Laporan Pertanggung Jawaban Sosial

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN

BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT

I. PENDAHULUAN

Masyarakat, Pemerintah dan kelompok peduli adalah pelaku pembangunan, obyeknya adalah kegiatan, prilaku dan perbaikan sikap mental. Penanggulangan Kemiskinan sebagai proses berkelanjutan yang memerlukan peran aktif semua komponen stake holders. BKM adalah lembaga civil society yang mendapat legitimasi masyarakat untuk membawa misi penanggulangan kemiskinan

NO URAIAN PENJELASAN

1. Nama BKM : Banjararum Aktif

2. Lokasi/Tempat : Desa Banjarum kec Singosari

3. Bentuk Kelembagaan : Paguyuban/perkumpulan Warga

4. Tanggal Pembentukan : 13 Oktober 2006

5. Pencatatan Notaris : H Farchan Ismail SH

6. Jumlah Pimpinan Kolektif : 9 ( Sembilan )

Rembug Warga Desa (RWD) adalah merupakan forum permusyawaratan tertinggi BKM yang diadakan sekali dalam satu periode, untuk memberikan laporan pertanggung jawaban menetapkan dan atau merubah Anggran Dasar dan Anggran Rumah Tangga BKM, memilih anggota pimpinan Kolektif BKM serta agenda lain yang dianggap perlu

II. LANDASAN KEGIATAN

Anggaran Dasar BKM BANJARARUM AKTIF Bab. V Pasal 9,10

Anggaran Rumah Tangga BKM . BKM BANJARARUM AKTIF Bab. III Pasal 4

Keputusan Rapat BKM tanggal 21 Januari 2011 tentang Penyelenggaraan Rembug Warga Desa

III. TUJUAN

Laporan pertanggungjawaban (LPJ) Badan Keswadayaan Masyarakat Banjararum Aktif ini di sampaikan dalam Rembug Masyarakat tahunan tutup buku 2009/2010 untuk dijadikan bahan dalam :

Memenuhi tuntutan AD-ART BKM

Memberi gambaran umum kepada masyarakat tentang penyelenggaraan kegiatan dan pengelolaan keuangan BKM

memilih anggota pimpinan Kolektif

Mengkaji dan mengevaluasi pelaksanaan dan kebijakan pengurus dalam menjalankan Rencana atau program – program Jangka Menengah tahun 2009– 2010

Mengevaluasi hasil-hasil temuan Mengukur sampai dimana keberhasilan pengurus sebagai penerima kuasa dari masyarakat dalam melaksanakan tugas selama Tiga tahun kerja 2009– 2010

menyusun rumusan penyelesaian, Menemukan kebijakan selanjutnya terhadap langkah – langkah yang perlu di tempuh oleh pengurus dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat sebagai pijakan dalam menyusun agenda kegiatan kedepan

IV. PENYELENGGARAAN KEGIATAN

Struktur Kelembagaan BKM

Pimpinan Kolektif BKM MANJARARUM AKTIF

(i) peran, fungsi dan kedudukan PK-BKM

Pimpinan kolektif BKM adalah Anggota lembaga katalis yaitu ”Mengemudikan”dan tidak ”mendayung”

BKM adalah milik masyarakat, yaitu memberdayakan dan tidak melayani,

BKM didorong visi dan misi yaitu menghilangkan aturan yang kaku dan mumubazir

BKM Adalah customer driven yaitu lebih mementingkan kepentingan masyarakat dari pada birokrasi

BKM adalah lembaga desentralisasi, yaitu mengubah hirarki menjadi partisipasi dan teamwork

BKM adalah lembaga enterprise, yaitu lebih berhemat dan tidak boros uang.

