L-men hhh

21
Ü 6 Hal yang Membuat Program Gain Mass Anda Gagal! Sudah sebulan berlalu namun progress yang diinginkan belum kasat mata? Coba cermati faktor-faktor berikut ini dalam pola latihan Anda. 1. Not eating enough. Seperti orang yang sedang menabung, saldonya tidak akan membesar bila nominal uang yang keluar lebih besar dari yang masuk. Begitupun Anda yang sedang membentuk massa otot, asupan ekstra 500 Kalori dibutuhkan setiap harinya untuk menaikkan berat badan Anda. Apakah Anda termasuk orang yang gampang kenyang? Berarti sudah waktunya makan lebih sering. Atau konsumsi L-Men GainMass di pagi dan malam hari. 2. Not enough protein. Tak hanya jumlah kalori yang penting, namun asupan protein pun perlu diperhitungkan. Asupan protein dari makanan adalah bahan baku pembentuk otot, dan dibutuhkan 1,2-1,6 gram protein perkilogram berat badan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan. Lagi-lagi, konsumsilah L-Men GainMass secara teratur untuk menggenapi kebutuhan protein Anda 3. Not heavy enough. Bagaimana mungkin otot Anda menjadi lebih kuat bila latihan Anda stuck di beban itu-itu saja? Salah satu kunci hipertofi adalah penggunaan beban yang maksimal. Itu artinya,

description

makalah

Transcript of L-men hhh

6 Hal yang Membuat Program Gain Mass Anda Gagal!

Sudah sebulan berlalu namun progress yang diinginkan belum kasat mata? Coba cermati faktor-faktor berikut ini dalam pola latihan Anda.1.Not eating enough. Seperti orang yang sedang menabung, saldonya tidak akan membesar bila nominal uang yang keluar lebih besar dari yang masuk. Begitupun Anda yang sedang membentuk massa otot, asupan ekstra 500 Kalori dibutuhkan setiap harinya untuk menaikkan berat badan Anda. Apakah Anda termasuk orang yang gampang kenyang? Berarti sudah waktunya makan lebih sering. Atau konsumsi L-Men GainMass di pagi dan malam hari.2.Not enough protein.Tak hanya jumlah kalori yang penting, namun asupan protein pun perlu diperhitungkan. Asupan protein dari makanan adalah bahan baku pembentuk otot, dan dibutuhkan 1,2-1,6 gram protein perkilogram berat badan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan. Lagi-lagi, konsumsilah L-Men GainMass secara teratur untuk menggenapi kebutuhan protein Anda3.Not heavy enough. Bagaimana mungkin otot Anda menjadi lebih kuat bila latihan Andastuckdi beban itu-itu saja? Salah satu kunci hipertofi adalah penggunaan beban yang maksimal. Itu artinya, bilabodyweight push upsudah terlalu ringan bagi Anda, tambah bebannya dengan menggendong beban via backpack. Rule of thumb: beban latihan Anda sebaiknya bertambah lima persen perminggunya.4.Not often enough. Seberapa sering Anda berlatih fisik? Rekomendasi dariAmerican College of Sport Medicinemenyarankan Anda untuk melatih grup otot yang sama sebanyak dua kali perminggu. Di saat yang sama, sebaiknya Anda mengurangi latihan kardio sehingga efek hipertrofi Anda lebih maksimal.5.Not sleeping enough. Ingin badan jadi tapi bergadang jalan terus?Dream on!Sekitar 80% proses pemulihan tubuh, baik akibat olahraga maupun kegiatan sehari-hari, terjadi saat tidur. Selain itu, kurang tidur akan mengubah sistemsignallingtubuh sehingga penguraian otot lebih rentan terjadi.6.Not long enough. Baru berapa lama Anda melakukan program Gain Mass? Sebulan? Metabolisme tubuh masing-masing orang berbeda, dan mungkin Anda butuh waktu lebih lama untuk mendapat tubuh ideal dibandingkan orang lain. Karena itu, jangan dulu menyerah dan terus konsistem berlatih. Seperti kata Rikas, Saya bisa, Anda juga!

