LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan...

119
146 LAMPIRAN

Transcript of LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan...

Page 1: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

146

LAMPIRAN

Page 2: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

147

Lampiran 1

Keadaan Fisik Sekolah SMP Negeri 277 Jakarta

No. Fisik Sekolah Keterangan

1. Jumlah ruang kelas 18

2. Ukuran ruang kelas 7 x 8 m2

3. Masjid 7 x 7 m2

4. Ruang Kepala Sekolah 6 x 7 m2

5. Ruang Guru 1

6. Ruang Tata Usaha 1

7. Laboratorium Bahasa Inggris 1

8. Laboratorium IPA 1

9. Laboratorium Komputer 1

10. Laboratorium Tata Boga 1

11. Perpustakaan 1

12. Ruang Bimbingan Konseling 1

13. Unit Kesehatan Sekolah (UKS) 1

14. Gudang 1

15. Kamar Mandi Guru 4

16. Kamar Mandi Peserta didik 16

17. Kantin 1

18. Lapangan 1

19. Parkiran 1

Page 3: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

148

Lampiran 2

SILABUS

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta

Mata Pelajaran : IPS

Kelas / Semester : VIII/Genap

Tahun Pelajaran : 2019/2020

Kompetensi Inti

KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu

pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

KI 4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan

ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber

lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

Kompetensi Dasar Materi

Pembelajaran Indikator

Kegiatan

Pembelajaran

Alokasi

Waktu Sumber Belajar Penilaian

3.1 Menelaah

perubahan ruangan

dan interaksi antar

ruang di Indonesia

dan negara-negara

ASEAN yang di

akibatkan oleh

faktor alam dan

manusia

(teknologi,

ekonomi,

pemanfaatan lahan

, politik) dan

1) Mengenal

negara-

negara

ASEAN.

2) Interaksi

antar negara-

negara

ASEAN.

3) Pengaruh

perubahan

dan interaksi

keruangan

terhadap

3.1.1 Menjelaskan sejarah terbentuknya

ASEAN

3.1.2 Menjelaskan letak ASEAN

3.1.3 Menjelaskan kondisi geografis

negara-negara ASEAN

3.1.4 Menjelaskan potensi sumber daya

alam negara-negara ASEAN

3.1.5 Menjelaskan sumber daya manusia

negara-negara ASEAN

3.1.6 Menyebutkan faktor pendorong

dan penghambat kerja sama

negara-negara ASEAN

3.1.7 Menyebutkan bentuk-bentuk kerja

Mengamati:

Mengamati

tayangan power

point tentang

perubahan

ruangan dan

interaksi antar

ruang di

Indonesia dan

negara-negara

ASEAN.

4 JP

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2017.

Buku Guru dan Buku

Siswa Mata

Pelajaran IPS

Jakarta: Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Internet

Buku lain yang

relevan

Lisan

Tertulis

Penugasan

Page 4: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

149

Kompetensi Dasar Materi

Pembelajaran Indikator

Kegiatan

Pembelajaran

Alokasi

Waktu Sumber Belajar Penilaian

pengaruhnya

terhadap

keberlangsungan

kehidupan

ekonomi, sosial,

budaya dan politik.

kehidupan di

negara-

negara

ASEAN.

sama ASEAN

3.1.8 Menjelaskan pengaruh perubahan

dan interaksi antarruang terhadap

kehidupan di negara-negara

ASEAN

Mendengar:

Mendengarkan

dan memahami

penjelasan dari

guru mengenai

materi

perubahan

ruangan dan

interaksi antar

ruang di

Indonesia dan

negara-negara

ASEAN

Menanya:

Melakukan sesi

tanya jawab

mengenai materi

perubahan

ruangan dan

interaksi antar

ruang di

Indonesia dan

negara-negara

ASEAN

4.1 Menyajikan hasil

telaah tentang

perubahan

keruangan dan

interaksi antar

1) Mengenal

negara-

negara

ASEAN.

2) Interaksi

4.1.1 Menyajikan hasil diskusi kelompok

mengenai negara-negara ASEAN

4.1.2 Mempresentasikan materi negara-

negara ASEAN dengan

menggunakan power point.

Menerapkan:

Membentuk

kelompok

diskusi tentang

perubahan

4 JP Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2017.

Buku Guru dan Buku

Siswa Mata

Lisan

Tertulis

Penugasan

Page 5: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

150

Kompetensi Dasar Materi

Pembelajaran Indikator

Kegiatan

Pembelajaran

Alokasi

Waktu Sumber Belajar Penilaian

ruang di

indonesia dan

negara-negara

ASEAN yang

diakibatkan oleh

faktor alam dan

manusia

(teknologi,

ekonimi,

pemanfaatan

alam, politik) dan

pengaruhnya

terhadap

keberlangsungan

kehidupan

ekonomi, sosial,

budaya, dan

politik.

antar negara-

negara

ASEAN.

3) Pengaruh

perubahan

dan interaksi

keruangan

terhadap

kehidupan di

negara-

negara

ASEAN.

ruangan dan

interaksi antar

ruang di

Indonesia dan

negara-negara

ASEAN.

Mengkomunika

sikan:

Mempresentasik

an hasil diskusi

tentang

perubahan

ruangan dan

interaksi antar

ruang di

Indonesia dan

negara-negara

ASEAN.

Pelajaran IPS

Jakarta: Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Internet

Buku lain yang

relevan

3.2 Menganalisis

pengaruh

interaksi sosial

dalam ruang yang

berbeda terhadap

kehidupan sosial

dan budaya serta

pengembangan

kehidupan

kebangsaan.

1. Mobilitas

sosial

2. Pluralitas

masyarakat

indonesia.

3. Konflik dan

integrasi

dalam

kehidupan

sosial.

3.2.1 Menjelaskan pengertian dan

bentuk-bentuk mobilitas sosial

serta faktor-faktor pendorong

maupun penghambat mobilitas

sosial

3.2.2 Menjelaskan cara, saluran dan

dampak - dampak mobilitas sosial

3.2.3 Mengidetifikasi perbedaan agama,

perbedaan budaya, dan perbedaan

suku bangsa dan perbedaan

pekerjaan

Mengamati:

Mengamati

tayangan power

point tentang

pengaruh

interaksi sosial

terhadap

kehidupan sosial

dan kebangsaan.

Mendengar:

Mendengarkan

4 JP Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2017.

Buku Guru dan Buku

Siswa Mata

Pelajaran IPS

Jakarta: Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Internet

Lisan

Tertulis

Penugasan

Page 6: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

151

Kompetensi Dasar Materi

Pembelajaran Indikator

Kegiatan

Pembelajaran

Alokasi

Waktu Sumber Belajar Penilaian

3.2.4 Menjelaskan peran dan fungsi

keragaman budaya dan masyarakat

multikultural

3.2.5 Menjelaskan pengertian, bentuk-

bentuk, dampak dan faktor-faktor

penyebab konflik serta upaya

pengendalian konflik.

3.2.6 Menjelaskan pengertian, syarat-

syarat, bentuk-bentuk, dan proses

integrasi sosial serta faktor

pendorong integrasi sosial

dan memahami

penjelasan dari

guru mengenai

materi pengaruh

interaksi sosial

terhadap

kehidupan sosial

dan kebangsaan.

Menanya:

Melakukan sesi

tanya jawab

mengenai materi

pengaruh

interaksi sosial

terhadap

kehidupan sosial

dan kebangsaan.

Buku lain yang

relevan

4.2 Menyajikan hasil

analisis tentang

pengaruh

interaksi sosial

dalam ruang

yang berbeda

terhadap

kehidupan sosial

dan budaya serta

pengembangan

kehidupan

kebangsaan.

1. Mobilitas

sosial

2. Pluralitas

masyarakat

indonesia.

3. Konflik dan

integrasi

dalam

kehidupan

sosial.

4.2.1 Menampilkan sosiodrama tentang

Mobilitas Sosial.

4.2.2 Menampilkan sosiodrama tentang

Pluralitas Masyarakat Indonesia.

4.2.3 Menampilkan sosiodrama tentang

Konflik dan integrasi dalam

kehidupan sosial.

4.2.4 Membuat laporan hasil catatan dari

kegiatan diskusi.

Menerapkan:

Membuat

kelompok

sosiodrama

mengenai

pengaruh

interaksi sosial

terhadap

kehidupan sosial

dan kebangsaan.

Mengkomunika

sikan:

4 JP Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2017.

Buku Guru dan Buku

Siswa Mata

Pelajaran IPS

Jakarta: Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Internet

Buku lain yang

Lisan

Tertulis

Penugasan

Page 7: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

152

Kompetensi Dasar Materi

Pembelajaran Indikator

Kegiatan

Pembelajaran

Alokasi

Waktu Sumber Belajar Penilaian

Menampilkan

sosiodrama

mengenai

pengaruh

interaksi sosial

terhadap

kehidupan sosial

dan kebangsaan.

relevan

Page 8: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

153

Lampiran 3

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP )

Siklus ke-1

Sekolah : SMP Negeri 277 Jakarta

Mata Pelajaran : IPS

Kelas/Semester : VIII/Satu

Materi Pokok : Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Kehidupan Sosial dan

Kebangsaan

Sub Materi : Mobilitas Sosial

Alokasi Waktu : 6 JP x 40 menit

Pertemuan Ke : 1-3

A. KOMPETENSI INTI

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif

dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa

ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena

dan kejadian tampak mata.

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,membaca,

menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di

sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3 3.2. Menganalisis pengaruh

interaksi sosial dalam ruang

yang berbeda terhadap

kehidupan sosial dan budaya

serta pengembangan

kehidupan kebangsaan.

3.2.1. Menjelaskan pengertian mobilitas sosial

3.2.2. Mendeskripsikan bentuk-bentuk

mobilitas sosial

3.2.3. Mengidentifikasi faktor-faktor

pendorong dan penghambat mobilitas

sosial

3.2.4. Menjelaskan cara dan saluran-saluran

Page 9: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

154

mobilitas sosial

3.2.5. Mengidentifikasi dampak-dampak

mobilitas sosial

4 4.2. Menyajikan hasil analisis

tentang pengaruh interaksi sosial

dalam ruang yang berbeda

terhadap kehidupan sosial dan

budaya serta pengembangan

kehidupan kebangsaan

4.2.1 Menampilkan sosiodrama tentang

Mobilitas Sosial.

4.2.2 Membuat laporan hasil catatan dari

kegiatan diskusi.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu :

1. Menjelaskan pengertian mobilitas sosial

2. Mendeskripsikan bentuk-bentuk mobilitas sosial

3. Faktor-faktor pendorong dan penghambat mobilitas sosial

4. Menjelaskan Saluran-Saluran Mobilitas Sosial

5. Mengidentifikasi Dampak Mobilitas Sosial

D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Pengertian Mobilitas Sosial

2. Bentuk-bentuk Mobilitas Sosial

3. Faktor-faktor Pendorong dan Penghambat Mobilitas Sosial

4. Cara dan Saluran-saluran Mobilitas Sosial

5. Dampak Mobilitas Sosial

E. PENDEKATAN DAN MODEL PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Saintifik

2. Model Pembelajaran : Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

Berbasis Sosiodrama

F. MEDIA, DAN ALAT PEMBELAJARAN

1. Power Point

2. LCD Proyektor

3. Laptop

G. SUMBER BELAJAR

1. Mukminan, dkk. 2017. Buku Siswa Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas VIII. (Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia).

2. Suparno, dkk. 2016. IPS Terpadu untuk SMP/MTs Kelas VIII. (Jakarta:

Erlangga).

Page 10: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

155

H. Langkah – Langkah Pembelajaran

Pertemuan Ke-1

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN ALOKASI

WAKTU

Pendahuluan

1. Guru membuka pelajaran dengan mengucap

salam, dilanjutkan berdoa dan menanyakan

kondisi siswa serta absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

3. Guru memberikan apersepsi. Siswa bertanya

jawab dengan guru mengenai pengalaman

siswa dalam berdiskusi.

10 menit

Kegiatan Inti

1. Mengamati

a. Guru menampilkan tayangan power point.

b. Peserta didik diminta untuk mengamati

tayangan power point mengenai

“Pengertian Mobilitas Sosial dan Bentuk-

bentuk Mobilitas Sosial”.

60 menit

3. Mendengar

a. Guru menjelaskan materi mengenai

“Pengertian Mobilitas Sosial dan Bentuk-

bentuk Mobilitas Sosial” sesuai dengan

materi yang telah disiapkan dengan media

Power Point

b. Peserta didik diminta untuk untuk fokus

dalam mendengarkan dan memahami

materi yang disampaikan guru.

4. Menanya

a. Guru menggalih pemahaman siswa dengan

sesi tanya jawab mengenai materi yang

telah disampaikan.

b. Peserta didik diminta bertanya dan

menyampaikan pendapatnya mengenai

materi yang telah disampaikan oleh guru.

5. Menerapkan

a. Peserta didik dibagi menjadi 9 kelompok.

b. Setiap kelompok melakukan diskusi untuk

membuat sosiodrama dengan tema yang

sama, yakni 4 kelompok mengenai

mobilitas vertikal ke atas dan 5 kelompok

mengenai mobilitas vertikal ke bawah.

6. Mengkomunikasikan

a. Peserta didik menampilkan sosiodrama

sesuai tema yang mereka dapat di depan

kelas.

b. Setiap pertemuan terdapat 3 kelompok yang

menampilkan sosiodrama dengan tema

yang mereka dapat. Sedangkan kelompok

yang tidak tampil memperhatikan

Page 11: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

156

penampilan kelompok yang tampil.

c. Peserta didik yang tampil juga

menyampaikan pesan yang terkandung di

dalam sosiodrama yang telah mereka

tampilkan.

d. Guru mengawasi kegiatan peserta didik

agar kelas tetap kondusif.

Penutup

1. Guru membimbing peserta didik

menyimpulkan materi yang telah dipelajari

pada pertemuan ini.

2. Guru memberikan masukan kepada peserta

didik untuk lebih fokus saat menampilkan

sosiodrama.

3. Peserta didik diingatkan untuk membaca

materi pada subbab berikutnya yaitu “Faktor-

faktor Pendorong dan Penghambat Mobilitas

Sosial serta saluran-saluran Mobilitas Sosial”.

10 menit

Pertemuan Ke-2

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN ALOKASI

WAKTU

Pendahuluan

1. Guru membuka pelajaran dengan mengucap

salam, dilanjutkan berdoa dan menanyakan

kondisi siswa serta absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

3. Guru memberikan apersepsi. Siswa bertanya

jawab dengan guru mengenai pengalaman

siswa dalam berdiskusi.

10 menit

Kegiatan Inti

1. Mengamati

a. Guru menampilkan tayangan power point.

b. Peserta didik diminta untuk mengamati

tayangan power point mengenai “Faktor-

faktor Pendorong dan Penghambat

Mobilitas Sosial serta saluran-saluran

Mobilitas Sosial”.

60 menit

2. Mendengar

a. Guru menjelaskan materi mengenai

“Faktor-faktor Pendorong dan Penghambat

Mobilitas Sosial serta saluran-saluran

Mobilitas Sosial” sesuai dengan materi

yang telah disiapkan dengan media Power

Point

b. Peserta didik diminta untuk fokus dalam

mendengarkan dan memahami materi yang

disampaikan guru.

3. Menanya

a. Guru menggalih pemahaman siswa dengan

sesi tanya jawab mengenai materi yang

telah disampaikan.

b. Peserta didik diminta bertanya dan

Page 12: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

157

menyampaikan pendapatnya mengenai

materi yang telah disampaikan oleh guru.

4. Menerapkan

a. Peserta didik dibagi menjadi 9 kelompok

sesuai pada pertemuan pertama.

b. Setiap kelompok melakukan diskusi untuk

membuat sosiodrama dengan tema yang

sama, yakni 4 kelompok mengenai

mobilitas vertikal ke atas dan 5 kelompok

mengenai mobilitas vertikal ke bawah.

5. Mengkomunikasikan

a. Peserta didik menampilkan sosiodrama

sesuai tema yang mereka dapat di depan

kelas.

b. Setiap pertemuan terdapat 3 kelompok yang

menampilkan sosiodrama dengan tema

yang mereka dapat. Sedangkan kelompok

yang tidak tampil memperhatikan

penampilan kelompok yang tampil.

c. Peserta didik yang tampil juga

menyampaikan pesan yang terkandung di

dalam sosiodrama yang telah mereka

tampilkan.

d. Guru mengawasi kegiatan peserta didik

agar kelas tetap kondusif.

Penutup

1. Guru membimbing peserta didik

menyimpulkan materi yang telah dipelajari

pada pertemuan ini.

2. Guru memberikan masukan kepada peserta

didik untuk fokus saat menampilkan

sosiodrama.

3. Peserta didik diingatkan untuk membaca

materi pada subbab berikutnya yaitu “Dampak

Mobilitas Sosial.

10 menit

Pertemuan Ke-3

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN ALOKASI

WAKTU

Pendahuluan

1. Guru membuka pelajaran dengan mengucap

salam, dilanjutkan berdoa dan menanyakan

kondisi siswa serta absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

3. Guru memberikan apersepsi. Siswa bertanya

jawab dengan guru mengenai pengalaman

siswa dalam berdiskusi.

10 menit

Kegiatan Inti

1. Mengamati

a. Guru menampilkan tayangan power point.

b. Peserta didik diminta untuk mengamati

tayangan power point mengenai “Dampak

Mobilitas Sosial”.

60 menit

Page 13: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

158

2. Mendengar

a. Guru menjelaskan materi mengenai

“Dampak Mobilitas Sosial” sesuai dengan

materi yang telah disiapkan dengan media

Power Point.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dalam

mendengarkan dan memahami materi yang

disampaikan guru.

3. Menanya

a. Guru menggalih pemahaman siswa dengan

sesi tanya jawab mengenai materi yang

telah disampaikan.

b. Peserta didik diminta untuk bertanya dan

menyampaikan pendapatnya mengenai

materi yang telah disampaikan oleh guru.

4. Menerapkan

a. Peserta didik dibagi menjadi 9 kelompok

sesuai pada pertemuan pertama.

b. Setiap kelompok melakukan diskusi untuk

membuat sosiodrama dengan tema yang

sama, yakni 4 kelompok mengenai

mobilitas vertikal ke atas dan 5 kelompok

mengenai mobilitas vertikal ke bawah.

5. Mengkomunikasikan

a. Peserta didik menampilkan sosiodrama

sesuai tema yang mereka dapat di depan

kelas.

b. Setiap pertemuan terdapat 3 kelompok yang

menampilkan sosiodrama dengan tema

yang mereka dapat. Sedangkan kelompok

yang tidak tampil memperhatikan

penampilan kelompok yang tampil.

c. Peserta didik yang tampil juga

menyampaikan pesan yang terkandung di

dalam sosiodrama yang telah mereka

tampilkan.

d. Guru mengawasi kegiatan peserta didik

agar kelas kondusif.

Penutup

1. Guru membimbing peserta didik

menyimpulkan materi yang telah dipelajari

pada pertemuan ini.

2. Guru memberikan masukan kepada peserta

didik untuk lebih fokus lagi saat menampilkan

sosiodrama.

3. Peserta didik diingatkan untuk membaca ulang

materi “Mobilitas Sosial”.

10 menit

I. Penilaian

1. Sikap : Terlampir

Page 14: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

159

2. Keaktifan : Terlampir

3. Pengetahuan : Terlampir

4. Keterampilan : Terlampir

Jakarta, September 2019

Guru Observer IPS Guru Kolaborator IPS

Nusa Peninda Hakim Ihwan

NIM. 4915151456 NIP. 197802092008011017

Mengetahui,

Kepala SMP Negeri 277 Jakarta

Dra. Endang Titi Suprihati

NIP. 196007261992032001

Page 15: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

160

LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN

A. PENILAIAN SIKAP

1. Teknik Penilaian : Observasi / Jurnal

2. Instrumen Penilaian

a. JURNAL PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL

Petunjuk

1) Kegiatan pengamatan dilakukan selama proses (jam) pembelajaran dan/atau

di luar jam pelajaran.

2) Pencatatan hanya pada perilaku ekstrim yang ditunjukan oleh peserta didik.

No.

Nama Peserta

Didik

Catatan

Perilaku Butir Sikap Ttd

Tindak

Lanjut

b. JURNAL PENILAIAN SIKAP SOSIAL

Petunjuk

1) Kegiatan pengamatan dilakukan selama proses (jam) pembelajaran dan/atau

di luar jam pelajaran.

2) Pencatatan hanya pada perilaku ekstrim yang ditunjukan oleh peserta didik.

No. Nama Peserta

Didik

Catatan

Perilaku Butir Sikap Ttd

Tindak

Lanjut

B. PENILAIAN KEAKTIFAN

1. Teknik Penilaian : Observasi / Jurnal

2. Instrumen Penilaian :

RUBRIK PENSKORAN PENILAIAN KEAKTIFAN

Keterangan : Diisi dengan tanda ceklist ()

No. Nama

Aspek dalam

Mengajukan

Pertanyaan

Aspek dalam

Menjawab

Pertanyaan

Aspek dalam

Mengemukakan

Pendapat

Aspek dalam

Kerja Sama

KA CA A SA KA CA A SA KA CA A SA KA CA A SA

1.

2.

dst.

