Laporan Keuangan (PLKSDA-BM)

MODUL 9LAPORAN KEUANGAN KELOMPOK

TANI PLKSDA-BM

Program Penanganan Lahan Kritis danSumber Daya Air Berbasis Masyarakat

(PLKSDA-BM)

DIREKTORAT JENDERALBINA PEMBANGUNAN DAERAHKEMENTERIAN DALAM NEGERI

Direktorat Jenderal Bina Pembangunan DaerahKementerian Dalam Negeri

2LAPORAN KEUANGAN KELOMPOK TANI PLKSDA-BM

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ..................................................................................................... 2

Modul 9 Laporan Keuangan Kelompok Tani PLKSDA-BM.......................... 3

Bahan Bacaan Laporan Keuangan Kelompok Tani PLKSDA-BM .................... 5

A. Pengertian.................................................................................................. 5

B. Manajeman Keuangan Kelompok Tani ..................................................... 5

C. Penyimpanan Uang Organisasi ................................................................. 19

D. Pemeriksaan .............................................................................................. 19

DAFTAR ISTILAH............................................................................................. 20



Modul 9LAPORAN KEUANGAN KELOMPOK TANI PLKSDA-BM

GambaranUmum

: Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan padasuatu periode akuntansi yang dapat digunakan untukmenggambarkan kinerja organisasi Kelompok Tani PLKSDA-BM.Laporan keuangan Kelompok Tani merupakan laporan keuangansederhana, yang meliputi: Neraca, laporan perubahan posisikeuangan yang dapat disajikan berupa laporan arus kas ataulaporan arus dana.

Tujuan : 1. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta tentangprinsip pengelolaan keuangan Kelompok Tani PLKSDA-BM;

2. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta tentangtentang penyusunan pembukuan keuangan Kelompok TaniPLKSDA-BM;

3. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta tentangpenyusunan laporan keuangan kelompok tani PLKSDA-BM.

4. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pesertapenataan manajemen keuangan Kelompoktani PLKSDDA-BM;

PokokBahasan :

1. Manajemen Keuangan Kelompok Tani2. Tujuan dan kegunaan Manajemen Keuaqngan3. Rencana Pemasukan dan Pengeluaran keuangan;4. Prosedur transaksi dan bukti transaksi keuangan lembaga;5. Buklu Kas dan Buku Besar;6. Penyusunan laporan keuangan lembaga

Sasaran : 1. Anggota Poktan PLKSDA - BM.

2. Pengurus Poktan PLKSDA-BM;

3. TPM, PPL, PKL dan Kelompok Tani PLKSDA-BM.

Metode : Ceramah Singkat

Diskusi Kelompok dan presentasi

Bahan : Flipchart

Marker pen/Spidol

Panduan diskusi kelompok.

Waktu : 90 menit (2 JPL)



Proses Fasilitasi:No Langkah-langkah1. Fasilitator menyampaikan salam kepada peserta dan menjelaskan tentang

materi apa yang akan didiskusikan dalam sessi ini.2. Fasilitator menganjukan beberapa pertanyaan penggerak “Apabila anda

mendengar tentang laporan keuangan, maka makna apa yang tersiratdalam pikiran saudara terkait hal tersebut”.

3. Apa yang dimaksud dengan laporan keuangan dan apa kegunaan laporankeuangan bagi kelembagaan atau organisasi seperti Kelompok TaniPLKSDA-BM;

4. Catatlah jawaban-jawaban peserta kedalam flip chart atau papan yangtelah disediakan, Tarik kesimpulan bahwa: Laporan keuangan merupakanbentuk pertanggungjawaban keuangan suatu lembaga atau organisasisesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi dan asas transparansi.

5 Sebagai pengantar materi, fasilitator menjelaskan, bahwa laporan keunganyang lengkap biasanya meliputi neraca, laporan perubahan posisikeuangan (yang disajikan dalam berbagai cara misalnya laporan arus kas,atau laporan arus dana), catatan dan laporan lain serta materi penjelasanyang merupakan bagian integral dari laporan keuangan.

