kumpulan makalah muhtadi

24

Click here to load reader

Transcript of kumpulan makalah muhtadi

Page 1: kumpulan makalah muhtadi

I Pengantar

Telaah terhadap Ahlussunnah Wal Jama’ah ( Aswaja ) sebagai bagaian dari kajian keislaman –merupakan upaya yang mendudukkan aswaja secara proporsional, bukannya semata-mata untuk mempertahankan sebuah aliran atau golongan tertentu yang mungkin secara subyektif kita anggap baik karena rumusan dan konsep pemikiran teologis yang diformulasikan oleh suatu aliran, sangat dipengaruhi oleh suatu problem teologis pada masanya dan mempunyai sifat dan aktualisasinya tertentu.

Pemaksaan suatu aliran tertentu yang pernah berkembang di era tertentu untuk kita yakini, sama halnya dengan aliran teologi sebagai dogma dan sekaligus mensucikan pemikiran keagamaan tertentu. Padahal aliran teologi merupakan fenomena sejarah yang senantiasa membutuhkan interpretasi sesuai dengan konteks zaman yang melingkupinya. Jika hal ini mampu kita antisipasi berarti kita telah memelihara kemerdekaan (hurriyah); yakni kebebasan berfikir (hurriyah al-ra’yi), kebebasan berusaha dan berinisiatif (hurriyah al-irodah) serta kebebasan berkiprah dan beraktivitas (hurriyah al-harokah) (Said Aqil Siradj : 1998).

Berangkat dari pemikiran diatas maka persoalan yang muncul kemudian adalah bagaimana meletakkan aswaja sebagai metologi berfikir (manhaj al-fikr)?.Jika mengharuskan untuk mengadakan sebuah pembaharuan makna atau inpretasi, maka pembaharuan yang bagaimana bisa relevan dengan kepentingan Islam dan Umatnya khususnya dalam intern PMII. Apakah aswaja yang telah dikembangkan selama ini didalam tubuh PMII sudah masuk dalam kategori proporsional? Inilah yang mungkin akan menjadi tulisan dalam tulisan ini.

II Aswaja Dan Perkembangannya

Melacak akar-akar sejarah munculnya istilah ahlul sunnah waljamaah, secara etimologis bahwa aswaja sudah terkenal sejak Rosulullah SAW. Sebagai konfigurasi sejarah, maka secara umum aswaja mengalami perkembangan dengan tiga tahab secara evolutif. Pertama, tahab embrional pemikiran sunni dalam bidang teologi bersifat eklektik, yakni memilih salah satu pendapat yang dianggap paling benar. Pada tahab ini masih merupakan tahab konsolidasi, tokoh yang menjadi penggerak adalah Hasan al-Basri (w.110 H/728 M). Kedua, proses konsolidasi awal mencapai puncaknya setelah Imam al-Syafi’I (w.205 H/820 M) berhasil menetapkan hadist sebagai sumber hukum kedua setelah Al- qur’an dalam konstruksi pemikiran hukum Islam. Pada tahab ini, kajian dan diskusi tentang teologi sunni berlangsung secara intensif. Ketiga, merupakan kristalisasi teologi sunni disatu pihak menolak rasionalisme dogma, di lain pihak menerima metode rasional dalam memahami agama. Proses kristalisasi ini dilakukan oleh tiga tokoh dan sekaligus ditempat yang berbeda pada waktu yang bersamaan, yakni; Abu Hasan al-Asy’ari (w.324 H/935 M)di Mesopotamia, Abu Mansur al-Maturidi (w.331 H/944 M) di Samarkand, Ahmad Bin Ja’far al-Thahawi (w.331 H/944 M) di Mesir. ( Nourouzzaman Shidiqi : 1996). Pada zaman kristalisasi inilah Abu Hasan al-Asy’ari meresmikan sebagai aliran pemikiran yang dikembangkan. Dan munculnya aswaja ini sebagai reaksi teologis-politis terhadap Mu’tazilah, Khowarij dan Syi’ah yang dipandang oleh As’ari sudah keluar dari paham yang semestinya.

Lain dengan para Ulama’ NU di Indonesia menganggap aswaja sebagai upaya pembakuan atau menginstitusikan prinsip-prinsip tawasuth (moderat), tasamuh (toleran) dan tawazzun (seimbang)

Page 2: kumpulan makalah muhtadi

serta ta’addul (Keadilan). Perkembangan selanjutnya oleh Said Aqil Shiroj dalam mereformulasikan aswaja sebagai metode berfikir (manhaj al-fikr) keagamaan yang mencakup semua aspek kehidupan yang berdasarkan atas dasar modernisasi, menjaga keseimbangan dan toleransi, tidak lain dan tidak bukan adalah dalam rangka memberikan warna baru terhadap cetak biru (blue print) yang sudah mulai tidak menarik lagi dihadapan dunia modern. Dari sinilah PMII menggunakan aswaja sebagai manhaj al fikr dalam landasan gerak.

III Aswaja Sebagai Manhaj al-fikr

Dalam wacana metode pemikiran, para teolog klasik dapat dikategorikan menjadi empat kelompok. Pertama, kelompok rasioalis yang diwakili oleh aliran Mu’tazilah yang pelapori oleh Washil bin Atho’, kedua, kelompok tekstualis dihidupkan dan dipertahankan oleh aliran salaf yang munculkan oleh Ibnu Taimiyah serta generasi berikutnya. Ketiga, kelompok yang pemikirannya terfokuskan pada politik dan sejarah kaum muslimin yang diwakili oleh syi’ah dan Khawarij, dan keempat, pemikiran sintetis yang dikembangkan oleh Abu Hasan al-Asy’ari dan Abu Mansur al-Maturidi.