Page 16: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

161

Kategori penilaian :

Skor 1 : Kurang Aktif Skor 2 : Cukup Aktif

Skor 3 : Aktif Skor 4 : Sangat Aktif

RUBRIK PEDOMAN PENSKORAN PENILAIAN KEAKTIFAN

No. Aspek Penskoran

1. Kemampuan

Mengajukan

Pertanyaan

Skor 4 apabila memberikan pertanyaan secara singkat, jelas dan

bersifat probing atau divergen.

Skor 3 apabila memberikan pertanyaan secara singkat, jelas dan

tidak bersifat probing atau divergen.

Skor 2 apabila memberikan pertanyaan secara singkat, tidak jelas

dan tidak bersifat probing atau divergen.

Skor 1 apabila memberikan pertanyaan secara tidak singkat, tidak

jelas dan bersifat probing atau divergen.

2. Kemampuan

Menjawab

Pertanyaan

Skor 4 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan jelas.

Skor 3 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan tidak jelas.

Skor 2 apabila materi/jawaban benar, tidak rasional, dan tidak

jelas.

Skor 1 apabila materi/jawaban tidak benar, tidak rasional, dan tidak

jelas.

3. Kemampuan

Mengemukakan

Pendapat

Skor 4 apabila memberi tanggapan dengan jelas, berkomunikasi

dengan baik, dan terdapat keruntutan ide.

Skor 3 apabila memberi tanggapan dengan jelas, berkomunikasi

dengan baik, dan tidak terdapat keruntutan ide.

Skor 2 apabila memberi tanggapan dengan jelas, berkomunikasi

dengan tidak baik, dan tidak terdapat keruntutan ide.

Skor 1 apabila memberi tanggapan dengan tidak jelas,

berkomunikasi dengan tidak baik, dan tidak terdapat

keruntutan ide.

4. Kemampuan Kerja

Sama

Skor 4 apabila bertanggung jawab, saling berkontribusi, dan

bekerja secara maksimal.

Skor 3 apabila bertanggung jawab, saling berkontribusi, dan tidak

berkerja secara maksimal.

Skor 2 apabila bertanggung jawab, tidak saling berkontribusi, dan

tidak bekerja secara maksimal.

Skor 1 apabila tidak bertanggung jawab, tidak saling berkontribusi,

dan tidak bekerja secara maksimal.

Page 17: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

162

C. PENILAIAN PENGETAHUAN

KISI-KISI SOAL

No KD Materi Indikator Soal Bentuk

Soal

Jumlah

Soal Domain

1. KD 3.2

Menganalisis

pengaruh

interaksi sosial

dalam ruang

yang berbeda

terhadap

kehidupan

sosial dan

budaya serta

pengembangan

kehidupan

kebangsaan.

Mobilitas

Sosial

3.2.1.

Menjelaskan

pengertian

mobilitas sosial

Pilihan

Ganda 1 C2

3.2.2.

Menjelaskan

bentuk-bentuk

mobilitas sosial

Pilihan

Ganda 4

C2

Uraian 1

3.2.3.

Mengidentifikasi

faktor-faktor

pendorong dan

penghambat

mobilitas sosial

Pilihan

Ganda 2 C1

3.2.4.

Menyebutkan

cara dan saluran-

saluran mobilitas

sosial

Pilihan

Ganda 1

C1

Uraian 2

3.2.5.

Mengidentifikasi

dampak-dampak

mobilitas sosial

Pilihan

Ganda 2

C1

Uraian 1

Page 18: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

163

BUTIR SOAL :

Test Pengetahuan Siklus 1

Materi Pokok : Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Kehidupan Sosial dan

Kebangsaan

Sub Tema : Mobilitas Sosial

Alokasi Waktu : 2 JP/ 1 Pertemuan (2X40 Menit)

Nama :

Kelas :

No. Absen :

Jawablah soal berikut !

1. Gerak perpindahan dari satu kelas sosial ke kelas sosial lainnya disebut…..

a. Sosialiasi

b. Kontak Sosial

c. Mobilitas sosial

d. Interaksi Sosial

2. Peralihan individu atau kelompok sosial dari suatu kelompok sosial ke kelompok

sosial lainnya yang sederajat disebut…..

a. Mobilitas sosial vertical

b. Mobilitas sosial horizontal

c. Mobilitas sosial geografis

d. Mobilitas sosial antargenerasi

3. Perpindahan ke kelas sosial yang lebih tinggi dari sebelumnya disebut…..

a. Mobilitas Antargenerasi

b. Mobilitas Intragenerasi

c. Social Climbing Mobility

d. Social Sinking Mobility

4. Perpindahan ke kelas sosial yang lebih rendah dari sebelumnya disebut…..

a. Mobilitas Antargenerasi

b. Mobilitas Intragenerasi

c. Social Climbing Mobility

d. Social Sinking Mobility

5. Pernyataan dibawah ini yang merupakan pengertian dari mobilitas antargenerasi

adalah…..

a. Mobilitas satu generasi.

b. Mobilitas dua generasi atau lebih.

Page 19: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

164

c. Mobilitas yang terjadi pada zaman modern.

d. Mobilitas yang terjadi di dalam satu generasi yang sama.

6. Berikut yang merupakan faktor-faktor pendorong mobilitas sosial yaitu…..

a. Status sosial

b. Kemiskinan

c. Perbedaan Gender

d. Diskriminasi Kelas

7. Berikut yang merupakan faktor-faktor penghambat mobilitas sosial yaitu…..

a. Status Sosial

b. Situasi Politik

c. Perbedaan Gender

d. Keadaan Ekonomi

8. Berikut yang bukan merupakan saluran mobilitas sosial yaitu…..

a. Saluran Perceraian

b. Saluran Perkawinan

c. Angkatan Bersenjata

d. Lembaga Keagamaan

9. Pernyataan dibawah ini yang merupakan dampak positif adanya mobilitas sosial

yaitu…..

a. Menimbulkan pertentangan atau konflik antarpribadi

b. Seseorang dapat termotivasi melakukan perubahan diri.

c. Merenggangnya hubungan antara orang tua dengan anak.

d. Kegagalan dapat membuat orang pesimis untuk mencapai hal yang ingin diraih.

10. Pernyataan dibawah ini yang merupakan dampak negatif adanya mobilitas sosial

yaitu…..

a. Menimbulkan persatuan atau integrasi sosial

b. Seseorang dapat termotivasi melakukan perubahan diri.

c. Merenggangnya hubungan antara orang tua dengan anak.

d. Kesempatan dapat mendorong orang untuk bekerja keras.

URAIAN

1. Apa yang dimaksud dengan mobilitas sosial geografis?

2. Apa perbedaan antara mobilitas antargenerasi dengen mobilitas intragenerasi?

3. Bagaimana cara mobilitas sosial vertical ke atas dapat dilakukan?

4. Sebutkan saluran mobilitas sosial?

Page 20: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

165

5. Jelaskan dampak positif adanya mobilitas sosial?

RUBRIK PENILAIAN DAN PEDOMAN PENSKORAN

No. Kunci Jawaban Skor

1. C 5

2. B 5

3. C 5

4. D 5

5. B 5

6. A 5

7. C 5

8. A 5

9. B 5

10. C 5

1.

Mobilitas sosial geografis adalah perpindahan individu atau

kelompok dari satu daerah ke daerah lain yang secara tidak

langsung mengubah status sosialnya.

10

2.

Mobilitas antargenerasi berarti mobilitas dua generasi atau

lebih. Sedangkan mobilitas intragenerasi adalah mobilitas yang

terjadi di dalam satu kelompok generasi yang sama.

10

3.

Mobilitas sosial khususnya mobilitas vertical ke atas, dapat

dilakukan dengan beberapa cara berikut.

a. Perubahan Standar Hidup

b. Perubahan Tempat Tinggal

c. Perubahan Tingkah Laku

d. Pernikahan

e. Bergabung dengan Organisasi Tertentu

10

4.

Saluran Mobiltas sosial yaitu sebagai berikut.

a. Angkatan Bersenjata

b. Lembaga Keuangan

c. Lembaga Pendidikan

d. Organisasi Politik

e. Organisasi Ekonomi

f. Organisasi Keahlian

g. Saluran Perkawinan

10

5.

Dampak positif dari mobilitas sosial yakni sebagai berikut.

a. Mau berusaha untuk maju

Kesempatan dapat mendorong orang untuk mau bersaing

dan bekerja keras agar dapat naik ke strata atas.

b. Mempercepat perubahan sosial

Melalui mobilitas sosial, seseorang dapat termotivasi

melakukan perubahan diri sehingga akan mendorong

perubahan sosial.

10

Nilai : Skor Perolehan x Bobot Soal

Skor maksimal

Page 21: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

166

D. PENILAIAN KETERAMPILAN

Instrumen Penilaian Keterampilan (KI 4)

Presentasi kelompok..

Rubrik Penilaian

No Nama

Keterampilan

Persiapan Penguasaan

Materi Komunikasi Penampilan

25 25 25 25

1

2

dst

2.1.Penilaian Keterampilan (Praktik Mempresentasikan)

a. Teknik Penilaian : Presentasi

b. Bentuk Penilaian : lembar pengamatan

c. Instrumen Penilaian : Skala penilaian

d. Rubrik Penilaian

Skor Keterampilan : Skor maksimal 25

Jakarta, September 2019

Guru Observer IPS Guru Kolaborator IPS

Nusa Peninda Hakim Ihwan

NIM. 4915151456 NIP. 197802092008011017

Mengetahui,

Kepala SMP Negeri 277 Jakarta

Dra. Endang Titi Suprihati

NIP. 196007261992032001

Page 22: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

167

Lampiran 4

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP )

Siklus ke-2

Sekolah : SMP Negeri 277 Jakarta

Mata Pelajaran : IPS

Kelas/Semester : VIII/Satu

Materi Pokok : Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Kehidupan Sosial dan

Kebangsaan

Sub Materi : Pluralitas Masyarakat Indonesia

Alokasi Waktu : 6 JP x 40 menit

Pertemuan Ke : 4-6

A. KOMPETENSI INTI

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif

dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa

ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait

fenomena dan kejadian tampak mata.

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,

mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak

(menulis,membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan

yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3 3.2. Menganalisis pengaruh

interaksi sosial dalam ruang

yang berbeda terhadap

kehidupan sosial dan budaya

serta pengembangan

kehidupan kebangsaan.

3.2.1. Mengidentifikasi Perbedaan Agama

dalam Pluralitas Masyarakat Indonesia

3.2.2. MengidentifikasiPerbedaan Budaya

dalam Pluralitas Masyarakat Indonesia

3.2.3. Mengidentifikasi Perbedaan Suku

Bangsa dalam Pluralitas Masyarakat

Page 23: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

168

Indonesia

3.2.4. Mengidentifikasi Perbedaan Pekerjaan

dalam Pluralitas Masyarakat Indonesia

3.2.5. Menjelaskan Peran dan Keragaman

budaya

3.2.6. Menjelaskan Masyarakat Multikultural

4 4.2. Menyajikan hasil analisis

tentang pengaruh interaksi sosial

dalam ruang yang berbeda

terhadap kehidupan sosial dan

budaya serta pengembangan

kehidupan kebangsaan

4.2.1 Menampilkan sosiodrama tentang

Pluralitas Masyarakat Indonesia.

4.2.2 Membuat laporan hasil catatan tentang

Pluralitas Masyarakat Indonesia.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu :

1. Mengidentifikasi Perbedaan Agama dalam Pluralitas Masyarakat Indonesia

2. MengidentifikasiPerbedaan Budaya dalam Pluralitas Masyarakat Indonesia

3. Mengidentifikasi Perbedaan Suku Bangsa dalam Pluralitas Masyarakat

Indonesia

4. Mengidentifikasi Perbedaan Pekerjaan dalam Pluralitas Masyarakat Indonesia

5. Menjelaskan peran keragaman budaya

6. Mengidentifikasi fungsi keragaman budaya

D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Perbedaan Agama dalam Pluralitas Masyarakat Indonesia

2. Perbedaan Budaya dalam Pluralitas Masyarakat Indonesia

3. Perbedaan Suku Bangsa dalam Pluralitas Masyarakat Indonesia

4. Perbedaan Pekerjaan dalam Pluralitas Masyarakat Indonesia

5. Peran dan Fungsi Keragaman Budaya

E. PENDEKATAN DAN MODEL PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Saintifik

2. Model Pembelajaran : Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

Berbasis Sosiodrama

F. MEDIA, DAN ALAT PEMBELAJARAN

1. Mind Mapping

G. SUMBER BELAJAR

1. Mukminan, dkk. 2017. Buku Siswa Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas VIII. (Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia).

2. Suparno, dkk. 2016. IPS Terpadu untuk SMP/MTs Kelas VIII. (Jakarta:

Erlangga).

Page 24: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

169

H. Langkah – Langkah Pembelajaran

Pertemuan Ke-1

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN ALOKASI

WAKTU

Pendahuluan

1. Guru membuka pelajaran dengan mengucap

salam, dilanjutkan berdoa dan menanyakan

kondisi siswa serta absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

3. Guru memberikan apersepsi. Siswa bertanya

jawab dengan guru mengenai pengalaman

siswa dalam berdiskusi.

10 menit

Kegiatan Inti

1. Mengamati

a. Guru menampilkan Mind Mapping.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dan

mengamati mind mapping mengenai

“Perbedaan Agama dan Perbedaan

Budaya”.

60 menit

2. Mendengar

a. Guru menjelaskan secara rinci tentang

materi “Perbedaan Agama dan Perbedaan

Budaya” sesuai dengan materi yang telah

disiapkan dengan media Mind Mapping.

Guru mengintruksikan kepada peserta didik

untuk menyanyikan lagu “Dari Sabang

Sampai Merauke”.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dalam

mendengarkan dan memahami materi yang

disampaikan guru. Guru dan peserta didik

menyanyikan lagu “Dari Sabang Sampai

Merauke”.

3. Menanya

a. Guru menggalih pemahaman siswa dengan

sesi tanya jawab mengenai materi yang

telah disampaikan.

b. Peserta didik diminta untuk bertanya dan

menyampaikan pendapatnya mengenai

materi yang telah disampaikan oleh guru.

4. Menerapkan

a. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok

dengan tema yang berbeda. Adapun 6 tema

tersebut yakni, Perbedaan Agama,

Perbedaan Budaya, Perbedaan Suku

Bangsa, Perbedaan Pekerjaan, Masyarakat

Multikulral di Sekolah dan Masyarakat

Multikultural di Masyarakat. Adapun

urutan maju kelompok sesuai urutan materi.

b. Setiap kelompok melakukan diskusi untuk

membuat sosiodrama dengan tema yang

berbeda.

Page 25: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

170

5. Mengkomunikasikan

a. Peserta didik menampilkan sosiodrama

sesuai tema yang mereka dapat di depan

kelas. Pada pertemuan ini, kelompok

dengan tema Perbedaan Agama dan

Perbedaan Budaya yang tampil.

b. Setiap pertemuan terdapat 2 kelompok yang

menampilkan sosiodrama dengan tema

yang mereka dapat. Sedangkan kelompok

yang tidak tampil memperhatikan

penampilan kelompok yang tampil.

c. Peserta didik yang tampil membuka sesi

jawab mengenai sosiodrama yang telah

mereka tampilkan. Peserta didik yang tidak

tampil diminta untuk fokus dan

memberikan pertanyaan saat sesi tanya

jawab.

d. Guru lebih tegas dalam mengawasi kegiatan

peserta didik agar kelas kondusif.

Penutup

1. Guru membimbing peserta didik

menyimpulkan materi yang telah dipelajari

pada pertemuan ini.

2. Guru memberikan masukan kepada peserta

didik yang belum tampil untuk

mempersiapkan lebih baik lagi.

3. Peserta didik diingatkan untuk membaca

materi pada subbab berikutnya yaitu

“Perbedaan Suku Bangsa dan Perbedaan

Pekerjaan”.

10 menit

Pertemuan Ke-2

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN ALOKASI

WAKTU

Pendahuluan

1. Guru membuka pelajaran dengan mengucap

salam, dilanjutkan berdoa dan menanyakan

kondisi siswa serta absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

3. Guru memberikan apersepsi. Siswa bertanya

jawab dengan guru mengenai pengalaman

siswa dalam berdiskusi.

10 menit

Kegiatan Inti

1. Mengamati

a. Guru menampilkan Mind Mapping.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dan

mengamati mind mapping mengenai

“Perbedaan Suku Bangsa dan Perbedaan

Pekerjaan”.

60 menit

Page 26: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

171

2. Mendengar

a. Guru menjelaskan secara rinci tentang

materi “Perbedaan Suku Bangsa dan

Perbedaan Pekerjaan” sesuai dengan materi

yang telah disiapkan dengan media Mind

Mapping. Guru mengintruksikan kepada

peserta didik untuk menyanyikan lagu

“Satu Nusa Satu Bangsa”

b. Peserta didik diminta untuk fokus dalam

mendengarkan dan memahami materi yang

disampaikan guru. Guru dan peserta didik

menyanyikan lagu “Satu Nusa Satu

Bangsa”.

3. Menanya

a. Guru menggalih pemahaman siswa dengan

sesi tanya jawab mengenai materi yang

telah disampaikan.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dalam

bertanya dan menyampaikan pendapatnya

mengenai materi yang telah disampaikan

oleh guru.

4. Menerapkan

a. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok

sesuai pada pertemuan pertama. Adapun 6

tema tersebut yakni, Perbedaan Agama,

Perbedaan Budaya, Perbedaan Suku

Bangsa, Perbedaan Pekerjaan, Masyarakat

Multikulral di Sekolah dan Masyarakat

Multikultural di Masyarakat. Adapun

urutan maju kelompok sesuai urutan materi.

b. Setiap kelompok melakukan diskusi untuk

membuat sosiodrama dengan tema yang

berbeda.

5. Mengkomunikasikan

a. Peserta didik menampilkan sosiodrama

sesuai tema yang mereka dapat di depan

kelas. Pada pertemuan ini, kelompok

dengan tema Perbedaan Suku Bangsa dan

Perbedaan Pekerjaan yang tampil.

b. Setiap pertemuan terdapat 2 kelompok yang

menampilkan sosiodrama dengan tema

yang mereka dapat. Sedangkan kelompok

yang tidak tampil memperhatikan

penampilan kelompok yang tampil.

c. Peserta didik yang tampil membuka sesi

jawab mengenai sosiodrama yang telah

mereka tampilkan. Peserta didik yang tidak

tampil diminta untuk fokus dan

memberikan pertanyaan saat sesi tanya

jawab.

Page 27: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

172

d. Guru lebih tegas dalam mengawasi kegiatan

peserta didik agar kelas kondusif.

Penutup

1. Guru membimbing peserta didik

menyimpulkan materi yang telah dipelajari

pada pertemuan ini.

2. Guru memberikan masukan kepada peserta

didik yang belum tampil untuk

mempersiapkan lebih baik lagi.

3. Peserta didik diingatkan untuk membaca ulang

materi untuk persiapan test yang akan

diadakan pada pertemuan selanjutnya.

10 menit

Pertemuan Ke-3

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN ALOKASI

WAKTU

Pendahuluan

1. Guru membuka pelajaran dengan mengucap

salam, dilanjutkan berdoa dan menanyakan

kondisi siswa serta absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

3. Guru memberikan apersepsi. Siswa bertanya

jawab dengan guru mengenai pengalaman

siswa dalam berdiskusi.

10 menit

Kegiatan Inti

1. Mengamati

a. Guru menampilkan Mind Mapping.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dan

mengamati mind mapping mengenai “Peran

dan Fungsi Keragaman Budaya serta

Masyarakat Multiklutural”.

60 menit

2. Mendengar

a. Guru menjelaskan secara ringkas tentang

materi “Peran dan Fungsi Keragaman

Budaya serta Masyarakat Multiklutural”

sesuai dengan materi yang telah disiapkan

dengan media Mind Mapping. Guru dan

peserta didik menyanyikan lagu “Mars

Bhineka Tunggal Ika”.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dalam

mendengarkan dan memahami materi yang

disampaikan guru.

3. Menanya

a. Guru menggalih pemahaman siswa dengan

sesi tanya jawab mengenai materi yang

telah disampaikan.

b. Peserta didik diminta untuk bertanya dan

menyampaikan pendapatnya mengenai

materi yang telah disampaikan oleh guru.

4. Menerapkan

a. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok

sesuai pada pertemuan pertama. Adapun 6

tema tersebut yakni, Perbedaan Agama,

Page 28: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

173

Perbedaan Budaya, Perbedaan Suku

Bangsa, Perbedaan Pekerjaan, Masyarakat

Multikulral di Sekolah dan Masyarakat

Multikultural di Masyarakat. Adapun

urutan maju kelompok sesuai urutan materi.

b. Setiap kelompok melakukan diskusi untuk

membuat sosiodrama dengan tema yang

berbeda.

5. Mengkomunikasikan

a. Peserta didik menampilkan sosiodrama

sesuai tema yang mereka dapat di depan

kelas. Pada pertemuan ini, kelompok

dengan tema Masyarakat Multikulral di

Sekolah dan Masyarakat Multikultural di

Masyarakat yang tampil.

b. Setiap pertemuan terdapat 2 kelompok yang

menampilkan sosiodrama dengan tema

yang mereka dapat. Sedangkan kelompok

yang tidak tampil memperhatikan

penampilan kelompok yang tampil.

c. Peserta didik yang tampil membuka sesi

jawab mengenai sosiodrama yang telah

mereka tampilkan. Peserta didik yang tidak

tampil diminta untuk fokus dan

memberikan pertanyaan saat sesi tanya

jawab.

d. Guru lebih tegas dalam mengawasi kegiatan

peserta didik agar kelas kondusif.

