106

LAMPIRAN 1

1. Interview Guide

Berikut adalah list pertanyaan terkait Re-Branding Taman Wisata Candi

Prambanan, Yogyakarta dalam meningkatkan daya tarik wisatawan mancanegara.

List Pertanyaan ini akan dijadikan penulis sebagai pedoman ketika wawancara

langsung dengan informan.

Informan 1 : Marketing TWC PUSAT

1. Bagaimana sejarah berdirinya Unit Taman Wisata Candi Prambanan?

2. Mengapa Unit Taman Wisata Candi Prambanan bergabung dengan PT.

Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu boko?

3. Apa Visi dan Misi Unit Taman Wisata Candi Prambanan?

4. Apa Arti dari logo Unit Taman Wisata Candi Prambanan, dan apakah telah

mengalami perubahan logo saat ini?

5. Bagaimana sistem promosi dan pemasaran Candi Prambanan jaman dulu

dan sekarang?

6. Apakah Candi Prambanan memiliki slogan dalam melayani wisatawan?

7. Bagaimana system pelayanan wisatawan mancanegara dan domestik jaman

dulu dan sekarang?

8. Tindakan apa saja yang dilakukan Unit Taman Wisata Candi Prambanan

pada saat gempa bumi 2006 dan hujan abu 2014?

9. Apakah Taman Wisata Candi Prambanan melakukan renaming?

10. Kapan Taman Wisata Candi Prambanan melakukan re-launching pasca

gempa 2006 dan hujan abu 2014?

11. Bagaimana sistem pemugaran candi yang dilakukan oleh Unit Taman

Wisata Candi Prambanan agar tetap mempertahankan citra UNESCO World

Herritage Sites?

12. Kenapa Candi Prambanan masuk kedalam daftar UNESCO World

Herritage Sites?

13. Bagaimana Perawatan Candi Pramabanan sebagai warisan dunia?

107

14. Bagaimana Strategi Re-branding Unit Taman Wisata Candi Prambanan

untuk menarik minat wisatawan saat ini?

15. Berapa jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dan domestik setiap

tahunnya?

16. Berapa jumlah target kunjungan wisatawan Taman Wisata Candi

Prambanan setiap tahunnya?

17. Bagaimana struktur organisasi Unit Taman Wisata Candi Prambanan?

18. Apakah Unit Taman Wisata Candi Prambanan telah mengalami perubahan

struktur organisasi?

19. Apa harapan Unit Taman Wisata Candi Prambanan dimasa yang akan

datang?

Informan 2 : Staff Pelayanan

1. Berapa harga tiket masuk Candi Prambanan?

2. Apa saja fasilitas yang didapat dengan harga tersebut?

3. Bagaimana syarat berlakunya tiket?

4. Bagaimana sejarah harga tiket masuk dan lokasi loket tiket dari dahulu

hingga sekarang?

5. Bagaimana bentuk tiket Candi Prambanan dan apa makna dari desain tiket

tersebut?

6. Apakah terdapat perbedaan bentuk tiket antara wisatawan domestik dan

mancanegara?

7. Apakah terdapat perbedaan pelayanan antara wisatawan domestik dan

mancanegara?

8. Berapa banyak jumlah kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara

setiap harinya?

9. Apakah terdapat tarif khusus ketika Candi Prambanan ada event besar?

10. Apakah tiket Candi Prambanan bisa dibeli lewat online?

11. Bagaimana prosedur pelayanan tiket secara baik dan benar?

12. Bagaimana sistem penggunaaan jasa guide di Taman Wisata Candi

Prambanan?

108

Informan 3 : Sie Pemasaran Unit Taman Wisata Candi Prambanan

1. Bagaimana sistem pemasaran Taman Wisata Candi Prambanan saat ini?

2. Apakah sistem pemasaran saat ini efektif menarik kunjungan wisatawan?

3. Apa perbedaan sistem pemasaran saat ini dengan sistem pemasaran jaman

dahulu?

4. Apakah Taman Wisata Candi Prambanan mengalami redesigning?

5. Apa makna dari logo Taman Wisata Candi Prambanan?

6. Media apa saja yang bekerjasama dengan Unit Taman Wisata Candi

Prambanan?

7. Kapan Taman Wisata Candi Prambanan relaunching?

8. Bagaimana sistem kerjasama antara candi prambanan dengan pihak

penyelenggara event besar di candi prambanan?

9. Apakah penyelenggeraan event besar dan International di Candi Prambanan

mampu menarik kunjungan wisatawan mancanegara?

Informan 4: Sie Operasional

1. Bagaimana sistem operasional Taman Wisata Candi Prambanan ketika ada

event besar?

2. Apakah fasilitas Taman Wisata Candi Prambanan saat ini sudah sesuai

dengan perkembangan jaman?

3. Apakah ada perubahan penataan tempat, atau fasilitas di Taman Wisata

Candi Prambanan?

4. Bagaimana sistem pemugaran Taman Wisata Candi Prambanan?

5. Berapa lama sistem pemugaran Candi Prambanan?

6. Bagaimana sistem perawatan Taman Wisata Candi Prambanan?

7. Bagaimana layout dan fasilitas Taman Wisata Candi Prambanan dimasa

yang akan datang?

8. Bagaimana sistem pembersihan Candi Prambanan akibat hujan abu 2014

109

Informan 5: Guide

1. Apasih itu guide?

2. Bagaimana sejarah berdirinya Candi Prambanan?

3. Apa perbedaan Candi Prambanan sebelum gempa 2006 dan sekarang?

4. Bagaimana dan berapa lama proses pemugaran candi?

5. Bagaimana keadaan candi pada saat gempa 2006 dan hujan abu 2014?

6. Bagaimana cara guide mempromosikan Taman Wisata Candi Prambanan

berdasarkan situasi sekarang dan apa perbedaannya dengan jaman dulu?

7. Apakah Taman Wisata Candi Prambanan mengalami renaming?

8. Apa saja perubahan redesigning Taman Wisata Candi Prambanan?

9. Kapan Re-launcing Taman Wisata Candi Prambanan pasca gempa 2006?

10. Bagaimana karakteristik wisatawan?

11. Bagaimana fasilitas yang ada di Candi Prambanan?

12. Apakah Candi Prambanan sering dimanfaatkan untuk kegiatan event-event

besar?