Didalam PMII Aswaja dijadikan Manhajul Fikri artinya Aswaja bukan dijadikan tujuan dalam beragama melainkan dijadikan metode dalam berfikir untuk mencapai kebenaran agama. Walaupun banyak tokoh yang telah mencoba mendekontruksi isi atau konsep yang ada dalam aswaja tapi sampai sekarang Aswaja dalam sebuah metode berfikir ada banyak relevasinya dalam kehidupan beragama, sehingga PMII lebih terbuka dalam mebuka ruang dialektika dengan siapapun dan kelompok apapun.

Rumusan aswaja sebagai manhajul fikri pertama kali diintrodusir oleh Kang Said (panggilan akrab Said Aqil Siradj) dalam sebuah forum di Jakarta pada tahun 1991. Upaya dekonstruktif ini selayaknya dihargai sebagai produk intelektual walaupun juga tidak bijaksana jika diterima begitu saja tanpa ada discourse panjang dan mendalam dari pada dipandang sebagai upaya ‘merusak’ norma atau tatanan teologis yang telah ada. Dalam perkembangannya, akhirnya rumusan baru Kang Said diratifikasi menjadi konsep dasar aswaja di PMII. Prinsip dasar dari aswaja sebagai manhajul fikri meliputi ; tawasuth (mederat), tasamuh (toleran) dan tawazzun (seimbang). Aktualisasi dari prinsip yang pertama adalah bahwa selain wahyu, kita juga memposisikan akal pada posisi yang terhormat (namun tidak terjebak pada mengagung-agungkan akal) karena martabat kemanusiaan manusia terletak pada apakah dan bagaimana dia menggunakan akal yang dimilikinya. Artinya ada sebuah keterkaitan dan keseimbangan yang mendalam antara wahyu dan akal sehingga kita tidak terjebak pada paham skripturalisme (tekstual) dan rasionalisme. Selanjutnya, dalam konteks hubungan sosial, seorang kader PMII harus bisa menghargai dan mentoleransi perbedaan yang ada bahkan sampai pada keyakinan sekalipun. Tidak dibenarkan kita memaksakan keyakinan apalagi hanya sekedar pendapat kita pada orang lain, yang diperbolehkan hanyalah sebatas menyampaikan dan mendialiektikakakan keyakinan atau pendapat tersebut, dan ending-nya diserahkan pada otoritas individu dan hidayah dari Tuhan. Ini adalah menifestasi dari prinsip tasamuh dari aswaja sebagai manhajul fikri. Dan yang terakhir adalah tawazzun (seimbang). Penjabaran dari prinsip tawazzun meliputi berbagai aspek kehidupan, baik itu perilaku individu yang bersifat sosial maupun dalam konteks politik sekalipun. Ini penting karena seringkali tindakan atau sikap yang diambil dalam berinteraksi di dunia ini disusupi oleh kepentingan sesaat dan keberpihakan yang tidak seharusnya. walaupun

Page 3: kumpulan makalah muhtadi

dalam kenyataannya sangatlah sulit atau bahkan mungkin tidak ada orang yang tidak memiliki keberpihakan sama sekali, minimal keberpihakan terhadap netralitas. Artinya, dengan bahasa yang lebih sederhana dapat dikatakan bahwa memandang dan menposisikan segala sesuatu pada proporsinya masing-masing adalah sikap yang paling bijak, dan bukan tidak mengambil sikap karena itu adalah manifestasi dari sikap pengecut dan oportunis.

IV Penutup

Ini bukanlah sesuatu yang saklek yang tidak bisa direvisi atau bahkan diganti sama sekali dengan yang baru, sebab ini adalah ‘hanya’ sebuah produk intelektual yang sangat dipengaruhi ruang dan waktu dan untuk menghindari pensucian pemikiran yang pada akhirnya akan berdampak pada kejumudan dan stagnasi dalam berpikir. Sangat terbuka dan kemungkinan untuk mendialektikakan kembali dan kemudian merumuskan kembali menjadi rumusan yang kontekstual. Karena itu, yakinlah apa yang anda percayai saat ini adalah benar dan yang lain itu salah, tapi jangan tutup kemungkinan bahwa semuanya itu bisa berbalik seratus delapan puluh derajat.

PERATURAN 13 – Tendangan Bebas

Jenis-jenis tendangan bebas

Tendangan bebas terbagi dua yaitu langsung atau tidak langsung. Untuk tendangan bebas langsung atau tidak langsung. Bola harus dalam keadaan berhenti ketika tendangan bebas (akan) dilakukan dan penendang bola tidak boleh menyentuh bola untuk kedua kalinya sebelum di sentuh oleh pemain lainnya.

Tendangan bebas langsung

·    Jika bola pada tendangan bebas langsung ditendang langsung masuk kedalam gawang lawan, sebuah gol disahkan·    Jika bola pada tendangan bebas langsung ditendang langsung masuk kedalam gawang sendiri, diberikan tendangan sudut kepada tim lawan.

Page 4: kumpulan makalah muhtadi

Tendangan bebas tidak langsung

IsyaratWasit memberikan isyarat tendanganbebas tidak langsung dengan mengangkat tangannya di atas kepalanya. Ia mempertahankan tangannya dalam posisi tersebut sampai tendangan dilakukan dan bola telah menyentuh pemain lain atau bola keluar dari lapangan permainan.

Bola masuk gawangSebuah gol dari tendangan tidak langsung disahkan apabila bola dimainkan oleh pemain lain sebelum bola tersebut masuk ke gawang.·    Jika bola pada tendangan bebas tidak langsung ditendang langsung masuk ke gawang lawan, tendangan gawang(goal kick) diberikan.·    Jika bola pada tendangan bebas tidak langsung ditendang langsung masuk kedalam gawang sendiri,ia diberikan tendangan sudut kepada tim lawan.

