KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan...

65
KPU PROVINSI JAWA TENGAH 06111974 LAKIP TAHUN 2017 Halaman 1 06111974 B A B 1 P E N D A H U L U A N LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI JAWA TENGAH FEBRUARI 2017

Transcript of KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan...

Page 1: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

1

06111974

B A B 1

P E N D A H U L U A N

LAPORAN KINERJA

KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI JAWA TENGAH

FEBRUARI 2017

Page 2: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

2

LATAR BELAKANG

K omisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah sebagai lembaga

penyelenggara Pemilu merupakan instansi vertikal pemerintah yang

mempunyai kewajiban menyampaikan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (LAKIP) sebagai pertanggung jawaban kinerja yang berkaitan

dengan proses pencapaian tujuan dan sasaran strategis yang telah ditetapkan

dalam Perjanjian Kinerja dalam kurun waktu 1 (satu) tahun.

Penyusunan Laporan Kinerja Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah

disusun berpedoman kepada Renstra (Rencana Strategis) Tahun 2015 - 2019

dan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk

Teknis penyusunan Perjanjian Kinerja dan Reviu atas Laporan Kinerja.

Kinerja aktual dan pertanggung-jawaban dari pencapai keberhasilan dan

kendala dalam pelaksanaan program dan kegiatan Komisi Pemilihan Umum

Provinsi Jawa Tengah selama Tahun 2016 tersaji baik kegiatan rutin maupun

kegiatan tahapan Pemilihan Tahun 2017.

L aporan Kinerja Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah

Tahun 2016 merupakan laporan akuntabilitas perwujudan kinerja

aktual dan pelaporan pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran

sebagai pertanggung-jawaban dari pencapaian keberhasilan atau kendala yang

dihadapi dalam pelaksanaan program dan kegiatan Komisi Pemilihan Umum

Provinsi Jawa Tengah selama kurun waktu Tahun 2016.

1.1

Page 3: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

3

Penyusunan Laporan Kinerja Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah

diharapkan dapat bermanfaat sebagai antara lain :

1. Media informasi periodik progres pelaksanaan

target dan realisasi kinerja;

2. Media kajian penelaahan pelaksanaan realisasi

kinerja dan capaian kinerja tahun ini dengan tahun

sebelumnya;

3. Media pengukuran dan evaluasi realisasi kinerja

dengan target jangka menengah;

4. Media analisis penyebab peningkatan/penurunan

kinerja serta upaya yang telah dilakukanj;

5. Media analisis kegiatan yang menunjang

keberhasilan atau kendala dalam pencapaian

pernyataan kinerja; dan

6. Media analisis efisiensi penggunaan sumber daya

yang ada.

L aporan Kinerja KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 menggambarkan

keseluruhan proses dari awal perencanaan sampai dengan proses akhir

realisasi dan pencapaian kinerja.

Laporan Kinerja Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 juga

menggambarkan hasil akhir evaluasi yang ada pada laporan akuntabilitas kinerja

pada tahun anggaran yang berjalan dan menjadi tolak ukur keberhasilan serta

dinamika kendala yang dihadapi pada tahun anggaran berjalan. Evaluasi Laporan

Kinerja tersebut dapat menjadi suatu masukan yang penting untuk penyusunan

kebijakan pada periode tahun anggran yang akan datang.

Page 4: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

4

MAKSUD DAN TUJUAN

M aksud penyusunan Laporan Kinerja KPU Provinsi Jawa Tengah

Tahun 2016 sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik atas

pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program/kegiatan dalam rangka mencapai

visi dan misi KPU.

T ujuan penyusunan Laporan Kinerja adalah untuk menilai dan

mengevaluasi pencapaian kinerja kegiatan dan sasaran KPU Provinsi

Jawa Tengah.

Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan dapat menjadi acuan dasar bagi

pengambilan kebijakan dan rekomendasi yang diharapkan menjadi media atau

bahan masukan penetapan strategi dalam meningkatkan kinerja KPU Provinsi Jawa

Tengah pada tahun anggaran yang akan datang.

KELEMBAGAAN

K elembagaan dalam kerangka pencapaian kinerja merupakan faktor

penentu dalam mencapai keberhasilan kinerja KPU Provinsi Jawa

Tengah.

Unsur kelembagaan menyangkut 3 (tiga) aspek yang penting, yaitu : organisasi,

sumber daya manusia serta sarana dan prasarana.

1.3.1. Struktur Organisasi

KPU Provinsi Jawa Tengah adalah lembaga penyelenggara Pemilihan

Umum yang bersifat nasional, tetap dan mandiri di tingkat provinsi. Secara hirarkis

KPU Provinsi Jawa Tengah merupakan bagian Komisi Pemilihan Umum serta

bertanggung-jawab kepada Ketua KPU.

1.2

1.3

Page 5: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

5

A. KOMISIONER

KPU Provinsi Jawa Tengah memiliki 5

(lima) Anggota KPU berkedudukan setara

yang dipimpin oleh seorang Ketua, dijabat

oleh Drs. Joko Purnomo; berdasarkan

Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum

Nomor : 725/Kpts/KPU/IX/2013 tanggal

23 September 2013.

Dalam melaksanakan tugas dan

kebijakannya dibantu oleh Sekretariat KPU

Provinsi Jawa Tengah.

TABEL 1 PEMBAGIAN DIVISI DAN TUPOKSI KPU PROVINSI JAWA TENGAH

(Sumber : SK KPU Nomor 47/Kpts/KPU-Prov-012/VIII/Tahun 2016)

06111974

ANGGOTA KPU

WAHTU SETIAWAN, S.Sos.,M.Si

DIVISI SDM DAN PARTISIPASI MASYARAKAT

ANGGOTA KPU

DIANA ARIYANTI, S.P

DIVISI PEPERENCANAAN DAN DATA

ANGGOTA KPU

IKHWANUDN, S.Ag

DIVISI TEKNIS

ANGGOTA KPU

HAKIM JUNAIDI, S.Ag.,M.Ag

DIVISI HUKUM

KETUA KPU

Drs. JOKO PURNOMO

DIVISI UMUM, KEUANGAN, DAN LOGISTIK

Page 6: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

6

KPU Provinsi Jawa Tengah dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya,

memiliki struktur organisasi terdiri dari 5 (lima) Anggota KPU yang dibantu oleh

Sekretariat dalam menjalankan kebijakan dan sebagai pendukung pelaksanaan

kegiatan.

Tugasa, wewenang dan kewajiban KPU Provinsi Jawa Tengah dalam Pemilihan

sebagai berikut :

a. Tugas dan Wewenang KPU Provinsi Jawa Tengah

1. Penyelenggaraan Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan

Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, meliputi :

a) Menjabarkan program dan melaksanakan anggaran serta menetapkan

jadwal Pemilu di provinsi;

b) Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan Pemilu di provinsi

berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;

c) Mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengendalikan tahapan

penyelenggaraan Pemilu oleh KPU Kabupaten/Kota;

d) Menerima daftar pemilih dari KPU Kabupaten/ Kota dan

menyampaikannya kepada KPU.

e) Memutakhirkan data pemilih berdasarkan data kependudukan yang

disiapkan dan diserahkan oleh Pemerintah dengan memperhatikan

data Pemilu dan/ atau pemilihan gubernur, bupati, dan walikota

terakhir dan menetapkannya sebagai daftar pemilih;

f) Menetapkan dan mengumumkan hasil rekapitulasi penghitungan

suara Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi

berdasarkan hasil rekapitulasi di KPU Kabupaten/ Kotadengan

membuat berita acara penghitungan suara dan sertifikat hasil

penghitunghan suara;

Page 7: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

7

g) Melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu Anggota

Dewan Perwakilan Rakyat dan Anggota Dewan Perwakilan Daerah di

provinsi yang bersangkutan dan mengumumkannya berdasarkan

berita acara hasil rekapitulasi penghitungan suara di KPU Kabupaten/

Kota;

h) Membuat berita acara penghitungan suara serta membuat sertifikat

penghitungan suara dan wajib menyerahkannya kepada saksi peserta

Pemilu, Pawaslu, Bawaslu Provinsi, dan KPU;

i) Menerbitkan Keputusan KPU Provinsi untuk mengesahkan hasil

Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi dan

mengumumkannya;

j) Mengumumkan calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

Provinsi terpilih sesuai dengan alokasi jumlah kursi setiap daerah

pemilihan di Provinsi yang bersangkutan dan membuat berita

acaranya;

k) Menindaklanjuti dengan segera rekomendasi Bawaslu Provinsi atas

temuan dan laporan adanya dugaan pelanggaran Pemilu;

l) Mengenakan sanksi administratif dan/ atau menonaktifkan sementara

anggota KPU Kabupaten/ Kota, sekretaris KPU Provinsi, dan pegawai

sekretariat KPU Provinsi yang terbukti melakukan tindakan yang

mengakibatkan terganggunya tahapan penyelenggaraan Pemilu

berdasarkan rekomendasi Bawaslu Provinsi dan/atau ketentuan

peraturan perundang-undangan;

m) Menyelenggarakan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu dan/atau yang

berkaitan dengan tugas dan wewenang KPU Provinsi kepada

masyarakat;

n) Melakukan evaluasi dan membuat laporan setiap tahapan

penyelenggaraan Pemilu; dan

Page 8: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

8

o) Melaksanakan tugas dan wewenang lain yang diberikan oleh KPU

dan/atau yang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-

undangan.

2. Penyelenggaraan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, meliputi :

a) Menjabarkan program dan melaksanakan anggaran serta menetapkan

jadwal di Provinsi;

b) Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan di Provinsi

berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;

c) Mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengendalikan tahapan

penyelenggaraan oleh KPU Kabupaten/Kota;

d) Memutakhirkan data pemilih berdasarkan data kependudukan yang

disiapkan dan diserahkan oleh Pemerintah dengan memperhatikan

data Pemilu dan/ atau pemilihan gubernur, bupati, dan walikota

terakhir dan menetapkannya sebagai daftar pemilih;

e) Menerima daftar pemilih dari KPU Kabupaten/Kota dan

menyampaikannya kepada KPU;

f) Melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu Presiden

dan Wakil Presiden di Provinsi yang bersangkutan dan

mengumumkannya berdasarkan hasil rekaputulasi penghitungan

suara di KPU Kabupaten/Kota dengan membuat berita acara

pengitungan suara dan sertifikat hasil penghitungan suara;

g) Membuat berita acara penghitungan suara dan sertifikat hasil

penghitungan suara serta wajib menyerahkannya kepada saksi

peserta Pemilu, Bawaslu Provinsi, dan KPU;

h) Menindaklanjuti dengan segera rekomendasi Bawaslu Provinsi atas

temuan dan laporan adanya pelanggaran Pemilu;

i) Mengenakan sanksi administratif dan/ atau menonaktifkan

sementara anggota KPU Kabupaten/ Kota, Sekretaris KPU Provinsi,

dan pegawai sekretariat KPU Provinsi yang terbukti melakukan

Page 9: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

9

tindakan yang mengakibatkan terganggunya tahapan

penyelenggaraan pemilihan berdasarkan rekomendasi Bawaslu

Provinsi dan/ atau ketentuan peraturan perundang-undangan;

j) Melaksanakan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu dan/atau yang

berkaitan dengan tugas dan wewenang KPU Provinsi kepada

masyarakat;

k) Melakukan evaluasi dan membuat laporan setiap tahapan

penyelenggaraan Pemilu; dan

l) Melaksanakan tugas dan wewenang lain yang diberikan oleh KPU

dan/ atau peraturan perundang-undang.

3. Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur, meliputi :

a) Merencanakan program, anggaran, dan jadwal pemilihan gubernur;

b) Menyusun dan menetapkan tata kerja KPU Provinsi, KPU

Kabupaten/Kota, PPK, PPS dan KPPS dalam pemilihan gubernur

dengan memperhatikan pedoman dari KPU;

c) Menyusun dan menetapkan pedoman teknis untuk setiap tahapan

penyelenggaraan pemilihan gubernur berdasarkan ketentuan

peraturan perundang-undangan;

d) Mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengendalikan semua

tahapan penyelenggaraan pemilihan gubernur berdasarkan ketentuan

peraturan perundang-undangan dengan memperhatikan pedoman

dari KPU;

e) Menerima daftar pemilih dari KPU Kabupaten/Kota dalam

penyelenggaraan pemilihan gubernur;

f) Memutakhirkan data pemilih berdasarkan data kependudukan yang

disiapkan dan diserahkan oleh Pemerintah dengan memperhatikan

data pemilu dan/ atau pemilihan gubernur, bupati, dan walikota

terakhir dan menetapkannya sebagai daftar pemilih;

Page 10: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

10

g) Menetapkan calon gubernur yang telah memenuhi persyaratan;

h) Menetapkan dan mengumumkan hasil rekapitulasi penghitungan

suara pemilihan gubernur berdasarkan hasil rekapitulasi

penghitungan suara di KPU Kabupaten/Kota dalam wilayah provinsi

yang bersangkutan dengan membuat berita acara penghitungan suara

dan sertifikat hasil penghitungan suara;

i) Membuat berita acara penghitungan suara dan sertifikat hasil

penghitungan suara serta wajib menyerahkannya kepada saksi

perserta pemilihan, Bawaslu Provinsi, dan KPU;

j) Menetapkan dan mengumumkan hasil pemilihan gubernur

berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan suara pemilihan

gubernur dari seluruh KPU Kabupaten/Kota dalam wilayah provinsi

yang bersangkutan dengan membuat berita acara penghitungan suara

dan sertifikat hasil penghitungan suara;

k) Menerbitkan keputusan KPU Provinsi untuk mengesahkan hasil

pemilihan gubernur dan mengumumkannya;

l) Mengumumkan calon gubernur terpilih dan membuat berita

acaranya;

m) Melaporkan hasil pemilihan gubernur kepada KPU;

n) Menindaklanjuti dengan segera rekomendasi Bawaslu Provinsi atas

temuan dan laporan adanya dugaan pelanggaran pemilihan;

o) Mengenakan sanksi administratif dan/ atau menonaktifkan

sementara dan/atau menonaktifkan sementara anggota KPU

Kabupaten/ Kota, Sekretaris KPU Provinsi, dan pegawai sekretariat

KPU Provinsi yang terbukti melakukan tindakan yang

mengakibatkan terganggunya tahapan penyelenggaraan pemilihan

berdasarkan rekomendasi Bawaslu Provinsi dan/ atau ketentuan

peraturan perundang-undangan;

Page 11: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

11

p) Melaksanakan sosialisasi penyelenggaraan pemilihan gubernur

dan/atau yang berkaitan dengan tugas dan wewenang KPU Provinsi

kepada masyarakat;

q) Melaksanakan pedoman yang ditetapkan oleh KPU;

r) Memberikan pedoman terhadap penetapan organisasi dan tata cara

penyelenggaraan pemilihan bupati/ walikota sesuai dengan tahapan

yang diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan;

s) Melakukan evaluasi dan membuat laporan penyelenggaraan

pemilihan gubernur;

t) Menyampaikan laporan mengenai hasil pemilihan gubernur Kepada

Dewan Perwakilan Rakyat, Presiden, Gubernur, dan Dewan

Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi; dan

u) Melaksanakan tugas dan wewenang lain yang diberikan oleh KPU

dan/ atau peraturan perundang-undangan.

b. Kewajiban KPU Provinsi Jawa Tengah

KPU Provinsi dalam Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan

Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Pemilu Presiden

dan Wakil Presiden, serta Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota

berkewajiban :

a) Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan Pemilu dengan tepat

waktu;

b) Memperlakukan peserta Pemilu dan pasangan calon presiden dan

wakil presiden, calon gubernur, bupati, dan walikota secara adil dan

setara ;

c) Menyampaikan semua informasi penyelenggaraan Pemilu kepada

masyarakat ;

d) Melaporkan pertanggungjawaban penggunaan anggaran sesuai

dengan ketentuan peraturan perundang-undangan ;

Page 12: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

12

e) Menyampaikan laporan pertanggungjawaban semua kegiatan

penyelenggaraan Pemilu kepada KPU;

f) Mengelola, memelihara, dan merawat arsip/ dokumen serta

melaksanakan penyusutannya berdasarkan jadwal retensi arsip yang

disusun oleh KPU Provinsi dan lembaga kearsipan Provinsi

berdasarkan pedoman yang ditetapkan oleh KPU dan ANRI;

g) Mengelola barang inventaris KPU Provinsi berdasarkan ketentuan

peraturan perundang-undangan;

h) Menyampaikan laporan periodik mengenai tahapan penyelenggaraan

Pemilu kepada KPU dan dengan tembusan kepada Bawaslu;

i) Membuat berita acara pada setiap rapat pleno KPU Provinsi yang

ditandatangani oleh ketua dan anggota KPU Provinsi;

j) Menyediakan dan menyampaikan hasil data hasil Pemilu di tingkat

provinsi;

k) Melaksanakan keputusan DKPP; dan

l) Melaksanakan kewajiban lain yang diberikan KPU dan/ atau yang

sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

B. SEKREATRIAT

Berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 22 Tahun 2008

tentang Perubahan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 06 Tahun 2008

tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jendral KPU, Sekretariat KPU

Provinsi dan Sekretariat KPU Kab./Kota, Sekretariat KPU Provinsi mempunyai

tugas, kewajiban dan wewenang sebagai berikut :

Page 13: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

13

a. Tugas Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah

1. Membantu penyusunan program dan anggaran Pemilu;

2. Memberikan dukungan teknis administratif;

3. Membantu pelaksanaan tugas KPU Provinsi dalam menyelenggarakan

Pemilu;

4. Membantu pendistribusian perlengkapan penyelenggaraan Pemilu

Anggota DPR, DPD, dan DPRD serta Pemilu Presiden dan Wakil

Presiden;

5. Membantu perumusan dan penyusunan rancangan keputusan KPU

Provinsi;

6. Memfasilitasi penyelesaian masalah dan sengketa pemilihan gubernur;

7. Membantu penyusunan laporan penyelenggaraan kegiatan dan

pertanggungjawaban KPU Provinsi; dan

8. Membantu pelaksanaan tugas-tugas lainnya sesuai dengan peraturan

perundang-undangan.

b. Wewenang Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah

1. Mengadakan dan mendistribusikan perlengkapan penyelenggaraan

pemilihan gubernur berdasarkan norma, standar, prosedur, dan

kebutuhan yang ditetapkan oleh KPU;

2. Mengadakan perlengkapan penyelengaraan pemilu sebagaimana

dimaksud pada huruf a sesuai dengan peraturan perundang-undangan;

dan

3. Memberikan layanan administrasi, ketatausahaan dan kepegawaian

sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

c. Kewajiban Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah

1. Menyusun laporan pertanggungjawaban keuangan;

2. Memelihara arsip dan dokumen pemilu; dan

Page 14: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

14

Sekretaris KPU Provinsi Jawa Tengah dalam menjalankan pelaksanaan

kegiatan Sekretaris KPU Provinsi Jawa tengah dibantu oleh 3 (tiga) Kepala Bagian

dan 6 (enam) Kepala Sub bagian dengan tugas dan fungsi sebagai berikut :

a. Tugas Bagian Program, Data, Organisasi dan Sumber Daya Manusia

Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah

Bagian Program, Data, Organisasi dan Sumber Daya Manusia

mempunyai tugas dan fungsi penyiapan program, pengelolaan data,

penataan organisasi dan sumber daya manusia.

1. Sub Bagian Program dan Data,

Mempunyai tugas mengumpulkan dan mengolah bahan program,

pengolahan data, monitoring dan evaluasi program.

2. Sub Bagian Organisasi dan Sumber Daya Manusia, Mempunyai

tugas mengumpulkan dan mengolah bahan organisasi dan

pengadaan sumber daya manusia, mutasi dan disiplin pegawai,

pendidikan dan latihan, organisasi dan tata laksana.

b. Tugas Bagian Keuangan, Umum dan Logistik Sekretariat KPU Provinsi

Jawa Tengah

Bagian Keuangan, Umum dan Logistik mempunyai tugas dan fungsi

menyiapkan penyusunan rencana dan pengelolaan keuangan

pelaksanaan urusan umum dan logistik.

1. Sub Bagian Keuangan, mempunyai tugas mengumpulkan dan

mengolah bahan penyusunan anggaran, verifikasi, akuntansi dan

pelaporan keuagan serta perbendaharaan.

2. Sub Bagian Umum dan Logistik, mempunyai tugas pelaksanaan

urusan tata usaha bagian, persidangan, rumah tangga, dan

pengadaan logistik Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala

Daerah, serta distribusi Pemilu Anggota DPR, DPD dan DPRD,

Presiden dan Wakil Presiden, Kepala Daerah dan Wakil Kepala

Daerah.

Page 15: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

15

c. Tugas Bagian Hukum, Teknis, dan Hubungan Partisipasi Masyarakat

Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah

Bagian Hukum, Teknis, dan Hubungan Partisipasi Masyarakat

mempunyai tugas dan fungsi menyiapkan pelaksanaan urusan hukum,

teknis, dan hubungan partisipasi masyarakat. Bagian Hukum, Teknis, dan

Hubungan Partisipasi Masyarakat, mempunyai fungsi antara lain :

Penyiapan dokumentasi dan hubungan partisipasi masyarakat,

sosialisasi hukum, verifikasi faktual, serta administrasi keuangan, dan

dana kampanye peserta pemilu, penyelesaian sengketa dan bantuan

hukum.

Penyiapan pemutakhiran data pemilih, kampanye, pemungutan dan

penghitungan suara, penetapan hasil Pemilu dan penggantian antar

waktu anggota DPRD Provinsi, penyusunan daerah pemilihan serta

pencalonan dan penetapan calon terpilih hasil pemilu Anggota

DPRD Provinsi, dan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah.

1. Sub Bagian Hukum, mempunyai tugas melakukan Sosialisasi

hukum, verfikasi faktual, serta administrasi keuangan, dan dana

kampanye peserta Pemilu, dana kampanye, penyelesaian sengketa

dan bantuan hukum.

2. Sub Bagian Teknis dan Hubungan Partisipasi Masyarakat,

mempunyai tugas melakukan pendaftaran pemilih, penyusunan

jadwal kampanye, pemungutan dan penghitungan suara, penetapan

hasil Pemilu dan Penggantian Antar Waktu Anggota DPRD Provinsi,

pengisian anggota DPRD Provinsi pasca Pemilu, penetapan Daerah

Pemilihan dan pencalonan, dan penetapan calon terpilih pengisian

anggota DPRD Provinsi pasca Pemilu, penetapan Daerah Pemilihan

dan pencalonan, dan penetapan calon Pemilu anggota DPRD

Provinsi, dan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, serta

melakukan dokumentasi pelaksanaan pendidikan pemilih, dan

fasilitas pemantau Pemilu.

Page 16: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

16

Struktur Organisasi Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016

adalah sebagai berikut:

TABEL 2 STRUKTUR ORGANISASI

KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016

Sumber : (Struktur : Lamp. II Peraturan KPU No: 05 Tahun 2008 Tanggal : 02 April 2009)

Keterangan Mutasi : 1. Kasubag Keuangan Dra. Andi Suraedah, M.Si kembali bertugas di Pemda Bulan Juli 2016

2. Kabag PDOS Didi Haryadi, SH., MH kembali bertugas di Pemda Bulan Juli 2016

ANGGOTA KPU WAHTU SETIAWAN, S.Sos.,M.Si

DIVISI SDM DAN PARTISIPASI MASYARAKAT

ANGGOTA KPU DIANA ARIYANTI, S.P

DIVISI PERENCANAAN DAN DATA

KETUA KPU Drs. JOKO PURNOMO

DIVISI UMUM, KEUANGAN,DAN LOGISTIK

ANGGOTA KPU IKHWANUDN, S.Ag

DIVISI TEKNIS

ANGGOTA KPU NUSWANTORO DWIWARNO, SH, MH

DIVISI HUBUNGAN ANTAR LEMBAGA

SEKRETARIS Drs. GATOT BAMBANG HASTOWO, M.Pd

NIP. 19581212 198603 1 024

(IV/d)

KABAG KEUANGAN, UMUM & LOGISTIK AGUS SUSENO, S.Sos, M.Si

NIP. 19610616 198303 1 020

(IV/a)

KABAG HTH

NIP.

KASUBBAG HUKUM Rr. WIDOWATI, SH, MM NIP. 19630109 199002 2 001

(IV/a)

KASUBBAG PROGRAM DAN DATA

KURNIA DIAN WIJANARKO, SE NIP. 19800622 200811 1 002

(III/c)

KASUBBAG ORGANISASI DAN SDM SUPARMAN, SE., M.Si

NIP. 19651012 198903 1 011

(III/d)

KASUBBAG KEUANGAN Eko Supriyono, S.Komi

NIP. 19801004 200912 1 004 (III/b)

KASUBBAG TH

HAFIDZ AAM RUDIYONO, SE NIP. 19610104 198203 1 006

(III/d)

KABAG PROGRAM, DATA, ORG & SDM

KABAG HUKUM, TEKNIS & HUPMAS

Dra. SRI LESTARININGSIH, MSi NIP. 19640830 199103 2 004

(IV/b)

KASUBBAG HUKUM Drs. CATUR IDI WISENO NIP. 19670513 198811 1 001

(III/d)

KASUBBAG TEKNIS & HUPMAS

ACHMAD ZAKKY. S.IP.,M.Si NIP. 19790831 201012 1 002

(III/c)

ANGGOTA KPU HAKIM JUNAIDI, S.Ag.,M.Ag

DIVISI HUKUM

KASUBBAG UMUM & LOGISTIK SUDJAD, SH

NIP. 19610612 199003 1 010 (III/d)

Page 17: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

17

1.3.2.Sumber Daya Manusia

S ampai dengan tahun 2016, dari 9 (Sembilan) jabatan struktural yang ada

pada sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah di isi oleh 3 (tiga) orang pegawai

organik, selebihnya masih di isi oleh pegawai dari daerah yang dipekerjakan di

Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah dan ada kekosongan 1 (satu) jabatan

struktural Kepala Bagian di Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah sampai dengan

akhir Desember 2016 belum terisi.

Kebijakan pemberian tunjangan kinerja sejak Tahun 2014 bagi pegawai

organik dan penawaran alih status bagi pegawai daerah yang dipekerjakan dan

diharapkan Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah pada Tahun 2017 menjelang

penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Tahun 2018 secara

keseluruhan harus sudah menjadi pegawai organik. Hal ini dipandang perlu karena

selaras dengan kebijakan meningkatkan integritas dan kualitas kinerja KPU yang

bekerja secara mandiri, profesional dan akuntabel.

