Laporan Penkes 7 Langkah Cuci Tangan Yang Benar
-
Upload
sunita-tria -
Category
Documents
-
view
50 -
download
3
description
Transcript of Laporan Penkes 7 Langkah Cuci Tangan Yang Benar
KEPERAWATAN ANAK
SATUAN ACARA PENYULUHAN 7 LANGKAH CUCI TANGAN YANG BENAR
OLEH:
NI NYOMAN TRIA SUNITA
P07120214020
DIV KEPERAWATAN Tk.II Smt. III REGULER
KEMENTRIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN KEPERAWATAN
TAHUN 2015
FORTOFOLIO VIDEO PENDIDIKAN KESEHATAN
Nama : Ni Nyoman Tria Sunita
NIM : P07120214020
Prodi : D-IV Keperawatan
Tingkat/SMT : 2/III
A. IDENTITAS ANAK
Nama : Putu Nova Setiawan
Tempat /tanggal lahir : Denpasar, 20 November 2007
Umur : 7 tahun
TB : 145 cm
BB : 45 kg
Alamat : Jalan Anyelir Gang Rama No.21
B. IDENTITAS ORANG TUA
Nama ibu : Luh Putri
Usia ibu : 28 tahun
Alamat ibu : Jalan Anyelir Gang Rama No.21
C. PERSIAPAN
Pada tahap persiapan, penyaji menyiapkan beberapa hal yang berkaitan dengan
pelaksanaan pendidikan kesehatan ini yaitu :
1. Materi
Materi yang disiapkan oleh penyaji yaitu materi pendidikan kesehatan dengan
judul “7 Langkah Cuci Tangan Yang Benar” dengan lama persiapan yaitu 2 hari.
Selain makalah, penyaji juga menyediakan media dalam bentuk lembar balik
sebagai media tambahan untuk sasaran agar lebih mengerti mengenai apa yang
akan disiapkan oleh penyaji.
2. Tempat dan lingkungan
Penyuluh mempersiapkan tempat sedemikian rupa agar nyaman sehingga kegiatan
penyuluhan kesehatan dapat berjalan dengan lancar.
3. Mental dan pengetahuan
Selain menyiapkan bahan materi, penyuluh juga mempersiapkan fisik dan mental
agar dalam proses penyuluhan dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya
hambatan apapun dalam pelaksanaan. Penyuluh juga membaca beberapa literature
yang akan disajikan saat penyuluhan diberikan
4. Sasaran
Penyuluh melakukan kontrak waktu dengan sasaran sejak 1 hari sebelum
dilaksanakannya kegiatan penyuluhan. Penyuluh memberikan informasi kepada
sasaran bahwa sasaran akan diberikan penyuluhan kesehatan tentang 7 Langkah
Cuci Tangan Yang Benar.
D. PELAKSANAAN
Kegiatan penyuluhan dilaksanakan pada hari Kamis, 4 Oktober 2015 pada pukul
09.00 WITA di rumah sasaran. Pukul 09.00 WITA, penyuluh sampai dirumah sasaran
untuk memberikan materi penyuluhan kesehatan tentang Bahaya Radiasi HP Bagi
Kesehatan Mata. Sasaran sangat antusias dibuktikan dengan sasaran mendengarkan
materi dengan seksama
Pukul 09.00 WITA, kegiatan penyuluhan dimulai dengan mengucapkan salam
dan memperkenalkan diri kepada sasaran oleh penyuluh. Penyuluh mengutarakan
maksud dan tujuan kegiatan penyuluhan kepada sasaran agar sasaran mengerti serta
melakukan kontrak waktu dengan sasaran.
Setelah sesi perkenalan, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi yang
sebelumnya telah disiapkan oleh penyuluh. Sasaran tampak memperhatikan dan
mendengarkan dengan seksama.
Selain materi, dalam kegiatan penyuluhan juga dilakukan sesi tanya jawab di
tengah-tengah pemberian materi seperti bertanya terlebih dahulu apa yang dimaksud
dengan pengertian/definisi radiasi, kemudian bertanyadampak radiasi hp bagi mata.
Sasaran mampu mengerti dan menjawab pertanyaan yang diajukan semampunya.