13. Kapan Candi Prambanan full pengunjung?

14. Bagaimana proses promosi Candi Prambanan?

Informan 6 : wisatawan mancanegara

1. Where do you from?

2. Where do you know about Prambanan Temple?

3. How many you come in Prambanan Temple?

4. How about repositioning prambanan temple now?

5. Do you think about Prambanan Temple?

6. Do you think about designing Prambanan Temple now?

7. Do you think about servise staff Prambanan Temple?

8. Do you think event in Prambanan Temple?

9. How about facility in Prambanan Temple?

10. Do you use service guide?

11. Do you have criticis and sugestions for Prambanan Temple?

110

LAMPIRAN 2

Transkip Interview

Informan 1

Peneliti : Krisdianto Eko Saputro

Subjek : Bapak Ihsan (Staff Marketing PT TWC Candi Borobudur,

Prambanan, dan Ratu Boko)

Waktu :Selasa, 11 Februari 2020 pukul 14.00 WIB

Tempat : Kantor PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, Ratu

Boko.

Eko : Apa Fungsi PT TWC Candi Borobudur, Prambanan, dan

Ratu Boko?

Pak Ihsan : PT TWC Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko

merupakan head office yang membawahi unit teater pentas

Ramayana, Unit Candi Prambanan, Unit Candi Borobudur,

Unit Ratu Boko , Unit Hotel Manohara. Tugas unit ialah

melakukan operasional serta memberikan pelayanan yang

terbaik untuk wisatawa serta menerapkan konsep dari head

office. Sedangkan head office bertugas memberikan

strategi, konsep untuk kemajuan perusahaan dan masing-

masing unit.

Eko :Bagaimana branding Candi Prambanan, dulu dan sekarang?

Pak Ihsan : PT. TWC ini kan perusahaan BUMN yang mana setiap 5

tahun sekali mengalami perubahan manajemen, nah

perubahan manajemen inilah yang mengakibatkan

perubahan konsep magerial terrmasuk dengan perubahan

branding di masing-masing unit perusahaan. Sebelumnya

branding candi ialah Magical Prambanan dan sekarang

Social Prambanan yang mana ingin meggambarkan

hubungan antara manusia dengan manusia yang lebih luas,

sehingga kondisi Prambanan lebih memungkinkan untuk

111

mengadakan kegiatan bersifat musk turism seperti; musik,

sportation, religi, budaya, dll. Halaman di Candi

Prambanan memang sangat luas dan dibeberapa sudut bisa

dipakai untuk kegiatan sehingga branding ini harus selaras

dengan apa yang ada di destinasi. Meskipun kalau

dibandingkan dengan Candi Borobudur yang brandingnya

tetap Borobudur Spiritual yang mana kegiatannya lebih

mengutakan hubungan manusia dengan Tuhan maka event

yang sering diadakan disana pun event religi.

Eko :Mengapa Branding Candi Prambanan bisa Magical

Prrambanan dan berubah menjadi Social Prambanan?

Pak Ihsan :Branding Magical Prambanan di akhir tahun 2013 yang

mana branding tersebut mengambarkan sebuah candi yang

indah, tinggi yang telah diakui oleh UNESCO World

Herritage Site in 1991 yang mampu menarik kunjungan

wisatawan sehingga cocok dinamai magic dikarena

memiliki karisma apalagi candi prambanan telah

mengalami bencana alam gempa bumi 2006, 2010 dan

erupsi Gunung Kelud 2014 dan masih dapat berdiri kokoh

dan indah. Pada tahun 2015 Candi Prambanan di pakai

event ulang tahun ANTV yang memiliki dampak yang

menguntungkan bagi pihak candi karena selain

meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ternyata

dengan adanya event pertama dan terbesar di Candi

Prambanan yang ditayangkan di TV mampu menarik minat

masyarakat untuk mengadakan event di Candi Prambanan.

Setelah event tersebut candi prambanan mulai dibuka untuk

persewaan event-event yang bersifat social atas dasar itu

dan bergantinya maneger maka lahirnya Social Prambanan

yang mana Prambanan ingin akrab dengan masyarakat

dengan segala aktivitasnya.

112

Eko : Prambanan banyak dipakai untuk venue event baik

international maupun lokal, apakah signifikan

meningkatkan kunjungan wisatawan?

Pak Ihsan :Sangat Berpengaruh karena event kebanyakan dilakukan

oleh pihak luar sehingga mereka melakukan promosi

melalui banyak media agar event tersebut banyak penonton.

Contohnya event sportations maka para pecinta sportation

ketika melihat berita event sport di Prambanan mereka pasti

akan merasa suka dan menontonnya. Kemudian juga ada

event kombinasi seperti sport dan herritage Jogja

International Herritage yang sudah bebrapa tahun diadakan

dan diikuti oleh beberapa warga asing. Sementara untuk

event yang banyak diminati masyarakat ialah event musik.

Beberapa event tersebut akan menguntungkan dan

mendatangkan wisatwan untuk berkunjung kesini

impactnya tentu, pada kegiataan fasilitas yang lain,

akomodasi, bahkan bisa menunjang layout wisatawan itu

sendiri.

Eko : Bagaimana Sistem Pemasaran Candi Prambanan?

Pak Ihsan : Secara Konvensional pemasaran melalui media cetak,

Indoor-outdoor, digital online, khusus untuk herritage

bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

dan Provinsi yang kita beri label “Sosialisasi Warisan

Budaya” yang bekerja sama dengan Balai Pelestarian Cagar

Budaya (BPCB) Jawa Tengah dan Daerah Istimewa

Yogyakarta (DIY) dan juga Dinas Pendidikan untuk

mendatangkan guru atau Kepala Sekolah dari

SMP,SMA/sederajat di satu Kabupaten. Di Indonesia

dalam 1 Tahun terdapat 5 kegiatan, dalam 1 kegiatan

biasanya langsung bisa merangkap 2 kabupaten yang

pelaksanaannya secara pararel. Misal hari ini sosialisasi

113

dikota A maka besok kita sosialisasi di kota B yang

jaraknya cukup dekat sehingga efisien waktu 2 hari kita bisa

dapat 2 tempat sosialisasi.

Kalau mengenai sosialisasi ada 2 yaitu sosialisasi dari pihak

BPCB selaku yang bertanggung jawab terhadap pelestarian

warisan budaya, yang mensosialisasikan mengenai apa saja

yang telah dilakukan dan apa saja yang akan dilakukan

untuk pestarian budayanya. Nah, untuk kami sosialisasi

lebih ke kepariwisataannya yang mengutamakan ke

pemanfaatan situs warisan yang tidak bertentangan dnegan

pelestarian dari BPCB. Tujuan dari sosialisasi ini untuk

sharing informasi yang mana edukasi ini mampu

tersampaikan oleh anak sekolah sebagai penerus generasi

Bangsa yang harus mampu menjunjung tinggi dan

melestarikan warisan Bangsa Kita. Selain itu sharing ini

juga mampu memberikan kritik dan saran untuk Candi

Prambanan misalnya untuk fasilitas kurang wahana

bermain maka saat ini sudah ada wahana analana yang baru

saja diresmikan akhir tahun 2019 lalu.

