LANGKAH2

22
Laporan Praktikum Ke-2 Tanggal Mulai :12 Oktober 2015 MK. Analisis Data Pangan dan Gizi Tanggal Selesai: 27 Oktober 2015 PENGOLAHAN DATA DESKRIPTIF DENGAN MICROSCOFT EXCELL (Lanjutan) Oleh: Dian Annisa I14130010 Asisten Praktikum: Andi Hakim J. S Faisal Fajar Koordinator Mata Kuliah: Prof. Dr. Ir. Dadang Sukandar M.Sc

description

gizi

Transcript of LANGKAH2

Page 1: LANGKAH2

Laporan Praktikum Ke-2 Tanggal Mulai :12 Oktober 2015MK. Analisis Data Pangan dan Gizi Tanggal Selesai: 27 Oktober 2015

PENGOLAHAN DATA DESKRIPTIFDENGAN MICROSCOFT EXCELL (Lanjutan)

Oleh:

Dian Annisa I14130010

Asisten Praktikum:

Andi Hakim J. SFaisal Fajar

Koordinator Mata Kuliah:

Prof. Dr. Ir. Dadang Sukandar M.Sc

DEPARTEMEN GIZI MASYARAKATFAKULTAS EKOLOGI MANUSIAINSTITUT PERTANIAN BOGOR

2015

Page 2: LANGKAH2
Page 3: LANGKAH2

LANGKAH-LANGKAH PENGOLAHAN DATA (Lanjutan)

Praktikum pengolahan data pada worksheet Ms. Excell kali ini, yaitu pengolahan data FFQ, Recall dan Z-score.

Pengolahan Data FFQ

1. Buka Sheet FFQ, klik kanan bagian bawah sheet kemudian pilih move or copy, pada kotak dialog move or copy pilih FFQ pada kolom before sheet, kemudian klik create a copy, klik Ok.

2. Kolom “konsumsi bulan” ditambahkan disisi kanan kolom E6. Pada sel I2, dituliskan rumus =(E2*30)+(F2*4)+(G2)+(H2/I2). Kemudian klik enter. Fungsi rumus ini adalah untuk menjadikan seluruh konsumsi dalam hitungan bulan.

3. Double klik pada ujung kolom I2 setelah muncul simbol +.4. Kolom “kode” ditambahkan pada disisi kanan kolom konsumsi bulan.5. Diinput formula =(C2*10)+(D2), kemudian enter. Setelah hasilnya

muncul, double klik pada ujung kursor. Fungsinya adalah agar seluruh hasil dari rumus diatas seluruhnya tampil pada kolom J.

Page 4: LANGKAH2

6. Kolom J diblok hingga kode “62”, diklik kanan, pilih copy kemudian diklik kanan pada K1, pilih paste special. Pada kotak dialog yang muncul, pilih values dan pada operation klik transpose, klik Ok.

7. Tarik data ke kanan hingga kode 62, lalu double klik sehingga semua data muncul.

8. Blok semua data, klik subtotal pada menu “Data”. Ceklist dari kode 11-62 pada add subtotal to di kotak dialog subtotal

Page 5: LANGKAH2

9. Selanjutnya, klik ungroup pada menu data kemudian klik clear outline.10. Blok semua data, klik kanan pilih copy, kemudian klik kanan lagi pilih paste

special, lalu pilih value, klik Ok.11. Blok semua data, pilih sort pada menu data. Pada kolom sort by pilih A5, sort

on value, dan order largest to smallest.

12. Tekan Ctrl + F, kemudian ketik total pada kotak find what, dan kosongkan kotak replace with, kemudian klik replace all.

13. Dihapus semua data yang tidak diperlukan. Sisakan kolom NIM dan semua kolom kode.

14. Ditambahkan kolom pada masing-masing kategori. Pada sebelah kanan masing- masing kategori, klik kanan, insert, tulis pada kolom baru sesuai kategori kode misalnya Sayur dan buah, serealia, dan lain sebagainya.

15. Diinput rumus untuk menjumlahkan bahan pangan dari setiap masing-masing kategori. Contohnya kelompok serealia = Sum(B2:C2).