Posisi tendangan Bebas

Tendangan bebas dalam daerah pinalti

Tendangan bebas langsung atau tidak langsung kepada tim yang bertahan :·    Seluruh pemain lawan harus berada pada jarak 9,15 meter (10 yard) dari bola;·    Seluruh pemain lawan tetap berada di luar daerah pinalti sampai bola dalam permainan;·    Bola dalam permainan bila bola ditendang langsung ke luar daerah pinalti;·    Tendangan bebas yang diberikan dalam daerah gawang dilaksanakan dari titik maupun dalam daerah tersebut.

Tendangan bebas tidak langsung kepada tim yang menyerang :

·    Seluruh pemain lawan harus berada pada jarak minimal 9,15 meter (10 yard) dari bola sampai bola dalam permainan kecuali mereka berada dalam garis gawang sendiri diantara kedua tiang gawang;·    Bola dalam permainan bila sudah ditendang dan bergerak;·    Suatu tendangan bebas tidak langsung yang diberikan dalam daerah gawang, dilakukan dari bagian garis daerah gawang yang sejajar dengan garis gawang, pada titik yang terdekat dengan tempat pelanggaran yang terjadi.

Tendangan bebas  di luar daerah pinalti

·    Seluruh pemain lawan harus berada pada jarak minimal 9,15 meter (10 yard) dari bola sampai bola dalam permainan;·    Bola dalam permainan bila sudah ditendang dan bergerak;·    Tendangan bebas dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi.

Prosedur

Page 5: kumpulan makalah muhtadi

Bola berada dalam permainan bila telah ditendang dan bergerak. Tendangan bebas dapat dilakukan dengan mengangkat bola itu dengan satu kaki atau kedua kaki secara serentak. Gerak tipu dalam mengambil tendangan bebas untuk membingungkan lawan diijinkan sebagai bagian dari sepak bola. Namun demikian, apabila menurut pendapat wasit gerak tipu tersebut dianggap sebagai suatu tindakan  dari perilaku yang tidak sportif, pemain harus dihukum dengan kartu kuning.Apabila seorang pemain pada saat mencocokkan tempat untuk mengambil tendangan bebas, dengan sengaja menendang bola kearah lawan untuk memainkan bola yang kedua tetapi tidak dengan cara kelalaian, atau dengan cara yang sembrono maupun dengan menggunakan tenaga yang berlebihan, wasit seharusnya mengijinkan permainan untuk dilanjutkan.Suatu tendangan bebas tidak langsung harus diulangi jika wasit gagal untuk mengangkat lengan tangannya untuk menunjukkan bahwa tendangan adalah tendangan tidak langsung dan bola ditendang secara langsung ke dalam gawang. Tidak semua tendangan bebas  tidak langsung yang telah dilakukan dapat dihapuskan oleh kekeliruan wasit.

Jarak

Jika seorang pemain memutuskan untuk mengambil suatu tendangan bebas dengan cepat dan seorang lawan berada pada jarak kurang dari 9,15 meter (10 yard) dari bola, wasit seharusnya mengijinkan permainan untuk dilanjutkan.Jika seorang pemain memutuskan untuk mengambil suatu tendangan bebas dengan cepat dan seorang lawan yang dekat dengan bola dengan sengaja mencegah dia mengambil tendangan, wasit sebaiknya menghukum pemain tersebut dengan kartu kuning karena memperlambat waktu memulai kembali permainan.Jika, bila suatu tendangan bebas dilakukan oleh tim yang bertahan  dari dalam daerah pinaltinya sendiri, satu atau lebih lawan-lawannya tetap berada di dalam daerah pinalti sebab pemain bertahan memutuskan untuk mengambil tendangan dengan cepat dan lawan-lawan tidak sempat meninggalkan daerah pinalti, wasit seharusnya mengijinkan permainan dilanjutkan.

Pelanggaran/sanksi

Jika ketika tendangan bebas dilakukan, pemain lawan lebih dekat ke bola dari pada jarak yang ditentukan :·    Tendangan diulang

Jika bola tidak ditendang langsung ke dalam permainan oleh tim bertahan yang mendapatkan tendangan bebas di dalam daerah pinaltinya sendiri, maka;·    Tendangan diulang

Tendangan bebas dilakukan oleh pemain selain dari kiper.

Jika, setelah bola dalam permainan, penendang menyentuh bola untuk kedua kalinya (kecuali menyentuh dengan tangannya)  sebelum bola dimainkan oleh pemain lain:·    Diberikan tendangan bebas tidak langsung kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2);

Page 6: kumpulan makalah muhtadi

Jika, setelah bola dalam permainan, penendang dengan sengaja memegang bola sebelum bola dimainkan oleh pemain lain :·    Diberikan tendangan bebas tidak langsung kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2);·    Diberikan tendangan pinalti, jika pelanggaran terjadi di dalam daerah pinalti tim yang melakukan tendangan.