(ii) Gambar Struktur dan personalia anggota BKM

PIMPINAN KOLEKTIF BKM 1. Drs. Miftahul Arifin 2. H.M Muljadi Wahjono,BA

3. Edi Prayoga

4. Nurjanah

5. M Lutfi

6. Dewi Nur Cholifah

7. Riyadi Ms

8. Ihwan

9. Juher Effendi

SEKRETARIATDwi hariyanti

UPKSholeh BasukiRunny K

UPEPaijo

UPLAdin P

UPSHartoyo

PPM

PENGAWAS UPK1. Rianto2. Yulistia Diah Fatmawati

3. Ririn

KSM

KSM

KSM

KSM

(iii) Identitas lengkap masing-masing anggota BKM, Personalia Kesekretariatan dan Unit-unit

ANGGOTA BKM

NO NAMA ALAMAT J. KELAMIN POSISI

1. Drs. M Arifin Banjararum RW01 RT 04 L Koordintor

2. HM Muljadi Wahjono Banjararum RW02 RT 06 L Anggota

3. Drs. Edy Prayoga Banjararum RW 11 RT 03 L Anggota

4. M Lutfi Banjararum RW 11 RT 03 L Anggota

5. Nurjanah S.Pd Banjararum RW03 RT 02 P Anggota

6. Dewi Nur Cholifah Banjararum RW11 RT 02 P Anggota

7. Riyadi MS Banjararum RW01 RT 02 L Anggota

8. Ihwan Banjararum RW10 RT 04 P Anggota

9. Djuher Effendi Banjararum RW07 RT 03 P Anggota

SEKRETRIAT


1. Dwi Hariyanti SE Banjararum RW11 RT 01 P Sekretariat

sebagai pelaksana kebijakan dan keputusan yang telah ditetapkan oleh BKM dan untuk mempertahankan keberlanjutan dalam proses pembelajaran bagi masyarakat, BKM perlu membentuk unit-unit pengelola yaitu : Unit Pengelola Keuangan (UPK), Unit Pengelola Lingkungan (UPL), dan Unit Pengelola Sosial (UPS).

Unit-unit pengelola ini diangkat dan diberhentikan oleh BKM melalui mekanisme rapat anggota BKM. Dalam menjalankan prinsip transparansi dan akuntabilitasnya, tiap tahun unit-unit pengelola wajib mempertanggung-jawabkan semua kerja mereka kepada BKM di dalam rapat anggota tahunan BKM.

UNIT PENGELOLA KEUNGAN (UPK)

UNIT PENGELOLA LINGKUNGAN (UPL)

NO

NAMA ALAMAT J. KELAMIN POSISI

1. Adin Prasetya Banjararum RW05 RT 01 L UPL


1. Sholeh Basuki, SE Banjararum RW11 RT 01 L UPK

2. Runny Khairunisa Banjararum RW11 RT 05 P UPK

UNIT PENGELOLA SOSIAL (UPS)

NO

NAMA ALAMAT J. KELAMIN POSISI

1. Suhartoyo Banjararum RW01 RT 04 L UPS

2.

Relawan

(i) peran Relawan dalam mendukung kegiatan/ kelembagaan BKM

Kerelawanan merupakan sumbangan masyarakat bagi pengembangan pembangunan masyarakat sipil. Relawan memiliki peran penting dalam pembangan terutama apabila dikaitkan dengan sector nirlaba khususnya oganisasi (LSM). Masyarakat sipil yang kuat hanya mungkin di bangun dengan dukungan keberadaan organisasi nirlaba yang berdaya dan filantropi yang efektif.

Kerelawanan juga merupakan proses pendidikan masyarakat. Tidak seorangpun bersedia menjadi relawan tanpa menayakan ”saya bekerja untuk apa? Lembaga harus menjelaskan isu apa yang sedang di perjuangkan secara menarik sehingga hati dan pikiran calon relawan menjadi terbuka serta secara suka rela bersedia menyumbangkan waktu, pikiran dan tenaganya untuk membantu lembaga mencapai visi dan misi lembaga. Relawan mempunyai peran penting dalam 1. Filantropi, 2. fundraising ( seorang relawan dapat menjadi donatur yang sangat loyal), 3. kaderisasi, 4. peningkatan akuntabilitas lembaga, dan 5. sebagai penghubung antara lembaga dan pulik (vita link)

(ii) Identitas lengkap personalia Relawan.