Eko :Bagaimana sistem pemasaran Candi Prambanan di luar

negeri, mengingat candi Prambanan sebagai Herritage site

in 1991?

Pak Ihsan : Untuk Pemasaran asing kita bekerjasama dengan

herritage luar negeri, ada kerjasama dengan Tajmahal di

Indiatentunya tujuan kita dengan kerja sama ini ialah agar

dapat mengangkat dan mensejajarkan herritage Prambanan

selevel dengan yang ada di luar negeri. Selain itu kita juga

melakukan promosi bersama, sharing knowledge dan

tentunya juga sharing Sumber Daya Manusia.

Eko : Bagaimana bentuk real pemasaran Candi Prambanan?

114

Pak Ihsan : Bentuk Promosi bersama di luar negeri seperti travel fair,

table top, sales mission. kita selalu join dan membuka stand

untuk promosi candi prambanan dengan stake holder yang

ada diluar negeri. Kalau yang domestik hari ini

(11/02/2020) Dinas Pariwisata dan stake holder DIY ikut

serta dalam kegiatan Travel dialog di blitar yang diikuti

oleh 34 pelaku industri dari sini. Kegiatan tersebut dikemas

dengan pagi hari bertemu dengan sekolah-sekolah di blitar

dan malamnya travel agent yang biasa diisi dengan

kegiatan promosi bersama.

Eko : Bagaimana kegiatan Humas Candi Prambanan?

Pak Ihsan : Kegiatan Humas selalu memberikan informasi kepublik melalui

press realese apakah terbit atau tidak dan dilakukan

pengklipingan. Namun saat ini telah berubah dengan pengecekan

online. Selain itu humas saat ini juga berhasil karena pejabat

pemerintah tahun ini banyak yang datang ke Candi Prambanan

Eko : Apa perbedaan dari Ketiga Candi Prambanan, Borobudur,

dan Ratu Boko?

Pak Ihsan :Kalau Prambanan dan Borobudur sebenarnya sudah sama-

sama diakui oleh UNESCO herritage site pada tahun 1991.

Candi Prambanan terkenal dengan kecantikannya yang

menawan yang bisa disaksikan dengan jarak jauh karena

candi ini memiliki ketinggian mencapai 47 meter.

Sedangkan Candi Borobudur terkenal dengan Iconik karena

telah masuk sebagai keajaiban dunia karena kemegahan dan

keluasannya. Sementara untuk Ratu boko belum bisa

dikatakan setara dengan prambanan dan Borobudur karena

Ratu boko masih bingung apakah sebuah candi apa keraton

walaupun sekarang berbentuk keraton dengan bangunan

yang masih ada, namun tidak bisa disamakan karena belum

115

ada bangunan yang utuh serta masih belum tersedianya

fasilitas yang mewadahi.

Eko : Apakah candi prambanan memiliki aplikasi online untuk

pemasarannya?

Pak Ihsan : Kalau aplikasi online kita hanya ada aplikasi di web

mengenai venue yang baru saja kita perbarui agar

masyarakat bisa mengaksesnya sendiri di web

www.borobudurpark.com di aplikasi tersebut kita dapat

memilih, mengetahui fasilitas, harga, serta bisa langsung

membooking tempat untuk sebuah acara.

Kalau aplikasi untuk penjualan kita bekerja sama dengan

traveloka dan tiket.com tentunya harapan kita bisa

melakukan promosi dengan aplikasi mereka. Dan kita

tentunyya akan terus mencari mitra-mitra seperti itu.

Eko : Dalam publikasinya prambanan bekerja sama dengan

media apa saja?

Pak Ihsan : Saat ini PT TWC Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu

Boko telah memiliki media sendiri yaitu TWC Media yang

baru dirilis tahun 2016 merupakan radio streaming bisa

menjadi patner Prambanan untuk pemantauan setiap saat.

Segala kegiatan kehumasan selaalu dikirim ke twc media

untuk kemudian diupload dijadikan konten, sehingga segala

kegiatan humas selalu up to date di TWC Media. Kalau

ketika ada event biasanya mengunakan prambors dan radio

lain di Yogyakarta. Untuk media cetak bekerjasama dengan

Kedaulatan Rakyat, jakarta Post, Kompas, Jawa Pos,

Bernas, Suara Merdeka.

Eko : Apakah masing-masing unit memiliki akun sendiri?

Pak Ihsan : ya setiap unit memiliki akun sendiri @prambananpark

@borobudurpark @ratubokopark tetapi akun tersebut

memang yang mengeporasikan dari pusat karena akun

http://www.borobudurpark.com/

116

tersebut berisi mengenai event-event dan kegiatan dari luar

yang ada diobjek yang melalui persetujuan dari pusat.

Namun untuk kegiatan secara keseluruhan yang diadakan

oleh PT TWC Pusat selalu di update oleh TWC Media di

website streamingnya yaitu

www.tamanwisatacandi.streaming.com/. Facebook:

@TWCMEDIAA, Twitter: @TWCMEDIAA, dan

Instagramnya: @twcmediaa.

Eko : Apakah ada logo untuk Candi Prambanan sendiri pak?

Pak Ihsan : Untuk logo semua gabung jadi satu menggunakan logo PT

TWC Pusat yang dari dulu hingga sekarang sama gambar

dua candi yaitu Prambanan dan Borobudur sebagai ikonik

warisan budaya dunia hanya saja logonya berbeda bentuk

dan warnanya saja tetapi tetap mengunakan icon Candi

Prambanan dan Borobudur.

Eko : Apakah ada perubahan bentuk design pamflet?

Pak Ihsan :Tentu ada pamflet selalu berkembang sesuai dengan

kebutuhan , yang terakhir 2016 pamflet berwarna hitam

putih dan sekarang lebih berwarna yang bertujuan agar

menarik minat baca wisatawan serta perubahan layout yang

artistik dan informatif untuk menarik wisatawan.

Eko : Apakah ada target jumlah kunjungan Candi Prambanan di

tahun 2020?

Pak Ihsan : Setiap tahun kita ada target tersendiri melalui media yang

ada di Prambanan, Bagaimana kita bisa memberikan

peningkatan pelayanan yang baik kepada wisatawan

sehingga wisatawan merasa puas dan menceritakan ke

sanak-saudara. Untuk target kunjungan Candi Prambanan

sendiri di tahun 2020 yaitu 5% meningkat dari kunjungan

di tahun 2019.

http://www.tamanwisatacandi.streaming.com/

117

Eko : Bagaimana proses penciptaan fasilitas wahana di Candi

Prambanan?

