereka dapat merasakan produk yang

ditawarkan. Promosi penjualan ini biasa dilakukan dengan

memberikan diskon besar-besaran, pemberian hadiah langsung,

pemberian kupon belanja, bahkan sample produk yang bisa diberikan

secara gratis.

34

Meskipun dilakukan dalam waktu yang relatif pendek dalam

melakukan promosi penjualan pihak perusahaan biasanya perlu

mengeluarkan biaya yang cukup besar. Meski demikian dampak yang

ditimbulkan juga besar karena konsumen sebagai pengambil keputusan

dapat mencoba, merasakan dan membeli produk yang ditawarkan.

Dalam hal ini PT Jasamarga Properti melakukan Promosi

Penjualan dengan cara mengadakan Grand launching & Customer

Gathering Spring Residence pada 11 Agustus 2018, yang bertujuan

untuk peluncuran resmi proyek hunian yang merupakan

pengembangan dari proyek Green Residence Sidoarjo. Sampai dengan

bulan Juli 2018, dari total sejumlah 470 unit berupa rumah dan ruko,

telah terjual sebanyak 40% dan ditargetkan terjual seluruhnya pada

Desember 2018. (hasil wawancara praktikan dengan Melly Febrianti

selaku pembimbing praktikan selama kegiatan PKL di PT Jasamarga

Properti, 2018)

Pada acara Launching dan Customer Gathering, PT Jasamarga

Properti menawarkan berbagai macam program promosi yang sangat

menarik bagi para calon pembeli, diantaranya memberi diskon bebas

biaya BPHTB dan Notaris bagi calon konsumen yang memesan rumah

pada saat itu juga menghadirkan doorprize menarik. Selain itu,

diadakan pula penanaman 1.000 pohon sebagai bentuk kepedulian PT

Jasamarga Properti terhadap lingkungan, untuk memberikan nilai lebih

kepada para pembeli Spring Residence. Penanaman 1.000 pohon ini

35

bertujuan untuk membuat lingkungan dalam perumahan dikelilingi

dengan berbagai macam tanaman sehingga menimbulkan nuansa yang

hijau dan asri .

36

BAB III

PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

A. Bidang Kerja

Adapun tugas yang di kerjakan oleh praktikan selama 2 bulan Praktik

Kerja Lapangan adalah menangani beberapa proyek pengadaan barang atau

jasa, yang dapat dijabarkan sebagai berikut:

1. Proses Perencanaan pemilihan penyedia barang atau jasa.

a. Praktikan melakukan pemilihan Penyedia Barang dan/atau Jasa

(vendor).

2. Proses Pengajuan dan Transaksi dalam melakukan pengadaan barang atau

jasa.

a. Praktikan membuat Surat Ijin Prinsip Pengadaan Barang atau Jasa.

b. Praktikan membuat Rancangan Anggaran Biaya.

c. Praktikan membuat Berita Acara Negosiasi.

3. Proses Pelaksanaan pengadaan barang atau jasa.

a. Praktikan membuat Surat Perintah Kerja.

b. Praktikan membuat Surat Perintah Mulai Kerja.

4. Serah Terima barang atau jasa.

a. Praktikan membuat Berita Acara Serah Terima

5. Pembayaran / Pelunasan barang atau jasa.

a. Praktikan membuat Surat Nota Dinas.

37

B. Pelaksanaan Kerja

1. Perencanaan pemilihan penyedia barang atau jasa (Vendor)

a. Pemilihan vendor

Sebelum pelaksanaan pengadaan barang atau jasa dilakukan, praktikan

diberi tugas oleh seksi event & promotion untuk melakukan pemilihan

vendor dengan tujuan untuk mendapatkan penyedia barang atau jasa

yang memungkinkan untuk dapat memenuhi kebutuhan perusahaan.

