LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN...

34
KEMENTERIAN AGAMA KANTOR WILAYAH PROVINSI GORONTALO Jalan Poigar No. 123 Molosifat U Sipatana 96126 Telepon (0435) 831943-831942 Faksimili (0435) 831941 Website : www.gorontalo.kemenag.go.id e-mail : [email protected] LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Transcript of LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN...

Page 1: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

KEMENTERIAN AGAMA

KANTOR WILAYAH PROVINSI GORONTALO

Jalan Poigar No. 123 Molosifat U Sipatana 96126 Telepon (0435) 831943-831942 Faksimili (0435) 831941

Website : www.gorontalo.kemenag.go.id e-mail : [email protected]

LAPORAN KINERJA

KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA

PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Page 2: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

i

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

KATA PENGANTAR

ssalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, salam sejahtera kepada kita

semua. Puji syukur atas kehadirat Allah Swt, Tuhan yang Maha Esa yang telah

memberikan kami kemudahan dan kekuatan serta bimbingan dari-Nya dalam

rangka menjalankan tugas sebagai Aparatur Negara. Tidak lupa pula shalawat

dan salam semoga terlimpah kepada baginda tercinta Nabi Muhammad SAW.

Laporan Kinerja Tahunan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dapat kami

susun sebagai suatu kewajiban bagi kami di tiap akhir tahun anggaran. Penyusunan Laporan

Kinerja sebagaimana diatur dalam KMA Nomor 702 Tahun 2016 disusun setiap akhir tahun

dan menjadi bentuk pertanggungjawaban / akuntabilitas pemerintah terhadap masyarakat.

Dan Laporan Kinerja merupakan bagian yang tidak terpisahkan dan merupakan komponen

dari Sistem Akuntabilitas Kinerja Instnasi Pemerintah (SAKIP) yang terdiri dari Rencana

Strategis, Perjanjian Kinerja, Pengukuran Kinerja dan Laporan serta Evaluasi Kinerja.

Laporan Kinerja Tahunan merupakan Perwujudan kewajiban Kantor Wilayah Kementerian

Agama Prov. Gorontalo untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau beberapa kinerja

belum tercapai secara maksimal dalam mencapai tujuan dan sasaran strategis pencapaian

visi dan misi organisasi yang telah ditetapkan, melalui suatu media pertanggungjawaban

secara periodik.

Dalam penyusunan laporan ini masih perlu beberapa perbaikan agar sesuai dengan peraturan

yang ada. Yang menjadi tugas ke depan bagaima kita dapat mewujudkan Laporan Kinerja

dalam SAKIP sebagai bagian dari pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan Zona Integritas

berdasarkan data dan informasi yang dapat dipercaya dan dipertanggungjawabkan serta

menjadi cermin secara keseluruhan dari Kinerja Kementerian Agama di seluruh Lingkungan

Provinsi Gorontalo.

Semoga Laporan Kinerja Tahunan Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Gorontalo

Tahun 2018 ini dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi dan tindak lanjut kita ke depan dalam

mencapai tujuan bersama organisasi.

Gorontalo, Februari 2019 Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo H. Kudrat Dukalang

A

Page 3: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

ii

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

IKHTISAR EKSEKUTIF

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2018 Kantor Wilayah Kementerian Agama

Provinsi Gorontalo merupakan pelaksanaan dari ketentuan atas Keputusan Menteri Agama

Nomor 702 Tahun 2016 tentang Pedoman Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan Tata

Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Kementerian Agama. Sesuai keputusan tersebut

sebelumnya telah disusun Laporan Kinerja Triwulan I s/d IV Tahun 2018. Laporan

Akuntabilitas Kinerja ini mencerminkan capaian kinerja pada tahun 2018 sesuai dengan

indikator-indikator kinerja yang telah ditetapkan juga mencerminkan keberhasilan dan

kegagalan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dalam merealisasikan

target indikator tersebut dan upaya-upaya yang dilakukan dalam pencapaiannya.

Rencana Strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Tahun 2015 –

2019 merupakan langkah sistematis perwujudan Visi dan Misi Kantor Wilayah. Untuk tahun

2018 telah dilakukan penyesuaian terhadap jumlah program sesuai dengan tugas dan fungsi

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi. Sasaran strategis Kantor Wilayah Kementerian

Agama Provinsi Gorontalo berjumlah 5 sasaran strategis yang diwujudkan melalui 19

program.

Pengukuran Laporan Kinerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku tidak hanya didasarkan

berapa realisasi anggaran, tetapi juga pada realiasai / capaian dari indikator-indikator sesuai

dengan tugas dan fungsi per-eselon / program (outcome oriented). Dari sini kinerja setiap

tahunnya Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dapat diketahui.

Secara keseluruhan capaian kinerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo

melalui pencapaian indikator-indikator sasaran strategis tahun 2018 mencapai 97.88%.

Sedang realisasi anggaran mencapai 96,41%.

Yang menjadi hambatan sehingga perolehan capaian kinerja seperti itu disebabkan :

- Beberapa target indikator sulit dalam teknis pendataan seperti mengukur jumlah umat

yang aktif di rumah ibadah.

- Nilai siswa yang masih di bawah target capaian disebabkan masih kurangnya sarana dan

prasarana pendidikan.

Page 4: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

iii

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Sedangkan faktor-faktor yang menunjang capaian kinerja adalah terlaksananya kegiatan-

kegiatan dalam memberikan bimbingan dan fasilitasi kepada penyuluh agama dan tenaga

teknis keagamaan, daya serap pendidikan tingkat MI, MTs dan MA yang lebih tinggi dari tahun

sebelumnya.

Page 5: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

iv

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

DAFTAR ISI

Kata Pengantar .................................................................................................................

Ikhitsar Eksekutif .............................................................................................................

Daftar Isi ...........................................................................................................................

Bab I Pendahuluan ...........................................................................................................

A. Latar Belakang .............................................................................................................

B. Tugas dan Fungsi ........................................................................................................

Bab II Perencanaan Kinerja .............................................................................................

A. Rencana Strategis ........................................................................................................

Bab III Akuntabilitas Kinerja ............................................................................................

A. Capaian Kinerja Organisasi ..........................................................................................

B. Realisasi Anggaran ......................................................................................................

Bab IV Penutup ................................................................................................................

Lampiran ...........................................................................................................................

Page 6: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

1

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

a.1. Umum

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo sebagaimana dalam

Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Instansi Vertikal Kementerian Agama mempunyai peranan strategis dalam memberikan

pelayanan terhadap kehidupan beragama bagi penduduk di Provinsi Gorontalo. Dalam

melaksanakan peranannya tersebut, dituntut bagi Kantor Wilayah ini untuk dapat

melaksanakannya secara transparan, akuntabel, efektif dan efisien sebagaimana yang

diharapkan dalam Undang-undang tentang Penyelenggaraan Negara yang bebas KKN.

Dalam azas penyelenggaraan good governance yaitu azas akuntabilitas maka

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dalam melaksanakan tugas dan

fungsinya wajib menyampaikan pertanggungjawaban pelaksanaan setiap kegiatan dan

capaian kegiatan / hasil akhir kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun. Salah satu

bentuk akuntabilitas pemerintah adalah kewajiban dalam menyusun Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah.

Laporan Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas instansi pemerintah yang

beriksikan ikhtisar tentang capaian kinerja yang disusun berdasarkan rencana kerja

yang ditetapkan dalam rangka pelaksanaan anggaran pemerintah. Laporan Kinerja ini

disusun atas prestasi kerja yang dicapai berdasarkan penggunaan anggaran yang telah

dialokasikan. Laporan kinerja ini merupakan bagian dari pelaksanaan laporan kinerja

intern (triwulan) dalam tahun berjalan.

a.2. Kedudukan

Setelah Provinsi Gorontalo dibentuk melalui Undang-undang Nomor 38 Tahun

2000 tanggal 22 Desember 2000, maka sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat

dalam menjalankan fungsi pemerintahannya di daerah Kantor Wilayah Kementerian

Agama Provinsi Gorontalo dibentuk. Awalnya masih merupakan Koordinator Wilayah

(Korwil) dan pada tanggal 8 Januari 2002 diresmikan menjadi Kantor Wilayah yang

sebelumnya ditetapkan melalui Keputusan Menteri Agama RI Nomor 450 Tahun 2001

tanggal 9 Oktober 2001.

Dalam memenuhi tuntutan dan perkembangan zaman maka Organisasi dan Tata

Kerja Kementerian Agama mengalami penyesuaian melalui Peraturan Presiden Nomor

63 Tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama.

Dan sebagai tindak lanjutnya maka dipandang perlu untuk menetapkan Peraturan

Page 7: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

2

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Menteri Agama (PMA) nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi

Vertikal Kementerian Agama.