Tendangan bebas dilakukan oleh kiper

Jika, setelah bola dalam permainan, kiper menyentuh bola untuk kedua kalinya (kecuali dengan tangannya). Sebelum bola dimainkan oleh pemain lain:·    Diberikan tendangan bebas tidak langsung kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2);

Jika, setelah bola dalam permainan, kiper sengaja memegang bola sebelum bola dimainkan oleh pemain lain :·    Diberikan tendangan bebas langsung kepada tim lawan, jika pelanggaran terjadi di luar daerah pinalti kiper tersebut, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(Lihat halaman 2);·    Diberikan tendangan bebas tidak  langsung kepada tim lawan, jika pelanggaran terjadi di luar daerah pinalti kiper tersebut, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(Lihat halaman 2);

PERATURAN 14 – Tendangan Pinalti

Sebuah tendangan pinalti dijatuhkan terhadap tim yang melakukan salah satu dari sepuluh pelanggaran yang dihukum dengan tendangan bebas langsung, dan pelanggaran tersebut dilakukan didalam daerah pinaltinya sendiri pada saat bola masih dalam permainan.Gol dapat langsung tercipta dari sebuah tendangan pinalti.Waktu tambahan dapat diberikan untuk tendangan pinalti yang dilaksanakan pada akhir tiap-tiap babak atau pada akhir babak perpanjangan waktu.Apabila tendangan pinalti dilakukan selama waktu permainan normal, atau diberikan tambahan waktu meskipun babak pertama atau keseluruhan waktu pertandinagn telah selesai untuk melaksanakan hukuman berupa tendangan pinalti atau pengulangan pelaksanaan tendangan pinalti, gol disahkamn, walupun sebelum melewati kedua tiang gawang dan di bawah mistar gawang:·    Bola menyentuh salah satu atau kedua tiang gawang dan/atau mistar gawang dan/atau kiper.

Prosedur

Gerak tipu dalam melakukan tendangan pinalti untuk membingungkan lawan diijinkan sebagai bagian dari sepakbola. Namun demikian, apabila menurut pendapat wasit gerak tipu tersebut dianggap sebagai suatu tindakan dari perilaku yang tidak sportif, pemain haruslah dihukum dengan kartu kuning.

Persiapan Untuk Melakukan Tendangan Pinalti

Page 7: kumpulan makalah muhtadi

Wasit seharusnya memastikan persyaratan-persyaratan berikut sebelum tendangan pinalti dilakukan:·    Penendang telah diidentifikasi/dicatat;·    Bola telah diletakkan dengan benar dititik pinalti;·    Penjaga gawang berada  di garis gawang antara kedua tiang gawang dan menghadap ke penendang pinalti;·    Teman-teman dari penendang dan penjaga gawang berada di-    Di luar daerah pinalti-    Di luar busur pinalti-    Di belakang bola

Pelanggaran/sanksi

Jika wasit memberikan isyarat bahwa tendangan pinalti dapat dilaksanakan dan, sebelum bola dalam permainan, salah satu dari situasi berikut ini terjadi:Pemain yang melaksanakan tendangan pinalti melanggar Peraturan Permainan:·    Wasit mengijinkan tendangan dilanjutkan.·    Jika bol masuk gawang, tendangan diulang.·    Jika bola tidak masuk gawang, wasit menghentikan permainan dan memulainya kembali dengantendangan bebas tidak langsung untuk tim yang bertahan.

Kiper melanggar Peraturan Pertandingan:·    Wasit mengijinkan tendangan dilanjutkan·    Jika bola masuk gawang, gol disahkan·    Jika bola tidak masuk gawang, tendangan diulang.

Teman satu tim dari pemain yang melakukan tendangan pinalti masuk daerah pinalti atau bergerak kedepan atau didalam jarak 9,15 meter (10 yard) dari titik pinalti :·    Wasit mengijinkan tendangan dilanjutkan·    Jika bola masuk gawang, tendangan diulang·    Jika bola tidak masuk gawang, wasit menghentikan permainan dan memulainya kembali dengan  tendangan bebas tidak langsung untuk tim yang bertahan.

Posisi bola dan Pemain

Bola:·    Bola diletakkan pada titik tendangan pinalti.Pemain yang melakukan tendangan pinalti :·    Dapat diidentifikasi secara tepat.Kiper yang bertahan :·    Tetap berada pada garis gawangnya, dengan menghadap penendang, berada diantara dua tiang gawang sampai bola ditendang.Pemain selain dari penendang tendangan pinalti berada:·    Didalam lapangan permainan·    Diluar daerah pinalti

Page 8: kumpulan makalah muhtadi

·    Dibelakang titik pinalti·    Paling sedikit 9,15 meter (10 yard) dari titik pinalti.

Wasit

·    Tidak memberi isyarat untuk melakukan tendangan pinalti sampai pemain-pemain berada dalam posisi menurut peraturan.·    Memutuskan bila tendangan pinalti telah selesai dilaksanakan.

Prosedur

·    Pemain yang melakukan tendangan pinalti menendan bola ke arah depan;·    Penendang tidak boleh menyentuh bola untuk yang ke dua kalinya sampai bola dimainkan oleh pemain lain;·    Bola sudah dalam permainan apabila sudah ditendang dan bergerak ke arah depan;

Teman dari satu tim melanggar peraturan permainan:·    Wasit mengijinkan tendangan dilanjutkan·    Jika bola masuk ke gawang, gol disahkan·    Jika bola tidak masuk gawang, tendangan diulang.

Pemain baik dari tim bertahan maupun tim menyerang melanggar peraturan permainan:·    Tendangan diulang

Jika setelah tendangan pinalti dilaksanakan:

Penendang menyentuh bola untuk yang kedua kalinya (kecuali dengan tangannya) sebelum bola dimainkan oleh pemain lawan lain:·    Tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2 )

Pemain yang melakukan tendangan pinalti dengan sengaja memegang bola sebelum bola dimainkan oleh pemain lain :·    Tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2)

Bola disentuh oleh pihak luar ketika bola bergerak kedepan.·    Tendangan diulang

Bola memantul ke dalam lapangan permainan dari kiper, mistar gawang atau tiang gawang dan kemudian disentuh oleh pihak luar·    Wasit menghentikan permainan.·    Permainan dimulai kembali dengan menjatuhkan bola di tempat di mana bola di sentuh pihak luar tersebut *(lihat halaman 2).