Gambar III.1

Diagram Alir Pemilihan Penyedia Barang dan/atau Jasa (Vendor)

Sumber: Data diolah oleh praktikan

Pada tahap persiapan, praktikan dijelaskan apa saja yang perlu

disiapkan sebelum berkomunikasi dengan vendor. Persiapan

tersebut meliputi pengetahuan tentang apa saja yang sedang

dibutuhkan oleh perusahaan, dan bagaimana cara berkomunikasi

Persiapan / Mulai

Mendata vendor

Menghubungi vendor

Lapor ke seksi event & promotion

38

dengan vendor. Tujuan dari tahap persiapan adalah untuk

meminimalisir kesalahan dalam berkomunikasi dengan vendor

sehingga tidak membuat citra perusahaan menjadi buruk.

Praktikan mendata beberapa vendor yang mungkin sesuai dengan

kriteria kebutuhan perusahaan.

Pada tahap menghubungi vendor, praktikan menjelaskan secara

singkat kepada vendor tentang kebutuhan perusahaan, yang juga

meliputi banyaknya barang / jasa yang dibutuhkan, waktu

pengerjaan, dan tempat pelaksanaan.

Praktikan melaporkan vendor yang dapat menyanggupi untuk

melakukan pengadaan barang / jasa kepada bagian event &

promotion.

2. Proses pengajuan dan transaksi dalam melakukan pengadaan barang

atau jasa

a. Membuat Surat Ijin Prinsip pelaksanaan pengadaan barang atau

jasa

Surat Ijin Prinsip dibuat sesuai kebutuhan PT Jasamarga Properti,

dengan maksud untuk mengajukan permohonan pengadaan barang atau

jasa kepada pihak yang lebih berwenang. Misal, Dalam rangka

pelaksanaan Produksi Video Company Profile PT Jasamarga Properti,

Manager Marketing mengajukan permohonan ijin prinsip kepada

General Manager Marketing and Sales untuk melaksanakan proses

pengadaan pekerjaan dimaksud. Adapun isi dari surat ijin prinsip yaitu:

39

Keterangan Pekerjaan, yaitu:

a. Nama Pekerjaan

b. Lokasi Pekerjaan

Keterangan Pelaksanaan dan Pembiayaan, yaitu:

a. Sasaran Pekerjaan

b. Waktu Pelaksanaan

c. Perkiraan Biaya

d. Pembebanan Biaya

e. Unit Kerja

f. Metode Pelaksanaan.

Alasan Pemilihan Langsung, yaitu alasan yang dimiliki PT

Jasamarga Properti untuk menggunakan pihak penyedia barang

dan/atau jasa yang telah dipilih. Dilakukan dengan membandingkan

sebanyak-banyaknya penawaran, sekurang-kurangnya 3 penawaran

dari penyedia barang dan/atau jasa serta dilakukan negosiasi.

40

Persiapan / Mulai

Surat Ijin Prinsip

Shipping / deliver document

Mengajukan Surat Ijin Prinsip

Gambar III.2

Diagram Alir Membuat Surat Ijin Prinsip Pengadaan Barang

dan/atau Jasa

Sumber: Data diolah oleh praktikan

Praktikan mempersiapkan data-data yang dibutuhkan seperti

keterangan pekerjaan, keterangan pelaksanaan dan pembiayaan, yang

biasanya sudah dimuat dalam Kerangka Acuan Kerja.

Praktikan membuat surat ijin prinsip sesuai dengan format yang sudah

diberikan oleh pembimbing.

Praktikan mengantarkan surat ijin prinsip ke Manager untuk

ditandatangani.

Manager mengajukan surat ijin prinsip ke General Manager untuk

memohon persetujuan pengadaan barang / jasa.

41

b. Membuat RAB dan Berita Acara Negosiasi

Sebelum membuat surat Berita Acara Negosiasi (BA Nego),

terlebih dahulu dibuat Rancangan Anggaran Biaya (RAB), yang dibuat

sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan negosiasi setelah

terbitnya surat penawaran dari pihak penyedia barang / jasa.