Kegiatan penyuluhan berakhir pada pukul 09.30 WITA dengan penyampaian
terima kasih oleh penyuluh kepada sasaran atas waktunya begitu juga sasaran
berterima kasih atas informasi yang diberikan dan mengungkapkan bahwa
kegiatannya sangat bermanfaat.
E. HAMBATAN – HAMBATAN
Hambatan- hambatan yang dialami saat melakukan kegiatan ini antara lain:
Selama pembuatan video penyuluh harus mengikuti mood anak. Anak hanya biasanya
cepat bosan jika terdapat beberapa adegan yang perlu diulang
SATUAN ACARA PENYULUHAN 7 LANGKAH CUCI TANGAN YANG BENAR
I. LATAR BELAKANG
Pemeliharaan kebersihan diri sangat menentukan status kesehatan, dimana
individu secara sadar dan atas inisiatif pribadi menjaga kesehatan dan mencegah
terjadinya penyakit. Upaya ini lebih menguntungkan bagi individu karena lebih hemat
biaya, tenaga dan waktu dalam mewujudkan kesejahteraan dan kesehatan. Upaya
pemeliharaan kebersihan diri mencakup tentang kebersihan rambut, mata, telinga,
gigi, mulut, kulit, kuku, serta kebersihan dalam berpakaian. Dalam upaya
pemeliharaan kebersihan diri ini, pengetahuan akan pentingnya kebersihan diri
tersebut sangat diperlukan. Karena pengetahuan atau kognitif merupakan domain
yang sangat penting dalam membentuk tindakan seseorang (Notoatmodjo,1997).
Pengetahuan kebersihan diri sangat dibutuhkan oleh setiap individu dalam
mempertahankan kebiasaan hidup yang sesuai dengan kesehatan dan akan
menciptakan kesejahteraan serta kesehatan yang optimal, dengan melakukan
keperawatan kesehatan diri. Karena dari pengalaman dan penelitian terhadap praktek
yang didasari oleh pengetahuan akan lebih langgeng dari pada praktek yang tidak
didasari oleh pengetahuan.
Usia anak adalah periode yang sangat menentukan kualitas seorang manusia
dewasa nantinya. Saat ini masih terdapat perbedaan dalam penentuan usia anak.
Menurut UU no 20 tahun 2002 tentang Perlindungan anak dan WHO yang dikatakan
masuk usia anak adalah sebelum usia 18 tahun dan yang belum menikah. American
Academic of Pediatric tahun 1998 memberikan rekomendasi yang lain tentang
batasan usia anak yaitu mulai dari fetus (janin) hingga usia 21 tahun. Batas usia anak
tersebut ditentukan berdasarkan pertumbuhan fisik dan psikososial, perkembangan
anak, dan karakteristik kesehatannya. Usia anak sekolah dibagi dalam usia
prasekolah, usia sekolah, remaja, awal usia dewasa hingga mencapai tahap proses
perkembangan sudah lengkap.
Permasalahan perilaku kesehatan pada anak usia TK dan SD biasanya
berkaitan dengan kebersihan perorangan dan lingkungan seperti gosok gigi yang baik
dan benar, kebiasaan cuci tangan pakai sabun, kebersihan diri. Penyakit yang cukup
mengganggu dan berpotensi mengakibatkan keadaan bahaya hingga mengancam
jiwa adalah penyakit menular pada anak sekolah. Sekolah merupakan tempat yang
paling penting sebagai sumber penularan penyakit infeksi pada anak sekolah. Infeksi
menular yang dapat menular di lingkungan sekolah adalah: Demam Berdarah Dengue,
Infeksi Tangan Mulut, Campak, Rubela (campak jerman), Cacar Air, Gondong dan
infeksi mata (Konjungtivitis Virus).Infeksi Kaki, Tangan dan Mulut disebabkan oleh
virus entero, virus coxsackie A16, ataupun virus entero 71. Penularannya sangat cepat
diantara usia anak, melalui sentuhan dengan air hidung atau mulut, kencing, ataupun
pengeluaran. virus masuk melalui rongga mulut dan saluran cerna.