Penutup

1. Guru membimbing peserta didik

menyimpulkan materi yang telah dipelajari

pada pertemuan ini.

2. Guru memberikan masukan kepada peserta

didik yang belum tampil untuk

mempersiapkan lebih baik lagi.

3. Peserta didik diingatkan untuk membaca

materi subbab berikutnya.

10 menit

I. Penilaian

1. Sikap : Terlampir

2. Keaktifan : Terlampir

3. Pengetahuan : Terlampir

4. Keterampilan : Terlampir

Page 29: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

174

Jakarta, September 2019

Guru Observer IPS Guru Kolaborator IPS

Nusa Peninda Hakim Ihwan

NIM. 4915151456 NIP. 197802092008011017

Mengetahui,

Kepala SMP Negeri 277 Jakarta

Dra. ENDANG TITI SUPRIHATI

NIP. 196007261992032001

Page 30: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

175

LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN

A. PENILAIAN SIKAP

1. Teknik Penilaian : Observasi / Jurnal

2. Instrumen Penilaian

a. JURNAL PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL

Petunjuk

1) Kegiatan pengamatan dilakukan selama proses (jam) pembelajaran dan/atau

di luar jam pelajaran.

2) Pencatatan hanya pada perilaku ekstrim yang ditunjukan oleh peserta didik.

No.

Nama Peserta

Didik

Catatan

Perilaku Butir Sikap Ttd

Tindak

Lanjut

b. JURNAL PENILAIAN SIKAP SOSIAL

Petunjuk

1) Kegiatan pengamatan dilakukan selama proses (jam) pembelajaran dan/atau

di luar jam pelajaran.

2) Pencatatan hanya pada perilaku ekstrim yang ditunjukan oleh peserta didik.

No. Nama Peserta

Didik

Catatan

Perilaku Butir Sikap Ttd

Tindak

Lanjut

B. PENILAIAN KEAKTIFAN

1. Teknik Penilaian : Observasi / Jurnal

2. Instrumen Penilaian :

RUBRIK PENSKORAN PENILAIAN KEAKTIFAN

Keterangan : Diisi dengan tanda ceklist ()

No. Nama

Aspek dalam

Mengajukan

Pertanyaan

Aspek dalam

Menjawab

Pertanyaan

Aspek dalam

Mengemukakan

Pendapat

Aspek dalam

Kerja Sama

KA CA A SA KA CA A SA KA CA A SA KA CA A SA

1.

2.

dst.

Page 31: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

176

Kategori penilaian :

Skor 1 : Kurang Aktif Skor 2 : Cukup Aktif

Skor 3 : Aktif Skor 4 : Sangat Aktif

RUBRIK PEDOMAN PENSKORAN PENILAIAN KEAKTIFAN

No. Aspek Penskoran

1. Kemampuan

Mengajukan

Pertanyaan

Skor 4 apabila memberikan pertanyaan secara singkat, jelas dan

bersifat probing atau divergen.

Skor 3 apabila memberikan pertanyaan secara singkat, jelas dan

tidak bersifat probing atau divergen.

Skor 2 apabila memberikan pertanyaan secara singkat, tidak jelas

dan tidak bersifat probing atau divergen.

Skor 1 apabila memberikan pertanyaan secara tidak singkat, tidak

jelas dan bersifat probing atau divergen.

2. Kemampuan

Menjawab

Pertanyaan

Skor 4 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan jelas.

Skor 3 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan tidak jelas.

Skor 2 apabila materi/jawaban benar, tidak rasional, dan tidak

jelas.

Skor 1 apabila materi/jawaban tidak benar, tidak rasional, dan tidak

jelas.

3. Kemampuan

Mengemukakan

Pendapat

Skor 4 apabila memberi tanggapan dengan jelas, berkomunikasi

dengan baik, dan terdapat keruntutan ide.

Skor 3 apabila memberi tanggapan dengan jelas, berkomunikasi

dengan baik, dan tidak terdapat keruntutan ide.

Skor 2 apabila memberi tanggapan dengan jelas, berkomunikasi

dengan tidak baik, dan tidak terdapat keruntutan ide.

Skor 1 apabila memberi tanggapan dengan tidak jelas,

berkomunikasi dengan tidak baik, dan tidak terdapat

keruntutan ide.

4. Kemampuan Kerja

Sama

Skor 4 apabila bertanggung jawab, saling berkontribusi, dan

bekerja secara maksimal.

Skor 3 apabila bertanggung jawab, saling berkontribusi, dan tidak

berkerja secara maksimal.

Skor 2 apabila bertanggung jawab, tidak saling berkontribusi, dan

tidak bekerja secara maksimal.

Skor 1 apabila tidak bertanggung jawab, tidak saling berkontribusi,

dan tidak bekerja secara maksimal.

Page 32: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

177

C. PENILAIAN PENGETAHUAN

KISI-KISI SOAL

No KD Materi Indikator Soal Bentuk

Soal

Jumlah

Soal Domain

1. KD 3.2

Menganalisis

pengaruh

interaksi sosial

dalam ruang

yang berbeda

terhadap

kehidupan

sosial dan

budaya serta

pengembangan

kehidupan

kebangsaan.

Pluralitas

Masyarakat

Indonesia

3.2.1.

Menjelaskan

pengertian

pluralitas

Uraian 1 C2

3.2.2.

Mengidentifikasi

Perbedaan Agama

dalam Pluralitas

Masyarakat

Indonesia

Pilihan

Ganda 2 C1

3.2.2.

Menjelaskan

Perbedaan Budaya

dalam Pluralitas

Masyarakat

Indonesia

Pilihan

Ganda 1 C2

Uraian 1 C2

3.2.3.

Mengidentifikasi

Perbedaan Suku

Bangsa dalam

Pluralitas

Masyarakat

Indonesia

Pilihan

Ganda 2

C2

Uraian 1

3.2.4.

Menjelaskan

Perbedaan

Pekerjaan dalam

Pluralitas

Masyarakat

Pilihan

Ganda 2 C1

Uraian 1 C2

Page 33: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

178

Indonesia

budaya

3.2.5.

Menjelaskan peran

keragaman dan

multikultural

Pilihan

Ganda 2

C2

Uraian 1

Page 34: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

179

BUTIR SOAL :

Test Pengetahuan Siklus 2

Materi Pokok : Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Kehidupan Sosial dan

Kebangsaan

Sub Tema : Pluralitas Masyarakat Indonesia

Alokasi Waktu : 2 JP/ 1 Pertemuan (2X40 Menit)

Nama :

Kelas :

No. Absen :

Jawablah soal berikut !

1. Masyarakat yang anggotanya terdiri dari atas berbagai golongan, suku, bangsa, ras,

agama, dan budaya disebut…..

a. Pluralitas

b. Kebudayaan

c. Multikultural

d. Keberagaman

2. Berikut yang merupakan agama yang diakui di Indonesia yaitu…..

a. Islam, Kristen Protestan, Kejawen, Hindu, Budha, dan Khonghucu

b. Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Budha, dan Khonghucu

c. Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Atheis, Yahudi, dan Khonghucu

d. Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Yahudi, Budha, dan Khonghucu

3. Nyepi, Saraswati, dan Galungan merupakan hari besar agama …..

a. Islam

b. Hindu

c. Budha

d. Khonghucu

4. Keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka

kehidupan masyarakat yang dijadikan milik dari manusia dengan belajar disebut…..

a. Kebiasaan

b. Kebudayaan

c. Adat Istiadat

d. Multikultural

5. Contoh pekerjaan sektor formal yakni…..

a. Polisi, Guru, Dokter, dan TNI

b. Polisi, Sopir, Dukun, dan TNI

Page 35: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

180

c. Polisi, Pelayan, Koki, dan TNI

d. Polisi, Montir, Bidan, dan TNI

6. Suatu golongan manusia yang terikat oleh kesadaran dan identitas akan “kesatuan

kebudayaan” disebut…..

a. Kebudayaan

b. Suku Bangsa

c. Multikultural

d. Keberagaman

7. Suku daerah dengan populasi terbesar di Indonesia yaitu…..

a. Suku Jawa

b. Suku Sunda

c. Suku Bugis

d. Suku Dayak

8. Orang yang bekerja di lingkungan usaha tidak resmi atau lapangan pekerjaan yang

diciptakan dan diusahakan sendiri oleh pekerja (seperti wiraswasta) disebut…..

a. Pekerja Sektor Formal

b. Pekerja Sektor Informal

c. Pekerja Sektor Industri

d. Pekerja Sektor Otomotif

9. Di bawah ini yang bukan dasar yang dapat dijadikan acuan pendidikan multikultural

yaitu…..

a. Pengakuan terhadap identitas budaya lain

b. Peperangan antara daerah satu dengan daerah lainnya

c. Adat kebiasaan dan tradisi menjadi tali pengikat kesatuan

d. Kemajuan yang diperoleh kelompok tertentu di dalam masyarakat

10. Anggota kelompok saling bertanya dan saling saling memberi informasi adalah…..

a. Tahap Kontrol

b. Tahap Evaluasi

c. Tahap Orientasi

d. Tahap Sosialisasi

URAIAN

1. Apa yang dimaksud dengan pluralitas?

2. Sebutkan 3 suku di Indonesia dan asal daerahnya?

3. Sebutkan 3 wujud kebudayaan?

Page 36: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

181

4. Jelaskan perbedaan antara pekerja sektor formal dengan pekerja sector informal?

6. Sebutkan 3 tahap pemecahan masalah?

RUBRIK PENILAIAN DAN PEDOMAN PENSKORAN

No. Kunci Jawaban Skor

1. C 5

2. B 5

3. B 5

4. B 5

5. A 5

6. B 5

7. A 5

8. B 5

9. B 5

10. C 5

1. Pluralitas adalah keberagaman atau kemajemukkan. 10

2.

a. Suku Jawa berasal dari Jawa Tengah.

b. Suku Batak berasal dari Sumatera Utara.

c. Suku Sunda berasal dari Jawa Barat.

d. Suku Dayak berasal dari Kalimantan.

e. Suku Bugis berasal dari Sulawesi Selatan.

10

3.

Tiga wujud kebudayaan yakni sebagai berikut.

a. Gagasan atau ide

b. Tindakan

c. Artefak

10

4.

Pekerja sektor formal bekerja pada sektor formal umumnya

membutuhkan tingkat pendidikan yang memadai. Sedangkan

pekerja sektor formal bekerja pada lingkungan usaha tidak

resmi atau lapangan pekerjaan yang diciptakan dan diusahakan

sendiri oleh pekerja.

10

5.

Tiga tahap pemecahan yakni sebagai berikut.

a. Tahap orientasi

b. Tahap evaluasi

c. Tahap control

10

Nilai : Skor Perolehan x Bobot Soal

Skor maksimal

Page 37: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

182

D. PENILAIAN KETERAMPILAN

Instrumen Penilaian Keterampilan (KI 4)

Presentasi kelompok..

Rubrik Penilaian

No Nama

Keterampilan

Persiapan Penguasaan

Materi Komunikasi Penampilan

25 25 25 25

1

2

dst

2.2.Penilaian Keterampilan (Praktik Mempresentasikan)

a. Teknik Penilaian : Presentasi

b. Bentuk Penilaian : lembar pengamatan

c. Instrumen Penilaian : Skala penilaian

d. Rubrik Penilaian

Skor Keterampilan : Skor maksimal 25

Jakarta, September 2019

Guru Observer IPS Guru Kolaborator IPS

Nusa Peninda Hakim Ihwan

NIM. 4915151456 NIP. 197802092008011017

Mengetahui,

Kepala SMP Negeri 277 Jakarta

Dra. Endang Titi Suprihati

NIP. 196007261992032001

Page 38: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

183

Lampiran 5

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP )

Siklus ke-3

Sekolah : SMP Negeri 277 Jakarta

Mata Pelajaran : IPS

Kelas/Semester : VIII/Satu

Materi Pokok : Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Kehidupan Sosial dan

Kebangsaan

Sub Materi : Konflik dan Integrasi Sosial dalam Kehidupan Sosial

Alokasi Waktu : 6 JP x 40 menit

Pertemuan Ke : 7-9

A. KOMPETENSI INTI

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif

dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa

ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait

fenomena dan kejadian tampak mata.

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,

mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak

(menulis,membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan

yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3 3.2. Menganalisis pengaruh

interaksi sosial dalam ruang

yang berbeda terhadap

kehidupan sosial dan budaya

serta pengembangan

kehidupan kebangsaan.

3.2.1. Menjelaskan pengertian konflik dalam

kehidupan sosial

3.2.2. Mengidentifikasi faktor-faktor

penyebab konflik sosial

3.2.3. Menjelaskan bentuk-bentuk konflik

sosial

3.2.4. Mengidentifikasi akibat-akibat konflik

Page 39: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

184

sosial

3.2.5. Mendeskripsikan cara menangani

konflik

3.2.6. Menjelaskan pengertian integrasi dalam

kehidupan sosial

3.2.7. Menyebutkan syarat-syarat integrasi

dalam kehidupan sosial

3.2.8. Mengidentifikasi faktor-faktor

terbentuknya integrasi sosial

3.2.9. Mengidentifikasi bentuk-bentuk

integrasi sosial

3.2.10.Mendeskripsikan proses terjadinya

integrasi sosial

4 4.2. Menyajikan hasil analisis

tentang pengaruh interaksi sosial

dalam ruang yang berbeda

terhadap kehidupan sosial dan

budaya serta pengembangan

kehidupan kebangsaan

4.2.1 Mendemotrasikan tentang Konflik dan

Integrasi dalam Kehidupan Sosial.

4.2.2 Membuat laporan hasil catatan dari

kegiatan diskusi.

4.2.3 Membuat laporan hasil catatan tentang

Konflik dan Integrasi dalam Kehidupan

Sosial

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu :

1. Menjelaskan pengertian konflik dalam kehidupan sosial

2. Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab konflik sosial

3. Mengidentifikasi akibat-akibat konflik sosial

4. Mendeskripsikan cara menangani konflik

5. Menjelaskan pengertian integrasi dalam kehidupan sosial

6. Mengidentifikasi faktor-faktor terbentuknya integrasi sosial

7. Mengidentifikasi bentuk-bentuk integrasi sosial

8. Mendeskripsikan proses terjadinya integrasi sosial

D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Pengertian konflik dalam kehidupan sosial

2. Faktor-faktor penyebab konflik sosial

3. Akibat-akibat konflik sosial

4. Cara menangani konflik

5. Pengertian integrasi dalam kehidupan sosial

6. Faktor-faktor terbentuknya integrasi sosial

7. Bentuk-bentuk integrasi sosial

8. Proses-proses terjadinya integrasi sosial

Page 40: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

185

E. PENDEKATAN DAN MODEL PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Saintifik

2. Model Pembelajaran : Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

Berbasis Sosiodrama

F. MEDIA, DAN ALAT PEMBELAJARAN

1. Video

2. LCD Proyektor

3. Laptop

G. SUMBER BELAJAR

1. Mukminan, dkk. 2017. Buku Siswa Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas VIII. (Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia).

2. Suparno, dkk. 2016. IPS Terpadu untuk SMP/MTs Kelas VIII. (Jakarta:

Erlangga).

H. Langkah – Langkah Pembelajaran

Pertemuan Ke-1

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN ALOKASI

WAKTU

Pendahuluan

1. Guru membuka pelajaran dengan mengucap

salam, dilanjutkan berdoa dan menanyakan

kondisi siswa serta absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

3. Guru memberikan apersepsi. Siswa bertanya

jawab dengan guru mengenai pengalaman

siswa dalam berdiskusi.

10 menit

Kegiatan Inti

1. Mengamati

a. Guru menayangkan video pada proyektor.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dan

mengamati video mengenai “Konflik dalam

Kehidupan Sosial”.

60 menit

2. Mendengar

a. Guru menjelaskan secara rinci tentang

materi “Konflik dalam Kehidupan Sosial”

dengan variasi vokal dan sesuai dengan

materi yang telah disiapkan dengan media

video.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dalam

mendengarkan dan memahami materi yang

disampaikan guru.

3. Menanya

a. Guru menggalih pemahaman siswa dengan

sesi tanya jawab mengenai materi yang

telah disampaikan dan video.

Page 41: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

186

b. Peserta didik diminta untuk lebih

partisipatif dalam bertanya dan

menyampaikan pendapatnya mengenai

materi yang telah disampaikan oleh guru

dan video.

4. Menerapkan

a. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok.

Adapun 6 tema tersebut, yakni: konflik

agama, konflik antar suku, konflik politik,

integrasi antar umat beragama, integrasi di

sekolah, dan integrasi antar suku . Adapun

urutan maju kelompok sesuai urutan materi.

b. Setiap kelompok melakukan diskusi untuk

membuat sosiodrama dengan tema yang

berbeda.

5. Mengkomunikasikan

a. Peserta didik menampilkan sosiodrama

sesuai tema yang mereka dapat di depan

kelas. Pada pertemuan ini, kelompok

dengan tema konflik agama, konflik antar

suku, konflik politik yang tampil.

b. Setiap pertemuan terdapat 3 kelompok yang

menampilkan sosiodrama dengan tema

yang mereka dapat. Sedangkan kelompok

yang tidak tampil memperhatikan

penampilan kelompok yang tampil.

c. Peserta didik yang tampil membuka sesi

jawab mengenai sosiodrama yang telah

mereka tampilkan. Peserta didik yang tidak

tampil diminta untuk fokus dan diharapkan

lebih antusias dalam memberikan

pertanyaan saat sesi tanya jawab.

d. Guru lebih tegas dalam mengawasi kegiatan

peserta didik agar kelas kondusif dan

meluruskan pemahaman peserta didik saat

sesi tanya jawab.

Penutup

1. Peserta didik diberi kesempatan untuk

menanyakan hal-hal yang belum dipahami.

2. Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan

yang disampaikan oleh peserta didik.

3. Guru memberikan masukan kepada peserta

didik yang belum tampil untuk

mempersiapkan lebih baik lagi.

10 menit

Page 42: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

187

Pertemuan Ke-2

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN ALOKASI

WAKTU

Pendahuluan

1. Guru membuka pelajaran dengan mengucap

salam, dilanjutkan berdoa dan menanyakan

kondisi siswa serta absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

3. Guru memberikan apersepsi. Siswa bertanya

jawab dengan guru mengenai pengalaman

siswa dalam berdiskusi.

10 menit

Kegiatan Inti

1. Mengamati

a. Guru menayangkan video pada proyektor.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dan

mengamati video mengenai “Integrasi

Sosial dalam Kehidupan Sosial”.

60 menit

2. Mendengar

a. Guru menjelaskan secara rinci tentang

materi “Integrasi Sosial dalam Kehidupan

Sosial” dengan variasi vokal dan sesuai

dengan materi yang telah disiapkan dengan

media video.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dalam

mendengarkan dan memahami materi yang

disampaikan guru.

3. Menanya

a. Guru menggalih pemahaman siswa dengan

sesi tanya jawab mengenai materi yang

telah disampaikan dan video.

b. Peserta didik diminta untuk lebih

partisipatif dalam bertanya dan

menyampaikan pendapatnya mengenai

materi yang telah disampaikan oleh guru

dan video.

4. Menerapkan

a. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok

sesuai pada pertemuan pertama. Adapun 6

tema tersebut, yakni: konflik agama,

konflik antar suku, konflik politik, integrasi

antar umat beragama, integrasi di sekolah,

dan integrasi antar suku. Adapun urutan

maju kelompok sesuai urutan materi.

b. Setiap kelompok melakukan diskusi untuk

membuat sosiodrama dengan tema yang

berbeda.

5. Mengkomunikasikan

a. Peserta didik menampilkan sosiodrama

sesuai tema yang mereka dapat di depan

kelas. Pada pertemuan ini, kelompok

dengan tema integrasi antar umat beragama,

integrasi di sekolah, dan integrasi antar

Page 43: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

188

suku yang tampil.

b. Setiap pertemuan terdapat 3 kelompok yang

menampilkan sosiodrama dengan tema

yang mereka dapat. Sedangkan kelompok

yang tidak tampil memperhatikan

penampilan kelompok yang tampil.

c. Peserta didik yang tampil membuka sesi

jawab mengenai sosiodrama yang telah

mereka tampilkan. Peserta didik yang tidak

tampil diminta untuk fokus dan diharapkan

lebih antusias dalam memberikan

pertanyaan saat sesi tanya jawab.

d. Guru lebih tegas dalam mengawasi kegiatan

peserta didik agar kelas kondusif dan

meluruskan pemahaman peserta didik saat

sesi tanya jawab.

Penutup

1. Guru membimbing peserta didik

menyimpulkan materi yang telah dipelajari

pada pertemuan ini.

2. Guru memberikan masukan kepada peserta

didik yang belum tampil untuk

mempersiapkan lebih baik lagi.

3. Peserta didik diingatkan untuk membaca ulang

materi mengenai “Konflik dan Integrasi Sosial

dalam Kehidupan Sosial”.

