Langkah-langkah Penelitian Deskripsi1. Menentukan sumber masalah Sistem manajemen mutu (SMM) ISO 9001:2008

suatu manajemen yang berfokus pada perbaikan proses untuk kepuasan pelangan.

Keberhasilan penerapan mendapat ISO 9001:2008 di butuhkan budaya mutu yang tinggi di dalam organisasi pimpinan SMK Negeri 3 Yogyakarta.

Implementasikan SMM ISO 9001:2008 harus mampu menunjukkan proses yang konsisten dalam upaya menghasilkan produk.

Masih terdapat hambatan-hambatan yang mempengaruhi tingkat keberhasilan pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 yang diterapkan di SMK Negeri 3 Yogyakarta.

2. Menentukan rumusan masalah Bagaimana penerapan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 ditinjau dari aspek context di SMK Negeri 3 Yogyakarta?

Bagaimana penerapan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 ditinjau dari aspek input di SMK Negeri 3 Yogyakarta?

Bagaimana penerapan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 ditinjau dari aspek process di SMK Negeri 3 Yogyakarta?

Bagaimana penerapan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 ditinjau dari aspek product di SMK Negeri 3 Yogyakarta?

Apa faktor-faktor yang mendukung dan menghambat dalam pelaksanaan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 di SMK Negeri Yogyakarta?

3. Mencari variabel Evaluasi sistem manajemen mutu di SMK N 3 Yogyakarta4. Mencari konsep/teori yang

relevan Evaluasi: pengertian evaluasi, fungsi evaluasi, model

CIPP Sistem manajemen mutu: sistem manajemen mutu,

penjaminan mutu5. Membuat kerangka berfikir Sistem manajemen mutu pada dasarnya yang

menuntun organisasi untuk menetapkan, melaksanakan, mendokumentasikan dan menjaga suatu sistem dalam organisasinya.

Sistem manajemen mutu memberikan penekanan peran pada pihak manajemen puncak organisasi yang ditunjukan melalui kepemimpinan, komitmen, serta keterlibatan secara aktif dalam mengembangkan, memelihara, dan meningkatkan kepuasan para pelanggan organisasi.

Penanaman konsep pengembangan mutu pada suatu

organisasi tidak hanya berfokus pada peningkatan layanan untuk mencapai suatu kriteria, namun lebih ditekankan pada pemenuhan kepuasan pelangggan serta peningkatan kinerja organisasi secara berkesinambungan mengandung arti bahwa organisasi tersebut memiliki komitmen penuh untuk mengembangkan seluruh aspek dalam setiap proses yang berlangsung didalamnya. Segenap unsur yang ada didalam organisasi memiliki potensi untuk dikembangkan guna meningkatkan mutu layanan organisasi sehingga kepuasan pelanggan dapat dicapai.

6. Mencari penemuan/penelitian yang relevan

ipnugraha (2010):Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 Di SMK N 2 Pengasih Kulon Progo

7. Mengajukan pertanyaan

penelitian Bagaimana penerapan sistem manajemen mutu

berstandar ISO 9001:2008 ditinjau dari aspek konteks di SMK Negeri 3 Yogyakarta?

Bagaimana penerapan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 ditinjau dari aspek masukan di SMK Negeri 3 Yogyakarta?

Bagaimana penerapan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 ditinjau dari aspek proses di SMK Negeri 3 Yogyakarta?

Bagaimana penerapan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 ditinjau dari aspek produk di SMK Negeri 3 Yogyakarta?

Apa faktor-faktor yang mendukung dan menghambat dalam pelaksanaan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 di SMK Negeri Yogyakarta?

8. Menentukan subyek penelitian (sumber data)

Kepala sekolah, wakil kepala sekolah mengenai kesiswaan, wakil kepala sekolah mengenai manajemen mutu, koordinator bimbingan konseling, kepala tata usaha, koordinator perpustakaan, dan siswa.¤Catatan: mereka bukan mewakili secara individu tetapi mewakili organisasinya.¤

9. Menentukan populasi&sampel Populasi:Sampel:

10. Menentukan metode pengumpulan data

Angket, observasi, dan dokumentasi langkah yang dilakukan peneliti dalam menyusun

angket adalah sebagai berikut:1) Menentukan kajian teori yang tepat dan berkaitan

dengan penelitian 2) Mencari referensi penelitian yang sudah ada

3) Menggabungkan antara kajian teori yang dipilih dengan referensi penelitian yang sudah ada

4) Menentukan spesifikasi instrumen. Spesifikasi instrumen berisi tujuan pengukuran, kisi-kisi instrumen, memilih bentuk dan format instrumen

5) Melakukan penulisan instrumen dengan disertai skala instrumen dan sistem penskoran

6) Melakukan ujicoba instrumen7) Instrumen hasil ujicoba dianalisis Langkah yang dilakukan dalam proses

pendokumentasian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1) Tahap persiapan dilakukan sebagai berikut.a) Mempersiapkan peralatan dokumentasi yaitu berupa kamera, kertas dan pulpen.b) Menghubungi pihak sekolah mengenai kepastian jadwal penelitian.

2) Tahap pelaksanaan dilakukan sebagai berikut.a) Melakukan penelitian sesuai dengan jadwal yang telah

disepakati dengan pihak sekolah.b) Menyebar angket dengan meminta sedikit waktu

kepada guru ketika proses pembelajaran sedang berlangsung.

c) Mengamati keadaan kelas ketika siswa sedang mengisi angket.

d) Menarik kembali angket yang telah diisi oleh siswa.e) Meminta beberapa dokumentasi gambar pelaksanaan

penerapan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 di SMK Negeri 3 Yogyakarta.

11. Menyusun instrumen penelitian

1. Perencanaan, meliputi perumusan tujuan, menentukan komponen dan kategorisasi komponen.

2. Penulisan butir soal 3. Penyuntingan, yaitu melengkapi instrumen dengan

pedoman mengerjakan, surat pengantar, kunci jawaban, dan lain-lain yang perlu

4. Melakukan judgement terhadap butir-butir soal instrumen penelitian

12. Menguji instrumen kepada responden

Validasi

rry=N ∑ XY−(∑ X )(∑Y )

√ {( N ∑ X2 )−(∑ X) ² } {( N ∑Y 2 )−(∑Y )² }

Reabilitas

r II=[ k(k−1) ][1−∑σ ² b

σ ² t ]¤CatatanPerhitungan uji instrumen dibantu menggunakan software statistik SPSS 17,0 for Windows.¤

13. Menganalisis/olah data Data penelitian yang diperoleh selanjutnya dilakukan coding data & dianalisa secara deskriptif. Pendeskripsian data penelitian ini dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif, yaitu mengukur harga mean, median, modus, dan standar deviasi dengan menggunakan SPSS 17,0 for windows. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi penerapan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 di SMK Negeri 3 Yogyakarta dilihat dari kesesuaian dengan aspek context, input, process dan product.

14. Membuat pembahasan15. Menarik kesimpulan