Jumlah Pegawai Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah sampai dengan 31

Desember 2016, sebanyak 49 orang; 38 orang berjenis kelamin laki-laki dan 11 orang

perempuan, yaitu terdiri dari Pejabat Struktural Sekretariat KPU Provinsi Jawa

Tengah sebanyak 10 orang, non struktural Sekretariat 25 orang, dan tenaga kontrak

sebanyak 14 orang yaitu Satpam sebanyak 6 orang, pramubakti sebanyak 2 orang,

petugas kebersihan sebanyak 3 orang dan driver sebanyak 3 orang.

Tabel 3

Daftar Pegawai KPU Provinsi Jateng Tahun 2016 menurut Pendidikan Formal

NO PENDIDIKAN FORMAL

JUMLAH

ORANG LAKI-LAKI PEREMPUAN

1 S-2 7 5 2

2 S-1 18 13 5

3 D-III 5 1 4

4 SMA 14 14 -

5 SMP 5 5 -

Jumlah (s.d 31 Desember 2016) 49 38 11

Page 18: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

18

Diagram 1

Komposisi Jumlah Pegawai Organik, DPK dan Tenaga Kontrak

KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016

Berdasarkan daftar sistim

informassi administrasi

kepegawaian KPU Provinsi

Jawa Tengah menurut status

kepegawaianya, sampai

dengan 31 Desember Tahun

2016, statistik pegawai di

lingkungan Sekretariat KPU

Provinsi Jawa Tengah terdiri dari 27 (dua puluh tujuh) pegawai organik KPU, 8

(delapan) pegawai daerah yang diperkerjakan di KPU, dan 14 (empat belas) tenaga

kontrak.

Berdasarkan struktur pangkat golongan dan ruang pegawai Sekretariat KPU

Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 dapat dilihat pada tabel 4 :

Tabel 4

Komposisi Jumlah Pegawai Organik Berdasarkan Pangkat dan Golongan

KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016

NO URAIAN JUMLAH

PANGKAT

GOLONGAN RUANG

IV III II I

1 SEKRETARIS 1 1 0 0 0

2 BAGIAN PROGRAM, DATA, ORGANISASI DAN SDM

9 0 7 1 1

3 BAGIAN KEUANGAN, UMUM DAN LOGISTIK

13 1 7 4 1

4 BAGIAN HUKUM, TEKNIS DAN HUPMAS 12 2 8 1 1

JUMLAH 35 4 22 6 3

( Sumber SIADKA OSDM Desember 2016 )

27

814

0

5

10

15

20

25

30

Strukrur Status PegawaiKPU Prov. Jateng

Pegawai Organik

Pegawai DPK

Tenaga Kontrak

Page 19: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

19

1.3.3. Sarana dan Prasarana

Dalam rangka pelaksanaan tugas sampai saat ini KPU Provinsi Jawa Tengah

belum memiliki gedung kantor sendiri dan status masih pinjam pakai gedung milik

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di Jalan Veteran Nomor 1 A Kota Semarang.

Inventarisasi sarana dan prasarana KPU Provinsi Jawa

Tengah tahun 2016 terdiri dari aset barang bergerak dan

aset barang tidak bergerak meliputi semua barang

intrakomptabel dan ekstrakomptabel yang dibeli atau

diperoleh atas beban APBN atau berasal dari perolehan

lainnya yang sah merupakan bagian dari aset

pemerintah pusat.

Keseluruhan dapat dilihat pada lampiran Laporan Sistem Informasi Manajemen dan

Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK BMN) Semester II KPU Provinsi Jawa

Tengah Tahun 2016.

Berdasarkan laporan barang kuasa pengguna anggaran semester II

Desember 2016 nilai BMN gabungan yang dikelola KPU Provinsi Jawa Tengah

sebesar Rp. 1.838.636.329,- (Satu milyar delapan ratus tiga puluh delapan juta

enam ratus tiga puluh enam ribu tiga ratus dua puluh sembilan rupiah).

Permasalahan yang ada dalam penatausahaan BMN di lingkungan KPU Provinsi

Jawa Tengah antara lain yaitu :

1. Kurangnya sumber daya manusia operator pengelola BMN;

2. Kurang tertatanya manajemen inventarisaasi asset;

3. Adanya kegiatan teknis pemilihan yang mendesak untuk di prioritaskan

terlebih dahulu, sehingga pelaksanaan peñata usahaan dan pengelolaan BMN

agak terganggu.

Page 20: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

20

Tabel 6

Sarana dan Prasarana KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016

Sarana dan Prasarana Kuantitas

Tanah Kantor 2.460 M ²

Bangunan Kantor 1.500 M ²

Kendaraan Roda 4 10 Unit

Kendaraan Roda 2 9 Unit

Mesin Absensi Handkey 1 Buah

LCD Projector 6 Buah

Layar LCD Proyektor 6 Buah

Notebook 19 Buah

PC Unit 21 Buah

Printer 34 Buah

UPS 12 Buah

Hub 4 Buah

Terminal 1 Buah

Wireless Accsess Poin 2 Buah

Server 4 Buah

Mesin Ketik Manual 6 Buah

Facsimile 1 Buah

AC Split 13 Buah

Handy Cam 5 Buah

Lemari Besi 22 Buah

Filling Cabinet 4 Buah

Meja kerja kayu 28 Buah

Camera Digital 3 Buah

Sumber : (diolah dari Laporan SIMAK BMN KPU Prov. Jateng Sm II/2016)

06111974

Page 21: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

21

1.3.4. Keuangan

Dalam rangka melaksanakan tugas dan fungsinya pada Tahun Anggaran

2016, KPU Provinsi Jawa Tengah didukung oleh anggaran yang bersumber dari

Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) revisi terakhir Tahun 2016 sebesar Rp. 7.

247.223.000,- (Tujuh milyar dua ratus empat puluh tujuh juta dua ratus dua puluh

tiga ribu rupiah).

Alokasi anggaran untuk masing-masing program/kegiatan KPU Provinsi Jawa

Tengah Tahun Anggaran 2014, 2015 dan 2016 dapat dilihat pada Tabel 6 dan

Gambar 1.

Tabel 6

Alokasi Anggaran Tahun 2014, Tahun 2015.dan Tahun 2016

No

PROGRAM ALOKASI ANGGARAN

2014 2015 2016

1 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU

Rp. 47.390.653.000 Rp.23.326.921..000,- Rp. 6.351.137.000,-

2 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU

Rp. 150.000.000

3 Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik

Rp. 8.938.024.000 Rp. 1.653.316..000,- Rp. 896.086.000,-

JUMLAH Rp. 56.478.677.000

Rp. 24.980.237.000,-

Rp. 7.247.223.000,-

06111974 Gambar 1

Alokasi Anggaran Tahun 2014, Tahun 2015.dan Tahun 2016

Rp-

Rp20.000.000.000

Rp40.000.000.000

Rp60.000.000.000

Deviasi Alokasi Anggaran KPU Prov. Jateng

Tahun 2014

Tahun 2015

Tahun 2016

Page 22: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

22

Alokasi anggaran pada Tahun 2014 signifikan cukup besar karena pada

Tahun 2014 selain digunakan untuk kegiatan rutin dan berkenaan pada waktu yang

bersamaan sedang melaksanankan kegiatan tahapan pemilihan penyelenggaraan

Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 dan Pemilu Legislatif.

Penggunaan alokasi anggaran pada Tahun 2015 juga masih signifikan cukup besar

dan lebih sedikit jumlahnya jika dibandingkan alokasi anggaran pada tahun

sebelumnya karena selain digunakan untuk kegiatan rutin dan juga terdapat

kegiatan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota di

24 (dua puluh empat) kabupaten/kota di Jawa Tengah.

Pada Tahun 2016 di Jawa Tengah terdapat 7 (tujuh) kabupaten/kota yang

menyelenggarakan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil

Walikota Tahun 2017. Alokasi anggaran kegiatan tahapan pemilihan Tahun 2016

digunakan untuk peruntukan kegiatan rutin dan monitoring, evaluasi, supervisi dan

asistensi bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pemilihan.

Realisasi anggaran KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2014, 2015 dan 2016

seperti terlihat pada Tabel 7 dan Gambar 2.

Tabel 7

Realisasi Anggaran Tahun 2014, Tahun 2015.dan Tahun 2016

No

PROGRAM REALISASI ANGGARAN

2014 2015 2016

1 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU

Rp. 12.534.617.553 26,45 %

Rp.22.813.481.041 97,80 %

Rp. 6.3232.805.435

98,14 %

2 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU

Rp. 148.519.000 99,01 %

3 Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik

Rp. 8.295.381.640 92,81 %

Rp. 1.383.962.059 83,71 %

Rp. 799.192.273 89,19 %

JUMLAH

Rp. 20.958.760.370

Rp. 24.197.443.100

Rp. 7.031.997.708

62,89 % 96,87 % 97,03 %

Page 23: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

23

Gambar 2

Realisasi Anggaran Tahun 2014, Tahun 2015.dan Tahun 2016

06111974

Capaian Kinerja KPU Provinsi Jawa Tengah pada Tahun Anggaran 2014, 2015 dan

2016 dapat dilihat pada gambar berikut :

Gambar 3

Perbandingan Persentase Capaian Kinerja dan Realisasi Keuangan

berdasarkan Program BA DIPA 076 KPU Prov. Jateng Tahun Anggaran 2014

Capaian Kinerja

92,31 %

Realisasi Realisasi Anggaran

62 ,89 %

Realisasi

62,8996,87

97,03

0

20

40

60

80

100

Progres Realisasi Anggaran KPU Prov. Jateng

Tahun 2014

Tahun 2015

Tahun 2016

37 , 11 % 7,69 %

Page 24: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

24

Gambar 4

Perbandingan Persentase Capaian Kinerja dan Realisasi Keuangan

berdasarkan Program BA DIPA 076 KPU Prov. Jateng Tahun Anggaran 2015

Capaian Kinerja

92,31 %

Realisasi Realisasi Anggaran

96,87 %

Realisasi

Gambar 5

Perbandingan Persentase Capaian Kinerja dan Realisasi Keuangan

berdasarkan Program BA DIPA 076 KPU Prov. Jateng Tahun Anggaran 2016

Capaian Kinerja

92,31 %

Realisasi Realisasi Anggaran

97,03 %

Realisasi

06111974

( Sumber diolah dari Dok opertaor Lakip dan Keuangan KPU Prov. Jateng)

3,13 % 7,41 %

2,97 %

7,41 %

Page 25: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

25

STRATEGIC ISSUE

P ermasalahan yang akan dicermati dan dilakukan upaya penyelesaian

berdasarkan perjanjian kinerja yang telah ditetapkan pada Tahun 2016

oleh KPU Provinsi Jawa Tengah antara lain : (1) pengelolaan gedung perkantoran di

beberapa KPU Kabupaten/Kota, (2) pengelolaan anggaran operasional perjalanan

dinas antara provinsi dan kabupaten/kota serta lembaga lain khususnya pemangku

kepentingan dan instansi terkait, (3) pengelolaan dokumen, data dan informasi baik

di KPU Provinsi maupun di KPU Kabupaten/Kota, (4) pengelolaan internet, website

dan media sosial publik, (5) pengelolaan kegiatan pemutakhiran data pemilih

berkelanjutan, (6) pengelolaan bantuan hibah dari pemerintah daerah baik dalam

bentuk operasional maupun barang/jasa, (7) pengelolaan arsip dan perpustakaan,

(8) pengelolaan hubungan masyarakat dan kelembagaan, (9) pengelolaan

perwujudan reformasi birokrasi penyelenggara pemilu baik dalam transparansi

anggaran dan kapsitas serta kapabilitas SDM, dan (10) pengelolaan sosialisasi,

partisipasi dan pendidikan pemilih.

1.4

Page 26: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

26

B A B 2

06111974 PERENCANAAN KINERJA

Page 27: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

27

VISI

A rah pandangan kedepan terkait dengan kinerja dan peranan Komisi

pemilihan Umum Provinsi Jawa tengah serta gambaran kondisi masa

depan yang ingin diwujudkan KPU Provinsi Jawa Tengah, maka memedomani visi

dan misi KPU dalam Renstra KPU 2014-2019 dan mencerminkan keadaan yang ingin

dicapai pada akhir periode perencanaan KPU Provinsi Jawa Tengah serta untuk

menyatukan persepsi dan fokus arah kebijakan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi

pada sasaran atau target yang ditetapkan.

Visi yang telah ditetapkan dalam Renstra KPU 2015-2019 selaras dengan arah

kebijakan program pembangunan nasional dalam Rencana Jangka menengah

Nasional (RPJMN) 2015-2019.