Tangan merupakan pembawa utama kuman penyakit. Cuci tangan pakai sabun
(CTPS) diyakini dapat mencegah 1 juta kematian tersebut. Praktek CTPS setelah ke
jamban atau menceboki anak, dan sebelum menjamah makanan dapat menurunkan
hampir separuh kasus diare, dan sekitar seperempat kasus ISPA. Praktek CTPS juga
dapat mencegah infeksi kulit dan mata
Diare dan ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Atas) dilaporkan telah membunuh
4 juta anak setiap tahun di negara-negara berkembang. Anak-anak yang tumbuh di
daerah miskin berisiko meninggal 10 kali lebih besar daripada mereka yang tinggal di
daerah kaya. Salah satu sumber penularannya adalah tangan yang tidak bersih.
Cuci tangan pakai sabun merupakan salah satu intervensi kesehatan yang
paling murah dan efektif dibandingkan dengan hasil intervensi kesehatan dengan cara
lainnya serta telah terbukti mampu mengurangi resiko penyakit bukan hanya yang
terkait dengam diare, namun juga beberapa penyakit berbahaya lainnya seperti kolera
dan disentri, sampai dengan 48–59%.
Dari latar belakang masalah diatas maka penulis merasa tertarik untuk
melakukan penyuluhan mengenai cara cuci tangan yang baik dan benar yang
dilakukan kepada anak usia sekolah
II. TUJUAN
A. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit diharapkan peserta penyuluhan
dapat mengetahui, memahami, serta dapat mengimplementasikan cara mencuci tangan
yang baik dan benar.
B. Tujuan Intruksional Khusus (TIK)
Setelah proses penyuluhan tentang Cara Mencuci Tangan yang Baik dan
Benar, diharapkan peserta mampu :
1. Menjelaskan pengertian cuci tangan.
2. Menjelaskan manfaat cuci tangan
3. Menyebutkan kapan saja harus cuci tangan
4. Menyebutkan alat-alat mencuci tangan
5. Melakukan 7 langkah mencuci tangan dengan sabun
III. MATERI
Dalam penyuluhan, materi yang disampaikan adalah :
1. Pengertian cuci tangan
2. Manfaat mencuci tangan.
3. Kapan saja harus mencuci tangan.
4. Alat-alat mencuci tangan
5. Tujuh langkah mencuci tangan dengan sabun.
(Materi terlampir)
IV. KEGIATAN
No Langkah-
Langkah
Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan
Sasaran
1 Pendahuluan 2 menit - Salam Pembukaan
- Perkenalan Diri
- Penyampaian Tujuan
-Sasaran
antusias atas
kedatangan
- Kontrak Waktu
- Apersepsi
kami
-Sasaran
menjawab
salam
2 Penyajian 20 menit 1. Pemberian Materi
a. Pengertian cuci tangan
b. Manfaat mencuci
tangan.
c. Kapan saja harus
mencuci tangan.
d. Alat-alat untuk cuci
tangan
e. Tujuh langkah mencuci
tangan dengan sabun.
2. Demonstrasi 7 langkah
mencuci tangan dengan
sabun
3. Redemonstrasi 7 langkah
mencuci tangan dengan
sabun
4. Memberikan kesempatan
untuk bertanya
5. Menjawab pertanyaan
peserta
-Sasaran mau
mendengarkan
dan mencatat
dengan seksama
dan aktif
memberikan
pertanyaan
3 Evaluasi 5 menit - Memberikan pertanyaan
seputar materi yang telah
disampaikan
Sasaran mampu
menjawab
semua
pertanyaan
dengan baik
4 Penutup 2 menit - Penyampaian Terima Kasih Sasaran
berterima kasih
- Salam Penutup atas kedatangan
kami
V. METODE
Metode yang digunakan dalam Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut ini adalah:
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Demonstrasi
VI. ALAT / MEDIA / SUMBER
A. Alat
Alat yang digunakan dalam Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut ini adalah:
1. Sabun
2. Air
3. Baskom
4. Handuk bersih
B. Media
Media yang digunakan dalam Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut ini adalah:
1. Lembar Balik
C. Sumber
Chaesar,Pangestu.2014.Cuci Tangan 7 Langkah Pakai Sabun. Available:
http://www.slideshare.net/pangestucs/promkes-powerpoint. Diakses pada 3
Oktober 2015 pukul 12.30 WITA
Afrino,Reki.2014. LAPORAN PENGABDIAN MASYARAKAT KEGIATAN PENYULUHAN
TENTANG PENYULUHAN CARA MENGGOSOK GIGI DAN CUCI TANGAN.Available:
http://www.stikes-fdk.ac.id/wp-content/uploads/2014/11/11.preplanning-cuci-
tangan-2014-b-wen-bang-reki.pdf. Diakses pada 3 Oktober 2015 pukul 14.00
WITA
Kementrian Kesehatan RI.2014.Perilaku Mencuci Tangan Pakai Sabun di Indonesia.