Pak Ihsan : Zaman dulu kompleks Candi masih sangat kosong belum

adanya spot foto atau wahana-wahana yang menarik seperti

sekarang ini, adanya wahana saat ini tentu tak terlepas dari

kerjasama pihak ketiga karena memang kita tidak bisa

mempersiapkan menghandel sendiri, selain fasilitas-

fasilitas yang ada di magement kita seperti

kereta,museum,dll.

Eko : Apakah ada treatment khusus untuk wisatawan

mancanegara?

Pak Ihsan : Ada tentu dengan perbedaan harga juga berbeda pula

fasilitasnya, karena di tiket 25 dollar sudah include free

audio visual, free kereta, dan juga penyambutannya pun

berbeda di wisman ada welcome drink.

Eko : Akhir-akhir ini sedang maraknya issue mengenai korona

bagaimana antisipasi virus korona di Candi Prambanan?

Pak Ihsan :Kita selalu up to date mencari sumber berita dari Dinas

terkait dan juga Pemerintah, serta bekerja sama dengan

stake holder terkait . Pemerintah sendiri per 5 februari

sudah menghentikan ijin visa serta menyetop perjalanan

dari dan ke China. Selalu berkoordinasi dengan ASITA jika

ada wisatawan china datang ke Indonesia saat ini dibandara

sudah ada screaning khusus dibandara dan perlu treatment

khusus seperti penggunaan masker. Selain itu kita juga

antisipasi dengan menyediakan ruang kesehatan yang

nantinya kita akan bekerjasama dengan stake holder.

118

Informan 2

Peneliti : Krisdianto Eko Saputro

Subjek : Bapak Suyanto (Staff Pemasaran Unit Taman Wisata Candi

Prambanan)

Waktu : Senin 27 Januari 2020pukul 13.15 WIB.

Selasa, 04 Februari 2020 pukul 14.30 WIB.

Tempat : Ruang Pemasaran Unit TWC Prambanan

Eko :Bagaimana Perbedaan Candi Prambanan zaman dahulu

dan sekarang?

Pak Yanto : Candi Prambanan saat ini sudah menjadi gate monumen

yang mana telah dibuka kembali untuk keperluan

Pariwisata, istilah umat hindu untuk mengadakan ibadah

keagamaan di candi sudah tidak khusus tapi sudah menjadi

umum semua bisa berkunjung. Namun kayaknya masih ada

nego dari pemerintah dan masyarakat umat hindu untuk

dijadikan Live Monumen kembali tetapi sampai saat ini

belum ada titik temu antara pemerintah dan umat hindu

sehingga masih tetap menjadi Gate Monumen yang lebih

fokus ke perkembangan pariwisatanya.

Eko : Bagaimana sistem pemasaran unit TWC Prambanan?

Pak Yanto : Kalau Central Pemasaran umum di TWC pusat, sehingga

kalau pemasaran luar tergantung komunikasi dan arahan

dari pusat. Karena kalau promosi tentunya butuh anggaran

untuk mempersiapkan materi,dll. Jadi, kalau dari unit kita

tidak ada dana, paling kita kalau misal ingin mengadakan

promosi kita hanya sebatas planninng mengajukan proposal

atau usulan tawaran kerjasama maka akan kita usulkan ke

pusat untuk di setujui. Misalnya, ada tawaran dari Dinas

Pariwisata Sleman untuk mengadakan table manner ya kita

sampaikan ke pusat kalau disetujui ya kita berangkat. Jadi

kalau pemasaran ada dua PT TWC Pusat sebagai konseptor

dan pemegang kekuasaan sementara unit sebagai

pelaksana.

119

Promosi Unit sendiri lebih menekankan ke action

dilapangan seperti mengutamakan pelayananan ke

pelanggan secara langsung dengan meningkatkan

pelayanan yang berpedoman 5S (Senyum, Salam, Sapa,

Sopan, Santun), menerapkan budaya perusahaan pusat

SMILE (Sigap, Mumpuni, Integritas, Loyal, Empati),

memperbaiki fasilitas yang ada sesuai dengan 7 unsur sapta

pesona (aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah tamah,

kenangan).

Menjaga kualitas dan meningkatkan kualitas merupakan

strategi pemasaran yang sangat mujarat karena dengan ini

bisa meningkatkan kunjungan wisatawan dengan sistem

Gethuk Tular (Cerita dari orang yang telah mengalaminya

sehingga membuat orang yang diceritai tertarik).

Eko : Wahana dan fasilitas apa yang baru-baru ini diresmikan?

Pak Yanto : yang pertama yang baru-baru ini ialah wahana analana

yaitu wahana bermain anak dan kerajinan dari jerami yang

diresmikan pada libur natal dan taun baru 2019. Di akhir

tahun 2019 juga meresmikan 4 Candi Perwara.

Sebelumnya juga ada taman kura-kura dari bogor yang

tidak jalan karena perawatan tidak sesuai dengan anggaran

yang dianggarkan, sebenarnya kalau terawat cukup baik

namun karen yaitu dari pihak ketiga maka ya sudah.

Kemudian kalau fasilitas yang saat ini laris ialah de goyong

yang dirilis pada 2017 yang mana wisatawan bisa berfoto

dengan ketinggian view prambanan terlihat, selain itu juga

ada Giant Front dengan pihak ketika yang cukup

membantu promosi kita karena sering upload di social

medianya. Selain itu juga ada beberapa spot foto menarik

di candi prambanan yang telah ada pada 2016.Selain itu

prambanan juga ada fasilitas edukasi seperti audio visual,

120

kebun binatang yang berisikan Domba, angsa, Kijang ,dan

rusa.kemudian bermain panahan dan area pojok baca yang

diresmikan tahun 2018.

Eko : Apakah ada perbedaan pelayanan antara wisatawan

domestik dengan mancanegara?

Pak Yanto : Tentunya ada, karena kan tiket mancanegara lebih mahal

yaitu 25 dollar dibanding dengan wisatawan domestik pasti

pelayanannya sangat berbeda. Di wisatawan mancanegara

mereka disambut ramah oleh petugas frontline dengan

menyediakan welcome drink serta ada tawaran dari HPI

(Himpunan pariwasata Indonesia) apakah ingin

menggunakan jasa guide atau tidak. Selain itu wisatawan

mancanegara dengan harga tersebut sudah free kereta untuk

mengelilingi taman , serta free entrance audio visual. Selain

itu juga ada fasilitas penunjang untuk wisatawan

mancanegara yaitu cafe jamu yang menyediakan macam-

macam jamu dan makanan khas Jogja dan Jawa. Serta juga

ada restaurant Prambanan dengan menu tradisional Jawa

dan Jogja.

Eko : Mengapa ada perubahan tata letak tiket domestik?

