LAPORAN KASUS skin to contact

download LAPORAN KASUS skin to contact

of 6

Transcript of LAPORAN KASUS skin to contact

  • 7/25/2019 LAPORAN KASUS skin to contact

    1/6

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    Penyakit kandidiasis merupakan penyakit infeksi yang disebabkan

    oleh jamur kandida kebanyakan kandida albians!"andida albians

    merupakan jamur yang selalu ada dalam tubuh kita! Dalam keadaan normal

    jamur ini hidup tanpa menimbulkan gangguan atau penyakit! #alaupun

    demikian jamur tersebut dapat menjadi patogen dalam kondisi tertentu atau

    pada orang $ orang yang mempunyai penyakit yang melemahkan daya tahan

    tubuh sehingga menimbulkan suatu penyakit %"us&adji' ()11*!

    +nfeksi "andida terjadi jika terdapat faktor yang menyuburkan

    pertumbuhannya atau ada yang memudahkan terjadi in,asi jaringan karena

    daya tahan yang lemah!-aktor.faktor penyebab kandidiasis dibagi menjadi

    dua' yaitu faktor predisposisi endogen dan eksogen! -aktor predisposisi

    endogen seperti/ perubahan fisiologik pada kehamilan' kegemukan' diabetes

    melitus %D0*' umur dan imunologik! -aktor predisposisi eksogen seperti/

    iklim' kebersihan kulit' dan kontak dengan penderita %0ansjoer' ())*

    Djuanda %()11*menjelaskan bah&a salah satu faktor risiko kandidiasis

    adalah Diabetes 0elitus %D0*' bah&a kelainan kulit yang sering terjadi pada

    penderita D0 adalah kandidiasis intertriginosa' karena gula kulit

    berkonsentrasi tinggi di daerah intertriginosa dan interdigitalis! "adar gula

    kulit %glukosa kulit* merupakan 223 kadar gula darah pada orang biasa! Pada

    diabetes' rasio meningkat hingga 4 $ 51 3!Peningkatan kadar glukosa kulit

    pada pasien D0 mempermudah terjadinya infeksi kulit! Dikatakan bah&apenyebab infeksi kulit pada penderita D0 yang tersering adalah infeksi jamur'

    dimana kandidiasis merupakan penyebab kedua tersering!Berdasarkan latar

    belakang tersebut penulis ingin mengambil tema tentang kandidiasis yang

    disebabkan diabetes mellitus!

  • 7/25/2019 LAPORAN KASUS skin to contact

    2/6

    BAB (

    LAP67AN "A8U8

    A! +dentitas

    Nama / Ny! 9

    Umur / 4) th

    :enis kelamin / PerempuanAgama / +slam

    8uku / :a&a

    Pekerjaan / .Pendidikan / .

    ;anggal pemeriksaan / 5 oktober ()12B! Anamnesis

    "eluhan utama

    ;imbul berak kemerahan dan gatal pada kaki

    7i&ayat penyakit sekarangBerak kemerahan pada sela jari kaki kanan dialami sudah

    lama!Berak terasa gatal' dan makin hebat jika berkeringat'gatal dirasa

    sangat mengganggu akti,itas!Pasien dulu pernah menderita sakit serupa

    semenjak mempunyai penyakit gula!Pasien mengaku jarang melakukan

    kontrol karena hanya tinggal sendiri di rumah!Pasien juga pernah

    mendapatkan obat salep ketika menderita penyakit serupa!

    7i&ayat penyakit serupa / diakui

    7i&ayat penyakit hipertensi / disangkal7i&ayat penyakit D0 / diakui

    7i&ayat penyakit asma / disangkal

    7i&ayat penyakit alergi / disangkal

    D! 8istem generalisata"eadaan umum / sedang

    "esadaran umum /

  • 7/25/2019 LAPORAN KASUS skin to contact

    3/6

    Efluoresensi / difus' eritema' erosi' skuama tebal' maserasi' basah!