Tendangan dari Titik Pinalti

Page 9: kumpulan makalah muhtadi

Prosedur·    Tendangan dari titik pinalti bukan merupakan bagian dari pertandingan;·    Gawang dapat ditukar apabila gawang tidak dapat digunakan lagi;·    Ketika semua pemain yang dipilih telah mengambik tendangan dari titik pinalti, tendangan dengan cara urutan yang sama tidak diperlukan;·    Setiap tim bertnggung jawab atas pemilihan pemain dan urutan penendang;·    Tidak boleh mengganti pemain kecuali apabila kiper cedera;·    Apabila kiper diusir  pada saat pelaksanan pinalti harus diganti dengan pemain yang ada pada saat pertandingan berakhir;·    Pemain, pemain pengganti atau pemain yang digantikan dapat di kartu merah atau diusir sepanjang adu pinalti berlangsung;·    Wasit tidak boleh meninggalkan peertandingan jika pemain suatu tim bersisa kurang 7 pemain pada saat adu pinalti berlangsung.

Peraturan 15 – Lemparan ke Dalam

Lemparan ke dalam adalah suatu cara untuk memulai kembali permainan. Sebuah gol tidak dapat disahkan langsung dari lemparan ke dalam. Lemparan ke dalam diberikan :·    Bila bola sepenuhnya melewati garis samping, baik menggelinding di tanah maupun melayang di udara.·    Dilakukan dari titik di mana bola melewati garis samping.·    Diberikan kepada lawan dari pemain yang terakhir menyentuh bola.

Prosedur

Pada saat melempar bola, pemain yang melakukan lemparan ke dalam:·    Menghadap ke lapangan permainan;·    Sebahagian dari kakinya berada di atas garis samping atau diluar garis samping;·    Menggunakan kedua belah tangan;·    Melemparkan bola dari belakang melalui atas kepala.Pemain yang melakukan lemparan ke dalam tidak boleh menyentuh bola kembali sampai bola disentuh oleh pemain lain. Semua lawan mesti berada pada jarak tidak kurang dari 2 meter dari titik dimana lemparan ke dalam itu dilakukan. Bola berada dalam permainan, segera setelah bola tersebut masuk lapangan permainan.

Prosedur-Pelanggaran

Para wasit diingatkan bahwa lawan tidak boleh lebih dekat dari 2 meter dari tempat dimana lemparan kedalam akan dilakukan. Apabila diperlukan, wasit harus memperingatkan setiap pemain yang berada dalam jarak ini sebelum lemparan kedalam dilakukan dan menghukum dengan kartu kuning pemain jika dia sesudah iti gagal mundur ke jarak yang benar. Permainan harus dimulai kembali dengan lemparan kedalam.Apabila seorang pemain, pada saat menempatkan bola untuk melakukan lemparan kedalam, dengan sengaja melemparkan kearah lawan dengan tujuan untuk memainkan bola yang ke dua tetapi tidak denagn cara kelalaian, atau dengan cara yang sembrono maupun dengan menggunakan kekuatan yang berlebihan, wasit seharusnya mengijinkan permainan untuk

Page 10: kumpulan makalah muhtadi

dilanjutkan.Jika bola yang berasal dari lempran ke dalam masuk langsung ke gawang lawan, wasit harus memberikan tendangan gawang. Apabila bola masuk ke dalam gawang si pelempar bola sendiri langsung dari lemparan ke dalam, wasit harus memberikan tendangan sudut.Jika bola menyentuh tanah terlebih dahulu  sebelum memasuki lapangan permainan, lemparan ke dalam harus diulang oleh tim yang sama dari posisi lemparan yang sama dengan ketentuen bahwa itu diambil sesuai dengan prosedur yang benar. Apabila lemparan ke dalam itu tidak dilakukan dengan prosedur yang benar, maka lemparan ke dalam diulang oleh tim lawan.

Pelanggaran / sanksi

Lemparan ke dalam dilakukan oleh seorang pemain selain kiper.

Jika, setelah bola dalam permainan, pemain yang melakukan lemparan ke dalam menyentuh bola untuk yang kedua kalinya (kecuali dengan tangannya) sebelum bola dimainkan oleh pemain lain:·    Tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2 )

Jika setelah bola dalam permainan, pemain yang melakukan lemparan ke dalam dengan sengaja memegang bola, sebelum bola dimainkan oleh pemain lain:·    Tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2)

·    Tendangan hukuman diberikan jika pelanggaran dilakukan di dalam daerah pinalti pemain yang melakukan lemparan ke dalam.

Lemparan ke dalam dilakukan oleh kiper

Jika setelah bola dalam permainan, kiper menyentuh bola untuk yang kedua kalinya (kecuali dengan kedua tangannya), sebelum bola dimainkan oleh pemain lain:·    Tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2 )

Jika setelah bola dalam permainan, kiper dengan sengaja memegang bola, sebelum bola dimainkan oleh pemain lain:·    Tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan, jika pelanggaran terjadi di luar daerah pinalti dari kiper tersebut, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2 )·    Tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada tim lawan, jika pelanggaran terjadi di luar daerah pinalti dari kiper tersebut, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran  terjadi. *(lihat halaman 2 )

Jika pemain lawan secara tidak sportif menganggu atau menghalangi pemain yang melakukan lemparan ke dalam:·    Pemain lawan tersebut diperingatkan atas perilaku yang tidak sportif dan menunjukkan kartu kuning.

Page 11: kumpulan makalah muhtadi

Untuk pelanggaran lainnya dari peraturan ini:·    Lemparan ke dalam dilaksanakan pemain dari tim lawan.