Dalam PMA Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi

Vertikal Kementerian Agama dinyatakan bahwa Kantor Wilayah Kementerian Agama

Provinsi Gorontalo adalah instansi vertikal Kementerian Agama yang melaksanakan

tugas dan fungsi Kementerian Agama di daerah.

Agama mempunyai kedudukan serta peran sangat penting dan strategis terutama

sebagai landasan spiritual dan moral serta etika dalam pembangunan nasional.Sebagai

sistem nilai agama seharusnya difahami, didalami, dihayati dan diamalkan oleh para

pemeluknya baik sebagai individu, keluarga maupun masyarakat untuk selanjutnya

dapat menyikapi serta memberikan nuansa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

karena beragama dan beribadat menurut keyakinan masing-masing dijamin oleh negara

dan diatur dalam Undang Undang Dasar 1945 Bab XI Pasal 29 ayat 1 dan 2 yang

menegaskan bahwa negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang Maha Esa.

Provinsi Gorontalo merupakan daerah yang penduduknya sangat agamis menurut

data terakhir tahun 2013 jumlah penduduknya sebanyak 1.038.585 jiwa dengan rincian

1.005.579 jiwa (96,82 %) beragama Islam, 20.412 jiwa (1,97 %) agama Kristen, 7.703

jiwa (0,74 %) beragama Katolik, 4.051 jiwa (0,39 %) beragama Hindu dan 840 jiwa (0,39

%) penganut agama Budha.

B. Tugas dan Fungsi

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo mempunyai tugas

melaksanakan tugas pokok dan fungsi Kementerian Agama dalam wilayah provinsi

berdasarkan kebijakan Menteri Agama dan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Dalam melaksanakan tugas dimaksud Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi

menyelenggarakan fungsi :

1. perumusan dan penetapan visi, misi, dan kebijakan teknis di bidang pelayanan dan

bimbingan kehidupan beragama kepada masyarakat di provinsi;

2. pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang haji dan umrah;

3. pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang pendidikan madrasah, pendidikan

agama dan keagamaan;

4. pembinaan kerukunan umat beragama;

5. perumusan kebijakan teknis di bidang pengelolaan administrasi dan informasi;

6. pengkoordinasian perencanaan, pengendalian, pengawasan, dan evaluasi program; dan

7. pelaksanaan hubungan dengan pemerintah daerah, instansi terkait, dan lembaga

masyarakat dalam rangka pelaksanaan tugas kementerian di provinsi.

Page 8: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

3

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Adapun tugas dan fungsi unit Eselon pada Kantor Wilayah Kementerian Agama

Provinsi Gorontalo sebagaimana dalam PMA Nomor 13 Tahun 2012 dapat dijelaskan sebagai

berikut :

Tabel 1.1. Tugas dan Fungsi Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo per-eselon

No Unit Eselon Tugas Fungsi

1 Bagian Tata Usaha melakukan koordinasi perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan pelayanan dan pembinaan administrasi keuangan dan barang milik negara di lingkungan kantor wilayah berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

a. koordinasi penyusunan rencana, evaluasi program dan anggaran, serta laporan;

b. pelaksanaan urusankeuangan;

c. pengelolaan urusan kepegawaian;

d. penyusunan peraturan perundang-undangan dan bantuan hukum;

e. pelaksanaan bimbingan kerukunan umat beragama;

f. pelayanan informasi dan hubungan masyarakat; dan

g. pelaksanaan urusan ketatausahaan, rumah tangga, perlengkapan, dan pengelolaan barang milik/kekayaan negara pada Kantor Wilayah Kementerian Agama.

Sub bagian Perencanaan dan Keuangan

melakukan penyiapan bahan koordinasi penyusunan rencana, program dan anggaran, evaluasi dan laporan, serta pelaksanaan urusan keuangan

Sub bagian ORTALA dan Kepegawaian

melakukan penyiapan bahan penyusunan organisasi dan tata laksana serta pengelolaan urusan kepegawaian

Subbagian Hukum dan Kerukunan Umat Beragama

melakukan penyiapan bahan penyusunan peraturan perundang-undangan, bantuan hukum, dan pelaksanaan urusan kerukunan umat beragama serta pelayanan masyarakat Khonghucu

Subbagian Informasi dan Hubungan Masyarakat

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan urusan pelayanan informasi dan hubungan masyarakat

Subbagian Informasi dan Hubungan Masyarakat

melakukan urusan ketatausahaan, rumah tangga, perlengkapan, dan pemeliharan serta pengelolaan barang milik/kekayaan negara

No Unit Eselon Tugas Fungsi

2 Bidang Pendidikan Madrasah

melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang pendidikan madrasah berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

a. penyiapan perumusan kebijakan teknis dan perencanaan di bidang pendidikan madrasah;

b. pelaksanaan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang kurikulum dan evaluasi, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana prasarana, pengembangan potensi siswa, kelembagaan, kerja sama, dan pengelolaan sistem informasi pendidikan madrasah; dan

c. evaluasi dan penyusunan laporan di bidang pendidikan madrasah.

Seksi Kurikulum dan Evaluasi

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang kurikulum dan evaluasi pada Raudlatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA), dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)

Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidik dan tenaga kependidikan pada RA, MI, MTs, MA, dan MAK.

Page 9: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

4

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Seksi Sarana dan Prasarana

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang sarana dan prasarana pada RA, MI, MTs, MA, dan MAK

Seksi Kesiswaan melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengembangan potensi siswa pada RA, MI, MTs, MA, dan MAK

Seksi Kelembagaan dan Sistem Informasi Madrasah

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengembangan kelembagaan, kerja sama serta pengelolaan sistem informasi pendidikan RA, MI, MTs, MA, dan MAK

3 Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam

melaksanakan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan, serta pengelolaan sistem informasi di bidang pendidikan agama dan keagamaan Islam berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

a. penyiapan perumusan kebijakan teknis dan perencanaan di bidang pendidikan agama dan keagamaan Islam;

b. pelaksanaan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang pendidikan agama Islam pada pendidikan anak usia dini, taman kanak-kanak, pendidikan dasar, pendidikan menengah, pendidikan diniyah, pendidikan al-Qurandanpondok pesantren, serta pengelolaan sistem informasi pendidikan agama dan keagamaan Islam; dan

c. evaluasi dan penyusunan laporan di bidang pendidikan agama dan keagamaan Islam.

No Unit Eselon Tugas Fungsi

Seksi Pendidikan Agama Islam pada Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Dasar

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidikan agama Islam pada pendidikan anak usia dini dan pendidikan dasar

Seksi Pendidikan Agama Islam pada Pendidikan Menengah

mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidikan agama Islam pada pendidikan menengah

Seksi Pendidikan Diniyah dan Al-Quran

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidikan diniyah takmiliyah, diniyah formal dan kesetaraan serta pendidikan al-Quran

Seksi Pondok Pesantren melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidikan pondok pesantren

Page 10: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

5

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Seksi Sistem Informasi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengelolaan sistem informasi pendidikan agama dan keagamaan Islam.

4 Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah

melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang penyelenggaraan haji dan umrah berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

a. penyiapan perumusan kebijakan teknis dan perencanaan di bidang penyelenggaraan haji dan umrah;

b. pelaksanaan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang pendaftaran, dokumen, akomodasi, transportasi, perlengkapan haji, pengelolaan keuangan haji, pembinaan jemaah haji dan umrah, serta pengelolaan sistem informasi haji dan umrah; dan

c. evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyelenggaraan haji dan umrah

Seksi Pendaftaran, Dokumen, dan Sistem Informasi Haji

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendaftaran, dokumen, dan pengelolaan sistem informasi haji

Seksi Pembinaan Haji dan Umrah

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pembinaan haji dan umrah

Seksi Akomodasi, Transportasi, dan Perlengkapan Haji

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang akomodasi, transportasi, dan perlengkapan haji

Seksi Pengelolaan Keuangan Haji

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengelolaan keuangan haji

5 Bidang Bimbingan Masyarakat Islam

melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang bimbingan masyarakat Islam berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

a. penyiapan perumusan kebijakan teknis dan perencanaan di bidang bimbingan masyarakat Islam;

b. pelaksanaan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang urusan agama Islam dan pembinaan syariah, kepenghuluan dan pemberdayaan kantor urusan agama, penerangan agama Islam, pemberdayaan zakat dan wakaf; dan

c. evaluasi dan penyusunan laporan di bidang bimbingan masyarakat Islam

Seksi Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang urusan agama Islam dan pembinaan syariah

Seksi Kepenghuluan dan Pemberdayaan Kantor Urusan Agama

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang kepenghuluan dan pemberdayaan kantor urusan agama

Seksi Penerangan Agama Islam

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengelolaan penerangan agama Islam dan sistem informasi bimbingan masyarakat Islam

Seksi Pemberdayaan Zakat

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan dan bimbingan teknis di bidang pemberdayaan zakat

Seksi Pemberdayaan Wakaf

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan dan bimbingan teknis di bidang pemberdayaan zakat

Page 11: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

6

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

C. Aspek Strategis Pembangunan Agama Prov. Gorontalo

Isu strategis Kementerian Agama adalah : layanan bermartabat yang semakin dekat

dengan kepada umat selain perwujudan transparansi dan akuntabiltas, layanan keagamaan

berupa layanan fasilitas keagamaan dan tokoh agama mengedepankan moderasi agama

yaitu nilai-nilai agama sebagai penjaga ke-Indonesiaan kita.

