Lampiran 1

Lembar Persetujuan Menjadi Responden

Saya yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bersedia untuk menjadi

Responden penelitian yag dilakukan oleh Mahasiswa Magister Hukum Kesehatan

Unika Soegijapranata Semarang yang bernama Vina Anggraini dengan judul

penelitian “Peran IBI dalam Pengawasan Terhadap Kompetensi Bidan Untuk

Mewujudkan Bidan Yang Profesional (Studi Kasus di IBI Cabang Kabupaten

Kotawaringin Timur)”.

Saya mengerti bahwa penelitian ini tidak akan berakibat negatif dan semua

data yang mencantumkan identitas saya akan dijaga kerahasiaannya oleh Peneliti

dan hanya digunakan utuk kepentingan penelitian.

Demikian secara sukarela dan tidak ada unsur paksaan dari siapapun saya

bersedia berperan serta sebagai responden dalam penelitian ini.

Kotawaringin Timur, 2018

Responden/Narasumber

Lampiran 2

Panduan Wawancara (untuk ketua IBI)

Pedoman Wawancara :

Tanggal :

Lokasi :

Waktu :

dari............sampai............

..

Kode Informan :

1. Berapa jumlah seluruh anggota IBI se-kabupaten Kotawaringin Timur ?

2. Bagaimana struktur organiasi IBI cabang Kabupaten Kotawaringin Timur?

Terdiri dari apa saja ?

3. Bagaimana pelaksanaan sosialiasi tentang peraturan tentang Izin dan

Penyelenggaraan Praktik Bidan yang terbaru, yaitu Permenkes Nomor 28

tahun 2017 ?

4. Bagaimana pendapat ketua IBI mengenai adanya Permenkes Nomor 28

Tahun 2017 tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Bidan dan

perbedaannya dari peraturan terdahulu yaitu peraturan tentang Izin dan

Penyelenggaraan Praktik Bidan yang terbaru, yaitu Permenkes Nomor 46

tahun 2010?

5. Apakah peratutan tersebut mudah dipahami dan di mengerti ?

6. Apakah permenkes tersebut sudah cukup mengatur tentang pembinaan dan

pengawasan ?

7. Bagaimana gambaran pelaksanaan kewenangan bidan di desa secara

keseluruhan ?

8. Adakah peraturan internal organisasi yang dijadikan landasan pembinaan dan

pengawasan bidan dalam memberikan pelayanan kesehatan sesuai standar

profesi dan kompetensinya ?

9. Apa saja bentuk pembinaan IBI kepada anggota ?

10. Apakah kegiatan pembinaan tesebut program secara berkala, seperti

pelatihan, seminar, sosialisasi peraturan ?

11. Apa saja bentuk pengawasan IBI terhadap kompetensi bidan?

12. Apakah kegiatan pengawasan tersebut terprogram secara rutin, seperti

kunjungan/sidak ke bidan yang bertugas di desa ?

13. Bagaimana respon anggota tehadap program dari IBI terkait pembinaan dan

pengawasan ?

14. Bagaimana hasil terkait pembinaan dan pengawasan oleh IBI ? seperti apa

tindak lanjutnya?

15. Apa saja faktor-faktor yang menjadi kendala saat melakukan pengawasan ?

Lampiran 3

Panduan Wawancara (untuk wakil ketua I bidang hukum)

Pedoman Wawancara :

Tanggal :

Lokasi :

Waktu :

dari............sampai............

..

Kode Informan :

1. Apa saja tugas dari wakil ketua I bidang hukum?

2. Apa saja ruang lingkup tanggungjawab sebagai wakil ketua I bidang hukum ?

3. Bagaimana pendapat terhadap Permenkes Nomor 28 Tahun 2017 tentang Izin

dan Penyelenggaraan praktik Bidan ?

4. Apakah peraturan tersebut sudah tersosialiasi ? dan bagaimana cara

pelaksanaan sosialisasinya ?

5. Apakah peraturan tersebut sudah cukup mengatur tentang pengawasan,

terutama untuk bidang hukum ?

6. Apakah peratutan tersebut mudah dipahami dan di mengerti ?

7. Apakah di lingkungan IBI KOTIM pernah terjadi pelanggaran pelayanan

kebidanan di desa ? jika ada, seperti apa mekanisme penyelesaian masalah

tersebut dan adakah sanksi yang diberikan ?

8. Bagaimana peran pembinaan dan pengawasan oleh wakil ketua I bidang

hukum kepada anggota?

9. Apa saja bentuk pembinaan oleh wakil ketua I bidang hukum?

10. Bagaimana pembinaan tersebut dilaksanakan? Apakah dilakukan secara rutin

oleh wakil ketua I bidang hukum?

11. Apa saja bentuk pengawasan oleh wakil ketua I bidang hukum?

12. Bagaimana pengawasan tersebut dilaksanakan? Apakah dilakukan secara

rutin oleh wakil ketua I bidang hukum?

13. Bagaimana respon para anggota terhadap pembinaan dan pengawasan oleh

wakil ketua I bidang hukum?

14. Apa saja kendala selama menjabat sebagai wakil ketua I bidang hukum dalam

pengawasan kepada bidan?

Lampiran 4

Panduan Wawancara (untuk wakil ketua II bidang pelayanan )

Pedoman Wawancara :

Tanggal :

Lokasi :

Waktu :

dari............sampai............