6 Laporan keuangan berfungsi untuk mengetahui posisi keuangan suatulembaga pada kurun waktu tertentu melalui laporan historis yang secarasistematis memberikan informasi menyeluruh mengenai penghasilan, biaya,kas masuk, kas keluar, dan lain-lain.

7. Selanjutnya fasilitator mengajak peserta untuk mengerjakan administrasikeuangan sederhana yang harus dimiliki oleh kelompok tani

8. Fasilitator mempersiapkan (seperti soal keuangan yang sederhana) yangdapat dikerjakan oleh peserta pelatihan, misalnya catatan harianpemasukan, pembelanjaan dan pengeluaran keuangan Kelompok TaniPLKSDA-BM, yang selanjutnya peserta diminta untuk membukukan.

9. Fasilitator membagi peserta kedalam beberapa kelompok (sesuai denganbanyaknya peserta). Setiap kelompok terdiri dari 5 – 8 orang, dan setiapkelompok diberi kesempatan untuk mengerjakan soal keuangan selama 30menit.

10. Setelah peserta mengerjakan soal, selanjutnya fasilitator menanyakankepada peserta tetang apa kesulitan-kesulitan yang dihadapi dalampenyusunan laporan keuangan;

11 Lanjutkan dengan mempresentasikan prinsip-prinsip dasar penyusunanpembukuan sederhana dan laporan keuangan kelembagaan sepertiKelompok Tani PLKSDA-BM.



Bahan BacaanLAPORAN KEUANGAN KELOMPOK TANI PLKSDA-BM

A. PengertianLaporan keuangan adalah catatan informasi keuangan Kelompok Tani PLKSDA-

BM pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan

kinerja organisasi Kelompok Tani PLKSDA-BM. Laporan keuangan Kelompok

Tani merupakan laporan keuangan sederhana, yang meliputi: Neraca, laporan

perubahan posisi keuangan yang dapat disajikan berupa laporan arus kas atau

laporan arus dana.

Tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi

keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan suatu organisasi/lembaga

yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan. Laporang keuangan yang baik,

apabila dapat memenuhi empat karakteristik kualitatif:

1. Dapat Dipahami, bahwa informasi yang disajikan dalam laporan keuangan

dapat dipahmi peserta dan bentuk serta istilahnya disesuaikan dengan batas

para pengguna;

2. Relevan, bahwa laporan keuangan dianggap jika informasi yang disajikan

didalamnya dapat mempengaruhi keputusan pengguna;

3. Keandalan, bahwa informasi dalam laporan keuangan bebas dari pengertian

yang menyesatkan dan kesalahan material, dan

4. Dapat diperbandingkan, bahwa informasi yang disajikan akan lebih berguna

bila dapat diperbandingkan dengan laporan keuangan pada periode

sebelumnya.

B. Manajemen Keuangan Kelompok TaniAdministrasi keuangan Kelompok Tani dibuat sesederhana mungkin disesuaikan

dengan tingkat kemampuan masing-masing pengurus Kelompok Tani, hal ini

tentunya untuk mempermudah dan membantu pengurus dalam

mengadministrasikan keuangan yang ada dalam organisasi.

Administrasi Keuangan dilakukan oleh bendahara. Tugas bendahara

berhubungan dengan segala hal yang menyangkut tentang penerimaan dan



pengeluaran uang termasuk kebijakan tentang anggaran dan penggunaan uang

organisasi. Secara terperinci tugas itu sebagai berikut :

1. Mengelola seluruh pemasukan baik yang berasal dari iuran anggota, hasil

kerjasama dari pihak luar, hasil usaha kegiatan ekonomi, dll serta mengatur

dan mencatat pengeluarannya.

2. Menyimpan uang di brankas dan atau Bank, untuk mengambil uang di bank

sekurang-kurangnya ditanda tangani oleh bendahara dan ketua.

3. Membuat rencana anggaran biaya kegiatan yang perlu diputuskan dalam

rapat anggota.

4. Bendahara perlu memiliki pembukuan keuangan harian yang terdiri dari

catatan pengeluaran dan penerimaan. Berdasarkan catatan ini selanjutnya

setiap bulan atau setiap tiga bulan atau setiap akhir tahun (kalau kegiatannya

jarang) bendahara membuat buku besar.