3 Langkah Bikin Badan Lebih Berisi

Memang sudah jadi rahasia umum bro, kalau badan berisibakal bikin penampilan lebih keren. Keuntungan lain punya badan berisi, adalah kekuatan otot bertambah sehingga performa kamu ketika main basket atau futsal meningkat. Dari yang biasa-biasa saja menjadi tak terkalahkan, Invincible!Pengen bikin badan lebih berisi? Gampang kok! Asal dilakukan dengan rutin dangakmales-malesan dijamin dalam waktu singkat kamu akan segera mengalami transformasi meningkatkan massa otot jadi ideal. Jadi tunggu apalagi? Simak dan ikuti 3 langkah mudah berikut!1. Olahraga rutinOlahraga meningkatkan kekuatan dan pembentukan otot. Pada dasarnya ada 2 jenis olahraga yang bisa kamu lakukan, yakni olahraga kardiovaskular dan beban. Kedua olahraga tersebut harus dilakukan secara berkesinambungan, terutama kalau mau melakukan transformasi dari badan yang kerempeng menjadi lebih berisi, jadi ideal.Selain melakukan olahraga kardiovaskular yang memang sudah menjadi hobi seperti joging, sepeda, berenang, sepakbola dan basket, kamu juga harus memperbanyak olahraga yang menggunakan badan sebagai beban, misalnya push up, squat jump, pull up supaya peningkatan massa otot semakin maksimal.Kalau olahraga juga harus rutin bro, jangan cuma setengah-setengah, kalauenggakhasilnya tak bakal maksimal. Makanya, olahraga sebaiknya dilakukan secara rutin sebanyak 3-4 kali per minggu. Pasti sempetkok! Walaupun kamu sibuk, pasti bisadongpagi-pagi sebelum berangkat ke sekolah/kampussempetinpush up sebanyak 30 kali dulu. Atau sorenya selesai nongkrong sama teman-teman, di rumah kamu bisa lakukansquat jumpsebanyak 20 kali. Kalau sehariajasempat buka video clip di Youtube, chatting sama doi di whatsapp dan twitteran sama teman kamu selama lebih dari 1 jam, masa bisa bilanggaksempat olahraga?2. Nutrisi tepatMenaikkan massa otot bukan berarti kamu bisa makan seenaknya bro. Apalagi asal pilih makanan di kantin, seperti makan cireng, bakwan, dan macam-macam gorengan lainnya yanggaksehat.Cara yang tepat kalau kamu memang memiliki komitmen punya massa otot ideal adalah dengan meningkatkan asupan 500 kalori per hari plus pola makan dan nutrisi yang tepat. Untukbikinbadan lebih berisi, kamu butuh protein yang tinggi. Kebutuhan protein yang dibutuhkan sekitar 1,2-1,6 g/Kg berat badan perhari. Selain makan daging kamu bisa dapat hasil maksimal dengan minum L-Men Gain Mass 2x sehari untuk meraih massa otot maksimal!! Dapatkan diwww.lmenstore.com3. Tidur-7-8 jamKalau kamu biasanya punya hobi main gameCall of Dutysampai dini hari dengan alasan nanggung atau nonton TV series kayaGame of Thrones atauWalking Deadkarena sudah terlanjur penasaran, sebaiknya kebiasaan buruk itu segera dihentikan. Manfaatkanlah waktuweekenduntuk bersenang-senang dengan game ini. Fakta yang teruji sudah membuktikan bahwa istirahat cukup sebanyak 7-8 jam sehari memberikan kesempatan untuk otot melakukan pemulihan bro. Jadi, kalau memang kamu ingin massa otot di tubuh kamu terbentuk secara maksimal segera hindari begadang mulai hari ini.Untuk mempermudah olahraga, gerakan berikut bisa kamu coba dimana saja dan kapan saja, 5 macam gerakan ini sangat cocok untuk meningkatkan performa bermain basket. Lakukan masing-masing gerakan sebanyak tiga repetisi dan delapan set.Latihan 1: Warming UpMountain Climber

Latihan 2: Lower BodySquat

Latihan 3: CoreBicycle Crunch

Latihan 4: Upper BodyJudo Push Up

Latihan 5Close Grip Push Up

Bosan kalahmelulusaat adubodywaktu nge-futsal sama teman-teman kamu? Santai bro! Jadikan motivasi untuk meningkatkan massa ototmu. Ikuti rekomendasi 4 gerakan dari L-Men berikut supaya performa semakin keren di lapangan. Lakukan masing-masing sebanyak tiga repetisi dan delapan set.Latihan 1: Warming UpHigh Knee Run

Latihan 2: Lower BodyLunge

Latihan 3: CoreVertical Leg Crunch

Latihan 4: Upper BodyElevated Push Up

Persiapkan Otot Kaki Sebelum Olahraga!