Untuk pendidikan adalah menyelesaikan program-program besar yang selama ini

menjadi pekerjaan Kementerian Agama, misalkan inpassing, sertifikasi dan tunjangan kinerja

guru yang harus diselesaikan secara kontinyutas.

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo berdasarkan Rencana

Strategis, kondisi bidang pembangunan agama, pendidikan agama dan keagamaan di

Provinsi Gorontalo serta isu-isu strategis tingkat Kementerian Agama dan Nasional, maka

ditetapkan isu strategis 2018 sebagai berikut :

- Mewujudkan pelayanan yang bermartabat melalui peningkatan kualitas dan kuantitas

fasilitator keagamaan dan lembaga sosial keagamaan serta fasilitas pelayanan

keagamaan oleh lembaga pemerintah.

Masih kurangnya fasitator keagamaan baik dari segi kuantitas ataupun kualitas.

Peningkatan kesejahteraan kepada fasilitator / penyuluh agama Non-PNS masih menjadi

prioritas melalui pemberian honor sesuai dengan anggaran yang tersedia mengingat

jumlahnya yang masih banyak dibanding penyuluh PNS dan sebarannya sampai ke

pelosok daerah. Selain itu juga kualitasnya terus ditingkatkan dengan mengikutsertakan

mereka dalam kegiatan-kegiatan peningkatan kualitas penyuluh dan seleksi terhadap

penyuluh. Untuk fasilitas pelayanan keagamaan oleh lembaga pemerintah terus

ditingkatkan kualitasnya dengan meningkatkan dan menambah sarana pelayanan seperti

rehabilitasi dan peningkatan gedung balai nikah selain program-program pelayanan yang

telah dilaksanakan sebelumnya.

6. Pembimbing Masyarakat Kristen

melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang bimbingan masyarakat Kristen berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

7. Pembimbing Masyarakat Katolik

melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang bimbingan masyarakat Katolik berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

Page 12: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

7

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

- Meningkatkankan harmoni kerukunan intern dan antar umat beragama dengan

memfasilitasi Forum Kerukunan Umat Beragama dan pelaksanaan kegiatan-kegiatan

yang menunjang terwujudnya harmonisasi kerukunan umat beragama. Hal ini masih

menjadi isu strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo walaupun

terjadinya konflik masih kecil dan bisa teratasi namun ancaman terjadinya konflik masih

dianggap besar. Ancaman yang demikian bisa tejadi karena posisi Provinsi Gorontalo

secara demografis memang berdekatan dengan negara terjadinya konflik agama,

perkembangan penduduknya yang mulai beragam.

- Pemberdayaan ekonomi umat untuk kesejahteraan dan akuntabilitas pengelolaannya.

Keberadaan lembaga pengelola potensi ekonomi umat seperti lembaga zakat, badan

wakaf di daerah menjadi suatu potensi peningkatan kesejahteraan umat. Melalui instansi

pemerintah diharapkan dapat mengelola dan memberdayakan lembaga-lembaga baik

yang berada di instansi pemerintah maupun lembaga keagamaan menjadi lembaga yang

tepat dalam penyaluran dan distribusi serta berakuntabilitas dalam pengelolaannya.

- Pelayanan haji yang berkualitas sebelum dan setelah pelaksanaan haji, dan

pemberdayaan asrama haji sesuai standar pelayanan serta meningkatkan rasa aman

bagi umat dalam melaksanakan umrah. Kebijakan pemerintah pusat untuk menaikkan

kuota haji sudah harus diikuti oleh Kantor Wilayah dengan meningkatkan intensitas

pembinaan bagi jamaah calon haji serta pembinaan setelah menjadi haji. Pelayanan

pelaksanaan ibadah haji di daerah terus juga ditingkatkan dengan menambah fasilitas

asrama haji yang sebelumnya telah dibangun asrama haji yang representatif sesuai

dengan statusnya sebagai Embarkasi Haji Antara.

- Meningkatkan kualitas akuntabilitas instansi melalui pengelolaan Anggaran dan

Keuangan serta Kinerja oganisasi. Program ini dijadikan sebagai isu strategis untuk

mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih melalui perwujudan akuntabilitas.

- Meningkatkan aksesbilitas, jaminan mutu lembaga dan kualitas guru siswa madrasah

serta mewujudkan madrasah yang lebih baik. Isu ini untuk mewujudkan madrasah

sebagai tempat menempuh pendidikan dasar dan menengah bagi masyarakat yang

mudah diperoleh. Aksesbilitas madrasah menjadi isu strategis karena kondisi madrasah

swasta yang jumlahnya lebih besar dan terletak di wilayah-wilayah yang lebih jauh

dibanding madrasah negeri selain meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru

madrasah negeri dan swasta.

Melihat pada hal-hal tersebut diatas maka Kantor Wilayah Kementerian Agama

Provinsi Gorontalo telah berkomitmen untuk mewujudkannya melalui pelaksanaan tugas dan

fungsi serta anggaran dan kegiatan sesuai dengan Perjanjian Kinerja tahun 2018.

Page 13: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

8

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

D. Sistematika Laporan

Sesuai dengan ketentuan KMA Nomor 702 Tahun 2016 maka Sistematika Laporan

Kinerja ini adalah sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

Bab ini menjelaskan penjelasan umum organisasi berupa latar belakang

pembentukan organisasi, kondisi umat, tugas dan fungsi serta gambaran isu

strategis organisasi.

Bab II Perencanaan Kinerja

Bab ini menguraikan ringkasan/ikhitsar perjanjian kinerja tahun 2017

Bab III Akuntabilitas Kinerja

Bab ini menguraikan capaian kinerja organisasi sesuai perjanjian kinerja 2017 serta

menguraikan analisis capaian kinerjanya. Selain itu juga disajikan capaian realisasi

anggaran.

Bab IV Penutup

Bab ini menguraikan simpulan umum atas capaian kinerja organisasi serta langkah

di masa mendatang yang akan dilakukan organisasi untuk meningkatkan

kinerjanya.

Page 14: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

1

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

a.1. Umum

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo sebagaimana dalam

Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Instansi Vertikal Kementerian Agama mempunyai peranan strategis dalam memberikan

pelayanan terhadap kehidupan beragama bagi penduduk di Provinsi Gorontalo. Dalam

melaksanakan peranannya tersebut, dituntut bagi Kantor Wilayah ini untuk dapat

melaksanakannya secara transparan, akuntabel, efektif dan efisien sebagaimana yang

diharapkan dalam Undang-undang tentang Penyelenggaraan Negara yang bebas KKN.

Dalam azas penyelenggaraan good governance yaitu azas akuntabilitas maka

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dalam melaksanakan tugas dan

fungsinya wajib menyampaikan pertanggungjawaban pelaksanaan setiap kegiatan dan

capaian kegiatan / hasil akhir kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun. Salah satu

bentuk akuntabilitas pemerintah adalah kewajiban dalam menyusun Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah.

Laporan Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas instansi pemerintah yang

beriksikan ikhtisar tentang capaian kinerja yang disusun berdasarkan rencana kerja

yang ditetapkan dalam rangka pelaksanaan anggaran pemerintah. Laporan Kinerja ini

disusun atas prestasi kerja yang dicapai berdasarkan penggunaan anggaran yang telah

dialokasikan. Laporan kinerja ini merupakan bagian dari pelaksanaan laporan kinerja

intern (triwulan) dalam tahun berjalan.

a.2. Kedudukan

Setelah Provinsi Gorontalo dibentuk melalui Undang-undang Nomor 38 Tahun

2000 tanggal 22 Desember 2000, maka sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat

dalam menjalankan fungsi pemerintahannya di daerah Kantor Wilayah Kementerian

Agama Provinsi Gorontalo dibentuk. Awalnya masih merupakan Koordinator Wilayah

(Korwil) dan pada tanggal 8 Januari 2002 diresmikan menjadi Kantor Wilayah yang

sebelumnya ditetapkan melalui Keputusan Menteri Agama RI Nomor 450 Tahun 2001

tanggal 9 Oktober 2001.

