KUMPULAN MAKALAH DAN PROPOSAL_ MAKALAH HAKIKAT MASYARAKAT.pdf

3
KUMPULAN MAKALAH DAN PROPOSAL Thursday, January 5, 2012 MAKALAH HAKIKAT MASYARAKAT BAB I PENDAHULUAN Masyarakat adalah suatu perwujudan kehidupan bersama manusia. Dalam masyarakat berlangsung proses kehidupan sosial yaitu proses antar hubungan dan interaksi. Di dalam masyarakat sebagai suatu lembaga kehidupan manusia berlangsung pula keseluruhan perkembangan kehidupan manusia. Masyarakat dapat diartikan suatu wadah atau medan tempat berlangsungnya interaksi warga masyarakat. Masyarakat juga bisa diartikan sebagai subjek, yakni sebagai perwujudan warga masyarakat dengan semua sifat (watak) dalam suatu gejala dan manifestasi tertentu atau keseluruhan, sosio psikologisnya. Setiap warga masyarakat sadar atau tidak, selalu terlibat dengan proses dalam mekanisme masyarakat itu. Tiap-tiap pribadi tidak saja menjadi warga masyarakat secara pasif, melainkan dalam kondisi-kondisi tertentu ia menjadi warga masyarakat yang aktif. Suatu kenyataan masyarakat bahwa kita hidup bergaul, bekerja sampai meninggal dunia didalam masyarakat. Masyarakat sebagai lembaga hidup bersama, sebagai suatu Gemeinschafts, bahkan tidak dapat dipisahkan dari pada warga masyarakatnya dengan segala antar hubungan dan antaraksi yang berlangsung didalamnya. Untuk mengerti hakikat masyarakat, bagaimana kedudukan pribadi (individu), apa peranan hak dan kewajiban warga masyarakat kepada masyarakat, sebagaimana hubungan masyarakat dengan dakwah, maka secara ringkas diuraikan hal-hal berikut.[1] BAB II PEMBAHASAN A. PENGERTIAN MASYARAKAT DAN STUKTUR SOSIAL Masyarakat yang disamakan dengan istilah (Community Society) secara teknis ilmiah mempunyai definisi tertentu. Yang kadang-kadang berbeda-beda menurut para ahli sosiologi. Namun secara Common-Sense, masyarakat diartikan sebagai suatu kehidupan bersama di suatu wilayah dan waktu tertentu dengan pola-pola kehidupan yang terbentuk oleh antar hubungan dan antraksi warga masyarakat itu dengan alam sekitar.[2] Secara umum masyarakat adalah sekumpulan manusia yang bertempat tinggal dalam suatu wilayah dan saling berinteraksi dengan sesama untuk mencapai tujuan. Anggota masyarakat terdiri dari berbagai ragam pendidikan, profesi, keahlian, suku, bangsa, agama, maupun lapisan sosial sehingga menjadi masyarakat yang majemuk. Secara langsung dan tidak langsung setiap anggota masyarakat tersebut telah menjalin komunikasi mengadakan kerja sama dan saling mempengaruhi dalam rangka mencapai tujuan.