10 menit

Pertemuan Ke-3

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN ALOKASI

WAKTU

Pendahuluan

1. Guru membuka pelajaran dengan mengucap

salam, dilanjutkan berdoa dan menanyakan

kondisi siswa serta absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

3. Guru memberikan apersepsi. Siswa bertanya

jawab dengan guru mengenai pengalaman

siswa dalam berdiskusi.

10 menit

Kegiatan Inti

1. Mengamati

a. Guru menayangkan video pada proyektor.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dan

mengamati video mengenai “Integrasi

Sosial dalam Kehidupan Sosial”.

60 menit

2. Mendengar

a. Guru menjelaskan secara rinci tentang

materi “Integrasi Sosial dalam Kehidupan

Sosial” dengan variasi vokal dan sesuai

dengan materi yang telah disiapkan dengan

media video.

b. Peserta didik diminta untuk fokus dalam

mendengarkan dan memahami materi yang

disampaikan guru.

Page 44: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

189

3. Menanya

a. Guru menggalih pemahaman siswa dengan

sesi tanya jawab mengenai materi yang

telah disampaikan dan video.

b. Peserta didik diminta untuk lebih

partisipatif dalam bertanya dan

menyampaikan pendapatnya mengenai

materi yang telah disampaikan oleh guru

dan video.

4. Menerapkan

a. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok

sesuai pada pertemuan pertama. Adapun 6

tema tersebut, yakni: konflik agama,

konflik antar suku, konflik politik, integrasi

antar umat beragama, integrasi di sekolah,

dan integrasi antar suku. Adapun urutan

maju kelompok sesuai urutan materi.

b. Setiap kelompok melakukan diskusi untuk

membuat sosiodrama dengan tema yang

berbeda.

5. Mengkomunikasikan

a. Peserta didik menampilkan sosiodrama

sesuai tema yang mereka dapat di depan

kelas. Pada pertemuan ini, kelompok

dengan tema integrasi antar umat beragama,

integrasi di sekolah, dan integrasi antar

suku yang tampil.

b. Setiap pertemuan terdapat 3 kelompok yang

menampilkan sosiodrama dengan tema

yang mereka dapat. Sedangkan kelompok

yang tidak tampil memperhatikan

penampilan kelompok yang tampil.

c. Peserta didik yang tampil membuka sesi

jawab mengenai sosiodrama yang telah

mereka tampilkan. Peserta didik yang tidak

tampil diminta untuk fokus dan diharapkan

lebih antusias dalam memberikan

pertanyaan saat sesi tanya jawab.

d. Guru lebih tegas dalam mengawasi kegiatan

peserta didik agar kelas kondusif dan

meluruskan pemahaman peserta didik saat

sesi tanya jawab.

Penutup

1. Guru membimbing peserta didik

menyimpulkan materi yang telah dipelajari

pada pertemuan ini.

2. Guru memberikan masukan kepada peserta

didik yang belum tampil untuk

10 menit

Page 45: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

190

mempersiapkan lebih baik lagi.

3. Peserta didik diingatkan untuk membaca ulang

materi mengenai “Konflik dan Integrasi Sosial

dalam Kehidupan Sosial”.

I. Penilaian

1. Sikap : Terlampir

2. Keaktifan : Terlampir

3. Pengetahuan : Terlampir

4. Keterampilan : Terlampir

Jakarta, September 2019

Guru Observer IPS Guru Kolaborator IPS

Nusa Peninda Hakim Ihwan

NIM. 4915151456 NIP. 197802092008011017

Mengetahui,

Kepala SMP Negeri 277 Jakarta

Dra. ENDANG TITI SUPRIHATI

NIP. 196007261992032001

Page 46: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

191

LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN

A. PENILAIAN SIKAP

1. Teknik Penilaian : Observasi / Jurnal

2. Instrumen Penilaian

a. JURNAL PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL

Petunjuk

1) Kegiatan pengamatan dilakukan selama proses (jam) pembelajaran dan/atau

di luar jam pelajaran.

2) Pencatatan hanya pada perilaku ekstrim yang ditunjukan oleh peserta didik.

No.

Nama Peserta

Didik

Catatan

Perilaku Butir Sikap Ttd

Tindak

Lanjut

b. JURNAL PENILAIAN SIKAP SOSIAL

Petunjuk

1) Kegiatan pengamatan dilakukan selama proses (jam) pembelajaran dan/atau

di luar jam pelajaran.

2) Pencatatan hanya pada perilaku ekstrim yang ditunjukan oleh peserta didik.

No. Nama Peserta

Didik

Catatan

Perilaku Butir Sikap Ttd

Tindak

Lanjut

B. PENILAIAN KEAKTIFAN

1. Teknik Penilaian : Observasi / Jurnal

2. Instrumen Penilaian :

RUBRIK PENSKORAN PENILAIAN KEAKTIFAN

Keterangan : Diisi dengan tanda ceklist ()

No. Nama

Aspek dalam

Mengajukan

Pertanyaan

Aspek dalam

Menjawab

Pertanyaan

Aspek dalam

Mengemukakan

Pendapat

Aspek dalam

Kerja Sama

KA CA A SA KA CA A SA KA CA A SA KA CA A SA

1.

2.

dst.

Page 47: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

192

Kategori penilaian :

Skor 1 : Kurang Aktif Skor 2 : Cukup Aktif

Skor 3 : Aktif Skor 4 : Sangat Aktif

RUBRIK PEDOMAN PENSKORAN PENILAIAN KEAKTIFAN

No. Aspek Penskoran

1. Kemampuan

Mengajukan

Pertanyaan

Skor 4 apabila memberikan pertanyaan secara singkat, jelas dan

bersifat probing atau divergen.

Skor 3 apabila memberikan pertanyaan secara singkat, jelas dan

tidak bersifat probing atau divergen.

Skor 2 apabila memberikan pertanyaan secara singkat, tidak jelas

dan tidak bersifat probing atau divergen.

Skor 1 apabila memberikan pertanyaan secara tidak singkat, tidak

jelas dan bersifat probing atau divergen.

2. Kemampuan

Menjawab Pertanyaan

Skor 4 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan jelas.

Skor 3 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan tidak jelas.

Skor 2 apabila materi/jawaban benar, tidak rasional, dan tidak

jelas.

Skor 1 apabila materi/jawaban tidak benar, tidak rasional, dan tidak

jelas.

3. Kemampuan

Mengemukakan

Pendapat

Skor 4 apabila memberi tanggapan dengan jelas, berkomunikasi

dengan baik, dan terdapat keruntutan ide.

Skor 3 apabila memberi tanggapan dengan jelas, berkomunikasi

dengan baik, dan tidak terdapat keruntutan ide.

Skor 2 apabila memberi tanggapan dengan jelas, berkomunikasi

dengan tidak baik, dan tidak terdapat keruntutan ide.

Skor 1 apabila memberi tanggapan dengan tidak jelas,

berkomunikasi dengan tidak baik, dan tidak terdapat

keruntutan ide.

4. Kemampuan Kerja

Sama

Skor 4 apabila bertanggung jawab, saling berkontribusi, dan

bekerja secara maksimal.

Skor 3 apabila bertanggung jawab, saling berkontribusi, dan tidak

berkerja secara maksimal.

Skor 2 apabila bertanggung jawab, tidak saling berkontribusi, dan

tidak bekerja secara maksimal.

Skor 1 apabila tidak bertanggung jawab, tidak saling berkontribusi,

dan tidak bekerja secara maksimal.

Page 48: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

193

C. PENILAIAN PENGETAHUAN

KISI-KISI SOAL

No KD Materi Indikator Soal Bentuk

Soal

Jumlah

Soal Domain

1. KD 3.2

Menganalisis

pengaruh

interaksi sosial

dalam ruang

yang berbeda

terhadap

kehidupan

sosial dan

budaya serta

pengembangan

kehidupan

kebangsaan.

Konflik dan

Integrasi

Dalam

Kehidupan

Sosial

3.2.1.

Menjelaskan

pengertian

konflik dalam

kehidupan sosial

Pilihan

Ganda 1 C2

3.2.2.

Mengidentifikasi

dan menyebutkan

faktor-faktor

penyebab konflik

sosial

Pilihan

Ganda 1

C1

Uraian 1

3.2.3.

Mengidentifikasi

dan menyebutkan

akibat-akibat

konflik sosial

Pilihan

Ganda 1

C1

Uraian 1

3.2.4.

Mengidentifikasi

dan menyebutkan

cara menangani

konflik

Pilihan

Ganda 1

C1

Uraian 1

3.2.5.

Menjelaskan

pengertian

integrasi dalam

kehidupan sosial

Pilihan

Ganda 2

C2

Uraian 1

3.2.6.

Menyebutkan

syarat-syarat

integrasi sosial

Pilihan

Ganda 1

C1

Uraian 1

3.2.7.

Menjelaskan

bentuk-bentuk

integrasi sosial

Pilihan

Ganda 1

C2

Uraian 1

3.2.8.

Menjelaskan

proses integrasi

sosial

Pilihan

Ganda 2 C2

Page 49: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

194

3.2.9.

Menyebutkan

faktor pendorong

integrasi sosial

Pilihan

Ganda 1 C1

3.2.10.

Menjelaskan

perbedaan antara

konflik sosial

dengan integrasi

sosial

Uraian 1 C2

Page 50: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

195

BUTIR SOAL :

Test Pengetahuan Siklus 3

Materi Pokok : Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Kehidupan Sosial dan

Kebangsaan

Sub Tema : Konflik dan Integrasi dalam Kehidupan Sosial

Alokasi Waktu : 2 JP/ 1 Pertemuan (2X40 Menit)

Nama :

Kelas :

No. Absen :

Jawablah soal berikut !

1. Suatu proses individu atau kelompok yang berusaha memenuhi tujuannya dengan

jalan menantang pihak lawan, disertai ancaman dan/atau kekerasan disebut…..

a. Konflik

b. Integrasi

c. Pluralitas

d. Distribusi

2. Berikut yang bukan merupakan faktor penyebab konflik yaitu…..

a. Perubahan Sosial

b. Perbedaan Individu

c. Kesamaan Kepentingan

d. Perbedaan Kebudayaan

3. Berikut yang merupakan akibat dari adanya konflik yakni …..

a. Tidak ada perubahan kepribadian

b. Kuatnya hubungan antarindividu atau kelompok

c. Berkurangnya solidaritas sesama anggota kelompok

d. Rusaknya harta benda dan bahkan hilangnya nyawa manusia

4. Cara menangani konflik dengan cara mengurangi ketegangan kedua belah pihak dan

memulai sesuatu pembicaraan serta mencari pemecahan yang memuaskan keduanya

disebut …..

a. Kolaborasi

b. Menghindar

c. Tawar-menawar

d. Memaksakan kehendak

5. Suatu pola hubungan yang mengakui adanya perbedaan ras dalam masyarakat, tetapi

tidak memberikan fungsi penting pada perbedaan ras tersebut. disebut…..

Page 51: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

196

a. Konflik

b. Integrasi

c. Pluralitas

d. Distribusi

6. Berikut yang bukan merupakan syarat integrasi sosial yakni…..

a. Norma dijalankan secara konsisten oleh seluruh masyarakat

b. Anggota masyarakat merasa bisa saling mengisi kebutuhan mereka

c. Terjadi kekacauan dan norma hanya dijalankan oleh kelompok tertentu

d. Masyarakat berhasil menciptakan kesepakatan bersama mengenai nilai dan norma

7. Integrasi yang terjadi akibat terdapat norma yang berlaku di masyarakat disebut…..

a. Integrasi Koersi

b. Integrasi Normatif

c. Integrasi Fungsional

d. Integrasi Demokratis

8. Bertemunya dua kebudayaan atau lebih yang saling memengaruhi sehingga

memunculkan kebudayaan baru dengan meninggalkan sifat asli tiap-tiap

kebudayaan.yaitu…..

a. Asimilasi

b. Dominasi

c. Akulturasi

d. Kompromi

9. Proses sosial yang terjadi bila kelompok sosial dengan kebudayaan tertentu

dihadapkan pada kebudayaan asing (baru) sehingga kebudayaan asing (baru)

diserap/diterima dan diolah dalam kebudayaan sendiri tanpa meninggalkan sifat asli

kebudayaan penerima disebut…..

a. Asimilasi

b. Dominasi

c. Akulturasi

d. Kompromi

10. Di bawah ini yang merupakan faktor pendorong integrasi sosial yaitu…..

a. Adanya sikap negatif terhadap kebudayaan lain.

b. Adanya sikap tertutup dari golongan yang berkuasa.

c. Kesempatan tidak seimbang dalam bidang ekonomi.

Page 52: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

197

d. Adanya tolerasnsi terhadap kebudayaan yang berbeda.

URAIAN

1. Jelaskan perbedaan antara konflik dengan integrasi sosial?

2. Jelaskan akibat adanya konflik?

3. Sebutkan 5 cara individu menangani konflik?

4. Sebutkan 3 syarat terjadinya integrasi sosial?

5. Apa yang dimaksud dengan integrasi koersif?

RUBRIK PENILAIAN DAN PEDOMAN PENSKORAN

No. Kunci Jawaban Skor

1. A 5

2. C 5

3. D 5

4. A 5

5. B 5

6. C 5

7. B 5

8. A 5

9. C 5

10. D 5

1.

Konflik adalah percekcokan, perselisihan, atau pertentangan.

Sedangkan integrasi sosial adalah pembauran higga menjadi

kesatuan yang utuh atau bulat.

10

2.

Dampak konflik sosial segi positif yaitu sebagai berikut.

a. Membantu memperjelas aspek-aspek kehidupan yang masih

belum tuntas

b. Memungkinkan penyesuaian kembali norma, nilai, serta

hubungan sosial dalam kelompok bersangkutan sesuai

dengan kebutuhan individu atau kelompok

c. Meningkatkan solidaritas sesama anggota kelompok yang

sedang mengalami konflik dengan kelompok lain

d. Jalan mengurangi ketergantungan antarindividu dan

kelompok

e. Membantu menghidupkan kembali norma-norma lama dan

menciptakan norma-norma baru

f. Sarana mencapai keseimbangan antara kekuatan-kekuatan

yang ada di dalam masyarakat

g. Memunculkan sebuah kompromi baru antara pihak-pihak

yang berkonflik

Dampak konflik sosial segi negatif yaitu sebagai berikut.

10

Page 53: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

198

a. Keretakkan hubungan antarindividu atau kelompok

b. Berubahnya sikap kepribadian para individu, baik yang

mengarah kepada hal-hal positif atau negative

c. Kerusakan harta benda dan jatuhnya korban manusia

d. Munculnya dominasi kelompok pemenang atas kelompok

yang kalah

3.

Lima cara individu menangani konflik yakni sebagai berikut.

a. Saling memaafkan atau salah satu pihak memaafkan pihak

yang lain.

b. Kesepakatan untuk tidak berkonflik

c. Kompromi

d. Kemenangan salah satu pihak yang lain.

e. Rekonsiliasi

10

4.

Syarat-syarat integrasi sosial yakni sebagai berikut.

a. Norma dijalankan secara konsisten oleh seluruh masyarakat

b. Anggota masyarakat merasa bisa saling mengisi kebutuhan

mereka

c. Masyarakat berhasil menciptakan kesepakatan bersama

mengenai nilai dan norma

10

5.

Integrasi koersif adalah integrase yang terbentuk berdasarkan

kekuasaan yang dimiliki penguasa. Penguasa dapat

menerapkan cara koersif (kekerasan) sebagai salah satu alat

pemersatu.

10

D. PENILAIAN KETERAMPILAN

Instrumen Penilaian Keterampilan (KI 4)

Presentasi kelompok..

Lampiran 3: Rubrik Penilaian

No Nama

Keterampilan

Persiapan Penguasaan

Materi Komunikasi Penampilan

25 25 25 25

1

2

dst

Nilai : Skor Perolehan x Bobot Soal

Skor maksimal

Page 54: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

199

2.3.Penilaian Keterampilan (Praktik Mempresentasikan)

a. Teknik Penilaian : Presentasi

b. Bentuk Penilaian : lembar pengamatan

c. Instrumen Penilaian : Skala penilaian

d. Rubrik Penilaian

Skor Keterampilan : Skor maksimal 25

Jakarta, September 2019

Guru Observer IPS Guru Kolaborator IPS

Nusa Peninda Hakim Ihwan

NIM. 4915151456 NIP. 197802092008011017

Mengetahui,

Kepala SMP Negeri 277 Jakarta

Dra. Endang Titi Suprihati

NIP. 196007261992032001

Page 55: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

200

Lampiran 6

Lembar Observasi Guru dan Peserta Didik Siklus 1

Mata Pelajaran : IPS

Kelas/Semester : VIII – 4

Materi : Mobilitas Sosial

Guru Pengajar : Ihwan, S. Pd

Observer : Nusa Peninda Hakim

Pertemuan : 1 s/d 3

Pertemuan pertama tanggal 3 Oktober 2019

Observasi Aktivitas Guru dengan Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Guru Skor

1 2 3 4

1.

Guru memberikan sugesti dan menciptakan

lingkungan yang positif agar pembelajaran

berjalan efektif.

2.

Guru memberikan apersepsi dengan

melibatkan peserta didik sebelum

pembelajaran yang sesuai dengan indikator

agar menimbulkan rasa ingin tahun pada

peserta didik.

3..

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran agar

peserta didik memahami secara jelas tujuan

dari pembelajaran yang akan disampaikan.

4. Guru menampilkan media pembelajaran yang

sesuai dengan materi ajar.

5. Guru menjelaskan materi dengan vokal yang

bervariasi dan bahasa yang komunikatif.

6.

Guru menggalih pemahaman siswa dengan sesi

tanya jawab mengenai materi yang telah

disampaikan.

7. Guru menjelaskan model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik berbasis Sosiodrama.

8. Guru membimbing peserta didik saat

penampilan sosiodrama.

9. Guru mengawasi kegiatan peserta didik agar

tetap kondusif.

10. Guru mengevaluasi pembelajaran sesuai

dengan indikator yang ingin dicapai.

Page 56: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

201

Lanjutan

Observasi Aktivitas Peserta Didik dengan Model Pembelajaran Visual Auditori

Kinestetik Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Peserta Didik Skor

1 2 3 4

1. Peserta didik memiliki sugesti dan lingkungan

yang positif saat memulai pembelajaran.

2.

Peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan

apersepsi dan menimbulkan rasa ingin tahun

tentang materi yang akan diajarkan.

3..

Peserta didik memahami secara jelas tujuan /

kompetensi dari pembelajaran yang akan

disampaikan.

4. Peserta didik mengamati media yang sesuai

dengan materi diajarkan.

5. Peserta didik mendengarkan penjelasan materi

dengan fokus.

6.

Peserta didik memberikan pertanyaan dan

menjawab pertanyaan dari guru mengenai

materi yang telah diajarkan.

7.

Peserta didik melaksanakan model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

berbasis Sosiodrama melalui diskusi kelompok

dan menampilkan sosiodrama di depan kelas.

8. Peserta didik memperhatikan penampilan

sosiodrama dari kelompok yang tampil.

9.

Peserta didik memberikan pertanyaan,

menjawab pertanyaan dan menambahkan

jawaban jawaban saat sesi tanya jawab

kelompok.

10.

Peserta didik bersama dengan guru

mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan

indikator yang ingin dicapai.

Keterangan :

Skor 1 : tidak baik / tidak sesuai

Skor 2 : cukup baik / cukup sesuai

Skor 3 : baik / sesuai

Skor 4 : sangat baik / sangat sesuai

Penilaian :

Skor rata-rata =

=

= 2,25

Kriteria :

1,00 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pembelajaran tidak baik

1,75 < skor rata – rata ≤ 2,50 : pembelajaran cukup baik

2,50 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pembelajaran baik

Page 57: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

202

3,25 < skor rata – rata ≤ 4,00 : pembelajaran sangat baik

Pertemuan kedua tanggal 8 Oktober 2019

Observasi Aktivitas Guru dengan Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Guru Skor

1 2 3 4

1.

Guru memberikan sugesti dan menciptakan

lingkungan yang positif agar pembelajaran

berjalan efektif.

2.

Guru memberikan apersepsi dengan

melibatkan peserta didik sebelum

pembelajaran yang sesuai dengan indikator

agar menimbulkan rasa ingin tahun pada

peserta didik.

3..

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran agar

peserta didik memahami secara jelas tujuan

dari pembelajaran yang akan disampaikan.

4. Guru menampilkan media pembelajaran yang

sesuai dengan materi ajar.

5. Guru menjelaskan materi dengan vokal yang

bervariasi dan bahasa yang komunikatif.

6.

Guru menggalih pemahaman siswa dengan sesi

tanya jawab mengenai materi yang telah

disampaikan.

7. Guru menjelaskan model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik berbasis Sosiodrama.

8. Guru membimbing peserta didik saat

penampilan sosiodrama.

9. Guru mengawasi kegiatan peserta didik agar

tetap kondusif.

10. Guru mengevaluasi pembelajaran sesuai

dengan indikator yang ingin dicapai.

Observasi Aktivitas Peserta Didik dengan Model Pembelajaran Visual Auditori

Kinestetik Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Peserta Didik Skor

1 2 3 4

1. Peserta didik memiliki sugesti dan lingkungan

yang positif saat memulai pembelajaran.