Dalam memenuhi tuntutan dan perkembangan zaman maka Organisasi dan Tata

Kerja Kementerian Agama mengalami penyesuaian melalui Peraturan Presiden Nomor

63 Tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama.

Dan sebagai tindak lanjutnya maka dipandang perlu untuk menetapkan Peraturan

Page 15: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

2

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Menteri Agama (PMA) nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi

Vertikal Kementerian Agama.

Dalam PMA Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi

Vertikal Kementerian Agama dinyatakan bahwa Kantor Wilayah Kementerian Agama

Provinsi Gorontalo adalah instansi vertikal Kementerian Agama yang melaksanakan

tugas dan fungsi Kementerian Agama di daerah.

Agama mempunyai kedudukan serta peran sangat penting dan strategis terutama

sebagai landasan spiritual dan moral serta etika dalam pembangunan nasional.Sebagai

sistem nilai agama seharusnya difahami, didalami, dihayati dan diamalkan oleh para

pemeluknya baik sebagai individu, keluarga maupun masyarakat untuk selanjutnya

dapat menyikapi serta memberikan nuansa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

karena beragama dan beribadat menurut keyakinan masing-masing dijamin oleh negara

dan diatur dalam Undang Undang Dasar 1945 Bab XI Pasal 29 ayat 1 dan 2 yang

menegaskan bahwa negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang Maha Esa.

Provinsi Gorontalo merupakan daerah yang penduduknya sangat agamis menurut

data terakhir tahun 2013 jumlah penduduknya sebanyak 1.038.585 jiwa dengan rincian

1.005.579 jiwa (96,82 %) beragama Islam, 20.412 jiwa (1,97 %) agama Kristen, 7.703

jiwa (0,74 %) beragama Katolik, 4.051 jiwa (0,39 %) beragama Hindu dan 840 jiwa (0,39

%) penganut agama Budha.

B. Tugas dan Fungsi

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo mempunyai tugas

melaksanakan tugas pokok dan fungsi Kementerian Agama dalam wilayah provinsi

berdasarkan kebijakan Menteri Agama dan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Dalam melaksanakan tugas dimaksud Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi

menyelenggarakan fungsi :

1. perumusan dan penetapan visi, misi, dan kebijakan teknis di bidang pelayanan dan

bimbingan kehidupan beragama kepada masyarakat di provinsi;

2. pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang haji dan umrah;

3. pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang pendidikan madrasah, pendidikan

agama dan keagamaan;

4. pembinaan kerukunan umat beragama;

5. perumusan kebijakan teknis di bidang pengelolaan administrasi dan informasi;

6. pengkoordinasian perencanaan, pengendalian, pengawasan, dan evaluasi program; dan

7. pelaksanaan hubungan dengan pemerintah daerah, instansi terkait, dan lembaga

masyarakat dalam rangka pelaksanaan tugas kementerian di provinsi.

Page 16: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

3

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Adapun tugas dan fungsi unit Eselon pada Kantor Wilayah Kementerian Agama

Provinsi Gorontalo sebagaimana dalam PMA Nomor 13 Tahun 2012 dapat dijelaskan sebagai

berikut :

Tabel 1.1. Tugas dan Fungsi Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo per-eselon

No Unit Eselon Tugas Fungsi

1 Bagian Tata Usaha melakukan koordinasi perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan pelayanan dan pembinaan administrasi keuangan dan barang milik negara di lingkungan kantor wilayah berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

a. koordinasi penyusunan rencana, evaluasi program dan anggaran, serta laporan;

b. pelaksanaan urusankeuangan;

c. pengelolaan urusan kepegawaian;

d. penyusunan peraturan perundang-undangan dan bantuan hukum;

e. pelaksanaan bimbingan kerukunan umat beragama;

f. pelayanan informasi dan hubungan masyarakat; dan

g. pelaksanaan urusan ketatausahaan, rumah tangga, perlengkapan, dan pengelolaan barang milik/kekayaan negara pada Kantor Wilayah Kementerian Agama.

Sub bagian Perencanaan dan Keuangan

melakukan penyiapan bahan koordinasi penyusunan rencana, program dan anggaran, evaluasi dan laporan, serta pelaksanaan urusan keuangan

Sub bagian ORTALA dan Kepegawaian

melakukan penyiapan bahan penyusunan organisasi dan tata laksana serta pengelolaan urusan kepegawaian

Subbagian Hukum dan Kerukunan Umat Beragama

melakukan penyiapan bahan penyusunan peraturan perundang-undangan, bantuan hukum, dan pelaksanaan urusan kerukunan umat beragama serta pelayanan masyarakat Khonghucu

Subbagian Informasi dan Hubungan Masyarakat

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan urusan pelayanan informasi dan hubungan masyarakat

Subbagian Informasi dan Hubungan Masyarakat

melakukan urusan ketatausahaan, rumah tangga, perlengkapan, dan pemeliharan serta pengelolaan barang milik/kekayaan negara

No Unit Eselon Tugas Fungsi

2 Bidang Pendidikan Madrasah

melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang pendidikan madrasah berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

a. penyiapan perumusan kebijakan teknis dan perencanaan di bidang pendidikan madrasah;

b. pelaksanaan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang kurikulum dan evaluasi, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana prasarana, pengembangan potensi siswa, kelembagaan, kerja sama, dan pengelolaan sistem informasi pendidikan madrasah; dan

c. evaluasi dan penyusunan laporan di bidang pendidikan madrasah.

Seksi Kurikulum dan Evaluasi

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang kurikulum dan evaluasi pada Raudlatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA), dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)

Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidik dan tenaga kependidikan pada RA, MI, MTs, MA, dan MAK.

Page 17: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

4

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Seksi Sarana dan Prasarana

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang sarana dan prasarana pada RA, MI, MTs, MA, dan MAK

Seksi Kesiswaan melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengembangan potensi siswa pada RA, MI, MTs, MA, dan MAK

Seksi Kelembagaan dan Sistem Informasi Madrasah

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengembangan kelembagaan, kerja sama serta pengelolaan sistem informasi pendidikan RA, MI, MTs, MA, dan MAK

3 Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam

melaksanakan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan, serta pengelolaan sistem informasi di bidang pendidikan agama dan keagamaan Islam berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

a. penyiapan perumusan kebijakan teknis dan perencanaan di bidang pendidikan agama dan keagamaan Islam;

b. pelaksanaan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang pendidikan agama Islam pada pendidikan anak usia dini, taman kanak-kanak, pendidikan dasar, pendidikan menengah, pendidikan diniyah, pendidikan al-Qurandanpondok pesantren, serta pengelolaan sistem informasi pendidikan agama dan keagamaan Islam; dan

c. evaluasi dan penyusunan laporan di bidang pendidikan agama dan keagamaan Islam.

No Unit Eselon Tugas Fungsi

Seksi Pendidikan Agama Islam pada Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Dasar

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidikan agama Islam pada pendidikan anak usia dini dan pendidikan dasar

Seksi Pendidikan Agama Islam pada Pendidikan Menengah

mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidikan agama Islam pada pendidikan menengah

Seksi Pendidikan Diniyah dan Al-Quran

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidikan diniyah takmiliyah, diniyah formal dan kesetaraan serta pendidikan al-Quran

Seksi Pondok Pesantren melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidikan pondok pesantren

Page 18: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

5

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Seksi Sistem Informasi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengelolaan sistem informasi pendidikan agama dan keagamaan Islam.

4 Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah

melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang penyelenggaraan haji dan umrah berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

a. penyiapan perumusan kebijakan teknis dan perencanaan di bidang penyelenggaraan haji dan umrah;

b. pelaksanaan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang pendaftaran, dokumen, akomodasi, transportasi, perlengkapan haji, pengelolaan keuangan haji, pembinaan jemaah haji dan umrah, serta pengelolaan sistem informasi haji dan umrah; dan

c. evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyelenggaraan haji dan umrah

Seksi Pendaftaran, Dokumen, dan Sistem Informasi Haji

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendaftaran, dokumen, dan pengelolaan sistem informasi haji

Seksi Pembinaan Haji dan Umrah

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pembinaan haji dan umrah

Seksi Akomodasi, Transportasi, dan Perlengkapan Haji

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang akomodasi, transportasi, dan perlengkapan haji

Seksi Pengelolaan Keuangan Haji

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengelolaan keuangan haji

5 Bidang Bimbingan Masyarakat Islam

melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang bimbingan masyarakat Islam berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

a. penyiapan perumusan kebijakan teknis dan perencanaan di bidang bimbingan masyarakat Islam;

b. pelaksanaan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang urusan agama Islam dan pembinaan syariah, kepenghuluan dan pemberdayaan kantor urusan agama, penerangan agama Islam, pemberdayaan zakat dan wakaf; dan

c. evaluasi dan penyusunan laporan di bidang bimbingan masyarakat Islam

Seksi Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang urusan agama Islam dan pembinaan syariah

Seksi Kepenghuluan dan Pemberdayaan Kantor Urusan Agama

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang kepenghuluan dan pemberdayaan kantor urusan agama

Seksi Penerangan Agama Islam

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengelolaan penerangan agama Islam dan sistem informasi bimbingan masyarakat Islam

Seksi Pemberdayaan Zakat

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan dan bimbingan teknis di bidang pemberdayaan zakat

Seksi Pemberdayaan Wakaf

melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan dan bimbingan teknis di bidang pemberdayaan zakat

Page 19: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

6

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

C. Aspek Strategis Pembangunan Agama Prov. Gorontalo

Isu strategis Kementerian Agama adalah : layanan bermartabat yang semakin dekat

dengan kepada umat selain perwujudan transparansi dan akuntabiltas, layanan keagamaan

berupa layanan fasilitas keagamaan dan tokoh agama mengedepankan moderasi agama

yaitu nilai-nilai agama sebagai penjaga ke-Indonesiaan kita.