Available:
http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/infodatin-ctps.pdf.
Diakses pada 3 Oktober 2015 pukul 15.00 WITA
Fatonah,Heni. 2014. 7 Langkah Cara Mencuci Tangan Yang Benar Menurut WHO.
Available : http://www.sditmadani.sch.id/2014/01/7-langkah-cara-mencuci-
tangan-yang.html. Diakses pada 3 Oktober 2014 pukul 15.05 WITA
VII. SASARAN
Sasaran dari penyuluhan ini adalah Putu Nova Setiawan, anak berumur 8 tahun.
VIII. WAKTU
1. Hari, tanggal : Minggu, 04 Oktober 2015
2. Jam : 09.00-09.30 Wita
IX. TEMPAT
Penyuluhan dilaksanakan di rumah anak.
setting tempat :
Penyuluh dan Lembar Balik
Anak
XII. RENCANA EVALUASI
A. Struktur
1. Persiapan Media
Media yang digunakan dalam penyuluhan semua lengkap dan bisa digunakan
dengan baik dalam penyuluhan yaitu Lembar Balik.
2. Persiapan Alat
Alat yang digunakan dalam penyuluhan semua lengkap dan dapat digunakan
dengan baik antara lain :
a. Baskom
b. Sabun
c. Air
d. Tissue
3. Persiapan Materi
Materi disiapkan dalam bentuk makalah dan di buatkan lembar balik agar
lebih mudah saat penyampaian kepada anak.
4. Undangan
Dalam penyuluhan tentang 7 Langkah Cuci Tangan Pakai Sabun ini saya
mengundang anak bernama Putu Nova Setiawan.
B. Proses Penyuluhan
1. Penyuluhan 7 Langkah Cuci Tangan Pakai Sabun berlangsung lancar dan terjadi
proses interaksi antara penyuluh dengan anak yang menerima penyuluhan.
2. Anak dapat menyimak dan memperhatikan penyuluh ketika memberikan materi.
C. Hasil Penyuluhan
1. Jangka pendek
Setelah diberikan penyuluhan siswa mampu :
a. Memahami materi penyuluhan sebanyak 70% dari apa yang telah
disampaikan dengan kriteria mampu menjawab pertanyaan yang akan
diberikan oleh penyuluh.
b. Menjelaskan kembali pengertian cuci tangan.
c. Menjelaskan manfaat cuci tangan pakai sabun.
d. Menyebutkan kapan saja kita melakukan cuci tangan pakai sabun.
e. Menyebutkan alat-alat yang digunakan saat mencuci tangan.
f. Memperagakan cara mencuci tangan dengan benar.
2. Jangka panjang
Meningkatkan pengetahuan anak sejak dini tentang pentingnya 7
langkah cuci tangan pakai sabun sehinggah dapat mencegah penyakit
Lampiran 1
MATERI PENYULUHAN KESEHATAN 7 LANGKAH CUCI TANGAN PAKAI
SABUN
A. PENGERTIAN
Menurut DEPKES 2007, mencuci tangan adalah proses yang secara mekanis
melepaskan kotoran dan debris dari kulit tangan dengan menggunakan sabun biasa
dan air. Menurut Kamaruddin (2009) tangan merupakan bagian tubuh yang lemba
yang paling sering berkontak dengan kuman yang menyebabkan penyakit dan
menyebarnya. Cara terbaik untuk mencegahnya adalah dengan membiasakan mencuci
tangan dengan memakai sabun.Mencuci tangan adalah teknik yang sangat mendasar
dalam mencegah dan mengendalikan infeksi, dengan mencuci tangan dapat
menghilangkan sebagian besar mikroorganisme yang ada di kulit (Hidayat, 2005).
Mencuci tangan dengan menggunakan sabun, jangan meletakkan sabun di
tempat yang kotor, dan bilas kembali sabun setelah digunakan untuk menghindari
kontaminasi (karena saat mencuci tangan, sabun jadi kotor). Gosok sela-sela jari,
bersihkan kuku, telapak tangan sampai pergelangan dengan cermat (AMI, 2005).