Surat BA Nego untuk suatu pelaksanaan pengadaan barang atau

jasa, dapat dibuat setelah dilakukan rapat klarifikasi dan negosiasi

antara pihak perusahaan dengan pihak penyedia barang atau jasa yang

dilakukan untuk melakukan negosiasi karena adanya ketidak-cocokan

biaya penawaran / harga yang diajukan oleh penyedia.

Melalui surat BA Nego, PT Jasamarga Properti telah melakukan

negosiasi dengan beberapa pertimbangan, diantaranya berisikan Harga

Perkiraan Sendiri (HPS), Persentase terhadap HPS, biaya negosiasi

yang diajukan, serta selisih antara biaya penawaran terhadap HPS dan

biaya negosiasi terhadap HPS.

Harga Perkiraan Sendiri (HPS) dibuat dengan melakukan survei

harga pasar dengan membandingkan dua sumber atau harga yang

berbeda, sehingga ditemukan harga yang wajar dengan kualitas yang

sebanding. Harga Perkiraan Sendiri (HPS) dibuat sebagai dasar untuk

menetapkan batas tertinggi penawaran yang sah untuk pengadaan

barang dan/atau jasa. Penentuan persentase terhadap HPS umumnya

dapat ditambahkan keuntungan yang wajar dari barang dan/atau jasa

yang diberikan oleh pihak penyedia, umumnya 10%.

42

Gambar III.3

Diagram Alir Membuat RAB dan BA Negosiasi

Sumber: Data diolah oleh praktikan.

Manager menerima surat penawaran dari vendor sesuai dengan

kebutuhan perusahaan, lalu diberikan kepada praktikan.

Praktikan membuat jadwal pertemuan dengan vendor untuk melakukan

rapat klarifikasi dan negosiasi.

Praktikan membuat RAB sebagai bahan pertimbangan untuk

melakukan negosiasi.

Dilakukan rapat antara Manager dengan vendor untuk melakukan

negosiasi dan finalisasi kontrak.

Praktikan membuat Berita Acara Negosiasi sesuai dengan hasil rapat.

Menerima Penawaran

Buat jadwal dengan vendor

Membuat RAB

Rapat Klarifilkasi & Negosiasi

Membuat BA Nego

43

3. Proses Pelaksanaan Pengadaan Barang atau Jasa

a. Membuat Surat Perintah Kerja pelaksanaan pengadaan barang

atau jasa

Surat Perintah Kerja (SPK) merupakan surat yang dikeluarkan oleh

suatu perusahaan atau instansi kepada pegawai atau tenaga kerja untuk

diberikan kewenangan melaksanakan tugas atau pekerjaan tertentu.

Pada tugas yang praktikan kerjakan, Surat Perintah Kerja (SPK)

diterbitkan oleh PT Jasamarga Properti untuk memberikan

kewenangan pada pihak penyedia barang atau jasa untuk

melaksanakan pekerjaannya. Isi dari Surat Perintah Kerja melibatkan

dua pihak, yang mana PT Jasamarga Properti disebut sebagai pihak

pertama, dan pihak penyedia barang atau jasa disebut sebagai pihak

kedua.

Adapun isi dari Surat Perintah Kerja adalah:

a. Judul SPK.

b. Nomor dan tanggal SPK.

c. Nomor dan tanggal Surat Permintaan Penawaran.

d. Nomor dan tanggal Berita Acara Hasil Negosiasi.

e. Sumber dana.

f. Waktu Pelaksanaan.

g. Uraian pekerjaan yang dilaksanakan.

h. Nilai pekerjaan.

i. Tata cara pembayaran.

44

Mengumpulkan dokumen

Membuat SPK

Shipping / deliver document

Kirim SPK ke vendor

j. Tanda tangan kedua belah pihak.

Gambar III.4

Diagram Alir Membuat Surat Perintah Kerja (SPK)

Sumber: Data diolah oleh praktikan

Praktikan mengumpulkan surat penawaran dari vendor dan surat BA

Nego sebagai dokumen pelengkap untuk membuat SPK.