Untuk pendidikan adalah menyelesaikan program-program besar yang selama ini

menjadi pekerjaan Kementerian Agama, misalkan inpassing, sertifikasi dan tunjangan kinerja

guru yang harus diselesaikan secara kontinyutas.

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo berdasarkan Rencana

Strategis, kondisi bidang pembangunan agama, pendidikan agama dan keagamaan di

Provinsi Gorontalo serta isu-isu strategis tingkat Kementerian Agama dan Nasional, maka

ditetapkan isu strategis 2018 sebagai berikut :

- Mewujudkan pelayanan yang bermartabat melalui peningkatan kualitas dan kuantitas

fasilitator keagamaan dan lembaga sosial keagamaan serta fasilitas pelayanan

keagamaan oleh lembaga pemerintah.

Masih kurangnya fasitator keagamaan baik dari segi kuantitas ataupun kualitas.

Peningkatan kesejahteraan kepada fasilitator / penyuluh agama Non-PNS masih menjadi

prioritas melalui pemberian honor sesuai dengan anggaran yang tersedia mengingat

jumlahnya yang masih banyak dibanding penyuluh PNS dan sebarannya sampai ke

pelosok daerah. Selain itu juga kualitasnya terus ditingkatkan dengan mengikutsertakan

mereka dalam kegiatan-kegiatan peningkatan kualitas penyuluh dan seleksi terhadap

penyuluh. Untuk fasilitas pelayanan keagamaan oleh lembaga pemerintah terus

ditingkatkan kualitasnya dengan meningkatkan dan menambah sarana pelayanan seperti

rehabilitasi dan peningkatan gedung balai nikah selain program-program pelayanan yang

telah dilaksanakan sebelumnya.

6. Pembimbing Masyarakat Kristen

melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang bimbingan masyarakat Kristen berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

7. Pembimbing Masyarakat Katolik

melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang bimbingan masyarakat Katolik berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

Page 20: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

7

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

- Meningkatkankan harmoni kerukunan intern dan antar umat beragama dengan

memfasilitasi Forum Kerukunan Umat Beragama dan pelaksanaan kegiatan-kegiatan

yang menunjang terwujudnya harmonisasi kerukunan umat beragama. Hal ini masih

menjadi isu strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo walaupun

terjadinya konflik masih kecil dan bisa teratasi namun ancaman terjadinya konflik masih

dianggap besar. Ancaman yang demikian bisa tejadi karena posisi Provinsi Gorontalo

secara demografis memang berdekatan dengan negara terjadinya konflik agama,

perkembangan penduduknya yang mulai beragam.

- Pemberdayaan ekonomi umat untuk kesejahteraan dan akuntabilitas pengelolaannya.

Keberadaan lembaga pengelola potensi ekonomi umat seperti lembaga zakat, badan

wakaf di daerah menjadi suatu potensi peningkatan kesejahteraan umat. Melalui instansi

pemerintah diharapkan dapat mengelola dan memberdayakan lembaga-lembaga baik

yang berada di instansi pemerintah maupun lembaga keagamaan menjadi lembaga yang

tepat dalam penyaluran dan distribusi serta berakuntabilitas dalam pengelolaannya.

- Pelayanan haji yang berkualitas sebelum dan setelah pelaksanaan haji, dan

pemberdayaan asrama haji sesuai standar pelayanan serta meningkatkan rasa aman

bagi umat dalam melaksanakan umrah. Kebijakan pemerintah pusat untuk menaikkan

kuota haji sudah harus diikuti oleh Kantor Wilayah dengan meningkatkan intensitas

pembinaan bagi jamaah calon haji serta pembinaan setelah menjadi haji. Pelayanan

pelaksanaan ibadah haji di daerah terus juga ditingkatkan dengan menambah fasilitas

asrama haji yang sebelumnya telah dibangun asrama haji yang representatif sesuai

dengan statusnya sebagai Embarkasi Haji Antara.

- Meningkatkan kualitas akuntabilitas instansi melalui pengelolaan Anggaran dan

Keuangan serta Kinerja oganisasi. Program ini dijadikan sebagai isu strategis untuk

mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih melalui perwujudan akuntabilitas.

- Meningkatkan aksesbilitas, jaminan mutu lembaga dan kualitas guru siswa madrasah

serta mewujudkan madrasah yang lebih baik. Isu ini untuk mewujudkan madrasah

sebagai tempat menempuh pendidikan dasar dan menengah bagi masyarakat yang

mudah diperoleh. Aksesbilitas madrasah menjadi isu strategis karena kondisi madrasah

swasta yang jumlahnya lebih besar dan terletak di wilayah-wilayah yang lebih jauh

dibanding madrasah negeri selain meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru

madrasah negeri dan swasta.

Melihat pada hal-hal tersebut diatas maka Kantor Wilayah Kementerian Agama

Provinsi Gorontalo telah berkomitmen untuk mewujudkannya melalui pelaksanaan tugas dan

fungsi serta anggaran dan kegiatan sesuai dengan Perjanjian Kinerja tahun 2018.

Page 21: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

8

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

D. Sistematika Laporan

Sesuai dengan ketentuan KMA Nomor 702 Tahun 2016 maka Sistematika Laporan

Kinerja ini adalah sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

Bab ini menjelaskan penjelasan umum organisasi berupa latar belakang

pembentukan organisasi, kondisi umat, tugas dan fungsi serta gambaran isu

strategis organisasi.

Bab II Perencanaan Kinerja

Bab ini menguraikan ringkasan/ikhitsar perjanjian kinerja tahun 2017

Bab III Akuntabilitas Kinerja

Bab ini menguraikan capaian kinerja organisasi sesuai perjanjian kinerja 2017 serta

menguraikan analisis capaian kinerjanya. Selain itu juga disajikan capaian realisasi

anggaran.

Bab IV Penutup

Bab ini menguraikan simpulan umum atas capaian kinerja organisasi serta langkah

di masa mendatang yang akan dilakukan organisasi untuk meningkatkan

kinerjanya.

Page 22: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

9

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

BAB II PERENCANAAN KINERJA

A. Ikhtisar Perjanjian Kinerja

Sesuai dengan rencana strategis, kondisi wilayah serta isu-isu strategis yang ada

maka Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo sesuai dengan sumber

daya yang dimiliki menetapkan indikator-indikator capaian pelaksanaan tugas dan

fungsinya. Hal ini untuk mengukur keberhasilan dan kegagalan Kantor Wilayah dalam

melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan Perjanjian Kinerja dalam menanggapi

isu-isu strategis Kantor Wilayah.

BIDANG AGAMA

1. Untuk meningkatkan kualitas pelayanan keagamaan oleh Kementerian Agama maka

salah satu sasaran dari Rencana Strategis adalah meningkatkan meningkatkan kualitas

kehidupan umat beragama.

No Sasaran Indikator Kinerja Target

Vol Satuan

1 Meningkatnya Kualitas Kehidupan Umat Beragama

Jumlah umat beragama yang aktif pada rumah ibadah

191.925 umat

Indikator kinerja diatas dilihat pada jumlah umat beragama yang aktif dalam

pelaksanaan ibadah di rumah ibadah. Pada perjanjian kinerja yang telah direvisi pada

bulan oktober terjadi kesalahan perencanaan sehingga pada laporan kali ini, jumlah

target disesuaikan. Target ini masih rendah dikarenakan masih susahnya teknis

pelaksanaan dalam pendataan umat yang aktif tersebut.