Setelah bulan kemarin membahas tentang pemanasan otot lengan, kali ini kami mau membahas pemanasan bagi otot kaki. Sebelumnya, kami tidak bosan-bosan mengingatkan bahwa pemanasan sebelum latihan sangatlah penting. Penelitian menunjukkan, pemanasan sebelum olahraga dapat meningkatkan performa rata-rata hingga 20%1. Apalagi otot tungkai yang prima akan mempengaruhi seberapa gesit Anda ketika sprint, atau seberapa tinggi Anda melompat. Tidak sabar ingin tahu gerakan apa saja yang bisa melatih kaki? Ini dia:1.High Knee RunWhats the best way to warm you up other than running? Berlari melatih otothamstringdanquadricepsAnda, sekaligus meningkatkan detak jantung dan suhu tubuh Anda. Selain itu, dengan mengangkat lutut tinggi-tinggi, Anda sekaligus melatih otot betis yang berperat penting saat Anda melompat dan menendang. Lakukanlah lari di tempat ini sebanyak-banyaknya selama 30 detik.2.Burpees/squat thrustGerakan ini ada di artikel bulan kemarin, dan wajib ada di artikel kali ini. Tidak ada gerakan yang lebih efektif dari burpees dalam melatih kekuatan eksplosif kaki Anda. Sama seperti Step up, lakukan sebanyak-banyaknya selama 30 detik.3.Squat JumpMerasa gerakan ini kurangmanlykarena biasa diterapkan untuk menghukum wanita? Coba katakan itu setelah melakukan gerakan ini sebanyak-banyaknya selama 30 detik. Squat adalah gerakan yang optimal untuk melatihhamstringdanquadriceps, dua otot yang ada di paha Anda. Tambahkan gerakan melompat, dan Anda turut melatihcalvesatau betis Anda.Sudah cukup panas? Akhiri dengandynamic stretches. Banyak ahli yang percaya,dynamic stretchinglebih ampuh mencegah cedera, apalagi bila dilakukan setelahwarming up2. Berikut adalah beberapa contoh dynamic stretching yang bisa Anda coba:1.Walking LungeBerdiri tegak lalu langkahkan kaki kanan Anda ke depan. Turunkan bokong hingga paha kanan sejajar dengan lantai. Lakukan sebanyak 10 langkah.2.Toe PointerBerdiri tegak, kaki dibuka selebar bahu, beban tubuh bertumpu pada tumit. Angkat satu kaki beberapa sentimeter dari lantai; Anda mungkin mau menumpukan tangan di pinggang agar tetap stabil. Gerakkan telapak kaki Anda sehingga sejajar dengan tungkai, tahan 2 detik. Lalu gerakkan kembali telapak kaki hingga tegak lurus dengan tungkai, dan kembali tahan 2 detik. Ulangi hingga 10 hitungan sebelum berpindah ke kaki yang lain.Lakukan ini sebelum bertanding, dan performa maksimal pasti sampai di tangan Anda. Jangan lupa akhiri olahraga Anda dengan segelas susu L-Men.

Persiapkan Otot Lenganmu Sebelum Olahraga!