Page 6: LANGKAH2

16. Setiap masing-masing kelompok kategori dicari average nya. Contoh rumus: =AVERAGE(G2:G36).

17. Rata-rata frekuensi konsumsi pangan dari 35 data kuesioner responden yang ada adalah sebagai berikut: kelompok serealia 85 kali per bulan kelompok hewani 18 kali per bulan kelompok sayur dan buah 45 kali per bulan kelompok kacang-kacangan 34 kali per bulan kelompok jajanan 8 kali per bulan kelompok lain-lain 50 kali per bulan

Pengolahan Data recall

Sebelum melakukan pengolahan data pada sheet recall, dilakukan hal berikut:

Move or copy sheet Recall Move or copy DKBM ke data ADPG Kelas P22, lalu pilih move to end,

create a copy Move or copy AKG ke ADPG Kelas P22, lalu pilih move to end, create

a copy

1. Nama kolom awal pada sheet DKBM di copy ke sheet Recall ke sebelah kolom G4 (berat pangan yang dikonsumsi). Kolom tersebut terdiri atas: jenis pangan, BDD, energi, protein, lemak, karbohidrat, kalsium, phosphor, besi, vitamin A, vitamin B, dan vitamin C.

2. Pada kolom jenis pangan dan BDD diinput dengan formula:

Page 7: LANGKAH2

= index(klik sheet DKBM, lalu kolom “Jenis Pangan” sampai “Vitamin C” (B2:M625) diblok (Ctrl+shift+panah kanan dan bawah).

String rumus dengan tanda “$”, formula menjadi = index(DKBM!$B2$:$M$625, kemudian klik sheet Recall 2 dan E2, String di awal E2. Formula menjadi: = index(DKBM!$B2$:$M$625;’recall (2)’!$E2;1).

Angka 1 yang berada paling belakang rumus menunjukan jenis pangan; Kolom BDD, di copy formula yang sama dngan kolom jenis pangan, namun

angka 1 yang berada paling belakang rumus diganti dengan angka 2 untuk menunjukan BDD.

3. Kolom Energi sampai Vitamin C diisi dengan formula: Contoh=INDEX(DKBM!$B2$:$M$625;’Recall(2)’!$E2;3)*INDEX(DKBM!$B2$:$M$625;’Recall(2)’!$E2;2)*’Recall(2)’!$F2/10000. Kolom berikutnya di copy formula tersebut kemudian ganti kode angka kandungan gizinya saja.Keterangan:

2 untuk BDD; 3 untuk energi; 4 untuk protein; 5 untuk lemak; 6 untuk karbohidrat; 7 untuk kalsium; 8 untuk fosfor; 9 untuk besi; 10 untuk vit.A; 11 untuk vit.B; 12 untuk vit.C.

4. Seluruh data diblok (Ctrl+A), lalu pilih menu Data subtotal at each change in: A5 use function: SUM add

subtotal: 11-62. Data Ungroup Clear outline. copy-paste special Pilihan Value

Data sort sort by: A5 sort on: values order: largest to smallest.

Page 8: LANGKAH2

Tekan Ctrl + F, kemudian ketik total pada kotak find what, dan kosongkan kotak replace with, kemudian klik replace all.

Data sort sort by: A5 sort on: values order: smallest to largest Baris “grand total” dan nama-nama serta kolom-kolom kosong

dihapus. Disisakan Kolom NIM dan kandungan gizi.

Pengolahan Data Sosek AKG

1. Dibuat kolom B8 (G2) untuk kategori umur, contoh rumus: =$D2+$E2/12

(Umur dalam tahun dijumlahkan dengan umur dalam bulan per 12).2. Filter pada kolom B7 (F2):

Satu kolom tersebut diblok menu Data Filter. Angka 2 diganti dengan angka 5 (karena menyusui diatas 6 bulan) Data dikembalikan lagi seperti semula (unfilter)

3. Dibuat kolom 1 hingga 61 disamping kolom B8 (dari kolom H sampai BP)

Page 9: LANGKAH2

Kolom 1 dan 2 untuk kategori bayi1 diisi dengan rumus =if($g2 <=0.5,1,0)2 diisi dengan rumus =if(and($g2>0.5,$g2<1),2,0)