VISI KPU :

“Menjadi Penyelenggara Pemilihan Umum yang Mandiri,

Professional, dan Berintegritas untuk Terwujudnya Pemilu

yang LUBER dan JURDIL”

Pernyataan visi diatas merupakan gambaran tegas dari komitmen Komisi

Pemilihan Umum untuk menyelenggarakan pemilu yang jujur, adil, transparan,

akuntabel dan mandiri serta dilandasi dengan mekanisme kerja yang efektif,

efisien, berpegang teguh pada etika profesi dan jabatan, berintegritas tinggi dan

berwawasan nasional sehingga menjadikan Komisi Pemilihan Umum sebagai

lembaga penyelenggara pemilihan umum yang terpercaya dan professional dalam

melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. Di samping itu, Komisi Pemilihan

Umum juga berkomitmen penuh untuk ikut mengambil bagian dari upaya

meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia, khususnya di bidang

politik kepemiluan. Relevansi pernyataan visi Komisi Pemilihan Umum dengan

visi Nasional dan agenda prioritas nasional yang disebut NAWA CITA, yakni

pembangunan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis dan

terpercaya serta peningkatan kualitas sumber daya manusia penyelenggara pemilu.

2.1

Page 28: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

28

Hal ini menyiratkan pentingnya Komisi Pemilihan Umum memperkuat brand image

organisasi menjadi penyelenggara pemilihah umum yang berintegritas,

professional dan mandiri demi terwujudnya kualitas penyelenggaraan pemilihan

umum di Indonesia.

MISI

S elaras dengan visi KPU diperlukan penjabaran rumusan upaya-upaya

yang akan dilakukan dalam mewujudkannya, apa dan bagaimana

mencapainya.

Perumusan misi menggambarkan tindakan dan upaya KPU Provinsi Jawa Tengah

sesuai dengan tugas dan fungsinya dalam mencapai tujuan, sasaran, strategi,

kebijakan dan kegiatan yang sudah ditetapkan. MISI KPU :

1. Membangun SDM yang Kompeten sebagai upaya menciptakan

Penyelenggara Pemilu yang Profesional;

2. Menyusun Regulasi di bidang Pemilu yang memberikan kepastian

hukum, progesif, dan partisipatif;

3. Meningkatkan kualitas pelayanan Pemilu, khususnya untuk para

pemangku kepentingan dan umumnya untuk seluruh masyarakat;

4. Meningkatkan partisipasi dan kualitas pemilih melalui sosialisasi

dan pendidikan pemilih yang berkelanjutan;

5. Memperkuat Kedudukan Organisasi dalam Ketatanegaraan.

6. Meningkatkan integritas penyelenggara Pemilu dengan

memberikan pemahaman secara intensif dan komprehensif

khusunya mengenai kode etik penyelenggara Pemilu;

7. Mewujudkan penyelenggara Pemilu yang efektif dan efisien,

transparan, akuntabel, serta aksesabel.

06111974

2.2

Page 29: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

29

TUJUAN

T ujuan yang ingin diwujudkan KPU Provinsi Jawa Tengah pada 5

(lima) tahun mendatang selaras dengan visi dan misi KPU.

Hasil-hasil serta manfaat yang akan dicapai dan diberikan oleh KPU Provinsi Jawa

Tengah sebagai penyelenggara Pemilu sesuai dengan arah kebijakan program

pembangunan nasional dalam Rencana Jangka menengah Nasional (RPJMN) 2015-

2019.

Tujuan yang hendak dicapai oleh Komisi Pemilihan Umum adalah:

1. Terwujudnya lembaga KPU yang memiliki integritas, kompetensi,

kredibilitas, dan kapabilitas dalam menyelenggarakan Pemilu;

2. Terselenggaranya Pemilu sesuai dengan peraturan perundangan yang

berlaku;

3. Meningkatnya partisipasi politik masyarakat dalam pelaksanaan

demokrasi di Indonesia;

4. Meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pemilu;

5. Terselenggaranya Pemilu yang efektif dan efisien, transparan, akuntabel,

dan aksesabel.

SASARAN STRATEGIS

G

una mendukung pelaksanaan tugas dan fungsinya secara optimal,

KPU telah menerbitkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum

Nomor 63/KptsKPU/Tahun 2015 Tentang Rencana Strategis

Komisi Pemilihan Umum Tahun 2015-2019.

Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum disusun dengan berpedoman pada

Rencana Pembangunan jangka Panjangang Nasional 2005-2025 dan Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015-2019. Sesuai dengan Peraturan

Penteri PPN/Kepala Bappenas Nomor 5 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan

dan Penelaahan Renstra K/L 2015-2019, maka Renstra Komisi Pemilihan Umum

2.3

2.4

Page 30: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

30

memuat Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan strategi kebijakan serta program dan

kegiatan yang merupakan acuan bagi seluruh satuan kerja di lingkungan omisi

Pemilihan Umum dalam melaksanakan tugas dan fungsinya selama periode 5 (lima)

tahun mendatang

Sasaran-sasaran strategis Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang hendak

dicapai selama lima tahun kedepan (2015 –2019) adalah sebagai berikut:

1. Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan Pemilu, dengan indikator

kinerja sasaran strategis sebagai berikut :

a. Persentase Partisipasi Pemilih dalam Pemilu;

b. Persentase partisipasi pemilih perempuan dalam Pemilu;

c. Persentase pemilih disabilitas yang terdaftar dalam DPT yang

menggunakan hak pilihnya;

d. Persentase pemilih yang berhak memilih tetapi tidak masuk dalam daftar

pemilih;

e. Persentase KPPS yang telah menerima perlengakapan pemungutan dan

penghitungan suara paling lambat 1 (satu) hari sebelum hari pemungutan

suara tepat jumlah dan kualitas.

2. Meningkatnya Kapasitas Penyelenggara Pemilu, dengan indikator kinerja

sasaran strategis sebagai berikut :

a. Persentase terpenuhinya jumlah pegawai organik kesekretariatan KPU

b. Persentase ketepatan waktu penyelesaian administrasi kepegawaian;

c. Persentase pelanggaran kode etik terhadap penyelenggara Pemilu;

d. Opini BPK atas LHP;

e. Persentase ketepatan waktu dalam verifikasi partai politik pasca Pemilu;

f. Persentase ketepatan waktu dalam verifikasi pencalonan Presiden

dan Wakil Presiden, Gubernur, Bupati, dan Walikota.

Page 31: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

31

3. Meningkatnya Kualitas Regulasi Kepemiluan, dengan indikator kinerja

sasaran strategis sebagai berikuranut :

a. Persentase partisipasi pemangku kepentingan dalam penyusunan regulasi;

b. Persentase sengketa hukum yang dimenangkan oleh KPU.

PERJANJIAN KINERJA

P erjanjian kinerja adalah dokumen penugasan dari pimpinan instansi

yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk

melaksanakan program/kegiatan yang disertai indikator kinerja.

Tujuan perjanjian kinerja adalah untuk : (1) Wujud nyata komitmen antara penerima

dan pemberi amanah; (2) Tolak ukur dasar evaluasi kinerja aparatur; (3) Dasar

penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran; (4) Dasar

pemberian penghargaan dan sanksi; (5) Dasar monitoring, evaluasi dan supervisi

pencapaian perkembangan kinerja; dan (6) Dasar penetapan sasaran kinerja pegawai

K

omisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah telah menyusun

perjanjian kinerja tahun 2016 berjenjang KPU dan Sekretariat sesuai

dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Apatratur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014.

Perjanjian kinerja Sekretariat KPU Provinsi Jawa tengah disusun

berdasarkan Rencana Kinerja Tahun 2016 sebagai penjabaran dari Renstra KPU

2015-2019 dengan target output kegiatan yang akan dicapai selama kurun waktu 1

(satu) tahun sesuai dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun 2016.

Keberhasilan dari tujuan dan sasaran tersebut tertuang dalam

perjanjian kinerja Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 yang sudah

ditetapkan. Gambaran keterkaitan tujuan, sasaran, indikator kinerja dan target

Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 adalah sebagai berikut :

2.5

Page 32: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

32

Tabel 8

Tujuan, Sasaran dan Indikator Kinerja dari Perjanjian Kinerja

Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016

Tujuan Strategis 1

Terwujudnya lembaga KPU yang memiliki integritas,

kompetensi, kredibilitas, dan kapabilitas dalam

menyelenggarakan Pemilu

No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1 Terlaksananya ssstem akuntansi dan

pelaporan keuangan

Jumlah laporan sistem akuntansi

dan pelaporan keuangaan

100 %

12 Laporan

2 Terselesaikannya permasalahan pengelolaan keuangan

Persentase penyelesaian permasalahan dalam pengelolaan keuangan pada satker KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota

100 %

1 Laporan

3 Tersusunnya laporan Pertanggungjawaban

penggunaan anggaran

Jumlah KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota yang menyampaikan laporan menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran (e-LPPA) yang tepat waktu dan valid

100 %

1 Laporan

4 Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi belanja mengikat pegawai

Persentase pemenuhan kebutuhan administrasi gaji pegawai

100 %

12 Bulan

Layanan

5 Terlaksananya pembinaan koordinasi tingkat satker dalam mengelola logistik

Persentase pola pengelolaan logistik Pemilu di tingkat Satker

100 %

1 Dokumen

6 Terlaksananya SOP pengelolaan logistik pemilu

Persentase pelembagaan SOP pengelolaan logistik Pemilu

100 %

1 Layanan

pengadaan

7 Tersusunya standar logistik Pemilu Persentase penyusunan standar logistik Pemilu

100 %

1 Laporan

8 Terlaksananya pengendalian dan pengaturan administrasi pengelolaan logistic

Persentase ketersediaan informasi arsip dan dokumen pengelolaan logistik Pemilu

100 %

1 Unit

9

Tersedianya dokumen perencanaan dan penganggaran, koordinasi antar lembaga, data dan informasi serta hasil monitoring dan evaluasi

Persentase kesesuaian antara Renstra dan Renja K/L dan RKA KL

100 %

1 Dokumen

10 Terwujudnya sistem administrasi penyelengaraan Pemilu yang tertib, efektif dan efisien

Persentase KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota yang target kinerjanya tercapai sesuai dengan penetapan kinerja

100 %

2 Dokumen

Page 33: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

33

No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

11 Tersedianya data, informasi dan sarana dan prasarana teknologi informasi

Persentase pemutakhiran data pemilih di tingkat kelurahan di seluruh Jawa Tengah

100 %

1 Dokumen

12 Tersusunnya rencana penerapan e-Goverment yang konkrit dan terukur

Jumlah sistem aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan Pemilu

100 %

1 Aplikasi

13 Tingkat ketepatan tertib administrasi dan pengeolaan SDM

Penataan organisasi, pembinaan dan pengelolaan administrasi SDM

100 %

5 Dokumen

14 Terselenggaranya seleksi PNS secara transparan dan akuntabel

Pelayanan pengadaan pegawai baru

100 %

100 Orang

15 Dokumen kepegawaian Pengelolaan data base kepegawaian

100 %

5 Dokumen

16 Tingkat ketepatan proses pelaksanaan PAW Anggota KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota

Pergantian Antar Waktu Anggota KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota

100 %

1 Orang

17 Meningkatnya kapasitas personil dalam penerapan Elektronik Sistem Kearsipan di KPU Provinsi

Persentase sosialisasi dan penerapan sistem kearsipan elektronik di KPU Provinsi

100 %

3 satker

18 Meningkatnya pengelolaan dan penerapan kearsipan sesuai kaidah kearsipan

Persentase jumlah arsip yang dikelola sesuai dengan penerapan kaidah kearsipan

100 %

1 laporan

19 Meningkatnya kapasitas personil pengelola BMN

Persentase ketepatan dan tertib administrasi pelaksanaan evaluasi tindak lanjut

100 %

2 orang

20 Meningkatnya akuntabilitas penataan, pendataan dan penilaian arsip

Persentase jumlah satker KPU Kab/Kota yang mengelola arsip sesuai aturan kearsipan

100 %

1 laporan

21 Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran

Persentase pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana administrasi penunjang kinerja pegawai

100 %

12 Bulan

layanan

Tujuan Strategis II Terselenggaranya Pemilu yang efektif dan efisien, transparan,

akuntabel, dan aksesabel.

No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1 Tersusunnya laporan hasil evaluasi LAKIP

Persentase KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota yang mendapatkan nilai akuntabilitas kinerja minimal C

100 %

1 laporan

2 Tersusunnya laporan hasil review laporan keuangan

Peningkatan kualitas penyusunan laporan keuangan sesuai SAP

100 %

1 laporan

Page 34: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

34

Tujuan Strategis III Terselenggaranya Pemilu sesuai dengan peraturan

perundangan yang berlaku

No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1 Meningkatnya kualitas pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian sengketa hukum

Persentase penyiapan bahan kajian/dukungan untuk pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian dengan tepat waktu

100 %

9 kasus

2 Meningkatnya pelayanan dan kapasitas penyelenggaraan Pemilu

Tersedianya pedoman teknis penyusunan laporan dana kampanye, audit dana kampanye, verifikasi partai politik dan Anggota DPD

100 %

1 laporan

Tujuan Strategis IV Meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi dalamalam

Pemilu

No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1 Meningkatnya kualitas pelayanan, pengelolaan dokumentasi dan informasi hukum

Terlaksananya penyediaan dan penyajian dokumentasi dan informasi yang mutakhir

100 %

2 Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Prosentase proses PAW Anggota DPR dan DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/Kota dapat diselesaikan dalam waktu 5 hari kerja

100 %

5 Orang

3 Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Jumlah aparatur Pemilukada yang mengikuti Bimtek Pemilukada

100 %

1 Aparatur

Pemilukada

3 Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Jumlah Kab/Kota yang telah membentuk PPID

100 %

1 Satker

4 Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Jumlah data serta dokumen Pemilu, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, serta Pemilukada

100 %

1 Dokumen

Page 35: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

35

Tujuan Strategis

V

Meningkatnya partisipasi politik masyarakat dalam pelaksanaanan an

demokrasi di Indonesia;

No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1 Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Jumlah kegiatan pendidikan pemilih

100 %

1 satker

2 Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Persentase penyampaian informasi dan publikasi serta sosialisasi pada Pemilu dan Pemilukada

100 %

3 Laporan

PROGRAM DAN KEGIATAN BERSIFAT TOPDOWN

Komisi Pemilihan Umum

bersifat hirarkis dan program

kegiatan serta alokasi kebutuhan

anggaran KPU Provinsi dan KPU

Kabupaten/Kota bersifat topdown.