Apakah Anda melakukan pemanasan secara teratur sebelum berolahraga? Penelitian menunjukkan, pemanasan sebelum olahraga dapat meningkatkan performa rata-rata hingga 20%1. Jangan lupakan otot tangan Anda, apalagi bila Anda berolahraga basket. Tentunya Anda tidak mau kram lengan ketika hendak melakukan slam dunk, bukan? Karena itu, lakukan beberapa gerakan di bawah ini untuk memanaskan, melemaskan, dan melumasi lengan Anda sebelum bertanding.1.Push upGerakan standar di setiap latihan fisik, push up adalah latihan yang bagus untuk melatih otot triceps. Tipsnya adalah mendekatkan kedua tangan Anda saat push up. Supaya lebih panas, bagaimana jika Anda melakukan push up sebanyak-banyaknya selama 30 detik? Atau, bila push up biasa terlalu mudah, cobalah untuk menepukkan tangan setiap kali Anda menghentakkan tubuh ke atas.2.Burpees/squat thrustDilihat dari gerakannya, sebenarnya latihan ini lebih melatih kekuatan eksplosif tungkai Anda. Namun, saat burpees, lengan Anda harus sekokoh mungkin untuk menahan dorongan kaki (saat terlontar ke belakang). Sama seperti push up, lakukan sebanyak-banyaknya selama 30 menit.3.Jumping jackTerakhir melakukan gerakan ini saat SD? Jangan sepelekan, karena kombinasi melompat sambil mengangkat tangan ke atas dijamin membuat badanterutama lengan dan bahuAnda panas sekaligus menyiapkan tubuh Anda untuk berlaga. Sama seperti gerakan sebelumnya, lakukan sebanyak-banyaknya selama 30 detik.Sudah cukup panas? Akhiri dengandynamic stretches. Banyak ahli yang percaya,dynamic stretchinglebih ampuh mencegah cedera, apalagi bila dilakukan setelahwarming up2. Berikut adalah beberapa contoh dynamic stretching yang bisa Anda coba:1.Arm circlesRentangkan tangan Anda sejajar bahu, lalu putar-putar ke depan dan ke belakang. Lakukan sebanyak 2 x 18 hitungan untuk masing-masing arah (depan/belakang).2.Scissor swingsRentangkan tangan Anda sejajar bahu, lalu ayunkan dari belakang ke depan (seperti gunting yang membuka/menutup). Lakukan sebanyak 2 x 18 hitungan untuk masing-masing arah (depan/belakang).Mudah bukan? Pastikan untuk melakukan pemanasan secara teratur sebelum olahraga, serta akhiri sesi latihan Anda dengan pendinginan dan segelas susu L-Men. Trust me, it works!

Sudah Sesuaikah Porsi Latihan Anda?

Setiap orang yang berlatih di gym memiliki alasan dan tujuan yang berbeda-beda. Ada yang ingin punya dada bidang dan bahu kekar supaya tampak lebih pantas dalam berpakaian. Ada juga yang ke gym untuk mendukung olahraga favoritnya (misalkan futsal atau basket). Namun tahukah Anda, setiap tujuan fitnes tersebut memiliki strategi yang berbeda-beda?Apa tujuan lo?Meminjam motto dari financial planner terkenal, tujuan latihan Anda harus didefinisikan dengan jelas di awal. Apakah meningkatkan massa otot? Ataukah membuat Anda mampu mengangkat beban lebih kuat?Terdapat tiga tujuan umum dalam terminologi latihan beban, yaitu hypertrophy, strength/power, dan endurance. Hypertrophy mengacu pada membesarnya otot setelah berlatih beban selama beberapa minggu. Pola latihan endurance menghasilkan otot yang lebih kering serta tidak gampang lelah (lebih dikenal dengan istilah cutting/toning). Sementara pola latihan strength bertujuan meningkatkan kekuatan eksplosif dari otot yang dilatih. Pehobi olahraga, misalkan basket, disarankan untuk mengadopsi pola latihan strength untuk meningkatkan kinerjanya di lapangan (seperti tinggi lompatan dan akurasishoot).Ingin tahu pola latihan apa untuk tujuan fitness tertentu? Simak tabel di bawah ini1:

*tempo mengacu pada waktu saat mengangkat, menahan, dan menurunkan beban. Sebagai contoh, tempo 2 : 1 : 2 berarti 2 detik mengangkat, 1 detik menahan, dan 2 detik menurunkan.Dengan strategi yang tepat, tubuh ideal pun lebih mudah tercapai. Imbangi juga dengan konsumsi protein berkualitas tinggi dari L-Men.Trust me, it works.

Bentuk Otot di Rumah? Lakukan Latihan (CT) Berikut!