Peraturan 16-Tendangan Gawang

Tendangan gawang adalah salah satu cara untuk memulai kembali permainan. Gol yang tercipta dari tendangan gawang langsung ke gawang lawan dinyatakan sah.Tendangan gawang diberikan apabila:·    Seluruh bagian bola yang ditendang/disentuh oleh pemain dari tim tang menyerang, melewati garis gawang, baik menggelinding di tanah maupun melayang di udara, dan sesuai dengan peraturan Permainan 10 kejadian tersebut bukan merupakan gol.

Prosedur

·    Bola ditendang dari titik manapun dalam daerah gawang oleh seorang pemain dari tim yang bertahan;·    Pemain lawan berada di luar daerah pinalti sampai bola berada dalam permainan;·    Pemain yang melakukantendangan gawang tidak boleh memainkan bola untuk kedua kalinya sebelum disentuh oleh pemain lain;·    Bola berada dalam permainan apabila telah ditendang langsung ke luar daerah pinalti.

Prosedur- Pelanggaran

Apabila pemain yang telah mengambil tendangan gawang dengan benar. Secara sengaja memainkan bola untuk kedua kalinya ketika bola telah keluar dari daerah pinalti sebelum pemain lain menyentuhnya, pemain itu harus dihukum dengan tendangan bebas tidak langsung dari posisi dimana sentuhan kedua itu terjadi (lihat halanman 2). Namun demikian, apabila pemain tersebut menyentuh bola dengan tangannya, maka dia harus dihukum dengan tendangan bebas langsung dan apabila diperlukan dikenakan sanksi disiplin.Apabila pemain lawan memasuki daerah pinalti sebelum bola berada dalam  permainan dan terjadi pelanggaran oleh pemain bertahan, tendangan gawang di ulang dan pemain bertahan dapat dihukum dengan kartu kuning atau kartu merah tergantung pada bentuk dari pelanggaran itu.

Pelanggaran / sanksiApabila bola tidak langsung ditendang keluar daerah pinalti:·    Tendangan diulang

Tendangan gawang dilakukan oleh seorang pemain selain kiper.

Jika, setelah bola dalam permainan, pemain yang melakukan tendangan gawang menyentuh bola untuk kedua kalinya (kecuali dengan tangannya) sebelum bola bola dimainkan oleh pemain lain:·    Tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2 )

Page 12: kumpulan makalah muhtadi

Jika setelah bola dalam permainan, pemain yang melakukan tendangan gawang dengan sengaja memegang bola, sebelum bola dimainkan oleh pemain lain:·    Tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2)·    Tendangan pinalti diberikan, apabila pelanggaran terjadi di dalam daerah pinalti dari pemain yang melakukan tendangan gawang tersebut.

Tendangan gawang dilakukan oleh kiper

Jika setelah bola dalam permainan, kiper menyentuh bola untuk yang kedua kalinya (kecuali dengan kedua tangannya), sebelum bola dimainkan oleh pemain lain:·    Tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2 )

Jika setelah bola dalam permainan, kiper dengan sengaja memegang bola, sebelum bola dimainkan oleh pemain lain:·    Tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan, jika pelanggaran terjadi di luar daerah pinalti dari kiper tersebut, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2 )·    Tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada tim lawan, jika pelanggaran terjadi di luar daerah pinalti dari kiper tersebut, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran  terjadi. *(lihat halaman 2 )

Untuk pelanggaran lainnya dari peraturan ini:·    Tendangan gawang diulang.

Peraturan 17-Tendangan Sudut

Tendangan sudut adalah suatu cara untuk memulai kembali permainan. Gol yang tercipta langsung dari suatu tendangan sudut dianggap sah tetapi hanya terhadap gawang tim lawan. Tendangan sudut diberikan, apabila:·    Seluruh bagian bola yang di tending/disentuh oleh pemain dari tim yang bertahan, melewati garis gawang, baik menggelinding di tanah maupun melayang diudara, dan sesuai dengan Peraturan 10 kejadin tersebut bukan merupan gol.

Prosedur

·    Bola diletakkan dalam lingkaran sudut dekat dengan tiang bendera sudut·    Tiang bendera sudut tidak boleh dipindahkan·    Pemain lawan berada pada jarak minimal 9,15 meter (10 yard) dari bola sampai bola dalam permainan·    Bola ditendang oleh salah seorang pemain dari tim yang menyerang·    Bola berada dalam permainan setelahditendang dan bergerak·    Pemain yang melakukan tendangan sudut tidak boleh menyentuh bola untuk kedua kalinya sebelum bola dimainkan oleh pemain lain.

Page 13: kumpulan makalah muhtadi

Prosedur – Pelanggaran

Para wasit diingatkan bahwa pemain lawan harus berada pada jark 9,15 meter (10 yard) dari busur sudut sampai bola berada dalam permainan (tanda opsional pada lapangan permainan dapat digunakan sebagai bantuan). Dimana perlu, wasit seharusnya memperingatkan kepada pemain untuk berada pada jarak yang di haruskan sebelum tendangan sudut dilakukan dan mengkartu kuningkan pemain apabila dia sesudah itu gagal mundur ke jarak yang benar.Apabila penendang menyentuh bola untuk kedua kalinya sebelum bola itu disentuh oleh pemain lain, maka tendangan bebas tidak langsung harus diberikan kepada tim lawan pada posisi dimana sentuhan kedua itu terjadi.*(lihat halaman2).Apabila seorang pemain, pada saat mengambil posisi untuk melakukan tendangan sudut, dengan sengaja menendang bola kearah lawan dengan tujuan untuk memainkan bola yang kedua tetapi tidak dengan cara kelalian, atau dengan cara sembrono maupun dengan menggunakan tenaga yang berlebihan, wasit seharusnya mengijinkan permainan untuk dilanjutkan.Bola seharusnya ditempatkan didalam busur sudut  dan dianggap telah dimainkan apabila telah ditendang. Oleh karena itu, bola tidak harus meninggalkan busur sudut untuk dinyatakan telah dimainkan

Pelanggaran/sanksi

Tendangan sudut dilakukan oleh seoran pemain selain kiperJika, setelah bola berada dalam permainan, pemain yang melakukan tendangan sudut menyentuh bola untuk kedua kalinya (kecuali dengan tangannya) sebelum bola dimainkan oleh pemain lain:·    Tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2 )

Jika setelah bola dalam permainan, pemain yang melakukan tendangan sudut dengan sengaja memegang bola, sebelum disentuh/menyentuh pemain lain:·    Tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2)·    Tendangan pinalti diberikan, apabila pelanggaran terjadi di dalam daerah pinalti dari pemain yang melakukan tendangan sudut  tersebut.