1. Rianto RT 03 / RW 11 L KSM

2. M. Sugito RT 02 / RW 09 L KSM

3. Yuniati RT 03 / RW 11 P KSM

4. Marsaid RT 04 / RW 01 L KSM

5. Yulistia df RT 03 / RW 11 P PANITIA RWD

6. Sugeng W RW 10 L KSM

7. Nawais RW 10 L PAKEM

8. Suwarno RW 10 L PAKEM

9. Su’udi RT 03 / RW 08 L KSM

10 Heni SH RT 08 / RW11 P PKK

11 Widya sudjono RT 05 / RW11 P PKK

12 Dra. Arlin M RT 04 / RW 01 KSM

13 Ir. Heri Junaedi RT 06 / RW 01 KSM

14 Tini Setyowati RT 03 / RW 11 KSM

15 Subiyanto RT 01 RW 08 TOMAS

16 H. Supardi RT 08 / RW 05 KSM

17 Ir. Sugeng Wijaya RT 08 / RW 05 KSM

18 Soeko H RT 08 / RW 11 TOMAS

19 Suhartoyo RT 04 / RW 01 PAKEM

KSM

(i) Posisi dan kedudukan KSM

Kegiatan-kegiatan KSM/Panitia di bawah pengelolaan UPK, UPL dan UPS yang menggunakan dana BLM dipandang sebagai alat untuk memperkuat proses belajar masyarakat sehingga pada dasarnya pemanfaatan dana tersebut lebih mencerminkan : nuansa pembelajaran, memberikan kesempatan belajar seluas-luasnya kepada warga miskin, berorientasi pada penumbuhan kepercayaan dan rasa tanggung jaw