Program kegiatan dan rencana

anggaran KPU, KPU Provinsi dan

KPU Kabupaten/Kota Tahun

Anggaran 2016 mengacu pada

Rencana Strategis KPU Tahun

2015-2019.

Page 36: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

36

06111974

B A B 3

A K U N T A B I L I T A S

--------- K I N E R J A ---------

Page 37: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

37

PENGUKURAN CAPAIAN KINERJA

P enghitungan pencapaian kinerja diukur dengan melakukan

pembandingan anaara target dengan realisasi masing-masing

indikator kinerja kegiatan.

Secara garis besar target dan sasaran indikator kinerja dapat terlaksana, namun

demikian masih terdapat beberapa sasaran kegiatan yang belum maksimal dalam

mencapai target yang telah ditetapkan sesuai dengan perjanjian kinerja yang telah

ditetapkan. Perumusan kendala dalam mencapai target yang ditetapkan akan

dianalisis dan dilakukan evaluasi untuk perbaikan pada periode tahun anggaran

selanjutnya.

Pengukuran kinerja terhadap proses kegiatan dalam mencapai sasaran dalam

perjanjian kinerja dan rencana kinerja per kegiatan di Tahun 2016 adalah bagian dari

sasaran yang telah ditetapkan dalam Renstra 2015-2019..

KPU Provinsi Jawa Tengah melaksanakan 8 (delapann) kegiatan, 35 (tiga puluh

lima) output yang akan dicapai sebagai indikator kinerja kegiatan dapat dilihat pada

tabel 9 dan 10.

Tabel 9

Struktur Kegiatan KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016

No MAK Kegiatan

1 3355 Pelaksanaan akuntabilitas pengelolaan administrasi keuangan

2 3356 Pengelolaan data, dokumentasi, pengadaan, pendistribusian dan inventarisasi sarana dan prasarana pemilu

3 3357 Pelaksanaan manajemen perencanaan dan data

4 3358 Pembinaan sumber daya manusia, pelayanan dan administrasi kepegawaian

5 3360 Penyelenggaraan operasional dan pemeliharaan perkantoran

6 3361 Pemeriksaan di lingkungan Sekretariat KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota

7 3363 Penyiapan penyusunan rancangan peraturan KPU, advokasi, penyelesaian sengketa dan penyuluhan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemilu

8 3364 Pedoman, petunjuk teknis dan bimbingan teknis/ supervisi/ publikasi/ sosialisasi penyelenggaraan pemilu dan pendidikan pemilih

3.1

Page 38: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

38

Tabel 10

Struktur Output Kegiatan KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016

NO OUTPUT KEGIATAN

1 3355.002 Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan

2 3355.003 Laporan Permasalahan Pengelolaan Keuangan

3 3355.007 Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA)

4 3355.994 Layanan Perkantoran

5 3356.008 Perencanaan Kebutuhan Logistik, Pedoman dan Evaluasi Manajemen Logistik Pemilu

6 3356.009 Fasilitasi Pengadaan Logistik Pemilu

7 3356.010 Sistematika dan Standar Pengiriman Logistik Pemilu

8 3356.011 Inventarisasi Logistik Pemilu

9 3357.001 Dokumen Perencanaan dan Penganggaran

10 3357.003 Sistem Administrasi Penyelenggaraan Pemilu yang Tertib, Efektif dan Efisien

11 3357.004 Data dan Informasi Kepemiluan

12 3357.010 Dokumen Pemutakhiran Data Pemilih

13 3357.023 Sistem Aplikasi KPU

14 3358.001 Tingkat Ketepatan Tertib Administrasi & Pengelolaan SDM

15 3358.003 Seleksi PNS Secara Transparan dan Akuntabel

16 3358.005 Dokumen Kepegawaian

17 3358.006 Seleksi Anggota KPU Daerah Pemekaran

18 3358.997 Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

19 3360.008 Penerapan Elektronik Sistem Kearsipan di KPU Provinsi

20 3360.009 Penataan, Pendataan dan Penilaian Arsip

21 3360.014 Sosialisasi Elektronik Sistem Kearsipan

22 3360.015 Penataan, Pendataan dan Penilaian Arsip

23 3360.994 Layanan Perkantoran

24 3361.004 Laporan Hasil Evaluasi LAKIP

25 3361.005 Laporan Hasil Reviu Laporan Keuangan

26 3363.010 Advokasi dan Sengketa Hukum

27 3363.011 Layanan Administrasi Kepemiluan

28 3363.013 Penyuluhan Peraturan Perundang-undangan Pemilu dan Pemilukada

29 3364.004 Penggantian Antar Waktu Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/Kota

30 3364.006 Bimbingan teknis penyelenggaraan Pemilukada

31 3364.012 Fasilitasi Bimtek Pemilukada

32 3364.027 Pembentukan PPID

33 3364.030 Dokumen Teknis Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilukada

34 3364.032 Pusat Pendidikan Pemilih

35 3364.033 Informasi dan Publikasi serta Sosialisasi Pemilu dan Pemilukada

( Sumber DIPA RKA-KL KPU Provinsi Jawa Tengah TA 2016)

Page 39: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

39

Dalam pengukuran pencapaian kinerja dan realisasi anggaran yang digunakan

dapat dilihat jika semakin tinggi capaian kinerja maka semakin baik persentase

capaian kinerjanya dan semakin rendah capaian kinerja akan memperlihatkan

indikator kegiatan yang ditetapkan tidak sesuai dengan target indikator kinerjanya.

Adapun skala ordinal kategori penilaian capaian kinerja tersebut adalah sebagai

berikut :

Tabel 11

Skala Ordinal Persentase Capaian Kinerja

Untuk penghitungan prosentasi capaian kinerja setiap indikator digunakan rumus:

Realisasi

% Pencapaian = X 100 %

Rencana

Semakin tinggi realisasi menunjukan pencapaian kinerja yang semakin baik.

Ulasan khusus secara rinci pencapaian kinerja KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun

2016 dapat dilihat pada sub bab analisis capaian kinerja.

Page 40: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

40

ANALISIS CAPAIAN KINERJA

A nalisis capaian kinerja diukur dengan melakukan penghitungan dan

membandingkan antara target dengan realisasi masing-masing

indikator kinerja kegiatan.

Dari seluruh indikator kinerja kegiatan yang menjadi target dalam rencana kinerja

KPU Provinsi Jawa Tengah pada Tahun 2016 dapat di ukur dan dibandingkan

antara target dengan realisasinya, sehingga menghasilkan capaian kinerja

sebagaimana kegiatan dalam rencana aksi.

KPU Provinsi Jawa Tengah dalam mencapai target kinerja sebagaimana telah

ditetapkan pada Tahun 2016 dengan analisis dan evaluasi capaian kinerja sebagai

berikut :

Sasaran Kegiatan 1 Terlaksananya sistem akuntansi dan pelaporan keuangan

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan terlaksananya sistem

akuntansi dan pelaporan keuangan. Adapun capaian indikator sasaran tersebut

selama Tahun 2016 sebagaimana pada Tabel berikut:

Tabel 12

Capaian Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 1.1

INDIKATOR KINERJA

KEGIATAN

KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI % CAPAIAN

Jumlah laporan sIstem

akuntansi dan pelaporan

keuangaan

12

Laporan

100 % 100,00 100,00

Adapun sasaran tersebut dicapai dengan indikator kinerja berupa output

laporan sistem akuntansi dan pelaporan keuangan dengan rincian kegiatan antara

lain sebagai berikut :

1. Penyusunan Laporan Keuangan Tingkat UAKPA Bulanan Tahun 2016;

2. Penyusunan Laporan Keuangan Tingkat UAPA Wilayah Triwulan Tahun

2016;

3.2

Page 41: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

41

3. Penyusunan Laporan Keuangan Semester II Tahun 2015;

4. Penyusunan Laporan Keuangan Semester I Tahun 2016; dan

5. Persiapan Penyusunan LK Semester II Tahun 2016.

Masing-masing rincian kegiatan tersebut dilaksanakan dalam bentuk rapat internal,

Bimbingan Teknis dan Rapat Koordinasi dengan KPU Kabupaten/Kota.

Laporan realisasi anggaran Tahun 2016 dari seluruh kabupaten/kota se Jawa

Tengah adalah sebagai berikut :

Tabel 13 PAGU DAN REALISASI ANGGARAN KPU PROV DAN KAB/KOTA TAHUN 2016

No SATKER PAGU REVISI

TERAKHIR REALISASI % SISA PAGU

1 Prov Jawa Tengah

7.247.223.000

7.031.997.708

97,03

215.225.292

2 Kab Semarang

2.736.554.000

2.673.602.668

97,70

62.951.332

3 Kab Kendal

2.624.839.000

2.563.105.682

97,65

61.733.318

4 Kab Demak

2.549.397.000

2.468.084.976

96,81

81.312.024

5 Kab Grobogan

2.686.991.000

2.561.082.524

95,31

125.908.476

6 Kab Pekalongan

3.068.919.000

2.721.835.752

88,69

347.083.248

7 Kab Batang

2.979.514.000

2.764.128.261

92,77

215.385.739

8 Kab Tegal

3.175.144.000

2.862.565.380

90,16

312.578.620

9 Kab Brebes

3.282.394.000

3.079.664.271

93,82

202.729.729

10 Kab Pati

2.956.551.000

2.751.853.593

93,08

204.697.407

11 Kab Kudus

2.866.713.000

2.715.193.727

94,71

151.519.273

12 Kab Pemalang

3.016.862.000

2.899.150.973

96,10

117.711.027

13 Kab Jepara

2.874.934.000

2.700.453.688

93,93

174.480.312

14 Kab Rembang

2.750.181.000

2.536.001.204

92,21

214.179.796

15 Kab Blora

2.762.142.000

2.617.559.894

94,77

144.582.106

16 Kab Banyumas

3.020.456.000

2.905.491.167

96,19

114.964.833

17 Kab Cilacap

2.949.720.000

2.783.793.278

94,37

165.926.722

Page 42: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

42

18 Kab Purbalingga

2.456.813.000

2.372.018.759

96,55

84.794.241

19 Kab Banjarnegara

3.060.785.000

2.855.969.592

93,31

204.815.408

20 Kab Magelang

2.886.607.000

2.827.107.734

97,94

59.499.266

21 Kab Temanggung

2.933.417.000

2.828.899.338

96,44

104.517.662

22 Kab Wonosobo

2.941.906.000

2.808.421.817

95,46

133.484.183

23 Kab Purworejo

2.676.267.000

2.566.095.487

95,88

110.171.513

24 Kab Kebumen

2.562.103.000

2.533.341.732

98,88

28.761.268

25 Kab Klaten

2.553.528.000

2.548.812.746

99,82

4.715.254

26 Kab Boyolali

3.301.857.000

3.151.378.662

95,44

150.478.338

27 Kab Sragen

2.866.021.000

2.817.122.942

98,29

48.898.058

28 Kab Sukoharjo

2.715.036.000

2.701.310.046

99,49

13.725.954

29 Kab Karanganyar

3.007.111.000

2.969.333.485

98,74

37.777.515

30 Kab Wonogiri

2.799.731.000

2.656.530.458

94,89

143.200.542

31 Kota Semarang

2.496.881.000

2.437.185.147

97,61

59.695.853

32 Kota Salatiga

2.846.978.000

2.646.412.774

92,96

200.565.226

33 Kota Pekalongan

2.555.905.000

2.476.415.159

96,89

79.489.841

34 Kota Tegal

2.707.693.000

2.475.242.574

91,42

232.450.426

35 Kota Magelang

2.693.604.000

2.649.232.002

98,35

44.371.998

36 Kota Surakarta

2.898.762.000

2.862.932.160

98,76

35.829.840

Jumlah

106.509.539.000

101.819.327.360

95,60

4.690.211.640

Keterangan :

1) Dari Pagu /Revisi Pagu DIPA Tahun 2016 , KPU Provinsi Jawa

Tengah dan 35 (tiga puluh lima) KPU Kabupaten/Kota se Jawa

Tengah sebesar Rp. 106.509.539.000,- dan realisasi sebesar Rp.

101.819.327.360,- atau 95,60 %, sisa anggaran Rp. 4.690.211.640,-

atau 4, 40 %

Page 43: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

43

2) Pencapaian target realisasi tertinggi KPU Kabupaten Klaten

sebesar 99,82 % dan terendah KPU Kabupaten Pekalongan sebesar

88,69 %.