Tendangan sudut  dilakukan oleh kiperJika setelah bola dalam permainan, kiper menyentuh bola untuk yang kedua kalinya (kecuali dengan kedua tangannya), sebelum bola dimainkan oleh pemain lain:·    Tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada tim lawan, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2 )

Jika setelah bola dalam permainan, kiper dengan sengaja memegang bola, sebelum bola disentuh/menyentuh pemain lain:·    Tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan, jika pelanggaran terjadi di luar daerah pinalti dari kiper tersebut, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi. *(lihat halaman 2 )·    Tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada tim lawan, jika pelanggaran terjadi di luar

Page 14: kumpulan makalah muhtadi

daerah pinalti dari kiper tersebut, tendangan dilakukan dari tempat dimana pelanggaran  terjadi. *(lihat halaman 2 )

Untuk pelanggaran lainnya dari peraturan ini:·    Tendangan sudut  diulang.

Manfaat Olahraga Bagi Tubuh

Berolahraga setiap hari meskipun hanya 20 menit banyak memberikan manfaat yang baik bagi tubuh. Baik yang dapat dirasakan secara langsung, maupun yang di alami dalam jenjang waktu tertentu. Semua manfaat tersebut, dapat merefleksikan keseriusan dan usaha yang kita lakukan dalam latihan rutin. Namun lebih dari itu, banyak hal yang sebetulnya bisa kita dapatkan dengan rajin berolahraga. Tidak hanya terwujud pada kesehatan fisik dan kesegaran mental, tapi aktivitas ini juga dapat memberikan kebanggan atas apa yang Anda jalani dengan tekun. Misalnya, sebagai atlet yang memperoleh prestasi dalam kagiatan keolahragaan. Dengan demikian, timbul rasa senang dan tidak sedikit orang yang menjadikan olahraga sebagai hobby yang harus dipuaskan.

Berikut macam-macam manfaat olahraga yang secara langsung maupun tidak langsung kita dapatkan selama ini :

1. Untuk Kesehatan.

Sudah pasti jika olahraga yang kita lakukan dengan baik dan benar dalam porsi dan prosedur latihan yang pas, baik yang secara langsung maupun tidak langsung, akan membawa hasil postif bagi kesehatan fisik juga psikis bagi pelakunya. Penting bagi kita untuk menjaga kesehatan tubuh agar tidak menimbun penyakit di kemudian hari akibat pola hidup yang tidak kita kontrol dan tidak diimbangi dengan olahraga. Sesuai anjuran para ahli, terlalu jarang bergerak tidak akan membuat tubuh kita merasa segar dan ini bisa berakibat pada labilnya keadaan struktur tulang.

Jika demikian, ada kemungkinan tulang akan tumbuh tidak kuat. Mudah lemas dan kekuatan otot pun kurang maksimal. Akan berbeda keadaannya jika kita rajin berolahraga. Dengan aktivitas itu, secara perlahan tubuh kita akan memperbaiki keadaan strukturnya. Mulai dari otot-otot yang terjaga elastisitas dan kekuatannya, kondisi tulang yang kuat dan tidak mudah patah, serta metabolisme tubuh yang terus berkembang dan terjaga dengan baik.Akan tetapi, ada hal yang perlu dihindari. Porsi latihan yang berlebih juga tidak bagus bagi tubuh. Tiap-tiap orang memiliki batas gerak tubuh yang berbeda.

Gerak otot dan tulang yang terlalu diforsir dapat menyebabkan cedera otot dan persendian juga. Jika sudah begini, fokus latihannya bukan lagi pada proses pembentukan kesehatan organ-organ

Page 15: kumpulan makalah muhtadi

tubuh pelaku, tapi lebih kepada proses penyembuhan dan terapi pemulihan tubuh dari cedera. Jadi sebaiknya, kita lebih berkonsentrasi kepada bagaimana melakukan olahraga secara rutin dan aman bagi keadaan fisik.

2. Untuk Prestasi.

Apabila kita seorang atlet, tentunya sudah menjadi aktivitas rutin untuk melakukan latihan fisik secara berkelanjutan. Sudah menjadi pekerjaankita juga untuk berolahraga dengan tujuan mendapat prestasi lebih pada cabang yang kita pilih.

Hal ini adalah manfaat ekstra yang dapat kita miliki atas kerja keras dalam proses rutin yang mengharuskan kita berdedikasi pada profesi yang ditekuni. Prestasi olahraga inilah yang memberikan kebangaan tersendiri bagi kita yang telah berlatih keras dan mewujudkannya dalam berbagai perlombaan keolahragaan. Prestasi ini juga sebagai wujud pengakuan publik atas hasil olahraga yang Anda capai. Maka jelas bagi seorang atlet, olahraga dapat memberikan predikat dan prestasi yang baik untuk diunggulkan tidak hanya dalam lingkup global, tapi dalam kelas tersendiri.