Manajemen Keuangan mencakup membuat Program kerja : adalah

Menyusun Perencanaan Keuangan yang mencakup Rencana Pemasukan dan

Rencana Pengeluaran. Rencana Pemasukan diantaranya: Kontribusi Iuran

anggota, Hasil kerjasama dari pihak luar, Bantuan Pemerintah, dan Hasil

usaha kegiatan ekonomi.

Sedangkan Rencana Pengeluaran diantaranya: Partisipasi O&P.peralatan,

pekerjaan sipil teknis, Partisipasi pemeliharaan tanaman/ pendanghiran/

pemupukan/ PHT dan Aktivitas Kelembagaan.

Kegunaan Manajemen Keuangan :

Intern.

Dipergunakan sebagai media komunikasi pertanggung-jawaban keuangan

antara pengurus Kelompok Tani PLKSDA-BM, dengan anggota, sehingga

tercipta AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI Keuangan dapat

menunjukkan kemajuan organisasi yang dibina bersama dan

dipergunakan sebagai dasar perencanaan bagi kemajuan organisasi.



Ekstern.

Manajemen keuangan dibutuhkan oleh pihak ketiga (bank, badan usaha

ekonomi, instansi terkait) yang hendak melakukan kerja sama ekonomi,

sehingga dapat dinilai kemampuan organisasi.

a). Prosedur

Setiap Transaksi dilakukan harus dengan diketahui dan persetujuan Ketua

dan Bendahara, selanjutnya dibukukan dalam buku kas harian, dari buku kas

harian direkap dan dimasukkan dalam buku kas besar/ bulanan. Dari

pembukuan yang ada di buku kas besar dibuat sebagai laporan keuangan

Bulanan/Tahunan kepada anggota Kelompok Tani

TRANSAKSI

Buku kasharian

PersetujuanKetua &

BENDAHARA

KAS BULANAN& Buku besar

LaporanKeuanganBULANAN/TAHUNAN



b). Transaksi.

Jenis Transaksi :

Transaksi adalah peristiwa yang terjadi dalam perekonomian dan dapat

diukur dengan nilai uang. Peristiwa ekonomi dalam rumah tangga

organisasi dapat mempengaruhi dan merubah komposisi harta, utang dan

modal organisasi.

Didalam transaksi ada dua bentuk transaksi secara garis besar adalah

berupa transaksi pemasukan dan pengeluaran.

Setiap dilakukannya transaksi harus ada bukti transaksi secara tertulis

(Kas Masuk/Keluar).

Bukti Kas Masuk/Keluar : Bukti Kas Masuk/Keluar merupakan Bukti

pencatatan yang dibuat organisasi untuk keperluan intern.

Bukti ini sangat berguna jika dokumentasi transaksi yang asli belum

diperoleh, jika dokumen sumber telah diperoleh, maka harus dilampirkan

pada bukti kas masuk/keluar tersebut.

Bukti Transaksi.

TRANSAKSI

1. PEMASUKAN Kontribusi dari KELOMPOK

TANI Denda Pelanggaran Bantuan Pemerintah (TP),

Pemerintah Pusat,Provinsi/Kab. Pendapatan usaha ekonomi Hasil kerja sama dengan fihak

luar Sumbangan Masyarakat Dan lain-lain.

2. PENGELUARAN Biaya pemeliharaan vegetatif Biaya Partisipasi Perawatan dan

Pemeliharaan sarana. Pengadaan Peralatan dan ATK Operasional Kelembagaan Insentif Pengurus dan Badan

Pemeriksa Pelatihan dan Penyuluhan Pengembangan Usaha Ekonomi Lain-lain



Administrasi keuangan organisasi dinyatakan baik apabila semua bukti

pendukung pencatatannya memadai dan pencatatan dilakukan

sebagaimana mestinya. Bukti-bukti transaksi harus disimpan dengan baik

di dalam almari arsip agar memudahkan pencariannya kembali.

Untuk memudahkan pencariannya, arsip Sebagimana diuraikan

sebelumnya setiap melakukan transaksi baik transaksi masuk atau keluar

harus ada bukti tertulis yang kuat, sebagai bentuk pertanggung jawaban

pengurus pada anggota maupun badan pemeriksa.