2.

Peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan

apersepsi dan menimbulkan rasa ingin tahun

tentang materi yang akan diajarkan.

3..

Peserta didik memahami secara jelas tujuan /

kompetensi dari pembelajaran yang akan

disampaikan.

4. Peserta didik mengamati media yang sesuai

dengan materi diajarkan.

5. Peserta didik mendengarkan penjelasan materi

Page 58: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

203

dengan fokus.

Lanjutan

6.

Peserta didik memberikan pertanyaan dan

menjawab pertanyaan dari guru mengenai

materi yang telah diajarkan.

7.

Peserta didik melaksanakan model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

berbasis Sosiodrama melalui diskusi kelompok

dan menampilkan sosiodrama di depan kelas.

8. Peserta didik memperhatikan penampilan

sosiodrama dari kelompok yang tampil.

9.

Peserta didik memberikan pertanyaan,

menjawab pertanyaan dan menambahkan

jawaban jawaban saat sesi tanya jawab

kelompok.

10.

Peserta didik bersama dengan guru

mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan

indikator yang ingin dicapai.

Keterangan :

Skor 1 : tidak baik / tidak sesuai

Skor 2 : cukup baik / cukup sesuai

Skor 3 : baik / sesuai

Skor 4 : sangat baik / sangat sesuai

Penilaian :

Skor rata-rata =

=

= 2,6

Kriteria :

1,00 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pembelajaran tidak baik

1,75 < skor rata – rata ≤ 2,50 : pembelajaran cukup baik

2,50 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pembelajaran baik

3,25 < skor rata – rata ≤ 4,00 : pembelajaran sangat baik

Page 59: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

204

Pertemuan ketiga tanggal 10 Oktober 2019

Observasi Aktivitas Guru dengan Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Guru Skor

1 2 3 4

1.

Guru memberikan sugesti dan menciptakan

lingkungan yang positif agar pembelajaran

berjalan efektif.

2.

Guru memberikan apersepsi dengan

melibatkan peserta didik sebelum

pembelajaran yang sesuai dengan indikator

agar menimbulkan rasa ingin tahun pada

peserta didik.

3..

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran agar

peserta didik memahami secara jelas tujuan

dari pembelajaran yang akan disampaikan.

4. Guru menampilkan media pembelajaran yang

sesuai dengan materi ajar.

5. Guru menjelaskan materi dengan vokal yang

bervariasi dan bahasa yang komunikatif.

6.

Guru menggalih pemahaman siswa dengan sesi

tanya jawab mengenai materi yang telah

disampaikan.

7. Guru menjelaskan model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik berbasis Sosiodrama.

8. Guru membimbing peserta didik saat

penampilan sosiodrama.

9. Guru mengawasi kegiatan peserta didik agar

tetap kondusif.

10. Guru mengevaluasi pembelajaran sesuai

dengan indikator yang ingin dicapai.

Observasi Aktivitas Peserta Didik dengan Model Pembelajaran Visual Auditori

Kinestetik Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Peserta Didik Skor

1 2 3 4

1. Peserta didik memiliki sugesti dan lingkungan

yang positif saat memulai pembelajaran.

2.

Peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan

apersepsi dan menimbulkan rasa ingin tahun

tentang materi yang akan diajarkan.

3..

Peserta didik memahami secara jelas tujuan /

kompetensi dari pembelajaran yang akan

disampaikan.

4. Peserta didik mengamati media yang sesuai

dengan materi diajarkan.

5. Peserta didik mendengarkan penjelasan materi

dengan fokus.

6. Peserta didik memberikan pertanyaan dan

menjawab pertanyaan dari guru mengenai

Page 60: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

205

materi yang telah diajarkan.

Lanjutan

7. Peserta didik melaksanakan model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

berbasis Sosiodrama melalui diskusi kelompok

dan menampilkan sosiodrama di depan kelas.

8. Peserta didik memperhatikan penampilan

sosiodrama dari kelompok yang tampil.

9. Peserta didik memberikan pertanyaan,

menjawab pertanyaan dan menambahkan

jawaban jawaban saat sesi tanya jawab

kelompok.

10. Peserta didik bersama dengan guru

mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan

indikator yang ingin dicapai.

Keterangan :

Skor 1 : tidak baik / tidak sesuai

Skor 2 : cukup baik / cukup sesuai

Skor 3 : baik / sesuai

Skor 4 : sangat baik / sangat sesuai

Penilaian :

Skor rata-rata =

=

= 2,7

Kriteria :

1,00 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pembelajaran tidak baik

1,75 < skor rata – rata ≤ 2,50 : pembelajaran cukup baik

2,50 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pembelajaran baik

3,25 < skor rata – rata ≤ 4,00 : pembelajaran sangat baik

Page 61: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

206

Lampiran 7

Lembar Observasi Guru dan Peserta Didik Siklus 2

Mata Pelajaran : IPS

Kelas/Semester : VIII – 4

Materi : Pluralitas Masyarakat Indonesia

Guru Pengajar : Ihwan, S. Pd

Observer : Nusa Peninda Hakim

Pertemuan : 1 s/d 3

Pertemuan pertama tanggal 22 Oktober 2019

Observasi Aktivitas Guru dengan Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Guru Skor

1 2 3 4

1.

Guru memberikan sugesti dan menciptakan

lingkungan yang positif agar pembelajaran

berjalan efektif.

2.

Guru memberikan apersepsi dengan

melibatkan peserta didik sebelum

pembelajaran yang sesuai dengan indikator

agar menimbulkan rasa ingin tahun pada

peserta didik.

3..

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran agar

peserta didik memahami secara jelas tujuan

dari pembelajaran yang akan disampaikan.

4. Guru menampilkan media pembelajaran yang

sesuai dengan materi ajar.

5. Guru menjelaskan materi dengan vokal yang

bervariasi dan bahasa yang komunikatif.

6.

Guru menggalih pemahaman siswa dengan sesi

tanya jawab mengenai materi yang telah

disampaikan.

7. Guru menjelaskan model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik berbasis Sosiodrama.

8. Guru membimbing peserta didik saat

penampilan sosiodrama.

9. Guru mengawasi kegiatan peserta didik agar

tetap kondusif.

10. Guru mengevaluasi pembelajaran sesuai

dengan indikator yang ingin dicapai.

Page 62: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

207

Lanjutan

Observasi Aktivitas Peserta Didik dengan Model Pembelajaran Visual Auditori

Kinestetik Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Peserta Didik Skor

1 2 3 4

1. Peserta didik memiliki sugesti dan lingkungan

yang positif saat memulai pembelajaran.

2.

Peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan

apersepsi dan menimbulkan rasa ingin tahun

tentang materi yang akan diajarkan.

3..

Peserta didik memahami secara jelas tujuan /

kompetensi dari pembelajaran yang akan

disampaikan.

4. Peserta didik mengamati media yang sesuai

dengan materi diajarkan.

5. Peserta didik mendengarkan penjelasan materi

dengan fokus.

6.

Peserta didik memberikan pertanyaan dan

menjawab pertanyaan dari guru mengenai

materi yang telah diajarkan.

7. Peserta didik melaksanakan model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

berbasis Sosiodrama melalui diskusi kelompok

dan menampilkan sosiodrama di depan kelas.

8. Peserta didik memperhatikan penampilan

sosiodrama dari kelompok yang tampil.

9. Peserta didik memberikan pertanyaan,

menjawab pertanyaan dan menambahkan

jawaban jawaban saat sesi tanya jawab

kelompok.

10. Peserta didik bersama dengan guru

mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan

indikator yang ingin dicapai.

Keterangan :

Skor 1 : tidak baik / tidak sesuai

Skor 2 : cukup baik / cukup sesuai

Skor 3 : baik / sesuai

Skor 4 : sangat baik / sangat sesuai

Penilaian :

Skor rata-rata =

=

= 3,1

Kriteria :

1,00 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pembelajaran tidak baik

1,75 < skor rata – rata ≤ 2,50 : pembelajaran cukup baik

2,50 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pembelajaran baik

3,25 < skor rata – rata ≤ 4,00 : pembelajaran sangat baik

Page 63: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

208

Pertemuan kedua tanggal 24 Oktober 2019

Observasi Aktivitas Guru dengan Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Guru Skor

1 2 3 4

1.

Guru memberikan sugesti dan menciptakan

lingkungan yang positif agar pembelajaran

berjalan efektif.

2.

Guru memberikan apersepsi dengan

melibatkan peserta didik sebelum

pembelajaran yang sesuai dengan indikator

agar menimbulkan rasa ingin tahun pada

peserta didik.

3..

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran agar

peserta didik memahami secara jelas tujuan

dari pembelajaran yang akan disampaikan.

4. Guru menampilkan media pembelajaran yang

sesuai dengan materi ajar.

5. Guru menjelaskan materi dengan vokal yang

bervariasi dan bahasa yang komunikatif.

6.

Guru menggalih pemahaman siswa dengan sesi

tanya jawab mengenai materi yang telah

disampaikan.

7. Guru menjelaskan model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik berbasis Sosiodrama.

8. Guru membimbing peserta didik saat

penampilan sosiodrama.

9. Guru mengawasi kegiatan peserta didik agar

tetap kondusif.

10. Guru mengevaluasi pembelajaran sesuai

dengan indikator yang ingin dicapai.

Observasi Aktivitas Peserta Didik dengan Model Pembelajaran Visual Auditori

Kinestetik Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Peserta Didik Skor

1 2 3 4

1. Peserta didik memiliki sugesti dan lingkungan

yang positif saat memulai pembelajaran.

2.

Peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan

apersepsi dan menimbulkan rasa ingin tahun

tentang materi yang akan diajarkan.

3..

Peserta didik memahami secara jelas tujuan /

kompetensi dari pembelajaran yang akan

disampaikan.

4. Peserta didik mengamati media yang sesuai

dengan materi diajarkan.

5. Peserta didik mendengarkan penjelasan materi

dengan fokus.

Lanjutan

Page 64: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

209

6. Peserta didik memberikan pertanyaan dan

menjawab pertanyaan dari guru mengenai

materi yang telah diajarkan.

7. Peserta didik melaksanakan model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

berbasis Sosiodrama melalui diskusi kelompok

dan menampilkan sosiodrama di depan kelas.

8. Peserta didik memperhatikan penampilan

sosiodrama dari kelompok yang tampil.

9. Peserta didik memberikan pertanyaan,

menjawab pertanyaan dan menambahkan

jawaban jawaban saat sesi tanya jawab

kelompok.

10. Peserta didik bersama dengan guru

mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan

indikator yang ingin dicapai.

Keterangan :

Skor 1 : tidak baik / tidak sesuai

Skor 2 : cukup baik / cukup sesuai

Skor 3 : baik / sesuai

Skor 4 : sangat baik / sangat sesuai

Penilaian :

Skor rata-rata =

=

= 3,2

Kriteria :

1,00 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pembelajaran tidak baik

1,75 < skor rata – rata ≤ 2,50 : pembelajaran cukup baik

2,50 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pembelajaran baik

3,25 < skor rata – rata ≤ 4,00 : pembelajaran sangat baik

Page 65: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

210

Pertemuan ketiga tanggal 29 Oktober 2019

Observasi Aktivitas Guru dengan Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Guru Skor

1 2 3 4

1.

Guru memberikan sugesti dan menciptakan

lingkungan yang positif agar pembelajaran

berjalan efektif.

2.

Guru memberikan apersepsi dengan

melibatkan peserta didik sebelum

pembelajaran yang sesuai dengan indikator

agar menimbulkan rasa ingin tahun pada

peserta didik.

3..

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran agar

peserta didik memahami secara jelas tujuan

dari pembelajaran yang akan disampaikan.

4. Guru menampilkan media pembelajaran yang

sesuai dengan materi ajar.

5. Guru menjelaskan materi dengan vokal yang

bervariasi dan bahasa yang komunikatif.

6.

Guru menggalih pemahaman siswa dengan sesi

tanya jawab mengenai materi yang telah

disampaikan.

7. Guru menjelaskan model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik berbasis Sosiodrama.

8. Guru membimbing peserta didik saat

penampilan sosiodrama.

9. Guru mengawasi kegiatan peserta didik agar

tetap kondusif.

10. Guru mengevaluasi pembelajaran sesuai

dengan indikator yang ingin dicapai.

Observasi Aktivitas Peserta Didik dengan Model Pembelajaran Visual Auditori

Kinestetik Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Peserta Didik Skor

1 2 3 4

1. Peserta didik memiliki sugesti dan lingkungan

yang positif saat memulai pembelajaran.

2.

Peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan

apersepsi dan menimbulkan rasa ingin tahun

tentang materi yang akan diajarkan.

3..

Peserta didik memahami secara jelas tujuan /

kompetensi dari pembelajaran yang akan

disampaikan.

4. Peserta didik mengamati media yang sesuai

dengan materi diajarkan.

5. Peserta didik mendengarkan penjelasan materi

dengan fokus.

Page 66: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

211

Lanjutan

6.

Peserta didik memberikan pertanyaan dan

menjawab pertanyaan dari guru mengenai

materi yang telah diajarkan.

7. Peserta didik melaksanakan model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

berbasis Sosiodrama melalui diskusi kelompok

dan menampilkan sosiodrama di depan kelas.

8. Peserta didik memperhatikan penampilan

sosiodrama dari kelompok yang tampil.

9. Peserta didik memberikan pertanyaan,

menjawab pertanyaan dan menambahkan

jawaban jawaban saat sesi tanya jawab

kelompok.

10. Peserta didik bersama dengan guru

mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan

indikator yang ingin dicapai.

Keterangan :

Skor 1 : tidak baik / tidak sesuai

Skor 2 : cukup baik / cukup sesuai

Skor 3 : baik / sesuai

Skor 4 : sangat baik / sangat sesuai

Penilaian :

Skor rata-rata =

=

= 3,35

Kriteria :

1,00 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pembelajaran tidak baik

1,75 < skor rata – rata ≤ 2,50 : pembelajaran cukup baik

2,50 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pembelajaran baik

3,25 < skor rata – rata ≤ 4,00 : pembelajaran sangat baik

Page 67: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

212

Lampiran 8

Lembar Observasi Guru dan Peserta Didik Siklus 3

Mata Pelajaran : IPS

Kelas/Semester : VIII – 4

Materi : Konflik dan Integrasi Dalam Kehidupan Sosial

Guru Pengajar : Ihwan, S. Pd

Observer : Nusa Peninda Hakim

Pertemuan : 1 s/d 3

Pertemuan pertama tanggal 31 Oktober 2019

Observasi Aktivitas Guru dengan Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Guru Skor

1 2 3 4

1.

Guru memberikan sugesti dan menciptakan

lingkungan yang positif agar pembelajaran

berjalan efektif.

2.

Guru memberikan apersepsi dengan

melibatkan peserta didik sebelum

pembelajaran yang sesuai dengan indikator

agar menimbulkan rasa ingin tahun pada

peserta didik.

3..

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran agar

peserta didik memahami secara jelas tujuan

dari pembelajaran yang akan disampaikan.

4. Guru menampilkan media pembelajaran yang

sesuai dengan materi ajar.

5. Guru menjelaskan materi dengan vokal yang

bervariasi dan bahasa yang komunikatif.

6.

Guru menggalih pemahaman siswa dengan sesi

tanya jawab mengenai materi yang telah

disampaikan.

7. Guru menjelaskan model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik berbasis Sosiodrama.

8. Guru membimbing peserta didik saat

penampilan sosiodrama.

9. Guru mengawasi kegiatan peserta didik agar

tetap kondusif.

10. Guru mengevaluasi pembelajaran sesuai

dengan indikator yang ingin dicapai.

Page 68: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

213

Lanjutan

Observasi Aktivitas Peserta Didik dengan Model Pembelajaran Visual Auditori

Kinestetik Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Peserta Didik Skor

1 2 3 4

1. Peserta didik memiliki sugesti dan lingkungan

yang positif saat memulai pembelajaran.

2.

Peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan

apersepsi dan menimbulkan rasa ingin tahun

tentang materi yang akan diajarkan.

3..

Peserta didik memahami secara jelas tujuan /

kompetensi dari pembelajaran yang akan

disampaikan.

4. Peserta didik mengamati media yang sesuai

dengan materi diajarkan.

5. Peserta didik mendengarkan penjelasan materi

dengan fokus.

6.

Peserta didik memberikan pertanyaan dan

menjawab pertanyaan dari guru mengenai

materi yang telah diajarkan.

7. Peserta didik melaksanakan model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

berbasis Sosiodrama melalui diskusi kelompok

dan menampilkan sosiodrama di depan kelas.

8. Peserta didik memperhatikan penampilan

sosiodrama dari kelompok yang tampil.

9. Peserta didik memberikan pertanyaan,

menjawab pertanyaan dan menambahkan

jawaban jawaban saat sesi tanya jawab

kelompok.

10. Peserta didik bersama dengan guru

mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan

indikator yang ingin dicapai.

Keterangan :

Skor 1 : tidak baik / tidak sesuai

Skor 2 : cukup baik / cukup sesuai

Skor 3 : baik / sesuai

Skor 4 : sangat baik / sangat sesuai

Penilaian :

Skor rata-rata =

=

= 3,5

Kriteria :

1,00 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pembelajaran tidak baik

1,75 < skor rata – rata ≤ 2,50 : pembelajaran cukup baik

2,50 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pembelajaran baik

3,25 < skor rata – rata ≤ 4,00 : pembelajaran sangat baik

Page 69: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

214

Pertemuan kedua tanggal 5 November 2019

Observasi Aktivitas Guru dengan Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Guru Skor

1 2 3 4

1.

Guru memberikan sugesti dan menciptakan

lingkungan yang positif agar pembelajaran

berjalan efektif.

2.

Guru memberikan apersepsi dengan

melibatkan peserta didik sebelum

pembelajaran yang sesuai dengan indikator

agar menimbulkan rasa ingin tahun pada

peserta didik.

3..

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran agar

peserta didik memahami secara jelas tujuan

dari pembelajaran yang akan disampaikan.

4. Guru menampilkan media pembelajaran yang

sesuai dengan materi ajar.

5. Guru menjelaskan materi dengan vokal yang

bervariasi dan bahasa yang komunikatif.

6.

Guru menggalih pemahaman siswa dengan sesi

tanya jawab mengenai materi yang telah

disampaikan.

7. Guru menjelaskan model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik berbasis Sosiodrama.

8. Guru membimbing peserta didik saat

penampilan sosiodrama.

9. Guru mengawasi kegiatan peserta didik agar

tetap kondusif.

10. Guru mengevaluasi pembelajaran sesuai

dengan indikator yang ingin dicapai.

Observasi Aktivitas Peserta Didik dengan Model Pembelajaran Visual Auditori

Kinestetik Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Peserta Didik Skor

1 2 3 4

1. Peserta didik memiliki sugesti dan lingkungan

yang positif saat memulai pembelajaran.

2.

Peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan

apersepsi dan menimbulkan rasa ingin tahun

tentang materi yang akan diajarkan.

3..

Peserta didik memahami secara jelas tujuan /

kompetensi dari pembelajaran yang akan

disampaikan.

4. Peserta didik mengamati media yang sesuai

dengan materi diajarkan.

5. Peserta didik mendengarkan penjelasan materi

dengan fokus.

Page 70: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

215

Lanjutan

6.

Peserta didik memberikan pertanyaan dan

menjawab pertanyaan dari guru mengenai

materi yang telah diajarkan.

7. Peserta didik melaksanakan model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

berbasis Sosiodrama melalui diskusi kelompok

dan menampilkan sosiodrama di depan kelas.

8. Peserta didik memperhatikan penampilan

sosiodrama dari kelompok yang tampil.

9. Peserta didik memberikan pertanyaan,

menjawab pertanyaan dan menambahkan

jawaban jawaban saat sesi tanya jawab

kelompok.

10. Peserta didik bersama dengan guru

mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan

indikator yang ingin dicapai.

Keterangan :

Skor 1 : tidak baik / tidak sesuai

Skor 2 : cukup baik / cukup sesuai

Skor 3 : baik / sesuai

Skor 4 : sangat baik / sangat sesuai

Penilaian :

Skor rata-rata =

=

= 3,55

Kriteria :

1,00 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pembelajaran tidak baik

1,75 < skor rata – rata ≤ 2,50 : pembelajaran cukup baik

2,50 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pembelajaran baik

3,25 < skor rata – rata ≤ 4,00 : pembelajaran sangat baik

Page 71: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

216

Pertemuan ketiga tanggal 7 November 2019

Observasi Aktivitas Guru dengan Model Pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Guru Skor

1 2 3 4

1.

Guru memberikan sugesti dan menciptakan

lingkungan yang positif agar pembelajaran

berjalan efektif.

2.

Guru memberikan apersepsi dengan

melibatkan peserta didik sebelum

pembelajaran yang sesuai dengan indikator

agar menimbulkan rasa ingin tahun pada

peserta didik.

3..

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran agar

peserta didik memahami secara jelas tujuan

dari pembelajaran yang akan disampaikan.

4. Guru menampilkan media pembelajaran yang

sesuai dengan materi ajar.

5. Guru menjelaskan materi dengan vokal yang

bervariasi dan bahasa yang komunikatif.

6.

Guru menggalih pemahaman siswa dengan sesi

tanya jawab mengenai materi yang telah

disampaikan.