No Sasaran Indikator Kinerja Target

Vol Satuan

1 Meningkatnya Kualitas Kehidupan Umat Beragama

Jumlah rumah ibadah yang melaksanakan kegiatan sosial keagamaan

2.169 Rumah ibadah

Indikator jumlah rumah ibadah yang melaksanakan kegiatan sosial keagamaan diukur

dari banyaknya rumah ibadah melaksanakan kegiatan keagamaan baik hari-hari besar

keagamaan atau kegiatan lainnya yang menunjang pengembangan kualitas

keagamaan. Jumlah rumah ibadah di Provinsi Gorontalo sebanyak 2.613 rumah ibadah

namun masih banyak yang belum digunakan dalam kegiatan sosial keagamaan.

2. Salah satu fungsi dari Kementerian Agama adalah mewujudkan kehidupan yang

harmoni dan kerukunan antar umat beragama. Sesuai dengan visi dan misinya maka

sasaran strategis adalah meningkatkan harmoni sosial dan kerukunan umat beragama

Page 23: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

10

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

yang ditandai dengan jumlah penyelesaian konflik antar umat beragama. Target

penyelesaian jumlah konflik diharapkan tidak ada yang berarti tidak terdapat konflik

yang terjadi antar umat beragama

No Sasaran Indikator Kinerja Target

Vol Satuan

2 Meningkatnya harmoni sosial dan kerukunan antar umat beragama

Jumlah penyelesaian konflik antar umat beragama

- Konflik

Indikator Indeks Kerukunan Umat Beragama merupakan hasil penelitian dari badan

terkait yang mengukur tingkatan kerukunan antar umat beragama yang yang terdiri 3

indikator yaitu toleransi, kesetaraan dan kerjasama. Target yang digunakan adalah nilai

70 dimana pada penilaian secara nasional, indeks KUB sebesar 72.27 (Baik).

No Sasaran Indikator Kinerja Target

Vol Satuan

2 Meningkatnya harmoni sosial dan kerukunan antar umat beragama

Indeks Kerukunan Umat Beragama 70 indeks

3. Kementerian Agama di Provinsi Gorontalo memberikan pelayanan di bidang kehidupan

beragama. Pelayanan ini dalam bentuk menilai standar rumah ibadah dalam

meningkatkan kualitas ibadah setiap umat yang melaksanakan. Standar ini disusun

berdasarkan Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri No. 8 dan

9 Tahun 2006. Masih banyak rumah ibadah yang masih belum memenuhi standar baik

dari segi prasarana maupun kelayakannya.

No Sasaran Indikator Kinerja Target

Vol Satuan

3 Meningkatnya kualitas pelayanan keagamaan

Jumlah sarana rumah ibadah yang memenuhi standar

909 Rumah ibadah

Indikator selanjutnya adalah jumlah penyuluh agama yang memenuhi kompetensi.

Kehadiran penyuluh agama baik PNS dan non-PNS dalam masyarakat untuk

memberikan pembinaan keagamaan dianggap sangat menentukan kualitas dari ibadah

umat. Pengembangan kompetensi baik dari proses seleksi, pembinaan, diklat dan

lainnya dibutuhkan untuk mencapai jumlah penyuluh yang berkompeten.

No Sasaran Indikator Kinerja Target

Vol Satuan

3 Meningkatnya kualitas pelayanan keagamaan

Jumlah penyuluh agama yang memenuhi kompetensi

722 Penyuluh

Page 24: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

11

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Selanjutnya untuk meningkatkan pelayanan keagamaan dari segi administrasi maka

dibutuhkan Kantor Urusan Agama yang memenuhi standar. Standar yang ditentukan

diantaranya kabtor tersebut telah permanen dan milik Kementerian Agama. Dari 6

wilayah kabupaten kota di Provinsi Gorontalo, terdapat 69 kantor yang melakukan

pelayanan keagamaan, diharapkan seluruh kantor tersebut dapat memenuhi standar

agar meningkat dalam pelayanan masyarakat.

No Sasaran Indikator Kinerja Target

Vol Satuan

3 Meningkatnya kualitas pelayanan keagamaan

Jumlah KUA yang memenuhi standar 69 KUA

Indikator selanjutnya adalah Jumlah Penghulu yang memenuhi kompetensi. Untuk

jabatan penghulu, diharuskan seorang yang berstatus PNS sehingga dari segi seleksi

telah dilakukan sesuai peraturan perundang-undangan. Dengan terbitnya PMA No. 34

Tahun 2016, seorang kepala KUA yang merupakan jabatan struktural, diubah menjadi

tugas tambahan seorang penghulu, sehingga jumlah penghulu bertambah. Peningkatan

kualitas dan kompetensi peghulu dilakukan dalam berbagai kegiatan diantaranya

workshop dan bimtek tentang kepenghuluan. Pembinaan dalam karir pun dilakukan

untuk mencapai target yang telah ditentukan bagi jabatan penghulu.

No Sasaran Indikator Kinerja Target

Vol Satuan

3 Meningkatnya kualitas pelayanan keagamaan

Jumlah Penghulu yang memenuhi kompetensi 130 penghulu

Indikator terakhir dalam sasaran strategis ini adalah Indeks kepuasan layanan jamaah

haji dalam negeri tingkat provinsi. Untuk indeks ini bekerja sama dengan BPS dalam

melakukan survey tingkat kepuasan jamaah haji untuk mengukur seberapa puas

pelayanan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dalam melakukan

pelayanan. Terdiri dari tiga indikator yaitu pelayanan pendaftaran jemaah haji regular

(pelayanan setoran awal BPIH di Bank dan pelayanan pendaftaran haji di Kemenag

kab./kota), pelayanan pemberangkatan Jemaah haji regular (pelayanan pelaporan

pelunasan BPIH, pelayanan bimbingan manasik dan pelayanan PPIH embarkasi di

asrama haji) dan pelayanan kepulangan jemaah haji regular (pelayanan petugas kloter

dan pelayanan penerbangan).

No Sasaran Indikator Kinerja Target

Vol Satuan

3 Meningkatnya kualitas pelayanan keagamaan

Indeks kepuasan layanan jamaah haji dalam negeri tingkat provinsi

70 indeks

Page 25: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

12

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

BIDANG PENDIDIKAN AGAMA 4. Dalam rangka meningkatkan akses kepada masyarakat dalam memperoleh pendidikan

yang dilaksanakan dan dibawah kendali oleh Kementerian Agama maka dilaksanakan

berbagai program yang dapat menarik minat masyarakat untuk menyekolahkan anaknya

kedalam pelayanan pendidikan agama dan keagamaan. Dengan menghitung Angka

Partisipasi Kasar (APK) dan Angka Partisipasi Murni (APM) dapat diketahui besaran daya

serap akses pelayanan pendidikan Kementerian Agama.

Angka Partisipasi Kasar (APK), menunjukkkan partisipasi penduduk yang sedang

mengenyam pendidikan sesuai dengan jenjang pendidikannya. Angka Partisipasi Kasar

(APK) merupakan persentase jumlah penduduk yang sedang bersekolah pada suatu

jenjang pendidikan (berapapun usianya) terhadap jumlah penduduk usia sekolah yang

sesuai dengan jenjang pendidikan tersebut. APK digunakan untuk mengukur keberhasilan

program pembangunan pendidikan yang diselenggarakan dalam rangka memperluas

kesempatan bagi penduduk untuk mengenyam pendidikan. APK merupakan indikator yang

paling sederhana untuk mengukur daya serap penduduk usia sekolah di masing-masing

jenjang pendidikan.

Angka Partisipasi Murni (APM) adalah persentase jumlah anak pada kelompok usia

sekolah tertentu yang sedang bersekolah pada jenjang pendidikan yang sesuai dengan

usianya terhadap jumlah seluruh anak pada kelompok usia sekolah yang bersangkutan

Bila APK digunakan untuk mengetahui seberapa banyak penduduk usia sekolah yang

sudah dapat memanfaatkan fasilitas pendidikan di suatu jenjang pendidikan tertentu tanpa

melihat berapa usianya, maka Angka Partisipasi Murni (APM) mengukur proporsi anak

yang bersekolah tepat waktu.

No Sasaran Indikator Kinerja Target

Vol Satuan

4 Meningkatnya Akses Layanan Pendidikan

APK RA 2,13 % (Persen)

APK MI/Ula 9.41 % (Persen)

APK MTs/Wustha 18.99 % (Persen)

APK MA/Ulya 7.61 % (Persen)

APM MI/Ula 7.51 % (Persen)

APM MTs/Wustha 10.25 % (Persen)

5. Sasaran terakhir yaitu untuk meningkatkan mutu pendidikan agama dan keagamaan, ini

diukur dengan melihat rerata nilai ujian nasional siswa madrasah (MTs dan MA) untuk

mengetahui kualitas sarana dan juga prasarana dalam peningkatan mutu pendidikan

agama dan keagamaan.