Kode Administrasi Keuangan adalah pemberian tanda/nomor tertentu

dengan memakai angka, huruf, atau kombinasi angka dan huruf pada

setiap administrasi keuangan, sehingga memudahkan melakukan

pencatatan, pengelompokan, pencarian, dan penyimpanan setiap

administrasi keuangan.

Kode administrasi keuangan ini disesuaikan dengan kebutuhan organisasi.

Kode administrasi keuangan tersebut disimpan dengan berbagai cara

antara lain:

Menurut urutan tanggalnya (kronologis),

Menurut urutan nomornya

Dalam tahap pencatatan, dokumen sumber (bukti transaksi) ditinjau dari

segi si pembuatnya dapat dibedakan menjadi :

1. Bukti ekstern

Bukti (dokumen) yang dibuat/dikeluarkan oleh pihak di luar

organisasi.

(a). Faktur

Faktur adalah bukti penjualan barang secara kredit yang dibuat

oleh penjual untuk pembeli. Bagi penjual, faktur yang

dikeluarkan untuk pembeli disebut faktur penjualan. Sedangkan

bagi pembeli faktur tersebut dinamakan faktur pembelian.

(b). Kwitansi

Kuitansi adalah surat tanda bukti pembayaran sejumlah uang

yang dibuat oleh si penerima uang. Kuitansi dibagi menjadi dua



bagian. Bagian di sebelah kiri disebut sub kuitansi (sebagai bukti

bagi Si penerima uang), sedangkan yang di sebelah kanan

diberikan kepada Si pembayar uang. Dalam praktek, kuitansi

dibuat rangkap. Bagian atas (yang asli) diberikan

kepada Si pembayar uang dan salinan sebagai arsip bagi Si

penerima uang.

(c). Nota Kontan

Nota kontan adalah bukti transaksi keuangan yang dikeluarkan

oleh penjual kepada pembeli.

No : 12 No : 12

Diterima dari : Sudah Terima dari :KELOMPOK TANISAMPURNA

KELOMPOK TANI SAMPURNA. Banyaknya Uang :Seratus ribu rupiah

Untuk Pembayaran : Untuk Pembayaran : Sewa pompa air

Sewa pompa air.

Uang sejumlah

Rp. 100,000Banglakan, 06Juni 2012

Bangkalan, 06 Juni 2012

Candra Irawan. Terbilang 100,000CandraIrawan



UD.DADI MAKMUR. Bangkalan.tgl 10 Juni 2012

Jln.Sawunggaling No 12 Kepada Yth :

Bangkalan. KelompokTani Sampurna.

NOTA Desa Blegoh Oloh.Nomor :………..

No Banyaknya barang Nama barang Harga satuan Jumlah Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 5 ZakSemen tiga roda @ 50 kg

50,000,-250,000,-

2 1 truk Pasir jawa 400,000,-400,000,-

Jumlah 650,000,-

PERHATIAN :

Barang –Barang yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan

Atau ditukar ,kecuali ada perjanjian yang ditulis di NOTA ini.

2. Bukti intern (Jurnal)

Bukti jurnal (Yournal voucher) adalah bukti pencatatan yang dibuat

organisasi untuk keperluan intern. Bukti jurnal ini dibuat hanya untuk

keperluan pencatatan saja.

Bukti ini sangat berguna jika dokumentasi transaksi yang asli belum

diperoleh, jika dokumen sumber telah diperoleh, maka harus

dilampirkah pada bukti jurnal tersebut.

Bukti jurnal dapat dibedakan menjadi jurnal penerimaan dan

pengeluaran ;



(a). Bukti jurmal penerimaan,

Bukti jurnal yang dibuat untuk penerimaan uang tunai

KELOMPOK TANI PLKSDA-BM :…………………….

DUSUN :……………………..

DESA :……………………..

KECAMATAN :……………………..

KABUPATEN :……………………...

BUKT I KAS MASUK:……………….

No :Transaksi :……………………………..

Diterima dari :………………………………

Jumlah : Rp 75,000,-(Tujuh puluh lima ribu rupiah ).