Pak Yanto : Ya saat ini tiket domestik berdampingan , kiri kanan. Jika

dulu tiket domestik di timur dan mancanegara di selatan

sekarang diselatan semua. Perubahan ini dilakukan karena

adanya semacam deskriminasi bagi wisatawan

mancanegara, karena memang pada saat itu sering terjadi

komplain dari wisatawan asing karena jarak loket yang

diistimewakan agak jauh dari wisatawan domestik serta

harga yang sangat jauh mereka merasa dideskriminasi maka

sekarang dijajarkan agar tidak menimbulkan deskriminasi.

121

Eko : Mulai kapan prambanan menyediakan lahannya untuk

kegiatan event? Dan apakah signifikant membantu jumlah

kunjungan wisatawan?

Pak Yanto :Prambanan pertama kali menyewakan lahannya untuk

keperluan event pada tahun 2015 tepatnya di acara HUT

ANTV yang bertema Indonesia keren yang disiarkan secara

langsung. Itu sangat signifikan menambah pemasukan

Candi dan menambah kunjungan wisatawan. Apalagi pada

saat itu dari pagi – malam prambanan full pengunjung

hanya untuk menyaksikan acara Indonesia Keren secara

Live di Candi Prambanan. Selain itu, juga setelah

Prambanan live di Tv banyak beberapa vendor yang

menghubungi candi Prambanan untuk disewa untuk

menyukseskan acara mereka. Hingga saat ini banyak sekali

event-event baik international maupun lokal yang diadakan

di Prambanan secara Rutin seperti Prambanan Jazz, Jogja

International Herritage Walk, Prambanan Malioboro

Marathon, Tour de Herritage Cycling, International Yoga

Day, dll.

Eko :Apakah Unit TWC Prambanan memiliki logo candi

Prambanan?

Pak Yanto : Untuk logo kita gabung dengan TWC Pusat. Tetapi sekitar

4 tahun lalu kita ada identitas unit berupa logo sendiri

namun tidak resmi hanya sebatas identitas jika Prambanan

ada event saja kita pakainya hanya sebatas penamaan saja.

Dulu dalam pembuatannya kita juga mendatangkan vendor

yang mempresentasikan arti dari makna logo dan warna

tersebut itu dulu namun seiring dengan bergantinya

pimpinan dan manajemen identitas tersebut tidak dipakai ,

dan hanya sekali dipakai itu saja hanya untuk souvenir.

Eko : Apakah ada perubahan desain Pamflet dan Baliho?

122

Pak Yanto : Jelas ada, desain selalu berubah mengikuti trend dan tentu

agar terlihat menarik. Untuk desain dan layout itu

kewenangan pusat pihak unit hanya terima jadi. Tapi untuk

desain pamflet ada perubahan yang terakhir kalau gak salah

hitam putih dan sekarang desainnya berwarna biru dan

layout foto fasilitas terpampang nyata ini yanng baru saja di

rilis tahun 2019 silam. Untuk Desain Baliho juga

mengalami perubahan dulu hitam putih sekarang udah

berwarna dan baru saja dipasang pada awal februari 2020.

Selain itu juga ada perubahan desain denah karena ada

beberapa perubahan tata letak serta adanya renovasi tempat

yang telah dijadikan wahana baru.

Eko : Bagaimana pengelolaan candi Prambanan pasca bencana

alam?

Pak Yanto : Prambanan mengalami bencana alam gempa bumi 2006

yang cukup dahsyat merusak kompleks candi , kemudian

gempa 2010, serta abu vulkanik Gunung Kelud 2014.

Ketika terjadi bencana alam kita bekerja sama dengan

Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) sebagai yang

bertanggung jawab akan pelestarian budaya sehingga

meraka yang bertanggung jawab akan pemugaran candi

serta pembersihan candi tersebut kita paling hanya support

tenaga karena mereka juga cara tersendiri dalam merawat

dan membersihkan candi seperti tidak boleh disikat dalam

pembersihannya. Kalau kita lebih ke fasilitas pembenahan

dan memperbaiki fasilitas yang rusak akibat bencana alam

tersebut.

Eko : Kapan unit TWC Prambanan berdiri?

Pak Yanto : Unit TWC berdiri bersamaan dengan berdirinya PT. TWC

yaitu pada 15 juli 1980 baru sebatas coorporate saj dulu dan

ratu boko belum join karena masih dalam proyek

123

pembangunan.Kemudian pada 25 Oktober 1991 candi Ratu

boko join dan diresmikanlah PT. TWC Prambanan,

Borobudur, dan Ratu Boko.

Eko : Apa Harapan Unit TWC Prambanan?

Pak Yanto : Tentu harapan kami selain dari skala coorporate, yaitu kita

ingin target yang dipenuhi perusahaan diterapkan kepada

kesejahteraan karyawan. Karena selama ini karyawanselalu

berusaha agar pengjung sesuai target.

Eko : Apakah ada slogan dan tagline untuk Candi Prambanan?

Pak Yanto : Slogan candi Prambanan ialah We Care Prambanan dan

untuk tagline itu hanya tagline unit yang berasal dari

guyunan karyawan yaitu “Anda Libur Kami Lembur”.

124

Informan 3

Peneliti : Krisdianto Eko Saputro

Subjek : Bapak Yudi (Staff Operasional Unit TWC Prambanan)

Waktu : Senin 27 Januari 2020pukul 14.00 WIB.

Tempat : Ruang Pemasaran Unit TWC Prambanan

Eko : Bagaimana sistem pelayanan langsung ke pengunjung

Candi Prambanan?

Pak Yudi : Kita menggunakan layanan minimum, ada Standart

Operating Procedure (SOP) treatment ke pengjung dengan

memberi informasi ke pengunjung dengan pedoman 5S

(Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun). Selain itu kita juga

memberi sambutan welcome drink bagi wisatawan

mancanegara, serta di event-event besar seperti hari raya

dan tahun baru kita selalu terjun langsung dengan

menyambut 10 pengunjung pertama sebagai bentuk

penghormatan serta apresiasi agar pengunjung merasa puas

dan dapat menceritakan kejadian yang telah dialaminya ke

saudaranya.

Eko : Apakah ada target penjualan tiket?

Pak Yudi : Tentunya ada, karena kan kita ada target tahunan, bulanan

di tahun 2020 ini target kita 5% naik dengan jumlah

kunjungan wisatawan di tahun 2019 lalu. Cara kita

memenuhi target yaitu dengan memberikan pelayanan yang

terbaik untuk pengunjung agar mereka puas dan kembali

lagi dengan mengajak saudaranya.

Eko : Apakah Candi Pramabanan memiliki social media sendiri?

Pak Yudi : Dulu pernah ada namun sekarang dikembalikan ke pusat

dan semua social media yang mengelola pusat. Termasuk

dengan Website gabung dengan pusat.