    -! Diagnosis

    diabetes mellitus?! Diagnosis banding

    ;inea pedis

    Dermatitis intertriginosaH! Planning

    Pemeriksaan langsungdengan "6H 1)3

    +! Penatalaksanaan;opial / 6=ytetraylin @) mg hydroortisone 1) mg lotrimaol

    13 salep 1) gram

    8istemik / "etokonaol (=()) mg selama 2 hari

  • 7/25/2019 LAPORAN KASUS skin to contact

    4/6

    BAB @

    PE0BAHA8AN

    Diagnosis ditegakkan sebagai kandidiasis yang disebabkan karena diabetes

    mellitus berdasarkan anamnesis gejala klinis' dan pemeriksaan fisik yang

    dilakukan!Dari anamnesis yang didapatkan yaitu gatal pada kaki kanan' berak

    dengan batas tidak jelas' berskuama' eritematous' maserasi dan basah!Pasien

    mempunyai ri&ayat D0 dan jarang di kontrolkan karena hanya tinggal sendiri di

    rumah!

    Pasien didiagnosis menderita kandidiasis dimana hal ini sesuai dengan teori

    tanda khas kandidiasis maka diagnosis klinis dapat ditegakkan yakni adanya

    maserasi' eritematous' batas tidak jelas' skuama tebal' dan terdapat lesi satelit!Pada pemeriksaan dermatologis didapatkan lesi regional pada region pedis

    de=tra!efluoresensidengan lesi multipel difus' unilateral' eritematosa' pustul! hal ini

    sesuai dengan diagnosis kandidiasis' dimana dalam teori dikatakan bah&a faktor

    predisposisi salah satunya karena kelainan kadar gula kulit' yang mana pada pasien

    sudah menderita penyakit diabetes mellitus yang tidak terkontrol menyebabkan

    terjadinya penurunan sistem imun' sehingga pertahanan tubuh atau antibodi dalam

    keadaan lemah' jamur andida yang dalam keadaan normal tidak memberikan reaksi

    apapun pada tubuh berubah tumbuh tak terkontrol dan menyerang sistem imun

    indi,idu itu sendiri yang menimbulkan penyakit andidiasis!Pasien tersebut penatalaksaan yang dilakukan dengan memberikan obat seara

    topikal dan sistemik! obat topikal yang diberikan adalah 6=ytetraylin @) mg

    hydroortisone 1) mg lotrimaol 13 salep dioleskan pada luka( kali sehari

  • 7/25/2019 LAPORAN KASUS skin to contact

    5/6

    selama @ hari' obat ini berfungsi 6=ytetraylin untuk antiinfeksi' hydroortisone

    antiinflamasi' dan lotrimaol antifungi! 6bat sistemik yang diberikan adalah

    "etokonaol (=()) mg selama 2 hari etiriine 1=1) mg! ketokonaol digunakan

    sebagai antifungi dan etiriedigunakan sebagai mengurangi rasa gatal yang

    dikonsumsi pada malam hari karena efek samping yang membuat kantuk' untuk

    nonmedikamentosa pasien bisa menjaga kebersihan' kelembaban kulit' dan menjaga

    makanan yang dapat menaikan kadar gula darah!

    RINGKASAN

    Pasien datang ke +?D 78U P"U 8urakarta' &anita berusia 4) tahun padatangal 5 6ktober ()12! Diagnosis ditegakkan sebagai "andidiasis et ausa diabetes

    mellitus berdasarkan anamnesis gejala klinis' dan pemeriksaan fisik yang dilakukan!

    Pasien diberikan terapi topikal 6=ytetraylin @) mg hydroortisone 1) mg

    lotrimaol 13 salep 1) gram dan terapi sistemikadalah "etokonaol (=()) mg

    selama 2 hari etiriine 1=1) mg' terapi tersebut diharapkan dapat memberikan efek

    penyembuhan yang signifikan terhadap pasien!

    DAFTAR PUSTAKA

  • 7/25/2019 LAPORAN KASUS skin to contact

    6/6

    :anik 0P and 0ihael PH! Cest +nfetion/