Praktikan membuat SPK sesuai dengan format yang sudah diberikan

pembimbing.

Praktikan mengantarkan SPK ke Manager untuk ditandatangani.

Manager mengirimkan SPK ke vendor untuk memberikan

kewenangan kepada vendor dalam melaksanakan pekerjaannya.

b. Membuat Surat Perintah Mulai Kerja pelaksanaan pengadaan

barang atau jasa.

Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) adalah merupakan tahapan

dimana pekerjaan pengadaan barang dan atau jasa telah siap

45

dilaksanakan. Dalam hal ini PT Jasamarga Properti merupakan Pejabat

Pembuat Komitmen karena PT Jasamarga Properti sebagai pihak yang

membutuhkan pengadaan barang atau jasa, sehingga berhak

menentukan kapan pelaksanaan pengadaan barang atau jasa dapat

dilaksanakan. Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) diterbitkan apabila

PT Jasamarga Properti telah siap untuk mulai dilaksanakan pengerjaan

pengadaan barang dan/atau jasa yang telah dipilih.

Gambar III.5

Diagram Alir Membuat Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK)

Sumber: Data diolah oleh praktikan

Manager menentukan waktu kapan pekerjaan pengadaan barang / jasa

siap dilaksanakan.

Praktikan membuat SPMK sesuai dengan format.

Menentukan waktu pekerjaan

Membuat SPMK

Shipping / deliver document

Vendor mulai bekerja

46

Praktikan mengantarkan SPMK ke Manager untuk ditandatangani, lalu

Manager mengirimkan SPMK ke vendor agar dapat segera

melaksanakan pekerjaannya.

Vendor mulai pekerjaannya

4. Serah Terima Barang dan/atau Jasa

a. Membuat surat Berita Acara Serah Terima pelaksanaan

pengadaan barang dan/atau jasa

Berita Acara Serah Terima merupakan suatu bentuk bukti

penyerahan barang atau jasa yang telah selesai dikerjakan. Setelah

pekerjaannya selesai, pihak penyedia barang atau jasa mengajukan

permintaan secara tertulis kepada PT Jasamarga Properti, yang mana

telah tertuang dalam kontrak untuk penyerahan pekerjaan.

PT Jasamarga Properti berhak untuk memberikan penilaian

terhadap hasil pekerjaan yang telah diselesaikan. Apabila terdapat

kekurangan dalam hasil pekerjaan, maka pihak penyedia barang

dan/atau jasa harus memperbaiki atau melengkapi kekurangan dari

pekerjaan tersebut sebagaimana telah disetujui dalam kontrak. PT

Jasamarga Properti menerima penyerahan pekerjaan setelah seluruh

hasil pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan kontrak.

47

Gambar III.6

Diagram Alir Membuat Berita Acara Serah Terima (BAST)

Sumber: Data diolah oleh praktikan

Vendor menghubungi untuk memberitahu bahwa pekerjaannya telah

selesai.

Praktikan membuat jadwal bertemu dengan vendor untuk menentukan

waktu serah terima barang / jasa.

Pengecekan kembali barang / jasa yang telah diterima, apakah sudah

sesuai dengan kebutuhan perusahaan ataukah masih kurang.

Serah terima barang / jasa dilakukan antara Manager dan vendor.

Tidak

Ya

Vendor selesaikan

pekerjaan

Membuat jadwal

dengan vendor

Pengecekan

barang / jasa

Serah terima Konfimasi

Surat BAST

48

Praktikan membuat surat Berita Acara Serah Terima sesuai dengan

format.