125

Eko : Candi Prambanan telah mengalami berapa kali perubahan

tiket?

Pak Yudi : Kalau masalah tiket kita mengalami perubahan selama 4x

karena kita tiket selalu bekerjasama dengan stake holder

terkait. Yang pertama kita bekerja sama dengan smart

tiketing dari bima tahun 2010-2015, kemudian di tahun

2015 ganti aplikasi dan beralih smart tiketting dari Brizzi

sampai 2017, 2017-2018 beralih ke barcode ticketing dari

telkom, dan 2019 sampai sekarang menggunakan barcode

tiketing dari Ino.

Eko : Apa Keunggulan dan Kelemahan Smart Tiketing dan

Barcode Ticketing?

Pak Yudi : Untuk Smart Ticketing produksinya tentunya sangat mahal

karena berbentuk seperti ATM dan ada masa

kadaluarsanya, jika masa kadaluarsa tiba maka kartu

tersebut diambil di pusat untuk dibakar dan otomatis

memproses yang baru lagi. Selain itu Smart Tiketing juga

sering hilang karena berupa kartu , serta pembacaan kartu

dengan mesin entrance cukup lama, semakin lama kartu

untuk memproses dalam membuka mesin, maka semakin

panas dan dapat mengakibatkan keeroran. Sedangkan untuk

Barcode Ticketing produksinya jauh lebih murah karena

hanya menggunakan kertas, kelemahannya yaitu perlunya

pengupgrade aplikasi , serta kertas yang tidak bisa

membedakan jenis tiket yang dewasa, dan anak.

Eko : Sejak kapan lokasi tiket domestik dipindah ke sisi selatan?

Pak Yudi : Perubahan lokasi tiket domestik ini pada tahun 2017

dikarenakan banyaknya wisatawan mancanegara yang

komplain karena mereka merasa di deskriminasi akibat

biaya yang mahal yang mereka bayar dan lokasi tiket yang

126

berjarak cukup jauh dengan tiket domestik yang harganya

jauh lebih murah.

Eko : Kapan Candi Prambanan mulai beroperasi setiap harinya?

Pak Yudi : Candi Prambanan Buka setiap hari di ja, 06.00-17.15

WIB. Dan tutup di Jam 17.30 WIB.

Eko : Kapan Candi Prambanan full Pengunjung?

Pak Yudi : Kalau Domestik biasanya hari hari libur besar seperti

Libur hari raya lebaran, dan hari libur natal dan taun baru

yang bisa meningkat 3x lipat dari hari biasa. Kalau untuk

Wisatawan mancanegara ramai pengjung pada bulan

januari-februari serta bulan juni-agustus.

127

Informan 4

Peneliti : Krisdianto Eko Saputro

Subjek : Bapak Nardi (Staff pelayanan)

Waktu : Selasa 04 Februari 2020 pukul 14.48 WIB.

Tempat : Ruang Koleksi Unit TWC Prambanan

Eko : Bagaimana perubahan Candi Prambanan dulu dan

sekarang?

Pak Nardi : Candi Prambanan dari dulu mengalami perubahan pada

view disekelilingnya apalagi sekarang taman wisata candi

sudah dilengkapi dengan beraneka ragam fasilitas, inilah

yang mengakibatkan Candi prambanan mengalami

perubahan harga tiket masuk hingga saat ini.

Eko : Perubahan dimulai dari tahun berapa dan mulai berapa

pak?

Pak Nardi : Untuk perubahan tiket dimulai di tahun 2014 sampai 2017

sama Rp 30.000,- untuk wisatawan nusantara, Rp 12.500,-

untuk Pelajar dan anak, kemudian 18 Dollar untuk

wisatawan mancanegara, dan 12,5 Dollar untuk Pelajar dan

anak mancanegara. Sedangkan di tahun 2018 Rp 40.000,-

untuk wisatawan nusantara, Rp 20.000,- untuk Pelajar dan

anak, kemudian 25 Dollar untuk wisatawan

mancanegara,dan 15 Dollar untuk Pelajar dan anak

mancanegara. Dan terakhir perubahan di bulan September

2019 sebesar Rp 50.000,- untuk wisatawan nusantara, Rp

25.000,- untuk Pelajar dan anak, kemudian 25 Dollar untuk

wisatawan mancanegara,dan 18 Dollar untuk Pelajar dan

anak mancanegara perubahan ini berlaku hingga sekarang.

128

Informan 5

Peneliti : Krisdianto Eko Saputro

Subjek : Bapak Sukamto (Staff Personalia dan SDM)

Waktu : Selasa 04 Februari 2020 pukul 15.30 WIB.

Tempat : Ruang SDM Unit TWC Prambanan

Eko : Bagaimana manajemen SDM di Unit TWC Prambanan?

Pak Kamto : untuk manajemen SDM kita bagi menjadi beberapa bagian

yang bertujuan agar pelaksanaannya lebih efisien, seperti

Pengelolaan taman, Pemasaran & Penjualan, Atraksi dan

Aneka Usaha, Pelayanan, Keamanana & Pemberdayaan

Pedagang, Bagian Umum, Keuangan dan SDM. Di masing-

masing bidang diawasi langsung oleh asisten manajer

dimasing-masing bagian , asisten manajer bertanggung

jawab kepada manager, manager bertanggung jawab

kepada General Manager, dan GM inilah yang bertanggung

jawab dengan pelayanan unit twc Prambanan dan langsung

berhadapan dengan Direktur Utama TWC Pusat.

Eko : Apakah ada pelatihan atau kegiatan khusus yang

dilakukan oleh karyawan?

Pak Kamto : Kalau pelatihan selalu ada apalagi sebelum karyawan

ditempat di masing-masing unit di training dulu oleh twc

pusat, nah setelah menjadi karyawan juga ada pelatihan

khusus dari pusat untuk meninngkatkan pelayanan. Untuk

kegiatan khusus ada jum’at bersih yang selalu dilaksanakan

oleh karyawan dan pramuwisata agar terciptanya

kebersihan.

Eko : Apakah Unit TWC Prambanan memiliki visi dan misi ?

Pak Kamto : kalau visi dan misi sama dengan pusat.

129

Informan 6

Peneliti : Krisdianto Eko Saputro

Subjek : Bapak Abdullah (Guide Candi Prambanan)

Waktu : Kamis, 23 Januari 2020 pukul 15.30 WIB.

Tempat : Taman Candi Prambanan

Eko : Apa sih tugas guide dan bagaimana prosedur jika ingin

menggunakannya?