Kolom 3, 4, dan 5 untuk kategori anak-anak3 diisi dengan rumus =if(and($g2>=1,$g2<3.5),3,0)4 diisi dengan rumus =if(and($g2>=3.5,$g2<6.5),4,0)5 diisi dengan rumus =if(and($g2>=6.5,$g2<9.5),5,0)

Kolom 6-13 untuk kategori laki-laki dengan kode jenis kelamin 16 diisi dengan rumus =if(and($c2=1,$g2>=9.5,$g2<12.5),6,0)7 diisi dengan rumus =if(and($c2=1,$g2>=12.5,$g2<15.5),7,0)8 diisi dengan rumus =if(and($c2=1,$g2>=15.5,$g2<18.5),8,0)9 diisi dengan rumus =if(and($c2=1,$g2>=18.5,$g2<29.5),9,0)10 diisi dengan rumus =if(and($c2=1,$g2>=29.5,$g2<49.5),10,0)11 diisi dengan rumus =if(and($c2=1,$g2>=49.5,$g2<64.5),11,0)12 diisi dengan rumus =if(and($c2=1,$g2>=64.5,$g2<80),12,0)13 diisi dengan rumus =if(and($c2=1,$g2>=80),13,0)

Kolom 14-21 untuk kategori perempuan dengan kode jenis kelamin 214 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=0,$g2>=9.5,$g2<12.5),14,0)15 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=0,$g2>=12.5,$g2<15.5),15,0)16 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=0,$g2>=15.5,$g2<18.5),16,0)17 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=0,$g2>=18.5,$g2<29.5),17,0)18 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=0,$g2>=29.5,$g2<49.5),18,0)19 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=0,$g2>=49.5,$g2<64.5),19,0)20 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=0,$g2>=64.5,$g2<80),20,0)21 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=0,$g2>=80),21,0)

Kolom 22-29 untuk kategori bumil trimester 1 dengan kode kondisi fisiologis 122 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=1,$g2>=9.5,$g2<12.5),22,0)23 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=1,$g2>=12.5,$g2<15.5),23,0)24 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=1,$g2>=15.5,$g2<18.5),24,0)25 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=1,$g2>=18.5,$g2<29.5),25,0)26 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=1,$g2>=29.5,$g2<49.5),26,0)27 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=1,$g2>=49.5,$g2<64.5),27,0)28 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=1,$g2>=64.5,$g2<80),28,0)29 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=1,$g2>=80),29,0)

Kolom 30-37 untuk kategori bumil trimester 2 dengan kode kondisi fisiologis 230 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=2,$g2>=9.5,$g2<12.5),30,0)31 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=2,$g2>=12.5,$g2<15.5),31,0)32 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=2,$g2>=15.5,$g2<18.5),32,0)33 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=2,$g2>=18.5,$g2<29.5),33,0)34 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=2,$g2>=29.5,$g2<49.5),34,0)35 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=2,$g2>=49.5,$g2<64.5),35,0)36 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=2,$g2>=64.5,$g2<80),36,0)37 diisi dengan rumus =if(and($c2=2, $f2=2,$g2>=80),37,0)

Kolom 38-45 untuk kategori bumil trimester 3 dengan kode kondisi fisiologis 338 isi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=3,$g2>=9.5,$g2<12.5),38,0)39 isi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=3,$g2>=12.5,$g2<15.5),39,0)40 isi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=3,$g2>=15.5,$g2<18.5),40,0)41 isi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=3,$g2>=18.5,$g2<29.5),41,0)

Page 10: LANGKAH2

42 isi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=3,$g2>=29.5,$g2<49.5),42,0)43 isi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=3,$g2>=49.5,$g2<64.5),43,0)44 isi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=3,$g2>=64.5,$g2<80),44,0)45 isi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=3,$g2>=80),45,0)