Untuk pembayaran :…… ……………………

Nomor Rek Debit Kredit

Disetujui Diterima oleh Penyetor

Ketua Bendaharawan

(………………). (………………) (……………….).

(b). Bukti jurnal pengeluaran,Bukti jurnal yang dibuat untuk mengeluarkan uang tunai disebutbukti pengeluaran kas.

KM.01



KELOMPOK TANI PLKSDA-BM :…………………….

DUSUN :……………………..

DESA :……………………..

KECAMATAN :……………………..

KABUPATEN :……………………...

BUKT I KAS KELUAR :……………….

No :Transaksi :……………………………..

Diterima dari :………………………………

Jumlah : Rp 25,000,-(Dua puluh lima ribu rupiah ).

Untuk Pembayaran : ………………………………

Nomor Rek Debit Kredit

Disetujui Diterima oleh Penyetor

Ketua Bendaharawan

(………………). (………………) (……………….).

c). Buku Kas Harian.

Bendahara perlu memiliki pembukuan keuangan harian atau kas harian yang

terdiri dari catatan pengeluaran dan penerimaan. Pembukuan kas harian ini

sebagai bahan membuat pembukuan keuangan dalam buku besar yang

dibuat setiap bulan atau setiap tiga bulan (kalau kegiatannya padat) dan

dibuat setiap akhir tahun sekaligus dapat dipergunakan sebagai laporan

keuangan organisasi.

Buku kas harian mencacat semua pemasukan / penerimaan dan pengeluaran

yang telah disetujui oleh Ketua Kelompok Tani PLKSDA-BM.

KM.021



Contoh yang sederhana :

BUKU KAS HARIAN

Pengeluaran Harian

Mulai tanggal . . . . . . s/d . . . . . . . . tahun

No Tanggal Uraian Pengeluaran Jumlah (Rp) Keterangan

1. 05 - Mei – 2012 Pembelian Meja Tulis & kursi Rp. 300.000,-

2. 15 - Mei – 2012 Rapat anggota Rp. 50.000,- Biaya konsumsi

3. Dll.

Pemasukan Harian

Mulai tanggal . . . . . . s/d . . . . . . . . tahun

No Tanggal Uraian Pemasukan Jumlah (Rp) Keterangan

1. 05 - Mei – 2012 Bantuan dari KUD Tani MakmurTenan.

Rp. 500.000,-

2. 12 - Mei – 2012 Kontribusi KELOMPOK TANI(dariiuran)

Rp. 1. 500.000,-

3. Dll.



Contoh yang lain lebih lengkap :

BUKU KAS HARIAN

Bulan :..............................No Tanggal Uraian Pemasukan No.Bukti Pemasukan Pengeluaran Saldo(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)=(5-6).1. 05 - Mei – 2012 Bantuan dari KUD Tani

Makmur Tenan.01/M 500,000,-

2. 05 - Mei – 2012 Pembelian meja tulis dankursi.

01/K 300,000,-

3. 12 - Mei – 2012 Kontribusi KELOMPOKTANI(dari iuran)

02/M 1,500.000,- 50,000,-

4. 15- Mei - 2012 Rapat Anggota. 02/K

Jumlah 2,0000.000,- 350,000,- 1,650,000,-

Buku Kas Harian dikerjakan setiap terjadinya transaksi ekonomi,

Setiap selesai satu halaman , dilakukan perhitungan jumlah pemasukan/

penerimaan dan pengeluaran, selanjutnya dihitung saldo sbb :

Saldo = Penerimaan/pemasukan – Pengeluaran.

Halaman berikutnya, jumlah pemasukan/penerimaan, pengeluaran dan

saldo dipindahkan pada halaman yang baru.

d). Buku Kas Bulanan

Dari pembukuan kas harian dapat pula dibuat pembukuan kas bulanan atau

kas tahunan sekaligus dapat dipergunakan sebagai laporan keuangan

pengurus organisasi Kelompok Tani PLKSDA-BM.

Pembukuan kas bulanan dapat juga berbentuk sebagaimana kas harian yang

lebih lengkap sebagaimana tersebut diatas, namun dapat juga dibuat dalam

tabel tersebut dipisahkan antara pemasukan dengan pengeluaran dalam satu

tabel pembukuan keuangan.