5. Proses Pembayaran/Pelunasan Pengadaan Barang atau Jasa

a. Membuat Nota Dinas

Nota dinas merupakan bentuk pengajuan permohonan pembayaran

kepada pihak yang berwenang atas pengadaan barang atau jasa yang

telah digunakan oleh PT Jasamarga Properti. Misal, Manager

Marketing and Sales mengajukan permohonan pembayaran kepada

Manager Keuangan atas pengadaan barang atau jasa yang telah ia

gunakan. Dalam membuat nota dinas biasanya diperlukan beberapa

dokumen pelengkap seperti invoice, nomer rekening, nama pemilik

nomer rekening, dan bank yang dipakai oleh pemilik rekening.

Gambar III.7

Diagram Alir Membuat Surat Nota Dinas Pengadaan Barang dan

atau Jasa

Sumber: Data diolah oleh praktikan

Terima invoice & kwitansi

Nota Dinas

Shipping / deliver document

Pembayaran / Pelunasan

49

Vendor memberikan invoice dan kwitansi hasil pekerjaannya.

Praktikan membuat surat nota dinas sesuai format yang sudah

diberikan oleh pembimbing.

Praktikan mengantarkan nota dinas ke General Manager untuk

ditandatangani, lalu praktikan mengirimkan nota dinas ke General

Manager Keuangan beserta invoice dan kwitansi terlampir.

General Manager Keuangan melakukan pembayaran ke vendor sesuai

dengan invoice dan kwitansi terlampir

C. Kendala Yang Dihadapi

1. Pada awal PKL, praktikan terkendala dengan tugas-tugas yang diberikan

oleh beberapa karyawan, karena praktikan tidak memiliki mentor /

pembimbing sehingga praktikan tidak memahami tugas yang diberikan.

D. Cara Mengatasi Kendala

1. Praktikan berkomunikasi langsung kepada General Manager Marketing

and Sales PT Jasamarga Properti meminta untuk diberi mentor /

pembimbing selama melaksanakan kegiatan PKL, dan meminta untuk

diberikan pekerjaan yang benar-benar sesuai dengan bidang studi yang

praktikan jalani.

50

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah praktikan melaksanakan Praktik Kerja Lapangan selama dua bulan

di PT Jasamarga Properti, maka praktikan mencoba menarik beberapa

kesimpulan. Berikut beberapa kesimpulan yang didapatkan oleh praktikan

setelah melaksanakan PKL:

1. Praktikan menambah wawasan dan pengetahuan sehingga mengetahui

bagaimana langkah-langkah atau mekanisme dari administrasi pemasaran

dalam hal pengadaan barang atau jasa. Caranya adalah, melakukan

pemilihan vendor terlebih dahulu, setelah itu membuat surat ijin prinsip,

kemudian dilakukan rapat klarifikasi dan negosiasi dengan membawa

RAB setelah adanya penawaran dari vendor, dilanjutkan dengan membuat

Berita Acara Negosiasi, lalu membuat Surat Perintah Kerja, dilanjutkan

dengan membuat Surat Perintah Mulai Kerja ketika pengadaan barang atau

jasa telah siap dilakukan, jika pekerjaan pengadaan barang atau jasa telah

selesai maka dilakukan serah terima dengan adanya Berita Acara Serah

Terima, kemudian melakukan pembayaran kepada pihak penyedia barang

atau jasa melalui Manager Keuangan perusahaan dengan mengajukan nota

dinas.

51

2. Praktikan bertambah pengetahuan tentang tugas dan wewenang dari

struktur organisasi pada Department Marketing and Sales PT Jasamarga

Properti.

3. Strategi promosi yang dilakukan oleh PT Jasamarga Properti, diantaranya

dengan menggunakan metode personal selling dan sales promotion.

Dengan metode personal selling, PT Jasamarga Properti

mendemonstrasikan produknya, memberi petunjuk tentang produk, dan

menjelaskan berbagai pertanyaan serta keluhan calon konsumen melalui

salesman / salesgirl yang bertanggung jawab pada tiap area-area

Residence, dan juga selama tahun 2017 PT Jasamarga Properti

mengadakan pameran sebanyak 2 kali. Sedangkan dengan metode sales

promotion, PT Jasamarga Properti melalukan promosi dengan cara

mengadakan Grand Launching & Customer Gathering.