Kolom 46-53 untuk kategori busui <=6 bulan dengan kode kondisi fisiologis 446 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=4,$g2>=9.5,$g2<12.5),46,0)47 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=4,$g2>=12.5,$g2<15.5),47,0)48 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=4,$g2>=15.5,$g2<18.5),48,0)49 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=4,$g2>=18.5,$g2<29.5),49,0)50 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=4,$g2>=29.5,$g2<49.5),50,0)51 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=4,$g2>=49.5,$g2<64.5),51,0)52 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=4,$g2>=64.5,$g2<80),52,0)53 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=4,$g2>=80),53,0)

Kolom 54-61 untuk kategori Busui > 6bulan dengan kode kondisi fisiologis 554 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=5,$g2>=9.5,$g2<12.5),54,0)55 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=5,$g2>=12.5,$g2<15.5),55,0)56 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=5,$g2>=15.5,$g2<18.5),56,0)57 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=5,$g2>=18.5,$g2<29.5),57,0)58 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=5,$g2>=29.5,$g2<49.5),58,0)59 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=5,$g2>=49.5,$g2<64.5),59,0)60 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=5,$g2>=64.5,$g2<80),60,0)61 diisi dengan rumus =if(and($c2=2,$f2=5,$g2>=80),61,0)

4. Kolom kelompok dibuat disamping kolom “61”, dijumlahkan semua kolom dari kolom 1 sampai kolom 61.

Contoh rumus: =SUM($H2:$BP25.

5. Copy-paste kolom nama-nama zat gizi dari Energi hingga Tembaga pada Sheet AKG 2013 ke sebelah kolom kelompok pada sheet Sosek AKG. Diinput formula pada kolom Energi hingga Tembaga dengan contoh

rumus formula:=index(‘AKG 2013”!$F$3:$AN$363;’SosekAKG’!$BQ2; urutan nomor zat gizi). Urutan nomor zat gizi dari Energi hingga Tembaga yaitu 1-35.

Page 11: LANGKAH2

6. Seluruh data diblok (Ctrl+A), kemudian copy-paste special dengan pilihan Value untuk menghilangkan rumus pada setiap sel.

7. Data AKG per kelompok umur dan jenis kelamin (kolom 1-61) dihapus.8. Diurutan nama kolom zat gizi pada sheet Sosek AKG disesuaikan dengan

nama kolom zat gizi yang ada di DKBM, yakni energi, protein, lemak, karbohidrat, vit A, vit B1, vit C, kalsium, fosfor dan besi.

9. Seluruh data diblok (Ctrl+A), kemudian dipilih menu: Data Subtotal: at each change in: A5 use function: SUM add

subtotal: klik semua zat gizi.

Data Ungroup Clear outline. Kemudian copy-paste special dengan pilihan Value untuk menghilangkan

rumus pada semua sel. Data Sort: sort by: A5 sort on: values, order: largest to smallest.

Page 12: LANGKAH2

10. Baris grand total dan nama-nama serta kolom-kolom kosong seperti B1 hingga B8, dan kelompok dihapus.

11.Tekan Ctrl + F, kemudian ketik total pada kotak find what, dan kosongkan kotak replace with, kemudian klik replace all.

12. Seluruh data diblok (Ctrl+A), kemudian pilih menu dataSortsort by: A5 sort on: valuesorder: smallest to largest.

13. Buat kolom AKG, Konsumsi dan TKG untuk memudahkan pengolahan. Pilih insert pada menu home baris di paling atas kolom atau cell yang aktif.

14. Dicopy-paste dari sheet Recall ke tabel Konsumsi.15. Diinput data pada kolom TKG berdasarkan dengan zat-zat gizi yang terdapat

atau tercantm pada tabel AKG dan Konsumsi. Masing- masing kolom zat gizi diinput rumus formula yakni konsumsi dibagi dengan AKG, lalu dikalikan 100. Contoh rumus: L3/B3*100.

16. Dibuat tabel kategori disebelah tabel TKG dengan konten kolom yang sama → copy-paste konten kolom yang sama seperti AKG dan Konsumsi. Diinput formula untuk mengetahui nilai TKG masing-masing kandungan

gizi (Kategori berdasarkan Depkes (1996)).Contoh formula untuk Energi =IF(V3<70;"Defisit Berat";IF(AND(V3>=70;V3<80);"Defisit Sedang";IF(AND(V3>=80;V3<90);"Defisitringan";IF(AND(V3>=90;V3<120);"Normal";"Lebih")))) Ket : Energi = V3, protein= W3, lemak= X3, karbohidrat=Y3.