[3] Oqburn dan Nimkoff menjelaskan istilah masyarakat sesungguhnya dipergunakan dalam pengertian yang amat luas. Perserikatan bangsa-bangsa meliputi masyarakat antara bangsa-bangsa bahkan kita kadang-kadang menyebutnya masyarakat dunia. Pengertian masyarakat kadang-kadang dipakai untuk menyatakan seluruh wilayah, negara atau bangsa. Berdasarkan pengertian tersebut, maka pengertian masyarakat (relatif) luas wilayahnya, dan meliputi (relatif) banyak anggota atau warganya oleh karena jumlahnya juga relatif besar, dan tersebar demikian luas, akan terjadi pula “masyarakat” didalam masyarakat tersebut ada bermacam-macam faktor yang menyebabkan terbentuknya “masyarakat” tersebut terjadinya perbedaan-perbedaan yang dikenal istilah “masyarakat kota, masyarakat desa, masyarakat pedalaman, masyarakat agraris”, dan ada pula “masyarakat bahwa” dan sebagainya.[4] B. PANDANGAN FILOSOFIS TENTANG HAKIKAT MASYARAKAT Sejarah perkembangan masyarakat adalah sejarah adanya manusia dan peradaban. Karena itu, bagaimana hakikat bentuknya masyarakat hak dapat dipisahkan dengan usaha untuk mengerti peranan manusia itu didalam masyarakat. Manusia adalah subjek dalam masyarakat. Jadi uraian tentang masyarakat pasti dihubungkan dengan fungsi dan kedudukan manusia didalam masyarakat. Teori-teori tentang hakikat masyarakat yang berkembang dan dianut dunia pada umurnya hingga dewasa itu adalah[5] : 1. Teori Atomistik Masyarakat, kebersamaa sosial adalah hasil kemauan sukarela warga masyarakat untuk melakukan antar hubungan dan antraksi untuk tujuan kesejahteraan. Masyarakat adalah perwujudan cita-cita, persamaan yang tersimpul dalam hak-hak asasi mereka. Tanpa asas-asas kemerdekaan dan nilai-nilai hak-hak asasi individu, akan terjadi di sintegrasi-sosial, dis-harmonis yang mengancam eksintensis masyarakat.menyadari prinsip-prinsip itu tata kehidupan sosial menurut teori otomistik pasti berlandaskan nilai-nilai demokrasi. Manusia sebagai individu merupakan pusat orientasi, sebab manusia adalah subjek didalam masyarakat bahkan pada sebagian penganut teori ini masyarakat adalah tujuan hidup yang utama.[6] 2. Teori Organisme Pada dasarnya setiap individu dan berkembang didalam masyarakat. Manusia lahir dalam suatu keluarga bukanlah atas kehendak dan pilihan bebas melainkan berlangsung secara kodrati, dengan perkataan lain manusia lahir tanpa pilihan dimana, dalam masyarakat yang bagaimana, dan dalam keluarga apa ia harus lahir. Prinsip pelaksanaan pola-pola kehidupan didalam masyarakat menurut teori organisme adalah: Silahkan di cari kebutuhan anda, semoga bermanfaat! Subscribe To Posts Comments Search MAKALAH DAN PROPOSAL Join this site w ith Google Friend Connect Members (11) Already a member? Sign in Followers sirajul hadi Follow 36 View my complete profile About Me 2011 (3) 2012 (46) January (45) PERBEDAAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA KELAS UNGGUL ... SERTIFIKASI DAN PENGARUH TERHADAP KEDISIPLINAN DAN... PENGARUH KOMPETENSI GURU PENDIDIKAN AGAMA TERHADAP... PERANAN GURU PAI DALAM MENINGKATKAN PENDIDIKAN AGA... BAHASA SEBAGAI ALAT INTERAKSI DAN ADAPTASI Kumpulan File Subscribe To Posts Comments 0 Lainnya Blog Berikut»