Pak dul : Guide ialah seorang pemandu wisata yang memberikan

infomasi mengenai salah satu destinasi wisata secara detail,

dengan bahasa sesuai bahasa wisatawan jika lokal maka

bahasa indonesia, dan jika turis maka bahasa inggris atau

jika tidak bisa ada guide khusus bahasa china, jepang,dan

korea. Guide berdiri di bawah naungan HPI (Himpunan

Pariwisata Indonsia). Untuk prosedur penggunaan guide

bisa langsung datang di kantor hpi dekat loket mancanegara

atau bisa request ke petugas nanti akan diarahkan.

Eko : Apa perbadaan candi dahulu dan sekarang?

Pak dul : Jika Candi Prambanan dulu hanya dinikmati keindahan

candinya saja, dan bahkan belum ada wahana wahana

penunjang. Namun saat ini telah direnovasi apalagi pasca

gempa membuat candi ini perlu beberapa pemugaran salah

satunya candi perwara yang pada akhir taun kemaren

diremikan 4 candi perwara, selain itu sekarang candi

prambanan juga terdapat spot foto yang menarik untuk

wisatawan, serta wahana wahana lainnya.

Eko : Bagaimana tanggapan mengenai perbuahan branding

Magical Prambanan menjadi Sosial Prambanan?

Pak dul : Dulu dinamakan magical kan karena keindahan yang

menakjubkan dan sekarang diganti dengan sosial

prambanan ya sangat bagus berartikan keindahan alam

130

tersebut berupaya agar bisa digunakan manusia melalui

kegiatan kemanusiaan. Selain itu juga dengan adanya event

mampu meningkatkan wisatawan melalui promosi dari

event tersebut.

Eko : Kapan Candi Prambanan Full Pengunjung?

Pak dul : Kalau wisatawan domestik tentunya pada saat libur hari

raya lebaran dan libur natal dan taun baru . Untuk

wisatawan mancanegara biasanya full pengunjung di bulan

januari- februari karena bulan tersebut wilayah Amerika

Serikat mengalami musim dingin , serta dibulan juni-

agustus.

Eko : Bagaimana karakter wisatawan mancanegara?

Pak dul :- Wisatawan China/Taiwan/Korea itu sama mereka kadang

tidak bisa bahasa inggris, suka bergerombol, cerewet

kadang juga bisa ramah namun ketika berkomunikasi harus

ada timbal baliknya,dan orang China lebih kritis dan mudah

marah.

- Prancis tertarik dengan budaya ketika diterangkan dia

mendengarkan dengan seksama, dan sangat exited,

friendly, dan apa adanya.

- India berwatak kritis, keras kepala, dan bicara keras,

mudah tersinggung ketika menjelaskan agama hindu

ada kesalahan sedikit , sulit bahasa inggris.

- Jerman lebih kritis menjelaskan harus detail karena

mereka memiliki rasa ingin tahu yang tinggi

- Inggris ingin dilayani dengan sepenuh hati, dan kritis

dengan bahasa .

- Italia, Belanda sama-sama terbuka dan humble

- Jepang, sulit bahasa inggris namun ketika ada orang

yang bisa berkomunikasi dengannya dan paham maka

131

ia akan merasa senang dan friendly, biasanya mereka

juga suka dengan orang yang sabar.

Eko : Bagaimana sejarah Candi Prambanan?

Pak Dul : Prambanan adalah kompleks hindu di Indonesia yang

dibangun ada abad ke-9. Yang didedikasikan untuk dewa

trimurti: Brahma Sang Pencipta, Wisnu si penjaga, dan

Siwa penghancuran.Candi ini terletak di desa Bokoharjo,

Prambanan, Sleman. Dan masuknya terletak di desa Tlogo,

Prambanan, Klaten. Sampel ini termasuk warisan UNESCO

World Herritage 1991, dan dijuluki sebagai Candi paling

indah di Asia Tenggara.

Berdasarkan inkripsi candi Siwagrha dibangun sekitar 850

masehi oleh rakai pikatan dan ditabrak oleh Balitung Maha

Sambu di Periode Medang mataram. dan pada 1733 candi

masehi pramabanan ditemukan oleh C.A Lons

kewarganegaraan Belanda.c

Candi ini juga menyimpan Kisah Roro Jongrang:

Bandung Bondowoso yang ingin menjadikan roro jongrang

sebGi istrinya, tetapi ia tidak mau dan menciptakan kondisi

untuk membuat 1000 candi dalam satu malam. Dan

Bandung Bondowoso meminta bantuan jin. Dan roro

jongrang segera saja ayam berkokok, karena selingkuh rara

jongrang itu lalu dia kutuk menjadi sebuah patung.

Disekeliling candi terdapat kisah cerita Rama dan Sinta

yaitu:

Sinta diculik raksasa dan diselamatkan oleh burung jatayu.

Dan akhirnya saudara burung jatayu memberi tahu kepada

rama. dan rama dengan menyelamatkan kera membantu

sinta dan akhirnya rama dan sinta bergabung dan bahagia

bersama. Kisah tersebut digambarkan pada Sendatari

132

Ramayana teater yang diadakan secara teratur

menyelenggarakan sendari ramayana secara terbuka dan

cahaya kuil yang disorot dilaksanakan hanya pada musim

kemarau. Ramayana adalah tempat jawa berharga mulai di

prambanan tampil selama bulan sejak tahun 1960 masehi.

Enterance Temple

Pintu masuk candi pramabanan terletak di 4 arah mata

angin, pintu utama terletak di sebelah timur.

Candi Siwa merupakan Candi utama berukuran tinggi 47

meter dan lebar 34 meter. Di candi ada 5 kamar: 1 kamar di

setiap mata angin, dan 1 gabragiha di kamar timur

terhubung dengan patung tinggi Siwa Mahadewa setinggi 3

meter.

Ruang Timur terhubung ke ruang utama tempat berdiamnya

patung Siwa Mahadeva (Siwa sebagai perwujudan Dewa

Tertinggi) setinggi tiga meter. Patung ini memiliki Lakçana

(atribut atau simbol) Siwa, yang chandrakapala (tengkorak

di atas bulan sabit), jatamakuta (mahkota keagungan), dan

Trinetra (mata ketiga) di dahinya. Patung ini memiliki

empat lengan yang memegang atribut Siwa, seperti

aksamala (rosario), camara (penolak lalat rambut ekor

kuda), dan trisula. Patung ini mengenakan upawita (tali

kasta) dalam bentuk ular (kobra). Shiva digambarkan

mengenakan cawat kulit harimau, digambarkan dengan

kepala berukir, cakar, dan ekor harimau di pahanya.

Kebanyakan sejarawan beranggapa bahwa ini adalah

manifestasi dari patung Siwa raja Balitung sebagai dewa

Siwa, sebagai pedharmaan patung anumerta nya. Maka

ketika raja wafat, jiwanya dianggap dipersatukan kembali

dengan dewa penitisnya yaitu Siwa. Patung Siwa Mahadeva

133

ini berdiri di atas alas teratai di atas dasar persegi berbentuk

yoni yang diukir di sisi utara ular (cobra).