7. Guru menjelaskan model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik berbasis Sosiodrama.

8. Guru membimbing peserta didik saat

penampilan sosiodrama.

9. Guru mengawasi kegiatan peserta didik agar

tetap kondusif.

10. Guru mengevaluasi pembelajaran sesuai

dengan indikator yang ingin dicapai.

Observasi Aktivitas Peserta Didik dengan Model Pembelajaran Visual Auditori

Kinestetik Berbasis Sosiodrama

No Aktivitas Peserta Didik Skor

1 2 3 4

1. Peserta didik memiliki sugesti dan lingkungan

yang positif saat memulai pembelajaran.

2.

Peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan

apersepsi dan menimbulkan rasa ingin tahun

tentang materi yang akan diajarkan.

3..

Peserta didik memahami secara jelas tujuan /

kompetensi dari pembelajaran yang akan

disampaikan.

4. Peserta didik mengamati media yang sesuai

dengan materi diajarkan.

5. Peserta didik mendengarkan penjelasan materi

dengan fokus.

6. Peserta didik memberikan pertanyaan dan

menjawab pertanyaan dari guru mengenai

Page 72: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

217

materi yang telah diajarkan.

Lanjutan

7. Peserta didik melaksanakan model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

berbasis Sosiodrama melalui diskusi kelompok

dan menampilkan sosiodrama di depan kelas.

8. Peserta didik memperhatikan penampilan

sosiodrama dari kelompok yang tampil.

9. Peserta didik memberikan pertanyaan,

menjawab pertanyaan dan menambahkan

jawaban jawaban saat sesi tanya jawab

kelompok.

10. Peserta didik bersama dengan guru

mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan

indikator yang ingin dicapai.

Keterangan :

Skor 1 : tidak baik / tidak sesuai

Skor 2 : cukup baik / cukup sesuai

Skor 3 : baik / sesuai

Skor 4 : sangat baik / sangat sesuai

Penilaian :

Skor rata-rata =

=

= 3,6

Kriteria :

1,00 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pembelajaran tidak baik

1,75 < skor rata – rata ≤ 2,50 : pembelajaran cukup baik

2,50 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pembelajaran baik

3,25 < skor rata – rata ≤ 4,00 : pembelajaran sangat baik

Page 73: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

218

Lampiran 9

Nilai Hasil Belajar Peserta Didik Siklus 1 – 3

No Nama

Nilai Hasil Tes Pengetahuan Siklus 1 - 3

Siklus 1 Siklus 2 Siklus 3

1 Adinda Meilani Putri 80 80 85

2 Afifah Zahra 87.5 80 90

3 Alfin Alfian 82.5 80 95

4 Ardhika Ralvie Zulandy 67.5 55 80

5 Azahra Putri Amelia 82.5 80 95

6 Dahlia Indra Lestari 82.5 80 80

7 Dina Apriyana 77.5 80 95

8 Fachry Akbar Pratama 87.5 80 92.5

9 Faddel Nasri Isdjar 87.5 80 90

10 Fadly Faizy Rivaldy 80 75 85

11 Faradika Padli Al Paris 70 50 85

12 Faris Radithya Gumay 50 70 65

13 Hafid Gibran Radinasa 45 70 65

14 Indri Citra Hapsari 75 80 90

15 Jihan Khalishah 80 80 85

16 Juner Toar Barends 92.5 85 100

17 Mohammad Rafif A. 87.5 80 95

18 Muhammad Fikri 80 80 85

19 Muhammad Baharudin 40 90 72.5

20 Muhammad Fadhil S. 80 95 95

21 Muhammad Fadjar M.S. 50 85 80

22 Muhammad Lailul A.I. 87.5 75 92.5

23 Muhammad Luthfi D. 72.5 60 80

24 Naufal Pentury 72.5 95 100

25 Nazhira Khalisa F. 85 80 90

26 Nazwa Aulya A. 77.5 90 95

27 Rizal Ardiyansyah 82.5 80 95

28 Rizki Maulana 87.5 75 80

29 Rizqia Ramdhani 72.5 85 95

30 Santri Sofie Salwa 77.5 90 95

31 Seva Andini Putri 57.5 90 85

32 Shasi Kirana M. 75 80 95

33 Vania Syahirah 82.5 80 90

34 Vanisa Maula Dzakiah 62.5 90 85

35 Widia Rahmawati 90 95 90

36 Zihan Zaskia S. 62.5 75 65

Nilai Rata-rata 74.77 79.85 87.42

Presentase Hasil Belajar 52.77% 75% 88%

Page 74: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

219

Lampiran 10

Analisis Hasil Test siklus 1

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas / Semester : VIII / 1

Sekolah : SMP Negeri 277 Jakarta

Jumlah Siswa : 36 Orang

Pokok Bahasan : Mobilitas Sosial

No Nama

Nomor soal, Skor maksimal, dan Skor yang diperoleh

Total Ket. Pilihan Ganda Uraian

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5

1 Adinda Meilani Putri 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 2 0 1 2 80 L

2 Afifah Zahra 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 2 0.5 2 2 87.5 L

3 Alfin Alfian 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 2 2 0.5 2 2 82.5 L

4 Ardhika Ralvie Zulandy 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 2 0.5 2 2 67.5 TL

5 Azahra Putri Amelia 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 2 0.5 2 2 82.5 L

6 Dahlia Indra Lestari 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 2 0.5 2 2 82.5 L

7 Dina Apriyana 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 2 0.5 2 2 77.5 TL

8 Fachry Akbar Pratama 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 2 0.5 2 2 87.5 L

9 Faddel Nasri Isdjar 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 2 0.5 2 2 87.5 L

10 Fadly Faizy Rivaldy 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 2 2 0 2 2 80 L

11 Faradika Padli Al Paris 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 2 2 0 2 2 70 TL

12 Faris Radithya Gumay 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 2 0 50 TL

13 Hafid Gibran Radinasa 1 0 0 0 1 1 0 0 1 1 2 2 0 0 0 45 TL

14 Indri Citra Hapsari 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 2 2 0 1 2 75 TL

15 Jihan Khalishah 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 2 0 1 2 80 L

Page 75: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

220

16 Juner Toar Barends 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 0.5 2 2 92.5 L

17 Mohammad Rafif A. 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 2 0.5 2 2 87.5 L

18 Muhammad Fikri 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 1 0 2 2 80 L

19 Muhammad Baharudin 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 2 0 40 TL

20 Muhammad Fadhil S. 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 2 0 2 2 80 L

21 Muhammad Fadjar M.S. 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 2 2 0 0 0 50 TL

22 Muhammad Lailul A.I. 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 2 0.5 2 2 87.5 L

23 Muhammad Luthfi D. 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 2 0.5 2 2 72.5 TL

24 Naufal Pentury 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 2 0.5 1 2 72.5 TL

25 Nazhira Khalisa F. 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 2 0 2 2 85 L

26 Nazwa Aulya A. 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 2 2 0.5 2 2 77.5 TL

27 Rizal Ardiyansyah 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 2 2 0.5 2 2 82.5 L

28 Rizki Maulana 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 2 0.5 2 2 87.5 L

29 Rizqia Ramdhani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 0.5 0 0 72.5 TL

30 Santri Sofie Salwa 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 2 1 0.5 2 2 77.5 TL

31 Seva Andini Putri 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 2 0.5 2 0 57.5 TL

32 Shasi Kirana M. 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 2 2 0 2 2 75 TL

33 Vania Syahirah 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 2 0.5 2 2 82.5 L

34 Vanisa Maula Dzakiah 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0.5 2 2 62.5 TL

35 Widia Rahmawati 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 2 1 2 2 90 L

36 Zihan Zaskia S. 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0.5 1 2 62.5 TL

Page 76: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

221

Lampiran 11

Analisis Hasil Test siklus 2

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas / Semester : VIII / 1

Sekolah : SMP Negeri 277 Jakarta

Jumlah Siswa : 36 Orang

Pokok Bahasan : Pluralitas Masyarakat Indonesia

No Nama

Nomor soal, Skor maksimal, dan Skor yang diperoleh

Total Ket. Pilihan Ganda Uraian

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5

1 Adinda Meilani Putri 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 2 2 2 1 80 L

2 Afifah Zahra 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 2 2 2 2 80 L

3 Alfin Alfian 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 2 2 2 2 1 80 L

4 Ardhika Ralvie Zulandy 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 2 0 2 0 55 TL

5 Azahra Putri Amelia 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 2 2 2 2 80 L

6 Dahlia Indra Lestari 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 2 2 2 1 80 L

7 Dina Apriyana 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 2 2 2 2 80 L

8 Fachry Akbar Pratama 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 2 1 2 2 2 80 L

9 Faddel Nasri Isdjar 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 2 2 2 2 1 80 L

10 Fadly Faizy Rivaldy 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 2 2 2 1 75 TL

11 Faradika Padli Al Paris 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 2 0 2 50 TL

12 Faris Radithya Gumay 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 2 2 2 0 70 TL

13 Hafid Gibran Radinasa 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 2 2 0 2 1 70 TL

14 Indri Citra Hapsari 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 2 2 2 2 80 L

15 Jihan Khalishah 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 2 2 2 1 80 L

Page 77: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

222

16 Juner Toar Barends 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 2 2 2 2 2 85 L

17 Mohammad Rafif A. 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 2 1 2 2 2 80 L

18 Muhammad Fikri 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 2 2 2 2 80 L

19 Muhammad Baharudin 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 2 2 2 2 2 90 L

20 Muhammad Fadhil S. 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 2 2 2 2 2 95 L

21 Muhammad Fadjar M.S. 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 2 1 2 2 2 85 L

22 Muhammad Lailul A.I. 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 2 2 2 2 75 TL

23 Muhammad Luthfi D. 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 2 0 2 2 60 TL

24 Naufal Pentury 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 2 2 2 2 2 95 L

25 Nazhira Khalisa F. 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 2 2 2 2 80 L

26 Nazwa Aulya A. 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 2 2 2 2 2 90 L

27 Rizal Ardiyansyah 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 2 2 2 2 80 L

28 Rizki Maulana 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 2 2 2 2 75 TL

29 Rizqia Ramdhani 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 2 1 2 2 2 85 L

30 Santri Sofie Salwa 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 2 2 2 2 2 90 L

31 Seva Andini Putri 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 2 2 2 2 2 90 L

32 Shasi Kirana M. 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 2 2 2 2 80 L

33 Vania Syahirah 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 2 2 2 2 80 L

34 Vanisa Maula Dzakiah 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 2 2 2 2 2 90 L

35 Widia Rahmawati 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 2 2 2 2 2 95 L

36 Zihan Zaskia S. 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 2 0 2 2 75 TL

Page 78: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

223

Lampiran 12

Analisis Hasil Test siklus 3

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas / Semester : VIII / 1

Sekolah : SMP Negeri 277 Jakarta

Jumlah Siswa : 36 Orang

Pokok Bahasan : Konflik dan Integrasi Dalam Kehidupan Sosial

No Nama

Nomor soal, Skor maksimal, dan Skor yang diperoleh

Total Ket. Pilihan Ganda Uraian

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5

1 Adinda Meilani Putri 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 0 1 85 L

2 Afifah Zahra 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 2 2 2 2 1 90 L

3 Alfin Alfian 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 2 2 2 2 2 95 L

4 Ardhika Ralvie Zulandy 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 0 1 80 L

5 Azahra Putri Amelia 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 95 L

6 Dahlia Indra Lestari 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 1 0 80 L

7 Dina Apriyana 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 95 L

8 Fachry Akbar Pratama 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 2 1.5 2 2 2 92.5 L

9 Faddel Nasri Isdjar 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 2 1 90 L

10 Fadly Faizy Rivaldy 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 2 2 2 1 1 85 L

11 Faradika Padli Al Paris 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 85 L

12 Faris Radithya Gumay 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 2 0 2 2 0 65 TL

13 Hafid Gibran Radinasa 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 2 2 1 1 65 TL

14 Indri Citra Hapsari 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 90 L

15 Jihan Khalishah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 0 1 85 L

Page 79: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

224

16 Juner Toar Barends 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 100 L

17 Mohammad Rafif A. 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 2 2 2 2 2 95 L

18 Muhammad Fikri 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 2 2 2 2 1 85 L

19 Muhammad Baharudin 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 2 0.5 2 2 0 72.5 TL

20 Muhammad Fadhil S. 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 95 L

21 Muhammad Fadjar M.S. 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 2 1 2 2 2 80 L

22 Muhammad Lailul A.I. 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1.5 2 1 92.5 L

23 Muhammad Luthfi D. 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 2 2 2 1 1 80 L

24 Naufal Pentury 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 100 L

25 Nazhira Khalisa F. 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 2 2 2 2 1 90 L

26 Nazwa Aulya A. 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 95 L

27 Rizal Ardiyansyah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 95 L

28 Rizki Maulana 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 2 2 2 1 1 80 L

29 Rizqia Ramdhani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 95 L

30 Santri Sofie Salwa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 95 L

31 Seva Andini Putri 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 85 L

32 Shasi Kirana M. 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 95 L

33 Vania Syahirah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 2 2 2 2 1 90 L

34 Vanisa Maula Dzakiah 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 2 2 2 1 1 85 L

35 Widia Rahmawati 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 2 2 2 2 1 90 L

36 Zihan Zaskia S. 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 2 2 1 1 0 65 TL

Page 80: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

225

Lampiran 13

Hasil Observasi Keaktifan Peserta Didik

Siklus 1

No Nama Kemampuan Bertanya Kemampuan Menjawab

Kemampuan

Berpendapat

Kemampuan Bekerja

Sama

KA CA A SA KA CA A SA KA CA A SA KA CA A SA 1 Adinda Meilani Putri

2 Afifah Zahra

3 Alfin Alfian

4 Ardhika Ralvie Zulandy

5 Azahra Putri Amelia

6 Dahlia Indra Lestari

7 Dina Apriyana

8 Fachry Akbar Pratama

9 Faddel Nasri Isdjar

10 Fadly Faizy Rivaldy

11 Faradika Padli Al Paris

12 Faris Radithya Gumay

13 Hafid Gibran Radinasa

14 Indri Citra Hapsari

15 Jihan Khalishah

16 Juner Toar Barends

17 Mohammad Rafif A.

18 Muhammad Fikri

19 Muhammad Baharudin

20 Muhammad Fadhil S.

21 Muhammad Fadjar M.S.

22 Muhammad Lailul A.I.

23 Muhammad Luthfi D.

24 Naufal Pentury

25 Nazhira Khalisa F.

Page 81: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

226

26 Nazwa Aulya A.

27 Rizal Ardiyansyah

28 Rizki Maulana

29 Rizqia Ramdhani

30 Santri Sofie Salwa

31 Seva Andini Putri

32 Shasi Kirana M.

33 Vania Syahirah

34 Vanisa Maula Dzakiah

35 Widia Rahmawati

36 Zihan Zaskia S.

Jumlah 8 19 9 0 7 19 9 1 10 18 8 0 12 15 8 1

Presentase 22% 53% 25% 0% 19% 53% 25% 3% 28% 50% 22% 0% 33% 42% 22% 3%

Page 82: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

227

Lampiran 14

Hasil Observasi Keaktifan Peserta Didik

Siklus 2

No Nama Kemampuan Bertanya Kemampuan Menjawab

Kemampuan

Berpendapat

Kemampuan Bekerja

Sama

KA CA A SA KA CA A SA KA CA A SA KA CA A SA 1 Adinda Meilani Putri

2 Afifah Zahra

3 Alfin Alfian

4 Ardhika Ralvie Zulandy

5 Azahra Putri Amelia

6 Dahlia Indra Lestari

7 Dina Apriyana

8 Fachry Akbar Pratama

9 Faddel Nasri Isdjar

10 Fadly Faizy Rivaldy

11 Faradika Padli Al Paris

12 Faris Radithya Gumay

13 Hafid Gibran Radinasa

14 Indri Citra Hapsari

15 Jihan Khalishah

16 Juner Toar Barends

17 Mohammad Rafif A.

18 Muhammad Fikri

19 Muhammad Baharudin

20 Muhammad Fadhil S.

21 Muhammad Fadjar M.S.

22 Muhammad Lailul A.I.

23 Muhammad Luthfi D.

24 Naufal Pentury

25 Nazhira Khalisa F.

Page 83: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

228

26 Nazwa Aulya A.

27 Rizal Ardiyansyah

28 Rizki Maulana

29 Rizqia Ramdhani

30 Santri Sofie Salwa

31 Seva Andini Putri

32 Shasi Kirana M.

33 Vania Syahirah

34 Vanisa Maula Dzakiah

35 Widia Rahmawati

36 Zihan Zaskia S.

Jumlah 3 8 19 6 0 14 13 9 0 11 17 8 0 9 17 10

Presentase 8% 22% 53% 17% 0% 39% 36% 25% 0% 31% 47% 22% 0% 25% 47% 28%

Page 84: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

229

Lampiran 15

Hasil Observasi Keaktifan Peserta Didik

Siklus 3

No Nama Kemampuan Bertanya Kemampuan Menjawab

Kemampuan

Berpendapat

Kemampuan Bekerja

Sama

KA CA A SA KA CA A SA KA CA A SA KA CA A SA 1 Adinda Meilani Putri

2 Afifah Zahra

3 Alfin Alfian

4 Ardhika Ralvie Zulandy

5 Azahra Putri Amelia

6 Dahlia Indra Lestari

7 Dina Apriyana

8 Fachry Akbar Pratama

9 Faddel Nasri Isdjar

10 Fadly Faizy Rivaldy

11 Faradika Padli Al Paris

12 Faris Radithya Gumay

13 Hafid Gibran Radinasa

14 Indri Citra Hapsari

15 Jihan Khalishah

16 Juner Toar Barends

17 Mohammad Rafif A.

18 Muhammad Fikri

19 Muhammad Baharudin

20 Muhammad Fadhil S.

21 Muhammad Fadjar M.S.

22 Muhammad Lailul A.I.

23 Muhammad Luthfi D.

24 Naufal Pentury

25 Nazhira Khalisa F.

Page 85: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

230

26 Nazwa Aulya A.

27 Rizal Ardiyansyah

28 Rizki Maulana

29 Rizqia Ramdhani

30 Santri Sofie Salwa

31 Seva Andini Putri

32 Shasi Kirana M.

33 Vania Syahirah

34 Vanisa Maula Dzakiah

35 Widia Rahmawati

36 Zihan Zaskia S.

Jumlah 0 4 20 12 0 5 17 14 0 6 12 18 0 4 15 17

Presentase 0% 11% 56% 33% 0% 14% 47% 39% 0% 17% 33% 50% 0% 11% 42% 47%

Page 86: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

231

Lampiran 16

Catatan Lapangan Siklus 1

Hari/Tanggal : Kamis, 3 Oktober 2019

Pertemuan : 1

Waktu : 2 x 40 menit

Tema : Pengertian Mobilitas Sosial dan Bentuk-bentuk Mobilitas Sosial

Kegiatan Guru

Sebelum melaksanakan tindakan, peneliti dan guru kolaborator mempersiapkan

perangkat pembelajaran yang terdiri dari Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), media

pembelajaran berupa power point, dan soal test siklus 1. Selain itu juga dipersiapkan lembar

observasi guru dan peserta didik dengan model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

(VAK) berbasis Sosiodrama.

Pada kegiatan awal pertemuan ini diawali dengan membaca doa dan memberi salam

kepada guru. Kemudian guru memberikan apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran

untuk membuat rasa ingin tahu peserta didik mengenai materi “Pengertian Mobilitas Sosial

dan Bentuk-bentuk Mobilitas Sosial”. Setelah itu, guru menampilkan tayangan power point

dan menjelaskan materi. Untuk menggalih pemahaman peserta didik, guru membuka sesi

tanya jawab mengenai materi yang telah diterangkan. Kemudian guru menjelaskan model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama. Guru membagi peserta

didik menjadi 9 kelompok yang terdiri dari 4 orang. Guru mengintruksikan peserta didik

untuk melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama dengan tema yang sama yakni 4

kelompok mengenai mobilitas vertical ke atas dan 5 kelompok mengenai mobilitas vertical ke

bawah. Pada pertemuan ini terdapat 3 kelompok yang tampil. Guru membimbing peserta

didik saat menampilkan sosiodrama dan menyampaikan pesan yang terkandung di dalam

sosiodrama yang telah ditampilkan di depan kelas. Sedangkan peserta didik yang tidak tampil

Page 87: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

232

memperhatikan penampilan kelompok yang tampil. Selama pembelajaran berlangsung, guru

mengawasi kegiatan peserta didik.

Setelah itu, guru memberikan masukan kepada peserta didik untuk lebih fokus saat

penampilan sosiodrama. kemudian guru mengingatkan peserta didik untuk membaca materi

pada subbab berikutnya yaitu “Faktor-faktor Pendorong dan Penghambat Mobilitas Sosial

serta saluran-saluran Mobilitas Sosial”. Selanjutnya guru menutup pelajaran dengan memberi

kesimpulan dan doa.