Transcript of KUMPULAN MAKALAH DAN PROPOSAL_ MAKALAH HAKIKAT MASYARAKAT.pdf

Page 1: KUMPULAN MAKALAH DAN PROPOSAL_ MAKALAH HAKIKAT MASYARAKAT.pdf

11/10/2015 KUMPULAN MAKALAH DAN PROPOSAL: MAKALAH HAKIKAT MASYARAKAT

http://rajul-al.blogspot.co.id/2012/01/makalah-hakikat-masyarakat.html 1/3

KUMPULAN MAKALAH DAN PROPOSAL

Thursday, January 5, 2012

MAKALAH HAKIKAT MASYARAKAT

BAB I

PENDAHULUAN

Masyarakat adalah suatu perwujudan kehidupan bersama manusia. Dalam masyarakat berlangsung

proses kehidupan sosial yaitu proses antar hubungan dan interaksi. Di dalam masyarakat sebagai suatu lembaga

kehidupan manusia berlangsung pula keseluruhan perkembangan kehidupan manusia. Masyarakat dapat diartikan

suatu wadah atau medan tempat berlangsungnya interaksi warga masyarakat. Masyarakat juga bisa diartikan

sebagai subjek, yakni sebagai perwujudan warga masyarakat dengan semua sifat (watak) dalam suatu gejala dan

manifestasi tertentu atau keseluruhan, sosio psikologisnya.

Setiap warga masyarakat sadar atau tidak, selalu terlibat dengan proses dalam mekanisme masyarakat

itu. Tiap-tiap pribadi tidak saja menjadi warga masyarakat secara pasif, melainkan dalam kondisi-kondisi tertentu ia

menjadi warga masyarakat yang aktif. Suatu kenyataan masyarakat bahwa kita hidup bergaul, bekerja sampai

meninggal dunia didalam masyarakat. Masyarakat sebagai lembaga hidup bersama, sebagai suatu Gemeinschafts,

bahkan tidak dapat dipisahkan dari pada warga masyarakatnya dengan segala antar hubungan dan antaraksi yang

berlangsung didalamnya.

Untuk mengerti hakikat masyarakat, bagaimana kedudukan pribadi (individu), apa peranan hak dan

kewajiban warga masyarakat kepada masyarakat, sebagaimana hubungan masyarakat dengan dakwah, maka

secara ringkas diuraikan hal-hal berikut.[1]

BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN MASYARAKAT DAN STUKTUR SOSIAL

Masyarakat yang disamakan dengan istilah (Community Society) secara teknis ilmiah mempunyai definisi

tertentu. Yang kadang-kadang berbeda-beda menurut para ahli sosiologi. Namun secara Common-Sense,

masyarakat diartikan sebagai suatu kehidupan bersama di suatu wilayah dan waktu tertentu dengan pola-pola

kehidupan yang terbentuk oleh antar hubungan dan antraksi warga masyarakat itu dengan alam sekitar.[2]

Secara umum masyarakat adalah sekumpulan manusia yang bertempat tinggal dalam suatu wilayah dan

saling berinteraksi dengan sesama untuk mencapai tujuan. Anggota masyarakat terdiri dari berbagai ragam

pendidikan, profesi, keahlian, suku, bangsa, agama, maupun lapisan sosial sehingga menjadi masyarakat yang

majemuk. Secara langsung dan tidak langsung setiap anggota masyarakat tersebut telah menjalin komunikasi

mengadakan kerja sama dan saling mempengaruhi dalam rangka mencapai tujuan.[3]

Oqburn dan Nimkoff menjelaskan istilah masyarakat sesungguhnya dipergunakan dalam pengertian yang

amat luas. Perserikatan bangsa-bangsa meliputi masyarakat antara bangsa-bangsa bahkan kita kadang-kadang

menyebutnya masyarakat dunia. Pengertian masyarakat kadang-kadang dipakai untuk menyatakan seluruh

wilayah, negara atau bangsa.

Berdasarkan pengertian tersebut, maka pengertian masyarakat (relatif) luas wilayahnya, dan meliputi

(relatif) banyak anggota atau warganya oleh karena jumlahnya juga relatif besar, dan tersebar demikian luas, akan

terjadi pula “masyarakat” didalam masyarakat tersebut ada bermacam-macam faktor yang menyebabkan

terbentuknya “masyarakat” tersebut terjadinya perbedaan-perbedaan yang dikenal istilah “masyarakat kota,

masyarakat desa, masyarakat pedalaman, masyarakat agraris”, dan ada pula “masyarakat bahwa” dan

sebagainya.[4]

