Laboratorium StrukturMerupakan salah satu laboratorium Teknik Sipil Universitas Jember yang berkaitan dengan konsentrasi dibidang struktur. Pada laboratorium struktur biasanya mahasiswa teknik sipil yang sedang menempuh semester 3 akan melaksanakan praktikum beton yang bertujuan agar mahasiswa mampu mendesain campuran beton (mix desain) dengan tepat sehingga diperoleh mutu beton sesuai dengan mutu beton rencana atau yang diharapkan. Dalam praktikum ini ada beberapa parameter pengujian yang dilakukan seperti menghitung kadar air, berat jenis tanah (agregat halus), berat jenis kerikil (agregat kasar), uji slump, perhitungan volume material beton, dan yang paling terakhir yaitu pengujian kuat tekan beton yang mana beton dilakukan pengujian pada umur-umur tertentu sampai dengan umur 28 hari. Dengan dilengkapi beberapa alat laboratorium yang baru seperti mesin kuat tekan beton secara otomatis, mesin tarik baja, dll. Membuat laboratorium struktur menjadi menarik bagi mahasiswa-mahasiswa teknik sipil yang akan mengambil tugas akhir dibidang struktur.Untuk mahasiswa semester akhir yang tertarik mengambil tugas akhir dibidang struktur biasanya akan melakukan pengujian pada laboratorium struktur, baik pengujian bahan bangunan,beton, desain jembatan dll. Seringkali banyak ditemui kakak-kakak tingkat melakukan pengujian pada lab ini bahkan hingga larut malam. Untuk mahasiswa yang sedang mengikuti perlombaan dibidang teknik sipil seperti Kompetisi Bangun Gedung Indonesia (KBGI), Kompetisi Jembatan Indonesia (KJI), ataupun kompetisi kuat tekan beton yang diadakan oleh universitas lain biasanya akan melakukan desain dan pengujian untuk kelengkapan lomba pada laboratorium struktur.

Laboratorium HidrologiInilah laboratorium yang biasanya digunakan untuk praktikum yang berkaitan dengan air. Mahasiswa teknik sipil unej biasanya akan melakukan praktikum hidrolika yaitu pada semester 4. Praktikum ini nantinya akan mengajarkan kita untuk mengetahui bagaimana caranya menghitung loncatan hidrolik, kecepatan aliran, jenis-jenis aliran, debit aliran, angka manning dll. Tujuan dari praktikum ini yaitu agar mahasiswa mampu mendesain dimensi hidrolik suatu bangunan air (bendung, bendungan, waduk, sudetan, dll) dari parameter-parameter yang dilakukan pengujian laboratorium. Beberapa alat yang terdapat pada laboratorium ini seperti rainfall simulator, venturimeter, saluran terbuka, alat ukur volumetric, dll. Laboratorium ini juga dapat digunakan oleh mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhirnya dalam bidang hidrologi.

Laboratorium Mekanika TanahLaboratorium yang digunakan untuk menganalisa kondisi tanah atau kondisi geoteknik. Mahasiswa teknik sipil unej akan melakukan praktikum mekanika tanah pada semester 6 untuk jenjang S1. Pada praktikuk ini ada beberapa pengujian yang dilakukan yaitu kadar air, berat jenis dan isi tanah, pemadatan tanah, CBR, permeabilitas, uji karakteristik tanah. Dengan dilakukan pengujian-pengujian tersebut mahasiswa teknik sipil akan dapat mengetahui kondisi tanah yang akan digunakan untuk pondasi struktur gedung sehingga perencana dapat merencakan kedalaman pondasi yang ideal menggunakan data sondir yang diperoleh dari laboratorium mekanika tanah.Laboratorium ini memiliki asisten laboratorium dari mahasiswa D3, yang membantu dalam operasional serta pelaksanaan praktikum mekanika tanah. Mahasiswa semester akhir juga dapat menyelesaikan tugas akhirnya yang berkaitan dengan pengujian tanah pada laboratorium ini.Laboratorium TransportasiAda dua praktikum yang berkaitan dengan laboratorium ini yaitu praktikum rekayasa lalu lintas dan praktikum perkerasan jalan raya. Untuk praktikum rekayasa lalu lintas tidak melakukan praktikum di dalam laboratorium melainkan melakukan praktikum dengan survey lalu lintas pada simpang dan ruas jalan untuk mengetahui volume lalu lintas, kondisi eksisting jalan, dll. Sehingga akan diketahui derajat kejenuhan (DS) yang menunjukkan kepadatan lalu lintas pada suatu simpang atau jalan sehingga dapat dilakukan upaya-upaya yang berkaitan dengan rekayasa lalau lintas. Sedangkan untuk praktikum perkerasa jalan raya yaitu untuk mendesain tebal lapisan jalan, campuran lapisan jalan seperti aspal, pasir, kerikil dari hasil perhitungan. Pada pelaksanaan praktikum akan didampingi oleh teknisi dan asisten laboratorium.Laboratorium KomputasiBiasanya pada laboratorium ini digunakan untuk pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan penggunaan software-software dalam bidang teknik sipil seperti Auto Cad, SAP, GIS, dll. Pelatiahan-pelatihan tersebut biasanya akan diadakan atau difasilitasi oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil (HMS) dengan membentuk panitia pelatihan. Pada mahasiswa yang sedang menempuh semester 2 biasanya akan diadakan pelatihan Auto Cad agar dapat menyelesaikan tugas besar Kosntruksi Bangunan dengan pemateri kakak tingkat yang telah disiapkan oleh panitia.Laboratorium Bengkel KonstruksiLaboratorium PemetaanLaboratorium yang digunakan untuk menyimpan alat-alat yang berkaitan dengan praktikum pemetaan pada semester 2. Biasanya alat-alat yang digunakan seperti teodolit, waterpass, rambu ukur, kompas, dll. Praktikum akan dilakukan diluar lingkungan kampus untuk memetakan obyek yang telah ditetapkan.