B. Saran

1. Bagi Perusahaan

a. Menambahkan fasilitas berupa komputer untuk mahasiswa PKL agar

dapat mempermudah dalam melaksanakan pekerjaannya.

b. Membatasi penerimaan mahasiswa PKL sesuai dengan beban kerja.

2. Bagi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta

a. Membekali mahasiswa yang akan PKL dengan keterampilan yang

harus dikuasai sesuai dengan program studi.

b. Membangun / menambah kerja sama dengan perusahaan yang lebih

banyak agar bisa memberikan kemudahan bagi calon praktikan.

DAFTAR PUSTAKA

Admin.Barang dan Jasa Info. http://lkppbarangjasa.blogspot.com/2013/01/serah-

terima-pekerjaan.html?m=1. (Diakses tanggal 9 Oktober 2018).

Admin. Contoh Surat Perintah Kerja (SPK) Yang Baik dan Benar.

http://www.contohsuratmu.com/2017/08/contoh-surat-perintah-kerja-

spk-yang.html?m=1 (Diakses pada tanggal 9 Oktober 2018).

Admin. Profil Perusahaan PT Jasamarga Properti.

https://jasamargaproperti.co.id/profil-perusahaan/(Diakses tanggal 20

September 2018).

Admin. Surat Perintah Mulai Kerja SPMK.

https://www.pengadaan.web.id/2014/09/surat-perintah-mulai-kerja-

spmk.html?m=1 (Diakses tanggal 9 Oktober 2018).

Astriyani, Ajeng. Organisasi Dalam Perusahaan PT Jasa Marga.

https://ajengastriyani.wordpress.com/2014/11/07/organisasi-dalam-

perusahaan-pt-jasa-marga/(Diakses tanggal 18 September 2018).

Author’s Guide. Meningkatkan Peluang Pertumbuhan Perusahaan. Buku Laporan

Tahunan 2017. PT Jasamarga Properti. 2017.

Azkia, Fathia. Pengembang Harus Jeli Tetapkan Harga Properti.

https://www.liputan6.com/properti/read/3153185/pengembang-harus-

jeli-tetapkan-harga-properti / (Diakses tanggal 7 Desember 2018).

Dohan, Michael. Kaidah dan Simbol-Simbol yang di gunakan pada

Flowchart.2014. https://www.banjirochiko.xyz/2014/10/kaidah-dan-

simbol-simbol-yang-di.html.(Diakses pada 12 Januari 2019).

Hajat, Nurahma, dkk. Pedoman Praktik Kerja Lapangan. Jakarta: Fakultas

Ekonomi Universitas Negeri Jakarta, 2012. fe.unj.ac.id/wp-

content/uploads/2015/05/PEDOMAN-PRAKTIK-KERJA-

LAPANGAN_0.pdf. (Diakses pada tanggal 12 September 2018).

Lontoh. “Analisis Pengaruh Bauran Promosi terhadap Keputusan Pembelian

Mobil pada PT. Hasjrat Abadi Manado Cabang Tendean”. Jurnal

Berkala Ilmiah Efisiensi (Volume 16 No.01 Tahun 2016). 2016, hal

517.

Lukas, Dody. Laju Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2017 Mencapai 5,3

Persen.

https://seword.com/politik/laju-pertumbuhan-ekonomi-indonesia-tahun-

2017-mencapai-53-persen. (Diakses tanggal 16 September 2018).