Kegiatan Siswa

Peserta didik mengikuti pembelajaran yang diawali dengan membaca doa dan

memberi salam kepada guru. Kemudian peserta didik mendengarkan apersepsi dan tujuan

pembelajaran agar membuat rasa ingin tahu peserta didik mengenai materi “Pengertian

Mobilitas Sosial dan Bentuk-bentuk Mobilitas Sosial”. Setelah itu, peserta didik mengamati

tayangan power point dan mendengarkan penjelasan materi dari guru. Peserta didik diminta

untuk bertanya dan menyampaikan peendapat mengenai materi yang telah diterangkan.

Kemudian peserta didik mendengarkan penjelasan guru mengenai model pembelajaran

Visual Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama. Peserta didik dibagi menjadi 9

kelompok yang terdiri dari 4 orang. Peserta didik melakukan diskusi untuk membuat

sosiodrama. pada pertemuan ini terdapat 3 kelompok yang tampil. Peserta didik menampilkan

sosiodrama dan menyampaikan pesan yang terkandung di dalam sosiodrama yang telah

ditampilkan di depan kelas. Sedangkan peserta didik yang tidak tampil memperhatikan

penampilan kelompok yang tampil.

Setelah itu, peserta didik mendengarkan masukan dari guru untuk lebih fokus saat

penampilan sosiodrama. Peserta didik diminta untuk membaca materi pada subbab

berikutnya. Kemudian peserta didik menutup pelajaran dengan doa dan mengucap salam

kepada guru.

Page 88: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

233

Catatan Reflektif

Keadaan kelas belum kondusif, masih banyak didik yang tidak fokus saat guru

menerangkan materi. Hal tersebut dilihat dari perilaku peserta didik yang bercanda dan

mengobrol dengan teman sebangkunya. Pada pertemuan ini keadaan kelas masih kurang

kondusif juga dikarenakan kurangnya keaktifan dari peserta didik untuk bertanya dan

memberi pendapat sehingga pembelajaran kurang maksimal. Selain itu saat penampilan

sosiodrama masih kurang kompak dan peserta didik kurang berani tampil di depan sehingga

memperlambat waktu. Pada saat penampilan sosiodrama terdapat peserta didik yang tidak

memperhatikan. Guru belum menguasai model pembelajaran sehingga observer harus cermat

dan tanggap membantu guru dalam pelaksaan pembelajaran.

Jakarta, 3 Oktober 2019

Peneliti

Page 89: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

234

Hari/Tanggal : Selasa, 8 Oktober 2019

Pertemuan : 2

Waktu : 2 x 40 menit

Tema : Faktor-faktor Pendorong dan Penghambat Mobilitas Sosial serta Saluran-

saluran Mobilitas Sosial

Kegiatan Guru

Seperti pada pertemuan pertama, kegiatan awal pertemuan ini diawali dengan

membaca doa dan memberi salam kepada guru. Kemudian guru memberikan apersepsi dan

menyampaikan tujuan pembelajaran untuk membuat rasa ingin tahu peserta didik mengenai

materi “Faktor-faktor Pendorong dan Penghambat Mobilitas Sosial serta Saluran-saluran

Mobilitas Sosial”. Setelah itu, guru menampilkan tayangan power point dan menjelaskan

materi. Untuk menggalih pemahaman peserta didik, guru membuka sesi tanya jawab

mengenai materi yang telah diterangkan. Kemudian guru menjelaskan model pembelajaran

Visual Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama. Guru membagi peserta didik menjadi

9 kelompok sesuai pada pertemuan pertama. Guru mengintruksikan peserta didik untuk

melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama. Pada pertemuan ini terdapat 3 kelompok

yang tampil. Guru membimbing peserta didik saat penampilan sosiodrama yang lebih baik

dari pertemuan pertama. Selama pembelajaran berlangsung, guru mengawasi kegiatan peserta

didik.

Setelah itu, guru menginformasikan kepada peserta didik pada pertemuan selanjutnya

di akhir pelajaran akan diadakan post test sebagai hasil belajar peserta didik. Selanjutnya guru

menutup pelajaran dengan memberi masukan saat penampilan sosiodrama, kesimpulan dan

doa.

Page 90: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

235

Kegiatan Siswa

Peserta didik mengikuti pembelajaran yang diawali dengan membaca doa dan

memberi salam kepada guru. Kemudian peserta didik mendengarkan apersepsi dan tujuan

pembelajaran agar membuat rasa ingin tahu peserta didik mengenai materi “Faktor-faktor

Pendorong dan Penghambat Mobilitas Sosial serta Saluran-saluran Mobilitas Sosial”. Setelah

itu, peserta didik mengamati tayangan power point dan mendengarkan penjelasan materi dari

guru. Peserta didik diminta untuk bertanya dan menyampaikan peendapat mengenai materi

yang telah diterangkan. Kemudian peserta didik mendengarkan penjelasan guru mengenai

model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama. Peserta didik

dibagi menjadi 9 kelompok sesuai pada pertemuan pertama. Peserta didik melakukan diskusi

untuk membuat sosiodrama. pada pertemuan ini terdapat 3 kelompok yang tampil. Peserta

didik menampilkan sosiodrama dan menyampaikan pesan yang terkandung di dalam

sosiodrama yang telah ditampilkan di depan kelas. Sedangkan peserta didik yang tidak tampil

memperhatikan penampilan kelompok yang tampil.

Setelah itu, peserta didik mendengarkan informasi dari guru bahwa pada pertemuan

selanjutnya di akhir pelajaran akan diadakan post test. Kemudian peserta didik menutup

pelajaran dengan doa dan mengucap salam kepada guru.

Catatan Reflektif

Pada pertemuan ini keadaan kelas masih kurang kondusif dikarenakan kurangnya

keaktifan dari peserta didik untuk bertanya dan memberi pendapat sehingga pembelajaran

kurang maksimal. Selain itu saat penampilan sosiodrama juga masih kurang kompak dan

peserta didik kurang berani tampil di depan sehingga memperlambat waktu. Pada saat

penampilan sosiodrama terdapat peserta didik yang tidak memperhatikan. Guru belum

menguasai model pembelajaran sehingga observer harus cermat dan tanggap membantu guru

dalam pelaksaan pembelajaran.

Page 91: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

236

Jakarta, 8 Oktober 2019

Peneliti

Page 92: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

237

Hari/Tanggal : Kamis, 10 Oktober 2019

Pertemuan : 3

Waktu : 2 x 40 menit

Tema : Dampak Mobilitas Sosial

Kegiatan Guru

Seperti pada pertemuan pertama dan kedua, kegiatan awal pertemuan ini diawali

dengan membaca doa dan memberi salam kepada guru. Kemudian guru memberikan

apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran untuk membuat rasa ingin tahu peserta

didik mengenai materi “Dampak Mobilitas Sosial”. Setelah itu, guru menampilkan tayangan

power point dan menjelaskan materi. Untuk menggalih pemahaman peserta didik, guru

membuka sesi tanya jawab mengenai materi yang telah diterangkan. Kemudian guru

menjelaskan model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama.

Guru membagi peserta didik menjadi 9 kelompok sesuai pada pertemuan pertama. Guru

mengintruksikan peserta didik untuk melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama. Pada

pertemuan ini terdapat 3 kelompok yang tampil. Guru membimbing peserta didik saat

menampilkan sosiodrama. Selama pembelajaran berlangsung, guru mengawasi kegiatan

peserta didik.

Sebelum pelajaran berakhir, guru membagikan soal post test kepada peserta didik

sebagai hasil belajar peserta didik selama siklus 1. Saat bel berbunyi guru langsung meminta

peserta didik mengumpulkan soal dan jawaban kemudian menutup pelajaran dengan

kesimpulan serta doa.

Kegiatan Siswa

Peserta didik mengikuti pembelajaran yang diawali dengan membaca doa dan

memberi salam kepada guru. Kemudian peserta didik mendengarkan apersepsi dan tujuan

pembelajaran agar membuat rasa ingin tahu peserta didik mengenai materi “Dampak

Page 93: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

238

Mobilitas Sosial”. Setelah itu, peserta didik mengamati tayangan power point dan

mendengarkan penjelasan materi dari guru. Peserta didik diminta untuk bertanya dan

menyampaikan peendapat mengenai materi yang telah diterangkan. Kemudian peserta didik

mendengarkan penjelasan guru mengenai model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

(VAK) berbasis Sosiodrama. Peserta didik dibagi menjadi 9 kelompok sesuai pada pertemuan

pertama. Peserta didik melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama. pada pertemuan ini

terdapat 3 kelompok yang tampil. Peserta didik menampilkan sosiodrama dan menyampaikan

pesan yang terkandung di dalam sosiodrama yang telah ditampilkan di depan kelas.

Sedangkan peserta didik yang tidak tampil memperhatikan penampilan kelompok yang

tampil.

Sebelum pelajaran berakhir, peserta didik mengerjakan soal post test sebagai hasil

belajar peserta didik selama siklus 1. Saat bel berbunyi peserta didik mengumpulkan soal dan

jawaban. Kemudian peserta didik menutup pelajaran dengan doa dan mengucap salam kepada

guru.

Catatan Reflektif

Pada pertemuan ketiga di akhir siklus 1, keadaan kelas masih kurang kondusif

dikarenakan kurangnya keaktifan dari peserta didik untuk bertanya dan memberi pendapat

sehingga pembelajaran kurang maksimal. Akan tetapi peserta didik sudah mulai berani

menampilkan sosiodrama di depan kelas. Pada saat penampilan sosiodrama terdapat peserta

didik yang tidak memperhatikan. Guru belum menguasai model pembelajaran sehingga

observer harus cermat dan tanggap membantu guru dalam pelaksaan pembelajaran.

Jakarta, 10 Oktober 2019

Peneliti

Page 94: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

239

Lampiran 17

Catatan Lapangan Siklus 2

Hari/Tanggal : Kamis, 22 Oktober 2019

Pertemuan : 1

Waktu : 2 x 40 menit

Tema : Perbedaan Agama dan Perbedaan Budaya

Kegiatan Guru

Sebelum melaksanakan tindakan, peneliti dan guru kolaborator mempersiapkan

perangkat pembelajaran yang terdiri dari Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), media

pembelajaran berupa mind mapping, dan soal test siklus 2. Selain itu juga dipersiapkan

lembar observasi guru dan peserta didik dengan model pembelajaran Visual Auditori

Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama.

Pada kegiatan awal pertemuan ini diawali dengan membaca doa dan memberi salam

kepada guru. Kemudian guru memberikan apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran

untuk membuat rasa ingin tahu peserta didik mengenai materi “Perbedaan Agama dan

Perbedaan Budaya”. Setelah itu, guru menampilkan mind mapping, menjelaskan materi, dan

menyanyikan lagu “Dari Sabang Sampai Merauke”. Untuk menggalih pemahaman peserta

didik, guru membuka sesi tanya jawab mengenai materi yang telah diterangkan. Kemudian

guru menjelaskan model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik (VAK) berbasis

Sosiodrama. Guru membagi peserta didik menjadi 6 kelompok terdiri dari 6 orang. Guru

mengintruksikan peserta didik untuk melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama dengan

tema yang berbeda yakni Perbedaan Agama, Perbedaan Budaya, Perbedaan Suku Bangsa,

Perbedaan Pekerjaan, Masyarakat Multikultural di Sekolah, dan Masyarakat Multikultural di

Masyarakat. Pada pertemuan ini terdapat 2 kelompok yang tampil, yakni Perbedaan Agama

dan Perbedaan Budaya. Guru membimbing peserta didik saat menampilkan sosiodrama dan

Page 95: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

240

membuka sesi tanya jawab mengenai sosiodrama yang telah mereka tampilkan. Selama

pembelajaran berlangsung, guru mengawasi kegiatan peserta didik.

Setelah itu, guru memberikan masukan peserta didik untuk lebih kompak saat

penampilan sosiodrama. Guru mengingatkan peserta didik untuk membaca materi pada

subbab berikutnya. Kemudian guru menutup pelajaran dengan kesimpulan, dan doa.

Kegiatan Siswa

Peserta didik mengikuti pembelajaran yang diawali dengan membaca doa dan salam

kepada guru. Kemudian peserta didik mendengarkan apersepsi dan tujuan pembelajaran agar

membuat rasa ingin tahu terhadap materi “Perbedaan Suku Bangsa dan Perbedaan

Pekerjaan”. Setelah itu, peserta didik mengamati mind mapping, mendengarkan penjelasan

materi dari guru, dan menyanyikan lagu “Dari Sabang Sampai Merauke”. Kemudian peserta

didik diminta untuk bertanya dan menyampaikan pendapatnya mengenai materi yang telah

diterangkan. Peserta didik mendengarkan penjelasan mengenai model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok

yang terdiri dari 6 orang. Guru mengintruksikan peserta didik untuk melakukan diskusi untuk

membuat sosiodrama dengan tema yang berbeda yakni Perbedaan Agama, Perbedaan

Budaya, Perbedaan Suku Bangsa, Perbedaan Pekerjaan, Masyarakat Multikultural di Sekolah,

dan Masyarakat Multikultural di Masyarakat. Pada pertemuan ini terdapat 2 kelompok yang

tampil, yakni Perbedaan Agama dan Perbedaan Budaya. Peserta didik menampilkan

sosiodrama dan membuka sesi tanya jawab mengenai sosiodrama yang telah mereka

tampilkan. Sedangkan peserta didik yang tidak tampil memperhatikan penampilan kelompok

yang tampil dan diminta untuk bertanya saat sesi tanya jawab.

Setelah itu, peserta didik mendengarkan masukan untuk penampilan sosiodrama.

Kemudian guru mengingatkan peserta didik untuk membaca materi pada subbab berikutnya.

Perwakilan peserta didik diminta untuk menyampaikan kesimpulan atas materi yang telah

Page 96: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

241

diajarkan pada hari ini. Peserta didik menutup pelajaran dengan doa dan mengucapkan salam

kepada guru.

Catatan Reflektif

Keadaan kelas sudah mulai kondusif. Hal tersebut dilihat dari perilaku peserta didik

mulai fokus saat pembelajaran walaupun terdapat beberapa peserta didik yang masih

mengobrol. Pada pertemuan ini masih kurang keaktifan dari peserta didik untuk bertanya,

menjawab dan memberikan pendapat baik saat sesi tanya jawab dengan guru maupun sesi

tanya jawab kelompok sehingga pembelajaran kurang maksimal. Pada saat penampilan

sosiodrama sudah mulai kondusif. Hal tersebut dikarenakan kerja sama kelompok sudah lebih

baik dibandingkan pada siklus 1 dan peserta didik sudah mulai memperhatikan penampilan

peserta didik yang maju. Guru sudah mulai menguasai model pembelajaran namun observer

tetap harus cermat dan tanggap membantu guru dalam pelaksaan pembelajaran. Pertemuan

terganggu karena kondisi guru kolaborator yang tidak fit dan peneliti tidak mendapat

wewenang untuk mengajar di kelas sehingga peserta didik mengerjakan tugas di kelas.

Jakarta, 22 Oktober 2019

Peneliti

Page 97: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

242

Hari/Tanggal : Selasa, 24 Oktober 2019

Pertemuan : 2

Waktu : 2 x 40 menit

Tema : Perbedaan Suku Bangsa dan Perbedaan Pekerjaan

Kegiatan Guru

Pada pembukaan seperti biasa diawali dengan membaca doa dan memberi salam

kepada guru. Kemudian guru memberikan apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran

untuk membuat rasa ingin tahu peserta didik mengenai materi yang akan disampaikan.

Setelah itu, guru menampilkan mind mapping, menjelaskan materi, dan menyanyikan lagu

“Satu Nusa Satu Bangsa”. Untuk menggalih pemahaman peserta didik, guru membuka sesi

tanya jawab mengenai materi yang telah diterangkan. Kemudian guru menjelaskan model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama. Guru membagi peserta

didik menjadi 6 kelompok sesuai pada pertemuan pertama. Guru mengintruksikan peserta

didik untuk melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama. Pada pertemuan ini terdapat 2

kelompok yang tampil, yakni Perbedaan Suku Bangsa dan Perbedaan Pekerjaan. Guru

memantau penampilan sosiodrama yang terlihat semakin baik. Guru mengawasi jalannya sesi

tanya jawab mengenai sosiodrama yang telah ditampilkan.

Setelah itu, guru memberikan masukan peserta didik untuk lebih kompak saat

penampilan sosiodrama. Guru menginformasikan kepada peserta didik bahwa akan diadakan

post test pada pertemuan selanjutnya di akhir pelajaran. Kemudian guru menutup pelajaran

dengan kesimpulan dan doa.

Kegiatan Siswa

Seperti biasa peserta didik memulai pembelajaran dengan membaca doa dan salam

kepada guru. Kemudian peserta didik mendengarkan apersepsi dan tujuan pembelajaran agar

membuat rasa ingin tahu terhadap materi yang akan diajarkan. Setelah itu, peserta didik

Page 98: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

243

mengamati mind mapping, mendengarkan penjelasan materi dari guru, dan menyanyikan lagu

“Satu Nusa Satu Bangsa”. Kemudian peserta didik diminta untuk bertanya dan

menyampaikan pendapatnya mengenai materi yang telah diterangkan. Peserta didik

mendengarkan penjelasan mengenai model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik (VAK)

berbasis Sosiodrama. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok sesuai pada pertemuan

pertama. Peserta didik melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama. Pada pertemuan ini

terdapat 2 kelompok yang tampil, yakni Masyarakat Multikultural di Sekolah, dan

Masyarakat Multikultural di Masyarakat. Peserta didik menampilkan sosiodrama dan

membuka sesi tanya jawab mengenai sosiodrama yang telah mereka tampilkan. Sedangkan

peserta didik yang tidak tampil memperhatikan penampilan kelompok yang tampil dan

diminta untuk bertanya saat sesi tanya jawab.

Setelah itu, peserta didik mendengarkan informasi mengenai post test yang akan

diadakan pertemuan berikutnya. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyampaikan

kesimpulan atas materi yang telah diajarkan pada hari ini. Peserta didik menutup pelajaran

dengan doa dan mengucapkan salam kepada guru.

Catatan Reflektif

Pada pertemuan dua ini, keadaan kelas sudah mulai kondusif dikarenakan guru sudah

mulai menguasai model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik berbasis Sosiodrama namun

observer tetap harus cermat dan tanggap membantu guru dalam pelaksaan pembelajaran.

Peserta didik mulai fokus saat pembelajaran. Kerja sama dan kekompakan kelompok sudah

lebih baik dibandingkan pertemuan pertama di siklus 2. Namun pada pertemuan ini masih

kurang keaktifan dari peserta didik untuk menjawab saat sesi tanya jawab sehingga

pembelajaran kurang maksimal.

Jakarta, 24 Oktober 2019

Peneliti

Page 99: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

244

Hari/Tanggal : Kamis, 29 Oktober 2019

Pertemuan : 3

Waktu : 2 x 40 menit

Tema : Peran dan Fungsi Keragaman Budaya serta Masyarakat Multikultural

Kegiatan Guru

Pada pembukaan seperti biasa diawali dengan membaca doa dan memberi salam

kepada guru. Kemudian guru memberikan apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran

untuk membuat rasa ingin tahu peserta didik mengenai materi yang akan disampaikan.

Setelah itu, guru menampilkan mind mapping, menjelaskan materi, dan menyanyikan lagu

“Mars Bhineka Tunggal Ika”. Untuk menggalih pemahaman peserta didik, guru membuka

sesi tanya jawab mengenai materi yang telah diterangkan. Kemudian guru menjelaskan model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama. Guru membagi peserta

didik menjadi 6 kelompok sesuai pada pertemuan pertama. Guru mengintruksikan peserta

didik untuk melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama. Pada pertemuan ini terdapat 2

kelompok yang tampil, yakni Masyarakat Multikultural di Sekolah, dan Masyarakat

Multikultural di Masyarakat. Guru memantau penampilan sosiodrama yang terlihat semakin

baik. Guru mengawasi jalannya sesi tanya jawab mengenai sosiodrama yang telah

ditampilkan.

Setelah itu, guru memberikan membagikan soal post test sebagai hasil belajar peserta

didik. Guru mengawasi peserta didik saat mengerjakan soal agar fokus dan tidak berisik. Saat

bel berbunyi, peserta didik diminta untukmengumpulkan soal dan jawaban Setelah selesai

guru menutup pelajaran dengan memberi kesimpulan dan berdoa.

Kegiatan Siswa

Seperti biasa peserta didik memulai pembelajaran dengan membaca doa dan salam

kepada guru. Kemudian peserta didik mendengarkan apersepsi dan tujuan pembelajaran agar

Page 100: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

245

membuat rasa ingin tahu terhadap materi yang akan diajarkan. Setelah itu, peserta didik

mengamati mind mapping, mendengarkan penjelasan materi dari guru, dan menyanyikan lagu

“Mars Bhineka Tunggal Ika”. Kemudian peserta didik diminta untuk bertanya dan

menyampaikan pendapatnya mengenai materi yang telah diterangkan. Peserta didik

mendengarkan penjelasan mengenai model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik (VAK)

berbasis Sosiodrama. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok sesuai pada pertemuan

pertama. Peserta didik melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama. Pada pertemuan ini

terdapat 2 kelompok yang tampil, yakni Masyarakat Multikultural di Sekolah, dan

Masyarakat Multikultural di Masyarakat. Peserta didik menampilkan sosiodrama dan

membuka sesi tanya jawab mengenai sosiodrama yang telah mereka tampilkan. Sedangkan

peserta didik yang tidak tampil memperhatikan penampilan kelompok yang tampil dan

diminta untuk bertanya saat sesi tanya jawab.