3) Penyebab target realisasi rendah dikarenakan

a) Kabupaten Pekalongan (88,69%) karena terdapat anggaran

belanja tunjangan pegawai yang melebihi jumlah pegawai

yang ada.

b) KPU Provinsi Jawa Tengah Terdapat kegiatan yang tidak dapat

direalisasikan atau menunggu peristiwa/kejadian seperti :

Penggantian Antar Waktu Anggota DPRD Provinsi dan

DPRD Kabupaten/Kota

Supervisi Pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Walikota,

pada 7 KPU Kabupaten/Kota yang melaksanakan Pilkada

Serentak

Penghapusan barang milik negara

Tuntutan Ganti Rugi

c) Percepatan Penyerapan Anggaran

Melakukan penyusunan kembali rencana kegiatan dalam

Triwulan IV;

Melakukan revisi penyesuaian dengan kebutuhan yang

diperintahkan/diintruksikan oleh KPU RI;

Melakukan kegiatan yang merupakan skala prioritas dan

segera diselesaikan; dan

Penyelesaian pertanggungjawaban keuangan dan fisik

dengan cepat dan tepat..

Sasaran Kegiatan 1.2 Terselesaikannya permasalahan pengelolaan keuangan

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan terselesaikannya pengelolaan

keuangan. Adapun capaian indikator sasaran tersebut diatas selama Tahun 2016

sebagaimana pada Tabel berikut:

Page 44: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

44

Tabel 14

Capaian Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 1.2

INDIKATOR KINERJA

KEGIATAN

KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI % CAPAIAN

Persentase penyelesaian permasalahan dalam pengelolaan keuangan pada

satker KPU, KPU Provinsi,KPU

Kab/Kota

1

Laporan

100 % 100,00 100,00

Adapun sasaran tersebut dicapai KPU Provinsi Jawa Tengah dengan output

kegiatan berupa pengelolaan hibah pemilihan dengan rincian kegiatan antara lain

sebagai berikut

1. Kompilasi Dokumen LPPA Kab/Kota Bulanan;

2. Penyampaian Dokumen LPPA Bulanan; dan

3. Rapat Kerja Pembinaan Kapasitas Bendahara Pengeluaran.

Pada Tahun 2016 terdapat 7 (tujuh) kabupaten/kota di Jawa Tengah yang

menyelenggarakan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan

Wakil Walikota, maka KPU Provinsi Jawa Tengah sesuai dengan tupoksinya adalah

sebagai subkoordinator antara KPU dan KPU Kabupaten/Kota.

Berdasarkan rekapitulasi besar PAGU dan realisasi anggaran hibah pemilihan 7

(tujuh) kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pemilihan Bupati dan Wakil

Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2017 adalah sebagai berikut :

Page 45: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

45

Tabel 15

PAGU DAN REALISASI ANGGARAN HIBAH TAHUN 2016

No SATKER PAGU REALISASI %

1 KAB. PATI 11.600.000.000 8.960.072.058 77,24%

2 KAB. JEPARA 8.689.208.000 8.685.453.776 99,96%

3 KAB. BREBES 17.598.412.000 13.443.962.855 76,39 %

4 KAB. BATANG 10.588.290.000 10.588.289.230 99,99 %

5 KAB. CILACAP 14.847.651.000 14.271.267.740 96,12 %

6 KAB. BANJARNEGARA 7.619.230.000 7.480.284.405 98,18 %

7 KOTA SALATIGA 5.000.000.000 2.300.000.000 46,00 %

Jumlah 75.942.791.000 65.729.330.064 86,55 %

*) Keterangan :

1) Dari 7 KPU Kabupaten/Kota yang telah melaporkan realisasi

anggaran sebanyak 7 KPU Kabupaten/Kota,

2) Dari Alokasi anggaran Rp. 75.942.791.000,- , yang telah melaporkan

realisasi sebanyak 7 KPU Kabupaten/Kota sebesar Rp.

65.729.330.064,- atau 86,55 %, sedangkan sisa anggaran Rp.

10.213.460.936,- atau 13,45%

3) Penyerapan anggaran tertinggi KPU Kabupaten Batang sebesar

99,99 %, sedangkan terendah KPU Kabupaten Brebes sebesar 76,39

%.

4) Permasalahan masih rendah penyerapan dan upaya mengatasinya.

a) Tahapan Pilkada sampai dengan Tahun Anggaran 2016 bagi KPU

kabupaten/kota belum memasuki tahapan rekapitulasi

pemungutan dan penghitungan suara sehingga alokasi anggaran

sengketa hukum tidak digunakan dan dilakukan penyesuaian

revisi dengan penggunakan sebagai pembekalan advokasi

hukum;

Page 46: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

46

b) Sisa anggaran seperti kegiatan pengadaan alat peraga kampanye,

bahan sosialisasi, logistik pemilihan, dan kegiatan rapat-rapat

sosialisasi, perjalanan dinas serta kegiatan jasa pengacara/

advokat karena tidak ada sengketa hukum dan jasa audit dana

kampanye;

c) Adanya surat edaran untuk penggunaan honorarium

penyelenggara Pilkada dan honorarium Kelompok Kerja,

sehingga KPU Kabupaten/Kota harus mentaati atau mematuhi,

harus memilih untuk honorariumnya , apakah honorarium

penyelenggara atau honorarium kelompok kerja. Pada umumnya

KPU Kabupaten/Kota menetapkan menggunakan honorarium

penyelenggara, dan honorarium kelompok kerja tidak dicairkan.

d) Sisa anggaran pengadaan barang/jasa baik melalui penunjukan

langsung maupun pelelangan.

Sasaran Kegiatan 1.3 Tersusunnya laporan Pertanggungjawaban penggunaan anggaran

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan terselesaikannya pengelolaan

keuangan. Adapun capaian indikator sasaran tersebut diatas selama Tahun 2016,

adalah sebagaimana pada Tabel berikut:

Tabel 16

Capaian Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 1.3

INDIKATOR KINERJA

KEGIATAN

KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI % CAPAIAN

Jumlah laporan sIstem

akuntansi dan pelaporan

keuangaan

12

Laporan

100 % 100,00 100,00

Adapun sasaran tersebut dicapai KPU Provinsi Jawa Tengah dengan output

kegiatan berupa laporan pertanggung jawaban penggunaan anggaran dengan

rincian kegiatan antara lain sebagai berikut :

Page 47: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

47

1. Kompilasi Dokumen LPPA Kab/Kota Bulanan;

2. Penyampaian Dokumen LPPA Bulanan; dan

3. Rapat Kerja Pembinaan Kapasitas Bendahara Pengeluaran

Sasaran Kegiatan 1.4 Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi belanja mengikat

pegawai

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan

administrasi belanja mengikat pegawai. Adapun capaian indikator sasaran tersebut

diatas selama Tahun 2016, adalah sebagaimana pada Tabel berikut:

Tabel 17

Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 1.4

INDIKATOR KINERJA

KEGIATAN

KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI % CAPAIAN

Persentase pemenuhan kebutuhan administrasi gaji pegawai

12 bulan

layanan

100 % 100,00 100,00

Adapun sasaran tersebut dicapai KPU Provinsi Jawa Tengah dengan output

kegiatan berupa pengelolaan hibah pemilihan dengan rincian kegiatan antara lain

sebagai berikut :

1. Pembayaran Gaji dan Tunjangan 27 Pegawai Organik KPU;

2. Pembayaran Uang Kehormatan 5 Anggota KPU;

3. Pembayaran Gaji ke 13 27 Pegawai Organik KPU;

4. Pembayaran Uang Lelah 35 Pegawai organik dan DPK;;

5. Pembayaran Uang Makan 35 Pegawai organik dan DPK;

6. Pembayaran Tunjangan 10 Pejabat Struktural; dan

7. Pembayaran Honor 17 Tenaga kontrak dan outsourching.

Page 48: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

48

Sasaran Kegiatan 2 Fasilitasi pengelolaan data, dokumentasi, pengadaan, pendistribusian, pemeliharaan dan inventarisasi logistik Pemilu

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan

administrasi belanja mengikat pegawai.. Adapun capaian indikator sasaran tersebut

diatas selama Tahun 2016, sebagaimana pada Tabel berikut:

Tabel 18

Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 2

INDIKATOR KINERJA

KEGIATAN

KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN

Persentase pola pengelolaan logistik Pemilu di tingkat Satker

1

Dokumen

100 % 100,00 100,00

Persentase pelembagaan SOP pengelolaan logistik Pemilu

1 Layanan

pengadaan

100 % 100,00 100,00

Persentase penyusunan standar logistik Pemilu

1 Laporan 100 % 100,00 100,00

Persentase ketersediaan informasi arsip dan dokumen pengelolaan logistik Pemilu

1 Unit 100 % 100,00 100,00

Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan berupa Perencanaan kebutuhan

logistik, pedoman dan evaluasi manajemen logistik Pemilu

dengan rincian kegiatan antara lain sebagai berikut :

1. Perencanaan kebutuhan logistik, pedoman dan evaluasi manajemen logistik

Pemilu;

2. Monitoring , Supervisi dan Asistensi Evaluasi Logistik; dan

3. Raker Evaluasi Logistik Pemilu dengan KPU Kab/Kota.

Sasaran Kegiatan 3 Pelaksanaan manajemen perencanaan dan data

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan pelaksanaan manajemen

perencanaan dan data. Adapun capaian indikator sasaran tersebut diatas selama

Tahun 2015 sebagaimana pada Tabel berikut:

Page 49: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

49

Tabel 19

Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 3

INDIKATOR KINERJA

KEGIATAN

KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN

Persentase kesesuaian antara Renstra dan Renja K/L dan RKA KL

1

Dokumen

100 % 100,00 100,00

Persentase KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota yang target kinerjanya tercapai sesuai dengan penetapan kinerja

1

Dokumen

100 % 100,00 100,00

Persentase pemutakhiran data pemilih di tingkat kelurahan di seluruh Jawa Tengah

1

Dokumen

100 % 100,00 100,00

Jumlah sistem aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan Pemilu

1

Aplikasi

100 % 100,00 100,00

Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan berupa Pelaksanaan manajemen

rencanaan dan data dengan rincian kegiatan antara lain sebagai berikut :

1. Revisi DIPA dan pengelolaan anggaran;

2. Monev pengelolaan Program dan Anggaran ke Kab/Kota;

3. Penyusunan LAKIP dan TAPKIN;

4. Rapat Monev dan Evaluasi Kinerja Tahun 2016 dengan KPU Kab/ Kota; dan

5. Kelompok Kerja Rencana Aksi Pelaksanaan dan Percepatan Penyerapan

Anggaran.

Proses pemutakhiran data dan daftar pemilih tetap (DPT) bagi kabupaten/kota yang

menyelenggarakan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan

Wakil Walikota Tahun 2017 sebagai berikut :

Page 50: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

50

Tabel 20

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH TETAP PEMILIHAN TAHUN 2017

Keterangan :

Rapat Pleno Penetapan DPT di 7 (tujuh) KPU Kabupaten/Kota yang melaksanakan

Pemilihan Serentak 2016 dilaksanakan tanggal 6 Desember 2016.

Sasaran Kegiatan 4 Pembinaan SDM, pelayanan dan administrasi kepegawaian

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan pembinaan SDM, pelayanan

dan administrasi kegiatan. Adapun capaian indikator sasaran tersebut diatas selama

Tahun 2016, adalah sebagaimana pada Tabel berikut:

Tabel 21

Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 4

INDIKATOR KINERJA

KEGIATAN

KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN

Penataan organisasi, pembinaan dan pengelolaan administrasi SDM

5 Dokumen 100 % 100,00 100,00

Pelayanan pengadaan pegawai baru

1 Orang 100 % 0 0

Pengelolaan data base kepegawaian

5 Dokumen 100 % 100,00 100,00

Pergantian Antar Waktu Anggota KPU Provinsi dan Kab/Kota

1 Orang 100 % 100,00 100,00

Page 51: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

51

Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan berupa Pembinaan Sumber Daya

Manusia, Pelayanan dan Administrasi Kepegawaian dengan rincian kegiatan antara

lain sebagai berikut :

1. Penyelenggaraan kenaikan pangkat dan Disiplin PNS di lingkungan KPU Prov

dan kab/kota;

2. Honor kegiatan dalam rangka penyelenggaraan Baperjakat;

3. Honor pelaksana Penyelenggaraan Pelantikan/pengambilan dan Pengukuhan

Sumpah Janji Pejabat Struktural Sekretariat KPU Provinsi;

4. Honor kegiatan Pelaksanaan Tes Kompetensi dan Tes Integritas dilingkungan

KPU Prov dan KPU Kab/Kota;

5. Diklat PBJ;

6. Diklat/ Workshop Kepegawaian;

7. Pengambilan Sumpah Jabatan PAW Anggota KPU;

8. Pengambilan Sumpah Jabatan PAW Anggota KPU Kab. Wonosobo;

9. Rakor Bidang Kepegawaian dengan KPU

Sasaran Kegiatan 5 Penyelenggaraan operasional dan pemeliharaan perkantoran KPU Provinsi Jawa Tengah

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan Penyelenggaraan operasional

dan pemeliharaan perkantoran KPU Provinsi Jawa Tengah. Adapun indikator

sasaran tersebut diatas selama Tahun 2016, adalah sebagaimana pada Tabel berikut:

Page 52: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

52

Tabel 22

Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 5

INDIKATOR KINERJA KEGIATAN KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN

Persentase sosialisasi dan penerapan sistem kearsipan elektronik di KPU Provinsi dan kabupaten.kota

3 Satker 100 % 100,00 100,00

Persentase jumlah arsip yang dikelola sesuai dengan penerapan kaidah kearsipan

1 Laporan 100 % 100,00 100,00

Persentase ketepatan dan tertib administrasi pelaksanaan evaluasi tindak lanjut

2 Orang 100 % 100,00 100,00

Persentase jumlah satker KPU Kab/Kota yang mengelola arsip sesuai aturan kearsipan

1 Laporan 100 % 100,00 100,00

Persentase pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana administrasi penunjang kinerja pegawai

12 Bulan

layanan

100 % 100,00 100,00

Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan Penyelenggaraan Operasional

dan Pemeliharaan Perkantoran (KPU) dengan rincian kegiatan antara lain sebagai

berikut :

1. Penyusunan Laporan Semester I dan II BMN Tahun 2016;

2. Pokja Penatausahaan BMN;

3. Konsultasi/ mengikuti undangan Rakor/Raker/Bimtek Ke Jakarta;

4. Raker Penatausahaan BMN dengan KPU Kab/Kota;

5. Rekonsiliasi BMN ke Kanwil;

6. Monitoring , Supervisi dan Asistensi Pengelolaan Aset;

7. Koordinasi Penghapusan BMN dengan KPKN;

8. Pokja Penghapusan BMN;

9. Koordinasi dengan Badan Arsip Prov Jateng;

10. Belanja Pemeliharaan Peralatan Perkantoran dan Kendaraan Operasional;

11. Belanja Keperluan Perkantoran;

12. Belanja Pemeliharaan Gedung dan Halaman;

13. Belanja Pengadaan Seragam Pegawai.

Page 53: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

53

Sasaran Kegiatan 6 Pemeriksaan di lingkungan Sekretariat KPU provinsi dan Kab/Kota

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan Pemeriksaan di lingkungan

ekretariat KPU provinsi dan Kab/Kota. Adapun indikator sasaran tersebut diatas

selama Tahun 2015, adalah sebagaimana pada Tabel berikut:

Tabel 23

Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 6

INDIKATOR KINERJA

KEGIATAN

KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN

Persentase KPU provinsi dan Kab/Kota yang mendapatkan nilai akuntabilitas kinerja minimal CC

1 Laporan 100 % 100,00 100,00

Peningkatan kualitas penyusunan laporan keuangan sesuai SAP

1 Laporan 100 % 100,00 100,00

Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan Pemeriksaan di Lingkungan

Sekretariat KPU dengan rincian kegiatan antara lain sebagai berikut :

1. Konsultasi Reviu Keuangan Ke Inspektorat KPU;

2. Review Laporan Kinerja Tahun 2016 KPU Provinsi dengan KPU

Kabupaten/Kota; dan

3. Penyerahan Kertas Kerja Hasil Reviu Laporan Keuangan KPU.

Sasaran Kegiatan 7 Penyiapan penyusunan rancangan Peraturan KPU, advokasi penyelesaian sengketa dan penyuluhan Peraturan Perundang-undangan yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan Penyiapan penyusunan

rancangan Peraturan KPU, advokasi penyelesaian sengketa dan penyuluhan

Peraturan Perundang-undangan yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu.

Adapun indikator sasaran tersebut diatas selama Tahun 2016, adalah sebagaimana

pada Tabel berikut:

Page 54: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

54

Tabel 24

Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 7

INDIKATOR KINERJA KEGIATAN KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN

Persentase penyiapan bahan kajian/dukungan untuk pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian dengan tepat waktu

5 Kasus 100 % 100,00 100,00

Tersedianya pedoman teknis penyusunan laporan dana kampanye, audit dana kampanye, verifikasi partai politik dan Anggota DPD

1 Laporan 100 % 100,00 100,00

Terlaksananya penyediaan dan penyajian dokumentasi dan informasi hukum yang mutakhir

1 Provinsi 100 % 100,00 100,00

Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan Penyiapan Penyusunan

Rancangan Peraturan KPU, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan

Peraturan Perundang-Undangan yang Berkaitan Dengan Penyelenggaraan Pemilu

dengan rincian kegiatan antara lain sebagai berikut :

1. Raker Penyusunan Draft Keputusan KPU Kab/Kota;

2. Raker Advokasi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Hukum dengan

Kab/Kota;

3. Rakor Instansi Terkait (Biro Hukum,Polda,Kejaksaan,Bawaslu,KesbangPol dan

Linmas);

4. Menghadiri Undangan KPU terkait Advokasi dan Penyelesaian Sengketa

Hukum;

5. Penyusunan Laporan Pelayanan dalam Penyelenggaraan Pemilu;

6. Rakor Evaluasi administrasi pelayanan Kepemiluan dengan Pemangku

Kepentingan;

7. Raker Kajian PKPU Pemilukada 2016 dengan 7 (tujuh) Kabupaten/Kota;

8. Rakor Penyusunan dan Penyuluhan Regulasi Pemilukada 2016 dengan

Pemangku Kepentingan;

9. Raker Penyusunan dan Penyuluhan Draft Keputusan tentang Pencalonan

Pemilukada Tahun 2016 dengan 7 Kabupaten/Kota;

Page 55: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

55

10. Menghadiri Undangan KPU terkait Pengkajian, penyusunan dan pembekalan

PKPU;

11. Supervisi dan asistensi pembekalan/penyuluhan PKPU ke Kab/Kota;

12. Penyusunan Laporan Rakor Penyuluhan PKPU dan Penyuluhan Draft

Keputusan tentang Pencalonan Pemilukada Tahun 2016; dan

13. Rakor PAW Anggota DPRD dengan KPU Kab/Kota dan Pemangku

Kepentingan (Biro Hukum,Setwan,Parpol dan Kesbangpol).

Tahapan Pencalonan di 7 (tujuh) kabupaten/kota yang menyelenggarakan

Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota dapat dilihat

pada tabel 25.

TABEL 25

DAFTAR PASANGAN CALON

7 KABUPATEN/KOTA PILKADA SERENTAK TAHUN 2017

NO KAB./KOTA PARTAI

PENGUSUNG BAKAL PASANGAN CALON

1. KAB. CILACAP

Jumlah Kursi : 25 kursi 1. P GOLKAR: 9

Kursi 2. PKB: 6 kursi 3. PAN: 6 kursi 4. P DEMOKRAT: 4

kursi

TATTO SUWARTO PAMUJI – SYAMSUL AULIYA RAHMAN, S.STP, MSi

Jumlah Kursi: 15 kursi 1. PDIP: 9 Kursi 2. PPP: 6 kursi

TAUFIK NURHIDAYAT – Hj. FAIQOH SUBKY, SH.

Jumlah Kursi: 10 kursi 1. P GERINDRA: 7

kursi 2. PKS: 3 kursi

FRAN LUKMAN, S.Sos, MM. – BAMBANG SUTANTO

2. KAB. BANJARNEGARA

Jumlah Kursi: 15 kursi 1. P GOLKAR: 6

Kursi 2. PPP: 6 kursi 3. P DEMOKRAT: 3

kursi

BUDHI SARWONO – H. SYAMSUDIN, S.Pd., M.Pd.

Page 56: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

56

NO KAB./KOTA PARTAI

PENGUSUNG BAKAL PASANGAN CALON

Jumlah Kursi: 18 kursi 1. PKS : 5 Kursi 2. PKB : 5 kursi 3. P NASDEM : 3

kursi 4. P GERINDRA: 5

kursi

Drs. H. HADI SUPENO, M.Si – NUR HENI WIDAYANTI

Jumlah Kursi: 12 kursi 1. PAN: 6 Kursi 2. PDIP: 6 kursi

H. WAHYU KRISTIANTO, SE. – Drs. H. SAEFUL MUZAD, MM.

3. KAB. BREBES

Jumlah Kursi: 39 kursi 1. PDIP : 11 kursi 2. PKB : 8 kursi 3. P GOLKAR : 7

kursi 4. PAN : 5 kursi 5. P DEMOKRAT :

4 kursi 6. PPP : 3 kursi 7. HANURA : 1

kursi

Hj. IDZA PRIYANTI, SE – NARJO, SH.

Jumlah Kursi: 11 kursi 1. PKS: 6 kursi 2. P GERINDRA: 5

kursi

Dr. H. SUSWONO – AKHMAD MUSTTAQIN

4. KAB. BATANG

Jumlah Kursi: 9 kursi 1. P GOLKAR: 5

Kursi 2. PPP: 4 kursi

H. WIHAJI, S.Ag., M.Pd. – SUYONO, S.IP., M.Si.

Jumlah Kursi: 11 kursi 1. PKB: 8 kursi 2. P NASDEM: 3

kursi

AS. BURHAN, S.Ag – ACARA ARIANI, S.Psi.

Jumlah Kursi: 15 kursi 1. PDIP: 10 kursi 2. P GERINDRA: 5

kursi

Dr. LAFRAN PANCAPUTRANTO, Sp.OK(K) – H. NURHAJI SLAMET URIP

Page 57: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

57

NO KAB./KOTA PARTAI

PENGUSUNG BAKAL PASANGAN CALON

Jumlah Kursi: 9 kursi 1. P DEMOKRAT: 5

kursi 2. PAN: 2 kursi 3. PKS: 2 kursi

AKHMAD FAIZIN, ST – ERNA YUNIWATI

5. KAB. JEPARA

Jumlah Kursi: 40 kursi 1. PPP: 9 kursi 2. P GERINDRA: 8

kursi 3. P GOLKAR: 5

kursi 4. PKB: 5 kursi 5. P NASDEM: 5

kursi 6. PAN: 3 kursi 7. PKS: 2 kursi 8. P DEMOKRAT: 2

kursi 9. P HANURA: 1

kursi

Dr. H. SUBROTO, SE. MM. – H. NUR YAHMAN, SH.

Jumlah Kursi: 10 kursi 1. PDIP: 10 kursi

H. AHMAD MARZUKI, SE – H. DIAN KRISTIANDI, S.Sos

6. KAB. PATI

Jumlah Kursi: 46 kursi 1. PDIP: 8 kursi 2. P GERINDRA: 8

kursi 3. PKB: 6 kursi 4. P DEMOKRAT: 6

kursi 5. P GOLKAR: 6

kursi 6. P HANURA: 4

kursi 7. PKS: 5 kursi 8. PPP: 3 kursi

H. HARYANTO, SH. MM, M.Si – H. SAIFUL ARIFIN

Page 58: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

58

NO KAB./KOTA PARTAI

PENGUSUNG BAKAL PASANGAN CALON

7. KOTA SALATIGA

Jumlah Kursi: 15 kursi 1. PKS: 4 Kursi 2. P GERINDRA: 4

kursi 3. P GOLKAR: 2

kursi 4. P DEMOKRAT: 3

kursi 5. PPP: 1 kursi 6. P NASDEM: 1

kursi

YULIYANTO, SE. MM. – MUH. HARIS, SS. M.Si

Jumlah Kursi: 10 1. PDIP: 8 kursi 2. PKB: 2 kursi

Drs. AGUS RUDIANTO, MM – DANCE ISHAK PALIT

Sasaran Kegiatan 8 Fasilitasi pelaksanaan tahapan Pileg, Pilpres, Pemilukada, publikasi dan

sosialisasi serta partisipasi masyarakat dan PAW

Sasaran ini dimaksudkan untuk Fasilitasi pelaksanaan tahapan Pemilukada,

publikasi dan sosialisasi serta partisipasi masyarakat dan PAW. Adapun indikator

sasaran tersebut diatas selama Tahun 2016, adalah sebagaimana pada Tabel berikut:

Tabel 26

Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 8

INDIKATOR KINERJA

KEGIATAN

KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN

Prosentase proses PAW Anggota DPR dan DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/Kota dapat diselesaikan dalam waktu 5 hari kerja

5 Orang 100 % 100,00 100,00

Jumlah aparatur Pemilukada yang mengikuti Bimtek Pemilukada

1 Aparatur

Pemilukada

100 % 100,00 100,00

Jumlah Kab/Kota yang telah membentuk PPID

1 Satker 100 % 100,00 100,00

Jumlah data serta dokumen Pemilu, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, serta Pemilukada

1 Dokumen 100 % 100,00 100,00

Jumlah kegiatan pendidikan pemilih

1 Satker 100 % 100,00 100,00

Persentase penyampaian informasi dan publikasi serta sosialisasi pada Pemilu dan Pemilukada

3 Laporan 100 % 100,00 100,00

Page 59: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

59

Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan Pedoman, Petunjuk Teknis dan

Bimbingan Teknis/Supervisi/Publikasi/Sosialisasi Penyelenggaraan Pemilu dan

Pendidikan Pemilih dengan rincian kegiatan antara lain sebagai berikut :

1. Rakor PAW Anggota DPRD dengan KPU Kab/Kota dan Pemangku

Kepentingan (Biro Hukum,Setwan,Parpol dan Kesbangpol);

2. Konsultasi dalam rangka PAW Anggota DPRD Prov Ke Jakarta;

3. Rakernas Pembentukan PPID ke KPU;

4. Rakor Pembentukan PPID dengan Kab/Kota;

5. Pengadaan Komputer dan Fax;

6. Raker Pendidikan Pemilih KPU di Denpasar;

7. Raker Riset dan Pemetaan Tingkat Partisipasi Masyarakat dalam Pemilu dengan

Kab/Kota;

8. Supervisi dan asistensi ke Kab/Kota Pemetaan tingkat partisipasi masyarakat

Pemilu;

9. Temu Media;

10. Rapat pembahasan materi kehumasan;

11. Rapat pembahasan penyusunan jurnal Suara KPU;

12. Penyusunan materi layout dan design jurnal suara KPU;

13. Pencetakan jurnal suara KPU;

14. Distribusi Jurnal KPU Kab/Kota;

15. Penyusunan Laporan jurnal suara KPU;

16. Rapat pembahasan pengelolaan dan pengembangan Website KPU Jateng;

17. Peyediaan dan pengunggahan berita/artikel Website; dan

18. Penyusunan laporan pengelolaan dan pengembangan Website KPU Jateng

Sebagai pedoman pembatasan dana kampanye dan metode kampanye pada

penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan

Wakil Walikota Tahun 2016 terhimpun dalam tabel berikut :

Page 60: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

60

Pelaksanaan debat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dan/atau

Walikota dan Wakil Walikota Pilkada serentak Tahun 2017. Debat Publik Pasangan

Calon ,dilaksanakan dengan kerjasama dengan Media Elektronik ( Televisi dan

Radio) yang disiaran secara langsung (live) maupun siaran tunda.