Candi Wisnu dipersembahkan kepada Dewa Wisnu dan

berlokasi di Utara. dan candi wisnu menyimpan arca wisnu

setinggi 3 meter. dan ukuran candi wisnu adalah lebar 20

meter dan tinggi 33 meter.

Candi brahma disajikan kepada dewa brahma dan terletak

di selatan, dan candi brahma menyimpan arca brahma

setinggi 3 meter. dan ukuran candi lebar 20 meter, dan

tinggi 33 meter.

3 Candi transortasi

Candi Nandi: wahana siwa. terletak di depan candi siwa

dan di dalam kuil Nandi menyimpan patung nandi

Candi Garuda: wahana wisnu. Terletak di depan candi

wisnu dan menyimpan patung garuda dengan

ketenangannya, tetapi masih menjadi lambang garuda yang

penting di Indonesia adalah GARUDA PANCASILA.

Candi Angsa: wahana brahma, candi angsa terletak di depan

candi brahma. dan candi menyimpan patung brahma, dan

kesunyiannya.

2 Tample Apit: Terletak di antara deretan candi trimurti dan

wahana candi di utara dan Selatan.

4 Tample Kelir: Terletak di angin mata angin. Tempel

miniatur seperti melengkung dengan tangga keluar dengan

ketinggian 2 meter.

4 Tample Patok: Terletak di 4 sudut di halaman atau zona

inti. Miniatur patok melengkung dengan tangga kami

dengan 2 meter.

224 Candi Perwara: dalam 4 baris terdiri konsentris dengan

nomor 44,52,60,68.

134

Informan 7

Peneliti : Krisdianto Eko Saputro

Subjek : Tizia Tourist From Austria (Pengunjung Mancanegara)

Waktu : Senin, 27 Januari 2020 pukul 11.00 WIB.

Tempat : Taman Candi Prambanan

Eko : Where do you know about Prambanan Temple?

Tizia : Yes, I know this temple for Instagram and for story my

friends and than am searching in internet and i am very

interested to visit her.

Eko : How about Prambanan Temple?

Tizia : This first time, am visit in here it’s so beautiful, and verry

amazing view. And I know this temple for spiritual hindu

and has story Roro Jograng legenda for made this temple ,

and than i know that relief in temple storry tellling about

rama and sinta story . I know this knowledge for this

Brochure and Internet.

Eko : Do you think about facility in prambanan temple?

Tizia : This facility it’s verry nice, has a guide english language

and has travel maps and baliho to tell history prambanan

temple. And especially, there are facility supporting for

tourist like a museum and audio visual to tell history how

to building prambanan temple.

Eko : Do you think about service staff Prambanan temple?

Tizia : it’s a nice so care, smile, and friendly.

Eko : Do you use service guide?

Tizia : No, because i was more like reading of history at the

brochure and baliho and internet. And so enjoy for the

beauty of nature.

135

Eko : Do you know about branding Prambanan Temple?

Tizia : Yes, i know for internet this branding is Magical

Prambanan, and i agree with this branding because it keeps

the beauty of natur extraordinarily beautiful.

Eko : That’s right , but in 2019 this branding has a change as a

Social Prambanan. The goal is to the beauty of the temple

can be enjoyed and usd to activities humanity as the event

like a event batik music festival on 5 october 2019 has guest

start Hitman David Foster and friends.

Tizia : ooh, i know because in instagram after post has

#socialprambanan , this new branding prambanan?

Eko : yes that’s right, hastag social prambanan to promotion

new brand in social media instagram

Tizia :it’s verry nice..

136

LAMPIRAN 3

Dokumentasi

Interview dengan Bapak Yudi,dan Suyanto pada 27 Januari 2020

Interview dengan Tizia from Austria pada 27 Januari 2020

137

Interview dengan Bapak Nardi pada 04 Ferubruari 2020

Interview dengan Bapak Yanto dan Bapak Kamto pada 04 Ferubruari 2020

138

Observasi ada 07 Ferubruari 2020

Interview dengan Bapak Ihsan pada 11 Februari 2020

139

Foto Peresmian PT. TWC Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko

Rekapan tiket bulan Februari

140

Petunjuk Arah

Fasilitas Belajar memanah

141

Fasilitas Taman

Fasilitas Pojok Baca

142

View Candi Prambranan

Museum Candi Prambranan

143

Peta Lokasi

Rute Kereta Taman

144

View Candi

View Candi

145

146

147

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

IDENTITAS DIRI

Nama Lengkap

Krisdianto Eko Saputro

Nama Panggilan Eko

Tempat,

Tanggal Lahir

Sukoharjo,18 Juli 1998

Alamat Asal

Ngenden Rt02/08 Gentan

,Baki,Sukoharjo

Alamat Sekarang

Ngawen Rt02/01

Purbayan,Baki,Sukoharjo

No HP/WA

085540464558

ID Media Sosial

(Ig, ig@Diion_saputro

FB)

fb@diion saputro

Email Ekokrisdianto131@gmail.com

RIWAYAT PENDIDIKAN FORMAL

TK

Gentan 1

SD Purbayan 02

148

SLTP

MTsN 02 Surakarta

SLTA

SMK Negeri 6 Surakarta

Perguruan Tinggi

IAIN SURAKARTA

RIWAYAT ORGANISASI

NO

ORGANISASI

JABATAN

TAHUN

KETERANGAN

(AKTIF/NON_AKTIF)

1. LSO kampus Anggota 2017/2018 aktif

Permata TV

divisi

Produ

ksi

RIWAYAT KERJA

NO

NAMA INSTANSI

JABATAN

TAHUN

1.

Guide Prambanan

Guide mancanegara

2015

2.

Luwes Gentan

Stand & kasir

2016

3.

Volunteer & Panitia SIPA

Among Tamu & Koordinasi Volunteer

2017-2019

4. Alumni Osis Indonesia

Koordinator

2018 & 2019

5. International Gamelan

Festival

Laison Officer

Luar Negeri 2018

6. Jaringan Kota Pusaka

Indonesia

Laison Officer

2018

149

7. Relawan Nusa

Kulinner VII

Relawan

2018

8. Freelance Batik Pria

Tampan

SPB

2019

9. Seminar MC &

Protokoler

Ketua pelaksana

2018

10. Service Excellen.

CeInstitute PR Agency

Magang

2019

Prestasi

1. TOP 10 Mas & Mbak

Sukoharjo

Finalis

2019

2. Generasi Baru Bank BI

Penerima beasiswa

BI

2019

Surakarta, 17 Maret 2020

(Krisdianto Eko Saputro)