Kapankah Anda terakhir melakukan circuit training? Saat pelajaran di SMA dulu, atau Anda adalah salah satu orang berntung yang menghadapicircuit challengesaat L-Men Goes to Gym di kota Anda? Tahukah Anda, pola latihan ini adalah pola latihan yang sering dilakukan di pendidikan militer?Whats make circuit training so special?All in one goCircuit training sebenarnya mengacu pada cara melakukan olahraga, bukan jenis olahraga tertentu. Pola khas dalam circuit training adalah sederetan gerakan (stations) yang dilakukan berurutan dengan jeda istirahat minimal di antaranya1. Karena polanya yang berbeda dengan latihan beban konvensional,circuit training menawarkan manfaat ekstra yakni stamina (endurance); studi menunjukkan, rutin melakukan circuit training dapat meningkatkan stamina hingga lima persen lebih tinggi dibandingkan latihan beban biasa2. Tak hanya itu, olahraga jenis ini juga mampu menurunkan lemak tubuh hingga 2,9 persen apabila dilakukan rutin2. Karena itu, personal trainer seringkali menyarankancircuit traininguntuk klien yang ingin memiliki badan lebih kering.Whats in a good circuit trainingPada dasarnya, gerakan yang dilakukan saatcircuit trainingadalah gerakan yang juga dilakukan saatweight training. Yang berbeda hanyalah waktu istirahat di antara set. Namun, untuk mendapat manfaat lebih banyak dari sesicircuit trainingAnda, kami rangkum beberapa langkah yang bisa Anda ikuti1:Pilih rangkaian gerakan/stationsyang melatih upper dan lower body Anda dalam satu sirkuit.Lakukan setiapstationsselama 30 sampai 90 detik, sesuai kemampuan, serta istirahat 15 hingga 20 detik setelah melakukan semua gerakan.Ingin meningkatkan kekuatan otot? Tambahkan beban (untuk gerakan yang menggunakan beban) dan maksimalkan waktu istirahat antar-stations.Ingin menambah daya tahan? Kurangi beban dan perpanjang waktu pada tiapstations.Peraturan lama masih berlaku: istirahatkan otot Anda selama dua kali 24 jam sebelum melakukan circuit training berikutnya.Cant wait to get started? Heres your challenge:Station 1: Push upStation 2: Mountain climberStation 3: Shuttle runStation 4: CrunchStation 5: BurpeesSo, are you ready to hit the circuits?

Pemanasan Optimal Untuk Latihan Maksimal

Di artikel sebelumnyahttp://www.l-men.com/jarang-pemanasan-sebelum-latihan-baca-fakta-berikut/,telah dibahas pentingnya melakukan pemanasan (warming up)sebelum kita masuk ke menu latihan utama. Pertanyaan berikutnya, bagaimanakah pemanasan terbaik yang mampu memaksimalkan performa latihan kita? Karena tentunya kita tidak mau membuang tenaga kita untuk sesuatu yang tidak berdampak maksimal, bukan? Tidak perlu khawatir, berikut jawaban untuk kegelisahan kita yang satu ini.Whats on the good warm upWarming up yang baik adalah yang intensitasnya cukup tinggi sehingga menaikkan suhu tubuh dan detak jantung, namun tidak terlalu tinggi hingga menyebabkan Anda kelelahan saat mulai bertanding3.Tricky, isnt it? Jangan khawatir, ini dia tips dan triknya.Lakukan pemanasan hanya selamalima sampai sepuluh menit,Lakukan kardio ringan hingga tubuhterasa hangat dan detak jantung meningkat.This is the trickiest part; Anda harus menemukan sendiri seberapa intens kardio yang dibutuhkan untuk manfaat maksimal,Selipkan gerakan dominandi olahraga yang akan Anda lakukan dalam pemanasan. Misalnya, sebelum bertanding basket, Anda bisa melakukanpassataushootsaat pemanasan,Istirahatlahlima menitsetelah Anda pemanasan, agar cadangan energi di otot terisi kembali. Hindari beristirahat lebih lama, karena suhu tubuh Anda akan kembali turun.So, ready to warm up to victory?Selamat mencoba, bro!Anda bisa mendapatkan produk L-Men diwww.lmenstore.com

Jarang Pemanasan Sebelum Latihan? Baca Fakta Berikut!