Contoh kas pembukuan bulanan dalam bentuk yang lain :

Contoh yang lain lebih lengkap :

BUKU KAS BULANAN.

Bulan :..............................No Tanggal Pemasukan Jumlah (Rp) No Tanggal Pengeluaran Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8).

1. 05 - Mei – 2012 Bantuan dari KUDTani Makmur Tenan. 500,000,-

1 05-Mei-2012. Pembelianmeja tulis.

300,000,-

2. 12 - Mei – 2012 KontribusiKELOMPOKTANI(dari iuran)

1,500,000,- 2 15-Mei-2012. RapatAnggota. 50,000,

Saldo lebih(positif)

1.650,000,-

Total : 2,0000,000,- 2,000,0000,-

Saldo lebih (positif).

Buku Kas Bulanan dikerjakan setiap akhir bulan,

Setiap selesai satu halaman , dilakukan perhitungan jumlah pemasukan/penerimaan dan pengeluaran, selanjutnya dihitung saldo sbb :Saldo = Penerimaan/pemasukan – Pengeluaran.

Halaman berikutnya, jumlah pemasukan/penerimaan, pengeluaran dansaldo dipindahkan pada halaman yang baru.

e). Buku Besar.Setiap tranksaksi ekonomi dipisahkan berdasarkan jenis kegiatan yangdilakukan antara laina. Pemasukan

Kontribusi Kelompok Tani PLKSDA-BM (Iuran anggota),

Denda atas pelanggaran.

Dana Pengelolaan (TP),dari Pusat / Kabupaten/Provinsi.

Pendapatan Usaha Ekonomi,

Hasil kerjasama dengan fihak luar,

Sumbangan Masyarakat,

Lain-lain



b. Pengeluaran

Biaya Partisipasi Operasi Pemeliharaan sarana.

Biaya Partisipasi Pendahiran, pemupukan, PHT tanaman.

Pengadaan Peralatan/Kelengkapan dan ATK Kelembagaan,

Opersional Organisasi,

Insentip Pengurus, Badan Pemeriksa,

Pelatihan dan penyuluhan,

Pengembangan usaha ekonomi,

Lain-lain.

BUKU BESAR PENERIMAANBulan :...........................

PENERIMAAN ( Rp).

No Tanggal NoBukti

KonstribusiKELOMPOK

TANI

DendaPelanggaran

DanaTP/Kab/Prov

PendapatanUsahaEkonomi

Hasil kerjadari pihak

luar.

SumbanganMasyarahat

Lain-lain.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

BUKU BESAR PENGELUARAN.

Bulan :...........................

PENGELUARAN (Rp).

No Tanggal NoBukti

Partisipasibiaya

pemeliharaantanaman

Partisipasibiaya OPsarana/prasarana.

PengadaanATK utkLembaga

OperasionalKelembagaan.

InsentifPengurus/Pemeriksa

Pelatihandan

Penyuluhan

PengembanganUsahaEkonomi

Lain-Lain.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10



c. Neraca KelembagaanBerdasarkan komponen di atas maka dibuat neraca kelembagaan, yangmerupakan sekaligus sebagai laporan keuangan Kelompok TaniPLKSDA-BM,dan dilaporkan pada anggota Kelompok Tani PLKSDA-BM,dalam rapat tahunan atan pertanggung jawaban keuangan pengurusKelompok Tani PLKSDA-BM.

Bentuk laporan keuangan Kelompok Tani PLKSDA-BM, sebagai berikut :

LAPORAN KEUANGAN KELOMPOK TANI PLKSDA-BM.Bulan : . . . . . .

No Uraian Pemasukan/Penerimaan

Pengeluaran

1. Saldo awal Bulan Rp . . . . . . . .

2. Penerimaan/Pemasukan

a. Kontribusi POKTAN PLKSDA-BM.

Rp . . . . . . . .

b. Dana TP/Kabupaten/Propinsi Rp . . . . . . . .c. Denda atas pelanggaran. Rp . . . . . . . .d. Pendapatan Usaha Ekonomi Rp . . . . . . . .e. Hasil Kerja sama dan fihak luar Rp . . . . . . . .f. Sumbangan Masyarakat Rp . . . . . . . .

g. Lain-lain Rp. . . . . . . .