Kode Informan :

1. Apa saja tugas dari wakil ketua II bidang pelayanan?

2. Apa saja ruang lingkup tanggungjawab sebagai wakil ketua II bidang

pelayanan ?

3. Bagaimana hubungan antara masing-masing anggota dalam organisasi

utamanya wakil ketua I bidang pelayanan kepada anggota?

4. Bagaimanakah mekanisme pertanggung jawaban wakil ketua II bidang

pelayanan kepada ketua IBI?

5. Bagaimana pendapat wakil ketua II terhadap Permenkes Nomor 28 Tahun

2017 tentang Izin dan Penyelenggaraan praktik Bidan ?

6. Apakah peraturan tersebut sudah tersosialiasi ?

7. Apakah peraturan tersebut sudah cukup mengatur tentang pengawasan dan

pembinaan, terutama untuk bidang pelayanan?

8. Apakah peratutan tersebut mudah dipahami dan di mengerti ?

9. Apa saja bentuk pembinaan oleh wakil ketua II bidang pelayanan?

10. Bagaimana pembinaan tersebut dilaksanakan? Apakah dilakukan secara

berkala oleh wakil ketua II bidang pelayanan?

11. Apa saja bentuk pengawasan oleh wakil ketua II bidang pelayanan?

12. Bagaimana pengawasan tersebut dilaksanakan? Apakah dilakukan secara

berkala oleh wakil ketua II bidang pelayanan?

13. Bagaimana respon para anggota terhadap pembinaan dan pengawasan oleh

wakil ketua II bidang pelayanan?

14. Apa saja kendala selama menjabat sebagai wakil ketua II bidang pelayanan

dalam melakukan pengawasan?

Lampiran 5

Panduan Wawancara (untuk Bagian Majelis Pertimbangn Etik Bidan )

Pedoman Wawancara :

Tanggal :

Lokasi :

Waktu :

dari............sampai............

..

Kode Informan :

1. Apa saja tugas dari majelis pertimbangan etik bidan?

2. Bagaiman pendapat MPEB terhadap peraturan tentang Izin dan

Penyelenggaraan Praktik Bidan yang terbaru, yaitu Permenkes Nomor 28

tahun 2017 ?

3. Bagaimanakah mekanisme pertanggung jawaban mejelis pertimbangan etik

bidan kepada ketua IBI?

4. Apakah pernah terjadi kasus pelanggaran etik oleh anggota IBI? bagaimana

mekanisme penyelesaiannya ?

5. Apa saja bentuk pembinaan oleh majelis pertimbangan etik bidan?

6. Bagaimana pembinaan tersebut dilaksanakan? Apakah dilakukan secara

berkala oleh majelis pertimbangan etik bidan?

7. Apa saja bentuk pengawasan oleh majelis pertimbangan etik bidan?

8. Bagaimana pengawasan tersebut dilaksanakan? Apakah dilakukan secara

berkala oleh majelis pertimbangan etik bidan?

9. Bagaimana respon para anggota terhadap pembinaan dan pengawasan oleh

majelis pertimbangan etik bidan?

10. Bagaimana sistem laporan oleh majelis pertimbangan etik bidan? Kepada

siapa laporan tersebut diberikan?

11. Apa saja kendala selama menjabat sebagai majelis pertimbangan etik bidan

dalam pengawasan kepada bidan di desa?

Lampiran 6

Panduan Wawancara (untuk Bidan di Desa)

Pedoman Wawancara :

Tanggal :

Lokasi :

Waktu :

dari............sampai............

..

Kode Informan :

1. Apakah Saudara terdaftar menjadi salah satu anggota IBI? Sudah berapa

lama Saudara menjadi anggota IBI?

2. Sudah berapa lama Saudara menjadi bidan di desa?

3. Dimana saja daerah yang menjadi cakupan pelayanan yang Saudara berikan?

4. Sejak kapan SIPB diperoleh? Sampai kapan masa berlakunya?

5. Apakah saudara sudah mendapatkan sosialisasi tentang peraturan Izin dan

Penyelenggaraan Praktik Bidan yang terbaru, yaitu permenkes Nomor 28

tahun 2017 dari IBI ? dalam bentuk apa sosialisasi tersebut diberikan dan

kapan ?

6. Bagaimana pandangan saudara terhadap Permenkes Nomor 28 tahun 2017 ?

7. Apakah IBI melakukan pengawasan dan pembinaan kepada bidan di desa?

8. Apakah Saudara mengikuti setiap kegiatan dari IBI? Apa saja kegiatan yang

diselenggarakan oleh IBI?

9. Apa saja bentuk pembinaan oleh IBI kepada anggota?

10. Bagaimana IBI melakukan pembinaan? Apakah IBI melakukan pertemuan

secara periodik, misalnya pelatihan, seminar, sosialisasi peraturan terbaru?

11. Apa saja bentuk pengawasan oleh IBI kepada anggota?

12. Bagaimana IBI melakukan pengawasan? Apakah dilakukan secara berkala,

pengawasan dengan sidak/kunjungan ke setiap bidan?

13. Apakah bidan di desa mengetahui apa saja sanksi apabila melakukan

pelanggaran terkait pelayanan kebidanan ?

14. Apakah bidan di desa juga membuat laporan pelayanan yang di diteruskan ke

IBI ?

15. Apakah bidan sudah pernah mengiktui pelatihan APN ?