Kapan terakhir Anda melakukan pemanasan sebelum berolahraga? Semoga bukan saat pelajaran olahraga terakhir di bangku sekolah. Ya, warming up adalah bagian yang (harusnya) tak terpisahkan dari rutinitas olahraga Anda. Sayangnya, banyak orang yang melewatkannya dengan berbagai alasan (sibuk, tidak punya waktu, atau menganggap hal etrsebut sia-sia).Well, hope this will convince you to warm up properly!Warming up boost performanceYa, Anda tidak salah baca.Warming upyang tepat bisa menjadikan Anda bintang lapangan di pertandingan basket atau futsalweekend ini. Analisis terhadap beragam uji menunjukkan,warming upmeningkatkan performa rata-rata hingga 20 persen1! Seperti namanya,warming upmenaikkan suhu tubuh, dan hal ini berimbas pada berbagai keuntungan metabolik saat berolahraga, seperti2:Meningkatkan kelenturan otot dan sendisehingga tenaga yang dikeluarkan lebih optimal dan terhindar dari cedera,Mengoptimalkan peredaran darah kaya oksigenke otot-otot yang membutuhkan, sehingga mampu berolahraga lebih lama, danMeningkatkan sensitivitas sarafsehingga tubuh lebih gesit dan tanggap dalam bergerak.Menariknya, hal ini hanya teramati di pemanasan seperti lari-lari kecil ataubodyweight training, dan tidak berlaku untuk pemanasan tubuh tanpa melibatkan gerakan (disebut juga denganpassive warming up). Karena itu, bila Anda sengaja berjemur atau sauna sebelum bertanding basket, Anda tidak akan mendapat manfaat-manfaat di atas.Satu lagi, kebanyakan orang mengartikan pemanasan sebagai stretching(peregangan), namun dua hal tersebut berbeda. Stretching tidak meningkatkan suhu tubuh sebaikwarming up, namun keduanya lebih baik dilakukan bersamaan. Baca lebih lanjut tentang stretching di sini (http://www.l-men.com/read-this-and-stretch/).So, masih berpikir untuk melewatkan pemanasan?Anda bisa mendapatkan produk L-Men diwww.lmenstore.com

3 Kunci Utama Meraih Perut Sixpack

Ingin meraih sixpack namun perut masih belum mendukung tahun ini? Pola makan dan latihan adalah dua hal tak terpisahkan untuk mendapatkan sixpack.Sederhana memang, namun bagaimana caranya? Jangan khawatir, kami bantu perjelas untuk Anda.1.Fix your diet.Diet bukan berarti mengurangi makan, namun mengubah pola makan menjadi lebih sehat. Rizal bahkan menekankan pentingnya pola makan yang bersih dan sehat. Pola makan tinggi protein, rendah kalori, rendah lemak, serta tinggi serat, jelasnya lebih lanjut. Karena itu, sudah waktunya mengganti gorengan, keripik, atau kopi pluswhipped creamdengan sumber proteinleanseperti dada ayam, tempe, atau L-Men Platinum2.Dont forget your cardio. Sit up sampai ratusan kali setiap hari ternyata tidak cukup untuk memanggil sixpack. Olahraga kardio adalah olahraga yang lebih ampuh membakar lemak, terutama lemak yang menyembunyikan sixpack Anda. Karena itu, selipkan olahraga kardio di akhir sesi weight training Anda, dan lakukan olahraga kardio intensitas tinggi, seperti renang atau sepakbola, setiap minggunya. Bosan lari lama-lama? HIIT jawabannya, baca lebih lanjut di sini (http://www.l-men.com/faster-access-to-better-stamina/).3.Train your abs(reasonably). Otot sixpack sama seperti otot tubuh lainnya, hanya bisa berkembang ketika dilatih. Rizal pun menyarankan hal serupa. Latihan perut yang kerasdibarengi kardioakan menghasilkan sixpack yang sempurna, jelasnya. Namun, seperti juga otot lainnya, berikan waktu istirahat minimal satu hari setiap Anda melatih perut dengan intensif.Gerakan apa yang paling bagus untuk melatih perut?Bicycle crunchadalah alternatif latihan perut yang lebih ampuh dari sit up biasa, karena melatih dua otot dominan di perut sekaligus (rectus abdominisdanobliques). Bila di gym Anda adafitness balldan/ataucaptains chair, manfaatkanlah. Karena knee raise menggunakan captains chair atausit updi atas fitness ball juga merupakan olahraga perut yang lebih baik dari sit up standar, menurut penelitian olehSan Diego State University.So, what are you waiting for? Sixpack, here we come!