3. Pengeluaran

a.Biaya partisipasi pemeliharaanvegetatif. Rp . . . . . . . .

b. Biaya Partisipasi Pemeliharaanperalatan/prasarana Rp . . . . . . . .

c. Pengadaan Peralatan dan ATK Rp . . . . . . . .d. Operasional Kelembagaan. Rp . . . . . . . .f. Insentif dan Badan Pemeriksa Rp . . . . . . . .g. Pelatihan dan Penyuluhan Rp . . . . . . . .h. Pengembangan Usaha Ekonomi Rp . . . . . . . .i. Lain-lain Rp . . . . . . . .

4. Saldo Akhir Rp . . . . . . . . Rp . . . . . . . .

J u m l a h Rp . . . . . . . . Rp . . . . . . . .Terbilang : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .



Mengetahui :Ketua POKTAN PLKSDA-BM

( . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .)

. . . . . . . . . . . . ., . . . . . . . . . . . . . .2012Bendahara POKTAN PLKSDA-BM

( . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .)

C. PENYIMPANAN UANG ORGANISASIPenyimpanan uang organisasi Kelompok Tani PLKSDA-BM, selain disimpan di

brankas Kelompok Tani PLKSDA-BM,sebagai uang chas/tunai, sebaiknya

disimpan di bank dengan prinsip pengamanan.

Penyimpanan di bank tentunya Kelompok Tani PLKSDA-BM, harus membuka

rekening di bank a/n Ketua/Bendahara Kelompok Tani PLKSDA-BM.

Untuk kelancaran operasional organisasi diperlukan uang chas/tunai yang siap

dipergunakan sewaktu-waktu, yang penyimpanannya dibrankas Kelompok Tani

PLKSDA-BM, kunci dipegang bendahara. Besaran uang di brankas tidak terlalu

besar secukupnya yang selebihnya disimpan di rekening bank.

Pengambilan uang di bank harus ada persetujuan ketua dan bendahara.

D. PEMERIKSAAN

1. Pemeriksaan secara interen, berarti pemeriksaan yang dilakukan oleh

semacam badan pemeriksa yang dibentuk oleh Kelompok Tani PLKSDA-

BM,atau oleh anggota sendiri melalui rapat anggota. Pemerikaan ini dilakukan

secara periodik tiap 3 (tiga) bulan atau tiap musim tanam bahkan setiap tahun

sesuai kesepakatan hasil rapat anggota.

2. Dan lainnya adalah dengan pemeriksaan eksteren, berarti suatu

pemeriksaan yang dilakukan diluar organisasi, misalnya dari pemerintah, LSM

atau lembaga lainnya yang independent ditunjuk oleh Kelompok Tani

PLKSDA-BM, Pemeriksaan ini biasanya dilakukan oleh lembaga yang

strukturnya lebih tinggi, misalnya pemerintahan tingkat kecamatan/kabupaten

dan dilaksanakan setiap tahun sekali.



DAFTAR ISTILAH :

Saldo : Sisa uang kas setelah dibelanjakan, yang dapat berupa

saldo plus maupun saldo minus (hutang).

Saldo plus/positif : Sisa Kelebihan uang kas setelah dibelanjakan.

Saldo minus/kurang : Sisa Kekurangan uang kas setelah dibelanjakan, yang

berupa hutang yang ditanggung organisasi.

Buku Kas Harian : Buku catatan yang digunakan untuk mencatat pemasukan

dan pengeluaran setiap hari.

Bukus Kas Bulanan : Buku catatan yang digunakan untuk mencatat

pemasukan dan pengeluaran setiap bulan, sehingga

dapat diketahui apakah organisasi mempunyai sisa uang

atau hutang.

Buku besar : Buku catatan yang merupakan rekapitulasi dari catatan

bulanan maupun harian, sehingga dapat diketahui secara

menyeluruh saldo dari pemasukan dan pengeluaran.

Laporan Keuangan (PLKSDA-BM)

Documents

Transcript of Laporan Keuangan (PLKSDA-BM)