(ii) Identitas KSM

NO. NAMA KSM TGL BERDIRIALAMAT JML. ANGGOTA

NAMA KETUADUSUN RT RW MISKIN NON

1 BANJARAKTIF3 07/10/2007 KARANGLO 04 03 4 1 Nurjanah SPd

2 TANGKAS 04/11/2007 KARANGLO 01 02 3 2 Alfan

3 DEMANG INDAH 08/10/2007 MONDOROKO 08 05 5 2 Sugeng Wijaya

4 MAWAR 07/10/2007 TANJUNG 03 11 5 0Luluk Renaningtiyas

5 ANGGREK 07/10/2007 KARANGLO 06 03Indah Wahyuningsih

6 SEHAT 1 07/10/2007 KARANGLO 02 10 4 1 Ela Herawati

7 HARAPAN 07/10/2007 KARANGLO 06 01 5 1 Balok Sukirman

8 MEGAH 2 Rianto

9 TANGKAS 07/10/2007 KARANGLO 02 01 5 1 Riyadi MS

10 CERDAS 04/11/2007 KARANGLO 01 02 4 1 Jauharoh

11 SIAGA 1 04/11/2007 KARANGLO 01 01 5 1 Dra. ArlifMutantinah

12 PINTAR 04/11/2007 KARANGLO 04 03 4 1 Nurjannah

13 TRAMPIL 04/11/2007 KARANGLO 02 04 4 1 Srihastuti

14 MELATI 02/05/2008 MONDOROKO 01 14 7 1 Agnita Suharto

15 MONDOROKO 04/11/2007 MONDOROKO 02 05 6 2 Sugeng Wijaya

16 MEGAH 1 01/07/2008 TANJUNG 01 11 7 1 Moch Solichin

17 SEHAT 2 10/05/2008 KARANGLO 06 03 4 1 Indah Wahyuningsih

18 SIAGA 2 03/05/2008 KARANGLO 02 10 4 1 Ella Herawati

19 SEJAHTERA 13/10/2008

TANJUNG 03 08 4 1 Su’udi, Spd

20 SEHAT 10/10/2008 TANJUNG 02 11 5 1 M Gatot

21 BAHAGIA Rianto

22 LANCAR 13/10/2008 TANJUNG 03 07 6 1 Drs. Djuher Effendi

23 MAWAR 11/08/2008 MONDOROKO 08 05 6 3 H. Supardi

24 JAMBE 13/05/2008 KARANGLO 01 04 4 4 Alexander Uno

25 MELATI 01/09/2008 KARANGLO 04 01 4 1 Suhartoyo

26 ANGGREK Sugito

27 ARUS Yatiman

Pelaksanaan kegiatan periode tahun 2007 s.d 2010

AUDIT BKM

NOTANGGAL PELAKSANAAN

HASIL AUDITOR

1. 19 -07-2001Kegiatan catatan akuntansi telah di laksanakan dengan Cukup Baik

LAAM UN WIDYA GAMA MALANG

2. 19-11-2005

Untuk Lap Keu yang berakhir 31 Desember 2001 Belum sesuai dengan manualproyek Untuk Lap Keu per 31 Desember 2002 s/d 31 Desember 2004 Sesuai dengan manual proyek

LPM UNMER MALANG

3. 28-11-2007Lap Keu disajikan secara Wajar per 31 Desember 2005 dan 2006

LPM UNMER MALANG

4 25-10-2008Lap Keu yang berakhir 31 Desember 2007 di sajikan secara Wajar Kecuali Piutang

LPM UNMER MALANG

5 10-06-2009Lap keu di sajikan Secara Wajar per 31 Desember 2008 sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang berlaku Umum

LPM UNMER MALANG

6 29-05-2010Lap keu di sajikan Secara Wajar per 31 Desember 2009 sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang berlaku Umum

LPM UNMER MALANG

LPJ TAHUNAN

NOTANGGAL PELAKSANAAN

HASIL KETERANGAN

1. 30 -10-2001 Dapat Diterima Lpj Tahunan

2. 31-12-2005 Dapat Diterima Lpj Tahunan

3. 10-01-2008 Dapat Diterima Lpj Tahunan

4 28-12-2008 Dapat Diterima Lpj Tahunan



KEPUTUSAN BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT (BKM)

“BANJARARUM AKTIF”

DESA BANJARARUM KECAMATAN SINGOSARI

TENTANG :

PENETAPAN PANITIA REMBUG WARGA TAHUNAN BKM BANJARARUM

TAHUN 2010

Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Banjararum Aktif Desa Banjararum Kecamatan Singosari Kabupaten Malang, setelah :

Menimbang :

Untuk membangun social control oleh masyarakat dan meningkatkan kinerja Badan Keswadayaan Masyarakat “Banjararum Aktif” dipandang perlu segera menetapkan Panitia Rembug Warga Tahunan.

Bahwa kepanitian Rembug Warga Tahunan perlu dibentuk untuk menjalankan tugas operasional kepanitian dan terlaksananya RWT dengan baik dan lancar.

Mengingat :

Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga BKM Banjararum Aktif Desa Banjararum

Keputusan pertemuan pada tanggal 21 Januari 2011

Memperhatikan :

Hasil Keputusan pertemuan pada tanggal 21 januari 2011 Tetang Penetapan Panitia Rembug Warga dan Pemilihan PK-BKM Banjararum Aktif tahun 2011 -2013

Maka dengan senantiasa memohon Rahmat dan Petunjuk Allah SWT

Memutuskan :

Menetapkan :

Susunan Panitia Rembug Warga Tahunan BKM Banjararum Aktif (terlampir)

Panitia Rembug Warga Tahunan wajib memberi laporan pelaksanaan RWT kepada BKM Banjararum Aktif

Panitia Rembug Warga diberi kewajiban, hak dan kewenangan penuh untuk mengambil kebijakan-kebijakan dalam pelaksanaan RTW Pemilihan PK-BKM 2010-2013, dengan tetap berpedoman pada AD/ART BKM Banjararum Aktif dan musyawarah mufakat.

Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dan berakhir sampai dengan terlaksananya LPJ BKM.