Kenali 3 Jenis Bentuk Tubuh Ini Untuk Hasil Latihan Maksimal!

Pernahkah Anda mendengar istilahsomatotype? Ya, istilah ini mungkin terdengar unik di telinga. Sebenarnya, konsepsomatotypeatau bentuk-bentuk tubuh telah diperkenalkan sejak tahun 1940an oleh William Sheldon, PhD seorang ahli psikologi. Ternyata, bentuk tubuh yang berbeda ternyata juga mempengaruhi jenis latihan yang dilakukan.3 somatotypes: endomorph, mesomorph, ektomorph..1.Ektomorph(Weight Training > Cardio)Cenderung kurus, sedikit lemak, ukuran tulang yang lebih panjang, dan juga tidak terlalu banyak otot adalah ciri khas dari golongan ini. Jika Anda termasuk di dalamnya, tentu saja menambah massa otot menjadigoalutama sehingga latihan beban harus lebih ditekankan. Namun demikian, dibandingkan latihan beban menggunakan beban yang berat, Anda bisa menggunakan beban sedang sebanyak 8-15 kali repetisi.Makan lebih sering namun tetap berkualitas tinggi juga harus menjadi perhatian. Meskipun sedikit lemak, tentunya tetap harus menjaga pola makan sehat seperti hindari makanan tinggi lemak, goreng-gorengan, dan juga tetap melakukan latihan kardio untuk tetap jaga kesehatan jantung Anda. Produk L-Men yang bisa Anda konsumsi tentunya adalah L-Men GainMass dan L-Men GainMaxx.2.Mesomorph (Weight Training = Cardio)Bentuk tubuh yang satu ini adalah bentuk yang mungkin paling diidamkan. Sebagai seorangmesomorph, Anda diberkati secara alami dengan tubuh yang atletis dan ideal dengan bahu yang lebih lebar, dan jumlah otot yang lebih banyak.Mesomorphmudah sekali mencapai massa otot dan bentuk tubuh yang mereka inginkan, oleh karena itu gunakan beban yang lebih berat dengan 6-10 kali repetisi setiap kali Anda latihan. Didukung oleh metabolisme tubuh yang tergolong cepat,mesomorphjuga tidak memiliki lemak tubuh yang tinggi. Namun demikian, tetap saja nutrisi penting diperhatikan dan tidak boleh melupakan latihan kardio. Untuk produk L-Men nya sendiri, Anda bisa mengonsumsi L-Men Platinum atapun L-Men Hi Protein Advance.3.Endomorph(Weight Training < Cardio)Mudah menyimpan lemak namun juga sekaligus otot adalah ciri utama dari seorangendomorph, ditandai dengan bentuk tubuh yang cenderung lebih bulat, bahu yang juga lebar, dan otot kaki yang lebih kuat. Meski otot pada golongan ini cukup banyak namun tertutupi oleh lemak yang juga tinggi, sehinggagoalutama tentunya menurunkan lemak tubuh. Latihancardioseperti bersepeda,jogging, sangat disarankan namun juga disertai dengan latihan beban untuk menjaga rasio antara jumlah lemak dan otot tubuh yang dimiliki. L-Men Lose Weight merupakan pilihan produk L-Men yang bisa bantu turunkan massa lemak dan mendukung program pembentukan tubuh atletis ideal Anda.Meskipun Anda memiliki bentuk tubuh yang berbeda-beda, kuncinya adalah tetap melakukan latihan beban disertai latihan kardio, didukung oleh pola nutrisi, serta istirahat yang tepat. Percayakan nutrisi Anda kepada L-Men!Trust me, it works!