3. Untuk Kesenangan/Prestise.

Tidak berlebihan memang apabila sekarang kita memiliki hobby atau kesenangan baru yang menjadikan olahraga sebagai wadah bermainnya. Tidak sedikit dari kita yang menemukan kesenangan batin dari berolahraga bersama teman-teman. Dalam hal ini lebih cenderung kepada permainan yang menyegarkan pikiran tapi secara tidak langsung menyehatkan badan. Banyak contoh dan manfaat olahraga sebagai ajang untuk menyenangkan suasana hati. Sebut saja salah satunya golf.

Bagi yang suka berolahraga santai dengan mengkoordinasikan tubuh bagian atas dan bawah serta merasakan sejuknya udara padang golf, tentu saja kita akan dengan senang hati ber-golf bersama kolega. Ada pula cabang olahraga catur dan memancing yang memfokuskan manfaatnya untuk melatih konsentrasi otak dan kesabaran bermain para peminatnya.Manfaat yang sangat terasa dari olahraga-olahraga permainan ini adalah lebih kepada ketenangan batin, kenyamanan berkomunikasi, dan kesehatan secara rohani.

Page 16: kumpulan makalah muhtadi

Translit

SEPAK BOLA (SOCCER)Special Olympics Resmi Aturan-aturan Olahraga untuk Sepak Bola (Soccer) akan menentukan semua kompetisi-kompetisi Special Olympics. Sebagai suatu internasionalolahraga-olahraga memprogram, Special Olympics telah menciptakan aturan-aturan ini berdasarkan pada Federasi Internationale de Football Association (FIFA)peraturan untuk sepak bola (sepak bola) ditemukan pada http:/ / www.fifa.com /. FIFA atau Badan Pemerintahan Nasional (NGB) aturan-aturan akan digunakan kecualiketika mereka dalam konflik dengan Official Special Olympics Sports Rules for Football (Soccer) atau Article I. Dalam kasus seperti itu, OfficialOlahraga-olahraga Special Olympics Aturan-aturan untuk Sepak Bola (Soccer) harus menerapkan.Seorang atlet dengan sindrom Down yang telah didiagnosis dengan Atlanto-axial Instability mungkin tidak menyertai sepak bola (sepak bola) kejadian-kejadian.MEMBELAH Satu—KEJADIAN-KEJADIAN RESMIBerikut ini adalah daftar kejadian-kejadian resmi tersedia di dalam Special Olympics.Kisaran kejadian-kejadian dimaksudkan untuk menawarkan peluang-peluang persaingan untuk atlet-atlet semua kemampuan-kemampuan. Program-program bisa menentukan kejadian-kejadian itumenawarkan dan, bila diperlukan, panduan untuk itu manajemen peristiwa-peristiwa itu. Pelatih-pelatih bertanggung jawab atas memberikan pelatihan dan acarapilihan tepat untuk keahlian dan suku bunga masing-masing atlet.1. Pertandingan Keterampilan Individual (ISC)2. 5 Tim sisi (di luar)3. 7 Tim sisi (di luar) 4. 11 Team Competition sisi menurut aturan-aturan FIFA5. Kompetisi Futsal menurut aturan-aturan FIFA6. Mempersatukan Sports® 5 Persaingan Tim sisi7. Olahraga-olahraga Kompak 7 Persaingan Tim sisi8. Olahraga-olahraga Kompak 11 Persaingan Tim sisiMEMBELAH B—DIVISIONING1. Tim-tim mungkin divisioned berdasarkan Team Skill Assessment ditemukan di Section D aturan-aturan ini, Prior Divisioning Formberdasarkan DVD SOEE Divisioning, atau Divisioning terlebih dahulu / bentuk Team Rating disetujui oleh Program, dan oleh satu berada di lokasi clas-sification bundar.2. Dalam tersebut klasifikasi ronde, tim-tim akan memainkan satu terendah dua permainan evaluasi paling tidak delapan menit (5 satu sisi), delapan min-utes (7 satu sisi) atau lima belas menit (11 satu sisi).3. Divisioning Committee harus memastikan semua penjaga gawang itu dinilai dengan secukupnya.MEMBELAH C—ATURAN-ATURAN PERSAINGAN1. 5 satu sisi (di luar) Footballsatu. Lapangan olahraga:

Page 17: kumpulan makalah muhtadi

1) The 5 medan sisi adalah bujur sangkar: dimensi-dimensi tertinggi 50 meter oleh 35 meter, dimensi-dimensi terendah40 meter oleh 30 meter. Medan lebih kecil direkomendasikan untuk tim-tim kemampuan lebih rendah.2) Medan The akan ditandai luar sebagai menunjukkan bawah. (Melihat 5 diagram medan sisi)3) Ukuran tujuan The adalah 4 meter oleh 2 meter.4) Daerah gawang The adalah 8 meter oleh 12 meter.5) The merekomendasikan bermain permukaan adalah rumput.VERSI: Januari 2009© Special Olympics, Inc., 2009. Hak cipta dilindungi.Olahraga-olahraga Musim Panas Special Olympics Aturan-aturan1SEPAK BOLA (SOCCER)VERSION: Januari 2009© Special Olympics, Inc., 2009. Hak cipta dilindungi.Olahraga-olahraga Musim Panas Special Olympics Aturan-aturan2SEPAK BOLA (SOCCER)b. Bola Itu:1) Ages 8-12: Ukuran 4 bola, tidak lebih dari 66 cm (26 dalam.) dan tidak kurang dari 63.5 cm (25 dalam).2) All pemain-pemain lain: Ukuran 5 bola, tidak lebih dari 70 cm (28 dalam) dan tidak kurang dari 68 cm (27 dalam).c. Jum pemain:1) Ukuran daftar Allowable akan ditentukan oleh Competition Committee. Pada Special Olympics Permainan Dunia,daftar