Ditetapkan di : Desa Banjararum Pada Tanggal : 21 Januari 2011

Pimpinan Kolektif BKM Banjararum Aktif

H.M Muljadi Wahjono,BA

Koordinator BK

BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT

BKM “ BANJARARUM AKTIF” DESA/ KELURAHAN BANJARARUM

KEC. SINGOSARI KAB./ KOTA Malang

Sekretariat ; Perum Banjararum Aktif L12 Rt 01 RW 11 Telp. 03412849435 ……………………..

SUSUNAN PANITIA

REMBUG WARGA DESA

Ketua : Ihwan

Wakil Ketua : M. Arifin

Sekretaris : Yulistya Diyah Fatmawati

Bendahara : Dwi Hariyanti

Pokja Audit & LPJ BKM : Ketua Pokja : Sudarwanto

Sekretaris Pokja : Edi Prayoga

Pokja Program kerja : Ketua Pokja : Riyanto

& RAPB – BKM Sekretaris Pokja : Sri Hastutik

Pokja Amandemen : Ketua Pokja S Basuki

AD/ART Sekretaris Pokja : Lutfi

Pokja Pemilihan PK-BKM : Ketua Pokja : Riadi. MS

Sekretaris Pokja : Hartoyo

Pokja Kebijakan BKM : Ketua Pokja : Paijo

Sekretaris Pokja : Nurjanah

Ditetapkan di : Banjararum

Pada Tanggal : 21 Januari 2011

Panitia Pelaksanan

Rembug Warga Desa

Ihwan

DAFTAR PESERTA

REMBUG WARGA TAHUNAN (RWT) TAHUN 2010

BKM “BANJARARUM AKTIF” DESA BANJARARUM

KECAMATAN SINGOSARI KABUPATEN MALANG

NO UTUSAN DAN UNDANGAN DARI UNSUR JUMLAH KETERANGAN

1 PJOK KECAMATAN 1

2 KORKOT KABUPATEN MALANG 1

3 FASKEL 5

4 KEPALA DESA DAN PAMONG DESA 1

5 B P D 1

6 L P M D 1

7 PKK 2

8 UPL,UPS, UPE, DAN UPK 4

9 KSM DESA BANJARARUM 15

10 TOKOH MASYARAKAT 2

11 UTUSAN/PERWAKILAN RT DAN RW 8

12 BKM DESA BANJARARUM AKTIF 9

J U M L A H 50

JADWAL ACARA

REMBUG WARGA TAHUNAN (RWT) TAHUN 2010

BKM “BANJARARUM AKTIF” DESA BANJARARUM

KECAMATAN SINGOSARI KABUPATEN MALANG

NO HARI/TANGGAL WAKTU JENIS KEGIATAN PELAKSANA

1 MINGGU, 16 JAN 2011

08.30 – 9.00 PEMBUKAAN

Menyanyikan lagu Indonesia Raya

Laporan Ketua Panitia

Sambutan PJOK Kecamatan

PanitiaPetugasIhwan

Sambutan Korkot Kab. Malang

Sambutan Wakil PK-BKM “Banjararum Aktif” Periode 2007-2010

09.00 – 09.30

Pembukaan Sidang Pleno ke-1

Penyerahan daftar hadir

Pengesahan peserta Sidang

Pembacaan SK Panitia RWT 2010

Pengesahan Pimpinan Sidang

Pembacaan dan Pengesahan Tata Tertib Rembug Warga 2010

Pembacaan dan Pengesahan Tata Tertib Pemilihan PK-BKM th 2011-2013

Panitia

09.30 – 10.30

Laporan Pertanggungjawaban BKM “Banjararum Aktif” 2010

Pandangan Umum

Tanggapan

Pengesahan LPJ BKM “Banjararum Aktif”

BKMPeserta

BKM

10.30 – 10.45 Rehat / Coffebreak

10.45 – 11.30

Pembahasan Anggaran Dasar (AD)

Pembahasan Anggaran Rumah Tangga (ART)

Pengesahan AD/ART

BKM

11.30 – 13.00 Sidang Pleno Ke-2Pemilihan PK-BKM Periode 2011-2013

Pencontrengan

Perhitungan Suara

Pembacaan hasil Perhitungan Suara

Panitia

13.00 – 13.30

Ishoma

Sementara PK-BKM Periode 2011 – 2013 Terpilih mengadakan pemilihan Koordinator PK-BKM Periode 2011-2013