B. PANDANGAN FILOSOFIS TENTANG HAKIKAT MASYARAKAT

Sejarah perkembangan masyarakat adalah sejarah adanya manusia dan peradaban. Karena itu,

bagaimana hakikat bentuknya masyarakat hak dapat dipisahkan dengan usaha untuk mengerti peranan manusia

itu didalam masyarakat. Manusia adalah subjek dalam masyarakat. Jadi uraian tentang masyarakat pasti

dihubungkan dengan fungsi dan kedudukan manusia didalam masyarakat. Teori-teori tentang hakikat masyarakat

yang berkembang dan dianut dunia pada umurnya hingga dewasa itu adalah[5] :

1. Teori Atomis t ik

Masyarakat, kebersamaa sosial adalah hasil kemauan sukarela warga masyarakat untuk melakukan antar

hubungan dan antraksi untuk tujuan kesejahteraan. Masyarakat adalah perwujudan cita-cita, persamaan yang

tersimpul dalam hak-hak asasi mereka. Tanpa asas-asas kemerdekaan dan nilai-nilai hak-hak asasi individu, akan

terjadi di sintegrasi-sosial, dis-harmonis yang mengancam eksintensis masyarakat.menyadari prinsip-prinsip itu

tata kehidupan sosial menurut teori otomistik pasti berlandaskan nilai-nilai demokrasi. Manusia sebagai individu

merupakan pusat orientasi, sebab manusia adalah subjek didalam masyarakat bahkan pada sebagian penganut

teori ini masyarakat adalah tujuan hidup yang utama.[6]

2. Teori Organisme

Pada dasarnya setiap individu dan berkembang didalam masyarakat. Manusia lahir dalam suatu keluarga

bukanlah atas kehendak dan pilihan bebas melainkan berlangsung secara kodrati, dengan perkataan lain manusia

lahir tanpa pilihan dimana, dalam masyarakat yang bagaimana, dan dalam keluarga apa ia harus lahir.

Prinsip pelaksanaan pola-pola kehidupan didalam masyarakat menurut teori organisme adalah:

Silahkan di cari kebutuhan anda,semoga bermanfaat!

Subscribe To

Posts

Comments

Search

MAKALAH DANPROPOSAL

Join this s itew ith Google Friend Connect

Members (11)

Already a member? Sign in

Followers

s irajul hadi

Follow 36

View my completeprofile

About Me

► 2011 (3)

▼ 2012 (46)

▼ January (45)

PERBEDAANKECERDASANEMOSIONALSISWA KELASUNGGUL ...

SERTIFIKASI DANPENGARUHTERHADAPKEDISIPLINANDAN...

PENGARUHKOMPETENSIGURU PENDIDIKANAGAMATERHADAP...

PERANAN GURU PAIDALAMMENINGKATKANPENDIDIKAN AGA...

BAHASA SEBAGAIALAT INTERAKSIDAN ADAPTASI

Kumpulan File

Subscribe To

Posts

Comments

0 Lainnya Blog Berikut»

Page 2: KUMPULAN MAKALAH DAN PROPOSAL_ MAKALAH HAKIKAT MASYARAKAT.pdf

11/10/2015 KUMPULAN MAKALAH DAN PROPOSAL: MAKALAH HAKIKAT MASYARAKAT

http://rajul-al.blogspot.co.id/2012/01/makalah-hakikat-masyarakat.html 2/3

Diposkan oleh sirajul hadi di 10:32:00 PM

a. Bahwa kekayaan dan kehendak masyarakat sebagai lembaga diatas hak, kepentingan, keinginan, cita-cita

dan kekuasaan individu.

b. Lembaga masyarakat yang meliputi seluruh bangsa, secara nasional, bersifat totaliter, pendidikan berfungsi

mewujudkan warga negara yang ideal, dan bukan manusia sebagai individu yang ideal.