Page 26: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

13

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

No Sasaran Indikator Kinerja Target

Vol Satuan

5 Meningkatnya Mutu Pendidikan Agama dan Keagamaan

Rerata nilai ujian MTs 70 Nilai

Rerata Nilai Ujian MA 70 Nilai

Target nilai 70 dirasakan mampu untuk diraih dengan adanya Boarding School MAN Insan

Cendekia dengan rerata pada 2016/2017 sebesar 84.19 (puspendik kemendikbud).

Selanjutnya untuk mengukur integtritas siswa digunakan indikator seberapa besar

persentasi pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada madrasah di

lingkungan Kementerian Agama. Target adalah 100 % dimana pelaksanaan ujian seluruh

madrasah telah menggunakan computer.

No Sasaran Indikator Kinerja Target

Vol Satuan

5 Meningkatnya Mutu Pendidikan Agama dan Keagamaan

Indeks Integritas siswa 100 % UNBK

Page 27: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

14

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja Organisasi

Selama tahun berjalan (2018) terjadi beberapa revisi atas anggaran sehingga

mempengaruhi capaian kinerja. Tampilan capaian kinerja (target dan realisasi kinerja) pada

laporan ini merupakan hasil dari penyesuaian terhadap beberapa revisi yang dilakukan oleh

setiap eselon.

Bidang Agama

1. Capaian Kinerja Sasaran : Meningkatnya Kualitas Kehidupan Umat Beragama

Capaian sasaran ini ditandai dengan indikator jumlah umat beragama yang aktif

pada rumah ibadah, dimana indikator ini menjadi nilai ukur keberhasilan pelaksanaan

penyuluhan, pembinaan sekaligus pendidikan keagamaan pada lingkup masyarakat

Gorontalo. Pemantauan umat

yang aktif pada setiap rumah

ibadah masih mengalami

berbagai kendala baik secara

teknis pendataan maupun

personil yang melakukan

pendataan. Pendataan

dilakukan dengan merata-

ratakan jumlah umat yang

melakukan ibadah pada setiap

waktu ibadah selama 1 tahun. Peningkatan umat terjadi pada waktu-waktu religi seperti

hari raya keagamaan atau saat bulan Ramadhan bagi umat Islam.

Hasil pendataan pada setiap rumah ibadah di Provinsi Gorontalo dengan total

jumlah penduduk sebanyak 1.168.190 orang (Sumber : BPS Provinsi Gorontalo Tahun

2017) diperoleh sebanyak 168.745 orang yang aktif pada setiap rumah ibadah. Jumlah

ini terpaut cukup jauh dengan jumlah total penduduk, tetapi dengan teknis pendataan

yang lebih baik dan fokus, diyakini nilai ini bisa lebih meningkat lagi. Beberapa program

telah dilaksanakan oleh Kementerian Agama Provinsi Gorontalo yang juga dengan

dukungan pemerintah Provinsi Gorontalo baik di instansi pemerintah daerah

kabupaten/kota se-Gorontalo diantaranya Gerakan Shalat Berjamaah di Masjid bagi

umat Islam.

Capaian indikator berikutnya adalah jumlah rumah ibadah yang melaksanakan

kegiatan sosial keagamaan. Jumlah rumah ibadah di Provinsi Gorontalo berjumlah

Kakanwil H. Kudrat Dukalang, S.Ag., M.Pd. memberikan khutbah Hari Raya Idul Fitri 1439H di Masjid Agung Baiturrahim Gorontalo

Page 28: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

15

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

2.439 rumah ibadah yang terdiri dari Masjid sebanyak 2.247 buah, Gereja Kristen

sebanyak 145 buah, Gereja Katolik sebanyak 9 buah, Pura sebanyak 34 buah dan

Vihara sebanyak 4 buah. Dari keseluruhan rumah ibadah tersebut sebanyak 2.104

rumah ibadah selalu melakukan kegiatan sosial keagamaan diantaranya

penyelenggaraan hari-hari besar keagamaan.

No

Sasaran Indikator Kinerja Target Realisasi

Vol Satuan Vol %

1 Meningkatnya Kualitas Kehidupan Umat Beragama

Jumlah umat beragama yang aktif pada rumah ibadah

191.925 Umat 168.745 87.92

Jumlah rumah ibadah yang melaksanakan kegiatan sosial keagamaan

2.169 Rumah Ibadah

2.104 97.00

Capaian Kinerja Sasaran 92.46

2. Capaian Kinerja Sasaran : Meningkatnya Harmoni Sosial Dan Kerukunan Antar Umat

Beragama

Capaian kinerja dari

sasaran ini adalah jumlah

penyelesaian konflik antar umat

beragama. Pada tahun 2018 di

Provinsi Gorontalo tidak

ditemukan konflik antar umat

beragama sehingga kinerja pada

indikator ini tidak dihitung.

Indikato r selanjutnya adalah

Indeks Kerukunan Umat Beragama tingkat Provinsi dengan target nilai indeks 70. Untuk

indeks KUB masih menggunakan indeks nasional Tahun 2017 sebesar 72.27 (Baik)

yang terdiri 3 indikator yaitu toleransi pada nilai 70.91, kesetaraan pada nilai 72.38 dan

kerjasama pada nilai 73.51.

No Sasaran Indikator Kinerja Target Realisasi

Vol Satuan Vol %

2

Meningkatnya harmoni sosial dan kerukunan antar umat beragama

Jumlah penyelesaian konflik antar umat beragama

- Konflik - -

Indeks Kerukunan Umat Beragama 70 Indeks 72.27 103.24

Capaian Kinerja Sasaran 103.24

Kegiatan bertema Kerukunan Umat Beragama

Page 29: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

16

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

3. Capaian Kinerja Sasaran : Meningkatnya Kualitas Pelayanan Keagamaan

Capaian kinerja dari sasaran ini adalah ditandai dengan jumlah sarana rumah

ibadah yang memenuhi standar. Rumah ibadah yang berada di Provinsi Gorontalo untuk

5 agama telah banyak yang memenuhi standar sesuai Peraturan Bersama Menteri

Agama dan Menteri Dalam Negeri No. 8 dan 9 Tahun 2006. Sebanyak 2.439 rumah

ibadah di Provinsi Gorontalo (BPS Provinsi Gorontalo, 2017), 1.372 rumah ibadah telah

memenuhi standar tersebut.

Capaian kinerja berikutnya dari sasaran ini adalah jumlah penyuluh agama yang

memenuhi kompetensi. Penyuluh agama terdiri dari PNS dan Non-PNS, sejumlah 650

orang. Pengembangan

kompetensi dilakukan

dengan melaksanakan

lomba, workshop, diklat

termasuk seleksi penyuluh

non-PNS. Keseluruhan

penyuluh tersebut telah

sepenuhnya memenuhi

kompetensi baik dari segi

pendidikan juga kemampuan. Salah satu penyuluh agama PNS dinobatkan sebagai

Penyuluh Fungsional Teladan Tingkat Nasional.

Capaian selanjutnya

adalah jumlah KUA yang

memenuhi standar. KUA

yang memenuhi standar

pelayanan dilihat pada

gedung KUA sendiri. KUA

tersebut tidak lagi bertempat

pada gedung dan tanah

yang bukan milik

Kementerian Agama.

Lembaga KUA saat ini berjumlah 69 lembaga, dan 64 KUA yang telah memiliki gedung

sendiri. Tahun ini 13 KUA mendapatkan bantuan dari SBSN untuk pengadaan gedung

baru, seluruh gedung tersebut telah selesai 100%. Masih terdapat 4 KUA yang belum

mempunyai gedung sendiri yaitu KUA Sipatana, KUA Dengilo, KUA Wonggarasi dan

KUA Popayato Barat. Gedung ini diperuntukan untuk masyarakat. Penggunaannya

semata-mata bukan hanya untuk pelaksanaan nikah, tetapi juga untuk seluruh

kepentingan keagamaan. Semua bisa memanfaatkan gedung. Rapat-rapat di

Kasubdit Direktur Agama Islam Kemenag RI, H. Dasma, S.Pd, MM memberikan penghargaan kepada Penyuluh Fungsional Teladan Tingkat Nasional ke-10 PNS Kemenag Gorontalo, Riska Duduti, S.Sos.I, MH, di Jakarta.

Ujian Seleksi Penyuluh Agama Kristen Non PNS tingkat Provinsi Gorontalo.

Page 30: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

17

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

kecamatan, Polsek, para

tokoh masyarakat, Kepala

Desa, kalau membutuhkan

ruangan, bisa menggunakan

gedung KUA.

Capaian selanjutnya

dari sasaran ini adalah

jumlah penghulu yang

memenuhi kompetensi.