Petugas+BKM Terpilih

13.30 – 14.00

Pembacaan Ikrar PK-BKM Terpilih

Pengesahan PK-BKM Periode 2011-2013

Pembacaan Keputusan Koordinator Terpilih

Penutup / Doa

Panitia

TATA TERTIB REMBUG WARGA

BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT (BKM)

“BANJARARUM AKTIF”

DESA BANJARARUM KECAMATAN SINGOSARI

TAHUN 2010

Pasal 1

REMBUG WARGA

Rembug Warga dalam rangka LPJ BKM tentang segala hal berkenaan kegiatan dan keuangan yang telah diaudit oleh Auditor Independen, Pengesahan PJM Pronangkis, Pengesahan Anggaran Dasar BKM dan pemilihan Anggota BKM Baru

Pasal 2

PESERTA REMBUG

Peserta Rembug Warga berjumlah 50 orang Peserta Rembug terdiri dari

Tokoh dan Kader Masyarakat

Anggota BKM

Perwakilan KSM

Perwakilan Tim Pemetaan Swadaya (PS)UP

Perwakilan Ketua RW

Perwakilan Pemerintahan Desa Banjararum

BPD

Undangan lainnya (PJOK, Korkot, Fasilitator dll)

Pasal 3

Quorum

Rembug Warga bisa dimulai, apabila jumlah yang hadir dari undangan telah mencapai quorum

Rembug dianggap quorum, apabila :

Dihadiri sekurang-kurangnya setengah ditambah satu

Bila jumlah yang hadir tidak mencapai quarum, maka Rembug ditunda 2 x 10 menit

Bila setelah penundaan, quarum tetap tidak terpenuhi, maka panitia Rembug menawarkan kepada peserta yang hadir untuk melanjutkan atau menunda pelaksanaan Rembug

Pasal 4

FUNGSI DAN TUGAS REMBUG WARGA

Fungsi dan Tugas Rembug Warga, antara lain :

Menilai Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) BKM yang dilakukan sekurang-kurangnya sekali dalam satu tahun

Memilih, Mengangkat dan memperhentikan Anggota BKM Banjararum Aktif

Menetapkan dan mengesahkan AD/ART

Menetapkan dan mengesahkan Perencanaan Jangka Menengah Program penganggulangan kemiskinan (PJM Pronangkis) yang dibuat sebagai dasar bagi BKM dalam menjalankan kegiatan tiga tahun tahun mendatang, Hasil review Keuangan.

Pasal 5

HAK PESERTA REMBUG

Setiap peserta Rembug berhak mengeluarkan pendapat baik lisan maupun tertulis

Pasal 6

PIMPINAN SIDANG

Rembug Warga dilaksanakan secara kolektif (Presidium), terdiri dari unsur panitia dan peserta yang dipimpin oleh pimpinan sidang/dewan sidang.

Pimpinan sidang berwenang mengatur dan memimpin jalannya sidang rembug dengan tidak melanggar tata tertib ini.

Pasal 7

TEKNIS PEMBAHASAN LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN

Dilaksanakan secara langsung, bebas, tertib dan bertanggungjawab

Setiap utusan warga peserta rembug mempunyai hak untuk menyampaikan pendapatnya

Anggota BKM wajib memberikan penjelasan sesuai permintaan Rembug warga.

Pasal 8

KRITERIA CALON ANGGOTA BKM

Bertaqwa, adil, bijaksana, jujur dan ikhlas serta tidak menerima honor

Berpendidikan, berwawasan baik dan bertanggungjawab

Punya ketrampilan, kreatif dan inovatif

Demokratis, terbuka dan mampu bekerjasama dengan berbagai pihak

Mau dan mampu serta peduli terhadap kemiskinan dan kesejahteraan

Tidak merangkap jabatan pada lembaga social kemasyarakatan lainnya

Tidak bermasalah pada program-program yang sejenis terdahulu

Pasal 9

TEKNIS PEMILIHAN ANGGOTA BKM

Jumlah anggota BKM masa bakti tahun 2011 – 2013 sebanyak 9 orang dengan mempertimbangkan keterwakilan perempuan minimal sebanyak30 %.