Lampiran 1 : Surat Permohonan PKL

Lampiran 2 : Surat Balasan dari Perusahaan

Lampiran 3 : Daftar Hadir PKL

Lampiran 3 : Daftar Hadir PKL

Lampiran 3 : Daftar Hadir PKL

Lampiran 4 :Penilaian PKL

Lampiran 5 :Surat Telah Melaksanakan PKL

Lampiran 6: Tabel Kegiatan PKL

Tanggal Pelaksanaan Kegiatan

Senin,2 Juli 2018 Perkenalan dengan General Manager, Manager

dan para karyawan

Selasa, 3 Juli 2018 Menghubungi beberapa vendor untuk mencari

ritel kosong

Rabu, 4 Juli 2018 Ikut rapat Spring Residence, Sidoarjo

Kamis, 5 Juli 2018 Mengganti background foto karyawan untuk

Id card

Mencari vendor untuk acara di Medan

Jum’at, 6 Juli 2018 Kirim email ke pelamar sebanyak 327

Senin, 9 Juli 2018 Membuat surat pemesanan rumah / ruko

Membuat tanda terima pemesanan rumah /

ruko

Selasa, 10 Juli 2018 Merekap lamaran dari 400 pelamar kerja

Rabu, 11 Juli 2018 Melanjutkan merekap lamaran sebanyak 200

pelamar kerja

Kamis, 12 Juli 2018 Izin

Jum’at 13 Juli 2018 Membuat Jadwal interview untuk pelamar kerja

Senin, 16 Juli 2018 Izin UAS

Selasa, 17 Juli 2018 Membuat BA Nego

Rabu, 18 Juli 2018 Ikut rapat tentang digital marketing

Kamis, 19 Juli 2018 Menghubungi vendor catering di Sidoarjo

Jum’at,20 Juli 2018 Izin UAS

Senin, 23 Juli 2018 Membuat BA Nego

Selasa, 24 Juli 2018 Mempelajari Storyboard dan Lineboard untuk

membuat company profile

Rabu, 25 Juli 2018 Memperbaiki RAB

Kamis, 26 Juli 2018 Mencari vendor event untuk acara di Sidoarjo

Jum’at, 27 Juli 2018 Mencari vendor catering

Senin, 30 Juli 2018 Mencari vendor spanduk dan umbul-umbul

Selasa, 31 Juli 2018 Memperbaiki Surat Perintah Kerja

Rabu, 1 Agustus 2018 Membuat Surat Ijin Prinsip

Membuat BA Nego dan RAB

Kamis, 2 Agustus 2018 Membuat Surat Perintah Kerja

Jum’at, 3 Agustus 2018 Membuat Surat Perintah Mulai Kerja

Senin, 6 Agustus 2018 Membuat Surat Berita Acara Serah Terima

Selasa, 7 Agustus 2018 Membuat Nota Dinas

Rabu, 8 Agustus 2018 Memperbaiki Surat Ijin Prinsip

Kamis, 9 Agustus 2018 Izin (Sakit)

Jum’at 10 Agustus 2018 Izin (Sakit)

Senin, 13 Agustus 2018 Memperbaiki Surat Ijin Prinsip

Selasa, 14 Agustus 2018 Membuat Surat BA Nego

Rabu, 15 Agustus 2018 Membuat Surat Perintah Kerja

Kamis, 16 Agustus 2018 Membuat Surat Perintah Mulai Kerja

Jum’at, 17 Agustus 2018 Libur

Senin, 20 Agustus 2018 Mendata Produk Lokal untuk Rest Area

Selasa, 21 Agustus 2018 Membuat Nota Dinas

Rabu, 22 Agustus 2018 Membuat Surat Perintah Mulai Kerja

Kamis, 23 Agustus 2018 Membuat Surat Ijin Prinsip

Jum’at, 24 Agustus 2018 Mendata Produk Lokal untuk Rest Area

Senin, 27 Agustus 2018 Mencari dan menghubungi vendor catering

Selasa, 28 Agustus 2018 Mencari dan menghubungi beberapa vendor

souvenir

Rabu, 29 Agustus 2018 Mencari dan menghubungi beberapa vendor kaos

untuk karyawan dalam acara launching dan

costumer gathering

Kamis, 30 Agustus 2018 Membuat Surat Berita Acara Serah Terima

Jum’at, 31 Agustus 2018 Membuat Nota Dinas