Untuk penghulu sendiri,

seluruhnya telah melalui proses seleksi CPNS, demikian juga pengalihan jabatan

melalui inpassing untuk memenuhi kebutuhan penghulu sesuai PMA No. 34 Tahun

2016. Jumlah penghulu yang tersebar di seluruh Provinsi Gorontalo sebanyak 105

orang. Peningkatan kompetensi juga dilakukan untuk penghulu diantaranya

pelaksanaan Musabaqah Bahsul Kitab (MBK), Orientasi Penghulu dan pengembangan

kompetensi lainnya. Untuk kebutuhan penghulu pada pengangkatan CPNS Tahun 2018,

Kementerian Agama Provinsi Gorontalo mendapatkan tambahan sebanyak 4 orang

penghulu yang masih menunggu penetapan NIP sehingga diharapkan pelayanan

kepenghuluan di Provinsi Gorontalo dapat lebih meningkat.

Capaian terakhir pada sasaran ini adalah indeks kepuasan layanan jamaah haji

dalam negeri tingkat provinsi. Untuk indeks ini Provinsi Gorontalo belum melakukan

penilaian, untuk 2019 bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi

Gorontalo melakukan penilaian indeks kepuasan pelayanan haji dalam negeri.

No Sasaran Indikator Kinerja Target Realisasi

Vol Satuan Vol %

3 Meningkatnya kualitas pelayanan keagamaan

Jumlah sarana rumah ibadah yang memenuhi standar

909 Rumah ibadah

1.372 150.93

Jumlah penyuluh agama yang memenuhi kompetensi

722 Penyuluh 625 86.56

Jumlah KUA yang memenuhi standar 69 KUA 64 92.75

Jumlah Penghulu yang memenuhi kompetensi

130 Penghulu 105 80.77

Indeks kepuasan layanan jamaah haji dalam negeri tingkat provinsi

70 indeks - -

Capaian Kinerja Sasaran : 102.75

Kakanwil Kudrat Dukalang menggunting pita sebagai tanda peresmian pemanfaatan Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji Kantor Urusan Agama Kecamatan Paguat

Page 31: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

18

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Bidang Pendidikan Agama

4. Capaian Kinerja Sasaran : Meningkatnya Akses Layanan Pendidikan

Capaian kinerja dari sasaran ini ditandai dengan nilai Angka partisipasi murni dan

Angka Partisipasi Kasar. Angka Partisipasi Kasar (APK) untuk setiap jenjang pendidikan

RA, MI/Ula, MA/Ilya dan MTs/Wustha; dan Angka Partisipasi Murni (APM) untuk setiap

jenjang pendidikan.

No Sasaran Indikator Kinerja Target Realisasi

Vol Satuan Vol %

4 Meningkatnya Akses Layanan Pendidikan

APK RA 2,13 % (Persen) 3.06 143.66

APK MI/Ula 9.41 % (Persen) 9.42 100.10

APK MTs/Wustha 18.99 % (Persen) 21.35 112.43

APK MA/Ulya 7.61 % (Persen) 8.97 117.87

APM MI/Ula 7.51 % (Persen) 8.25 109.85

APM MTs/Wustha 10.25 % (Persen) 16.10 157.07

APM MA/Ulya 8.86 % (Persen) 7.21 81.38

Capaian Kinerja Sasaran 117.48

Daya serap Madrasah terhadap penduduk usia sekolah masih kecil dibanding

jumlah penduduk usia sekolah di Provinsi Gorontalo. Sebagai referensi data penduduk

usia sekolah, digunakan data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2018.

Dibanding dengan tahun 2017, pada tahun 2018 mengalami peningkatan kecuali pada

APM MA/Ulya.

5. Capaian Kinerja Sasaran : Meningkatnya Mutu Pendidikan Agama dan Keagamaan

Capaian indikator dari sasaran ini ditunjukkan dengan rerata nilai Ujian sekolah

MTs, MA dan indeks integritas siswa yang ditunjukkan dengan pelaksanaan Ujian

Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Dari rerata nilai, keseluruhan masih belum

mencapai target pada nilai 70, diharapkan pada tahun 2019 dapat mengalami

peningkatan dengan target yang sama

Kakanwil Kemenag Provinsi Gorontalo H. Kudrat Dukalang, S.Ag, M.Pd meninjau pelaksanaan UNBK

Page 32: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

19

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

No Sasaran Indikator Kinerja Target Realisasi

Vol Satuan Vol %

5 Meningkatnya Mutu Pendidikan Agama dan Keagamaan

Rerata nilai ujian MTs 70 Nilai 43.64 62.35

Rerata Nilai Ujian MA 70 Nilai 58.11 58.11

Indeks Integritas siswa 100 % UNBK 100 100

Capaian Kinerja Sasaran 73.49

B. Realisasi Anggaran

Selama tahun berjalan untuk mencapai target dari indikator sasaran strategis 2016,

maka digunakan anggaran sebanyak Rp. 337.210.647.000. Jumlah ini merupakan hasil dari

revisi anggaran selama pelaksanaan anggaran.

NO PROGRAM ANGGARAN REALISASI SISA

% ANGGARAN

1 Dukungan Manajemen dan KUB 32.597.303.000 31.722.507.907 874.795.093 97,32

2 Bimbingan Masyarakat Islam 65.506.507.000 64.383.179.458 1.123.327.542 98,29

3 Pendidikan Islam 225.907.597.000 217.176.580.528 8.731.016.472 96,14

4 Bimbingan Masyarakat Kristen 3.588.747.000 2.498.273.266 1.090.473.734 69,61

5 Bimbingan Masyarakat Katolik 1.157.905.000 1.132.477.459 25.427.541 97,80

6 Bimbingan Masyarakat Hindu 1.737.761.000 1.655.937.147 81.823.853 95,29

7 Bimbingan Masyarakat Buddha 834.940.000 700.193.074 134.746.926 83,86

8 Penyelenggaraan Haji dan Umrah 5.879.887.000 5.828.559.694 51.327.306 99,13

JUMLAH 337.210.647.000 325.097.708.533 12.112.938.467 96,41

sumber data : SAIBA satker dan e-rekon LK Kemenkeu 2017

Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) MTsN 1 Kota Gorontalo

Page 33: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

20

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

Anggaran tersebut direalisasikan sebanyak Rp. 325.097.708.533 atau 96,41%.

Persentase ini turun dari tahun 2017 yang realisasinya mencapai 97,37%. Hal ini

menunjukkan kinerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dalam hal

penyerapan anggaran harus meningkat lebih baik lagi.

Page 34: LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA … · LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang a.1. Umum

LAPORAN KINERJA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO TAHUN 2018

21

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo capaian kinerjanya

pada tahun 2018 ini berdasarkan Perjanjian Kinerja dan pelaksanaan anggaran

selama tahun 2018 adalah mencapai 96,41%. Ketercapaian ini ditunjang dengan

capaian beberapa indikator yang mencapai 100% dan ketercapaian target yang tidak

sampai 100%.

Beberapa indikator yang capaiannya tidak sampai dengan 100% dikarenakan

beberapa hal, hal ini dikarenakan terjadi revisi Perjanjian Kinerja pada bulan Oktober

2018 setelah dilakukan evaluasi oleh tim RB Kementerian Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi.

Untuk kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan langsung oleh Kantor Wilayah,

semuanya dapat terlaksana dan berjalan dengan baik. Bahkan pada tahun 2018 ini,

Kantor Wilayah telah mendapatkan prestasi-prestasi tingkat nasional.

Anggaran tahun 2018 sebanyak Rp. 337.210.647.000 dengan realisasi

325.097.708.533 atau mencapai 96,41%. Realisasi ini sedikit turun dibanding tahun

2017 yang mencapai 97,37%. Hal ini terjadi karena sejak awal tahun anggaran

dilaksanakan kegiatan koordinasi dan pengawasan pelaksanaan kegiatan oleh Kepala

Kantor Wilayah setiap periodik.

B. Saran

5 (lima) hal yang perlu dilakukan dalam peningkatan kinerja terlebih dalam

pelaporan kinerja adalah 1) mengoptimalkan pengumpulan data kinerja / data dan

informasi keagamaan agar perencanaan dan pengukuran kinerja bisa mencerminkan

keadaan sebenarnya, 2) Penganggaran yang didahului dengan perencanaan kinerja

sehingga tidak ada lagi indikator yang tidak dapat terlaksana karena masalah

ketersediaan anggaran, 3) meningkatkan hubungan dan koordinasi dengan pihak-

pihak intern dan eksternal Kementerian Agama dalam menghadapi kendala teknis

pencapaian indikator-indikator tersebut, 4) memberikan penghargaan dan sanksi

sesuai ketentuan dalam pencapaian kinerja, dan 5) melaksanakan rapat evaluasi

secara periodik untuk mengukur ketercapaian dan hambatan yang ditemui serta

menentukan kebijakan untuk mengatasi hambatan tersebut.