Jumlah anggota BKM masa bakti tahun 2011 – 2013 terdiri dari 5 anggota BKM lama dan 4 anggota BKM baru hasil pemilihan.

5 anggota BKM lama dipilih berdasarkan Keaktifan yang dilakukan dan diputuskan secara Musyawarah mufakat secara otomatis menjadi PK – BKM Periode 2011 – 2013.

Pemilihan 4 anggota BKM baru dilakukan secara langsung, bebas dan rahasia

Pelaksanaan pemilihan dilaksanakan melalui pungutan suara tertutup (voting)

Calon anggota BKM baru adalah perwakilan dari tiap-tiap RT yang telah dijaring menjadi maksimal 1 orang sebagai perwakilan dari tiap RW.

Anggota BKM terpilih ditetapkan berdasarkan ranking peroleh suara.

Pasal 10

PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Semua pengambilan keputusan didasarkan atas musyawarah untuk mencapai mufakat, kecuali pada pemungutan suara pemilihan anggota BKM

Pasal 11

ATURAN TAMBAHAN

Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini diputuskan oleh Rembug Warga

Tata Tertib ini dibuat dan ditandatangani di Desa Banjararum pada tanggal sebagaimana yang telah ditetapkan, yang masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama

Ditetapkan di : Desa Banjararum

Pada tanggal : 21 Januari 2011

Pimpinan Sidang

( Ihwan )

TATA TERTIB PEMILIHAN PIMPINAN KOLEKTIF

BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT BANJARARUM AKTIF

PNPM-P2KP DESA BANJARARUM TAHUN 2011

Pasal 1

KETENTUAN UMUM

1) Pemilihan Pimpinan Kolektif BKM-BA di Desa Banjararum Kecamatan Singosari Kabupaten Malang diselenggarakan berdasarkan : Utusan dari Rukun Warga , Pedoman Umum PNPM-P2KP atau PNPM Mandiri Perkotaan, dan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang dikeluarkan KMW Propinsi Jawa Timur.

2) Pemilihan Pimpinan Kolektif BKM Banjararum tingkat Desa Banjararum dapat dilaksanakan bila calon yang bersangkutan secara administratif berada di Wilayah Desa Banjararum

3) Jumlah utusan warga yang mempunyai hak pilih dan dipilih dalam pemilihan Pimpinan Kolektif di Tingkat Desa Banjararum sebanyak 14 orang.

4) Peserta rembug warga pemilihan Pimpinan Kolektif BKM-BA, terdiri dari : Perwakilan RW terpilih dan Undangan lainnya sebagai peninjau

5) Jumlah anggota Pimpinan Kolektif BKM-BA Desa Banjararaum ditetapkan sebanyak 9 orang.

Pasal 2

PESERTA REMBUG PEMILIHAN

Peserta rembug pemilihan Pimpinan Kolektif BKM-BA Desa Banjararum terdiri atas :

1) Utusan warga tingkat RW

2) Undangan, yang terdiri dari PJOK Kecamatan, Kepala Desa Banjararum, BPD, LPMD, RW, PKK, TOMAS, dan warga miskin (KSM).

Pasal 3

KRITERIA PEMILIHAN PIMPINAN KOLEKTIF BKM

Pemilihan Pimpinan Kolektif BKM-BA dilakukan berdasarkan utusan dari RW dan 50 % pengurus lama yang masih aktif untuk menjadi pengurus periode 2011/ 2013 dengan berdedikasi tinggi dan peduli terhadap masyarakat miskin serta :

Jujur

Ikhlas

Adil

Dipercaya

Kebersamaan/kesetaraan

Mengetahui keberadaan lembaga

Pasal 4

KEWAJIBAN DAN HAK PESERTA REMBUG WARGA

Setiap peserta rembug pemilihan Pimpinan Kolektif BKM-BA mempunyai kewajiban sebagai berikut :