Page 13: LANGKAH2

17. Persentase dari setiap kategori defisit ringan-sedang-berat, normal, dan lebih untuk setiap zat gizi dibuat dengan cara menjumlahkan setiap kategori tersebut, kemudian dikalikan 100.

Pengolahan Data SGA

1. Dicopy-kan sheet BBTB, BBU, TBU dari tabel NCHS ke worksheet.2. Move or copy sheet Sosek, kemudian rename to SGA,3. Hapus data yang tidak diperlukan dan sisakan kolom A5, B1, B3, B4A, B4B, B8 dan B9.

Ditambah kolom baru, yaitu Umur dalam bulan, dan diisi dengan rumus: =D2*12+E2, yaitu umur dalam tahun dikali 12, lalu ditambah umur dalam bulan.

4. Seluruh data diblok (Ctrl+A), kemudian pilih menu: DataSort: sort by: B4A sort on: valuesorder: smallest to largest. Data yang kurang dari 19 tahun dihapus.

5. Ditambahkan kolom baru disamping kolom umur yakni, IBBU, ITBU, dan IBBTBU, kemudian diisi dengan formula. Contoh rumus: IBBU =$H2+1 ; ITBU =$H2+1 ; dan IBBTBU =($H2-48.5)/0.5.Ket: H2 adalah umur, 48.5 adalah batas atasnya, dan 0.5 adalah selangnya.

+1 karena dimulai dari nol.

6. Kolom baru dibuat, diantaranya: BBUMED; yakni median dari BB terhadap umur, dengan rumus formula:=IF($C2=1;INDEX(BBU!$d$2:$g$241;SGA!$I2;1);INDEX(BBU!$d$2:$g$241;SGA!$I2;3))

Page 14: LANGKAH2

BBUSD; yakni standard deviasi dari BB terhadap umur, dengan rumus formula:

=IF($C2=1;INDEX(BBU!$d$2:$g$241;SGA!$I2;2);INDEX(BBU!$d$2:$g$241;SGA!$I2,;4))

ZBBU; yakni Z-score dari BB terhadap umur, dengan rumus formula: (BB-BBUMED)/(BBUSD-BBUMED) =($F2-$L2)/($M2-$L2)

7. Ditambahkankolom kategori disamping kolom ZBBU, kemudian diinput dengan rumus:

=IF(N2<-2;”KURANG”;IF(N2>2;”LEBIH”;”NORMAL”))

Page 15: LANGKAH2

8. Kolom baru dibuat, diantaranya: TBUMED; yakni median dari TB terhadap umur, dengan rumus formula:

=IF($C2=1,INDEX(TBU!$d$2:$g$241,SGA!$J2,1),INDEX(TBU!$d$2:$g$241,SGA!$J2,3))

TBUSD; yakni standar deviasi dari TB terhadap umur, dengan rumus formula:=IF($C2=1,INDEX(TBU!$d$2:$g$241,SGA!$J2,2),INDEX(TBU!$d$2:$g$241,SGA!$J2,4))

ZTBU; yakni Z-score dari TB terhadap umur, dengan rumus formula: (TB-TBUMED)/(TBUSD-TBUMED) = ($G2-$O2)/($P2-$O2)

Page 16: LANGKAH2

9. Ditambahkan kolom kategori disamping kolom ZTBU, kemudian diinput dengan rumus:

=IF(R2<-2,”KURANG”,IF(R2>2,”LEBIH”,”NORMAL”))

10. Kolom baru dibuat, diantaranya: BBTBMED; yakni median dari BBTB, dengan rumus formula:

=IF($C2=1,INDEX(BBTBU!$C$2:$F$241,SGA!$K2,1),INDEX(BBTBU!$C$2:$F$241,SGA!$K2,3)

BBTBSD; yakni median dari BBTB, dengan rumus formula:=IF($C2=1,INDEX(BBTBU!$C$2:$F$241,SGA!$K2,2),INDEX(BBTBU!$C$2:$F$241,SGA!$K2,4).