Setelah itu, peserta didik mengerjakan soal post test sebagai hasil belajar peserta

didik. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyampaikan kesimpulan atas materi yang

telah diajarkan pada hari ini. Peserta didik menutup pelajaran dengan doa dan mengucapkan

salam kepada guru.

Catatan Reflektif

Pada pertemuan ketiga yang merupakan akhir dari siklus 2, peneliti dan guru

kolaborator mengadakan test hasil belajar siklus 2 untuk mengukur keberhasilan dari

penggunaan model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik Berbasis Sosiodrama pada mata

pelajaran IPS siklus 2 dengan tema “Pluralitas Masyarakat Indonesia”. Keadaan kelas di

akhir siklus 2 sudah mulai kondusif dikarenakan guru kolaborator guru sudah mulai

menguasai model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik berbasis Sosiodrama.

Kemampuan bertanya, mengemukakan pendapat dan kerja sama kelompok sudah lebih baik

Page 101: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

246

dibandingkan dengan siklus 1. Tetapi kemampuan menjawab dalam keaktifan peserta didik

harus ditingkatkan lagi agar pembelajaran dapat lebih maksimal.

Jakarta, 29 Oktober 2019

Peneliti

Page 102: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

247

Lampiran 18

Catatan Lapangan Siklus 3

Hari/Tanggal : Kamis, 31 Oktober 2019

Pertemuan : 1

Waktu : 2 x 40 menit

Tema : Konflik Dalam Kehidupan Sosial

Kegiatan Guru

Sebelum melaksanakan tindakan, peneliti dan guru kolaborator mempersiapkan

perangkat pembelajaran yang terdiri dari Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), media

pembelajaran berupa video, dan soal test siklus 3. Selain itu juga dipersiapkan lembar

observasi guru dan peserta didik dengan model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik

(VAK) berbasis Sosiodrama.

Pada kegiatan awal pertemuan ini diawali dengan membaca doa dan memberi salam

kepada guru. Kemudian guru memberikan apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran

untuk membuat rasa ingin tahu peserta didik mengenai materi “Konflik Dalam Kehidupan

Sosial”. Setelah itu, guru menampilkan mind mapping, menjelaskan materi “Konflik Dalam

Kehidupan Sosial” dengan variasi vokal. Untuk menggalih pemahaman peserta didik, guru

membuka sesi tanya jawab mengenai materi yang telah diterangkan. Kemudian guru

menjelaskan model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama.

Guru membagi peserta didik menjadi 6 kelompok terdiri dari 6 orang. Guru mengintruksikan

peserta didik untuk melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama dengan tema yang

berbeda yakni Konflik Agama, Konflik Antar Suku, Konflik Politik, Integrasi Antar Umat

Beragama, Integrasi di Sekolah, dan Integrasi Antar Suku. Pada pertemuan ini terdapat 2

kelompok yang tampil, yakni Konflik Agama dan Konflik Antar Suku. Guru membimbing

peserta didik saat menampilkan sosiodrama dan membuka sesi tanya jawab mengenai

Page 103: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

248

sosiodrama yang telah mereka tampilkan. Selama pembelajaran berlangsung, guru

mengawasi kegiatan peserta didik.

Setelah itu, guru memberikan masukan peserta didik untuk lebih kompak saat

penampilan sosiodrama. Guru mengingatkan peserta didik untuk membaca materi pada

subbab berikutnya. Kemudian guru menutup pelajaran dengan memberi kesimpulan dan

berdoa.

Kegiatan Siswa

Peserta didik mengikuti pembelajaran yang diawali dengan membaca doa dan salam

kepada guru. Kemudian peserta didik mendengarkan apersepsi dan tujuan pembelajaran agar

membuat rasa ingin tahu terhadap materi “Konflik Dalam Kehidupan Sosial”. Setelah itu,

peserta didik mengamati mind mapping, mendengarkan penjelasan materi dari guru.

Kemudian peserta didik diminta untuk bertanya dan menyampaikan pendapatnya mengenai

materi yang telah diterangkan. Peserta didik mendengarkan penjelasan mengenai model

pembelajaran Visual Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama. Peserta didik dibagi

menjadi 6 kelompok yang terdiri dari 6 orang. Guru mengintruksikan peserta didik untuk

melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama dengan tema yang berbeda yakni Konflik

Agama, Konflik Antar Suku, Konflik Politik, Integrasi Antar Umat Beragama, Integrasi di

Sekolah, dan Integrasi Antar Suku. Pada pertemuan ini terdapat 2 kelompok yang tampil,

yakni Konflik Agama dan Konflik Antar Suku. Peserta didik menampilkan sosiodrama dan

membuka sesi tanya jawab mengenai sosiodrama yang telah mereka tampilkan. Sedangkan

peserta didik yang tidak tampil memperhatikan penampilan kelompok yang tampil dan

diminta untuk bertanya saat sesi tanya jawab.

Setelah itu, peserta didik mendengarkan masukan untuk penampilan sosiodrama.

Kemudian guru mengingatkan peserta didik untuk membaca materi pada subbab berikutnya.

Perwakilan peserta didik diminta untuk menyampaikan kesimpulan atas materi yang telah

Page 104: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

249

diajarkan pada hari ini. Peserta didik menutup pelajaran dengan doa dan mengucapkan salam

kepada guru.

Catatan Reflektif

Pada pertemuan ini keadaan kelas sudah kondusif. Peserta didik sudah mulai terbiasa

dengan penggunaan model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik (VAK) Berbasis

Sosiodrama dan peserta didik sudah banyak yang aktif bertanya, menjawab, mengemukakan

pendapat dan bekerja sama kelompok dalam pembelajaran.

Jakarta, 31 Oktober 2019

Peneliti

Page 105: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

250

Hari/Tanggal : Selasa, 5 November 2019

Pertemuan : 2

Waktu : 2 x 40 menit

Tema : Pengertian Integrasi Sosial, Syarat Integrasi Sosial, dan Bentuk-bentuk

Integrasi Sosial

Kegiatan Guru

Pada pembukaan seperti biasa diawali dengan membaca doa dan memberi salam

kepada guru. Kemudian guru memberikan apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran

untuk membuat rasa ingin tahu peserta didik mengenai materi yang akan disampaikan.

Setelah itu, guru menayangkan video, menjelaskan materi dengan variasi vokal. Untuk

menggalih pemahaman peserta didik, guru membuka sesi tanya jawab mengenai materi yang

telah diterangkan. Kemudian guru menjelaskan model pembelajaran Visual Auditori

Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama. Guru membagi peserta didik menjadi 6 kelompok

sesuai pada pertemuan pertama. Guru mengintruksikan peserta didik untuk melakukan

diskusi untuk membuat sosiodrama. Pada pertemuan ini terdapat 2 kelompok yang tampil,

yakni Konflik Politik dan Integrasi Antar Umat Beragama. Guru memantau penampilan

sosiodrama yang terlihat semakin baik dan kompak. Guru mengawasi jalannya sesi tanya

jawab yang terlihat semakin menarik mengenai sosiodrama yang telah ditampilkan.

Setelah itu, guru memberikan masukan peserta didik untuk menjaga kekompakan dan

kerja sama saat penampilan sosiodrama. Guru menginformasikan kepada peserta didik bahwa

akan diadakan post test pada pertemuan selanjutnya di akhir pelajaran. Kemudian guru

menutup pelajaran dengan kesimpulan, dan doa.

Kegiatan Siswa

Seperti biasa peserta didik memulai pembelajaran dengan membaca doa dan salam

kepada guru. Kemudian peserta didik mendengarkan apersepsi dan tujuan pembelajaran agar

Page 106: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

251

membuat rasa ingin tahu terhadap materi yang akan diajarkan. Setelah itu, peserta didik

mengamati tayangan video dan mendengarkan penjelasan materi dari guru. Kemudian peserta

didik diminta untuk bertanya dan menyampaikan pendapatnya mengenai materi yang telah

diterangkan. Peserta didik mendengarkan penjelasan mengenai model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok

sesuai pada pertemuan pertama. Peserta didik melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama.

Pada pertemuan ini terdapat 2 kelompok yang tampil, yakni Konflik Politik dan Integrasi

Antar Umat Beragama. Peserta didik menampilkan sosiodrama dan membuka sesi tanya

jawab mengenai sosiodrama yang telah mereka tampilkan. Sedangkan peserta didik yang

tidak tampil memperhatikan penampilan kelompok yang tampil dan diminta untuk bertanya

dan menyampaikan pendapat saat sesi tanya jawab.

Setelah itu, peserta didik mendengarkan informasi mengenai post test yang akan

diadakan pertemuan berikutnya. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyampaikan

kesimpulan atas materi yang telah diajarkan pada hari ini. Peserta didik menutup pelajaran

dengan doa dan mengucapkan salam kepada guru.

Catatan Reflektif

Pada pertemuan kedua telah peserta didik telah mampu menampilkan sosiodrama dan

aktif dalam bertanya, menjawab, dan mengemukakan pendapat, serta bekerja sama dalam

kegiatan pembelajaran sehingga pembelajaran berjalan dengan efektif. Guru juga telah

memahami dengan baik model pembelajaran Visual Auditori Kinestetik berbasis Sosiodrama

sehingga kegiatan pembelajaran berjalan dengan lancar dan baik.

Jakarta, 5 November 2019

Peneliti

Page 107: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

252

Hari/Tanggal : Kamis, 7 November 2019

Pertemuan : 3

Waktu : 2 x 40 menit

Tema : Proses Integrasi Sosial dan Faktor-faktor Pendorong Integrasi Sosial

Kegiatan Guru

Pada pembukaan seperti biasa diawali dengan membaca doa dan memberi salam

kepada guru. Kemudian guru memberikan apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran

untuk membuat rasa ingin tahu peserta didik mengenai materi yang akan disampaikan.

Setelah itu, guru menampilkan mind mapping, menjelaskan materi dengan variasi vokal.

Untuk menggalih pemahaman peserta didik, guru membuka sesi tanya jawab mengenai

materi yang telah diterangkan. Kemudian guru menjelaskan model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama. Guru membagi peserta didik menjadi 6

kelompok sesuai pada pertemuan pertama. Guru mengintruksikan peserta didik untuk

melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama. Pada pertemuan ini terdapat 2 kelompok

yang tampil, yakni Integrasi di Sekolah, dan Integrasi Antar Suku. Guru memantau

penampilan sosiodrama yang terlihat semakin baik dan kompak. Guru mengawasi jalannya

sesi tanya jawab yang terlihat semakin menarik mengenai sosiodrama yang telah ditampilkan.

Setelah itu, guru memberikan membagikan soal post test sebagai hasil belajar peserta

didik. Guru mengawasi peserta didik saat mengerjakan soal. Saat bel berbunyi, peserta didik

diminta untuk mengumpulkan soal dan jawaban. Setelah selesai guru menutup pelajaran

dengan memberi kesimpulan dan berdoa.

Kegiatan Siswa

Seperti biasa peserta didik memulai pembelajaran dengan membaca doa dan salam

kepada guru. Kemudian peserta didik mendengarkan apersepsi dan tujuan pembelajaran agar

membuat rasa ingin tahu terhadap materi yang akan diajarkan. Setelah itu, peserta didik

Page 108: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

253

mengamati tayangan video dan mendengarkan penjelasan materi dari guru. Kemudian peserta

didik diminta untuk bertanya dan menyampaikan pendapatnya mengenai materi yang telah

diterangkan. Peserta didik mendengarkan penjelasan mengenai model pembelajaran Visual

Auditori Kinestetik (VAK) berbasis Sosiodrama. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok

sesuai pada pertemuan pertama. Peserta didik melakukan diskusi untuk membuat sosiodrama.

Pada pertemuan ini terdapat 2 kelompok yang tampil, yakni Integrasi di Sekolah dan Integrasi

Antar Suku. Peserta didik menampilkan sosiodrama dan membuka sesi tanya jawab mengenai

sosiodrama yang telah mereka tampilkan. Sedangkan peserta didik yang tidak tampil

memperhatikan penampilan kelompok yang tampil dan diminta untuk bertanya dan

menyampaikan pendapat saat sesi tanya jawab.

Setelah itu, peserta didik mengerjakan soal post test sebagai hasil belajar peserta

didik. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyampaikan kesimpulan atas materi yang

telah diajarkan pada hari ini. Peserta didik menutup pelajaran dengan doa dan mengucapkan

salam kepada guru.

Catatan Reflektif

Pada pertemuan terakhir di siklus 3, peneliti telah mendapatkan hasil yang mencapai

target keberhasilan. Lebih dari 80% peserta didik mampu mencapai serta melampaui nilai

KKM 79.

Jakarta, 7 November 2019

Peneliti

Page 109: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

254

Lampiran 19

Dokumentasi Penelitian

Guru memberikan apersepsi dan tujuan pembelajaran

Guru menyiapkan kondisi kelas agar kondusif

Guru menampilkan materi dengan media pembelajaran

Page 110: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

255

Guru menjelaskan materi dan membuka sesi tanya jawab

Peserta didik membuat kelompok dan berdiskusi untuk penampilan sosiodrama

Guru memberikan apersepsi dan tujuan pembelajaran

Peserta didik menampilkan sosiodrama

Page 111: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

256

Peserta didik menampilkan sosiodrama

Peserta didik saat melakukan sesi tanya jawab penampilan sosiodrama

Page 112: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

257

Lampiran 20

Wawancara 1 Peneliti dengan Guru Kolaborator

Nama : Ihwan, S.Pd

Guru Mata Pelajaran : IPS

Hari/Tanggal : Jumat, 25 Januari 2019

P : Assalammualaikum Pak, saya Nusa mahasiswa dari UNJ

G : Iya, ada apa?

P : Begini pak, saya berniat ingin melakukan penelitian tindakan kelas pada mata

pelajaran IPS di sekolah ini. Kira-kira bisa atau tidak ya, pak?

G : Bisa, mba. Tetapi izin terlebih dahulu dengan kepala sekolah.

P : Baik, pak. Nanti saya bawa surat penelitian dari kampus. Pak saya boleh bertanya

tidak tentang pembelajaran IPS di sekolah ini?

G : Iya dibawa suratnya lalu izin langsung ke kepala sekolah, mba. Silahkan, mba.

P : Bagaimana pelaksanaan pembelajaran IPS di SMPN 277 Jakarta, pak? Apakah

bapak mengalami kendala saat pembelajaran?

G : Pembelajaran IPS sudah cukup dilengkapi sarana dan prasarana yang lengkap seperti

proyektor, laptop, dan buku-buku di perpustakaan mengenai ilmu sosial. Saya

biasanya mengajar dengan ceramah bervariasi dan diskusi kelompok. Akan tetapi

keaktifan anak-anaknya kurang saat diskusi kelompok. Sehingga saya lebih banyak

mengajar dengan ceramah bervariasi, dan pemberian tugas kepada anak. Kendalanya

itu keaktifan anak-anak, mba. Ada anak yang aktif dan pasif. Tetapi lebih banyak

yang pasif saat pembelajaran IPS.

P : Lalu bagaimana nilai anak-anak ya, pak?

Page 113: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

258

G : KKM kelas delapan itu tujuh puluh delapan. Nilai ulangannya ada yang bagus, ada

yang jelek, ada juga yang pas KKM. Tetapi nilainya dikalkulasiin sama nilai tugas

P : Tapi kemungkinan penelitiannya saya mulai enggak sekarang, pak. Karena saya

belum Seminar Proposal, pak.

G : Yaudah nanti kesini lagi dan dibawa suratnya ya, mba

P : Siap, pak. terima kasih banyak pak sebelumnya. Nanti kalau sudah mau mulai saya

datang kesini lagi, pak.

Page 114: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

259

Wawancara 2 Peneliti dengan Guru Kolaborator

Nama : Ihwan, S.Pd

Guru Mata Pelajaran : IPS

Hari/Tanggal : Kamis, 4 April 2019

P : Assalammualaikum Pak, saya Nusa mahasiswa dari UNJ yang waktu itu mau

penelitian disini.

G : Iya, mba. Sudah dibawa suratnya?

P : Sudah, Pak. Ini suratnya, Pak. kira-kira penelitiannya bisa dilakukan semester ini

atau tidak ya, pak?

G : Sebenernya masih bisa tapi waktu pembelajarannya banyak terpotong libur karena

anak kelas tiga persiapan mau UN. Kalau dilaksanakan semester ini nanti tidak

maksimal. Kalau mau maksimal saat tahun ajaran baru, mba. Tapi terserah mba nya

mau semester ini atau tahun ajaran baru.

P : Baik, pak. Tahun ajaran baru aja pak agar maksimal.

G : Yaudah nanti kesini lagi, mba

P : Siap, pak. terima kasih banyak pak sebelumnya. Nanti saat tahun ajaran baru saya

datang kesini lagi, pak.

Page 115: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

260

Wawancara 3 Peneliti dengan Guru Kolaborator

Nama : Ihwan, S.Pd

Guru Mata Pelajaran : IPS

Hari/Tanggal : Selasa, 17 September 2019

P : Assalammualaikum Pak, saya Nusa mahasiswa dari UNJ yang waktu itu mau

penelitian disini pak.

G : Oh iya mba.

P : Begini pak penelitiannya bisa dilakukan tahun ajaran ini, pak? Saya mencari kelas

yang nilai rata-ratanya rendah pak, di kelas mana ya kira-kira, pak?

G : Oh iya bisa, mba. Untuk kelas delapan mau? Kelas delapan empat gimana?

P : Oh iya tidak apa-apa, pak. Gimana nilainya ya pak?

G : Ini kan lagi PTS. Jadi nilainya baru ada nilai tugas cuman ketumpuk dan belum saya

rapihin. Kalau nilai PTS mungkin baru keluar nilainya minggu depan, mba.

P : Kondisi di kelas delapan empat gimana ya pak? Bisa diterapin model pembelajaran

Visual Auditori Kinestetik berbasis sosiodrama tidak ya pak?

G : Bisa kok mba. Anak-anaknya baik dan gampang diatur. Tapi ada beberapa yang

suka bercanda, ngobrol sama temannya. Ada yang aktif dan ada juga yang pasif. Tapi

ya kalau saat pembelajaran banyak yang pasif jadinya monoton. Padahal seharusnya

di K13 mereka yang dituntut aktif, guru sebagai fasilitator aja. Model pembelajaran

visual auditori kinestetik berbasis sosiodrama itu kaya gimana ya mba?

P : Oh begitu ya, pak. Jadi model pembelajaran visual auditori kinestetik berbasis

sosiodrama itu model pembelajaran yang menggabungkan ketiga gaya belajar seperti

visual, auditori, dan kinestetik. Jadi mereka melihat, mendengar dan bergerak. Kalau

Page 116: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

261

melihat itu dari media pembelajaran kaya power point, mind mapping sama video.

Untuk mendengarnya dari penjelasan bapak. Sedangkan untuk kinestetiknya ada

penampilan hasil. Penampilan hasilnya berupa sosiodrama, pak. Jadinya,

pembelajaran menyenangkan dan tidak monoton, pak.

G : Sepertinya saya baru mendengar, mungkin akan menyenangkan bila dipakai. Berapa

lama berarti penelitiannya.

P : Kalau saya sih rencananya Sembilan kali pertemuan, pak. Tetapi tergantung juga

bagaimana hasil nilai anak-anaknya, pak. Lalu pak, kira-kira bisa dimulai kapan ya

pak penelitiannya?

G : Bisa, mba sehabis PTS. Sekarang lagi PTS. Kalau mau observasi ke kelas dahulu

bisa tanggal 1 Oktober. Sekitar tanggal 3 Oktober paling bisa dilaksanakan

penelitiannya, mba. Dipersiapin aja dulu yang perlu dipersiapin untuk penelitiannya.

P : Baik pak, terima kasih banyak pak. Nanti saya kesini lagi pak.

Page 117: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

262

Page 118: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

263

Page 119: LAMPIRAN - repository.unj.ac.idrepository.unj.ac.id/4492/8/LAMPIRAN.pdf · SILABUS Satuan Pendidikan : SMP Negeri 277 Jakarta Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VIII/Genap Tahun

264

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nusa Peninda Hakim, lahir di Jakarta pada Hari Selasa 2

Desember 1997. Anak kedua dari tiga bersaudara pasangan dari

Alimul Hakim dan Umi Yuli Hastuti. Pada tahun 2003 peneliti

menyelesaikan pendidikan Taman Kanak-Kanak Islam

Sejahtera IV. Kemudian di tahun yang sama, peneliti

melanjukan pendidikan Sekolah Dasar di SD Negeri Kaliabang

Tengah 2 dan tamat pada tahun 2009.

Pada tahun 2009 peneliti melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 3 Babelan dan

tamat pada tahun 2012. Kemudian melanjutkan pendidikan pendidikan di SMA Negeri 1

Babelan tahun 2012 dan selesai pada tahun 2015. Pada tahun 2015 peneliti melanjutkan

pendidikan di Universitas Negeri Jakarta Fakultas Ilmu Sosial program studi Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial. Adapun apabila terdapat kritik dan saran pada penelitian ini, pembaca

dapat menghubungi peneliti melalui email: [email protected].