Pelaksanaan Debat Publik Pasangan Calon , ada yang dilaksanakan hanya 1 (satu)

kali atau lebih sampai 2 (dua) kali.

TABEL 27 JADWAL KEGIATAN DEBAT PASANGAN CALON PEMILIHAN SERENTAK 2017

NO KPU

KABUPATEN/KOTA DEBAT PUBLIK

1. Kabupaten Jepara Dilaksanakan Tanggal Debat : 24 Jan 2017

Tempat Debat: Gedung Serba guna kartini Jalan HOS.

Cokroaminoto Jepara.

Disiarkan oleh : TVRI Jateng tempat(Live)

2. Kabupaten Brebes Dilaksanakan Tanggal Debat : 18 Jan 2017

Tempat Debat: Gedung Korpri, Jl Mt Haryono Brebes

Disiarkan oleh : TVRI/ Radio : RRI Pwkto, RSPD

Singosari FM Brebes ( Siaran Tunda)

3. Kota Salatiga Dilaksanakan Tanggal Debat : 11 Februari 2017

Tempat Debat: Kantor KPU Salatiga

Disiarkan oleh : TA TV (Live) 4. Kabupaten Batang Debat Publik I dilaksanakan Tanggal Debat : 19

Desember 2016

Tempat Debat: Korpri

Disiarkan oleh : TV-KU (tunda)

Debat publik II Tanggal Debat : 15 Januari 2017

Tempat Debat: Gedung Korpri, Batang

Disiarkan oleh : TVR siaran langsung 5. Kabupaten Pati Dilaksanakan Tanggal Debat : 4 Februari 2017

Tempat Debat: Aula Gedung DPRD Kab. Pati

Disiarkan oleh : TV Simpang5, Radio Suara Pati FM dan

Harbos

6. Kabupaten

Banjarnegara

Dilaksanakan pada Tanggal Debat : 14 januari 2017

Tempat Debat: Ballroom SuryaYuda Sport Centre,

Banjarnegara

Disiarkan oleh : BMS TV Siaran Langsung

7. Kabupaten Cilacap Dilaksanakan tanggal 30 September 2015

Page 61: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

61

ANALISIS CAPAIAN KEUANGAN

A nalisis capaian keuangan diukur dengan melakukan penghitungan

dan membandingkan antara alokasi anggaran dengan realisasi

masing-masing indikator kinerja kegiatan.

KPU Provinsi Jawa Tengah pada Tahun 2016 berdasarkan revisi terakhir revisi ke 8

mendapatkan pagu anggaran sebesar Rp. 7.247.223.000.,- . Tingkat pencapaian

realisasi anggaran adalah sebesar 97,03 % atau ekuivalen sebesar Rp. 7.031.997.708,-.

Tingkat capaian tersebut menunjukan upaya yang sungguh-sungguh, kerja keras

dan konsistensi dari Perjanjian kinerja sepanjang Tahun 2016.

Laporan Akuntabilitas Keuangan KPU Provinsi Jawa Tengah dapat terlihat

pada tabel berikut :

Tabel 28

Akuntabilitas Keuangan KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016

No

Program PAGU Realisasi %

Capaian

1

Program Dukungan Manajemen Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya (076.01.01)

Rp.6.381.137.000,- Rp. 6.232.805.435,- 98.14 %.

2

Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik (076.01.06)

Rp. 896.086.000,- Rp. 799.192.273,- 89,19 %.

JUMLAH Rp. 7.247.223.000,- Rp. 7.031.997.708,- 97,03 %.

Tahun 2016 merupakan rangkaian kegiatan rutin dan tahapan Pelaksanaan

Pemilihan serentak 7 (tujuh) kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pemilihan

Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Wakil Walikota Tahun 2017

di Jawa Tengah yang dilaksanakan pada tahun ini terdiri dari tahapan kegiatan

pemutakhiran data pemilih, pengadaan sarana dan prasarana keperluan Pemilu,

PPLN, Bimbingan Teknis penyelenggaraan Pemilu, laporan audit dana kampanye,

3.3

Page 62: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

62

bantuan hukum penyelesaian kasus Pemilu, bimbingan teknis penyelenggaraan

Pemilu di KPU Provinsi/Kabupaten/ Kota/PPLN, dan lain-lain.

ANALISIS CAPAIAN EFEKTIFITAS

A nalisis capaian efektifitas dapat diukur dengan melakukan

penghitungan dan membandingkan antara capaian kinerja dan

realisasi penggunaan anggaran untuk pelaksanaan kegiatan pada

masing-masing indikator kinerja kegiatan.

Berdasarkan hasil analisisa capaian kinerja output kegiatan dan realisasi anggaran

yang digunakan KPU Provinsi Jawa Tengah pada tahun anggaran 2016, maka hasil

analisa tersebut dapat disandingkan untuk mengevaluasi akuntabilitas, efektif dan

efisensi anatara pelaksanaan kegiatan dan penggunaan anggaran.

Sedangkan berdasarkan sandingan persentase realisasi capaian kinerja dengan

persentase realisasi anggaran KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 adalah sebagai

berikut :

Tabel 29

Sandingan Peresentase Capaian Kinerja

dan Persentase Realisasi Anggaran Tahun 2016

NO PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT/SUB OUTPUT % Capaian

Kinerja % Realisasi Anggaran

Ŋ

1 3355.002 Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan 100,00% 98,95 98,95

2 3355.003 Laporan Permasalahan Pengelolaan Keuangan 100,00% 99,12 99,12

3 3355.007 Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA)

100,00% 99,13 99,13

4 3355.994 Layanan Perkantoran 100,00% 99,31 99,31

5 3356.008 Perencanaan Kebutuhan Logistik, Pedoman dan Evaluasi Manajemen Logistik Pemilu

100,00% 88,57 88,57

6 3356.009 Fasilitasi Pengadaan Logistik Pemilu 100,00% 91,82 91,82

7 3356.010 Sistematika dan Standar Pengiriman Logistik Pemilu 100,00% 100 100

8 3356.011 Inventarisasi Logistik Pemilu 100,00% 90,40 90,40

9 3357.001 Dokumen Perencanaan dan Penganggaran 100,00% 97,34 97,34

10 3357.003 Sistem Administrasi Penyelenggaraan Pemilu yang Tertib, Efektif dan Efisien

100,00% 100 100

11 3357.004 Data dan Informasi Kepemiluan 100,00% 94,21 94,21

12 3357.010 Dokumen Pemutakhiran Data Pemilih 100,00% 92,07 92,07

13 3357.023 Sistem Aplikasi KPU 100,00% 24,31 24,31

14 3358.001 Tingkat Ketepatan Tertib Administrasi & Pengelolaan SDM 100,00% 05,89 05,89

3.4

Page 63: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

63

15 3358.003 Seleksi PNS Secara Transparan dan Akuntabel 0,00% 95,27 95,27

16 3358.005 Dokumen Kepegawaian 100,00% 74,74 74,74

17 3358.006 Seleksi Anggota KPU Daerah Pemekaran 100,00% 99,92 99,92

18 3358.997 Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 100,00% 99,49 99,49

19 3360.008 Penerapan Elektronik Sistem Kearsipan di KPU Provinsi 100,00% 89,97 89,97

20 3360.009 Penataan, Pendataan dan Penilaian Arsip 100,00% 99,98 99,98

21 3360.014 Sosialisasi Elektronik Sistem Kearsipan 100,00% 92,92 92,92

22 3360.015 Penataan, Pendataan dan Penilaian Arsip 100,00% 94,73 94,73

23 3360.994 Layanan Perkantoran 100,00% 99,29 99,29

24 3361.004 Laporan Hasil Evaluasi LAKIP 100,00% 99,92 99,92

25 3361.005 Laporan Hasil Reviu Laporan Keuangan 100,00% 99,96 99,96

26 3363.010 Advokasi dan Sengketa Hukum 100,00% 89,19 89,19

27

3363.011 Layanan Administrasi Kepemiluan 100,00% 99,29 99,29

26 3363.013 Penyuluhan Peraturan Perundang-undangan Pemilu dan Pemilukada

100,00% 97,61 97,61

29 3364.004 Penggantian Antar Waktu Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/Kota

100,00% 99,19 99,19

30 3364.006 Bimbingan teknis penyelenggaraan Pemilukada 100,00% 96,17 96,17

31 3364.012 Fasilitasi Bimtek Pemilukada 100,00% 97,04 97,04

32 3364.027 Pembentukan PPID 100,00% 99,19 99,19

33 3364.030 Dokumen Teknis Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilukada

100,00% 70,25 70,25

34 3364.032 Pusat Pendidikan Pemilih 100,00% 95,71 95,71

35 3364.033 Informasi dan Publikasi serta Sosialisasi Pemilu dan Pemilukada

100,00% 69,64 69,64

JUMLAH 97,14 97,03 1,001

(Sumber data LPPA Subbag Keuangan KPU Prov Jateng Bulan Desember TA 2016)

Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 249/PMK.02/2011, Efisiensi

Pengukuran dan Evaluasi Kinerja atas Pelaksanaan RKA-K/L dapat dihitung

dengan menggunakan rumus sebagai berikut :

Berdasarkan dari hasil pengukuran analisa capaian kinerja, analisa capaian

anggaran dan analisa capaian efisiensi, pelaksanaan kegiatan RKA-K/L KPU

Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016 dapat disefinisikan sebagai berikut

bahwa KPU Provinsi Jawa Tengah dalam melaksanakan target output kegiatan

Page 64: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

64

pada Tahun Anggaran 2016 menggunakan anggaran yang efektif sesuai

perjanjian kinerja sebesar 97,03 % dari total anggaran dengan capaian kinerja

efektif sebesar 97,14 % serta melakukan capaian efisensi antara kegiatan dan

anggaran sebesar 100,10%.

Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 249/PMK.02/2011, Nilai

Efisiensi Pengukuran dan Evaluasi Kinerja atas Pelaksanaan RKA-K/L dapat

dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :

Dimana pada skala diatas 100 %, nilai efisiensi suatu K/L dikategorikan

“sangat baik”.

Page 65: KPU PROVINSI JAWA TENGAHjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/LaKiP-2016_opt.pdfaktual dan pela poran pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran sebagai pertanggung

KPU PROVINSI JAWA TENGAH

06111974 LAKIP TAHUN 2017

Hal

aman

65

PENUTUP

D ari sasaran strategis yang ditetapkan dalam perjanjian kinerja Tahun

2016 dan capaian output yang berpedoman kepada Indikator kinerja

kegiatan,

KPU Provinsi Jawa Tengah melaksanakan capaian output kegiatan yang

signifikan berhasil. Keberhasilan tersebut dapat dilihat dari antara lain :

1. Pengukuran realisasi capaian kinerja KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun

Anggaran 2016 terealisasi sebesar 97,14 %, dikategorikan dalam “efektif”

maksimal dalam mencapai indikator kegiatan;

2. Penyerapan anggaran yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan

sebesar 97,03 % dari total anggaran, dikategorikan dalam “efektif” dalam

penggunaan anggaran; dan

3. Rasio perbandingan capaian kinerja dengan realisasi penyerapan

anggaran Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016

sebesar 10,10 dimana capaian kinerja efektif relatif sama besar dengan

penyerapan anggaran yang efisien dalam skala ordinal dikategorikan

“sangat baik”.

Dari data analisa pengukuran dan penilaian evaluasi kinerja yang

dihimpun dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja KPU Provinsi Jawa Tengah

tahun 2016 ini diharapkan dapat menjadi pemacu semangat dan motivasi

Komisi Pemilihan Umum dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai

penyelenggara Pemilihan Umum yang memiliki integritas, profesional,

mandiri, transparan, dan akuntabel, untuk mewujudkan tingkatan opini BPK

dari “Wajar Dengan Pengecualian” (WDP) menjadi “Wajar Tanpa

Pengecualian” (WTP), yaitu laporan akuntabilitas yang baik atau wajar dan

tidak memiliki penyimpangan sama sekali.

--------------- 0 0 0 0 0 -------------

4.1