3. Teori Integralis t ik

Menurut teori meskipun masyarakat sebagai suatu lembaga yang mencerminkan kebersamaan sebagai

suatu totalitas, namun tak dapat diingkari realita manusia sebagai pribadi. Sebaiknya manusia sebagai selalu ada

didalam kebersamaan didalam masyarakat. Adanya (eksistensis) pribadi di dalam masyarakat sama dengan

adanya suatu masyarakat.[7]

C. KARAKTERISTIK MASYARAKAT ISLAM

Berdasarkan studynya tentang konsep masyarakat ideal, menurut alquran, jadi disimpulkan ciri-ciri khusus

masyarakat ideal menurut alquran sebagai berikut:

1. Masyarakat yang sepenuhnya dilandasi dengan keimanan yang kokoh. Keimanan itu berfungsi sebagai

pendorong sekaligus penyeimbang dalam segala proses kemajuan yang terjadi dalam masyarakat. Disamping

itu, dengan keimanannya masyarakat tersebut akan mencapai kemuliaan dari ketinggian.

2. Masyarakat dimana masing-masing bekerja sama untuk saling memerintah kepada yang ma’ruf atau segala

bentuk kebaikan.

3. Masyarakat dimana para anggotanya senantiasa berikhtiar untuk mencegah setiap kemungkaran.

4. Masyarakat dimana setiap anggotanya menjadikan musyawarah sebagai salah satu pilar penyangga kehidupan

masyarakat.

5. Masyarakat yang menegakkan nilai-nilai keadilan sebagai bagian dari yang ma’ruf.

6. Masyarakat dimana didalamnya tercipta persaudaraan sesama warga. Persaudaraan tersebut bukan hanya

sebatas sesama muslim, tetapi mencakup persaudaraan sebangsa dan seketurunan dan persaudaraan antara

sesama muslim.

D. HUBUNGAN MASYARAKAT DENGAN DAKWAH

Ada beberapa implikasi urgen dalam hubungan masyarakat dengan dakwah yaitu:

1. Masyarakat merupakan sebagai subjek sekaligus objek dalam berhasilnya dan gagalnya dakwah.

2. Masyarakat adalah tempat untuk mengaplikasikan nilai-nilai dakwah

3. Masyarakat adalah etika dan estetika dakwah, karena norma-norma individu akan berproses menjadi norma

sosial, dan norma sosial yang disepakati masyarakat merupakan estetika kehidupan.

4. Masyarakat adalah dai bagi semua manusia yang memiliki kemauan untuk memiliki kemauan untuk

mengambil pelajaran di setiap fenomenal yang terjadi.

BAB III

KESIMPULAN

Masyarakat merupakan suatu kelompok manusia yang hidup bersama disuatu wilayah dengan tatacara

berfikir dan bertindak yang (relatif) semua yang membuat warga masyarakat itu menyadari diri mereka sebagai

satu kesatuan atau kelompok.

Mekanisme dalam suatu masyarakat itu yaitu dengan adanya lembaga-lembaga yang ada dengan segala

fungsinya. Sebenarnya bersumber dari pandangan pandangan keseluruhan warga masyarakat itu tentang sistem

nilai. Sistem nilai adalah sebagai daripada filsafat kehidupan yang mereka miliki. Bahkan bagaimana manusia

memandang hakikat masyarakat, dan sudah tentu dengan konsekuensi-konsekuensinya, bersumber dari

pandangan filsafat hidup itu. Dengan demikian, benarlah bahwa filsafat hidup itu merupakan sumber nilai bagi

kehidupan manusia,

DAFTAR PUSTAKA

Nasir, Zainuddin, Mohd,. Filsafat Pendidikan Islam, Bandung: Cita Pustaka Media Perintis, 2010

Syam, Mohammad Noor,. Filsafat Pendidikan dan Dasar Filsafat Kependidikan Pencasila, Surabaya: UsahaNasional, 1989

[1] Mohammad Noor Syam, Filsafat Kependidikan dan Dasar Filsafat Kependidikan Pancasila, (Surabaya:

Usaha Nasional, 1986), hal. 183-184.