B. MANFAAT
Manfaat dari mencuci tangan antara lain:
1. Membuang kotoran yang menempel di tangan
2. Membunuh kuman penyakit yang ada di tangan
3. Mencegah penularan kuman penyakit/ infeksi pada orang lain
C. WAKTU YANG TEPAT MENCUCI TANGAN
Ada waktu-waktu yang mengharuskan kita untuk mencuci tangan, antara lain adalah :
1. Setiap kali tangan terlihat kotor
2. Setelah menggunakan toilet
3. Sebelum dan sesudah menyiapkan atau mengonsumsi makanan
4. Setelah bermain di tempat umum
5. Setelah batuk, bersin, atau membuang lender dari hibung
6. Setelah memegang sesuatu (hewab, tanah, dan lain-lain)
7. Sebelum dan setelah menyentuh orang sakit
8. Sebelum dan setelah mengobati luka
D. ALAT-ALAT MENCUCI TANGAN
Adapun alat-alat yang harus disiapkan saat kita hendak mencuci tangan adalahs
ebagai berikut.
1. Air Mengalir
2. Sabun
3. Handuk/tisue
E. CARA MENCUCI TANGAN YANG BAIK DAN BENAR
Cara Cuci Tangan 7 Langkah Pakai Sabun Yang Baik dan Benar adalah sebagai
berikut.
1. Basahi kedua telapak tangan setinggi pertengahan lengan memakai air yang
mengalir, ambil sabun kemudian usap dan gosok kedua telapak tangan secara lembut
2. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian
3. Jangan lupa jari-jari tangan, gosok sela-sela jari hingga bersih
4. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan mengatupkan
5. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
6. Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan
7. Bersihkan kedua pergelangan tangan secara bergantian dengan cara memutar,
kemudian diakhiri dengan membilas seluruh bagian tangan dengan air bersih yang
mengalir lalu keringkan memakai handuk atau tisu.
Lampiran 2
EVALUASI
Pertanyaan
1. Menjelaskan pengertian cuci tangan.
2. Menjelaskan 3 manfaat mencuci tangan.
3. Menyebutkan waktu yang tepat untuk cuci tangan pakai sabun.
4. Menyebutkan alat-alat untuk mencuci tangan dengan benar
5. Memperagakan 7 langkah mencuci tangan dengan benar.
Jawaban
1. Cuci tangan adalah tindakan membersihkan tangan dan jari jemari menggunakan air dan
sabun menjadi bersih dan memutuskan mata rantai kuman sehingga dapat mencegah
penyakit menyerang tubuh.
2. Manfaat mencuci tangan
a. Membuang kotoran yang menempel di tangan
b. Membunuh kuman penyakit yang ada di tangan
c. Mencegah penularan kuman penyakit/ infeksi pada orang lain
3. Waktu yang tepat untuk mencuci tangan pakai sabun:
a. Setiap kali tangan terlihat kotor
b. Setelah menggunakan toilet
c. Sebelum dan sesudah menyiapkan atau mengonsumsi makanan
d. Setelah bermain di tempat umum
e. Setelah batuk, bersin, atau membuang lender dari hibung
f. Setelah memegang sesuatu (hewab, tanah, dan lain-lain)
g. Sebelum dan setelah menyentuh orang sakit
h. Sebelum dan setelah mengobati luka.
4. Alat-alat untuk cuci tangan:
a. Air Mengalir
b. Sabun
c. Handuk/tisue
5. Cara 7 langkah cuci tangan yang benar
Cara Cuci Tangan 7 Langkah Pakai Sabun Yang Baik dan Benar adalah sebagai berikut.
1. Basahi kedua telapak tangan setinggi pertengahan lengan memakai air yang mengalir,
ambil sabun kemudian usap dan gosok kedua telapak tangan secara lembut
2. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian Jangan lupa jari-jari
tangan, gosok sela-sela jari hingga bersih
3. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan mengatupkan
4. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
5. Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan
6. Bersihkan kedua pergelangan tangan secara bergantian dengan cara memutar,
7. kemudian diakhiri dengan membilas seluruh bagian tangan dengan air bersih yang
mengalir lalu keringkan memakai handuk atau tisu.