Mengisi daftar hadir yang disiapkan oleh Panitia

Mengikuti semua acara sampai selesai

Menjaga ketertiban, kelancaran dan kesopanan dalam pelaksanaan rembug

Mematuhi semua ketentuan yang ditetapkan oleh pimpinan sidang

Pasal 5

TATA CARA PEMILIHAN

Pemilihan Pimpinan Kolektif BKM-BA dilakukan secara langsung dan tertutup, dengan mekanisme sebagai berikut :

Utusan dari Rukun Warga yang telah mengisi daftar hadir

Setiap pemilih menulis nama calon yang telah ditetapkan oleh pimpinan sidang

Memasukkan kertas suara dalam kotak yang telah disediakan

Pasal 6

TATA CARA PERHITUNGAN SUARA

Perhitungan suara dilakukan apabila semua utusan Rukun Warga selesai menggunakan hak pilih dan dipilih dengan cara sebagai berikut :

Kertas suara yang berada di dalam kotak diambil satu persatu oleh petugas dan langsung dibacakan dihadapan warga yang hadir

Jumlah suara ditabulasi di kertas plano dan dijumlah sesuai hasil perolehan yang dicapai

Dirangking sesuai jumlah anggota Pimpinan Kolektif BKM-BA, yaitu : 9 orang.

Ditetapkan di : Desa Banjararum

Pada tanggal : 21 Januari 2011

Pimpinan Sidang

( Ihwan )

V. PENGELOLAAN KEUANGAN

Pagu DanaBLM, serta alokasi pemanfaatnya (BOP, Fisik, Sosial, Ekonomi).

Rekapitulasi pencairan dana ke KSM per bulan ( Bulan apa, kepada berapa KSM, berapa jumlah nilai Rupiahnya )

Nama-nama KSM yang baik (KSM apa, alamatnya dimana, Kapan berdirinya, ketuanya siapa, bagaimana kegiatan utamanya)

Daftar Tunggakan dan Kemacetan KSM (Berapa besar pinjaman, Kapan tanggal Jatuh tempo, Berapa masa/ lama tunggakan, berapa besar nilai tunggakan, berupa jumlah anggota KSM yang menunggak, periode pinjaman yang keberapa dll)

Dilampiri beberapa pembukuan UPK ( Neraca & Laba Rugi )

VI. TEMUAN DAN ALTERNATIF PENANGANAN

Bagaimana kegiatan sosialisasi, siapa yang terlibat, apa kendalanya dan bagaimana solusinya

Bagaimana kondisi BKM, UPK, Sekretariat, apa kendalanya dan bagaimana alternatif penyelesainya

Bagaimana KSMnya, tingkat kemacatan dan kelancaran, strategi penangnanan kredit macet dll

Bagaimana Program-programnya, RAPBnya dan Tehnis pelaporannya (Ada atau tidak ada) bagaimana solusinya.

Bagaimana Hubungan BKM dengan Pemerintah Desa dan Lembaga lain

Bagaimana Peran dan fungsi Relawan, apakah sudah terbentuk KBK dll (Dulu, saat ini dan harapan yang akan datang)

Bagaimana transparansinya ? apakah sudah diumumkan di media Warga (melalui majlis rutin warga, papan pengumuman dll)

VII. REKOMENDASI DAN SARAN

Memberikan gambaran tentang harapan-harapanya, kepada PK-BKM mendatang, Kepada KSM, Kepada Perangkat Desa, Kepada Lembaga lain, Kepada Konsultan, Kepada Pemerintah Daerah dll, tentang langkah-langkah perbaikan untuk meminimalisir permasalahan.

PENUTUP

Lampiran ;

Hasil Audit BKM

Anggaran Dasar BKM yang tercatat di Notaris

Peraturan-peraturan BKM yang ada

Foto Kegiatan BKM

Laporan Pertanggung Jawaban Sosial

Documents

Transcript of Laporan Pertanggung Jawaban Sosial