[2] I b i d, hal. 184

[3] Zainuddin D Mohd. Nasir, Filsafat Pendidikan Islam, (Bandung: Cita Pustaka Media Perintis, 2010), hal.

41

[4] I b i d, Mohammad Noor Syam, hal. 185

[5] I b i d, hal. 187

[6] I b i d, hal. 189

[7] I b i d, hal. 190-193

Rekomendasikan ini di Google

SOSIAL

DAKWAHMASYARAKATKUALA LANGSA TINJAUANPSIKOLOG...

EFEK KEHADIRANMEDIA MASSA

EFEK KOMUNIKASIMASSA TERHADAPBUDAYA

IDENTIFIKASIMASALAH(METODEPENELITIAN)

ISLAM DI SPANYOL(ANDALUSIA) DANPENGARUHNYATERHA...

KLASIFIKASIMOTIVASIMENONTON FILMSAMPEYANMUSLIM...

MAKALAH ATAP

MAKALAH HAKIKATMASYARAKAT

MAKALAH KONVERSIHAK TANAH

MAKALAHMEKANISMEPASAR

MAKNA PENTINGNYAMENGEMASBAHASA YANGBAIK DALAM K...

METODOLOGIPEMAHAMANISLAM DIINDONESIA

TEORI EFEKKOMUNIKASIMASSA

KEMAMPUAN SISWAMENGHITUNGDASARPELAJARANMATEMAT...

MAKALAH HAK GUNAUSAHA DALAMATURANPERUNDANG-UNDA...

MAKALAH JAMINANFIDUSIA

MAKALAH HAK GUNAUSAHA

MAKALAH HUKUMPERDATA

MAKALAH KARYASASTRA DAN SENIDALAM IBD

MAKALAH MANUSIADAN KEINDAHAN

MAKALAHPENCEMARAN AIR

MAKALAH HERNIA

MAKALAH TENTANGSAMPAH

Kepemimpinan menurutIslam

MAKALAH TEKNIKKOMUNIKASI

MAKALAH MODELPEMBELAJARANKOOPERATIF

MAKALAHPENGENDALIANGULMA PADAKELAPA SAWIT

Amazon MP3 Clips

Page 3: KUMPULAN MAKALAH DAN PROPOSAL_ MAKALAH HAKIKAT MASYARAKAT.pdf

11/10/2015 KUMPULAN MAKALAH DAN PROPOSAL: MAKALAH HAKIKAT MASYARAKAT

http://rajul-al.blogspot.co.id/2012/01/makalah-hakikat-masyarakat.html 3/3

Newer Post Older PostHome

Subscribe to: Post Comments (Atom)

No comments yet

Add a comment

MAKALAHGLOBALISASI

Makalah MenumbuhkanMotivasi dan MinatBelajar Mat...

MAKALAH IJTIMA'

MAKALAHPARAGRAPH

MAKALAHPARAGRAPH

MAKALAH WACANA(SASTRA BAHASAINDONESIA)

MAKALAH MatematikaDalam KehidupanNyata

MAKALAH PembuatanMedia PembelajaranSederhana

MAKALAH TENTANGFILSAFAT

PROPOSALMENINGKATKANEFEKTIVITAS HASILBELAJAR PE...

MAKALAH MasuknyaIslam Ke Indonesia

MAKALAH TENTANGKOMPUTER

MAKALAH ILMUPOLITIK DANSOSIOLOGI

► May (1)

► 2015 (42)

Selamat pagi, bagi teman-temanyang masih kebingungan dengan apayang di cari, daripada suntuk, gak admusik, silahkan dengarkan musikdulu biar lebih fresh.... _̂^

بسم اهللا الر حمن الر حیم

Sirajul Hadi. Awesome Inc. template. Template images by fpm. Powered by Blogger.